Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan...

151
Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 i TIM PENYUSUN Penangung Jawab dr. Faisal. M.Kes Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Ketua Wan Asrul Ardiansyah, SKM Kepala Sub Bagian Penyusunan Program Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Sekretaris Asnia, SKM Staf Sub Bagian Penyusunan Program Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Anggota drg. Resga Rohmat Plt. Kasie Pelayanan Medik Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Jaya, SKM Staf Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Yeyet Fiza Kurnia, S.Farm Staf Farmasi, Sarana dan Prasarana Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Desi Aryanti.S.S.Farm Staf Ketenagaan Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Muthia Herlin, SKM Staf Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna M. Zulfi, AMKL Staf Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Abdurrohim, AMG Staf Gizi Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Syahbuddin, AMK Staf Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Emi Sabarina, AM.Keb Staf Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Linda Artati Staf Bagian Tata Usaha Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Dian Ardianty Seregar Staf Farmasi, Sarana dan Prasarana Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Kontributor Puskesmas Se-Kabupaten Natuna Bidang Bidang di Lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Natuna Rumah Sakit TNI-AU Ranai, Kabupaten Natuna Badan Pusat Statistik Kabupaten Natuna Dinas Pendidikan Kabupaten Natuna Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kabupaten Natuna Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Natuna

Transcript of Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan...

Page 1: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 i

TIM PENYUSUN

Penangung Jawabdr. Faisal. M.KesPlt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna

KetuaWan Asrul Ardiansyah, SKMKepala Sub Bagian Penyusunan Program Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna

SekretarisAsnia, SKMStaf Sub Bagian Penyusunan Program Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna

Anggotadrg. Resga RohmatPlt. Kasie Pelayanan Medik Dinas Kesehatan Kabupaten NatunaJaya, SKMStaf Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Dinas KesehatanKabupaten NatunaYeyet Fiza Kurnia, S.FarmStaf Farmasi, Sarana dan Prasarana Dinas Kesehatan Kabupaten NatunaDesi Aryanti.S.S.FarmStaf Ketenagaan Dinas Kesehatan Kabupaten NatunaMuthia Herlin, SKMStaf Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten NatunaM. Zulfi, AMKLStaf Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten NatunaAbdurrohim, AMGStaf Gizi Dinas Kesehatan Kabupaten NatunaSyahbuddin, AMKStaf Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten NatunaEmi Sabarina, AM.KebStaf Kesehatan Keluarga Dinas Kesehatan Kabupaten NatunaLinda ArtatiStaf Bagian Tata Usaha Dinas Kesehatan Kabupaten NatunaDian Ardianty SeregarStaf Farmasi, Sarana dan Prasarana Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna

KontributorPuskesmas Se-Kabupaten Natuna

Bidang – Bidang di Lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna

Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Natuna

Rumah Sakit TNI-AU Ranai, Kabupaten Natuna

Badan Pusat Statistik Kabupaten Natuna

Dinas Pendidikan Kabupaten Natuna

Kantor Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kabupaten Natuna

Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Natuna

Page 2: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 ii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT, karena atas berkat dan rahmat-Nyalah sehingga

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 ini dapat diselesaikan. Profil Kesehatan

Kabupaten Natuna adalah suatu wadah untuk melihat situasi kesehatan di Kabupaten Natuna,

yang mana merupakan lanjutan dari Profil Kesehatan tahun sebelumnya.

Informasi yang lengkap akan mempermudahkan pengambilan keputusan yang tepat

dalam menentukan kebijakan pembangunan dan perencanaan di bidang kesehatan untuk

kedepannya sehingga memenuhi kebutuhan masyarakat. Profil kesehatan Kabupaten Natuna

memuat data tentang kesehatan dan data pendukung lainnya yang berhubungan dengan

kesehatan antara lain data kependudukan, kondisi geografis, data pendidikan, keluarga

berencana, data tenaga kesehatan dan anggaran bidang kesehatan. Data yang disajikan dalam

bentuk kolom dan baris kemudian dianalisis dengan sederhana dan ditampilkan dalam bentuk

table dan grafik.

Selanjutnya diharapkan saran dan kritik yang membangun serta partisipasi dari semua

pihak khususnya dalam upaya mendapatkan data/informasi yang akurat, tepat waktu dan

sesuai dengan kebutuhan. Kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan

buku profil kesehatan ini diucapkan terima kasih yang sebanyak-banyaknya. Besar harapan

kami semoga data dan informasi ini bermanfaat untuk semua pihak baik dibidang kesehatan

atau nonkesehatan.

Ranai, Juli 2012

Plh. KEPALA DINAS KESEHATAN

KABUPATEN NATUNA

dr. FAISAL, M.KesPenata TK.INIP. 19640707 200003 1 001

Page 3: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 iii

DAFTAR ISI

Hal.

KATA PENGANTAR ..........................................................................................................................ii

DAFTAR ISI.........................................................................................................................................iii

DAFTAR TABEL.................................................................................................................................iv

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................................................v

BAB I PENDAHULUAN .........................................................................................................1

BAB II GAMBARAN UMUM ..................................................................................................4

2.1 Keadaan penduduk ..................................................................................................4

2.2 Keadaan ekonomi ....................................................................................................8

2.3 Tingkat pendidikan ..................................................................................................10

2.4 Keadaan lingkungan ................................................................................................13

2.5 Keadaan perilaku masyarakat ..................................................................................18

BAB III SITUASI DERAJAT KESEHATAN.............................................................................21

3.1 Mortalitas.................................................................................................................21

3.2 Morbiditas................................................................................................................27

3.3 Status gizi ................................................................................................................37

3.4 Faktor-faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat ..........................39

BAB IV SITUASI UPAYA KESEHATAN.................................................................................41

4.1 Kesehatan ibu ..........................................................................................................41

4.2 Kesehatan anak........................................................................................................45

4.3 Perbaikan gizi masyarakat .......................................................................................46

BAB V SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN .................................................................49

5.1 Sarana kesehatan......................................................................................................49

5.2 Tenaga kesehatan.....................................................................................................54

5.3 Pembiayaan kesehatan.............................................................................................56

BAB VI PENUTUP......................................................................................................................59

LAMPIRAN

Page 4: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 iv

DAFTAR TABEL

Hal.

Tabel 3.1 Sepuluh penyakit terbesar menurut kunjungan Puskesmas di Kabupaten Natuna

Tahun 2011 ....................................................................................................................27

Tabel 3.2 Jumlah penderita malaria di Kabupaten Natuna, Tahun 2008-2011..............................30

Page 5: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 v

DAFTAR GAMBAR

Hal.

Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna,

Tahun 2011 ....................................................................................................................6

Gambar 2.2 Persentase persebaran penduduk menurut Kecamatan di Kabupaten Natuna,

Tahun 2011 ....................................................................................................................7

Gambar 2.3 Angka pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Natuna, Tahun 2005-2010.......................8

Gambar 2.4 Persentase angka melek huruf penduduk usia 10 tahun keatas berdasarkan jenis kelamin

menurut Kec di Kabupaten Natuna, Tahun 2011...........................................................11

Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun keatas menurut jentang tertinggi yang ditamatkan di

Kabupaten Natuna, Tahun 2011.....................................................................................13

Gambar 2.6 Persentase rumah sehat yang diperiksa di Kabupaten Natuna, Tahun 2011 ..................15

Gambar 2.7 Persentase tempat umum dan tempat pengelolaan makanan (TUPM) sehat yan diperiksa

di Kabupaten Natuna, Tahun 2011.................................................................................17

Gambar 3.1 Angka kematian bayi (AKB) per seribu kelahiran hidup di Kabupaten Natuna, Tahun

2007-2011 ......................................................................................................................23

Gambar 3.2 Pencapaian dan proyeksi angka kematian ibu (AKI) tahun 1994-2015 ( Dalam 100.000

kelahiran hidup) .............................................................................................................24

Gambar 3.3 Distribusi persentase penyebab kematian ibu melahirakan secara Nasional..................25

Gambar 3.4 Angka kematian ibu (AKI) per seratus ribu kelahiran hidup di Kabupaten Natuna,

Tahun 2007-2011 ...........................................................................................................26

Gambar 3.5 Jumlah kasus diare di Kabupaten Natuna, Tahun 2007-2011........................................29

Gambar 4.1 Perentase penggunaan alat kontrasepsi peserta KB aktif di Kabupaten Natuna,

Tahun 2011 ....................................................................................................................44

Gambar 4.2 Persentase penggunaan alat kontrasepsi peserta KB baru di Kabupaten Natuna,

Tahun 2011 ....................................................................................................................44

Gambar 5.1 Jumlah Puskesmas di Kabupaten Natuna, Tahun 2004-2010 ........................................51

Gambar 5.2 Persentase status posyandu di Kabupaten Natuna, tahun 2010......................................53

Page 6: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun
Page 7: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 1

BAB I

PENDAHULUAN

Kesehatan sebagai hak asasi manusia secara tegas di amanatkan oleh Undang-undang

Dasar 1945, di mana dinyatakan bahwa setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan

batin, bertempat tinggal, dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta

berhak memperoleh pelayanan kesehatan. Di dunia internasional, konstitusi Organisasi

Kesehatan Sedunia (WHO) tahun 1948 juga menyatakan bahwa “Health is a fundamental

right”, yang mengandung suatu kewajiban untuk menyehatkan yang sakit dan

mempertahankan serta meningkatkan yang sehat. Hal ini melandasi pemikiran bahwa sehat

sebagai hak asasi manusia dan sehat sebagai investasi.

Undang-Undang Dasar 1945 dan Konstitusi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO)

serta Undang-undang nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan, menetapkan bahwa

kesehatan adalah hak asasi manusia yang merupakan hak fundamental setiap warga. Dalam

Undang-undang nomor 17 Tahun 2007, tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang

Nasional (RPJPN) juga dinyatakan bahwa dalam rangka mewujudkan sumber daya manusia

(SDM) yang berkualitas dan berdaya saing, maka kesehatan bersama-sama dengan pendidikan

dan peningkatan daya beli keluarga/masyarakat adalah tiga pilar utama untuk meningkatkan

kualitas SDM dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia.

Pembangunan kesehatan merupakan investasi dalam meningkatkan kualitas sumber

daya manusia. Pembangunan kesehatan yang dilaksanakan secara berkesinambungan dalam

tiga dekade terakhir telah berhasil meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara

bermakna. Derajat kesehatan masyarakat telah menunjukkan perbaikan seperti dapat dilihat

dari angka kematian bayi, angka kematian ibu melahirkan dan umur harapan hidup.

Untuk mengukur pembangunan kesehatan memerlukan suatu indikator seperti

yang tertuang dalam target Rencana Pembangunan Jangka Panjang Bidang Kesehatan

(RPJPK) 2005-2025, sasaran pembangunan kesehatan yang akan dicapai pada tahun 2025

adalah meningkatnya derajat kesehatan masyarakat, yang ditunjukkan oleh indikator dampak

yaitu : meningkatnya Umur Harapan Hidup (UHH) dari 69 pada tahun 2005 menjadi 73,7

tahun pada tahun 2025; menurunnya Angka Kematian Bayi dari 32,3 per 1.000 kelahiran

hidup pada tahun 2005 menjadi 15,5 per 1.000 kelahiran hidup pada tahun 2025;

menurunnya Angka Kematian Ibu dari 262 per 100.000 kelahiran hidup pada tahun 2005

menjadi 74 per 100.000 kelahiran hidup pada tahun 2025; menurunnya prevalensi gizi

kurang dari 26% tahun 2005 menjadi 9,5% pada tahun 2025.

