Tugas Kewarganegaraan
-
Upload
febrixvalentine -
Category
Documents
-
view
213 -
download
0
description
Transcript of Tugas Kewarganegaraan
1. Jelaskan pengertian :
A. Demokrasi Pancasila
B. Wawasan Nusantara
C. Ketahanan Nasional
Jawab :
A. Demokrasi Pancasila adalah demokrasi yang mengutamakan musyawarah mufakat tanpa
oposisi dalam doktrin Manipol USDEK disebut pula sebagai demokrasi terpimpin
merupakan demokrasi yang berada dibawah komando Pemimpin Besar Revolusi kemudian
dalam doktrin repelita yang berada dibawah pimpinan komando Bapak Pembangunan arah
rencana pembangunan daripada suara terbanyak dalam setiap usaha pemecahan masalah
atau pengambilan keputusan, terutama dalam lembaga-lembaga negara.
B. Wawasan nusantara adalah sebuah cara pandang dan sikap bangsa Indonesia dimulai dari
lingkungannya dan mengutamakan persatuan serta kesatuan wilayah dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Wawasan nusantara adalah sikap dan cara
pandang warga negara Indonesia yang didasarkan pada UUD 1945 dan Pancasila.
C. Ketahanan nasional adalah kondisi dinamis suatu bangsa, meliputi seluruh aspek
kehidupannasional yang terintegrasi, berisi keuletan, dan ketangguhan serta mengandung
kemampuan mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi segala tantangan,
ancaman, hambatan, serta gangguan dari luar maupun dari dalam, langsung maupun tidak
langsung membahayakan integrasi, identitas, kelangsungan hidupbangsa dan negara , serta
perjuangan mengejar tujuan nasionalnya.
2. Mengapa konsepsi wawasan nusantara di butuhkan bangsa Indonesia di tinjau dari aspek
sosial budaya masyarakat?
Jawab :
Indonesia terdiri atas ratusan suku bangsa yang masing-masing memiliki adat istiadat, bahasa,
agama, dan kepercayaan yang berbeda - beda, sehingga tata kehidupan nasional yang
berhubungan dengan interaksi antargolongan mengandung potensi konflik yang besar mengenai
berbagai macam ragam budaya. Dalam aspek sosial budaya dimana kita harus menghargai setiap
budaya yang berbeda yang dimiliki oleh berbagai daerah di Indonesia. Dengan begitu mencegah
adanya konflik intern antar warga negara. Jadi perbedaan yang ada di Indonesia harus menjadi
senjata untuk membuat negara ini semakin maju dan bersatu sehingga Indonesia semakin kuat
dan kokoh.
3. Sebut dan jelaskan aspek astagatra ketahanan nasional?
Jawab :
Berdasarkan pengertian konsepsi ketahanan nasional, seluruh aspek kehidupan nasional diperinci
dengan sistematika Astagatra (Delapan aspek) yang terdiri dari Trigatra (Tiga aspek alamiah)
dan Pancagatra (Lima aspek sosial).
A. Aspek Trigatra (tiga aspek alamiah)
Trigatra (Tiga aspek alamiah) adalah aspek-aspek suatu negara yang sudah melekat pada
negara itu. Oleh karena itu unsur-unsurnya tidak sama dalam tiap negara. Trigatra
meliputi Geografi, Kekayaan alam, dan Kependudukan.
1) Geografi
Geografi suatu negara adalah segala sesuatu pada permukaan bumi yang dapat dibedakan
antara hasil proses alam dan hasil ulah manusia, dan memberikan gambaran tentang
karakteristik wilayah kedalam maupun keluar.
2) Kekayaan alam
Kekayaan alam adalah segala sumber dan potensi alam yang terdapat di bumi, di laut,
dan di udara dalam wilayah suatu negara yang dapat diperinci sebagai berikut :
a) Kekayaan alam yang digolongkan dalam :
Kekayaan alam hewani (fauna)
Kekayaan alam nabati (flora)
Kekayaan alam mineral (tambang)
b) Sifat kekayaan alam
Dapat diperbaharui (hutan, hewan, dll)
Tidak dapat diperbaharui (mineral)
c) Keberadaan kekayaan alam
Diatmosfir (oksigen, sinar matahari dll)
Di permukaan bumi (fauna dan flora)
Di dalam bumi (barang tambang)
3) Kependudukan
Penduduk adalah manusia yang mendiami suatu wilayah negara. Manusia adalah
faktor penentu apa yang dilakukan atau tidak dilakukan disuatu negara. Dengan kata
lain manusia yang tinggal di suatu negara akan menentukan apa yang akan dilakukan
untuk meningkatkan ketahanan nasional, dalam arti manusialah yang akan
mengusahakan penyelenggaraan kesejahteraan dan keamanan suatu negara.
B. Aspek Panca Gatra (lima aspek sosial)
Tri Gatra meliputi Gatra Geologi, Gatra Politik, Gatra Ekonomi, Gatra Sosial Budaya, Gatra
Pertahanan Keamanan.
