Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page...

23
Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1

Transcript of Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page...

Page 1: Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1akuntansi-stie.muralinggau.ac.id/files/kjm/tracer-study-akuntansi... · Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. ... sehingga mampu

Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1

Page 2: Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1akuntansi-stie.muralinggau.ac.id/files/kjm/tracer-study-akuntansi... · Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. ... sehingga mampu

Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 2

KATA PENGANTAR

Pelaksanaan tracer study di STIE MURA dilaksanakan setiap dua

tahun sebagai upaya untuk mengetahui dan menganalisis kinerja lulusan sebagai bahan perbaikan lulusan yang berkualitas sesuai

dengan tuntutan perkembangan jaman. Masukan/saran dan kritik untuk perbaikan laporan ini sangat diharapkan agar laporan ini

menjadi lebih bermanfaat.

Dengan memanjatkan puji syukur kepada Tuhan Yang Mahas Esa, pengukurankuesioner TRACER STUDY telah dapat diselesaikan dan

dilaporkan.Kamimengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah banyak membantu dalampelaksanaan kegiatan ini, dari

mulai awal pelaksanaan sampai akhir pelaksanaankegiatan sehingga dapat tersusun dalam bentuk laporan tracer study untuk periode2016

ini. Ucapan terima kasih ini kami apresiasikan setinggi-tingginya kepada :

1. Ketua STIE MURA yang telah banyak memberikan dukungan baik moril maupun materil kepada Komite Penjaminan Mutu.

2. Ketua jurusan dan ketua prodi di lingkungan STIE MURA yang telah

membantu dalam memberikan masukan penyebaran instrumen kuesioner ini.

3. Para responden yaitu seluruh stekholder pengguna lulusan yang menyempatkan dan meluangkan waktunya untuk mengisi

instrument tracer study terhadap layanan Pelaksanaan dan penyajian hasil pengukuran ini tentunya masih ada kekurangan, oleh karenanya kami sangat berharap banyak masukan dari

segenap civitas akademika sebagai umpan balik untuk dijadikan perbaikan dalam pelaksanaan pengukuran dan evaluasi periode

yang akan datang.

Lubuklinggau, Desember 2016.

Komite Penjaminan Mutu

Page 3: Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1akuntansi-stie.muralinggau.ac.id/files/kjm/tracer-study-akuntansi... · Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. ... sehingga mampu

Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 3

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR DAFTAR ISI

PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

1.2. TUJUAN KEGIATAN 1.3. KELUARAN YANG DIHARAPKAN

1.4. MANFAAT KELUARAN 1.5. KEBIJAKAN TRACER STUDY LULUSAN 1.6. HAKEKAT TRACER STUDY

1.7. KEBIJAKAN PROSEDUR TRACER STUDY LULUSAN METODE TRACER STUDY

2.1. RUANG LINGKUP KEGIATAN 2.2. TAHAPAN TRACER STUDY

2.3. PELAKSANAAN TRACER STUDY 2.3.1.POPULASI

2.3.2.SAMPEL METODE PENGAMBILAN DATA DARI SAMPEL VERIFIKASI DATA

ANALISIS DATA 2.4.3.METODE PENYAJIAN HASIL KAJIAN

BENTUK PENULISAN DAN PENYAJIAN LAPORAN HASIL KAJIAN 2.5. WAKTU PELAKSANAAN

AKTIVITAS HASIL DAN ANALISIS

3.1. UMUM

3.2. HASIL SURVEI 3.2.1. Integritas (etika dan moral)

3.3.2. Keahlian berdasarkan bidang ilmu (profesionalisme) 3.3.3. Kemampuan dalam bahasa inggris

3.3.4. Kemampuan dalam penggunaan teknologi informasi 3.3.5. Kemampuan komunikasi 3.3.6. Kemampuan kerjasama tim

3.3.7. Kemampuan pengembangan diri 3.3.8. Persepsi stekholder secara umum terhadap alumni

IV. KESIMPULAN DAN SARAN 4.1. KESIMPULAN

4.2. SARAN

Page 4: Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1akuntansi-stie.muralinggau.ac.id/files/kjm/tracer-study-akuntansi... · Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. ... sehingga mampu

Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 4

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Musi Rawas, yang lebih dikenal dengan

sebutan STIE MURA, adalah salah satu Sekolah Tinggi terkemuka di Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. STIE MURA telah berperan aktif dalam mengembangkan ilmu pengetahuan, Akuntanasi,

dan Manajemen, serta mempunyai andil besar dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, mengatasi berbagai persoalan bangsa,

meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan memelihara kelestarian lingkungan dan budaya. Namun demikian, STIE MURA terus dituntut

untuk selalu memperbaiki kualitas proses pendidikannya disertai dengan upaya peningkatan relevansinya dalam rangka persaingan global. Upaya melakukan perbaikan baik dibidang akademik maupun

infratruktur telah banyak dilakukan, dimana upaya-upaya ini dimaksudkan sebagai langkah untuk memperbaiki mutu lulusan yang

mampu menguasai ilmu pengetahuan danteknologi sesuai dengan tuntutan perkembangan zaman. Lulusan yang memiliki kemampuan

bersaing di era global, lulusan yang memiliki kepribadian dan akhlak mulia, sehingga mampu menjadi kader pimpinan bangsa dimasa globalisasi mendatang. Guna mencapai lulusan dengan kualifikasi

tersebut diatas, maka STIE MURA melalui Rentsra telah menetapkan program pengembangan kurikulum. Untuk mencapai tujuan tersebut

disamping dilakukan kegiatan benchmarking kurikulum internasional dengan Universitas terkemuka tingkat Asia/Dunia juga diprogramkan

kegiatan tracer study alumni dalam rangka mengkaji kebutuhan bahan ajar untuk mendukung ketercapaian kompetensi lulusan yang

dibutuhkan pasar kerja nasional dan internasional serta komunitas ilmiah. Kedua kegiatan tersebut diharapkan dapat diintegrasikan kedalam matakuliah untuk mencapai kompetensi secara holistik dan

komprehensif.

Tracer study terhadap alumni merupakan salah satu studi empiris yang

diharapkan menyediakan informasi untuk mengevaluasi hasil pendidikan di STIE MURA. Informasi ini digunakan untuk

pengembangan lebih lanjut dalam menjamin kualitas pendidikan. Dengan kegiatan tracer study ini diharapkan STIE MURA mendapatkan

informasi indikasi kekurangan pelaksanaan program studi dan menyediakan dasar-dasar pelaksanaan perencanaan dimasa depan. Untuk itu informasi keberhasilan profesionalisme (karier, status,

pendapatan) para alumni dibutuhkan. Demikian pula infromasi terhadap pengetahuan dan keahlian yang relevan (hubungan antara

pengetahuan dan keahlian dengan kebutuhan kerja, ruang lingkup pekerjaan, posisi professional). Para alumni diharapkan juga dapat

memberikan penilaian kondisi dan ketentuan belajar yang mereka alami masa belajar dikaitkan dengan dunia kerja yang mereka hadapi.

Page 5: Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1akuntansi-stie.muralinggau.ac.id/files/kjm/tracer-study-akuntansi... · Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. ... sehingga mampu

Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 5

Dokumen tracer study dapat bermanfaat bagi pengguna maupun

pengelola STIE MURA. Bagi para pengguna,hasil kajian ini diharapkan dapat bermanfaat untuk menjadi salah satu pertimbangan apakah

mereka akan menggunakan alumni STIE MURA sebagai staf di perusahaannya.Bagi pengelola, diharapkan dapat bermanfaat untuk menentukan strategi dan orientasi pendidikan, melakukan perbaikan

konsep maupun teknis penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran sehingga lulusan semakin menjadi lebih baik dalam kapasitas

intelektualitasnya, keterampilan maupun akhlak dan kepribadiannya.Hasil tracer study ini juga diharapkan dapat dipakai

sebagai bahan pertimbangan dalam pengembangan kualitas proses pembelajaran dan evalausi pembelajaran serta pengembangan manajemen pendidikan. Dengan perbaikan yang terus menerus

terhadap aspek-aspek tersebut maka diharapkan pendidikan di STIE MURA dilakukan dengan secara efisien, efektif, dan produktif dan pada

saatnya mempertinggi daya saing alumni STIE MURA.

Kegiatan Tracer Study di STIE MURA telah dilakukan secara kontinyu.

Sistem informasi berbasis web telah pula dikembangkan sehingga responden (alumni) dapat melakukan kontribusi dan pemikiriannya melalui website STIE MURA. Kegiatan Tracer Study yang telah

dilaksanakan sampai saat ini adalah yang berbasis alumni.

