Tugas 1_Aplikasi Volkanologi_Nur Khoirullah

download Tugas 1_Aplikasi Volkanologi_Nur Khoirullah

of 15

Transcript of Tugas 1_Aplikasi Volkanologi_Nur Khoirullah

  • 7/24/2019 Tugas 1_Aplikasi Volkanologi_Nur Khoirullah

    1/15

    PENYEBARAN GUNUNG API DI INDONESIA

    Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata KuliahAplikasi Vulkanologi

    Dosen Pengampu:

    Prof (EM) Dr. Ir. Adjat Sudradjat, M.Sc.

    Dr. Ir. Johanes Hutabarat, M.Si.

    oleh,Nur Khoirullah

    270120140507

    PROGAM MAGISTER TEKNIK GEOLOGI

    FAKULTAS TEKNIK GEOLOGI

    UNIVERSITAS PADJADJARAN

    BANDUNG

    2015

  • 7/24/2019 Tugas 1_Aplikasi Volkanologi_Nur Khoirullah

    2/15

    i

    Abstrak

    Indonesia miliki 30% dari gunung api dunia yang diakibatkan oleh pertemuan

    tiga lempeng yang berbeda. Peneltian terdahulu, sudah banyak dilakukan dan

    dapat diakses secara online. Hal ini sangan berguna karena dapat

    membandingkan jenis gunung api yang berbeda-beda bentuk dan tipe. Perbedaan

    antara satu gunung api dan gunung api lainnya, tersusun dalam tulisan ini.

    Namun yang perlu menjadi perhatian, data dasar gunung api yang terbaru dan

    terlengkap ternyata dimiliki oleh peneliti asing

  • 7/24/2019 Tugas 1_Aplikasi Volkanologi_Nur Khoirullah

    3/15

    ii

    Kata Pengantar

    Alhamdulillahirabbilalamin , tulisan ini dapat diselesaikan dalam watku

    yang tidak terlalu lama. Berdasarkan referensi yang digunakan, penulis merasa

    bahwa banyak kekurangan data maupun jurnal ilmiah yang ditulis oleh peneliti

    dari Indonesia sendiri. Pun demikian tidak menghormati penelitian yang telah

    dilakukan oleh ahli vulkanologi asli Indonesia yang berjuang mengumpulkan data

    yang tidak mudah dari satu gunung ke gunung lain, satu pulau ke pulau lainnya

    Semoga kedepan semakin banyak peneliti yang menekuni bidang

    vulkanologi ini, dan semakin banyak doktor yang lulus setelah meneliti gunung

    api di Indonsia.

    Penulis

    2015

  • 7/24/2019 Tugas 1_Aplikasi Volkanologi_Nur Khoirullah

    4/15

    iii

    Daftar Isi

    halaman

    Abstrak i

    Kata Pengantar ii

    Daftar Isi iii

    BAB 1 Pendahuluan 1

    1.1 Pendahuluan 1

    1.2 Maksud dan Tujuan 2

    BAB II Isi 3

    2.1 Penyebaran Gunung Api di Indonesia 3

    BAB III Pembahasan 8

    3.1 Pendapat 8

    BAB IV Kesimpulan 10

    4.1 Kesimpulan 10

    Daftar Pustaka 11

  • 7/24/2019 Tugas 1_Aplikasi Volkanologi_Nur Khoirullah

    5/15

    Aplikasi Vulkanologi Nur Khoirullah 1

    BAB I

    Pendahuluan

    1.1 Pendahuluan

    Gunung api dapat didefinisikan sebagai sebuah saluran ( vent ) yang dapat

    dilewati oleh lava, batuan padat, debris, debu vulkanik, dan gas hasil erupsi dari

    mantel bumi sampai ke permukaan (Murck dan Skinner, 2012).

