Tugas bulan 4 politik dan strategi nasional

9
MAKALAH PENDIDIKAN KEWARGANERGARAAN “POLITIK DAN STRATEGI NASIONAL” disusun oleh : NAMA : Alfi Nugraha NPM : 10412603 KELAS : 2IB03 FAKULTAS : Teknologi Industri JURUSAN : Teknik Elektro MATA KULIAH : PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DOSEN : Ina Herliany

Transcript of Tugas bulan 4 politik dan strategi nasional

Page 1: Tugas bulan 4 politik dan strategi nasional

MAKALAH PENDIDIKAN KEWARGANERGARAAN

“POLITIK DAN STRATEGI NASIONAL”

disusun oleh :

NAMA : Alfi Nugraha

NPM : 10412603

KELAS : 2IB03

FAKULTAS : Teknologi Industri

JURUSAN : Teknik Elektro

MATA KULIAH : PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

DOSEN : Ina Herliany

Page 2: Tugas bulan 4 politik dan strategi nasional

BAB I

PENDAHULUAN

1. 1 Latar Belakang Masalah

Bangsa Indonesia adalah bangsa yang berkedaulatan dan merdeka dimana bangsa yang

merdeka tentunya akan mengatur urusan dalam negerinya sendiri tanpa ada campur

tangan lagi dari negera luar dalam urusan pemerintahan . Sejak peristiwa proklamasi di

tahun 1945, terjadi perubahan yang sangat mendasar dari negara Indonesia , terutama

yang berkaitan dengan kedaulatan dan sistem pemerintahan dan politik . Pada awal

masa kemerdekaan , kondisi politik Indonesia belum sepenuhnya baik . Kondisi

indonesia masih belum tertata dengan baik dan belum stabil . Tetapi , setelah beberapa

tahun berjalan kondisi internal Indonesia sudah mulai teratur dan membaik . Selangkah

demi selangkah Indonesia mulai membenahi dan mengatur sistem pemerintahannya

sendiri .

Di zaman sekarang yaitu zaman yang serba modern dengan mulai lunturnya rasa

nasionalisme banyak pemuda Indonesia yang tidak mengerti akan makna politik bebas

aktif yang digunakan oleh Indonesia, dan tidak sedikit di antara mereka yang salah

mengartikan makna politik bebas aktif tersebut . Oleh karena itu , kiranya kita perlu

untuk membahas tentang politik dan strategi bangsa Indonesia.

Page 3: Tugas bulan 4 politik dan strategi nasional

1.2 Rumusan Masalah

1. Apakah pengertian politik , Negara , kekuasaan , pengambil keputusan , kebijakan

umum , dan distribusi kekuasaan itu?

2. Apakah pengertian strategi , dan strategi nasional?

3. Apakah dasar pemikiran penyusunan politik strategi nasional (Polstranas)?

1.3 Tujuan Penulisan

Tujuan dari dilakukannya penulisan makalah ini selain sebagai tugas softskill

pendidikan kewarganegaraan Diploma Tiga (D3) , Fakultas Ilmu Komputer Universitas

Gunadarma Kalimalang Bekasi , Jurusan Management Informatika .

1. Untuk mengetahui pengertian politik , Negara , kekuasaan , pengambil keputusan ,

kebijakan umum , dan distribusi kekuasaan .

2. Untuk mengetahui pengertian strategi , dan strategi nasional .

3. Untuk mengetahui dasar pemikiran penyusunan politik strategi nasional

(Polstranas) .

Page 4: Tugas bulan 4 politik dan strategi nasional

BAB II

PEMBAHASAN

2 . 1 Pengertian Politik Dan Strategi Nasional

Kata “Politik” secara ilmu etimologis berasal dari bahasa Yunani Politeia, yang asal

katanya adalah polis berarti kesatuan masyarakat yang berdiri sendiri, dan teia berarti

urusan . Dalam bahasa Indonesia , politik dalam arti politics mempunyai makna

kepentingan umum warga negara suatu bangsa . Politik merupakan rangkaian asas,

prinsip, keadaaan, jalan, cara dan alat yang digunakan untuk mencapai tujuan tertentu

yang kita kehendaki . Politics dan policy mempunyai hubungan yang erat dan timbal

balik . Politics memberikan asas, jalan, arah, dan medannya , sedangkan policy

memberikan pertimbangan cara pelaksanaan asas, jalan, dan arah tersebut sebaik-

baiknya . Dapat disimpulkan bahwa politik adalah bermacam-macam kegiatan yang

menyangkut proses penentuan tujuan-tujuan dari sistem negara dan upaya-upaya dalam

mewujudkan tujuan itu , pengambilan keputusan (decisionmaking) mengenai seleksi

antara beberapa alternatif dan penyusunan skala prioritas dari tujuan-tujuan yang telah

ditentukan . Untuk melaksanakan tujuan itu diperlukan kebijakan-kebijakan umum

(public policies) yang menyangkut pengaturan dan pembagian atau alokasi dari sumber-

sumber yang ada .