Dalam rangka memperluas masukan stakeholder dalam kerangka

tracer study, maka kagiatan tracer study ini perlu diperluas dengan mengikut sertakan peran stakeholder yang mempunyai peran yang

signifikan bagi para alumni, yaitu perusahaan/lembaga dimana alumni mengabdikan keahliannya. Tracer Study yang dilakukan ini difokuskan pada persepsi perusahaan/lembaga terhadap kinerja alumni STIE

MURA.

1.2. Tujuan Kegiatan

Tujuan dari kegiatan Tracer study ini adalah memperoleh informasi

dari stakeholder tentang kinerja dari alumni STIE MURA setelah memasuki dunia kerja. Informasi ini diperlukan dalam rangka melakukan evaluasi terhadap sistem pembelajaran dan kurikulum di

STIE MURA.

Informasi/umpan balik tersebut ditujukan secara khusus kepada

perusahaan/lembaga/instansi dimana alumni mengabdikan pengetahuannya selama ini.

Page 6: Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1akuntansi-stie.muralinggau.ac.id/files/kjm/tracer-study-akuntansi... · Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. ... sehingga mampu

Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 6

1.3. Keluaran Yang Diharapkan

Dokumen hasil tracer study STIE MURA Tahun 2016, yang terdiri

dari masukan para alumni dan stakeholder

Rekomendasi Perbaikan Sistem penyelenggaraan pendidikan dan

pengajaran di STIE MURA

1.4. Manfaat Keluaran

Sebagai Bahan pertimbangan guna melakukan perbaikan system

pendidikan dan pengajaran di STIE MURA.

Sebagai bahan pertimbangan guna menaikan peringkat lulusan

STIE MURA secara nasional.

1.5. Kebijakan Tracer Study Lulusan

1. Tracer Study Lulusan di STIE MURA dilaksanakan setiap dua

tahun secara terpusat oleh Tim Komite Penjaminan Mutu

tingkat Perguruan Tinggi berdasarkan Surat Tugas Ketua

Komite Penjaminan Mutu.

2. Tim Tracer Study Lulusan melaksanakan tugas di bawah

koordinasi Komite Penjaminan Mutu, dibantu Unit Penjaminan

Mutu di tiap Program Studi.

3. Tracer Study Lulusan dilaksanakan untuk seluruh lulusan.

Untuk saat ini pelasanaan tracer study masih diprioritaskan

pada lulusan Sarjana dan Akuntansi.

4. Kegiatan Tracer Study Lulusan dibiayai oleh dana STIE MURA.

Pencairan dana dapat dilakukan setelah Proposal Tracer

Study disetujui Ketua Komite Penjaminan Mutu.

5. Manual Prosedur (MP) ini menjadi panduan teknis

pelaksanaan bagi Tim Tracer Study Lulusan. Manual Prosedur

menjelaskan tentang tiga hal, yaitu: (a) Kebijakan Tracer Study

Lulusan STIE MURA, (b) Hakekat Tracer Study STIE MURA, (c)

Struktur Organisasi Pelaksanaan dan Evaluasi Tracer Study

STIE MURA.

6. Setiap pelaksanaanUnit Penjaminan Mutu Program Studi

mengusulkan namaTim Tracer Study Lulusan kepada Ketua

Komite Penjaminan Mutu untuk selanjutnya ditetapkan

melalui SK Ketua Komite Penjaminan Mutu.

Page 7: Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1akuntansi-stie.muralinggau.ac.id/files/kjm/tracer-study-akuntansi... · Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. ... sehingga mampu

Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 7

7. Ketua Komite Penjaminan Mutu bertindak sebagai penanggung

jawab keberhasilan Tracer Study secara keseluruhan.

8. Unit Penjaminan Mutu sebagai anggota Tim Tracer Study

Lulusan bertanggung jawab terhadap akurasi data lulusan

masing-masing Program Studi.

9. Data hasil Tracer Study dikompilasi serta dianalisis di Unit

Penjaminan Mutu dan dilaporkan kepada Ketua STIE MURA.

10. Laporan hasil Tracer Study Lulusan diintegrasikan dalam

Sistem Informasi Manajemen Komite Penjaminan Mutu agar

dapat diakses secara on line dan menjadi dasar pengambilan

keputusan pimpinan.

11. Untuk kepentingan pihak eksternal, Laporan Tracer Study

Lulusan diumumkan melalui website STIE MURA pada akhir

tahun akademik.

1.6. Hakekat Tracer Study

1. Tracer Study Lulusan merupakan kegiatan akademis yang perlu

dan harus dilaksanakan oleh Perguruan Tinggi agar mampu

memperoleh umpan balik (feedback) dari para lulusan tentang

relevansi proses pendidikan yang telah dijalani dengan

kemampuan meningkatkan taraf hidup lulusan di masyarakat.

