Tugas 8. peranan sektor pertanian ppt

17
PERANAN SEKTOR PERTANIAN SITI AISAH 11140476 5V – MA TUGAS KE 8

Transcript of Tugas 8. peranan sektor pertanian ppt

Page 1: Tugas 8. peranan sektor pertanian ppt

PERANAN SEKTOR PERTANIAN

SITI AISAH11140476 5V – MATUGAS KE 8

Page 2: Tugas 8. peranan sektor pertanian ppt

PERANAN SEKTOR PERTANIAN Pentingnya pertanian di dalam pertumbuhan sebuah ekonomi

yang didominasi oleh sektor pertanian, pertumbuhan pertanian akan meningkatkan laju pertumbuhan pendapatan daerah bruto (PDB). Peran sektor pertanian dan Perkembangan Sektor Pertanian Indonesia sangat diperlukan dalam upaya menurunkan kemiskinan. Data PBB menyatakan bahwa pada daerah pedesaan di negara berkembang terdapat sekitar 1 milyar penduduk dari 1,2 milyar penduduk hidup dalam kemiskinan absolut (absolute poverty).

Selain membutuhkan sumber daya finansial, sektor pertanian juga memerlukan teknologi maju dan infrastruktur. Diskriminasi pemerintah terhadap sektor pertanian akan menghalangi keseluruhan pembangunan.

Transformasi Pertanian mengemukakan bahwa keberhasilan sektor pertanian bukan hanya alat bagi pembangunan, tetapi keberhasilan di sektor pertanian juga menjadi tujuan dari pembangunan. Pertanian dapat menjamin penyediaan kebutuhan milyaran penduduk di masa depan.

Page 3: Tugas 8. peranan sektor pertanian ppt

Hal yang berhubungan dengan transformasi sektor pertanian

1.Peningkatan produktivitas pertanian.2. Penggunaan sumber daya yang dihasilkan untuk pembangunan di luar sektor

pertanian.3. Integrasi pertanian dengan ekonomi nasional melalui infrastruktur dan pasar.

Page 4: Tugas 8. peranan sektor pertanian ppt

KONTRIBUSI PERTANIAN DALAM PEMBANGUNAN

Kontribusi Pertanian pada Pembangunan Pertanian memiliki kontribusi yang sangat besar kepada pembangunan. Kontribusi pertanian tersebut adalah:1. Meningkatkan persediaan makanan.2. Pendapatan dari ekspor.3. Pertukaran tenaga kerja ke sektor industri.4. Pembentukan modal.5. Kebutuhan akan barang-barang pabrikan.

Page 5: Tugas 8. peranan sektor pertanian ppt

Dalam analisis klasik dari Kuznets (1964), pertanian di LDCs dapat dilihat sebagai suatu sektor ekonomi yang sangat potensial dalam empat bentuk kontribusinya terhadap pertumbuhan dan pengembangan ekonomi nasional, yaitu sebagai berikut:

Ekspansi sektor-sektor ekonomi lain sangat tergantung pada produk-produk dari sector pertanian, bukan saja untuk suatu kelangsungan pertumbuhan suplai makanan mengikuti pertumbuhan penduduk.

Karena bias agraris yang sangat kuat dari ekonomi selama tahp awal proses pembangunan ekonomi.

Karena pentingnya pertanian secara relative menurun dengan pertumbuhan dan pembanguna ekonomi.

Sektor pertanian mampu berperan sebagai sumber penting bagi surplus neraca perdagangan atau neraca pembayaran.