Page 8: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 2

Salah satu sarana yang dapat digunakan untuk melaporkan hasil pemantauan terhadap

pencapaian Kabupaten/Kota Sehat dan hasil kinerja dari penyelenggaraan pelayanan

minimal adalah Profil Kesehatan Kabupaten.

Kesehatan merupakan salah satu dari kelima Pilar menuju Natuna MAS 2020. Profil

Kesehatan Kabupaten Natuna adalah gambaran situasi kesehatan di Kabupaten Natuna

yang diterbitkan setahun sekali sejak tahun 2001. Dalam setiap penerbitan Profil Kesehatan

Kabupaten Natuna, selalu dilakukan berbagai upaya perbaikan, baik dari segi materi, analisis

maupun bentuk tampilan fisiknya, sesuai masukkan dari para pengelola program di

lingkungan Dinas Kesehatan dan pemakai pada umumnya.

Dengan demikian, jelas bahwa tujuan diterbitkan Profil Kesehatan Kabupaten

Natuna 2011 ini adalah gambaran pembangunan derajat kesehatan masyarakat Kabupaten

Natuna yang merupakan hasil pembangunan bidang kesehatan sampai dengan tahun 2011.

Jelasnya sistematika penyajian Profil Kesehatan Kabupaten Natuna 2011 ini adalah dalam

bentuk narasi, tabel, grafik dan gambar.

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna 2011 ini terdiri dari 6 (enam) Bab, yaitu :

Bab I : Pendahuluan

Bab ini menyajikan tentang maksud dan tujuan diterbitkannya Profil Kesehatan

Kabupaten Natuna dan sistematika dari penyajian.

Bab II : Gambaran umum

Bab ini menyajikan tentang gambaran umum Kabupaten Natuna. Selain uraian

tentang letak geografis, administratif dan informasi umum lainnya, bab ini juga mengulas

faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kesehatan dan faktor-faktor lain misalnya

kependudukan, ekonomi, pendidikan, sosial budaya dan lingkungan.

Bab III: Situasi derajat kesehatan

Bab ini berisi uraian tentang indikator mengenai angka kematian, angka kesakitan dan

angka status gizi masyarakat.

Bab IV : Situasi upaya kesehatan

Bab ini menguraikan tentang pelayanan kesehatan dasar, pelayanan kesehatan rujukan

dan penunjang, pemberantasan penyakit menular, pembinaan kesehatan lingkungan dan

sanitasi dasar, perbaikan gizi masyarakat, pelayanan kefarmasian dan alat kesehatan,

Page 9: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 3

pelayanan kesehatan dalam situasi bencana. Upaya pelayanan kesehatan yang diuraikan dalam

bab ini juga mengakomodir indikator kinerja Standart Pelayanan Minimal (SPM) Bidang

Kesehatan serta upaya pelayanan kesehatan lainnya yang diselenggarakan oleh

Kabupaten/Kota.

Bab V : Situasi sumber daya kesehatan

Bab ini menguraikan tentang sarana kesehatan, tenaga kesehatan, pembiayaan

kesehatan dan sumber daya kesehatan lainnya.

Bab VI : Kesimpulan

Bab ini diisi dengan sajian tentang hal-hal penting yang perlu disimak dan ditelaah

lebih lanjut dari profil Kesehatan Kabupaten di tahun bersangkutan. Selain keberhasilan-

keberhasilan yang perlu dicatat, bab ini juga mengemukakan hal-hal yang dianggap masih

kurang dalam rangka penyelanggaraan pembangunan kesehatan.

Lampiran

Lampiran Profil Kesehatan Kabupaten Natuna tahun 2011 mengacu kepada data

lampiran yang disusun oleh Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI.

Page 10: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 4

BAB II

GAMBARAN UMUM

Menurut UU Nomor 33 Tahun 2008 luas wilayah Kabupaten Natuna yaitu 264.198,37

km2 dengan luas lautan 262.197,07 km2 dan luas daratan tercatat 2.001,30 km2, dengan Ranai

sebagai Ibukota Kabupaten Natuna terletak pada 1016’-7019’ Lintang Utara dan 105000’-

110000’ Bujur Timur, yang berbatasan dengan Negara Vietnam dan Kamboja disebelah

Utara dan Kabupaten Bintan disebelah Selatan, batas sebelah Barat dan Timur masing-

masing adalah Semenanjung Malaysia, Kabupaten Bintan dan Malaysia Timur, Propinsi

Kalimantan Barat.

Terdiri dari 154 pulau dimana 27 pulau (17,53%) telah berpenghuni dan 127 pulau

(82,47%) belum berpenghuni, yang tersebar pada dua gugus kepulauan yang besar yaitu

gugus Kepulauan Natuna dan gugus Kepulauan Serasan. Gugus Kepulauan Natuna terdiri

dari pulau-pulau Bunguran, Sedanau, Midai, Pulau Laut dan Pulau Tiga. Sedangkan gugus

Kepulauan Serasan, terdiri dari Serasan, Subi Besar dan Subi Kecil. Secara administrasi

pemerintah terbagi menjadi 12 Kecamatan dengan 6 Kelurahan, 67 desa, 137 Dusun, 266

RK/RW dan 687 RT pada tahun 2010.

Jumlah penduduk berdasarkan data proyeksi berdasarkan angka sementara hasil

Sensus Penduduk BPS sebanyak 71.323 jiwa dan rumah tangga 17.769 dan rata-rata jiwa per

rumah tangga sebanyak 4 jiwa pada tahun 2011.

2.1 Keadaan penduduk

Masalah kependudukan merupakan masalah umum yang dimiliki oleh setiap negara

di dunia, sedangkan Indonesia yang mempengaruhi pengendalian kuantitas penduduk dan

mobilitas penduduk menjadi sorotan utama. Berdasarkan hasil sensus 2010, penduduk

Indonesia bertambah 32,5 juta jiwa, dan rata-rata pertumbuhan 1,49%. Apabila laju

pertambahan penduduk masih 1,49% seperti sekarang, maka jumlah penduduk Indonesia

pada tahun 2045 menjadi 450 juta jiwa. Hal ini berarti, 1 dari 20 penduduk dunia adalah

orang Indonesia. Selain masalah kuantitas penduduk dan mobilitas penduduk, kualitas

penduduk juga berkaitan. Mobilitas penduduk menyebabkan penyebaran penduduk yang

tidak merata seperti hasil angka sementara Sensus Penduduk tahun 2010, dimana sekitar

57,49% penduduk menumpuk di pulau Jawa pada hal luas wilayah pulau Jawa hanya 7 %

dari luas wilayah Indonesia.

Page 11: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 5

Sedangkan di pulau Kalimantan yang luas, hanya di tempati oleh sekitar 5,8 % dari jumlah

penduduk. Tahun 2011 kepadatan penduduk di pulau Jawa terjadi peningkatan yang tidak

terlalu signifikan menjadi 58,00%.

2.1.1 Jumlah dan pertumbuhan penduduk

Jumlah penduduk Kabupaten Natuna berdasarkan hasil Sensus penduduk

pada tahun 2010 oleh BPS Kabupaten Natuna, berjumlah 69.319 jiwa yang

tersebar di 12 Kecamatan, 6 Kelurahan dan 67 Desa. Pada tahun 2011 berdasarkan

proyeksi angka sementara hasil sensus penduduk tahun 2010 jumlah penduduk

Kabupaten Natuna berjumlah 71.323 jiwa dengan persentase penduduk laki-laki

sebayak 51,80% dan perempuan sebanyak 48,20%. Dengan sex ratio menunjukkan

107,45 dan Rasio Beban Tanggungan menunjukkan 54,32. Data terinci pada

lampiran profil tabel 2.

Penduduk terbesar terletak di Kecamatan Bunguran Timur sebesar 33,04%

dengan persentase 33,23% penduduk laki-laki dan 32,84% penduduk perempuan.

Diikuti oleh Kecamatan Bunguran Barat sebesar 15,79%, sedangkan Kecamatan

dengan penduduk terendah adalah Kecamatan Pulau Laut, dengan jumlah

penduduk 3,14%. Tingginya tingkat kepadatan penduduk di Kecamatan Bunguran

Timur, selain sebagai pusat pemerintahan Kabupaten, Kecamatan Bunguran

Timur juga merupakan pusat perekonomian yang didukung langsung oleh

transportasi udara dan laut.

Laju pertumbuhan penduduk di Indonesia pada periode 1990-2000 rata-rata

sebesar 1,35% per tahun, sedangkan laju pertumbuhan penduduk di Kabupaten

Natuna menurut Kepala BPS Kabupaten Natuna dalam Detik Riau pada Selasa, 30

November 2010, dalam kurun waktu 10 tahun dari 2000-2010, rata-rata sebesar

2,79% angka ini dinilai cukup tinggi meski dibandingkan dengan pertumbuhan

penduduk Kepri secara keseluruhan sebesar 5,03%, masih rendah.

2.1.2 Komposisi penduduk menurut kelompok umur

Komposisi penduduk menurut kelompok umur dapat menggambarkan

tinggi/rendahnya tingkat kelahiran. Selain itu komposisi penduduk juga

mencerminkan angka beban tanggungan yaitu perbandingan antara jumlah penduduk

produktif (umur 15-64 tahun) dengan umur tidak produktif (umur 0-14 tahun dan

umur 65 tahun keatas).

Page 12: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Pada tahun 2011, komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin

di Kabupaten Natuna, terlihat bahwa

dan penduduk tidak produktif sebesar 35,20%

MENURUT KELOMPOK

Sumber: Kantor Statistik Kabupaten Natuna Tahun 2011

2.1.3 Persebaran dan kepadatan penduduk

Penduduk Kabupaten Natuna pada tahun 2010 tercatat sekitar 69.319 jiwa

dengan kepadatan penduduk

1 km terdapat penduduk

meningkat menjadi

sebesar 35,64 jiwa/km

P1 tentang, luas wilayah, jumlah desa/kelurahan, jumlah pendud

tangga dan kepadatan penduduk menurut kecamatan di Kabupaten Natuna tahun

2011. Persebaran penduduk di kabupaten Natuna,

penduduk Kabupaten Natuna tinggal di dua daerah Kecamatan yaitu Kecamatan

Bunguran Timur dengan kepadatan penduduk

Barat dengan kepadatan penduduk

- 2.000

0-4

5-9

10-14

15-44

45-64

>= 651.070

1.074

Ke

lom

po

kU

mu

r

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna

komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin

di Kabupaten Natuna, terlihat bahwa persentase penduduk produktif sebesar 64,80%

tidak produktif sebesar 35,20%.

GAMBAR. 2.1

KOMPOSISI PENDUDUK

RUT KELOMPOK UMUR DAN JENIS KELAMIN

DI KABUPATEN NATUNA, TAHUN 2011

Sumber: Kantor Statistik Kabupaten Natuna Tahun 2011

2.1.3 Persebaran dan kepadatan penduduk

Penduduk Kabupaten Natuna pada tahun 2010 tercatat sekitar 69.319 jiwa

penduduk sebesar 34,64 jiwa/km, ini berarti dalam wilayah seluas

penduduk sebesar 34 atau 35 jiwa. Pada tahun 2011 jumlah penduduk

meningkat menjadi 71.323 jiwa dengan kepadatan penduduk Kabupaten Natuna

35,64 jiwa/km2. Untuk lebih jelas, dapat dilihat pada lampiran

tentang, luas wilayah, jumlah desa/kelurahan, jumlah pendud

tangga dan kepadatan penduduk menurut kecamatan di Kabupaten Natuna tahun

penduduk di kabupaten Natuna, tidak merata dimana

penduduk Kabupaten Natuna tinggal di dua daerah Kecamatan yaitu Kecamatan

n Timur dengan kepadatan penduduk sebesar 106,69 jiwa/km

kepadatan penduduk sebesar 25,11 jiwa/km2.

