TUGAS ALAT KESEHATAN

11
TUGAS ALAT KESEHATAN DAN PERBEKALAN KESEHATAN RUMAH TANGGA JARUM BEDAH, BENTUK-BENTUK JARUM BEDAH DAN BENTUK UJUNG JARUM BEDAH Oleh : Nama : Lina Rauhana NIM : J1E108044 Dosen : Nashrul Wathan, S.Far., Apt.

Transcript of TUGAS ALAT KESEHATAN

Page 1: TUGAS ALAT KESEHATAN

TUGAS ALAT KESEHATAN

DAN PERBEKALAN KESEHATAN RUMAH TANGGA

JARUM BEDAH, BENTUK-BENTUK JARUM BEDAH DAN BENTUK

UJUNG JARUM BEDAH

Oleh :

Nama : Lina Rauhana

NIM : J1E108044

Dosen : Nashrul Wathan, S.Far., Apt.

PROGRAM STUDI FARMASI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

2011

Page 2: TUGAS ALAT KESEHATAN

JARUM BEDAH

(SURGICAL NEEDLES)

Jarum bedah disebut juga jarum hechting. Dalam bahasa Inggris disebut

surgical needles atau suture needles. Dalam bahasa Belanda disebut hecht-naald.

Alat ini digunakan untuk menjahit luka,umumnya luka operasi. (Chan, 2010).

Gambar 1. Jarum Bedah

Karakteristik utama jarum bedah, meliputi:

1. Harus terbuat dari stainless steel (baja tahan karat) yang berkualitas tinggi.

2. Menahan/ menolak lentur sehingga akan cenderung membengkokkan sebelum

putus.

3. Taper points (poin lancip) harus tajam dan berkontur untuk bagian yang mudah

ke jaringan.

4. Cutting points (poin pemotong) atau tepi harus tajam dan bebas dari gerinda.

5. Pada jarum kebanyakan, super-smooth (super-halus) finish disediakan yang

memungkinkan jarum untuk menembus dan melewati dengan resistensi minimal

atau drag.

6. Ribbed needles (jarum berusuk) – tulang rusuk (iga)  longitudinal diberikan pada

jarum untuk meningkatkan stabilitas jarum di needleholder tersebut.

Page 3: TUGAS ALAT KESEHATAN

7. Lampiran jarum untuk menjahit bahan material  harus aman agar jarum tidak akan

terpisah dari bahan benang dalam penggunaan normal.

(Anonim, 2010).

Gambar 2. Beberapa Perbedaan Karakteristik Jarum Bedah

Jarum bedah disediakan dalam berbagai ukuran, bentuk dan panjang chord.

Para ahli bedah harus memilih jenis jarum sesuai dengan prosedur spesifik dan

jaringan. Umumnya, ukuran jarum yang sama dapat dibuat dari kawat gauge halus

untuk digunakan dalam jaringan lunak atau lembut dan dari kawat gauge berat untuk

digunakan dalam jaringan keras atau fibrosed (Anonim, 2010). Penomoran

tergantung dari pabrikannya. Misalnya jarum bedah dari Aesculap mempunyai nomor

000, 00, 0, 1 sampai dengan 16.

Page 4: TUGAS ALAT KESEHATAN

Gambar 3. Berbagai Ukuran Jarum Bedah

Jarum bedah biasanya dijual terpisah dengan benang bedahnya. Akan tetapi

ada juga yg dijual jarum bedah dengan benang bedah yg lagsung terpasang di jarum

bedah. Jarum tersebut dikenal dengan nama atraumatic needle karena tidak

menimbulkan trauma pada pasien karena benang bedah tersebut langsung terpasang

di ujung jarum bedah.

Page 5: TUGAS ALAT KESEHATAN

Gambar 4. Produk Jarum Bedah dengan Benang Terpasang

Bentuk-bentuk Jarum Bedah

Bentuk jarum secara umum diklasifikasikan menurut tingkat kelengkungan

tubuh 5/8, 1/2, 3/8 atau 1/4  lingkaran dan lurus dengan lancip (taper), pemotongan

(cutting), poin tumpul (blunt points) atau tapercut (needle tips) (Anonim, 2010).