Page 6: Tugas 8. peranan sektor pertanian ppt

 1. Kontribusi ProdukKontribusi produk dari pertanian dapat dilihat dari relasi antara pertumbuhan pangsa PDBdari sector tersebut dengan pangsa awalnya dan laju pertumbuhan relatifdari produk-produk neto pertanian dan non pertanian. Didalam system ekonomi terbuka, besarnya kontribusi produk dari sector pertanian, baik lewat pasar maupun lewat keterkaitan produksi dengan sector-sektor nonpertanian, misalnya industri manufaktur, juga sangat dipengaruhi oleh kesiapan sector itu sendiri dalam menghadapi persaingan dari luar (tingkat daya saingnya).2. Kontribusi PasarNegara agraris dengan proporsi populasi pertanian (petani dan keluarganya) yang besar, seperti Indonesia, merupakan sumber yang sangat penting bagi pertumbuhan pasar domestik bagi sektor-sektor nonpertanian, khususnya industri manufaktur.

Page 7: Tugas 8. peranan sektor pertanian ppt

Namun, peranan sektor pertanian lewat kontribusi pasarnya terhadap diversifikasi dan pertumbuhan output dari sektor-sektor nonpertanian, sangat tergantung pada dua faktor penting yang dapat dianggap sebagai prasyarat, yaitu :

1. Dampak dari keterbukaan ekonomi dimana pasar

domestik tidak hanya diisi oleh barang-barang buatan dalam negeri, tetapi juga barang-barang impor.

2. Jenis teknologi yang digunakan disektor pertanian yang menentukan tinggi rendahnya tingkat mekanisasi atau modernisasi dari sektor tersebut.

Page 8: Tugas 8. peranan sektor pertanian ppt

3. Kontribusi Faktor-faktor Produksi

Ada dua factor produksi yang dapat dialihkan dari sector pertanian ke sector-sektor nonpertanian, tanpa harus mengurangi volume produksi (produktivitas) di sector pertanian, pertama adalah tenaga kerja dan kedua adalah modal. Market Surplus di sector pertanian bias menjadi salah satu sumber modal bagi investasi di sektor-sektor lain.untuk mendaptkan market surplus, kinerja sektor pertanian itu sendiri harus baik, dalam arti bisa menghasilkan surplus. Factor yang sangat ditentukan oleh kekuatan sisi suplainya (teknologi, infrastruktur, dan sumber daya manusia) dan dari sisi permintaan (pasar) oleh niali tukar antara produk pertanian dan produk nonpertanian, baik di pasar dalam negeri maupun luar negeri.

4. Kontribusi Devisa

Kontribusi sector pertanian di suatu negara terhadap peningkatan devisa terjadi melalui peningkatan ekspor dan atau pengurangan impor Negara tersebut untuk komoditi-komoditi pertanian. Akan tetapi peranan sector pertanian dalam peningkatan devisa bisa dikontradiksi dengan peranannya dalam bentuk kontribusi produk. Dengan kata lain, usaha Agroteknologi.web.id Sumber Informasi Pertanian Indonesia peningkatan ekspor pertanian bisa berakibat negative terhadap pasokan pasar dalam negeri, atau sebaliknya, usaha memenuhi kebutuhan pasar dalam negeri bisa menjadi suatu factor penghambat bagi pertumbuhan ekspor pertanian. 

Page 9: Tugas 8. peranan sektor pertanian ppt

Perlu kita ketahui mengapa sektor pertanian ini perlu dikembangkan dan dimajukan dinegara kita. Disebabkan oleh beberapa faktor yaitu:

1) Potensi Sumber Daya Yang Sangat Besar dan Beragam

Yang artinya negara Indonesia merupakan wilayah yang terdiri atas beribu-ribu pulau yang amat subur memiliki letak astronomis 6° LU – 11°LS dan 94°BT – 141°BT menandakan bahwa wilayah Indonesia merupakan wilayah yang subur dan beriklim tropis. Potensi wilayah yang demikian sangat baik kaitannya dalam pengembangan sektor pertanian. Ini menandakan faktor iklim yang sangat mempengaruhi faktor terbentuk dan tumbuh suburnya setiap tanaman. Iklim di Indonesia yang cukup dalam memperoleh sinar matahari sepanjang tahun, mempengaruhi tumbuh suburnya setiap tanaman dengan mudah. Potensi yang demikian membuat wilayah Indonesia mendapat julukan sebagai “Kolam Susu” dimana setiap tangkai maupun bibit yang ditanam diwilayah Indonesia selalu tumbuh subur dan menghasilkan uang.