    Pratomo (2006) menjelaskan bahwa Indonesia dikenal sebagai negara

    yang mempunyai gunung api aktif terbanyak di dunia, yaitu lebih dari 30% dari

    gunung aktif dunia ada di Indonesia. Kawasan gunung api umumnya berpenduduk

    padat, karena kesuburan dan keindahan panoramanya. Hingga saat ini gunung api

    aktif di Indonesia dikelompokkan hanya berdasarkan sejarah letusannya, yaitu tipe

    A (79 buah), adalah gunung api yang pernah meletus sejak tahun 1600, tipe B (29

    buah) adalah yang diketahui pernah meletus sebelum tahun 1600, dan tipe C (21

    buah) adalah lapangan solfatara dan fumarola (Bemmelen, 1949; van Padang,

    1951; Kusumadinata 1979).

    Busur Cincin Api Pasifik merupakan pertemuan antara dua lempeng

    tektonik yang memanjang mengikuti pola pergerakan lempeng. Gunung api

    memiliki evolusi pembentukan selama masa hidupnya. Gunung api yang aktif

    mungkin berubah menjadi separuh aktif, istirahat, sebelum akhirnya menjadi tidak

    aktif atau mati. Gunung api mampu beristirahat dalam kurun waktu tertentu, yang

    dinyatakan sebagai tipe B. Walaupun ternyata gunung tersebut (seperti Gunung

    Sinabung) dapat menjadi aktif kembali. Oleh karena itu, sulit untuk menentukan

    keadaan aktif, istirahat, atau tidak aktifnya suatu gunung api.

    Indonesia merupakan negara kepulauan yang menjadi pusat benturan tiga

    mega lempeng dunia yaitu lempeng Eurasia, lempeng Indo-Australia, lempeng

    Pasifik. Tabrakan ketiganya mengakibatkan magma merayap naik tepat diatas

  • 7/24/2019 Tugas 1_Aplikasi Volkanologi_Nur Khoirullah

    6/15

    Aplikasi Vulkanologi Nur Khoirullah 2

    nusantara dan membentuk rangkaian gunung api. Indonesia memiliki gunung api

    terbanyak di dunia yaitu 129 gunung api atau sekitar 30% dari gunung api yang

    ada di seluruh dunia, dimana 83 masih aktif hingga saat ini. Dibawah ini dapat

    dilihat persebaran gunung api yang ada di Indonesia menurut Anonim (2001).

    Gambar 1.1. Penyebaran gunungapi di Indonesia (Anonim, 2001)

    1.2 Maksud dan Tujuan

    Maksud dari tulisan ini adalah untuk mengetahui penyebaran gunung apidi Indonesia melalui beberapa referensi terkait.

    Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah mendapatkan rangkuman

    penyebaran gunung api di Indonesia berdasarkan tingkat keaktifannya maupun

    penyebarannya secara wilayah.

  • 7/24/2019 Tugas 1_Aplikasi Volkanologi_Nur Khoirullah

    7/15

    Aplikasi Vulkanologi Nur Khoirullah 3

    BAB II

    Isi

    2.1 Penyebaran Gunung Api di Indonesia

    Pratomo (2006) menjelaskan bahwa Indonesia dikenal sebagai negara

    yang mempunyai gunung api aktif terbanyak di dunia, yaitu lebih dari 30% dari

    gunung aktif dunia ada di Indonesia. Berdasarkan catatan Pusat Vulkanologi danMitigasi Bencana Geologi, gunung api aktif di Indonesia terbagi dalam tiga

    kelompok berdasarkan sejarah letusannya, yaitu tipe A (79 buah), adalah gunung

    api yang pernah meletus sejak tahun 1600, tipe B (29 buah) adalah yang diketahui

    pernah meletus sebelum tahun 1600 dan tipe C (21 buah) adalah lapangan

    solfatara dan fumarola (Bemmelen, 1949; van Padang, 1951; Kusumadinata

    1979).

