TUGAS KIMIA ORGANIK.docx
Transcript of TUGAS KIMIA ORGANIK.docx
TUGAS KIMIA ORGANIK
“ BENZENE(AROMATIS)”
Hari / Tanggal Praktikum : Senin , 15 Juni 2015
Disusun oleh :KELOMPOK 3
1. Ariska yanuaristy
2. Dayang Nurpitasari
3. Era Nurpiani
4. Esty Rahayu pangestika
5. Fenti Anggarini
6. Hilda Nurhayati
7. Husnul Khotimah
8. Ike Fitria Ningrum
9. Kurniatim
10. Mia Maisari
11. Rahmaniah
12. Ratika Ratiningsih
LABORATORIUM FARMAKOLOGI
AKADEMI FARMASI YARSI PONTIANAK
2015
KATA PENGANTAR
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT, atas segala rahmat dan
karuniaNya, sehingga penyusun dapat menyelesaikan Rangkuman Makalah
Sediaan krim ini dengan tepat waktu.
Makalah ini berisi tentang rangkuman Sediaan krim secara umum,dimulai
dari pengertian krim hingga teori-teori krim dan cara pembuatan Sediaan krim.
Diharapkan Rangkuman Makalah tentang Sediaan krim ini dapat membantu
pembaca dalam kelancaran praktikum resep dan dapat dipergunakan sebagai
acuan dasar dalam pengembangan pembuatan sediaan krim tersebut.
Selanjutnya, penyusun menyampaikan terimakasih kepada Ibu Herni
Setyawati S.Si, Apt. selaku dosen pembimbing TEKNOLOGI SEDIAAN SEMI
SOLID DAN LIQUIDA sehingga dapat menyelesaikan makalah ini dan dapat
lebih memahami dan mengerti tentang Ilmu Farmasi terutama dalam Sediaan
krim.
Saran dan kritik sangat penyusun harapkan untuk perbaikan maupun
pengembangan sehingga Rangkuman Makalah ini lebih bermanfaat.Amin.
Pontianak, 23Mei 2015
Penyusun
Kelompok 3
PENGERTIAN BENZENA
Benzena adalah senyawa organik siklik (berbentuk cincin) dengan enam
atom karbon yang bergabung membentuk cincin segi enam. Nama IUPAC
Benzena (atau 1,3,5-sikloheksatriena). Dan nama lainnya Benzol. Rumus molekul
benzena memperlihatkan sifat ketakjenuhan dengan adanya ikatan rangkap.
Tetapi ketika dilakukan uji bromin benzena tidak memperlihatkan sifat
ketakjenuhan karena benzena tidak melunturkan warna dari air bromin. Rumus
molekulnya adalah C6H6.
DAFTAR ISI
NO NAMA OBAT RUMUS STRUKTUR INDIKASI1. Parasetamol Gugus Benzene Sebagaian tipiretik/analgesik,
termasuk bagi pasien yang tidak tahan asetosal. Sebagai an algesik,misalnya untuk mengurangi rasa nyeri pada sakit kepala, sakit gigi, sakit waktu haid dan sakit pada otot. Serta menurunkan demam pada influenza dan setelah vaksinasi.
2. CTM Kondisi alergi Bersin, gatal,mata berair, hidung atau tenggorokan gatal, dan pilek yang disebabkan oleh hay fever (rinitisalergi), atau alergi pernapasan lainnya.
Syokanafilaktik
3. Metil Salisilat Nyeri, Inflamasi, misalnya pada osteosrtritis, pasca trauma atau gangguan muskuloskeletal akut, termasuk tendinitis, tenosinovitis, keseleo, otot teregang, nyeri punggung bawah.
4. INH Pengobatan dan pencegahan tuberkulosis, dalam bentuk pengobatan tunggal maupun kombinasi dengan obat tuberkulosis lainnya.
Pengobatan infeksi mikobakterium non-tuberkulosis.
5. Asam Asetilsalisilt (Aspirin)
Untuk meringankan rasa sakit, terutama sakit kepala dan pusing, sakit gigi, dan nyeri otot serta menurunkan demam.
6. Asam benzoat infeksi jamur ringan, terutama tinea pedis (kutu air) dan tinea korporis (kurap).
7. Asam Salisilat sebagai keratolitik dan fungisida lemah
8. Asam mefenamat Dapat menghilangkan nyeri
akut dan kronik, ringan sampai sedang sehubungan dengan sakit kepala, sakit gigi, dismenore primer, termasuk nyeri karena trauma, nyeri sendi, nyeri otot, nyeri sehabis operasi, nyeri pada persalinan.
9. Nikotin
Membantu terapi ketergantungan nikotin
10. Benzil alkohol
antispetik