Tugas 1 Perpindahan Kalor Dasa r (Kelas B) Inderalaya, 21 Desember 2011 Dikumpul: 3 Januari 2012

11
Tugas 1 Perpindahan Kalor Dasar (Kelas B) Inderalaya, 21 Desember 2011 Dikumpul: 3 Januari 2012 Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya

description

Tugas 1 Perpindahan Kalor Dasa r (Kelas B) Inderalaya, 21 Desember 2011 Dikumpul: 3 Januari 2012. Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya. - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of Tugas 1 Perpindahan Kalor Dasa r (Kelas B) Inderalaya, 21 Desember 2011 Dikumpul: 3 Januari 2012

Page 1: Tugas 1 Perpindahan Kalor Dasa r (Kelas B) Inderalaya, 21 Desember 2011 Dikumpul: 3 Januari 2012

Tugas 1Perpindahan Kalor Dasar (Kelas B)

Inderalaya, 21 Desember 2011Dikumpul: 3 Januari 2012

Program Studi Teknik MesinFakultas Teknik

Universitas Sriwijaya

Page 2: Tugas 1 Perpindahan Kalor Dasa r (Kelas B) Inderalaya, 21 Desember 2011 Dikumpul: 3 Januari 2012

Solusi: Ujian Tengah Semester (UTS): “Perpindahan Kalor Dasar”

Tanggal / Waktu : 30-11-2011 / 75 menit

1. Untuk penyaluran uap pada suatu pabrik digunakan sistem

perpipaan yang memiliki panjang pipa 200 (m) dan tebal pipa 3

(mm) serta diameter dalam pipa 72 (mm). Konduktivitas termal

pipa tersebut adalah 52 (W/m.C) pada 200 C dan 50 (W/m.C)

pada 300 C. Pipa tersebut dilapisi dengan suatu bahan isolasi

yang

mempunyai konduktivitas termal 0,204 (W/m.C). Temperatur

dinding dalam pipa adalah 280 C sedangkan temperatur ruangan

dimana pipa tersebut melintas adalah 77 F.

Page 3: Tugas 1 Perpindahan Kalor Dasa r (Kelas B) Inderalaya, 21 Desember 2011 Dikumpul: 3 Januari 2012

Koefisien perpindahan kalor konveksi antara isolasi dengan

udara ruang adalah 5,10 (W/m2.C) sedangkan koefisien

perpindahan kalor konveksi antara uap dengan dinding dalam

pipa 10,5 (W/m2.C). Dengan memperhitungkan konduktivitas

termal pipa

pada temperatur dinding dalam pipa, hitunglah:

a. Laju aliran kalor (dalam satuan W dan 2 decimal points)

jika

tebal isolasi adalah tebal isolasi kritisnya. …

b. Laju aliran kalor (dalam satuan W dan 2 decimal points) tanpa

isolasi, jika koefisien perpindahan kalor konveksinya sama

dengan koefisien perpindahan kalor konveksi antara bahan

isolasi dengan udara ruang. ………………….

Page 4: Tugas 1 Perpindahan Kalor Dasa r (Kelas B) Inderalaya, 21 Desember 2011 Dikumpul: 3 Januari 2012

c. Temperatur dinding luar pipa dan temperatur uap pada

kondisi a.) dalam satuan C (1 decimal point).

d. Tebal isolasi (dalam mm dengan satu decimal point) yang

dibutuhkan agar terjadi pengurangan kehilangan kalor

sebesar

20 % dari yang terjadi bila tanpa isolasi.

e. Energi kalor yang dilepas uap selama 1,5 jam pada kondisi a.)

dalam satuan kJ (dalam 2 decimal points).