    Van Padang (1951), Kusumadinata (1979) serta Simkin dan Siebert (1994)telah melakukan pendataan penyebaran gunung api di Indonesia. Data ini dapat

    diakses secara online dalam situs www.wikipedia.org sehingga akan ditulis

    sebagai Anonim (2015). Secara umum, gunung api yang terdata yaitu, 129 di

    darat, serta 21 berada dibawah laut. Gunung api ini, tersebar sepanjang jalur

    Pacific ring of fire dari mulai Pulau Sumatera, hingga Maluku Utara. Berikut

    adalah daftar kompilasi gunung api di Indonesia berdasarkan Anonim (2015)

    dalam www.wikipedia.org :

    Tabel 1. Daftar Gunung Api di Pulau Sumatera (Anonim, 2015

    Nama Gunung Tipe Gunung Elevasi Terakhir Meletus(Volcanic Eruption Index)

    Weh stratovolcano 617 meter PleistoceneRajabasa stratovolcano 1,281 meter ( 1798Seulawah Agam stratovolcano 1,810 meter 1839 (2)Hulubelu caldera 1,040 meter 1836Suoh caldera 1,000 meter 10 July 1933 (4)Sekincau Belirang caldera 1,719 meter unknownPeuet Sague complex volcano 2,801 meter 25 December 2000(2)

  • 7/24/2019 Tugas 1_Aplikasi Volkanologi_Nur Khoirullah

    8/15

    Aplikasi Vulkanologi Nur Khoirullah 4

    Ranau caldera 1,881 meter unknownGeureudong stratovolcano 2,885 meter 1937

    Besar stratovolcano 1,899 meter April 1940 (1)Patah unknown 2,817 meter unknownBukit Lumut Balai stratovolcano 2,055 meter unknownDempo stratovolcano 3,173 meter October 1994 (1)Kembar shield volcano 2,245 meter PleistoceneKaba stratovolcano 1,952 meter 22 August 2000 (1)Bukit Daun stratovolcano 2,467 meter unknownSibayak stratovolcano 2,212 meter 1881Sinabung stratovolcano 2,460 meter 5 October 2014Belirang-Beriti compound 1,958 meter unknownPendan unknown unknown unknownToba supervolcano 2,157 meter 72000 BCKunyit stratovolcano 2,151 meter unknownSumbing stratovolcano 2,507 meter 23 May 1921 (2)Hutapanjang stratovolcano 2,021 meter unknownImun unknown 1,505 meter unknownHelatoba-Tarutung fumarole field 1,100 meter PleistoceneKerinci stratovolcano 3,800 meter 22 June 2004 (2)Sibualbuali stratovolcano 1,819 meter unknownLubukraya stratovolcano 1,862 meter unknownTalang stratovolcano 2,597 meter 12 April 2005 (2)Sorikmarapi stratovolcano 2,145 meter 1986 (1)Tandikat stratovolcano 2,438 meter 1924 (1)Marapi complex volcano 2,891 meter ( 5 August 2004 (2)Talakmau complex volcano 2,919 meter unknown

    Sarik-Gajah volcanic cone unknown unknownPenyebaran gunung pada Pulau Sumatera ini sering disebut sebagai Bukit

    Barisam. Dikarenakan kesejajaran pegunungan yang memanjan sepanjang 1.700

    km dari utara ke selatan yang dibentuk oleh tektonik lempeng Australia dengan

    Eurasia.

    Tabel 2. Daftar Gunung api pada Pulau Jawa (Anonim, 2015

    Nama Gunung Tipe Gunung Elevasi Terakhir Meletus

    (Volcanic Eruption Index)Krakatau caldera 813 meter 11 January 2011Gunung Karang stratovolcano 1,778 meter unknownPulosari stratovolcano 1,346 meter unknownMuria stratovolcano 1,625 meter 160 BC 30 yearsSalak stratovolcano 2,211 meter 31 January 1938(2)Kiaraberes-Gagak stratovolcano 1,511 meter 6 April 1939 (1)Perbakti stratovolcano 1,699 meter unknownTangkuban Perahu stratovolcano 2,084 meter 14 September 1983(1)Tampomas stratovolcano 1,684 meter unknownGede stratovolcano 2,958 meter 13 March 1957 (2)Cereme stratovolcano 3,078 meter 1951Kamojang stratovolcano 1,730 meter PleistoceneKaraha fumarole 1,155 meter unknown

