TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK …repository.radenfatah.ac.id/4389/1/HALAMAN...

19
TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA DALAM PROSES PENAHANAN SKRIPSI Disusun Dalam Rangka Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (S.H) Oleh: MUHAMMAD ALFAROBIH NIM : 1531600106 PROGRAM STUDI HUKUM PIDANA ISLAM FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) RADEN FATAH PALEMBANG 2019

Transcript of TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK …repository.radenfatah.ac.id/4389/1/HALAMAN...

Page 1: TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK …repository.radenfatah.ac.id/4389/1/HALAMAN JUDUL.pdf · TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA DALAM PROSES

TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN

HAK ASASI MANUSIA DALAM PROSES PENAHANAN

SKRIPSI

Disusun Dalam Rangka Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Guna Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (S.H)

Oleh:

MUHAMMAD ALFAROBIH

NIM : 1531600106

PROGRAM STUDI HUKUM PIDANA ISLAM

FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) RADEN FATAH

PALEMBANG

2019

Page 2: TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK …repository.radenfatah.ac.id/4389/1/HALAMAN JUDUL.pdf · TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA DALAM PROSES

ii

Page 3: TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK …repository.radenfatah.ac.id/4389/1/HALAMAN JUDUL.pdf · TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA DALAM PROSES

iii

Page 4: TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK …repository.radenfatah.ac.id/4389/1/HALAMAN JUDUL.pdf · TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA DALAM PROSES

iv

Page 5: TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK …repository.radenfatah.ac.id/4389/1/HALAMAN JUDUL.pdf · TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA DALAM PROSES

v

Page 6: TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK …repository.radenfatah.ac.id/4389/1/HALAMAN JUDUL.pdf · TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA DALAM PROSES

vi

Page 7: TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK …repository.radenfatah.ac.id/4389/1/HALAMAN JUDUL.pdf · TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA DALAM PROSES

vii

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

Motto:

“Cukuplah Allah menjadi penolong bagi kami

dan Dia sebaik-baik pelindung”. (Q.S. Ali-Imran: 173)

Persembahan:

Skripsi ini saya persembahkan kepada:

1. Kedua orang tua saya yang senantiasa memberikan dukungan dan

do’a yang tiada hentinya.

2. Seluruh keluarga besar saya yang telah memberikan dungan

materil maupun imateril serta do’a yang tiada hentinya.

3. Almamater kebanggaan Universitas Islam Negeri Raden Fatah

Palembang.

Page 8: TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK …repository.radenfatah.ac.id/4389/1/HALAMAN JUDUL.pdf · TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA DALAM PROSES

