TRANSMIGRASI SEBAGAI WUJUD IMPLEMENTASI REFORMA … · Ketersediaan data pendukung seperti SK...

11
KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/ BADAN PERTANAHAN NASIONAL TRANSMIGRASI SEBAGAI WUJUD IMPLEMENTASI REFORMA AGRARIA H.S. Muhammad Ikhsan Direktur Jenderal Penataan Agraria Disampaikan dalam: Rapat Koordinasi Bidang Transmigrasi Tahun 2019 Jakarta, 1 Agustus 2019

Transcript of TRANSMIGRASI SEBAGAI WUJUD IMPLEMENTASI REFORMA … · Ketersediaan data pendukung seperti SK...

Page 1: TRANSMIGRASI SEBAGAI WUJUD IMPLEMENTASI REFORMA … · Ketersediaan data pendukung seperti SK HPL/SHPL, peta lokasi dan site plan ... Tanah Terlantar dan Tanah Negara lainnya (0,4

KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/

BADAN PERTANAHAN NASIONAL

TRANSMIGRASI SEBAGAI WUJUD IMPLEMENTASI REFORMA AGRARIA

H.S. Muhammad IkhsanDirektur Jenderal Penataan Agraria

Disampaikan dalam:Rapat Koordinasi Bidang Transmigrasi Tahun 2019

Jakarta, 1 Agustus 2019

Page 2: TRANSMIGRASI SEBAGAI WUJUD IMPLEMENTASI REFORMA … · Ketersediaan data pendukung seperti SK HPL/SHPL, peta lokasi dan site plan ... Tanah Terlantar dan Tanah Negara lainnya (0,4

2

SERTIPIKASI TANAH TRANSMIGRASI

1. Sertipikasi tanah transmigrasi merupakan program pemerintah untuk menyelesaikan

tunggakan penerbitan sertipikat hak milik (SHM) terhadap lokasi-lokasi transmigrasi,

terutama untuk penempatan sebelum tahun 1998;

2. Dalam RPJMN 2015-2019 penyelesaian SHM transmigrasi ditargetkan sebesar 600.000 ha,

yang ekuivalen dengan 341.552 bidang (sesuai dengan target Kemendes PDTT)

3. Progres capaian sertipikasi tanah transmigrasi yang sudah terbit dari tahun 2015-2019

sebanyak 109.901 bidang (32,18%)*

4. Rendahnya capaian realisasi tersebut dikarenakan antara lain:

a. Belum semua lokasi transmigrasi clear and clean (masuk Kawasan hutan, konflik dengan

masyarakat, belum terbit HPL)

b. Ketersediaan data pendukung seperti SK HPL/SHPL, peta lokasi dan site plan

c. Subjek banyak yang berubah, sehingga memerlukan SK pengganti dari Bupati sehingga

memperlambat proses administrasi penerbitan sertipikat

d. Kurangnya koordinasi antara dinas yang membidangi ketransmigrasian dengan Kantor

Pertanahan.

1

Page 3: TRANSMIGRASI SEBAGAI WUJUD IMPLEMENTASI REFORMA … · Ketersediaan data pendukung seperti SK HPL/SHPL, peta lokasi dan site plan ... Tanah Terlantar dan Tanah Negara lainnya (0,4

KONSEP REFORMA AGRARIA

Penataan kembali struktur penguasaan,

pemilikan, penggunaan, dan

pemanfaatan tanah yang lebih

berkeadilan melalui penataan aset dan

disertai dengan penataan akses untuk

kemakmuran rakyat Indonesia.

Penataan kembali penguasaan,

pemilikan, penggunaan dan

pemanfaatan tanah dalam rangka

menciptakan keadilan di bidang

penguasaan dan pemilikan tanah.

Pemberian kesempatan akses

permodalan maupun bantuan lain

kepada para penerima tanah hasil

reforma agraria serta pemilik tanah

dalam rangka meningkatkan

kesejahteraan yang berbasis pada

pemanfaatan tanah.