  • 7/24/2019 Tugas 1_Aplikasi Volkanologi_Nur Khoirullah

    9/15

    Aplikasi Vulkanologi Nur Khoirullah 5

    Guntur complex volcano 2,249 meter 16 October 1847(2)Malabar stratovolcano 2,343 meter unknown

    Patuha stratovolcano 2,434 meter unknownUngaran stratovolcano 2,050 meter unknownWayang-Windu lava dome 2,182 meter unknownTalagabodas stratovolcano 2,201 meter unknownDieng complex volcano 2,565 meter 31 December 1996(1)Slamet stratovolcano 3,432 meter 1 May 1999 (1)Kendang stratovolcano 2,608 meter unknownGalunggung stratovolcano 2,168 meter 9 January 1984 (1)Sundoro stratovolcano 3,136 meter 29 October 1971(2)Papandayan stratovolcano 2,665 meter 11 November 2002(2)Telomoyo stratovolcano 1,894 meter unknownSumbing stratovolcano 3,371 meter 1730 (1)Merbabu stratovolcano 3,145 meter 1797 (2)Merapi stratovolcano 2,968 meter 26 October 2010(4)Lawu stratovolcano 3,265 meter 28 November 1885(1)Penanggungan stratovolcano 1,653 meter unknownArjuno-Welirang stratovolcano 3,339 meter 15 August 1952 (0)Lurus complex volcano 539 meter unknownWilis stratovolcano 2,563 meter unknownBaluran stratovolcano 1,247 meter unknownKelud stratovolcano 1,731 meter 13 February 2014(4)Kawi-Butak stratovolcano 2,651 meter unknownTengger stratovolcano 2,329 meter 8 June 2004 (2)Lamongan stratovolcano 1,651 meter 5 February 1898(2)Iyang-Argapura complex volcano 3,088 meter unknown

    Malang Plain maar 680 meter unknownIjen stratovolcano 2,799 meter 28 June 1999 (1)Semeru stratovolcano 3,676 meter 19672006 continuing (3)Raung stratovolcano 3,332 meter 29 June 2015 (?)

    Pulau Jawa relatif lebih kecil dibandingkan dengan Pulau Sumatera. Akan

    tetapi, konsentrasi gunung api aktif lebih tinggi dibanding Pulau Sumatera.

    Sebaran gunung api pada pulau ini, relatif berarah barat hingga timur.

    Tabel 3. Daftar gunung api di Pulau Bali, Nusa Tenggara, dan sekitarnya

    (Anonim, 2015

    Nama Gunung Tipe Gunung Elevasi Terakhir Meletus(Volcanic Eruption Index)

    Merbuk tba 1,386 meter unknownYersey submarine 3,800 meter unknownBatu Tara stratovolcano 748 meter 1847 (2)Sangeang Api complex volcano 1,949 meter 30 May 2014 (?)Batur caldera 1,717 meter 15 March 1999 (1)Tambora stratovolcano 2,722 meter 1967 20 years (0)Lewotolo stratovolcano 1,423 meter 15 December 1951(2)Bratan caldera 2,276 meter unknownRiang Kotang fumarole 200 meter unknownPaluweh stratovolcano 875 meter 3 February 1985(1)

  • 7/24/2019 Tugas 1_Aplikasi Volkanologi_Nur Khoirullah

    10/15

    Aplikasi Vulkanologi Nur Khoirullah 6

    Agung stratovolcano 3,142 meter 18 February 1963(5)Iliboleng stratovolcano 1,659 meter June 1993 (1)