2.000 4.000 6.000 8.000 10.000 12.000 14.000 16.000 18.000

4.246

3.970

3.472

5.502

1.070

4.113

3.880

3.279

4.928

1.074

Jumlah Penduduk

atuna Tahun 2011 6

komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin

k produktif sebesar 64,80%

UMUR DAN JENIS KELAMIN

NATUNA, TAHUN 2011

Penduduk Kabupaten Natuna pada tahun 2010 tercatat sekitar 69.319 jiwa

ini berarti dalam wilayah seluas

ada tahun 2011 jumlah penduduk

kepadatan penduduk Kabupaten Natuna

dapat dilihat pada lampiran profil tabel

tentang, luas wilayah, jumlah desa/kelurahan, jumlah penduduk, jumlah rumah

tangga dan kepadatan penduduk menurut kecamatan di Kabupaten Natuna tahun

dimana sekitar separuh

penduduk Kabupaten Natuna tinggal di dua daerah Kecamatan yaitu Kecamatan

106,69 jiwa/km2, dan Bunguran

18.000 20.000

18.683

17.106

PR

LK

Page 13: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Kalau dilihat dari

urutan pertama. Hal ini

atau 1,3% dari total luas wilayah

5.175 jiwa sehingga kepadatan penduduk

terinci luas wilayah, jumlah penduduk dan kepadatan penduduk

lampiran tabel 1.

Daerah yang sangat menonjol jumlah penduduknya adalah Kecamatan

Bunguran Timur yaitu sebesar 23.568 jiwa atau sekitar 33,04% dengan persentase

penduduk laki-laki sebanyak 33,23% dan perempuan sebanyak 32,84%

diikuti oleh Kecamatan

15,79% dari jumlah

Kecamatan Midai yaitu 7,26%

jelas persentase penduduk me

PERSENTASE PERSEBARAN PENDUDUK MENURUT

DI KABUPATEN NATUNA,TAHUN 2011

Sumber: Kantor Statistik Kabupaten Natuna Tahun 2011

0,00

5,00

10,00

15,00

20,00

25,00

30,00

35,00

Midai

Laki-laki 7,05

Perempuan 7,48

Pe

rse

nta

se

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna

alau dilihat dari tingkat kepadatan penduduk , Kecamatan Midai menempati

. Hal ini mengingat luas wilayah Kecamatan Midai hanya 26,10 km

dari total luas wilayah Kabupaten Natuna dengan jumlah

5.175 jiwa sehingga kepadatan penduduknya sebesar 198,28 jiwa/km

terinci luas wilayah, jumlah penduduk dan kepadatan penduduk

Daerah yang sangat menonjol jumlah penduduknya adalah Kecamatan

Bunguran Timur yaitu sebesar 23.568 jiwa atau sekitar 33,04% dengan persentase

laki sebanyak 33,23% dan perempuan sebanyak 32,84%

Kecamatan Bunguran Barat yaitu sebesar 11.260 jiwa atau sekitar

15,79% dari jumlah penduduk Kabupaten Natuna. Selanjutnya diikuti

Midai yaitu 7,26% dan Kecamatan Pulau Tiga

jelas persentase penduduk menurut Kecamatan seperti pada gambar berikut.

GAMBAR. 2.2

PERSENTASE PERSEBARAN PENDUDUK MENURUT

DI KABUPATEN NATUNA,TAHUN 2011

Kantor Statistik Kabupaten Natuna Tahun 2011

Midai BungBarat

Serasan

BungTimur

BungUtara

Subi PulauLaut

PulauTiga

BungTenga

h

7,05 15,79 6,36 33,23 5,50 3,65 3,22 7,21 4,15

7,48 15,79 6,71 32,84 5,56 3,83 3,06 6,76 4,06

atuna Tahun 2011 7

Kecamatan Midai menempati

ecamatan Midai hanya 26,10 km2

dengan jumlah penduduk

198,28 jiwa/km2 . Untuk lebih

terinci luas wilayah, jumlah penduduk dan kepadatan penduduk dapat lihat pada

Daerah yang sangat menonjol jumlah penduduknya adalah Kecamatan

Bunguran Timur yaitu sebesar 23.568 jiwa atau sekitar 33,04% dengan persentase

laki sebanyak 33,23% dan perempuan sebanyak 32,84%. Kemudian

yaitu sebesar 11.260 jiwa atau sekitar

Selanjutnya diikuti oleh

Pulau Tiga 6,99%. Untuk lebih

nurut Kecamatan seperti pada gambar berikut.

PERSENTASE PERSEBARAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN

BungTenga

BungTimurLaut

BungSelata

n

Serasan

Timur

6,23 3,66 3,95

6,25 3,70 3,96

Page 14: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 8

2.2 Keadaan ekonomi

Kondisi perekonomian merupakan salah satu aspek yang diukur dalam menentukan

keberhasilan pembangunan suatu negara. Badan Pusat Statistik menyebutkan bahwa selama

tahun 2010, pertumbuhan ekonomi nasional mencapai 6,10% dan pada tahun 2011 hingga

kuartal III 2011 pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai angka 6,50% dan akan terus

menunjukkan trend positif hingga akhir tahun.

Untuk Provinsi Kepulauan Riau tahun 2010, pertumbuhan ekonomi mencapai 7,21%

dan pada tahun 2011 triwulan IV terjadi penurunan menjadi 6,67%. Sedangkan menurut data

BPS Kabupaten Natuna, pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Natuna tahun 2005 sebesar

5,88%, tahun 2006 turun menjadi 5,62%. Kemudian meningkat di tahun 2007 menjadi

6,04%. Ini berarti Kabupaten Natuna masih berada dibawah pertumbuhan ekonomi secara

nasional. Pada tahun 2008 pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Natuna kembali naik

sebesar 0,01 % dari tahun 2007,sehingga menjadi 6,05%, sedangkan pada tahun 2009 naik

menjadi 6,38%. Pada tahun 2010 turun menjadi 6,25% (angka sementara dari BPS

Kabupaten Natuna). Walau terjadi penurunan di tahun 2010, tapi pertumbuhan ekonomi di

Kabupaten Natuna sudah diatas angka secara nasional.

GAMBAR. 2.3

ANGKA PERTUMBUHAN EKONOMI

DI KABUPATEN NATUNA, TAHUN 2005-2010

Sumber: Natuna Dalam Angka BPS Kabupaten Natuna Tahun 2010

2005 2006 2007 2008 2009 2010

AngkaPertumbuhan

Ekonomi5,88 5,62 6,04 6,05 6,38 6,25

5,2

5,4

5,6

5,8

6

6,2

6,4

6,6

Pe

rse

nta

se

Page 15: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 9

Pendapatan perkapita sering digunakan sebagai tolak ukur kemakmuran dan tingkat

pembangunan sebuah daerah atau negara, semakin besar pendapatan perkapitanya, semakin

makmur negara tersebut. Pendapatan perkapita adalah besarnya pendapatan rata-rata

penduduk di suatu negara. Secara nasional pendapatan perkapita penduduk Indonesia pada

tahun 2000 dilaporkan sebesar US$ 709. Angka ini sudah meningkat bila dibandingkan

tahun 1999 (US$621) dan tahun 1998 (US$ 477). Namun jauh di bawah pendapatan

Nasional per kapita pada masa sebelum krisis ekonomi tahun 1997 sebesar (US$ 1.063 dan

tahun 1996 sebesar US$ 1.124). Menurut BPS pada www.vivanews.com pada tahun 2007

pendapatan perkapita secara nasional, meningkat menjadi US$ 1,938,2 atau Rp.

17.500.000,- per kepala dan terus meningkat pada tahun 2009 menjadi US$ 2.590,1 atau Rp.

24.300.000,- per kepala. Sedangkan untuk Kabupaten Natuna terjadi peningkatan yang cukup

baik, menurut Natuna Dalam Angka BPS Tahun 2009-2010 pada tahun 2005 sebesar Rp.

11.660.000,- dan pada tahun 2009 meningkat menjadi Rp. 14.820.000,- walau dibandingkan

dengan nasional masih jauh.

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) merupakan salah satu pencerminan

kemajuan ekonomi suatu daerah, yang didefinisikan sebagai keseluruhan nilai tambah

barang dan jasa yang dihasilkan dalam waktu satu tahun diwilayah tersebut. Pada Natuna

Dalam Angka BPS tahun 2009-2010 terjadi peningkatan sebesar 4,35% dari Rp.

14.720.000,- ditahun 2008 menjadi Rp. 15.710.000,- pada tahun 2009.

Untuk melihat beban ekonomi usia produktif dari Dependency Ratio atau angka

beban tanggungan di Kabupaten Natuna tidak dapat kami paparkan disini karena tidak ada

data yang akurat.

Pertumbuhan ekonomi juga berkaitan erat dengan angkatan kerja dan kesempatan

kerja di suatu wilayah. Di Kabupaten Natuna pada tahun 2010 terdapat sebanyak 31.369

angkatan kerja dengan 87,90% bekerja dan sisanya 12,09% belum bekerja. Dengan

lapangan usaha terbesar adalah pertanian, peternakan, kehutanan dan perikanan sebayak

40,96%, diikuti oleh lapangan usaha jasa-jasa sebanyak 29,06%.

Jumlah penduduk miskin tahun 2011, i berdasarkan jumlah masyarakat yang

terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Masyarakat Miskin (JAMKESMAS)

mencapai 15.057 jiwa atau 21,10% dari jumlah penduduk. Sedangkan pada tahun yang

sama jumlah penduduk miskin seluruh Provinsi Kepulauan Riau mencapai 129.560 jiwa atau

7,40% dari jumlah penduduk.

Page 16: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 10

2.3 Tingkat pendidikan

Tingkat pendidikan masyarakat Indonesia di tahun 2011 menurun dibanding tahun

2010. Banyak masyarakat Indonesia yang putus sekolah dan tidak bisa melanjutkan sekolah

hingga perguruan tinggi. Hal tersebut berdasarkan data dari United Nation Development

Programme (UNDP) yang dikeluarkan pada tanggal 2 November 2011 dalam “Human

Development Index", Indonesia di posisi 124 di bawah Filipina. Tahun lalu kita di ranking

108. Di tahun 2011 ini jumlah negara yang ikut bertambah menjadi 187 negara dari tahun

lalu yang hanya 169. Kita turun dari tahun lalu," kata Menteri Pendidikan dan Kebudayan M

Nuh dalam jumpa pers di kantornya, Jl.Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa (8/11/2011) dengan

detiknews.com Selasa, 08/11/2011, pukul 17:44 WIB.

Untuk data pendidikan di Kabupaten Natuna pada umumnya bersumber dari Kantor

Badan Pusat Statistik Kabupaten Natuna dan Dinas Pendidikan Kabupaten Natuna.

2.3.1 Kemampuan baca tulis

Kondisi pendidikan merupakan salah satu indikator yang ditelah ditetapkan

dalam mengukur tingkat pembangunan manusia suatu negara. Melalui pengetahuan,

pendidikan berkontrasi terhadap perubahan perilaku kesehatan. Tingkat pendidikan

sangat mempengaruhi berperilaku hidup sehat.

Kemampuan membaca dan menulis atau baca tulis merupakan keterampilan

minimum yang dibutuhkan oleh penduduk untuk mencapai kesejahteraannya.

Kemampuan baca tulis tercermin dari angka melek huruf penduduk usia 10 tahun

keatas yang dapat membaca dan menulis huruf latin dan huruf lainnya. Yang

dimaksud huruf lainnya misalnya huruf Arab, Melayu, Jawa, Cina dan sebagainya.