Page 5: Tugas 1 Perpindahan Kalor Dasa r (Kelas B) Inderalaya, 21 Desember 2011 Dikumpul: 3 Januari 2012

Solusi:

Panjang pipa, L = 200 (m)

Tebal pipa, t = 3 (mm)

Temperatur ruangan, Tr = 77 F = (77 – 32)/1,8 = 25 C

Temperatur dinding dalam pipa, Tp,i = 280 C

Koefisien perpindahan kalor konveksi antara isolasi dengan

udara ruang, ho = 5,10 (W/m2.C)

Koefisien perpindahan kalor konveksi antara uap dengan dinding

dalam pipa, hi = 10,5 (W/m2.C)

Page 6: Tugas 1 Perpindahan Kalor Dasa r (Kelas B) Inderalaya, 21 Desember 2011 Dikumpul: 3 Januari 2012

Diameter dalam pipa, dp,i = 72 (mm)

Jari-jari dalam pipa, rp,i = 72/2 = 36 (mm) = 0,036 (m)

Jari-jari luar pipa, rp,o = rp,i + t = 36 + 3 = 39 mm = 0,039 (m)

Pada 200 C: Konduktivitas termal pipa, kp = 52 (W/m.C)

Pada 300 C: Konduktivitas termal pipa, kp = 50 (W/m.C)

Dengan interpolasi didapat konduktivitas termal pipa pada 280 C

adalah:

kp280 C = 52 + 0,8 (50 – 52) = 50,4 (W/m.C)

Page 7: Tugas 1 Perpindahan Kalor Dasa r (Kelas B) Inderalaya, 21 Desember 2011 Dikumpul: 3 Januari 2012

Jari-jari kritis isolasi, rc =

dimana:

ki = konduktivitas termal bahan isolasi = 0,204 (W/m.C)

ho = koefisien perpindahan kalor konveksi antara isolasi dengan

udara ruang (W/m2.C)

= 5,10 (W/m2.C)

Jadi: rc = = 0,040 (m)10,5

204,0

o

i

h

k

Page 8: Tugas 1 Perpindahan Kalor Dasa r (Kelas B) Inderalaya, 21 Desember 2011 Dikumpul: 3 Januari 2012

a. Kerugian kalor dari pipa tersebut jika dibalut dengan bahan

isolasi dengan jari-jari sama dengan jari-jari kritis isolasi dapat

dicari dari persamaan berikut:

Qc =

= 63.703,64 (W)

b). Kerugian kalor dari pipa tersebut tanpa isolasi dapat dicari

dari persamaan berikut:

5,10 x 0,0401

0,204

,039)ln(0,040/0

50,4,036)ln(0,039/0

25) - (280 x 200 x 3,14 x 2

Page 9: Tugas 1 Perpindahan Kalor Dasa r (Kelas B) Inderalaya, 21 Desember 2011 Dikumpul: 3 Januari 2012

Qnaked = =

= 63.683,58 (W).

c. Menentukan temperatur dinding luar pipa pada kondisi a.), Tp,o

Qa). =

63.703,64 =

oop,p

ip,op,

rip,

h . r

1

k

)/rln(r

)T - (T L π2

5,10 x 0,0391

50,4

,036)ln(0,039/025) - (280 x 200 x 3,14 x 2

p

ip,op,

op,ip,

k

)/rln(r

)T - (T L π2

50,4,036)ln(0,039/0

)T - (280 x 200 x 3,14 x 2 op,

Page 10: Tugas 1 Perpindahan Kalor Dasa r (Kelas B) Inderalaya, 21 Desember 2011 Dikumpul: 3 Januari 2012

280 – Tp,o =

Tp,o = 279,9 C Jadi temperatur dinding luar pipa, Tp,o = 279,9 C Menentukan temperatur uap pada kondisi a.), Tu

Qa). =

200 x 3,14 x 250,4

36)(0,039/0,0ln x 63.703,64

iip,

ip,u

h x r

1

)T - (T L π2

Page 11: Tugas 1 Perpindahan Kalor Dasa r (Kelas B) Inderalaya, 21 Desember 2011 Dikumpul: 3 Januari 2012

63.703,64 =

Tu – 280 =

Tu = 414,2 C Jadi temperatur uap, Tu = 414,2 C

10,5 x 0,0361

280) - (T x 200 x 3,14 x 2 u

200 x 3,14 x 210,5 x 0,036

1 x 63.703,64