2. Tracer Study merupakan alat untuk memperoleh data yang

dibutuhkan bagi pengembangan suatu perguruan tinggi

3. Pelaksanaan Tracer Study sekurang-kurangnya menjawab

pertanyaan tentang (a) Daya saing lulusan yang ditunjukkan

melalui waktu tunggu mendapatkan pekerjaan pertama,

keberhasilan lulusan berkompetisi dalam seleksi dan gaji yang

diperoleh ; (b) Relevansi (kesesuaian) pendidikan lulusan

ditunjukkan melalui profil pekerjaan (macam dan tempat

pekerjaan), relevansi pekerjaan dengan background pendidikan,

manfaat MK yang diprogram dalam pekerjaan, saran lulusan

untuk perbaikan kompetensi lulusan; (c) Kepuasan pengguna

lulusan, kompetensi lulusan dan saran lulusan untuk perbaikan

kompetensi lulusan.Korelasi antara kegiatan ekstrakurikuler

lulusan selama studi dan daya saing lulusan.

4. Hasil Tracer Study harus mendapat pengesahan dari Rektor

sebelum diumumkan baik melalui media cetak maupun

elektronik

Page 8: Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1akuntansi-stie.muralinggau.ac.id/files/kjm/tracer-study-akuntansi... · Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. ... sehingga mampu

Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 8

1.7. kebijakan Prosedur Tracer Study Lulusan

1. Komite Penjaminan Mutu menyampaikan standar mutu lulusan

ke Ketua STIE MURA

2. Ketua STIE MURA menugaskan PR-I untuk melakukan Tracer

Study (TS)

3. Ketua Komite Penjaminan Mutu mengusulkan nama-nama

timUnit Penjaminan Mutu Program Studi untuk melaksanakan

Tracer Studydan diterbitkan Surat Keputusan Pengangkatan Tim

Pelaksana TS.

4. Unit Penjaminan Mutu Program Studi Pelaksana TS menyusun

questionnaire, menetapkan target sampel & metode pelaksanaan

TS

5. Tim menyerahkan questionnaire ke Komite Penjaminan Mutu.

6. Unit Penjaminan Mutu Program Studi bertugas menyebarkan

serta mengumpulkan kembali questionnaire ke

alumni/employer/Peers

7. Unit Penjaminan Mutu Program Studi menyerahkan

questionnaire dari responden ke Komite Penjaminan Mutu untuk

diolah secara bersama.

8. Komite Penjaminan Mutu menyerahkan hasil analisis data ke

Ketua STIE MURA

9. Hasil Tracer Study yang telah disyahkan Ketua STIE MURA,

dipublikasikan ke seluruh Program Studi di lingkungan STIE

MURA serta di terbitkan di Website STIE MURA

Page 9: Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1akuntansi-stie.muralinggau.ac.id/files/kjm/tracer-study-akuntansi... · Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. ... sehingga mampu

Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 9

Secara diagramatis prosedur pelaksanaan Tracer Studi di STIE MURA

disajikan di bawah ini.

Pengusulan Tim

Tracer Study Lulusan

Penetapan SK Tim

Tracer Studi Lulusan

Penetapan

Standard Mutu

Lulusan

Penyusunan

Questionnaire

Penyebaran

Questionnaire

Pengumpulan

Questionnaire

Analisis Data

Penulisan Laporan Hasil

Tracer Study

Penyampaian Laporan

Hasil Tracer Study

Publikasi Laporan Hasil

Tracer StudyMelalui Media

Cetak & Elektronik

Page 10: Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1akuntansi-stie.muralinggau.ac.id/files/kjm/tracer-study-akuntansi... · Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. ... sehingga mampu

Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 10

METODE TRACER STUDY

2.1 Ruang Lingkup Kegiatan

Ruang Lingkup kegiatan tracer study ini terdiri dari :

1. Kajian profil perusahaan/lembaga tempat alumni bekerja 2. Persepsi stakeholder terhadap kinerja alumni dalam hal aspek

sebagaimana ditampilkan pada Tabel 2.1.