Secara nasional tahun 2010, meski tingkat melek huruf nasional cukup

tinggi, masih terdapat kesenjangan di beberapa tempat di Indonesia. Biro Pusat

Statistik tahun 2010, melaporkan melek huruf di Indonesia pada angka sekitar 93%,

tapi angka di tiap provinsi berbeda-beda, seperti misalnya di Papua hanya 69% melek

huruf dan di Sulawesi Selatan hanya 88%.

Untuk Kabupaten Natuna tahun 2010, menunjukkan bahwa angka melek

huruf (AMH) penduduk usia 10 tahun keatas sekitar 88,10% dan mengalami

peningkatan di tahun 2011 menjadi 92,09%. Perbandingan (AMH) antara laki-laki dan

perempuan, menunjukkan 89,61% untuk laki-laki dan 94,76% untuk perempuan.

Page 17: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

ANGKA MELEK HURUF PENDUDUK USIA 10 TAHUN KEATASBERDASARKAN

Sumber: Kantor Kecamatan Se

Berdasarkan jenis kelamin, selisih angka

tidak terlalu berbeda.

huruf perempuan lebih tinggi dibandingkan

mengindikasikan

pendidikan tanpa melihat status jenis kelamin, meskipun disadari bahwa di beberapa

masyarakat masih ada yang memprioritaskan anak laki

pada anak perempuan.

2.3.2 Partisipasi pendidikan

Menurut Badan Pusat

Nasional tahun 2010

tahun 86,24%. Sementara pada kelompok umur 16

kelompok umum 19

0,00

Midai

Bung Barat

Serasan

Bung Timur

Bung Utara

Subi

Pulau Laut

Pulau Tiga

Bung Tengah

Bung Timur Laut

Bung Selatan

Serasan Timur

Midai

Perempuan 80,30

Laki-laki 91,74

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna T

GAMBAR.2.4PERSENTASE

ANGKA MELEK HURUF PENDUDUK USIA 10 TAHUN KEATASBERDASARKAN JENIS KELAMIN MENURUT KECAMATAN

DI KABUPATEN NATUNA, TAHUN 2011

Sumber: Kantor Kecamatan Se-Kabupaten Natuna Tahun 2011

Berdasarkan jenis kelamin, selisih angka melek huruf laki

tidak terlalu berbeda. Namun secara keseluruhan di Kabupaten Natuna,

perempuan lebih tinggi dibandingkan angka melek huruf

bahwa semakin meningkatnya kesadaran ak

pendidikan tanpa melihat status jenis kelamin, meskipun disadari bahwa di beberapa

masyarakat masih ada yang memprioritaskan anak laki-laki untuk disekolahkan dari

pada anak perempuan.

Partisipasi pendidikan

Menurut Badan Pusat Statistik Angka Partisipasi Sekolah (APS) secara

2010, pada kelompok umur 7-12 tahun sebesar 98,02% dan13

tahun 86,24%. Sementara pada kelompok umur 16-18 tahun adalah 56,01% dan

kelompok umum 19-24 tahun adalah 13,77%.

20,00 40,00 60,00

BungBarat

SerasanBungTimur

BungUtara

SubiPulauLaut

PulauTiga

BungTengah

90,51 100,00 100,00 99,89 93,59 97,52 89,24 98,55

77,75 76,42 95,81 99,89 94,27 100,00 89,05 94,18

Tahun 2011 11

ANGKA MELEK HURUF PENDUDUK USIA 10 TAHUN KEATASJENIS KELAMIN MENURUT KECAMATAN

DI KABUPATEN NATUNA, TAHUN 2011

melek huruf laki-laki dan perempuan

secara keseluruhan di Kabupaten Natuna, angka melek

angka melek huruf laki-laki. Hal ini

kesadaran akan pentingnya

pendidikan tanpa melihat status jenis kelamin, meskipun disadari bahwa di beberapa

laki untuk disekolahkan dari

Statistik Angka Partisipasi Sekolah (APS) secara

12 tahun sebesar 98,02% dan13-15

18 tahun adalah 56,01% dan

80,00 100,00

BungTengah

BungTimurLaut

BungSelatan

SerasanTimur

98,55 98,91 90,54 86,09

94,18 94,62 81,17 87,40

Page 18: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 12

Berdasarkan data dari Kantor Statistik Kabupaten Natuna, pada tahun 2010

persentase penduduk berusia 10 tahun ke atas yang tidak/belum pernah bersekolah

sebesar 3,29%, untuk laki-laki dan 5,18% untuk perempuan. Persentase ini

meningkat dibandingkan tahun 2008, yaitu sebesar 19,81% untuk laki-laki dan

19,67% untuk perempuan. Persentase tinggi tingkat pendidikan yang ditamatkan pada

tahun 2010 adalah SD/MI yaitu 36,99% untuk laki-laki dan 39,22% untuk

perempuan. Secara nasional, pada tahun 2003 penduduk usia 10 tahun keatas yang

masih bersekolah sebesar 19,09%, yang meliputi 7,92% bersekolah di SD/MI, 5,97%

di SLTP/MTs, 3,79% di SMU/SMK/MA dan 1,41% di Akademi/Universitas. Secara

nasional penduduk berumur 10 tahun ke atas yang tidak/ belum pernah bersekolah

sebagian besar tinggal di perdesaan (11,32%), dan hanya sedikit yang tinggal di

perkotaan (4,07%). Menurut jenis kelamin, terlihat penduduk perempuan yang

tidak/belum pernah sekolah besarnya 2 kali lipat penduduk laki-laki (11,56%

berbanding 5,43%).

2.3.3 Pendidikan tertinggi yang Ditamatkan

Ijazah/STTB tertinggi yang dimiliki penduduk merupakan indikator pokok

kualitas pendidikan formal. Semakin tinggi ijazah/STTB yang dimiliki oleh rata-rata

penduduk suatu negara mencerminkan semakin tingginya taraf intelektualitas

bangsa dari negara tersebut.

Di Indonesia pada tahun 2007, persentase penduduk berumur 10 tahun keatas

yang tidak/belum memiliki ijazah/STTB sebanyak 27,95%. Persentase ini lebih besar

diwilayah perdesaan yang sebesar 35,06% dibandingkan perkotaan yang sebesar

18,97%. Sedangkan secara nasional, persentase penduduk yang sudah memiliki

ijazah/STTB yang dimiliki yaitu SD/MI sebanyak 31,91%, tamat SLPT/MTs sebanyak

17,49%, tamat SMU/MA/SMK sebanyak 18,12% dan tamat Diploma 1 sampai

dengan Universitas sebesar 5,28%. Dengan demikian maka persentase penduduk

berumur 10 tahun keatas yang memiliki ijazah SMU/SMK atau pendidikan yang

lebih tinggi sebesar 23,37%.

Menurut Kantor Statistik Kabupaten Natuna pada tahun 2011, persentase

penduduk yang tidak/hanya tamat SD/MI yaitu sekitar 16,48% untuk laki-laki dan

17,34% untuk perempuan, yang tamat SD/MI sekitar 36,81% untuk laki-laki dan

39,23% untuk perempuan, tamat SLTP/MTs yaitu sekitar 16,64% untuk laki-laki dan

15,99% untuk perempuan.

Page 19: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Sedangkan yang tamat

14,89% untuk perempuan, tamat Akademik/Diploma sekitar 1,12% untuk laki

1,69% untuk perempuan dan tamat Universitas sekitar 3,76% untuk laki

2,92% untuk perempuan.

ditamatkan penduduk Kabupaten Natuna

tamatan universitas. Data terinci terdapat pada lampiran profil tabel 5.

PERSENTASE PENDUDUK 10 TAHUN KE ATAS MENUPENDIDIKAN TERTINGGI YANG DITAMATKAN

Sumber: Kantor Statistik Kabupaten Natuna Tahun 2011

2.4 Keadaan lingkungan

Kelestarian lingkungan merupakan indikator ke

(Milleneum Development Goal’s)

pemimpin dunia. Lingkungan adalah segala sesuatu yang ada disekitar kita, baik berupa

benda hidup, benda mati, benda nyata ataupun abstrak termasuk manusia lainnya. Serta

suasana yang terbentuk karena terjadinya interaksi diantara elemen

Lingkungan yang diharapkan adalah yang kondusif bagi terwujudnya keadaan lingkungan

yang bebas dari polusi, tersedianya air bersih, sanitasi lingkungan yang memadai, p

yang sehat, perencanaan kawasan yang berwawasan kesehatan dan terwujudnya kehidupan

masyarakat yang saling tolong menolong.

0

5

10

15

20

25

30

35

40

Tdk/blmPernahsekolah

Laki-laki 3,25

Perempuan 5,18

Pe

rse

nta

se

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna T

tamat SLTA/MA ke atas terdapat sekitar 18,79% untuk laki

14,89% untuk perempuan, tamat Akademik/Diploma sekitar 1,12% untuk laki

1,69% untuk perempuan dan tamat Universitas sekitar 3,76% untuk laki

2,92% untuk perempuan. Hal tersebut menunjukkan bahwa tingkat pendidikan yang

ditamatkan penduduk Kabupaten Natuna, masih relatif rendah terutama untuk

tamatan universitas. Data terinci terdapat pada lampiran profil tabel 5.

GAMBAR.2.5PERSENTASE PENDUDUK 10 TAHUN KE ATAS MENU

PENDIDIKAN TERTINGGI YANG DITAMATKANDI KABUPATEN NATUNA, TAHUN 2011

Sumber: Kantor Statistik Kabupaten Natuna Tahun 2011

Keadaan lingkungan

Kelestarian lingkungan merupakan indikator ke-7 dari 8 (delapan) indikator MDGs

(Milleneum Development Goal’s) yang ditetapkan tahun 2000 di New York oleh para

pemimpin dunia. Lingkungan adalah segala sesuatu yang ada disekitar kita, baik berupa

benda hidup, benda mati, benda nyata ataupun abstrak termasuk manusia lainnya. Serta

ana yang terbentuk karena terjadinya interaksi diantara elemen-elemen di alam tersebut.

Lingkungan yang diharapkan adalah yang kondusif bagi terwujudnya keadaan lingkungan

yang bebas dari polusi, tersedianya air bersih, sanitasi lingkungan yang memadai, p

yang sehat, perencanaan kawasan yang berwawasan kesehatan dan terwujudnya kehidupan

masyarakat yang saling tolong menolong.

Tdk/blmPernahsekolah

Tdk/blmtamat SD

SD/MI SLPT/MTs SLTA/MA Akademi/Diploma

3,25 16,48 36,81 16,64 18,79

5,18 17,34 39,23 15,99 14,89

Tahun 2011 13

SLTA/MA ke atas terdapat sekitar 18,79% untuk laki-laki dan

14,89% untuk perempuan, tamat Akademik/Diploma sekitar 1,12% untuk laki-laki dan

1,69% untuk perempuan dan tamat Universitas sekitar 3,76% untuk laki-laki dan

Hal tersebut menunjukkan bahwa tingkat pendidikan yang

relatif rendah terutama untuk

tamatan universitas. Data terinci terdapat pada lampiran profil tabel 5.

PERSENTASE PENDUDUK 10 TAHUN KE ATAS MENURUT JENJANGPENDIDIKAN TERTINGGI YANG DITAMATKAN

DI KABUPATEN NATUNA, TAHUN 2011

7 dari 8 (delapan) indikator MDGs

yang ditetapkan tahun 2000 di New York oleh para

pemimpin dunia. Lingkungan adalah segala sesuatu yang ada disekitar kita, baik berupa

benda hidup, benda mati, benda nyata ataupun abstrak termasuk manusia lainnya. Serta

elemen di alam tersebut.