REFORMAAGRARIA

AssetReform

AccessReform

KEMENTERIAN ATR/BPN K/L DAN PEMDA TERKAIT

2

Page 4: TRANSMIGRASI SEBAGAI WUJUD IMPLEMENTASI REFORMA … · Ketersediaan data pendukung seperti SK HPL/SHPL, peta lokasi dan site plan ... Tanah Terlantar dan Tanah Negara lainnya (0,4

REFORMA AGRARIA

(9 juta ha)

Legalisasi Aset

(4,5 juta ha)

Tanah Transmigrasi yang Belum Bersertipikat

(0,6 juta ha)

Legalisasi Aset

(3,9 juta ha)

Redistribusi Tanah

(4,5 juta ha)

HGU Tidak Diperpanjang/ Diperbaruidan Tidak Digunakan/ Dimanfaatkan;

Tanah Terlantar dan Tanah Negara lainnya

(0,4 juta ha)

Pelepasan KawasanHutan

(4,1 juta ha)

SKEMA REFORMA AGRARIA DALAM RPJM 2015-2019

3

Page 5: TRANSMIGRASI SEBAGAI WUJUD IMPLEMENTASI REFORMA … · Ketersediaan data pendukung seperti SK HPL/SHPL, peta lokasi dan site plan ... Tanah Terlantar dan Tanah Negara lainnya (0,4

tanah transmigrasi yang belum bersertipikat

tanah yang dimiliki masyarakat.

1. Apabila termasuk dalam kawasan hutan, proses pelepasan atau perubahan batas kawasan hutannyadilakukan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; atau

2. Apabila belum memperoleh hak pengelolaan untuk transmigrasi maka legalisasi asetnya dilakukan setelah terbit keputusan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi atau bupati/wali kota ataupejabat yang ditunjuk yang menyatakan bahwa pembinaannya telah diserahkan kepada pemerintah kabupaten/kota dan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pemerintah kabupaten/kota.

Objeknya diatur dalam peraturan Menteri.

OBJEK REFORMA AGRARIA: LEGALISASI TANAH

4

Page 6: TRANSMIGRASI SEBAGAI WUJUD IMPLEMENTASI REFORMA … · Ketersediaan data pendukung seperti SK HPL/SHPL, peta lokasi dan site plan ... Tanah Terlantar dan Tanah Negara lainnya (0,4

6. Tanah hasil penyelesaian Sengketa dan Konflik Agraria;7. Tanah bekas tambang yang berada di luar kawasan hutan;8. Tanah timbul;9. Tanah yang memenuhi persyaratan penguatan hak rakyat atas

tanah, meliputi:a. tanah yang dihibahkan oleh perusahaan dalam bentuk

tanggung jawab sosial dan/atau lingkungan;b. tanah hasil konsolidasi yang subjeknya memenuhi kriteria

Reforma Agraria;c. sisa tanah sumbangan tanah untuk pembangunan dan tanah

pengganti biaya pelaksanaan Konsolidasi Tanah yang telahdisepakati untuk diberikan kepada pemerintah sebagai TORA;atau

d. Tanah Negara yang sudah dikuasai masyarakat.10 Tanah bekas hak erpacht, tanah bekas partikelir dan tanah bekas

eigendom yang luasnya lebih dari 10 (sepuluh) bauw yang masihtersedia dan memenuhi ketentuan perundang-undangan sebagaiobjek redistribusi;

11 Tanah kelebihan maksimum, tanah absentee, dan tanahswapraja/bekas swapraja yang masih tersedia dan memenuhiketentuan perundang-undangan sebagai objek redistribusi.