Page 10: Tugas 8. peranan sektor pertanian ppt

2) Pangsa Pasar Terhadap Pendapatan Nasional Cukup Besar

Bisa dikatakan tidak banyak orang yang tahu dan paham bahwa sektor pertanian menaruh keuntungan yang cukup besar pada PDB negara dan banyak yang beranggapan bahwa sektor pertanian hanya sektor sampingan yang tidak perlu terlalu diperhatikan. Meskipun hanya memberi 17,3% bagi PDB tiap tahunnya, sektor ini menjadi barang komoditi yang paling dicari oleh masyarakat karena menjadi kebutuhan primer dalam pemenuhan kebutuhan pangan yaitu menjadi kebutuhan sehari-hari dan tidak boleh habis stoknya karena bisa berdampak fatal bagi pemenuhan kebutuhan masyarakat. Karena bila terjadi suatu kesalahan yang tidak terencana penyediaannya atau habis didalam negeri sendiri kita bisa kerepotan untuk mengimpor dari negara luar. Oleh sebab itu sektor pertanian harus diperhatikan lebih baik karena menjadi faktor primer dalam pemenuhan kebutuhan dan seharusnya sebagai negara yang terletak diwilayah tropis kita harus bisa memanfaatkan keadaan alam yang ada dengan meningkatkan hasil produksi dari sektor pertanian ini karena selain bermanfaat sebagai pemenuh kebutuhan setiap keluarga bisa menjadi sector yang amat menguntungkan apabila dibawa kepangsa pasar dan dilihat pada pangsa pasar yang lebih luas.

Page 11: Tugas 8. peranan sektor pertanian ppt

3) Peranan Petani Dalam Penyediaan Pangan Masyarakat

Peranan petani tidak dapat dilepaskan dalam kehidupan masyarakat. Mengapa demikian karena petani menjadi pemasok setiap kebutuhan pangan dari setiap anggota keluarga dalam pemenuhan kebutuhan pokoknya sehari-hari. Tanpa adanya petani manusia tentu tidak dapat memenuhi kebutuhannya bahkan harus mngimpor barang-barang pangan dari luar. Namun dibeberapa negara besar seperti arab yang sering mengimpor hasil tani kedalam negaranya, kurang memanfaatkan peranan dari petaninya bukan dikarenakan faktor ketidaksediaan modal melainkan faktor ketidakmampuann dari segi tanah dan iklim mereka untuk bercocoktanam, sehingga sektor pertanian kurang berkembang dinegara timur tersebut.

Page 12: Tugas 8. peranan sektor pertanian ppt

4) Menjadi Basis Pertumbuhan Ekonomi

Sektor pertanian menjadi salah satu dari unsur-unsur yang mengisi pertumbuhan perekonomian disetiap negara . Di negara arab sekalipun meskipun wilayahy lahanya tidak memungkinkan untuk melakukan kegiatan bercocok tanam namun sector perekonomian menjadi salah satu unsur pengisi basis pertumbuhan perekonomian dinegaranya misalnya dengan membudidayakan tanaman kurma yang nilai komoditinya cukup besar dalam pengeksporan keseluruh negara termasuk ke Indonesia yang ikut mengimpor komoditi pertanaian dari Arab. Dengan kata lain sektor pertanian meski hanya menyumbang tidak sampai dari ¼ pendapatan negara tetapi menjadi penopang terhadap pendapatan dari setiap negara terutama di Indonesia yang tiap tahunya mengekspor biji mete, beras, dan berbagai bahan pokok lainya dalam pangan menjadi pemasukan devisa negara tiap tahunya.