Lingkungan yang diharapkan adalah yang kondusif bagi terwujudnya keadaan lingkungan

yang bebas dari polusi, tersedianya air bersih, sanitasi lingkungan yang memadai, pemukiman

yang sehat, perencanaan kawasan yang berwawasan kesehatan dan terwujudnya kehidupan

Akademi/Diploma

Universitas

1,12 3,76

1,69 2,92

Page 20: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 14

Banyak manfaat yang dapat diperoleh dengan keadaan lingkungan kita sehat, baik dimulai

dari individu dalam rumah tangga, kelompok maupun masyarakat. Sejalan dengan itu dapat

mencegah dan menanggulangi masalah kesehatan, memanfaatkan pelayanan kesehatan yang

ada, mampu mengembangkan upaya kesehatan bersumber masyarakat seperti posyandu dan

lainnya. Untuk menggambarkan keadaan lingkungan, akan disajikan indikator-indikator

yang merupakan hasil dari upaya sektor kesehatan dan hasil dari upaya sektor-sektor lain

yang sangat terkait.

Salah satu sasaran dari lingkungan sehat adalah tercapainya permukiman dan

lingkungan perumahan yang memenuhi syarat kesehatan di pedesaan dan perkotaan, termasuk

penanganan daerah kumuh, serta terpenuhinya persyaratan kesehatan di tempat-tempat

umum, termasuk sarana dan cara pengolahannya.

Indikator-indikator tersebut adalah persentase rumah sehat, dan persentase tempat-

tempat umum sehat, juga persentase penduduk dengan akses air minum, serta persentase

sarana pembuangan air besar dan tempat penampungan akhir kotoran/tinja pada rumah

tangga.

2.4.1 Rumah sehat

Rumah selain sebagai tempat hunian, juga mempunyai fungsi yang penting

sebagai tempat membangun kehidupan keluarga yang sehat dan sejahtera.

Kriteria rumah sehat berdasarkan Riskesdas 2010 adalah apabila memenuhi

tujuh kriteria, yaitu atap berplafon, dinding permanen, jenis lantai bukan tanah,

tersedia jendela , ventilasi cukup, pencahayaan alami cukup, dan tidak padat penghuni

(>= 8m2/ orang). Hasil Riskesdas tahun 2010, menyebutkan bahwa persentase rumah

sehat secara nasional hanya 24,90%. Dimana Provinsi Kepulauan Riau menepati

urutan kedua yaitu 42,70% setelah Provinsi Kalimantan Timur yaitu 43,60%.

Sedangkan di tahun yang sama jumlah rumah sehat di Kabupaten Natuna hanya

mencapai 16,87% dari 58,74% jumlah rumah diperiksa.

Berdasarkan laporan Subdin P2&PL Dinkes Kabupaten Natuna tahun 2011, di

peroleh data persentase rumah sehat meningkat menjadi 20,86% dari 74,28% jumlah

rumah diperiksa. Peningkatan jumlah rumah sehat ini disebabkan oleh meningkatnya

cakupan jumlah rumah yang diperiksa pada tahun 2011.

Bila dibandingkan dengan target pencapaian IIS 2010 yaitu sebesar 65%, maka hal

ini berarti masih jauh dari target. Dengan demikian masih terus dibutuhkan upaya-

upaya yang mengarah kepada tercapainya rumah sehat.

Page 21: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

PERSENTASE RUMAH SEHAT YANG DIPERIKSA

Sumber: Laporan Subdin P2&PL Kabupaten Natuna Tahun 2011

2.4.2 Tempat-tempat umum dan tempat pengolahan makanan (TUPM)

Tempat-tempat umum seperti pasar, hotel, restoran atau rumah makan dan

tempat pengelolaan makan adalah tempat yang ramai dikunjungi oleh masyarakat pada

umumnya. Tempat-

lingkungannya tidak terja

terkait lainnya tetap mengontol kebersihan lingkungan tempat

Berdasarkan data yang diperoleh dari Subdin P2&PL Dinkes Kabupaten

Natuna tahun 2011, nampak bahwa persentase rata

sehat baru mencapai 49,04% yang meliputi

44,33%, pasar 33,33%,

TUPM ini terdiri dari jasa boga, makanan jajanan, industri makanan minuman, desa

pengrajin makanan, rumah ibadah, RS,

Data terinci terdapat pada lampiran profil tabel 67.

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna T

GAMBAR. 2.6PERSENTASE RUMAH SEHAT YANG DIPERIKSA

DI KABUPATEN NATUNA, TAHUN 2011

Sumber: Laporan Subdin P2&PL Kabupaten Natuna Tahun 2011

tempat umum dan tempat pengolahan makanan (TUPM)

tempat umum seperti pasar, hotel, restoran atau rumah makan dan

tempat pengelolaan makan adalah tempat yang ramai dikunjungi oleh masyarakat pada

-tempat tersebut dapat menjadi sumber penyakit jika kebersihan

lingkungannya tidak terjaga dengan baik. Untuk itu Dinas Kesehatan dan Instansi

terkait lainnya tetap mengontol kebersihan lingkungan tempat-tempat tersebut.

Berdasarkan data yang diperoleh dari Subdin P2&PL Dinkes Kabupaten

Natuna tahun 2011, nampak bahwa persentase rata-rata tempat

sehat baru mencapai 49,04% yang meliputi hotel 56,25%, r

asar 33,33%, tempat umum & pengolahan makanan lainnya 53,78%.

TUPM ini terdiri dari jasa boga, makanan jajanan, industri makanan minuman, desa

ngrajin makanan, rumah ibadah, RS, industri kecil RT dan terminal angkutan darat.

Data terinci terdapat pada lampiran profil tabel 67.

20,86

79,14

Tahun 2011 15

PERSENTASE RUMAH SEHAT YANG DIPERIKSADI KABUPATEN NATUNA, TAHUN 2011

tempat umum dan tempat pengolahan makanan (TUPM)

tempat umum seperti pasar, hotel, restoran atau rumah makan dan

tempat pengelolaan makan adalah tempat yang ramai dikunjungi oleh masyarakat pada

tempat tersebut dapat menjadi sumber penyakit jika kebersihan

ga dengan baik. Untuk itu Dinas Kesehatan dan Instansi

tempat tersebut.

Berdasarkan data yang diperoleh dari Subdin P2&PL Dinkes Kabupaten

tempat-tempat umum yang

restoran/rumah makan

akanan lainnya 53,78%.

TUPM ini terdiri dari jasa boga, makanan jajanan, industri makanan minuman, desa

ndustri kecil RT dan terminal angkutan darat.

Sehat

Tidak Sehat

Page 22: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

PERSENTASE

MAKANAN (TUPM) SEHAT YANG

Sumber: Laporan Subdin P2&PL Kabupaten Natuna Tahun 2011

2.4.3 Akses terhadap air minum

Air bersih

dalam kehidupan sehari

ber-PHBS baik dilingkungan rumah tangga, sekolah, tempat

atau tempat kerja. Ketersediaan

keperluan minum dan masak merupakan tujuan dari program penyediaan air bersih

yang terus menerus diupayakan pemerintah. Oleh kerena itu, salah satu indikator

penting untuk mengukur derajat kesehatan adalah ketersedi

rumah tangga.

Secara nasional, 90%

kategori baik (tidak keruh, tidak berwarna, tidak berasa dan tidak berbau). Akan tetapi

masih terdapat rumah tangga dengan kualitas air minum keruh (6,90%), berwarna

(4,00%), berasa (3,40%), berbusa (1,20%) da

2010 persentase rumah tangga menurut kualitas fisik air minum secara nasional

mencapai 90,00% sedangkan Provinsi Kepuluan Riau telah mencapai 84,20%.

96,97

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna T

GAMBAR. 2.7

PERSENTASE TEMPAT UMUM DAN TEMPAT PENGELOLAAN

MAKANAN (TUPM) SEHAT YANG DIPERIKSA

DI KABUPATEN NATUNA, TAHUN 2011

Sumber: Laporan Subdin P2&PL Kabupaten Natuna Tahun 2011

Akses terhadap air minum

merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi rumah tangga

dalam kehidupan sehari-hari dan merupakan salah satu dari sepuluh indikator hidup

PHBS baik dilingkungan rumah tangga, sekolah, tempat-tempat umum, institusi

atau tempat kerja. Ketersediaan dalam jumlah yang cukup

keperluan minum dan masak merupakan tujuan dari program penyediaan air bersih

yang terus menerus diupayakan pemerintah. Oleh kerena itu, salah satu indikator

penting untuk mengukur derajat kesehatan adalah ketersedian sumber air minum

Secara nasional, 90% kualitas air minum di Indonesia termasuk dalam

kategori baik (tidak keruh, tidak berwarna, tidak berasa dan tidak berbau). Akan tetapi

masih terdapat rumah tangga dengan kualitas air minum keruh (6,90%), berwarna

(4,00%), berasa (3,40%), berbusa (1,20%) dan berbau (2,70%). Hasil Riskesdas tahun

2010 persentase rumah tangga menurut kualitas fisik air minum secara nasional

mencapai 90,00% sedangkan Provinsi Kepuluan Riau telah mencapai 84,20%.

89,82100,00

66,9656,25

41,33

33,33

53,78

Diperiksa Sehat

Tahun 2011 16

TEMPAT PENGELOLAAN

DIPERIKSA

TAHUN 2011

merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi rumah tangga

hari dan merupakan salah satu dari sepuluh indikator hidup

tempat umum, institusi

cukup terutama untuk

keperluan minum dan masak merupakan tujuan dari program penyediaan air bersih

yang terus menerus diupayakan pemerintah. Oleh kerena itu, salah satu indikator

an sumber air minum

kualitas air minum di Indonesia termasuk dalam

kategori baik (tidak keruh, tidak berwarna, tidak berasa dan tidak berbau). Akan tetapi

masih terdapat rumah tangga dengan kualitas air minum keruh (6,90%), berwarna

n berbau (2,70%). Hasil Riskesdas tahun

2010 persentase rumah tangga menurut kualitas fisik air minum secara nasional

mencapai 90,00% sedangkan Provinsi Kepuluan Riau telah mencapai 84,20%.

53,78

Page 23: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Sedangkan untuk di Kabupaten Natuna, berdasarkan hasil Subdin P2

Dinkes Kabupaten Natuna tahun 2011, terdapat

sarana air bersih dengan jumlah keluarga yang dijaring sekitar 77,10% dari total

seluruh keluarga yang ada. Dengan keluarga yang menggunakan sumber air minum

ledeng sebesar 27,86%, SPT sebesar 0,58%, SGL sebesar 17,44%, PAH sebesar

1,22%, Kemasan 0,00% dan lainnya sebesar 0,21%.

Sedangkan persentase keluarga dengan sumber air minum terlindung sebanyak

46,72% dengan persentase air kemasan sebanyak 1,59%, ledeng mete

40,36%, pompa sebanyak 1,52%, sumur terlindung sebanyak 3,24% dan air hujan

sebanyak 0,85%.

AKSES TERHADAP SARANA AIR BERSIH YANG DIPERIKSA

Sumber:Laporan Subdin P2&PL Kabupaten

2.4.4 Sarana pembuangan air besar dan tempat penampungan akhir

kotoran/tinja pada rumah tangga

Secara nasional hasil Riskesdas tahun 2010

sarana sanitasi dasar, persentase tertinggi akses keluarga dengan kep

sanitasi dasar adalah kepemilikian terhadap fasilitas

17,44

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna T

Sedangkan untuk di Kabupaten Natuna, berdasarkan hasil Subdin P2

Dinkes Kabupaten Natuna tahun 2011, terdapat 47,31% keluarga yang menggunakan

sarana air bersih dengan jumlah keluarga yang dijaring sekitar 77,10% dari total

yang ada. Dengan keluarga yang menggunakan sumber air minum

g sebesar 27,86%, SPT sebesar 0,58%, SGL sebesar 17,44%, PAH sebesar

1,22%, Kemasan 0,00% dan lainnya sebesar 0,21%.