1. Tanah HGU dan HGB yang telah habis masa berlakunya serta tidakdimohon perpanjangan dan/atau tidak dimohon pembaruanhaknya dalam jangka waktu 1 (satu) tahun setelah haknya berakhir;

2. Tanah yang diperoleh dari kewajiban pemegang HGU untukmenyerahkan paling sedikit 20% (dua puluh persen) dari luasbidang tanah HGU yang berubah menjadi HGB karena perubahanperuntukan rencana tata ruang;

3. Tanah yang diperoleh dari kewajiban menyediakan paling sedikit20% (dua puluh persen) dari luas Tanah Negara yang diberikankepada pemegang HGU dalam proses pemberian, perpanjanganatau pembaruan haknya;

4. Tanah yang berasal dari pelepasan kawasan hutan negara dan/atauhasil perubahan batas kawasan hutan yang ditetapkan olehMenteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan sebagai sumber TORA,meliputi:a. tanah dalam kawasan hutan yang telah dilepaskan sesuai

peraturan perundang-undangan menjadi TORA; danb. tanah dalam kawasan hutan yang telah dikuasai oleh

masyarakat dan telah diselesaikan penguasaannya sesuaidengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

5. Tanah Negara bekas tanah terlantar yang didayagunakan untukkepentingan masyarakat dan negara melalui Reforma Agraria;

OBJEK REFORMA AGRARIA: REDISTRIBUSI TANAH

5

Page 7: TRANSMIGRASI SEBAGAI WUJUD IMPLEMENTASI REFORMA … · Ketersediaan data pendukung seperti SK HPL/SHPL, peta lokasi dan site plan ... Tanah Terlantar dan Tanah Negara lainnya (0,4

BA DA

N PERTA

NA HA N

NA SION A

L

REPU BL

I K I ND O

N ESI A

S E R T I P I K A T( TANDA BUKTI

HAK )

Legalisasi Aset(3,9 juta ha)

Legalisasi Aset (4,5 juta ha) 70%

Tanah TransmigrasiBelum Bersertipikat

(0,6 juta ha)

Reforma Agraria

Redistribusi Tanah (4,5 juta ha) 9%

Ex-HGUTanah Terlantar

& Tanah Negara Lainnya(0,4 juta ha)

PelepasanKawasan Hutan

(4,1 juta ha)

01 02 01 02

PRONA & PTSL

Terbit Sertpikat 14.552.056 bidang

luas 3.021.519 ha (77,5%)

Pencapaian :•Penerbitan Sertipikat 559.453 bidang, seluas 415.991 Ha (104%).

Pencapaian:

• Penerbitan Sertipikat 109.901

Bidang seluas 73.295 Ha*

(12,2%)

Pencapaian :

• Penerbitan Sertipikat 22.417 bidang seluas 16.712 Ha (0,41%)

• Realisasi Pelepasan Kawasan Hutansampai dengan Desember 2018 seluas 1.001.454 Ha**

• Realisasi Inver PPTKH 180 ribu Ha***

Sumber Data:

Data Legalisasis Aset : Kementerian ATR/BPN, cq. Ditjen Penataan Agraria 22 Juli 2019

Data Redistribusi: Kementerian ATR/BPN, cq. Ditjen Penataan Agraria 22 Juli 2019

* Luasan berdasarkan perhitungan per bidang rata-rata 0,66 ha** Data Pelepasan Kawasan Hutan: Kementerian LHK, cq. Ditjen Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan (per Desember 2018)*** Data Inver PPTKH untuk 74 Kab/Kota, Hasil Rakor Antar Kementerian/Lembaga dalam Rangka PPTKH per 31 Januari 2019

Masih Menjadi PR Penyelesaiannya

REALISASI PELAKSANAAN REFORMA AGRARIA 2015-2019

6

Page 8: TRANSMIGRASI SEBAGAI WUJUD IMPLEMENTASI REFORMA … · Ketersediaan data pendukung seperti SK HPL/SHPL, peta lokasi dan site plan ... Tanah Terlantar dan Tanah Negara lainnya (0,4