    Leroboleng complex volcano 1,117 meter 26 June 2003 (3)Rinjani stratovolcano 3,726 meter 1 October 2004 (2)Ilimuda stratovolcano 1,100 meter unknownSirung complex volcano 862 meter 1970 (2)Lewotobi stratovolcano 1,703 meter 30 May 2003 (2)Iliwerung complex volcano 1,018 meter 22 May 1999 (0)Ililabalekan stratovolcano 1,018 meter unknownRanakah lava dome 2,100 meter March 1991 (1)Egon stratovolcano 1,703 meter 6 February 2005(1)Poco Leok unknown 1,675 meter unknownWai Sano caldera 903 meter unknown

    Ndete Napu fumarole 750 meter unknownInielika complex volcano 1,559 meter 11 January 2001(2)Kelimutu complex volcano 1,639 meter 3 June 1968 (1)Sukaria caldera 1,500 meter unknownEbulobo stratovolcano 2,124 meter 27 February 1969(2)Inierie stratovolcano 2,245 meter 8050 BCIya stratovolcano 637 meter 27 January 1969(3)

    Kepulauan Nusa Tenggara memiliki gunung api yang memanjang barat

    hingga timur yang berlokasi hingga tepian Lempeng Australia, sehingga dibentuk

    oleh kerak samudera yang domian.

    Tabel 4. Daftar gunung api di Laut Banda (Anonim, 2015

    Nama Gunung Tipe Gunung Elevasi Terakhir Meletus(Volcanic Eruption Index)

    Emperor of China submarine 2,850 meter unknown Nieuwerkerk submarine 2,285 meter unknownGunungapi Wetar stratovolcano 282 meter 1699 (3)Wurlali stratovolcano 868 meter 3 June 1892 (2)Teon stratovolcano 655 meter 3 June 1904 (2)

    Nila stratovolcano 781 meter 7 May 1968 (1)Serua stratovolcano 641 meter 18 September 1921(2)Manuk stratovolcano 282 meter unknownBanda Api caldera 640 meter 9 May 1988 (3)

    Penyebaran gunung api pada Laut Banda hingga berarah ke Pulau Maluku,yang terjadi akibat tujaman Lempeng Eurasia, Pacific, dan Indo-Australia.

    Tabel 5. Daftar gunung api di Pulau Sulawesi dan Kepulauan Sangihe (Anonim,

    2015

    Nama Gunung Tipe Gunung Elevasi Terakhir Meletus(Volcanic Eruption Index)

    Colo stratovolcano 507 meter 18 July 1983 (4)Ambang complex volcano 1,795 meter 1845 5 yearsSoputan stratovolcano 1,784 meter 2430 October 2007

  • 7/24/2019 Tugas 1_Aplikasi Volkanologi_Nur Khoirullah

    11/15

    Aplikasi Vulkanologi Nur Khoirullah 7

    Sempu caldera 1,549 meter unknownTondano caldera 1,202 meter unknown

    Lokon-Empung stratovolcano 1,580 meter 15 July 2011Mahawu stratovolcano 1,324 meter 16 November 1977(0)Klabat stratovolcano 1,995 meter unknownTongkoko stratovolcano 1,149 meter 1880 (1)Ruang stratovolcano 725 meter 25 September 2002(4)Karangetang stratovolcano 1,784 meter August 2007Banua Wuhu submarine 5 meter 18 July 1919 (3)Awu stratovolcano 1,320 meter 2 June 2004 (2)Submarine 1922 submarine 5,000 meter unknown

    Penyebaran gunung api pada Pulau Sulawesi hanya terletak pada utara

    pulau ini hingga berarah ke Kepulauan Sangihe yang berbatasan dengan

    Philiphina.