viii

ABSTRAK

Penahanan pada dasarnya merupakan suatu tindakan yang

melanggar Hak Asasi Manusia karena ditahannya seseorang sudah tentu

mengurangi kemerdekaan atau kebebasan diri seorang tersebut. Namun

perlu disadari bahwa penahanan terhadap seseorang perlu dilakukan

karena orang tersebut telah melakukan suatu tindak pidana. Penahanan

dilakukan terhadap seseorang yang diduga telah melakukan suatu tindak

pidana dengan disengaja maupun tidak disengaja maka orang tersebut

layak untuk ditahan oleh pihak yang berwenang dan penahanan yang

dilakukan oleh pihak kepolisian untuk menahan seseorang harus

berdasarkan pada bukti yang cukup. Pokok permasalahan dalam skripsi ini

adalah :1) Bagaimana perlindungan Hak Asasi Manusia dalam proses

penahanan ? 2) Bagaimana tinjauan Fiqh Jinayah terhadap perlindungan

Hak Asasi Manusia dalam proses penahanan. Metode yang dipakai untuk

penelitian ini menggunakan pendekatan normatif, yaitu penelitian yang

dilakukan dengan cara meneliti bahan pustakla atau data sekunder dan

sangat erat hubungannya dengan perpustakaan. Hasil dari penelitian ini

yaitu, 1) Perlindungan HAM tidak lain dimaksudkan untuk memberantas

segala bentuk praktik penegakan hukum yang selalu memandang para

tahanan sebagai objek pemeriksaan sehingga dapat diperlakukan

sewenang-wenang. Bentuk-bentuk perlindungan hak asasi manusia yang

dijamin oleh undang-undang dalam proses penahanan yaitu bebas dari

sikasaan, memperoleh pemeriksaan cepat, memperoleh bantuan hukum,

memperoleh pelayanan kesehatan, menerima kunjungan dari keluarga dan

hak memperoleh ganti kerugian dan rehabilitasi. 2) Hukum pidana Islam

menjamin perlindungan hak-hak manusia dalam setiap aspek kehidupan

manusia. Dalam hal penahanan terdapat beberapa hak yang harus dipenuhi

seperti hak perlindungan kesehatan, hak untuk membela diri, perlindungan

hak tahanan dalam interogasi, perlindungan hak atas peradilan yang adil

dan tidak memihak dan hak ganti kerugian atas keputusan yang salah.

Kata Kunci : Penahanan, HAM, Perlindungan Hukum.

Page 9: TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK …repository.radenfatah.ac.id/4389/1/HALAMAN JUDUL.pdf · TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA DALAM PROSES

ix

PEDOMAN TRANSLITERASI

Penulisan transliterasi Arab-latin dalam skripsi ini menggunakan

pedoman transliterasi berdasarkan keputusan bersama Menteri Agama RI

dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan R.I. No. 158 Tahun 1987 dan

No. 0543b/U/1987 yang secara garis besar dapat diuraikan sebagai

berikut:

Konsonan

Huruf Nama Penulisan

Alif Tidak dilambangkan ا

Ba B ب

Ta T خ

Tsa S ث

Jim J ج

Ha H ح

Kha Kh خ

Dal D د

Zal Z ذ

Ra R ز

Zai Z ش

Sin S ض

Syin Sy ش

Sad Sh ص

Dlod Dl ض

Tho Th ط

Zho Zh ظ

‘ Ain‘ ع

Page 10: TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK …repository.radenfatah.ac.id/4389/1/HALAMAN JUDUL.pdf · TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA DALAM PROSES

x

Gain Gh غ

Fa F ف

Qaf Q ق

Kaf K ك

Lam L ه

Mim M

Nun N ن

Waw W و

Ha H ه

` Hamzah ء

Ya Y ي

Ta (marbutoh) T ج

Vokal

Vokal bahasa Arab seperti halnya dalam vocal bahasa Indonesia, terdiri

atas vocal tunggal (monoftong) dan vocal rangkap (diftong).

Vokal Tunggal

Vokal tunggal dalam bahasa Arab:

Fathah

Kasroh

و Dlommah

Contoh:

Kataba = متة

.Zukira (Pola I) atau zukira (Pola II) dan seterusnya = ذ مس

Vokal Rangkap

Lambang yang digunakan untuk vocal rangkap adalah gabungan

antara harakat dan huruf, dengan transliterasi berupa gabungan huruf.

Page 11: TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK …repository.radenfatah.ac.id/4389/1/HALAMAN JUDUL.pdf · TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA DALAM PROSES

xi

Tanda/Huruf Tanda Baca Huruf

Fathah dan ya Ai a dan i ي

وFathah dan

waw Au a dan u

Contoh:

kaifa: ميف

ꞌalā : عيي

haula: حىه

amana: امه

ai atau ay: أي

Mad

Mad atau panjang dilambangkan dengan harakat atau huruf,

dengan transliterasi berupa huruf dan tanda.

Harakat dan huruf Tanda baca Keterangan

ا يFathah dan alif atau

ya Ā

a dan garis panjang

di atas

Kasroh dan ya Ī i dan garis di atas ا ي

Dlommah dan waw Ū u dan garis di atas ا و

Contoh:

qāla subhānaka : قاه ظثحىل

shāma ramadlāna : صا زمضان

ramā : زمي

fihā manāfiꞌu : فيهامىا فع

yaktubūna mā yamkurūna : ينتثىن ما يمنسون

قاه يىظف لاتيهر ا : iz qāla yūsufu liabīhi

Ta' Marbutah

Transliterasi untuk ta’ marbutah ada dua macam:

Page 12: TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK …repository.radenfatah.ac.id/4389/1/HALAMAN JUDUL.pdf · TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA DALAM PROSES

xii

1) Ta' Marbutah hidup atau yang mendapat harakat fathah, kasroh dan

dlammah, maka transliterasinya adalah /t/.