1. Gatra Geologi
Ideologi adalah serangkaian nilai yang tersusun secara sistematis dan merupakan
kebulatan ajaran atau doktrin yang dijadikan dasar serta member arah dan tujuan yang
ingin dicapai di dalam kelangsungan hidup bangsa dan negara.
Ketahanan ideologi adalah kondisi dinamik suatu bangsa yang berisi keuletan dan
ketangguhan yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional di
dalam menghadapi dan mengatasi ancaman, gangguan, hambtan dan tantangan baik
yang datang dari luar maupun dari dalam yang langsung atau tidak langsung
membahayakan kelangsungan hidup ideologi suatu bangsa.
2. Gatra Politik
Politik diartikan sebagai asas, haluan dan kebijaksanaan yang digunakan untuk
mencapai tujuan, dan oleh kekuasaan karena itu masalah politik selalu dihubungkan
dengan masalah kekuasaan dalam suatu negara yang berada di tangan pemerintah.
Pemerintah akan menentukan system politik yang tepat untuk dilaksanakan dalam
rangka mencapai tujuan nasionalnya.
3. Gatra Ekonomi
Kegiatan ekonomi adalah keseluruhan kegiatan pemerintah dan masyrakat di
dalam pengelolaan faktor produksi (sumber daya alam, tenaga kerja, modal, teknologi
dan manajemen) dan distribusi barang dan jasa hasil produksi demi kesejahteraan
rakyat, baik fisik maupun mental spiritual.
Upaya meningkatkan ketahanan ekonomi adalah upaya meningkatkan kapasitas
produksi (barang dan jasa) serta meningkatkan kelancaran distribusi (barang dan jasa)
secara merata ke seluruh wilayah negara.
Faktor-faktor yang mempengaruhi kethanan ekonomi, antara lain :
Bumi dan Sumber Alam, meliputi :
Tenaga kerja
Modal
Industrialisasi
Teknologi
Hubungan ekonomi luar negeri
Prasarana
Manajemen
4. Gatra Sosial Budaya
Istilah sosial budaya menunjukkan dua segi kehidupan bersama dari manusia,
yaitu segi kemasyaralatan dan segi kebudayaan.
1) Kemasyarakatan
Untuk memelihara kelangsungan hidupnya dan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya,
maka manusia harus hidup berkelompok dan berhubungan dengan lingkungannya,
dengan kata lain harus bermasyarakat (bekerjasama satu dengan lainnya). Hidup
bermasyarakat akan lebih baik bila diwadahi dalam suatu organisasi dan kehidupan
diatur dalam suatu tertib social yang dapat menampung semua aspirasi seluruh
warganya.
2) Kebudayaan
Budaya adalah seluruh cara hidup suatu masyarakat dimanifestasikan dalam tingkah
laku yang sudah melembaga. Tingkah laku masyarakat kebudayaan tercipta karena
faktor yaitu :
Organ biologis manusia dalam arti kebutuhan hakiki manusia
Lingkungan alam yang melahirkan kebiasaan manusia yang hidup disuatu daerah
Lingkungan sejarah
Lingkungan psikologis
Faktor-faktor yang mempengaruhi ketahanan di bidang social budaya adalah :
Tradisi
Pendidikan
Kepemimpinan Nasional
Tujuan Nasional
Kepribadian Nasional
5. Gatra Pertahanan Keamanan
Pertahanan keamanan (Hankam) adalah upaya rakyat semesta dengan angkatan
bersenjata TNI/POLRI sebagai intinya mempertahankan dan mengamankan bangsa dan
Negara serta hasil perjuangannya. Pertahanan keamanan adalah merupakan salah satu
fungsi pemerintahan dalam menegakkan ketahanan nasional dengan tujuan untuk
mencapai keamanan bangsa dan Negara serta hasil perjuangannya.
Upaya meningkatkan ketahanan nasional di bdang Hankam adalah peningkatan
partisipasi seluruh rakyat an seluruj kekuatan nasional sesuai fungsi dan profesinya
dalam upaya bela negara.
Faktor-faktor yang mempengaruhi ketahanan bidang Hankam adalah :
a) Doktrin
b) Wawasan nasional
c) Sistem hankam
d) Kondisi geografis negara
e) Manusia
f) Integrasi TNI/POLRI dan rakyat
g) Pendidikan dan kewarganegaraan
h) Material
i) Ilmu dan teknologi
j) Manajemen
k) Pengaruh luar negeri
l) Kepemimpinan
4. Kemukakan strategi yang anda dapat di tawarkan atau usulkan untuk melaksanakan
penegakan hukum Indonesia!
Jawab :
Pelaksanaan hukum dapat berlangsung dalam masyarakat secara normal karena tiap –
tiap individu menaati dengan kesadaran, bahwa apa yang ditentukan hukum tersebut sebagai
suatu keharusan atau sebagai sesuatu yang memang sebaiknya. Dan pelaksanaan hukum juga
dapat terjadi karena pelanggaran hukum, yaitu dengan menegakkan hukum tersebut dengan
bantuan alat – alat perlengkapan Negara.