109.901 bidang; 32%

231.651 bidang; 68%

SHM TRANSMIGRASI DALAM RANGKA REFORMA AGRARIA

TARGET SHM UNTUK 600.000 HA: 341.552 BIDANG

Belum sertipikat

Sudah sertipikat

Proyeksi Penyelesaian Tahun 2019 : 61.783 bidang Tahun 2020 : 39.062 bidang

Dengan tambahan UPT Bina (PTB) 2015-2018 sebanyak 33.794

bidang sehingga sisa beban SHM transmigrasi saat ini sebanyak

266.362 bidang

208.942 bidang di 18 provinsi sudah divalidasi

57.420 bidang di 9 provinsi belum tervalidasi

Permasalahan pertanahan transmigrasi tahun 2019 sebanyak 235 kasus:• Okupasi/sengketa dengan masyarakat setempat sebanyak 77

kasus• Tumpang tindih dengan perusahaan sebanyak 50 kasus • Ketidaktersediaan lahan sebanyak 35 kasus• Tumpang tindih kawasan hutan sebanyak 62 kasus • Kasus lainnya sebanyak 11 kasus

7

Page 9: TRANSMIGRASI SEBAGAI WUJUD IMPLEMENTASI REFORMA … · Ketersediaan data pendukung seperti SK HPL/SHPL, peta lokasi dan site plan ... Tanah Terlantar dan Tanah Negara lainnya (0,4

• Belum semua lokasi transmigrasi terbit SK HPL/SHPL, data Kementerian Desa PDTT ada seluas 181.637 bidang ada HPL (39.938 bidang berupa UP Bina dan 141.699 bidang UPT Serah).Sedangkan yang sudah HPL sebanyak 74.723 bidang.

• Beberapa lokasi transmigrasi yang lama dan sudah berkembang menjadi perkampungan dan sudah diserahkan ke pemerintah daerah namun belum ada HPL.

• Dokumen-dokumen pendukung yang tidak lengkap dalam permohonan penerbitan SHM Transmigrasi, seperti SHPL, siteplan, daftar objek/subjek

• Daftar subjek dan objek transmigrasi sudah banyak berubah, sehingga memerlukan pendataandan penetapan oleh Bupati/Walikota

• Sebagian lokasi transmigrasi masih ada sengketa dan konflik baik berupa tumpang tindih dengan kawasan hutan, konflik dengan masyrakat, dan perusahaan yang memerlukan penyelesaian secara terlebih dahulu.

KENDALA DAN PERMASALAHAN PENERBITAS SHM TRANSMIGRASI

8

Page 10: TRANSMIGRASI SEBAGAI WUJUD IMPLEMENTASI REFORMA … · Ketersediaan data pendukung seperti SK HPL/SHPL, peta lokasi dan site plan ... Tanah Terlantar dan Tanah Negara lainnya (0,4

• Memastikan usulan sertipikasi SHM tanah transmigrasi yang disampaikan ke Kantor Pertanahan sudah clear and clean dilengkapi dengan dokumen pendukung, serta diusulkanpada T-1 atau awal tahun

• Terhadap lokasi yang masih berada dalam Kawasan hutan agar segera dimohonkanpelepasan kepada Menteri LHK, dan terhadap yang belum terbit sertipikatnya HPL-nyauntuk segera dimohonkan SHPL

• Mendorong peran aktif SKPD/OPD dalam Gugus Tugas Reforma Agraria baik di Provinsiataupun Kabupaten/Kota untuk menyelesaikan permasalahan pertanahan termasuk tanahtransmigrasi

• Kementerian ATR/BPN baik di Pusat maupun Daerah siap mendukung penyelesaian sertipikasi tanah transmigrasi, dengan menyiapkan dukungan program dan anggaran melalui koordinasi bersama Kementerian Desa PDTT dan Pemerintah Daerah.

UPAYA TINDAK DAN PERCEPATAN PENERBITAN SHM TRANSMIGRASI

9

Page 11: TRANSMIGRASI SEBAGAI WUJUD IMPLEMENTASI REFORMA … · Ketersediaan data pendukung seperti SK HPL/SHPL, peta lokasi dan site plan ... Tanah Terlantar dan Tanah Negara lainnya (0,4

Terimakasih