Politik secara umum adalah mengenai proses penentuan tujuan negara dan cara

melaksanakannya . Pelaksanaan tujuan itu memerlukan kebijakan-kebijakan umum

(public policies) yang menyangkut pengaturan , pembagian , atau alokasi sumber-

sumber yang ada. Dengan begitu , politik membicarakan hal-hal yang berkaitan dengan

negara, kekuasaan, pengambilan keputusan , kebijakan umum(policy), dan distribusi

kekuasaan .

Page 5: Tugas bulan 4 politik dan strategi nasional

a. Negara

Negara merupakan suatu organisasi dalam suatu wilayah yang memiliki kekuasaan

tertinggi yang ditaati oleh rakyatnya.

b. Kekuasaan

Kekuasaan adalah kemampuan seseorang atau kelompok untuk mempengaruhi tingkah

laku orang atau kelompok lain sesuai dengan keinginannya.

c. Pengambilan Keputusan

Pengambilan keputusan adalah aspek utama politik. Jadi, politik adalah pengambilan

keputusan melalui sarana umum . Keputusan yang diambil menyangkut sector public

dari suatu Negara .

d. Kebijakan Umum

Kebijakan ( policy ) merupakan suatu kumpulan keputusan yang diambil oleh seseorang

atau kelompok politik dalam memilih tujuan dan cara mencapai tujuan itu . Dasar

pemikirannya adalah bahwa masyarakat memiliki beberapa tujuan bersama yang ingin

dicapai secara bersama pula , sehingga perlu ada rencana yang mengikat yang

dirumuskan dalan kebijakan – kebijakan oleh pihak yang berwenang .

e. Distribusi

Yang dimaksud dengan distribusi ialah pembagian dan pengalokasian nilai – nilai (

values ) dalam masyarakat . Nilai adalah sesuatu yang diinginkan dan penting .

Page 6: Tugas bulan 4 politik dan strategi nasional

2 . 2 Pengertian Strategi dan Strategi Nasional

Strategi berasal dari bahasa Yunani strategia yang diartikan sebagai “the art of the

general” atau seni seorang panglima yang biasanya digunakan dalam peperangan . Karl

von Clausewitz (1780-1831) berpendapat bahwa strategi adalah pengetahuan tentang

penggunaan pertempuran untuk memenangkan peperangan . Sedangkan perang itu

sendiri merupakan kelanjutan dari politik . Dalam pengertian umum, strategi adalah cara

untuk mendapat-kan kemenangan atau pencapaian tujuan . Dengan demikian , strategi

tidak hanya menjadi monopoli para jendral atau bidang militer, tetapi telah meluas ke

segala bidang kehidupan.

Politik nasional diartikan sebagai kebijakan umum dan pengambilan kebijakan untuk

mencapai suatu cita-cita dan tujuan nasional . Dengan demikian definisi politik nasional

adalah asas, haluan, usaha serta kebijaksanaan negara tentang pembinaan (perencanaan,

pengembangan, pemeliharaan, dan pengendalian) serta penggunaan kekuatan nasional

untuk mencapai tujuan nasional . Sedangkan strategi nasional adalah cara melaksanakan

politik nasional dalam mencapai sasaran dan tujuan yang ditetapkan oleh politik

nasional .

2. 3 Dasar Pemikiran Penyusunan Politik dan Strategi Nasional

Penyusunan politik dan strategi nasional perlu memahami pokok-pokok pikiran yang

terkandung dalam sistem manajemen nasional yang berlandaskan ideologi Pancasila,

UUD 1945, Wawasan Nusantara, dan Ketahanan Nasional . Politik dan strategi nasional

yang telah berlangsung selama ini disusun berdasarkan sistem kenegaraaan menurut

UUD 1945 . sejak tahun 1985 telah berkembang pendapat yang mengatakan bahwa

jajaran pemerintah dan lembaga-lembaga yang tersebut dalam UUD 1945 merupakan

“suprastruktur politik” . Lebaga-lembaga tersebut adalah MPR, DPR, Presiden, DPA,

BPK, MA . Sedangkan badan-badan yang ada dalam masyarakat disebut sebagai

“infrastruktur politik”, yang mencakup pranata politik yang ada dalam masyarakat,

seperti partai politik, organisasi kemasyarakatan, media massa, kelompok kepentingan

(interest group), dan kelompok penekan (pressure group) . Suprastruktur dan

infrastruktur politik harus dapat bekerja sama dan memiliki kekuatan yang seimbang .

