Timilty Middle School

24
Timilty Middle School Kelompok 6 M Yusuf Ibrahim 1106075326 M Budi Prasetyo 1106075452 M Faisal 1106075622 M Gibran Nadhir 1106075673

description

kasus AON

Transcript of Timilty Middle School

Timilty Middle School

Kelompok 6M Yusuf Ibrahim 1106075326M Budi Prasetyo 1106075452M Faisal 1106075622M Gibran Nadhir 1106075673

Pendahuluan

• “Worst School in Town” Sekolah ini berlokasi di pemukiman kumuh Boston

• Di sekolah ini, tingkat sosial ekonomi murid adalah kedua terendah di Boston dan sebagian besar muridnya berlatar belakang miskin, hidup di bawah standar

Project Promise Program

Merupakan program intensif, pemulihan akademis untuk memperbaiki performa murid dalam membaca, menulis, dan matematis. Komponen Program : 1. Extended Day, 2. Extended Week, 3. Interdisclipinary, 4. Smaller Class Size5. Flexible Schedule, 6. Planning Time,7. Parent Outreach.

• Pada program baru ini semua staff dan pegawai dirombak ulang. Hasilnya masih ada 14 posisi yang kosong.

• Mayoritas guru sudah berpengalaman, dan hanya satu yang masih baru mengajar

• Pengawas BP proyek ini hanya untuk murid dengan nilai terendah

• Dengan program baru 7,5 jam dipadatkan menjadi 6 jam sehari danmengatur konsistensi program

• jumlah murid yang dipegang tiap guru jadi lebih kecil yaitu 10-15 murid untuk pemulihan, 20-25 untuk kelas reguler.

Biaya

• Biaya TMS = $636.718 , lebih besar dari rata-rata sekolah di Boston.

• Average cost per orang = $3.746, • AC per orang di TMS = $5.484 , beda 46% yang

dialokasikan untuk Project Promise • Guru di Project Promise menerima $6.000-7000 lebih

banyak dari lainnya, biasanya karena lembur. • Extra money untuk : rencana waktu guru, kelas lebih

kecil, guru remedial, penambahan waktu kelas (90 menit), kelas hari sabtu, training untuk guru.

Pengukuran Kinerja

• Indikator kehadiran siswa naik tiap tahun di atas rata-rata• Indikator kehadiran guru awal rendah, melalui project

menjadi kedua tertinggi di kota• Indikator penerimaan ujian sekolah siswa banyak yang apply

melalui program ini• Indikator skorsing menurun drastis (turun 50% lebih)

• Indikator kemampuan baca dan matematika MAT, School-on-School di setiap grade project promise lebih tinggi dibanding non project promise

Long Term Effect

Untuk 6th, 7th grades, 8th grades vs non-project peers (MAT and reading performance) secara agregat “

“Results project students improve faster than non-project students”

Kritik program PPP

• David Whall, budget director dari BPS, berpendapat bahwa ada juga sekolah-sekolah yang meningkat kemampuannya walau tanpa Project ini.

• Terjadi juga pelonjakan biaya pada program ini dibandingkan dengan peningkatan kemampuan para siswa.

Kritik Program PPP (2)

• Mr Whall merasa program ini belum optimal dalam menggunakan sumber daya yang ada. Beliau merasa dengan uang sebanyak itu mungkin dapat digunakan untuk program lain dengan hasil yang lebih baik.

Respon dari Ms. O’Neil

• Ms. O’Neil merasa Mr. Whall salah mengintepretasikan dari informasi yang ada

• Ada juga petugas statistik dari Office of Research and Development yang menyatakan bahwa Mr. Whall tidak apple-to-apple dalam membandingkan, karena kenyataannya tidak ada sekolah yang dapat dibandingkan dengan TMS di Boston.

Pertanyaan 1

• Apa penilaian Anda terhadap data yang tersedia untuk Promise Project? Apa informasi tambahan yang ingin Anda tambahkan? Bagaimana mungkin hal itu dapat diperoleh?

7 principal steps in the operations analysis process

• Obtain a mandate• Identify the organization’s objectives• Identify fruitful areas of investigation• Conduct the analysis• Make recommendation and sell them• Follow up on implementation

2. Identify Objectives

• To improve student performance in reading, mathematics, and writing.

- Average number of student attendance (naik)

- Average number of teacher attendance (naik)

- Exam school acceptances (naik)

- Suspensions (turun)- Potential non promotes and

it’s percentage over all students

- Reading and math ability (naik)

3. Identify Fruitful Areas

Tambahan informasi yang dibutuhkan

- Writing ability- Average Exam Score of Project Promise

student vs NonProject Promise- Average for Reading, Mathematics, and

Writing on several years- Percentage of Parent involvement over

student in every open house event

Pertanyaan 2 dan 3

Bagaimana anda menelaah isu dan perhatian yang dikemukakan oleh Mr. Whall?Bagaimana anda menelaah tanggapan yang dikemukakan oleh Ms. O’Neill dan Statistikawan dalam menanggapi Mr. Whall?Bagaimana Mr. Whall akan berbalik menanggapi?

3 point penting

• Peningkatan Akademik PPP• Pengalihan $ 1,26 Juta Dana Project Promise• Komparabilitas Perbandingan

Peningkatan akademik PPP

Sekolah Project Promise =• Pengeluaran BPS Naik 28%• Rerata 3 Sekolah Naik 5.33 Skala (Ex. 5)• Peringkat 5, 7, dan 9 (Ex. 5)• Catching Up EffectSekolah Reguler• Pengeluaran Riil Tidak Diketahui• Rerata 19 Sekolah Naik 2.28 Skala (Ex. 5)

Pengalihan $ 1,26 Juta Dana Project Promise

Peluang• Replikasi Memerlukan $ 9 JutaHambatan• Sumber Dana Hibah Terikat• Alternatif Program Tidak Memadai (Ex. 6)– 29 Konselor Pembimbing– 35 Guru SD Spesialis– 33 Guru Instruksional

• SD Berbeda Ranah Manajemen

Komparabilitas Perbandingan

Komparabel• Berbasis Time SeriesNon Komparabel• Berbasis Karakter Sekolah (TMS berbeda

karaketer dengan sekolah lain)• Analisis Difference in Difference (tidak apple

to apple)

Argumen Lain Mr. Whall• Kepemimpinan Ms. O’Neill Berperan Penting• Sekolah Lain Mampu Mencapai Peningkatan

Setaraf walau tanpa menggunakan PPP

Penanggapan Kembali Mr. Whall• Moneterisasi Prestasi Akademik• Analisis Non Kualitatif• Regresi Multivariat– Angkatan– Mata Pelajaran– Region

Pertanyaan 4

Apakah Project Promise telah berhasil di Timilty? Bagaimana dengan tempat lain? Apakah dapat dikembangkan ke sekolah lain di BPS? Atau di negara?

• Project Promise telah berhasil di Timilty karena terbukti ada kenaikan yang signifikan berdasarkan tiap ukuran kinerja

• Penerapan di sekolah lain di BPS atau negara dapat dikembangkan karena memang menunjukkan kemajuan bagi murid dan sekolah namun harus disesuaikan dengan lingkungan dan kondisi sekolah juga membutuhkan dana yang tidak sedikit