Sedangkan persentase keluarga dengan sumber air minum terlindung sebanyak

46,72% dengan persentase air kemasan sebanyak 1,59%, ledeng mete

40,36%, pompa sebanyak 1,52%, sumur terlindung sebanyak 3,24% dan air hujan

GAMBAR. 2.8

PERSENTASE

AKSES TERHADAP SARANA AIR BERSIH YANG DIPERIKSA

DIKABUPATEN NATUNA, TAHUN 2011

Sumber:Laporan Subdin P2&PL Kabupaten Natuna Tahun 2011

Sarana pembuangan air besar dan tempat penampungan akhir

kotoran/tinja pada rumah tangga

Secara nasional hasil Riskesdas tahun 2010, keluarga dengan kepemilikan

sarana sanitasi dasar, persentase tertinggi akses keluarga dengan kep

sanitasi dasar adalah kepemilikian terhadap fasilitas buang air besar sendiri 69,70%

0,00

27,86

0,58

17,44

0,00

1,220,21

Tahun 2011 17

Sedangkan untuk di Kabupaten Natuna, berdasarkan hasil Subdin P2&PL

keluarga yang menggunakan

sarana air bersih dengan jumlah keluarga yang dijaring sekitar 77,10% dari totaljumlah

yang ada. Dengan keluarga yang menggunakan sumber air minum

g sebesar 27,86%, SPT sebesar 0,58%, SGL sebesar 17,44%, PAH sebesar

Sedangkan persentase keluarga dengan sumber air minum terlindung sebanyak

46,72% dengan persentase air kemasan sebanyak 1,59%, ledeng meteran sebanyak

40,36%, pompa sebanyak 1,52%, sumur terlindung sebanyak 3,24% dan air hujan

AKSES TERHADAP SARANA AIR BERSIH YANG DIPERIKSA

DIKABUPATEN NATUNA, TAHUN 2011

Sarana pembuangan air besar dan tempat penampungan akhir

keluarga dengan kepemilikan

sarana sanitasi dasar, persentase tertinggi akses keluarga dengan kepemilikan sarana

buang air besar sendiri 69,70%.

Kemasan

Ledeng

SPT

SGL

Mata Air

PAH

Lainnya

Page 24: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 18

Persentase rumah tangga menurut akses terhadap pembungan tinja layak sesuai MDGs

55,50%, serta persentase rumah tangga yang menangani sampah dengan baik 28,70%.

Melihat letak geografis Kabupaten Natuna kurang menguntungkan dengan

banyaknya pemukiman di daerah sisi pantai seperti Kecamatan Pulau Tiga dan Kelarik

menyebabkan persentase kepemilikan sarana pembunagan air besar sebanyak 69,56%

dan sehat mencapai 34,22%. Data terinci dapat dilihat pada lampiran profil tabel 66.

2.5 Keadaan perilaku masyarakat

Kesehatan merupakan tanggung jawab bersama setiap individu, masyarakat,

pemerintah dan swasta. Adapun peran yang dimainkan permerintah, tanpa kesadaran setiap

individu dan masyarakat untuk menjaga kesehatan mereka secara mandiri, hanya sedikit

yang dapat dicapai. Perilaku kesehatan adalah segala bentuk pengalaman dan interaksi

individu dengan lingkungannya, khususnya yang menyangkut pengetahuan dan sikap tentang

kesehatan, serta tindakan yang berhubungan dengan kesehatan.

Menurut WHO promosi kesehatan adalah upaya untuk memampukan atau

memberdayakan masyarakat agar dapat memelihara, meningkatkan dan melindungi

kesehatannya. Dengan ini diharapkan masyarakat dapat merubah gaya hidup mereka sehat

secara optimal. Kesehatan yang optimal didefinisikan sebagai keseimbangan kesehatan fisik,

emosi, sosial, spiritual, dan intelektual. Ini bukan sekedar pengubahan gaya hidup saja, namun

berkaitan dengan pengubahan lingkungan yang diharapkan dapat lebih mendukung dalam

membuat keputusan yang sehat. Pengubahan gaya hidup dapat difasilitasi melalui

penggabungan, menciptakan lingkungan yang mendukung, mengubah perilaku, dan

meningkatkan kesadaran

Keadaan perilaku masyarakat yang berpengaruh terhadap derajat kesehatan

digambarkan melalui indikator-indikator persentase rumah tangga berperilaku hidup bersih

dan sehat, persentase posyandu purnama dan mandiri.

2.5.1 Rumah tangga ber-PHBS

Persentase rumah tangga ber-PHBS merupakan hasil pemantauan seluruh

rumah tangga di satu wilayah (Kecamatan, Kabupaten/Kota, Provinsi) dalam kurun

waktu tertentu. Persentase rumah tangga dihitung setiap tahun dan bukan merupakan

angka komulatif dari tahun sebelumnya.

Page 25: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 19

PHBS di Rumah Tangga dilakukan untuk mencapai Rumah Tangga ber –

PHBS (Pola Hidup Bersih Sehat) yang melakukan 10 kegiatan PHBS (Pola Hiduop

Bersih Sehat).

10 kegiatan tersebut meliputi, persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan, memberi

ASI ekslusif, menimbang balita setiap bulan, menggunakan air bersih, mencuci

tangan dengan air bersih dan sabun, menggunakan jamban sehat, memberantas

jentik di rumah sekali seminggu, makan buah dan sayur setiap hari, melakukan

aktivitas fisik setiap hari, tidak merokok di dalam rumah.

Menurut hasil survey PHBS yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan

Kabuapaten Natuna tahun 2007, persentase rumah tangga yang ber-PHBS sebanyak

4,92%. Sedangkan Survey Cepat PHBS pada tahun 2009 (yang dianalisis dengan

estimasi interval) di peroleh jumlah rumah tangga ber-PHBS di Kabupaten Natuna

berkisar antara (3,42 - 10,63%). Hasil pemantauan PHBS rumah tangga tahun 2011

menunjukkan terjadi peningkatan jumlah rumah tangga yang dipantau di beberapa

Kecamatan, meskipun secara umum belum mencapai 100% yaitu baru mencapai

59,3%. Untuk cakupan rumah tangga yang ber-PHBS di Kabupaten Natuna pada

tahun 2011, mencapai 5,50%, angka ini masih jauh dari target yang harus dicapai

berdasarkan cakupan promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat 2010-2014

yaitu 70%.

Untuk Kecamatan Bunguran Tengah persentase jumlah rumah di periksa

mencapai 121,07%, ini disebabkan adanya perbedaan jumlah rumah yang di periksa

di tingkat Puskesmas dengan jumlah rumah dari Badan Pusat Statistik Kabupaten

Natuna.

Masih rendahnya cakupan PHBS rumah tangga ini disebabkan oleh beberapa

hal antara lain : cakupan pemantauan yang belum mencapai seluruh populasi (Total

populasi) yaitu 59,03% ; validasi dan keakuratan hasil pemantauan yang kurang

karena beda persepsi antara definisi operasional 10 indikator; masih rendahnya

pengetahuan, sikap dan keterampilan masyarakat terhadap 10 indikator yang ingin

dicapai.

2.5.2 Posyandu purnama dan mandiri

Dalam rangka meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan masyarakat,

berbagai upaya dilakukan dengan memanfaatkan potensi dan sumberdaya yang ada

termasuk yang ada di masyarakat.

Page 26: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 20

Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) diantaranya adalah Posyandu

(Pos Pelayanan Terpadu), Polindes (Pondok Bersalin Desa), Desa Siaga. Posyandu

merupakan salah satu bentuk UKBM yang paling dikenal di masyarakat. Posyandu

menyelenggarakan minimal 5 program prioritas yaitu kesehatan ibu dan anak,

keluarga berencana, perbaikan gizi, imunisasi dan penanggulangan diare. Untuk

memantau perkembangannya, Posyandu dikelompokkan ke dalam 4 strata posyandu

yaitu Pratama, Madya, Purnama dan Mandiri.

Posyandu merupakan salah satu bentuk Upaya Kesehatan Bersumber Daya

Masyarakat (UKMB) yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama

masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan Kesehatan, guna memberdayakan

masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar untuk mempercepat

penurunan angka kematian ibu dan bayi.

Dengan sasaran seluruh masyarakat, utamanya: Bayi Anak balita Ibu hamil,

melahirkan, nifas dan ibu menyusui ditambah dengan Pasangan Usia Subur (PUS).

Serta berfungsi sebagai wadah pemberdayaan masyarakat dalam alih informasi dan

keterampilan dari petugas kepada masyarakat dan antar sesama masyarakat, guna

menunjang penurunan AKI (angka kematian Ibu) dan AKB (Angka Kematian Balita)

sebagai wadah untuk mendekatkan pelayanan kesehatan dasar terutama berkaitan

dengan penurunan AKI (angka kematian Ibu) dan AKB (Angka Kematian Balita)

Perkembangan masing-masing posyandu tidak sama. Dengan demikian,

pembinaan yang dilakukan untuk masing-masing Posyandu juga berbeda. Untuk

mengetahui tingkat perkembangan Posyandu, telah dikembangkan metode dan alat

telaahan perkembangan Posyandu, yang dikenal dengan nama Telaah Kemandirian

Posyandu. Adapun tujuan dari telaah adalah untuk mengetahui tingkat perkembangan

Posyandu yang secara umum, yang dibedakan atas 4 tingkatan yaitu sebagai

berikut : Posyandu Pratama, Posyandu Madya, Posyandu Purnama dan Posyandu

Mandiri. Untuk Kepri tahun 2008 persentase Posyandu Pratama sebanyak 22,65%,

Posyandu Madya sebanyak 44,99%, Posyandu Purnama sebanyak 27,05% dan

Posyandu Mandiri sebanyak 5,31% dengan persentase Posyandu Aktif sebanyak

32,36%.

Di Kabupaten Natuna tahun 2011, jumlah Posyandu aktif ( Purnama dan

Mandiri) mencapai 19,47%, dimana persentase Posyandu Purnama sebesar 18,58%

dan Posyandu Mandiri 0,88%, Posyandu Madya sebesar 56,54% dan Posyandu

Pratama 23,89%. Data terinci dapat dilihat pada lampiran profil tabel 72.

Page 27: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 21

BAB III

SITUASI DERAJAT KESEHATAN

Berdasarkan konstitusi WHO (World Health Organization) telah ditegaskan bahwa

memperoleh derajat kesehatan yang setinggi tingginya merupakan hak asasi bagi setiap

orang. Kesehatan dan kesejahteraan merupakan keinginan mutlak setiap manusia.

Kesehatan seseorang tidak bisa diukur hanya dengan kondisi fisik namun juga lingkungan

akses terhadap makanan bergizi, akses pelayanan kesehatan hingga budaya sehat di

kalangan masyarakat. Gambaran situasi derajat kesehatan masyarakat kerap dipaparkan

dengan berbagai indikator yang secara garis besar terdiri dari dua aspek yaitu mortalitas

dengan indikator Angka Kematian Bayi (AKB), Angka Kematian Ibu (AKI), Angka

Kematian Balita (AKB) dan morbiditas beberapa penyakit. Pada Bab ini kondisi derajat

kesehatan juga digambarkan melalui dua aspek tersebut.