Page 7: Tugas bulan 4 politik dan strategi nasional

Mekanisme penyusunan politik dan strategi nasional di tingkat suprastruktur politik

diatur oleh presiden/mandataris MPR . Sedangkan proses penyusunan politik dan

strategi nasional di tingkat suprastruktur politk dilakukan setelah presiden menerima

GBHN .Strategi nasional dilaksanakan oleh para menteri dan pimpinan lembaga

pemerintah non departemen berdasarkan petunjuk presiden, yang dilaksanakan oleh

presiden sesungguhnya merupakan politik dan strategi nasional yang bersifat

pelaksanaan . Salah satu wujud pengapilikasian politik dan strategi nasional dalam

pemerintahan adalah sebagai berikut :

Otonomi Daerah

Undang-undang No. 22 tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah yang merupakan salah

satu wujud politik dan strategi nasional secara teoritis telah memberikan dua bentuk

otonomi kepada dua daerah, yaitu otonomi terbatas bagi daerah propinsi dan otonomi

luas bagi daerah Kabupaten/Kota. Perbedaan Undang-undang yang lama dan yang baru

ialah:

1. Undang-undang yang lama, titik pandang kewenangannya dimulai dari pusat (central

government looking).

2. Undang-undang yang baru, titik pandang kewenangannya dimulai dari daerah (local

government looking).

Kewenangan Daerah

1. Dengan berlakunya UU No. 22 tahun 1999tenang Otonomi Daerah, kewenagan

daerah mencakup seluruh kewenangan bidang pemerintahan, kecuali kewenangan

dalam bidang politik luar negeri, pertahanan keamanan, peradilan, moneter dan fiskal,

agama, serta kewenangan bidang lain.

2. Kewenagnan bidang lain, meliputi kebijakan tentang perencanaan nasional dan

pengendalian pembangunan secara makro.

3. Bentuk dan susunan pemerintahan daerah,

a. DPRD sebagai badan legislatif daerah dan pemerintah daerah sebagai eksekutif

daerah dibentuk di daerah.

Page 8: Tugas bulan 4 politik dan strategi nasional

b. DPRD sebagai lwmbaga perwakilan rakyat di daerah merupakan

wahanauntukmelaksanakan demokrasi

1). Memilih Gubernur/Wakil Gubernur, Bupati/Wakil Bupati, dan Walikota/Wakil

Walikota.

2). Memilih anggota Majelis Permusawartan Prakyat dari urusan Daerah.

3). Mengusulkan pengangkatan dan pemberhentian Gubernur/ Wakil Gubernur,

Bupati/Wakil Bupati, dan Walikota/Wakil Walikota.

4. Membentuk peraturan daerah bersama gubernur, Bupati atas Wali Kota.

5. Menetapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) bersama gubernur,

Bupati, Walikota.

6. Mengawasi pelaksanaan keputusan Gubernur, Bupati, dan Walikota, pelaksanaan

APBD, kebijakan daerah, pelaksanaan kerja sama internasional di daerah, dan

menampung serta menindak-lanjuti as

pirasi daerah dan masyarakat.

Page 9: Tugas bulan 4 politik dan strategi nasional

BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Sebagai masyarakat bangsa Indonesia yang telah mempelajari dan memahami kita dapat

menarik kesimpulan bahwa politik dan strategi nasional Indonesia dapat dilaksanakan di

segala bidang . Hal itu dilakukan untuk memajukan seluruh aspek kehidupan di

Indonesia . Kemudian , Garis-Garis Besar Haluan Negara (GBHN) tahun 1999-2004

yang ditetapkan oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) dalam Sidang Umum

Majelis Permusyawaratan Rakyat 1999 harus menjadi acuan penyelenggaraan negara

bagi lembaga-lembaga tinggi negara dan segenap rakyat Indonesia . Selain itu

pelaksanaan politik dan strategi nasional di Indonesia di tentukan oleh tujuh unsur

pokok yang telah kita bahas sebelumnya .