    Tabel 6. Daftar gunung api di Pulau Halmahera (Anonim, 2015

    Nama Gunung Tipe Gunung Elevasi Terakhir Meletus(Volcanic Eruption Index)

    Tarakan pyroclastic cone 318 meter unknownDukono complex volcano 1,335 meter 13 August 1933(3)Tobaru unknown 1,035 meter unknownIbu stratovolcano 1,325 meter May 2005 (0)Gamkonora stratovolcano 1,635 meter 9 July 2007 (?)Todoko-Ranu caldera 979 meter unknownJailolo stratovolcano 1,130 meter unknownHiri stratovolcano 630 meter unknownGamalama stratovolcano 1,715 meter 31 July 2003(2)Tidore stratovolcano 1,730 meter unknownMare stratovolcano 308 meter unknownMoti stratovolcano 950 meter unknownMakian stratovolcano 1,357 meter 29 July 1988(3)Tigalalu stratovolcano 422 meter unknownAmasing stratovolcano 1,030 meter unknownBibinoi stratovolcano 900 meter unknown

    Penyebaran gunung api di Pulau Halmahera, dibentuk oleh tiga lempeng

    yang menghasilkan dua percabangan pegunungan. Gunung api ini memanjangdari selatan ke utara pada sisi barat Pulau ini.

  • 7/24/2019 Tugas 1_Aplikasi Volkanologi_Nur Khoirullah

    12/15

    Aplikasi Vulkanologi Nur Khoirullah 8

    BAB III

    Pembahasan

    3.1. Pendapat

    Berdasarkan referensi yang digunakan, sebaran gunung api di Indonesia

    memanjang dari barat ke timur. Hal ini memastikan Indonesia sebagai Republik

    Gunung Api. Sebaran gunung api ini, disebabkan oleh adanya pertemuanlempeng besar seperti Eurasia, Indo-Australia, dan Pacific. Ketiga lempeng ini

    pula, yang menyebabkan tipe magma gunung api bervariasi. Sebagian besar

    gunung api di Indonesia bertipe srato-vulkano, yang memiliki banyak strata

    (lapisan). Karakter gunung ini cenderung memiliki erupsi yang eksplosif serta

    efusif serta memiliki tipe magma intermediet.

    Beberapa ahli memang sudah membagi tipe gunung api berdasarkan waktu

    letusannya, yaitu tipe A, B, dan C. Akan tetapi bukan tidak mungkin gunung apitibe B seperti Gunung Sinabung malah memiliki letusan yang berakibat secara

    sosio-ekonomi. Satu hal yang perlu disoroti adalah kurangnya penelitian gunung

    api yang ahlinya berasal dari orang Indonesia sendiri.

    Dari referensi yang ditemukan, kebanyakan penelitian dilakukan oleh

    peneliti asing yang dipublikasikan dan diterima secara internasional terkait

    keakuatan data. Banyak penelitian gunung api di Indonesia, hanya berfokus pada

    gunung api yang terkenal dan familiar. Padahal, banyak potensi gunung api yang

    dapat dikembangkan untuk sumber daya energi dan kebencanaan. Ledakan jumlah

    penduduk, bukan tidak mungkin akan memiliki masalah terkait tata guna lahan.

    Sebagai contoh daerah sekitar Gunung Sinabung yang subur, dipadati oleh warga

    untuk bercocok tanam. Tetapi ketika gunung tersebut meletus, ribuan jiwa

    terpaksa mengungsi. Peran ahli vulkanologi dibutuhkan dalam hal pembuatan peta

    kebahayaan, kebencanaan, serta zona terlarang yang harus dimasuki.

  • 7/24/2019 Tugas 1_Aplikasi Volkanologi_Nur Khoirullah

    13/15

    Aplikasi Vulkanologi Nur Khoirullah 9

    Jika saja satu doktor berfokus pada satu gunung, tentu akan banyak doktor

    gunung api yang diluluskan berdasarkan jumlah gunung api yang ada di

    indonesia. ditambah lagi dengan potensi yang mengiri gunung api ini. Potensi

    sumberdaya mineral, daerah altrasi emas, serta pengembangan potensi panas bumi

    yang menjanjikan. Presentase gunung api yang merupakan 30% dari total gunung

    api dunia, harusnya Indonesia menjadikan panas bumi sebagai energi alternatif

    terbarukan. Sayang sekali, peraturan, budaya, serta kondisi sosial kurang kondusif

    sehingga potensi ini sekedar menjadi penghias data maupun jurnal saja tanpa bisa

    diterapkan. Padahal negara Asean terdekat, yaitu Philipina sudah mengembangkan

    energi ini sebagai pasokan utama listrik di negaranya.