Menurut laporan BPS, sektor ekonomi yang menunjukkan nilai tambah bruto terbesar dalam PDB berdasarkan harga berlaku triwulan I-2010 adalah sektor industri pengolahan sebesar Rp380,9 triliun, kemudian sektor pertanian Rp239,4 triliun, disusul oleh sektor perdagangan, hotel dan restoran sebesar Rp208,0 triliun. Sementara sektor pertambangan dan penggalian sebesar Rp168,1 triliun, sektor konstruksi sebesar Rp150,4 triliun, sektor jasa-jasa sebesar Rp139,2 triliun, sektor keuangan, real estat dan jasa perusahaan sebesar Rp107,6 triliun dan sektor pengangkutan dan komunikasi sebesar Rp93,4 triliun, serta terakhir sektor listrik, gas dan air bersih sebesar Rp11,7 triliun.

Page 13: Tugas 8. peranan sektor pertanian ppt

5) Kontribusi Terhadap Kesempatan Kerja

 Kalau dilihat pola perubahan kesempatan kerja di pertanian dan industri manufaktur, pangsa kesempatan kerja dari sektor pertama menunjukkan suatu pertumbuhan tren yang menurun, sedangkan di sektor kedua meningkat. Perubahan struktur kesempatan kerja ini sesuai dengan yang di prediksi oleh teori mengenai perubahan struktur ekonomi yang terjadi dari suatu proses pembangunan ekonomi jangka panjang, yaitu bahwa semakin tinggi pendapatan per kapita, semakin kecil peran dari sektor primer, yakni pertambangan dan pertanian, dan semakin besar peran dari sektor sekunder, seperti manufaktur dan sektor-sektor tersier di bidang ekonomi. Namun semakin besar peran tidak langsung dari sektor pertanian, yakni sebagai pemasok bahan baku bagi sektor industri manufaktur dan sektor-sektor ekonomi lainnya.

 Struktur tenaga kerja kita sekarang masih didominasi oleh sektor pertanian sekitar 42,76 persen (BPS 2009), selanjutnya sektor perdagangan, hotel, dan restoran sebesar 20.05 persen, dan industri pengolahan 12,29 persen. Pertumbuhan tenaga kerja dari 1998 sampai 2008 untuk sektor pertanian 0.29 persen, perdagangan, hotel dan restoran sebesar 1,36 persen, dan industri pengolahan 1,6 persen.

 Sedangkan pertumbuhan besar untuk tenaga kerja ada di sektor keuangan, asuransi, perumahan dan jasa sebesar 3,62 persen, sektor kemasyarakatan, sosial dan jasa pribadi 2,88 persen dan konstruksi 2,74 persen. Berdasarkan data ini, sektor pertanian memang hanya memiliki pertumbuhan yang kecil, namun jumlah orang yang bekerja di sektor itu masih jauh lebih banyak dibandingkan dengan sektor keuangan, asuransi, perumahan dan jasa yang pertumbuhannya paling tinggi.

Page 14: Tugas 8. peranan sektor pertanian ppt

6) Kontribusi Pertanian Terhadap Devisa

Pertanian juga mempunyai kontribusi yang besar terhadap peningkatan devisa, yaitu lewat peningkatan ekspor dan atau pengurangan tingkat ketergantungan Negara tersebut terhadap impor atas komoditi pertanian. Komoditas ekspor pertanian Indonesia cukup bervariasi mulai dari getah karet, kopi, udang, rempah-rempah, mutiara, hingga berbagai macam sayur dan buah.

 Peran pertanian dalam peningkatan devisa bisa kontradiksi dengan perannya dalam bentuk kontribusi produk. Kontribusi produk dari sector pertanian terhadap pasar dan industri domestic bisa tidak besar karena sebagian besar produk pertanian di ekspor atau sebagian besar kebutuhan pasar dan industri domestic disuplai oleh produk-produk impor. Artinya peningkatan ekspor pertanian bisa berakibat negative terhadap pasokan pasar dalam negeri, atau sebaliknya usaha memenuhi kebutuhan pasar dalam negeri bisa menjadi suatu factor penghambat bagi pertumbuhan ekspor pertanian. Untuk mengatasinya ada dua hal yang perlu dilakukan yaitu menambah kapasitas produksi dan meningkatkan daya saing produknya. Namun bagi banyak Negara agraris, termasuk Indonesia melaksanakan dua pekerjaan ini tidak mudah terutama karena keterbatasan teknologi, SDM, dan modal.

