Traditional Healthcare Profession in emergency call respon
-
Upload
ikadekyogautamaputra -
Category
Documents
-
view
8 -
download
0
description
Transcript of Traditional Healthcare Profession in emergency call respon
Profesi tenaga kesehatan (Paramedis)
Registered nurse
Pemanfaatan registered nurse (RN) pada setting prehospital lebih umum dijumpai di negara
yang memiliki infrastruktur EMS yang terbatas. Beberapa negara Eropa seperti Prancis atau
Italia, yang tidak memanfaatkan paramedis seperti yang dilakukan di negara – negara Anglo –
Saxon, juga memanfaatkan perawat dalam menyelenggarakan pelayanan ALS. Perawat –
perawat tersebut bekerja dibawah supervisi langsung dari dokter, atau pada kasus yang jarang
terjadi, perawat – perawat tersebut bekerja secara mandiri. Di beberapa wilayah di Eropa,
khususnya Norwegia, paramedis sudah ada, tapi peran dari perawat ambulance sendiri masih
terus dikembangkan, sebagaimana diharapkan perawat akan memberikan skill yang unik untuk
beberapa situasi yang ditemui oleh kru ambulance. Di Amerika Utara, dan wilayah – wilayah
yang mempergunakan bahasa Inggris sebagai bahasa komunikasinya, beberapa yuridiksi (hak
hukum) menetapkan penggunaan perawat terlatih untuk pelaksanaan transportasi medis.
Sebagian besar perawat tersebut merupakan personil medis udara atau pemberi pelayanan
critical care (perawatan kritis) pada transportasi emergensi, yang sering bekerjasama dengan
teknisi atau paramedis atau dokter pada fasilitas transportasi medis. Di US, penggunaan
registered nurse berbasis ambulance lebih umum dijumpai pada transportasi Critical Care
(Perawatan Kritis) atau Mobile Intensive Care(Perawatan Intensive Mobile) , dan pada
Aeromedical EMS (EMS Aeromedis). Perawat tersebut (di US) biasanya dituntut oleh atasannya
untuk mencari sertifikat tambahan diluar registrasi dasar perawat. Di Estonia, sebanyak 60%
tim ambulance dipimpin oleh perawat. Perawat ambulance tersebut dapat melakukan hampir
sebagian besar prosedur emergensi dan memberikan resep obat prehospital seperti dokter. Di
Belanda, semua ambulance diorganisir oleh registered nurse yang terlatih dalam keperawatan
emergensi, anastesi atau critical care, dan seorang supir EMT. Di Swedia, sejak 2005, semua
ambulance emergensi harus diorganisir minimal oleh satu orang registered nurse, karena
hanya perawat yang diperbolehkan untuk memberikan obat. Di Spanyol, semua Advanced Life
Support Ambulance (Ambulance ALS) diorganisir oleh setidaknya satu orang registered nurse.
Di Prancis, sejak 1986, departemen pemadam kebakaran yang berbasis ambulance sudah
memiliki pilihan untuk pemberian resusitasi oleh perawat terlatih, bekerja sesuai protokol,
dimana unit SAMU – SMUR diorganisir oleh dokter dan perawat.
Dokter
Banyak wilayah di Eropa, terutama Prancis, Italia, dan negara – negara yang menggunakan
bahasa Jerman sebagai bahasa komunikasinya (Jerman, Swiss, Austria) dan Spanyol, memiliki
model EMS yang berbeda dimana dokter mempunyai peran dan tanggung jawab yang lebih
besar pada perawatan prehospital. Di Prancis, Italia, dan Spanyol, respon terhadap panggilan
emergensi diambil oleh dokter, sama halnya untuk tim SMUR Prancis. Paramedis tidak terlibat
dalam sistem tersebut, dan sebagaian besar ALS dikerjakan oleh dokter. Di negara yang
menggunakan bahasa Jerman sebagai bahasa komunikasinya, paramedis ada dan terlibat, akan
tetapi yang memegang kendali atas respon terhadap panggilan emergensi tetap dokter
spesialis, dimana dokter tersebut juga bertugas mengawasi secara langsung prosedur ALS yang
dikerjakan oleh paramedis. Tentu saja, di negara – negara tersebut, paramedis tidak diijinkan
secara legal untuk mempraktekkan prosedur ALS, kecuali ada dokter spesialis yang terlibat
atau ada keadaan emergensi yang mengancam nyawa. Beberapa sistem, utamanya ambulance
udara di UK akan memperkerjakan dokter sebagai pimpinan dalam ambulance; yang memiliki
skill tambahan yang lengkap meliputi penggunaan medikasi yang melebihi skill paramedis.
Respon terhadap panggilan emergensi oleh dokter biasa ditemuka pada kebanyakan negara
Eropa, tapi merupakan hal yang tidak biasa di UK, dimana dokter umumnya bertugas
merespon panggilan dengan prioritas tinggi atas dasar sukarela. Sub-spesialis perawatan
prehospital di UK untuk Doktor masih dikembangkan, dimana akan memperbolehkan adanya
program latihan dan jabatan konsultan akan dikembangkan pada area praktek ini.
Pendekatan seperti ini lebih jarang ditemui di US. Dimana akan dijumpai seorang dokter
dengan kru ambulan pada sebuah panggilan emergensi, hal ini lebih seperti direktur medis
atau rekannya, melantik paramedis baru yang terlatih, atau memastikan kualitas medis
secara rutin. Pada beberapa yuridiksi, transportasi perawatan kritis pada anak atau orang
dewasa terkadang mengikutsertakan dokter, biasanya pada kasus tertentu dimana pasien
membutuhkan intervensi bedah atau pemberian medikasi yang melebihi kemampuan EMT<
paramedis atau perawat selama perjalanan. Di kebanyakan negara Barat dokter adalah
pemimpin dari tim medis, dimana mereka akan membantu pada transportasi ke rumah sakit
tersier untuk kasus kritis, trauma, atau pasien dengan kebutuhan khusus, dimana waktu
transportasi akan lebih lama.