Tugas Anorganik Fisik (Boron)

7

Click here to load reader

Transcript of Tugas Anorganik Fisik (Boron)

Page 1: Tugas Anorganik Fisik (Boron)

TUGAS ANORGANIK FISIK

BORON

DISUSUN OLEH:

LALU SADAT KADARISMAN

G1C 006 029

PROGRAM STUDI KIMIA

FAKULTAS MIPA

UNIVERSITAS MATARAM

2009

Page 2: Tugas Anorganik Fisik (Boron)

DAFTAR PERTANYAAN:

1. Tuliskan mineral-mineral utama boron!

2. Dengan elektron valensi 3 mengapa tidak dijumpai kation boron?

3. Bagaimana bentuk senyawa boron yang umum/normal!

4. Senyawa B(OH)3 bersifat asam! Tuliskan reaksinya!

5. Boron Halida (kecuali BF3) mengalami hidrolisis dalam air dan bertindak sebagai

asam lewis. Tuliskan persamaan reaksinya!

6. Apa yang dimaksud dengan senyawa borana? Berikan contohnya (nama dan

rumus molekul)!

7. Tuliskan reaksi pembuatan diborana serta sifat fisiknya!

8. Tuliskan reaksi antara diborana dengan:

a. udara

b. air (hidrolisis)

c. Basa lewis

d. alkena

Page 3: Tugas Anorganik Fisik (Boron)

JAWABAN

1) unsur boron tidak ditemukan dalam unsur bebas, melainkan dalam bentuk

senyawa/mineral seperti dalam borax, boric acid, colemanite, kernite, ulexite dan

borates.

Sumber: (http://en.wikipedia.org/wiki/boron)

2) Hal ini disebabkan karena posisi elektron terluar pada kulit 2p, tertarik kuat ke inti

sehingga boron sukar melepaskan e- atau dengan kata lain terionisasi.

3) Bentuk umum dari senyawa boron adalah segitiga planar, dengan rumus umum

BR3, dapat berupa halida, hidrogen dan hidroksida. Contoh gambar struktur

molekul BH3:

4) Karena ketika dilarutkan dalam air akan mengalami hidrolisis, dan melepaskan

ion H+ sesuai dengan reaksi sebagai berikut:

B(OH)3 + H20 B(OH)4 + H+

5) Reaksi hidrolisis boron halida:

BCl3 + 6 H20 → 2 B(OH)3 + 6 H2 + 3 Cl -

BBr3 + 6 H20 → 2 B(OH)3 + 6 H2 + 3 Br -

BI3 + 6 H20 → 2 B(OH)3 + 6 H2 + 3 I -

Page 4: Tugas Anorganik Fisik (Boron)

6) Dalam kimia, borana merupakan senyawa dari gabungan boron dan hydrogen.

borana terdiri dari sekelompok besar senyawa-senyawa dengan rumus umum

molekul BxHy. Contoh senyawa borana:

B5H9, nido−pentaborane(9)

B4H10, arachno−tetraborane(10)

B6H12 hexaborane(12)

Sumber: (http://en.wikipedia.org/wiki/borane)

7) Diborana merupakan gas tidak berwarna dalam suhu kamar. Adapun beberapa

metode dalam produksi senyawa diborana. Sebagian besar preparasinya

melibatkan reaksi antara donor hidrida dengan boron halida atau alkoksida.

Dalam skala industri sintesisnya melibatkan reduksi dari BF3:

2 BF3 + 6 NaH → B2H6 + 6 NaF

Dalam skala Laboratorium ada dua metode untuk memproduksi diborana. Yang

pertama dari boron triklorida dengan lithium aluminium hidrida dan yang kedua

dari boron trifluorida dalam larutan ether dengan sodium borohydride. kedua

metode ini menghasilkan hamper 30% diborana:

4 BCl3 + 3 LiAlH4 → 2 B2H6 + 3 LiAlCl4

4 BF3 + 3 NaBH4 → 2 B2H6 + 3 NaBF4

Dengan cara lama juga dapat diperoleh senyawa diborana, dengan melibatkan

reaksi langsung antara garam borohydride dengan asam non-oxidizing, seperti

asam phospat atau asam sulfat encer.

2 BH4− + 2 H+ → 2H2 + B2H6

Sama dengan diatas, oksidasi dari garam borohydride telah dilakukan dalam

preparasi skala kecil:

2 NaBH4 + I2 → 2 NaI + B2H6 + H2

Sumber: (http://en.wikipedia.org/wiki/Diborane)

Page 5: Tugas Anorganik Fisik (Boron)

8) Reaksi-reaksi diborona:

a. Dengan udara:

B2H6 + O2 →

b. Dengan air:

B2H6 + 6 H20 → 2 B(OH)3 + 6 H2

c. Dengan basa lewis:

B2H6 + →

d. Dengan alkena:

(THF)BH3 + 3 CH2=CHR → B(CH2CH2R)3 + THF

*THF=tetrahidrofuran

Sumber: (http://en.wikipedia.org/wiki/Diborane)