Page 15: Tugas 8. peranan sektor pertanian ppt

KENDALA SEKTOR PERTANIAN YANG SEDANG TERJADI Di INDONESIA

1. Kondisi Lahan Pertanian di Indonesia

Luas kepemilikan lahan yang dimiliki oleh petani di Indonesia rata-rata kecil mengingat harga tanah yang semakin mahal sedangkan kemampuan para petani untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari saja sudah minim ditambah harus membeli lahan yang harganya semakin melonjak. Yang memungkinkan hanya bisa menggarap lahan milik orang lain sehingga hasilnya pun harus dibagi dua.Semakin sempitnya lahan untuk bertani karena penyebaran pembangunan gedung-gedung industry yang bertambah jumlahnya disetiap lokasi. Hal ini tentunya dapat mengurangi wilayah para petani untuk bercocok tanam. Sedangkan kebutuhan manusia akan pangan semakin meningkat tidak diimbangi oleh ketersediaan lahan dan pembangunan gedung-gedung industry yang tidak terencana tanpa memperhatikan dampaknya terhadap lingkungan. Sedangkan pada daerah-daerah pedalaman masih banyaknya “Lahan Tidur” yang artinya lahan tersebut belum tergarap maupun tersentuh oleh tangan-tangan manusia sementara lahan disuatu wilayah strategis cenderung menjadi rebutan dengan harga yang mahal. Ini mencerminkan bahwa penyebaran penduduk diwilayah Indonesia yang belum merata.

Page 16: Tugas 8. peranan sektor pertanian ppt

2. Masalah Dari Petani Sendiri dan MentalitasnyaPendidikan formal petani yang masih rendah menyebabkan pengetahuannya dalam pengembangan sektor pertanian tidak berkembang dan cenderung monoton hanya menggantungkan hidupnya pada sektor pertanian tanpa menciptakan inovasi-inovasi terbaru demi peningkatan hasil pangan yang berlimpah. Hasil panen yang tidak seberapa menyebabkan petani tidak memiliki modal dalam pengembangan usahanya ini menjadi salah satu faktor yang menyebabkan kehidupan para petani kurang sejahtera di wilayah Indonesia. Serta menyebabkan tingginya tingkat kemiskinan di Indonesia, sementara 50 juta penduduk Indonesia bermata pencaharian sebagai petani.Kaum petani cenderung menggantungkan hidupnya pada pemerintah dan lebih bersikap pasrah pada kondisi kehidupannya pada saat ini. Seharusnya mereka lebih meningkatkan jiwa kewirausahaanya dalam pengembangan sector usaha diberbagai bidang dan jangan hanya terpacu pada sector pertanian yang hasilnya diperoleh pada periode dan musim-musim tertentu.3. Masalah TeknologiSistem pengalihan teknologi dari tradisional menjadi modern dalam pengelolaan pangan, belum mampu diterima secara luas oleh para petani yang lebih banyak menggunakan peralatan tradisional seperti : cangkul, arit, dll. Yang pada kenyataannya lebih banyak memakan waktu dan tenaga. Dibanding menggunakan peralatan dan teknologi modern yang telah diterapkan dinegara-negara luar. Penerapan teknologi di negara kita terkadang kurang tepat pada sasaran dimana disatu sisi peralatan teknologi tersebut mampu membantu dan meningkatkan kualitas pangan tetapi disisi lain peralatan tersebut merusak ekosistem yang ada tanpa memperhatikan kelestarian lingkungan.

Page 17: Tugas 8. peranan sektor pertanian ppt

TERIMA KASIH