    Kehadiran potensi bencana juga hadir menyertai sumber dayanya. Material

    vulkanik, terutama vulkanik kuarter, memiliki sifat belum terkompaksi sempurna.

    Sehingga potensi kebencanaan pun menjadi sorotan, ditambah dengan kebahayaan

    gunung api itu sendiri. Peralatan monitoring erupsi gunung api, maupun longsor,

    seharusnya ikut menjadi prioritas sebagai jalur pencegahan. Seharusnya, dana

    untuk bencana, dapat digunakan untuk tahap pencegahan, sehingga pemindahanmanusia dalam jumlah yang tidak sedikit, sudah dipersiapkan beserta bahan baku

    makanan dan bahan pokok lainnya.

    Terakhir, suatu teori yang masih menjadi perdebatan adalah, apakah secara

    tektonik, Indonesia termasuk sebagai volcanic arc atau island arc ? Hal ini

    menarik, dikarenakan masih kurangnya referensi penelitian ini yang menjadi

    tantangan ahli vulkanologi lokal. Dapatkan kita menjawabnya dan diterima

    secara internasional?

  • 7/24/2019 Tugas 1_Aplikasi Volkanologi_Nur Khoirullah

    14/15

    Aplikasi Vulkanologi Nur Khoirullah 10

    BAB IV

    Kesimpulan

    4.1. Kesimpulan

    Berdasarkan penelitian terhadulu, Indonesia memiliki 30% dari gunung

    api dunia yang sebagian besar bertipe stratovolkano tipe A. Hal ini menjadi

    perhatian cukup serius, apakah akan berpacu dengan waktu menunggu gunung

    yang meletus, atau menggalakkan penelitian dan inventarisir data-data lanjutan.

    Penelitian gunung api lain yang kurang terkenal secara nama, namun

    memiliki kekhasan seperti gunung api bawah laut, gunung api tipe B, sebaiknya

    dilakukan. Mengingat letusan mega eksplosif banyak terjadi di Indonesia. Bukan

    tidak mungkin (walaupun jangan sampai terjadi) letusan seperti Gunung Tambora

    dapat terjadi lagi dimasa mendatang. Pembuktiannya adalah dengan penelitian

    lanjutan.

  • 7/24/2019 Tugas 1_Aplikasi Volkanologi_Nur Khoirullah

    15/15

    Aplikasi Vulkanologi Nur Khoirullah 11

    Daftar Pustaka

    Anonim. 2001. Major Volcanoes in Indonesia. diakses pada

    http://volcano.si.edu/volcano.cfm?vn=268040 pada tanggal 27 Oktober

    2015

    Anonim. 2015. List of volcanoes in Indonesia . diakses melalui

    https://en.wikipedia.org/wiki/List_of_volcanoes_in_Indonesia pada

    tanggal 27 Oktober 2015.

    Kusumadinata, K., 1979. Data Dasar Gunung api Indonesia. Dit. Vulk., Bandung.

    Murck, B., dan Skinner, B. 2012. Visualizing Geology (Third Edition). JohnWiley & Sons, Inc.

    Pratomo, Indroyo. 2006. Klasifikasi gunung api aktif Indonesia, studi kasus dari beberapa letusan gunung api dalam sejarah. Jurnal Geologi Indonesia,Vol. 1 No. 4 Desember 2006: 209-227

    Van Padang, M. Neumann. 1951. "Indonesia": Catalog of Active Volcanoes of theWorld and Solfatara Fields (1 ed.). Rome: IAVCEI. pp. 1271.