Tabel 2.1

Aspek Persepsi Stakeholder yang diukur

NO DESKRIPSI

1 Kemampuan alumni dalam integritas (etika dan moral)

2 Kemampuan alumni dalam kehalian berdasarkan bidang ilmu

3 Kemampuan alumni dalam Bahasa Inggris

4 Kemampuan alumni dalam Penggunaan Teknologi

Informasi

5 Kemampuan alumni Komunikasi

6 Kemampuan alumni Kerjasama Tim

7 Kemampuan alumni dalam Pengembangan Diri

2.2 Tahapan Tracer Study

Secara umum, pelaksananaan tracer study ini dilakukan melalui tiga tahapan, seperti ditampilkan pada Gambar 2.1 di bawah ini. Tabel 2.2

menampilkan detil dari kegiatan tracer yang ditampilkan pada diagram.

1 2 3

Pengembangan Konsep dan instrument

Pengumpulan Data Data

Analisis Data dan Penulisan Laporan

Gambar 2.1 Konsep pelaksanaan tracer study

Tabel 2.2 Fase survey dan tugas utama

Page 11: Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1akuntansi-stie.muralinggau.ac.id/files/kjm/tracer-study-akuntansi... · Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. ... sehingga mampu

Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 11

Fase Tugas Pekerjaan Utama Waktu

1. Pengembangan Konsep dan

Instrumen

Penetapan Tujuan Survey ( memilih

tema untuk dikaji)

Rancangan Survey

Konsep teknis untuk melaksanakan

survey

Perumusan item questioner dan respon

Memformat daftar questioner

Pengujian tahap awal questioner

Pencetakan questioner dan bahan

yang lainnya

10 Hari

2. Koleksi Data Training team survey

Pendistribusian dan pengumpulan

questionnaires

Memastikan partisipasi yang tinggi

(Peringatan dalam kegiatan)

10 Hari

3. Analisa Data

dan penulisan

laporan

Penetapan system kode untuk

tanggapan pertanyaan terbuka

Penggkodean tanggapan terbuka

Pemasukan data dan mengedit data

(Kontrol kualitas)

Analisa data

Persiapan laporan survey

Workshop

15 Hari

2.3 Pelaksanaan tracer study

2.3.1 Populasi

Populasi dari studi ini adalah stakeholder STIE MURA, yaitu:

perusahaan/instansi/lembaga tempat alumni bekerja. Perusahaan

dimaksud adalah perusahaan yang berskala nasional, atau regional,

atau perusahaan yang cukup besar. Instansi dimaksud adalah instansi

pemerintah, baik pada skala pemerintahan pusat maupun daerah.

Sedangkan lembaga dimaksud adalah lembaga non pemerintah namun

mempunyai kegiatan yang berskala nasional maupun regional.

2.3.2 Sampel

Dengan mempertimbangkan bahwa stakeholder dari STIE MURA sudah

begitu luasnya, maka sampel pada studi ini didasarkan pada data-data

yang ada pada Job Placement Center STIE MURA. Data yang ada di

unit ini kemudian diolah untuk mendapatkan sampel yang dapat

mewakili populasi dari stakeholder STIE MURA.

Page 12: Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1akuntansi-stie.muralinggau.ac.id/files/kjm/tracer-study-akuntansi... · Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. ... sehingga mampu

Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 12

Pemilihan perusahaan dan instansi ini juga didasarkan pada

ketersebaran alumni berdasarkan bidang ilmunya. Artinya, perusahaan

yang dipilih dapat menggambarkan keterwakilan pada Program Studi.

Metode Pengambilan Data dari Sampel

Pengambilan data dilakukan dengan komunikasi melalui telepon,

surat, dan email pada alamat stakeholder. Penelusuran alamat

stakeholder dilakukan melalui informasi yang telah didapat dari

responden alumni pada studi tahun sebelumnya. Selain itu, juga

didasarkan pada informasi informal dari alumni.

Verifikasi Data

Untuk menjamin bahwa hubungan telepon atau email atau kunjungan

ke alamat responden sudah dilakukan serta menjamin keakuratan

data, maka pada setiap kabupaten/kota dilakukan hubungan telepon

untuk verifikasi secara acak (2-3 alamat responden). Verifikasi lanjutan

ini dimaksudkan untuk validasi data yang diperoleh dari hasil telepon.

Sampel untuk verifikasi data ditentukan secara acak.

Analisis Data

Data yang diperoleh dari stakeholder maupun orang tua selanjutnya

ditabulasi berdasarkan program studi asal alumni. Data ini akan

dianalisis dengan statistic deskriptif. Data yang diidentifikasi

meliputi aspek-aspek seperti dijelaskan pada form kuesioner. Data ini

dapat digunakan untuk membantu dalam mengevaluasi relevansi

kurikulum yang ‘digunakan’ untuk menghasilkan sarjana, Magister

dan perbaikannya.