Dalam menegakkan hukum ini ada tiga hal yang harus diperhatikan, yaitu kepastian
hukum, kemanfaatan dan keadilan. Oleh karena itu penegakan hukum merupakan suatu usaha
untuk mewujudkan ide – ide tentang keadilan, kepastian hukum dan kemanfaatansosial
menjadi kenyataan. Proses perwujudan ide – ide itulah yang merupakan hakikat dari
penegakan hukum.
Hukum harus dilaksanakan dan ditegakkan. Setiap orang menginginkan dapat
ditetapkannya hukum terhadap peristiwa konkret yang terjadi. Bagaimana hukumnya, itulah
yang harus diberlakukan pada setiap peristiwa yang terjadi. Jadi pada dasarnya tidak ada
penyimpangan. Bagaimanapun juga hukum harus ditegakkan, sampai – sampai timbul
perumpamaan, “meskipun besok hari akan kiamat, hukum harus tetap ditegakkan”. Inilah
yang diinginkan kepastian hukum. Dengan adanya kepastian hukum, ketertiban dalam
masyarakat tercapai.
Pelaksanaan dan penegakan hukum juga harus memperhatikan kemanfaatannya atau
kegunaannya bagi masyarakat. Sebab hukum justru dibuat untuk kepentingan masyarakat
(manusia). Karena pelaksanaan dan penegakan hukum harus memberi manfaat bagi
masyarakat. Dan jangan sampai terjadi pelaksanaan dan penegakan hukum merugikan
masyarakat, yang pada akhirnya akan menimbulkan keresahan. Pelaksanaan dan penegakan
hukum juga harus mencapai keadilan. Peraturan hukum tidak identik dengan keadilan.
Karenanya, peraturan hukum yang bersifat umum dan mengikat setiap orang, penerapannya
harus mempertimbangkan berbagai fakta dan keadaan yang terdapat dalam setiap kasus.
Selain daripada itu perlu juga diperhatikan disini, bahwa hukum yang dilaksanakan dan
ditegakkan haruslah hukum yang mengandung nilai – nilai keadilan. Oleh karena itu hakikat
penegakan hukum yang sebenarnya, terletak pada kegiatan menyerasikan hubungan nilai –
nilai yang terjabar di dalam kaidah – kaidah yang mantap dan mengejawantah dan sikap
tindak sebagai rangkaian penjabaran nilai tahap akhir, untuk menciptakan, memelihara dan
mempertahankan kedamaian pergaulan hidup.
5. Menurut anda apakah pemilu sudah dapat dikatakan sebagai sarana untuk mewujudkan
kedaulatan rakyat? Jelaskan!
Jawab :
Pemilihan umum adalah suatu lembaga yang berfungsi sebagai sarana penyampaian
hak-hak demokrasi rakyat. Eksistensi kelembagaan pemilihan umum sudah diakui oleh
negara-negara yang bersendikan asas kedaulatan rakyat. Inti persoalan pemilihan umum
bersumber pada dua masalah pokok yang selalu dipersoalkan dalam praktek kehidupan
ketatanegaraan, yaitu mengenai ajaran kedaulatan rakyat dan paham demokrasi, di mana
demokrasi sebagai perwujudan kedaulatan rakyat serta pemilihan umum merupakan cerminan
daripada demokrasi.
Pemilu sebagai sarana perwujudan kedaulatan rakyat sekaligus merupakan arena
kompetisi yang paling adil bagi partai politik sejauh mana telah melaksanakan fungsi dan
perannya serta pertanggungjawaban atas kinerjanya selama ini kepada rakyat yang telah
memilihnya. Rakyat berdaulat untuk menentukan dan memilih sesuai aspirasinya kepada
partai politik mana yang dianggap paling dipercaya dan mampu melaksakanan aspirasinya.
Partai politik sebagai peserta pemilu dinilai akuntabilitasnya setiap 5 (lima) tahun oleh rakyat
secara jujur dan adil, sehingga eksistensi nya setiap 5 (lima) tahun diuji melalui pemilu.
Jadi jawaban saya untuk pertanyaan di atas adalah Ya sudah dapat di katakan sebagai
sarana untuk mewujudkan kedaulatan rakyat jika proses penyelenggaraan pemilu secara
partisipatif dilaksanakan, maka kemungkinan besar akan mampu merubah bentuk demokrasi
prosedural, menjadi demokrasi substantif. Demokrasi substantif akan mampu mewujudkan
tujuan pemilu itu sendiri yaitu sebagai sarana penyaluran kedaulatan rakyat, dimana para
politisi yang terpilih akan mampu meningkatkan kesejahteraan atau mengaktualisasikan hak-
hak politik rakyat. Terwujudnya demokrasi substantif mensyarakatkan adanya well informed
electors, pemilih yang memiliki informasi yang cukup tentang pengetahuan elektoral dan
profil partai atau kandidat.
KEMENTRIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS HALU OLEO
FAKULTAS ILMU DAN TEKNOLOGI KEBUMIAN
JURUSAN TEKNIK GEOLOGI
TUGAS
KEWARGANEGARAAN
OLEH :
NAMA : FEBRIANTO JEREMY ALLAK
NIM : R1C1 15 037
KENDARI
2016