tugas bab 1

3
Pola Penanganan Efektif Terhadap Penderita Obesitas untuk Mengurangi Peningkatan Angka Kejadian Kanker Oleh: Regina Nathania Ciputra 011011023 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIERSITAS AIRLAN!!A 2010

description

tugas bab 1

Transcript of tugas bab 1

Pola Penanganan Efektif Terhadap Penderita Obesitas untuk Mengurangi Peningkatan Angka Kejadian Kanker

Pola Penanganan Efektif Terhadap Penderita Obesitas untuk Mengurangi Peningkatan Angka Kejadian Kanker

Oleh:

Regina Nathania Ciputra011011023FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

2010Bab I

Pendahuluan

1.1Latar belakang masalahDewasa ini obesitas menjadi salah satu masalah kesehatan yang perlu diperhatikan oleh masyarakat luas sebab saat ini obesitas tidak hanya dialami oleh orang dewasa. Statistik menunjukkan prevalensi obesitas pada anak-anak meningkat secara dramatis, baik di negara maju maupun di negara berkembang.World Health Organization (2009) mendefinisikan obesitas sebagai abnormal or excessive fat accumulation that presents a risk to health. Alat ukur untuk menentukan keadaan obesitas adalah Body Mass Index (BMI) atau Indeks Massa Tubuh (BMI), yaitu berat badan seseorang (dalam kilogram) dibagi dengan kuadrat tinggi badan (dalam meter). Seseorang dikatakan mengalami obesitas apabila memiliki BMI di atas 30 (WHO, 2009).Obesitas membawa berbagai dampak yang buruk bagi kesehatan seseorang. Penelitian akhir-akhir ini menyatakan bahwa obesitas dapat meningkatkan resiko kanker. Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2001 di Amerika Serikat pada pasien di atas 16 tahun dan non-smokers memperlihatkan bahwa baik pria maupun wanita yang telah mengalami obesitas pada awal penelitian (dengan pemeriksaan BMI) memiliki resiko lebih tinggi menderita kanker. The American Institute for Cancer Research and the World Cancer Research Fund International mengadakan penelitian dengan tema Food, Nutrition, Physical Activity, and the Prevention of Cancer: A Global Perspective dan menyatakan bahwa peningkatan berat badan beberapa pon atau gemuk berlebih akan meningkatkan risiko kanker. Sehubungan dengan pernyataan tersebut, disebutkan pula bahwa obesitas meningkatkan resiko dari 6 jenis kanker: kanker kolon, ginjal, pankreas, eosofagus, serta kanker endometrium dan payudara pada wanita pasca menopause. Berdasarkan fakta yang telah diuraikan di atas, dapat dilihat bahwa obesitas menjadi salah satu ancaman yang serius bagi kesehatan masyarakat. Masalah ini menjadi menarik untuk diteliti sebab banyak penderita obesitas yang tidak menyadari resiko kesehatan yang akan dihadapi dengan keadaan obesitasnya tersebut, sehingga diperlukan adanya suatu pola penanganan yang efektif terhadap para penderita obesitas untuk mengurangi peningkatan angka kejadian kanker. 1.2Rumusan masalah

Bagaimana pola penanganan yang efektif terhadap penderita obesitas untuk mengurangi angka kejadian kanker?1.3Tujuan penelitian

1.3.1Tujuan umum

Mengetahui penanganan yang efektif terhadap penderita obesitas untuk mengurangi angka kejadian kanker.1.3.2Tujuan khusus

A. Mengetahui kesediaan pasien penderita obesitas untuk menerima penanganan terhadap keadaan obesitasnya.B. Mengetahui derajat kepatuhan pasien penderita obesitas dalam mengikuti proses penanganan untuk mengurangi peningkatan angka kejadian kanker.C. Mengetahui efek samping dari pola penanganan terhadap penderita obesitas untuk mengurangi resiko kanker.

D. Mengetahui keefektifan pola penanganan terhadap penderita obesitas untuk mengurangi resiko kanker.1.4Manfaat penelitian

Manfaat penelitian ini antara lain:1.4.1 Manfaat Teoritik

Memberikan alternatif pola penanganan yang efektif terhadap penderita obesitas untuk mengurangi resiko kanker sehingga diharapkan dapat memberikan sumbangan terhadap perkembangan IPTEKDOK (Ilmu Pengetahhuan dan Teknologi Kedokteran).

1.4.2 Manfaat Praktis

Meningkatkan kesadaran para penderita obesitas untuk menerima penanganan terhadap keadaan obesitasnya sehingga pada akhirnya dapat berguna untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara luas.