2.3.3 Metode Penyajian Hasil Kajian

Bentuk Penulisan dan Penyajian Laporan Hasil kajian.

Penulisan hasil kajian dilakukan dengan cara memberikan uraian,

konsep, gambar, justifikasi, lampiran lampiran penunjang.

Penyajian Hasil dilakukan dengan memvisualisasikan dalam bentuk

Tabel, grafik, sesuai pilihan dan dianjurkan menggunakan bentuk phy

grafik, atau histogram grafik,

Page 13: Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1akuntansi-stie.muralinggau.ac.id/files/kjm/tracer-study-akuntansi... · Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. ... sehingga mampu

Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 13

2.4 Waktu Pelaksanaan

Jadwal pelaksanaan kegiatan Tracer Studi tersaji di Tabel 2.3 di bawah ini

Tabel 2.3.

Aktivitas dan Jadwal Tracer Study

Aktivitas Bulan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Fase pertama: Konsep dan instrument

Fase kedua: Pengumpulan Data

Fase ketiga: Analisa Data dan Pelaporan

Page 14: Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1akuntansi-stie.muralinggau.ac.id/files/kjm/tracer-study-akuntansi... · Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. ... sehingga mampu

Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 14

HASIL DAN ANALISIS

3.1. Umum Dari hasil analisis kuesioner yang telah diisi oleh responden, maka

dapat dilakukan analisis terkait dengan persepsi staleholder terhadap

kinerja alumni.Kinerja alumni yang dievaluasi meliputi aspek

sebagaimana ditampilkan pada Tabel 3.1.

Tabel 3.1 Aspek Persepsi Stakeholder yang diukur

NO DESKRIPSI

1 Kemampuan alumni dalam integritas (etika dan moral) 2 Kemampuan alumni dalam kehalian berdasarkan

bidang ilmu 3 Kemampuan alumni dalam Bahasa Inggris

4 Kemampuan alumni dalam Penggunaan Teknologi Informasi

5 Kemampuan alumni Komunikasi 6 Kemampuan alumni Kerjasama Tim 7 Kemampuan alumni dalam Pengembangan Diri

Responden diminta untuk melakukan penilaian terhadap kinerja

alumni berdasarkan skala Lickert, dengan nilai sebagiamana

ditampilkan pada Tabel 3.2.

Tabel 3.2 Skala Penilaian Responden terhadap Kinerja Alumni

Nilai Skala Pengertian

1 Sangat Kurang

2 Kurang 3 Cukup 4 Baik

5 Sangat Baik

3.2. Hasil Survei

3.2.1. Integritas (Etika dan Moral)

Gambar 3.1 menampilkan persepsi stakeholder terkait dengan

kesesuaian bidang ilmu alumni dengan bidang kerja yang dilakukan

saat ini.Dari Gambar tersebut dapat dilihat bahwa secara umum

stakeholder menilai alumni memiliki Integritas yang tinggi berdasarkan

Page 15: Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1akuntansi-stie.muralinggau.ac.id/files/kjm/tracer-study-akuntansi... · Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. ... sehingga mampu

Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 15

etika dan moral.Gambar 3.1 juga menunjukkan bahwa stakeholder

menilai sangat baik dengan Integritas yang dimiliki Alumni.

Gambar 3.1 Itegritas (etika dan moral)

3.3.2. Keahlian Berdasarkan Bidang Ilmu (profesionalisme)

Gambar 3.2 menampilkan persepsi stakeholder terkait dengan

kemampuan alumni berdasarkan keahlian berdasarkan bidang ilmu

(profesionalisme) dalam lingkungan kerja yang ada saat ini.

Gambar 3.2 Keahlian Berdasarkan Bidang Ilmu (Profesionalisme)

Dari Gambar tersebut dapat dilihat bahwa secara umum stakeholder

menilai alumni mempunyai kemampuan yang bagus dalam keahlian

Page 16: Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1akuntansi-stie.muralinggau.ac.id/files/kjm/tracer-study-akuntansi... · Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. ... sehingga mampu

Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 16

berdasarkan bidang ilmu (profesionalisme) dengan tempat kerja yang

ada.Gambar 3.2 juga menunjukkan bahwa stakeholder menilai sangat

baik dengan kemampuan bidang ilmu (Profesionalisme) Alumni.