3.1 Mortalitas (Angka Kematian)

Mortalitas atau kematian merupakan salah satu dari tiga komponen demografi

selain fertilitas dan migrasi, yang dapat mempengaruhi jumlah dan komposisi umur

penduduk. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendefinisikan kematian sebagai suatu

peristiwa menghilangnya semua tanda-tanda kehidupan secara permanen, yang bisa terjadi

setiap saat setelah kelahiran hidup.

Mortalitas adalah ukuran jumlah kematian (umumnya, atau karena akibat yang

spesifik) pada suatu populasi, skala besar suatu populasi, per dikali satuan. Mortalitas khusus

mengekspresikan pada jumlah satuan kematian per 1000 individu per tahun, hingga, rata-rata

mortalitas sebesar 9.5 berarti pada populasi 100.000 terdapat 950 kematian per tahun.

Mortalitas berbeda dengan morbiditas yang merujuk pada jumlah individual yang

memiliki penyakit selama periode waktu tertentu.

Dalam RPJMN (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional) tahun 2010-

2014, sasaran pembangunan kesehatan yaitu menurunnya AKI sebesar 118 per 100.000 KH

(Kelahiran Hidup), meningkatnya Umur Harapan Hidup (UHH) sebesar 72 tahun,

menurunnya angka kematian bayi (AKB) sebesar 24 per 1.000 KH dan menurunnya

prevalensi gizi kurang pada anak balita menjadi 15%.

Page 28: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 22

Berdasarkan tingkat kematian dan penyakit penyebab utama kematian yang terjadi pada

periode terakhir dapat dilihat dari berbagai uraian berikut:

3.1.1 Angka kematian bayi (AKB)

Angka Kematian Bayi merupakan indikator yang biasanya digunakan untuk

menentukan derajat kesehatan masyarakat. Target Millenium Development Goals

(MDGs) tahun 2015 adalah 23 per 1.000 kelahiran hidup untuk angka kematian balita

(AKABA) dan 17 per 1.000 kelahiran hidup untuk angka kematian bayi (AKB).

Kematian bayi adalah kematian yang terjadi antara saat setelah bayi lahir sampai bayi

belum berusia tepat satu tahun. Banyak faktor yang menjadi penyebab kematian

bayi, namun secara garis besar penyebab kematian bayi adalah endogen dan

eksogen. Kematian endogen atau umum disebut kematian neonatal bayi (0-28 Hari)

atau sebulan setelah dilahirkan , umumnya disebabkan oleh faktor bawaan dari lahir

yang diperoleh dari orang tua pada saat konsepsi atau didapat selama kehamilan.

Sedangkan kematian eksogen atau post neonatal atau kematian bayi setelah berumur

satu bulan menjelang satu tahun yang disebabkan oleh faktor-faktor dari luar.

Menurut SDKI, secara nasional Angka kematian bayi, menurun dari 68 per

1.000 KH tahun 1991 menjadi 34 per 1.000 KH pada tahun 2007. Sedangkan untuk

Kabupaten Natuna pada tahun 2007, angka kematian bayi sebesar 1,56 per 1.000

kelahiran hidup dan tahun 2008 angka kematian bayi meningkat menjadi 15,89 per

1.000 kelahiran hidup. Pada tahun 2009, kembali menurun secara signifikan 5,32 per

1.000 kelahiran hidup. Sedangkan pada tahun 2010 meningkat menjadi 7,03 per 1.000

kelahiran hidup dan pada tahun 2011 mencapai 7,34 per 1.000 kelahiran hidup.

Walau ada peningkatan, angka ini masih berada di bawah target Millenium

Development Goal (MDGs) adalah menurunnya Angka Kematian Anak sebesar dua

per tiga dari angka tahun 1990 atau menjadi 20 per 1.000 kelahiran hidup pada

tahun 2015 serta dibawah target Rencana Pembangunan Jangka Panjang Bidang

Kesehatan (RPJPK) 2005-2025, yaitu 15,5 per 1.000 kelahiran hidup.

Masalah utama penyebab kematian pada bayi dan balita adalah pada masa

neonatus (bayi baru lahir umur 0-28 hari). Komplikasi yang menjadi penyebab

kematian terbanyak adalah asfiksia, bayi berat lahir rendah (BBLR) dan infeksi.

Komplikasi ini sebetulnya dapat dicegah dan ditangani.

Page 29: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 23

Namun terkendala oleh akses ke pelayanan kesehatan, kemampuan tenaga

kesehatan, keadaan sosial ekonomi, sistem rujukan yang belum berjalan dengan

baik, terlambatnya deteksi dini dan kesadaran orang tua untuk mencari pertolongan

kesehatan.

GAMBAR. 3.1

ANGKA KEMATIAN BAYI (AKB) PER SERIBU KELAHIRAN HIDUP

DIKABUPATEN NATUNA, TAHUN 2007-2011

Sumber: Laporan Subdin Promkes Kabupaten Natuna Tahun 2007-2011

Untuk itu, pemerintah harus terus mendorong peningkatan peran serta

seluruh lapisan masyarakat termasuk swasta, penyediaan sistem pelayanan kesehatan

untuk Daerah Terpencil, Tertinggal, Perbatasan, peningkatan kualitas petugas

kesehatan, peningkatan jangkauan & kualitas pelayanan bayi baru lahir dan anak,

termasuk distribusi tenaga kesehatan di tingkat Puskesmas dan Kelurahan/Desa.

3.1.2 Angka kematian balita (AKABA)

Angka Kematian Balita atau AKABA menggambarkan peluang untuk

meninggal pada fase antara kelahiran dan sebelum umur 5 tahun selama satu tahun

tertentu per 1.000 anak umur yang sama pada pertengahan tahun itu (termasuk

kematian bayi).

Badan Pusat Statistik menyebutkan pada tahun 2007, secara nasional angka

kematian balita sebesar 44 per 1000 kelahiran hidup.

2007 2008 2009 2010 2011

AKB 1,56 15,89 5,32 7,03 7,34

0

2

4

6

8

10

12

14

16

18

AK

B

Page 30: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 24

Angka ini lebih rendah dibandingkan tahun 2002-2003 yang sebesar 46 per 1000

kelahiran hidup. Untuk Kabupaten Natuna pada tahun 2007, tidak ada kematian balita

yang dilaporkan. Sedangkan pada tahun 2011 sebesar 7,34 per 1.000 kelahiran hidup.

3.1.3 Angka kematian ibu maternal (AKI)

Angka Kematian Ibu (AKI) merupakan salah satu indikator untuk melihat

derajat kesehatan perempuan. Angka kematian ibu juga merupakan salah satu

target yang telah ditentukan dalam tujuan pembangunan millenium yaitu tujuan

ke 5 yaitu meningkatkan kesehatan ibu dimana target yang akan dicapai sampai

tahun 2015 adalah mengurangi sampai ¾ resiko jumlah kematian ibu. Dari hasil

survei yang dilakukan, AKI secara nasional telah menunjukkan penurunan dari

waktu ke waktu, namun demikian upaya untuk mewujudkan target tujuan

pembangunan millenium masih membutuhkan komitmen dan usaha keras yang terus

menerus.

GAMBAR. 3.2

PENCAPAIAN DAN PROYEKSI ANGKA KEMATIAN IBU (AKI)

TAHUN 1994-2015 (Dalam 100.000 Kalahiran Hidup)

Sumber: SDKI, 1994, 2002/2003, 2007, MDGs dan Bappenas

Gambar diatas menunjukkan trend AKI Indonesia secara Nasional dari tahun

1994 sampai dengan tahun 2007, dimana menunjukkan penurunan yang signifikan

dari tahun ke tahun.

Page 31: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 25

Berdasarkan SDKI survei terakhir tahun 2007 AKI Indonesia sebesar 228 per 100.000

Kelahiran Hidup, meskipun demikian angka tersebut masih tertinggi di Asia.

Rendahnya kesadaran masyarakat tentang kesehatan ibu hamil menjadi faktor

penentu angka kematian, meskipun masih banyak faktor yang harus diperhatikan

untuk menangani masalah ini. Persoalan kematian yang terjadi lantaran indikasi

yang lazim muncul. Yakni pendarahan, keracunan kehamilan yang disertai

kejangkejang, aborsi, dan infeksi. Namun, ternyata masih ada faktor lain yang juga

cukup penting. Misalnya, pemberdayaan perempuan yang tak begitu baik, latar

belakang pendidikan, sosial ekonomi keluarga, lingkungan masyarakat dan politik,

kebijakan juga berpengaruh. Secara Nasional penyebab kematian ibu dapat dilihat

pada grafik dibawah ini.

GAMBAR. 3.3

DISTRIBUSI PERSENTASE PENYEBAB KEMATIAN IBU MELAHIRKAN

SECARA NASIONAL

Sumber: Kementerian Kesehatan RI

Grafik diatas menunjukkan distribusi persentase penyebab kematian ibu

melahirkan, berdasarkan data tersebut bahwa tiga faktor utama penyebab kematian ibu

melahirkan yakni , pendarahan, hipertensi saat hamil atau pre eklamasi dan infeksi.

Pada tahun 2007, di Kabupaten Natuna terdapat 2 kematian ibu atau 104,22 per

100.000 kelahiran hidup. Tahun 2008, naik menjadi 3 kematian ibu atau sekitar

136,18 per 100.000 kelahiran hidup.

Page 32: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 26

Pada tahun 2009, kembali meningkat mejadi 4 kematian ibu atau 266,13 per 100.000

kelahiran hidup. Tahun 2010 terdapat 9 kematian ibu atau 486,75 per 100.000

kelahiran hidup . Tahun 2011, terjadi penurunan cukup signifikan menjadi 2

kematian ibu atau 122,40 per 100.000 kelahiran hidup. Kematian ibu tersebut terjadi

pada masa ibu bersalin. Angka kematian ibu di Kabupaten Natuna masih diatas target

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Bidang Kesehatan (RPJPK) 2005-2025 yaitu

74 per 100.000 kelahiran hidup tahun 2025. Masih dibutuhkan usaha sangat keras

untuk mencapai target tersebut pada tahun 2025. Data dapat dilihat pada lampiran

profil tabel 8.

GAMBAR. 3.4

ANGKA KEMATIAN IBU (AKI) PER SERATUS RIBU KELAHIRAN HIDUP

DI KABUPATEN NATUNA,TAHUN 2007-2011

Sumber: Laporan Subdin Promkes Kabupate Natuna Tahun 2007-2011

Peran serta tenaga kesehatan menjadi ujung tombak untuk terus menekan

angka kematian ibu, selain sarana dan perasarana yang mendukung. Seperti terlihat

penurunan angka kematian ibu di tahun 2011, dibandingkan dengan tahun 2010

sejalan dengan jumlah persalinan yang dibantu oleh tenaga kesehatan yaitu

mencapai 97,97%.

Salah satu kegiatan Dinas Kesehatan tahun 2011 yang mendukung secara

langsung untuk menekan angka kematian ibu adalah kegiatan kemitraan bidan dan

dukun.

2007 2008 2009 2010 2011

AKI 104,22 136,18 266,13 486,75 122,40

0

100

200

300

400

500

600

AK

I

Page 33: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 27

Kegiatan ini bertujuan menjalin kerja sama antara bidan desa dan dukun dalam

proses persalinan dimana mengingat masih banyak persalinan dilaksanakan di fasilitas

non kesehatan seperti di rumah.

