TUGAS MANAJEMEN FARMASIMANAGEMEN RISKKP AKelompok : Flaviana Putri Ferminawati(1130467) Manajemen risiko merupakan aktivitas Pelayanan Kefarmasian yang dilakukan untuk identifikasi, evaluasi, dan menurunkan risiko terjadinya kecelakaan pada pasien, tenaga kesehatan dan keluarga pasien, serta risiko kehilangan dalam suatu organisasi.Pengertian medication error menurut Surat Keputusan Menteri Kesehatan (PERMENKES) RI Nomor 1027/MENKES/SK/IX/2004, adalah kejadian yang merugikan pasien akibat pemakaian obat selama dalam penanganan tenaga kesehatan yang sebetulnya dapat dicegah.Menurut apoteker Ibu Sri Mayani yang telah bekerja selama 4 tahun di Apotik SABA yang mendorong terjadinya kesalahan pengobatan (medication error) yaitu saat membaca tulisan resep yang tidak jelas dari dokter dan kurang telitinya Asisten Apoteker (AA) dalam membaca resep.Untuk menanggulangi kesalahan yang terjadi di Apotik tersebut Ibu Sri terlebih dahulu menanyakan kepada pasien apa yang dikeluhkan pada dokter dari keluhan tersebut dapat dianalisis tulisan dokter tersebut, namun jika tidak memungkinkan maka Ibu Sri menghubungi dokter yang bersangkutan agar tidak terjadi kesalahan.Continuous Quality Improvement (CQI) adalah sebuah Filosofi manajemen yang menekankan proses perbaikan sistem melalui penyederhanaan sebuah proses, mengurangi duplikasi, menurunkan waktu proses dan mencegah error.Menurut teori CQI langkah-langkah untuk mencegah terjadinya medication eror yaitu identifikasi dan catat kesalahan atau kegagalan suatu mutu/ kualitas, buat sistem pemantauan, libatkan semua personil, belajar dari masa lalu dan buat rencana untuk lebih baik, serta pencatatan pada setiap penilaian.