3.3.3. Kemampuan dalam Bahasa Inggris

Gambar 3.3 menampilkan persepsi stakeholder terkait dengan

kemapuan alumni dalam Bahasa Inggris.

Gambar 3.3 Kemampuan Bahan Inggris

Dari Gambar tersebut dapat dilihat bahwa secara umum stakeholder

menilai alumni mempunyai kemapuan Bahasa Inggris sesuai dengan

kebutuhan stakeholder.Gambar 3.3 juga menunjukkan bahwa

stakeholder menilai Sangat Baik dengan kemampuan Bahasa Inggris.

Page 17: Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1akuntansi-stie.muralinggau.ac.id/files/kjm/tracer-study-akuntansi... · Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. ... sehingga mampu

Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 17

3.3.4. Kemampuan dalam Penggunaan Teknologi Informasi

Gambar 3.4 menampilkan persepsi stakeholder terkait dengan

kemampuan alumni dalam Penggunaan Teknologi Informasi yang

dihadapinya sehari-hari di tempat kerjanya.

Gambar 3.4 Kemampuan Penggunaan Teknologi

Dari Gambar tersebut dapat dilihat bahwa secara umum stakeholder

menilai alumni mempunyai kemampuan dalam Penggunaan Teknologi

yang dihadapi.Gambar 3.4 juga menunjukkan bahwa stakeholder

menilai Sangat Baik dengan kemampuan Teknologi Informasi Alumni.

3.3.5. Kemampuan Komunikasi

Gambar 3.5 menampilkan persepsi stakeholder terkait dengan

kemampuan alumni dalam Komunikasi.Dari Gambar tersebut dapat

dilihat bahwa secara umum stakeholder menilai alumni mempunyai

kemampuan dalam komunikasi.Gambar 3.5 juga menunjukkan bahwa

stakeholder menilai Sangat Baik dengan kemampuan tersebut.

Page 18: Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1akuntansi-stie.muralinggau.ac.id/files/kjm/tracer-study-akuntansi... · Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. ... sehingga mampu

Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 18

Gambar 3.5 Kemampuan Komunikasi

3.3.6. Kemampuan Kerjasama Tim

Gambar 3.6 menampilkan persepsi stakeholder terkait dengan

kemampuan alumni dalam Kerjasama Tim.

Gambar 3.6 Kemampuan Kerja Sama Tim

Dari Gambar tersebut dapat dilihat bahwa secara umum stakeholder

menilai alumni mempunyai kemampuan dalam Kerjasama Tim.Gambar

3.6 juga menunjukkan bahwa penilaian stakeholder Sangat Baik

dengan kemampuan tersebut.

Page 19: Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1akuntansi-stie.muralinggau.ac.id/files/kjm/tracer-study-akuntansi... · Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. ... sehingga mampu

Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 19

3.3.7.Kemampuan Pengembangan Diri

Gambar 3.7 menampilkan persepsi stakeholder terkait dengan

kemampuan alumni dalam Pengembangan Diri.Dari Gambar tersebut

dapat dilihat bahwa secara umum stakeholder menilai alumni

mempunyai kemampuan dalam Pengembangan Diri.Gambar 3.7 juga

menunjukkan bahwa stakeholder menilai Sangat Baik dengan

kemampuan Pengembangan Diri alumni.

Gambar 3.7 Kemampuan Pengembangan Diri

3.3.8 Persepsi Stakeholder Secara Umum terhadap Alumni

Gambar 3.8 menampilkan persepsi stakeholder secara umum terkait

dengan kinerja alumni secara keseluruhan. Dari Gambar tersebut

dapat dilihat bahwa secara umum stakeholder mempunyai persepsi

yang Sangat Baik terhadap alumni dalam aspek-aspek yang dinilai.

Page 20: Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1akuntansi-stie.muralinggau.ac.id/files/kjm/tracer-study-akuntansi... · Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. ... sehingga mampu

Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 20

Gambar 3.8 Persepsi stakeholder secara umum terhadap alumni

Page 21: Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1akuntansi-stie.muralinggau.ac.id/files/kjm/tracer-study-akuntansi... · Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. ... sehingga mampu

Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 21

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil dan analisis data maka tracer study STIE MURA

periode tahun 2016 dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Sebagian besar lulusan STIE MURA telah mampu memenuhi

kebutuhan stakeholder.

2. Ada beberapa lulusan yang masih belum memenuhi kebutuhan

stakeholder

4.2. Saran

Sesuai dengan hasil kesimpulan maka disarankan perlu

mengidentifikasi beberapa kelemahan yang ada pada beberapa lulusan.

