Tugas Biologi Dasar
-
Upload
achmad-akbar-rifanda -
Category
Documents
-
view
10 -
download
0
description
Transcript of Tugas Biologi Dasar
Angiospermae berasal dari 2 kata yaitu Angios yang artinya tertutup dan sperma yang
artinya biji. Sehingga kita dapat simpulkan Angiospermae adalah golongan tumbuhan yang
menghasilkan biji dengan keadaan terlindungi oleh karpel (daun buahnya) dan
pembuahannya ganda, serta memiliki alat perkawinan berupa bunga sehingga disebut juga
Anthophyta. Angiosperma merupakan kelompok tumbuhan paling beragam dan tersebar
luas(90% dari total spesies tumbuhan).
Dalam reproduksinya angiospermae melalui 2 proses yaitu meosis dan metotik,
mikrosporangium pada anter atau putik pada bunga yang mengandung mikrosporosit (2n)
menghasilkan mikrospora haploid yang masing masing membentuk gametofit jantan. Tiap-
tiap mikrospora mengalami mitosis menghasilkan gametofit jantan yang terdiri atas dua sel:
sel generatif dan sel tube. Kedua sel ini dan dinding spora membentuk butiran polen.dan pada
Dinding spora tersusun atas material yang dihasilkan oleh mikrospora dan
anther. Selama pemasakan gametofit jantan sel generatif memasuki sel tube. Jika
mikrosporangium pecah maka polen akan terbebas dan ditransfer menuju permukaan stigma.
Di sini sel tube menghasilkan tube polen sel yang tumbuh memanjang dan memindahkan
sperma menuju gametofit betina. Tube polen memanjang didalam stile, diman sel generatif
membelah diri dan menghasilkan dua sel sperma dan tetap berada di dalm sel tube. Tube
polen tumbuh dalam stule menuju ovari dimana sel sperma kemudian dilepaskan di dekat
gametofit betina. Perkembangan gametofit betina dimulai ketika satu sel di dalam
megasporangium dari tiap ovule (megasporosit/sel induk megaspora) membesar dan
melakukan meiosis menghasilkan empat megaspora haploid Hanya satu megaspora yang
hidup sedangkan yang lain mengalami disintegrasi (terpisah).stelah proses meosis terjadi baik
di sel polen atau mikrospora kemudian keduanya mengalami fertilisasi ganda yang
memfertilisasikan sel telur , membentuk zigot ,dan sperma yang lain memfertiisasikan sel
tengah membentuk endo sperma ,dan zigot berkembang menjadi embrio yang dikemas oleh
biji , dan sewaktu biji bergerminasi, embrio berkembang menjadi sporofit dewasa. Maka
apabila pembelahan mitotik ini tidak terjadi maka kemungkinan akan terjadi kecacatan pada
keturunannya baik buah , ataupun generasi selanjutnya.