2) Ta' Marbutah yang mati atau mendapat harakat sukun, maka

transliterasinya adalah /h/.

3) Kalau pada kata yang terakhir dengan ta’ marbutah diikuti dengan

kata yang memakai al serta bacaan keduanya terpisah, maka ta’

marbutah itu ditransliterasikan dengan /h/.

4) Pola penulisan tetap 2 macam.

Contoh:

Raudlatul athfāl زوضح الاطفاه

al-Madīnah al-munawwarah اىمديىح اىمىىزج

Syaddah (Tasydid)

Syaddah atau tasydid dalam system tulisan Arab dilambangkan

dengan sebuah tanda, yaitu tanda syaddah atau tasydid. Dalam transliterasi

ini tanda syaddah tersebut dilambangkan dengan huruf yang diberi tanda

syaddah tersebut.

Contoh:

Rabbanā زتىا

Nazzala وصه

Kata Sandang

Diikuti oleh Huruf Syamsiah

Kata sandang yang diikuti oleh huruf syamsiah ditransliterasikan bunyinya

dengan huruf /I/ diganti dengan huruf yang langsung mengikutinya. Pola

yang dipakai ada dua, seperti berikut.

Contoh:

Pola Penulisan

Page 13: TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK …repository.radenfatah.ac.id/4389/1/HALAMAN JUDUL.pdf · TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA DALAM PROSES

xiii

Al-tawwābu At-tawwābu اىتىاب

Al-syamsu Asy-syamsu اىشمط

Diikuti oleh Huruf Qamariyah.

Kata sandang yang diikuti huruf Qamariyah ditransliterasikan sesuai

dengan aturan-aturan di atas dan dengan bunyinya.

Contoh:

Pola Penulisan

Al-badiꞌu Al-badīꞌu اىثديع

Al-qamaru Al-qamaru اىقمس

Catatan: Baik diikuti huruf syamsiah maupun qamariyah, kata sandang

ditulis secara terpisah dari kata yang mengikutinya dan diberi tanda

hubung (-).

Hamzah

Hamzah ditransliterasikan dengan opostrof. Namun hal ini hanya

berlaku bagi hamzah yang terletak di tengah dan akhir kata. Apabila

terletak di awal kata, hamzah tidak dilambangkan karena dalam tulisannya

ia berupa alif.

Contoh:

Pola Penulisan

Ta `khuzūna تأخرون

Asy-syuhadā`u اىشهداء

Umirtu أومسخ

Fa`tībihā فأتي تها

Penulisan Huruf

Pada dasarnya setiap kata, baik fi'il, isim maupun huruf ditulis

terpisah. Hanya kata-kata tertentu yang penulisannya dengan huruf Arab

Page 14: TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK …repository.radenfatah.ac.id/4389/1/HALAMAN JUDUL.pdf · TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA DALAM PROSES

xiv

sudah lazim dirangkaikan dengan kata-kata lain karena ada huruf atau

harakat yang dihilangkan. Maka dalam penulisan kata tersebut

dirangkaikan juga dengan kata lain yang mengikutinya. Penulisan dapat

menggunakan salah satu dari dua pola sebagai berikut:

Contoh:

Pola Penulisan

Wainnalahālahuwakhair al-rāziqīn وإن ىها ىهىخيساىساشقيه

Faaufū al-kailawa al-mīzāna فاوفىا اىنيو واىميصان

Page 15: TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK …repository.radenfatah.ac.id/4389/1/HALAMAN JUDUL.pdf · TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA DALAM PROSES

xv

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbil ‘alamin, segala puji syukur kehadirat Allah

Azza wa Jalla, yang telah menganugerahkan rahmat dan hidayah-Nya

serta kekuatan yang telah diberikan kepada penulis sehingga dapat

menuangkan fikiran, tenaga dan waktu dalam menyelesaikan tugas akhir

(Skripsi) yang berjudul “Tinjauan Fiqh Jinayah Terhadap

Perlindungan Hak Asasi Manusia dalam Proses Penahanan.”

Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurahkan kepada uswah

hasanah bagi kita Rasulullah Muhammad Shalallahu Alaihi Wasallam,

beserta keluarga, sahabat, dan pengikutnya yang setia dan senantiasa

menegakan kalimat Allah semata.

Skripsi ini penulis selesaikan dalam rangka sebagai salah satu

syarat untuk memperoleh gelar sarjana (S.H) bidang Hukum Pidana Islam

pada Fakultas Syariah dan Hukum UIN Raden Fatah Palembang. Dalam

penyusunan skripsi ini, penulis mengakui banyak kekurangan dan

keterbatasan. Namun atas pertolongan Allah Azza wa Jalla, serta bantuan

dan bimbingan dari berbagai pihak, akhirnya penulis dapat

merampungkan skripsi ini. Karena itu tidak berlebihan jika dalam

kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih dan

penghargaan yang setinggi-tingginya kepada :

1. Ayahanda Abdur Rasyid dan Ibunda Roainah tercinta yang

senantiasa memberi support do’a yang tiada henti.

2. Rektor Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang Bapak

Prof. Drs. H.M. Sirozi, MA. Ph.D yang telah memberikan izin

dan kesempatan kepada saya untuk menimba ilmu di Fakultas

Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri Raden Fatah

Page 16: TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK …repository.radenfatah.ac.id/4389/1/HALAMAN JUDUL.pdf · TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA DALAM PROSES

xvi

Palembang.

3. Bapak Prof. Dr. Romli, M.A. Sebagai Dekan Fakultas Syariah dan

Hukum, yang telah memberikan izin untuk melaksanakan

penelitian ini.

4. Bapak Fatah Hidayat, S.H.I., sebagai ketua jurusan Hukum

Pidana Islam dan Bapak Dr. M. Sadi Is. S.H.I,. MH selaku

sekretaris Jurusan Hukum Pidana Islam yang telah membimbing

dan memberikan arahan kepada saya selama menjalani masa

perkuliahan di UIN Raden Fatah Palembang.

5. Bapak Drs. Dzulfikriddin, M.Ag. selaku penasehat akademik

penulis yang telah memberikan arahan, semangat dan motivasi

dalam penyusunan skripsi ini.

6. Bapak Drs. M. Rizal, M.H. dan Bapak Dr. M Sadi Is, S.H.I., M.H.

selaku pembimbing penulis yang telah banyak meluangkan waktu

untuk membimbing serta memberi arahan, semangat dan motivasi

dalam penyusunan skripsi ini.

7. Segenap dewan penguji yang telah memberikan kelancaran

mahasiswa untuk ujian skripsi.

8. Bapak dan ibu Dosen beserta Staf Pegawai Fakultas Syariah dan

Hukum UIN Raden Fatah Palembang yang telah memberikan

ilmu pengetahuannya dan memberikan kelancaran dalam

penyelesaian skripsi dan studi di Fakultas Syariah dan Hukum.

9. Kepada pihak perpustakaan Fakultas Syariah dan Hukum dan

perpustakaan Pusat yang sudah bersedia dan memberi izin dalam

peminjaman buku.

10. Sahabat-sahabatku Omesh Cawa, teman seperjuanganku Hukum

Pidana 3 dan sahabat mahasiswa Hukum Pidana Islam 2015

Program Sarjana UIN Raden Fatah Palembang terima kasih atas

Page 17: TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK …repository.radenfatah.ac.id/4389/1/HALAMAN JUDUL.pdf · TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA DALAM PROSES

xvii

semangat dan kerja samanya, dan teman-teman yang tidak bisa

disebutkan satu persatu yang telah memberikan bantuan,

informasi, motivasi, dan doa selama proses pembuatan skripsi ini.