Bentuk jarum bedah ada 8 macam :

1. Lurus (straight)

2. Curve

3. ½ curve

4. ¼ circle

5. ½ circle

6. ⅜ circle

7. ⅝ circle

8. Huruf J

Page 6: TUGAS ALAT KESEHATAN

Gambar 5. Bentuk-bentuk Jarum Bedah

Bentuk Ujung Jarum Bedah :

1. Taper point needles

Berfungsi untuk jaringan yg lembut dan mudah untuk ditembus.

2. Conventional cutting needles

Berfungsi untuk dua pemotongan tepi yang berlawanan, dengan yang ketiga pada

kurva di dalamnya. Perubahan dalam lintas-bagian dari sebuah segitiga

memotong ujung ke tubuh pipih.

3. Tapercut needles

Bentuk lancip dengan ujung memotong seperti dua jarum dalam satu. Berfungsi

untuk jaringan yang alot (keras),

4. Ethiguard*Blunt point needles

Bentuk lancip, berfungsi untuk untuk pembedahan (diseksi)  tumpul dan menjahit

jaringan rapuh (jaringan yg mudah rusak bila dijahit).

5. Reverse cutting needles

Berfungsi untuk jaringan keras/alot yang susah ditembus

6. Precision point needles

Berfungsi untuk bedah plastik atau bedah kosmetik. Memotong ujung

electropolished untuk ditambahkan ketajaman.

Page 7: TUGAS ALAT KESEHATAN

7. Precision cosmetic-conventional cutting prime needles

Berfungsi untuk bedah plastik atau bedah kosmetik. Ujung konvensional

memotong dan meningkatkan ketajaman geometri utama.

8. Conventional spatula

visibilitas titik di bawah berfungsi untuk memberikan kontrol pada kedalaman

penetrasi

9. Visi-Black*Needle

titik jarum lancip ramping dengan warna hitam berfungsi untuk meningkatkan

visibilitas dan penetrasi.

10. Micro-point*Reverse cutting needle

Pemotongan tepi, berfungsi untuk operasi mata. Sangat halus dan sangat tajam

untuk operasi mata.

11. Micro-point*Spatula needles

Profil tipis, datar, dirancang khusus untuk operasi segmen anterior mata.

12. CS Ultima*Spatula needle

Berfungsi untuk mengurangi tepi sudut, memberikan penetrasi yang lebih baik.

Siap memfasilitasi rotasi simpul pada operasi mata.

13. Sabreloc*Spatula needle

Memotong sisi tepi berbentuk spatula. Berfungsi untuk lapisan jaringan sklera

atau kornea. Titik jarum spatula terpusat untuk stabilitas maksimum jarum di

sklera tipis. Empat tepi berjarak sama dan pasti tepat  memberikan kontrol yang

lebih besar.

(Anonim, 2010).

Page 8: TUGAS ALAT KESEHATAN

Gambar 6. Bentuk Ujung Jarum Bedah dengan Penampangnya

Untuk menjahit kulit digunakan yang berpenampang segitiga agar lebih

mudah mengiris kulit (scharpe nald). Sedangkan untuk menjahit otot dipakai yang

berpenampang bulat (rounde nald)(Anggara, 2010).

Page 9: TUGAS ALAT KESEHATAN

DAFTAR PUSTAKA

Anggara, Dwi Yudi. 2010. Mengenal Instrumen Bedah Minor. http://kmbakp.blogspot.com/2010/03/mengenal-intrumen-bedah-minor.html Diakses pada tanggal 9 April 2011.

Anonim, 2010. Surgical Needles, Bentuk Jarum Bedah, Jenis Jarum Bedah dan Karakteristik Utama Jarum Bedah. http://ilmupharmasi.com/ Diakses pada tanggal 9 April 2011.

Chan, Risu. 2010. Mengenal Alat-alat Kesehatan dan Alat Kedokteran di Rumah Sakit. http://farmasirisu.blogspot.com/2010/08/mengenal-alat-alat-kesehatan-dan-alat-kedokteran-di-rumah-sakit.html Diakses pada tanggal 9 April 2011.