1. Kemampuan Integritas (Etika dan Moral)

Mengadakan seminar profesi untuk meningkatkan kualitas

2. Kemampuan Keahlian berdasarkan Bidang Ilmu(Profesionalisme)

Melakukan pengembangan isi mata kuliah yang disesuaikan

dengan perkembangan di bidang Akuntansi untuk meningkatkan

kualitas pembelajaran pada masing-masing mata kuliah keilmuan

dan keterampilan

3. Kemampuan Bahasa Inggris

Peningkatan keterampilan bahasa inggris melalui TOEFL bagi

mahasiswa dan menggalakkan mahasiswa membaca buku

textbook berbahasa asing.

4. Kemampuan Penggunaan Teknologi Informasi

Penambahan bandwith internet dari 1 Mb ke 3Mb

Meningkatkan penguasaan teknologi informasi dengan cara

memberikan mahasiswa digital locker serta mempunyai hak

akses media lain.

5. Kemampuan Komunikasi

Pengadaan diskusi berkelanjutan

Mengajak mahasiswa untuk aktif pada kegiatan kemahasiswaan

serta aktif dalam pengembangan pada student site serta media.

6. Kemampuan Kerjasam Tim

Kegiatan mahasiswa rutin outbond atau sejenisnya

Mengembangakan forum diskusi untuk menumbuhkan

kemampuan kerja sama dalam tim.

7. Kemampuan Pengembangan Diri

Menekankan muatan softskill pada mata kuliah serta menanamkan lulusan dengan keahlian di bidang Akuntansi.

Page 22: Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1akuntansi-stie.muralinggau.ac.id/files/kjm/tracer-study-akuntansi... · Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. ... sehingga mampu

Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 22

KOMITE PENJAMINAN MUTU SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI MUSI RAWAS

STIE MURA LUBUKLINGGAU Jalan Yos Sudarso Kel. Lubuk Kupang Kec. Lubuklinggau Selatan I Kota Lubuklinggau

Phone/Fax: 0733 452218 Wibsite: www.stie-murallg.ac.id

S U R A T T U G A S NO. B.059/STIEMURA/KPM/XII/2016

Sehubungan akan dilaksanakan kegiatan Tracer Study Program Studi Akuntansi STIE MURA Lubuklinggau Tahun 2016, Nama-nama di

bawah ini ditugaskan untuk melakukan penyebaran angket ke Stakeholder pengguna lulusan/alumniAkuntansi STIE MURA

Lubuklinggau. Adapun nama-nama yang ditugaskan sebagai berikut:

NO NAMA DOSEN JABATAN

1 Dheo Rimbano, M.Si UPM Akuntansi 2 Dr. Ahmad Basri, M.Si UPM Akuntansi

Demikian surat tugas ini diberikan untuk dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab dan setelah selesai melaksanakan kegiatan tersebut diharapkan membuat laporan tertulis. Atas kerjasama yang

baik diucapkan terimakasih

Lubuklinggau, Desember 2016 Ketua

Muhamad Irpan Nurhab, S.Si., M.Si

Tembusan Yth.

1. Ketua Yayasan Pendidiakan Dwi Tunggal Palembang (Sebagai Laporan) 2. Ketua STIE MURA Lubuklinggau (Sebagai Laporan) 3. Ketua Prodi Akuntansi STIE MURA (Sebagai Laporan) 4. Arsip

Page 23: Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 1akuntansi-stie.muralinggau.ac.id/files/kjm/tracer-study-akuntansi... · Kota Lubuklinggau yang didirikan pada tahun 1999. ... sehingga mampu

Tracer Study [Akuntansi STIE MURA] Page 23

KOMITE PENJAMINAN MUTU SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI MUSI RAWAS

STIE MURA LUBUKLINGGAU Jalan Yos Sudarso Kel. Lubuk Kupang Kec. Lubuklinggau Selatan I Kota Lubuklinggau

Phone/Fax: 0733 452218 Wibsite: www.stie-murallg.ac.id

TIM PENYEBARAN ANGKET TRACER STUDY PROGRAM STUDI AKUNTANSI STIE MURA LUBUKLINGGAU

TAHUN 2016

NO NAMA DOSEN JABATAN

1 Revi Chandra, M.Ak UPM Akuntansi 2 Yosa Meriza, M.Pd UPM Akuntansi

Lubuklinggau, Desember 2016 Ketua

Muhamad Irpan Nurhab, S.Si., M.Si