11. Kepada Almamater UIN Raden Fatah Palembang.

Semoga semua do’a dan bantuan yang telah diberikan akan diberi

pahala yang berlimpah oleh Allah Azza wa Jalla. Penulis berharap semoga

tulisan ini dapat bermanfaat. Amiin Yaa robbal ‘alamiin.

Palembang, Agustus 2019

Penulis,

Muhammad Alfarobih

NIM. 1531600106

Page 18: TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK …repository.radenfatah.ac.id/4389/1/HALAMAN JUDUL.pdf · TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA DALAM PROSES

xviii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................ i

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN ........................................... ii

PENGESAHAN DEKAN ..................................................................... iii

PENGESAHAN PEMBIMBING ........................................................ iv

LEMBAR PERSETUJUAN SKRIPSI ............................................... v

MOHON IZIN PENJILIDAN ............................................................. vi

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ....................................................... vii

ABSTRAK ............................................................................................ vii

PEDOMAN TRANSLITERASI .......................................................... ix

KATA PENGANTAR .......................................................................... xv

DAFTAR ISI ......................................................................................... xviii

BAB I : PENDAHULUAN ................................................................... 1

A. Latar Belakang ............................................................... 1

B. Rumusan Masalah .......................................................... 7

C. Tujuan Penelitian ........................................................... 7

D. Kegunaan Penelitian ...................................................... 7

E. Tinjauan Pustaka ............................................................ 8

F. Metode Penelitian .......................................................... 10

1. Jenis Penelitian ........................................................ 10

2. Sumber Data ............................................................ 11

3. Metode Pengumpulan Data ..................................... 12

4. Metode Analisis Data .............................................. 12

G. Sistematika Penulisan .................................................... 12

BAB II : TINJAUAN UMUM TENTANG PERLINDUNGAN

HAK ASASI MANUSIA .................................................... 14

A. Hak Asasi Manusia ........................................................ 14

1. Sejarah Hak Asasi Manusia ..................................... 14

2. Pengertian Hak Asasi Manusia ................................ 16

3. Hak Asasi Manusia dalam Islam ............................. 19

4. Bentuk-Bentuk HakAsasi Manusia dalam Hukum

Positif ...................................................................... 21

5. Bentuk-Bentuk Hak Asasi Manusia dalam Islam .... 23

Page 19: TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK …repository.radenfatah.ac.id/4389/1/HALAMAN JUDUL.pdf · TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA DALAM PROSES

xix

B. Sejarah Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana... 30

C. Perlindungan Hukum ..................................................... 32

D. Penahanan ...................................................................... 35

1. Pengertian Penahanan .............................................. 35

2. Syarat-Syarat Penahanan ......................................... 36

3. Dasar Hukum Penahanan ........................................ 38

E. Penahanan dalam Qonun Hukum Acara Jinayah

(QHAJ) .......................................................................... 39

1. Pengertian Penahanan dalam Qonun Hukum Acara

Jinayah (QHAJ) ....................................................... 39

2. Tujuan Penahanan dalam Qonun Hukum Acara

Jinayah (QHAJ) ...................................................... 39

3. Masa Waktu Penahanan dalam Qonun Hukum

Acara Jinayah (QHAJ) ............................................ 40

BAB III : TINJAUAN FIQH JINAYAH TERHADAP

PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA DALAM

PROSES PENAHANAN .................................................... 42

A. Perlindungan Hak Asasi Manusia Terhadap Proses

Penahanan ...................................................................... 42

B. Tinjauan Fiqh Jinayah Terhadap PerlindunganHak

Asasi Manusia dalam Proses Penahanan ....................... 49

BAB IV : PENUTUP ............................................................................ 60

A. Kesimpulan .................................................................... 60

B. Saran .............................................................................. 61

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................... 62

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ............................................................. 67

LAMPIRAN .......................................................................................... 69