3.2 Morbiditas (Angka kesakitan)

Morbiditas atau angka kesakitan merupakan derajat sakit, cedera atau gangguan

pada suatu populasi juga merupakan suatu penyimpangan dari status sehat sehat dan

sejahtera atau suatu keberadaan kondisi sakit. Data ini berasal dari masyarakat (community

based data) yang diperoleh melalui studi morbiditas, dan hasil pengumpulan data dari Dinas

Kesehatan Kab/Kota serta dari sarana pelayanan kesehatan (facility based data) yang

diperoleh melalui sistem pencatatan dan pelaporan.

Angka kesakitan tergambarkan dari 10 penyakit terbesar yang didapat dari jumlah

kunjungan rawat jalan di seluruh Puskesmas dan jaringgannya selama tahun 2011. Data ini

tergambar dalam laporan LB-1 melalui pengelola SP2TP di Dinas Kesehatan. Ada pun 10

penyakit terbesar tahun 2011 di Kabupaten Natuna untuk semua golongan umur tergambar

dalam tabel dibawah ini :

TABEL. 3.1

SEPULUH PENYAKIT TERBESAR MENURUT KUNJUNGAN PUSKESMAS

DI KABUPATEN NATUNA, TAHUN 2011

NO JENIS PENYAKIT JUMLAH

1 Infeksi akut lain pada saluran pernafasan bagian atas 10.960

2 Penyakit tekanan darah tinggi 7.447

3 Penyakit tulang belulang radang sendi termasuk reumatik 6.611

4 Febris 5.090

5 Dispepsia/ Gastritis 3.320

6 Diare (termasuk tersangka kolera) 2.706

7 Penyakit kulit alergi 2.614

8 Karies gigi 2.329

9 Asma 2.127

10 Penyakit lain pada saluran pernafasan bagian atas 1.963

Sumber: Laporan LB 1 Subdin Yankes Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

Page 34: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 28

Di Kabupaten Natuna tahun 2011, penyakit infeksi akut lain pada saluran pernafasan

bagian atas, masih menempati urutan pertama penyakit berbesar yaitu 10.960 kasus, walau

terjadi penurunan jumlah kasus dari tahun 2010 yaitu 13,965 kasus. ISPA sering disalah

artikan sebagai infeksi saluran pernapasan atas. Yang benar ISPA merupakan singkatan dari

Infeksi Saluran Pernapasan Akut. ISPA meliputi saluran pernapasan bagian atas dan saluran

pernapasan bagian bawah.

Diikuti penyakit Penyakit tekanan darah tinggi dengan 7.447 kasus, sedangkan di

tahun 2010 terdapat 6.289 kasus. Penyakit tulang belulang radang sendi termasuk

reumatik menempati urutan ketiga dengan jumlah kasus 6.611 kasus di tahun 2011 dan

terdapat 7.277 kasus di tahun 2010. Adapun yang menjadi indikator angka kesakitan lain

adalah sebagai berikut :

3.2.1 Diare

Diare merupakan sebuah penyakit di mana penderita mengalami rangsangan

buang air besar yang terus-menerus dan tinja atau feses yang masih memiliki

kandungan air berlebihan. Jika diare tidak segera diobati akan menimbulkan kematian

karena menurut data badan Kesehatan Dunia (WHO—World Healt Organitation )

Penyakit mencret atau diare adalah penyebab nomor satu kematian balita diseluruh

dunia. Yang membunuh lebih dari 1,5 juta orang pertahun . Diare kebanyakan

disebabkan oleh beberapa infeksi virus tetapi juga seringkali akibat dari racun

bakteria. Dalam kondisi hidup yang bersih dan dengan makanan mencukupi dan air

tersedia, pasien yang sehat biasanya sembuh dari infeksi virus umum dalam beberapa

hari dan paling lama satu minggu. Namun untuk individu yang sakit atau kurang gizi,

diare dapat menyebabkan dehidrasi yang parah dan dapat mengancam jiwa bila tanpa

perawatan.

Diare dapat menjadi gejala penyakit yang lebih serius, seperti disentri, kolera

atau botulisme, dan juga dapat menjadi indikasi sindrom kronis seperti penyakit

Crohn. Meskipun penderita apendisitis umumnya tidak mengalami diare, diare

menjadi gejala umum radang usus buntu.

Menurut laporan P2 Diare Subdin P2PL, di Kabuapten Natuna dari tahun

2003 jumlah kasus diare (tidak termasuk tersangka kolera) sebesar 4.952 kasus, pada

tahun 2009, jumlah kasus diare berjumlah 3.075 kasus. Dari tahun 2003 sampai

tahun 2009 jumlah kasus diare terus mengalami kenaikan dan penurunan.

Page 35: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 29

Ditahun 2009, jumlah kasus diare menurun secara signifikan dari tahun 2003. Pada

tahun 2009, kasus diare pada balita sebesar 1.075 kasus atau 34,96% dari penderita

dewasa sebesar 3.075 kasus. Sedangkan pada tahun 2010 terdapat 3.557 kasus

dimana 1.594 (44,81%) kasus adalah balita dan tertangani 100%.

GAMBAR. 3.5

JUMLAH KASUS DIARE

DI KABUPATEN NATUNA, TAHUN 2007-2011

Sumber: Laporan P2 Diare, Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2007-2011

Tahun 2011, perkiraan jumlah kasus diare di Kabupaten Natuna sebanyak

71.323 kasus, sedangkan jumlah penderita untuk semua kelompok umur pada tahun

yang sama sebanyak 2.790 kasus.

3.2.2 Malaria

Malaria adalah penyakit yang menyerang manusia, burung, kera dan

primata lainnya, hewan melata dan hewan pengerat, yang disebabkan oleh infeksi

protozoa dari genus Plasmodium dan mudah dikenali dari gejala meriang (panas

dingin menggigil) serta demam berkepanjangan.

Malaria disebabkan oleh parasit malaria / Protozoa genus Plasmodium bentuk

aseksual yang masuk kedalam tubuh manusia ditularkan oleh nyamuk malaria

( anopheles ) betina ( WHO 1981 ) ditandai dengan deman, muka nampak pucat dan

pembesaran organ tubuh manusia.

3.771

4.510

3.075

3.557

2.790

-

500

1.000

1.500

2.000

2.500

3.000

3.500

4.000

4.500

5.000

2007 2008 2009 2010 2011

Kasus Diare

Page 36: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 30

Parasit malaria pada manusia yang menyebabkan Malaria adalah Plasmodium

falciparum, plasmodium vivax, plasmodium ovale dan plasmodium malariae.

Berdasarkan data di dunia, penyakit malaria membunuh satu anak setiap 30

detik. Sekitar 300-500 juta orang terinfeksi dan sekitar 1 juta orang meninggal karena

penyakit ini setiap tahunnya. 90% kematian terjadi di Afrika, terutama pada anak-

anak.

Di Kabupaten Natuna tahun 2008 malaria klinis atau malaria tanpa

pemeriksaan laboratorium masih cukup besar 3.419 penderita, sedangkan

pemeriksaan kasus malaria dengan pemeriksaan laboratorium ditemukan 276 kasus

dan menduduki urutan ke 5 dari sepuluh besar penyakit tahun 2008. Kemudian

tahun 2009 jumlah malaria klinis berjumlah 1.337 penderita sedangkan malaria

dengan pemeriksaan laboratorium atau malaria positif berjumlah 208 penderita

15,56% dan seluruh kasus tertangani 100% oleh tenaga kesehatan. Sedangkan pada

tahun 2010, jumlah malaria klinis sebanyak 1.124 kasus dengan 245 kasus positif.

TABEL. 3.2

JUMLAH PENDERITA MALARIA

DI KABUPATEN NATUNA, TAHUN 2008-2011

Tahun Malaria Klinis Malaria Positif% Malaria

Postif2008 3.419 276 8.072009 1.337 208 15.562010 1.124 245 21.802011 1.991 119 5.98

Sumber: Laporan P2 Diare, Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2008-2011

Pada tahun 2011, jumlah tenaga analis di puskesmas berjumlah 6 orang,

sedangkan untuk puskesmas yang masih kosong tenaga analis telah dilatih tenaga

perawat untuk melakukan pemeriksaan laboratorium seperti pemeriksaan

parasitologi, darah tepi lengkap, uji fungsi hati, uji fungsi ginjal dan lain-lain untuk

mendukung/menyingkirkan diagnosis/komplikasi lain, misal : pungsi lumbal, foto

thoraks, dan lain-lain. Seperti Puskesmas Kelarik, Midai, Subi dan lainnya. Sedangkan

di Rumah Sakit terdapat 5 tenaga analis, dan 1 orang di Dinas Kesehatan.

Page 37: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 31

3.2.3 Tuberkolosis paru (TB paru)

Penyakit Tuberculosis (TB) paru disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis

dan telah menginfeksi sepertiga penduduk dunia, sehingga merupakan salah satu

masalah dunia. Kejadian TB paru di negara industri 40 tahun terakhir ini

menunjukkan angka prevalensi yang sangat kecil. Diperkirakan terdapat 8 juta

penduduk terserang TB paru, dengan kematian 3 juta per tahun dan 95%

penderitanya berada di negara-negara berkembang (WHO, 1993). TB paru di

Indonesia menurut WHO (1999 dan 2004), menunjukkan di Indonesia terdapat

583.000 kasus, kematian 140.000 dan 13/100.000 penduduk merupakan penderita

baru. Prevalensi TB paru pada tahun 2002 mencapai 555.000 kasus (256

kasus/100.000 penduduk) dan 46% diantaranya merupakan kasus baru atau kasus

baru meningkat 104/100.000 penduduk (DEPKES, 2002).

Di Indonesia TB paru merupakan penyebab kematian utama ketiga setelah

penyakit jantung dan saluran pernafasan. Risiko penularan setiap tahun (Annual Risk

of Tuberculosis Infection = ARTI) di Indonesia dianggap cukup tinggi dan bervariasi

antara 1-2 %. Hal ini berarti pada daerah dengan ARTI sebesar 1 %, setiap tahun

diantara 100.000 penduduk, 100 orang akan terinfeksi. Sebagian besar dari orang

yang terinfeksi tidak akan menjadi penderita TB paru, hanya 10 % dari yang terinfeksi

yang akan menjadi penderita TB paru. Faktor yang mempengaruhi kemungkinan

seseorang menjadi penderita TB paru adalah daya tahan tubuh yang rendah;

diantaranya karena gizi buruk atau HIV/AIDS.

Diperkirakan setiap tahun 450.000 kasus baru TB dimana sekitar 1/3

penderita terdapat disekitar puskesmas, 1/3 ditemukan di pelayanan rumah

sakit/klinik pemerintah dan swasta, praktek swasta dan sisanya belum terjangku unit

pelayanan kesehatan. Sedangkan kematian karena TB diperkirakan 175.000 per

tahun. Penyakit TB menyerang sebagian besar kelompok usia kerja produktif,

penderita TB kebanyakan dari kelompok sosio ekonomi rendah. Dari 1995-1998,

cakupan penderita TB Paru dengan strategi DOTS (Directly Observed Treatment

Shortcourse Chemotherapy) atau pengawasan langsung menelan obat jangka

pendek/setiap hari- baru mencapai 36% dengan angka kesembuhan 87%. Sebelum

strategi DOTS (1969-1994) cakupannya sebesar 56% dengan angka kesembuhan yang

dapat dicapai hanya 40-60%.

Page 38: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 32

Karena pengobatan yang tidak teratur dan kombinasi obat yang tidak cukup dimasa

lalu kemungkinan telah timbul kekebalan kuman TB terhadap OAT (obat anti

tuberkulosis) secara meluas atau multi drug resistance (MDR).

Di Kabupaten Natuna Tahun 2009, ditemukan 106 penderita tuberkolosis

paru klinis, dan 20 penderita dinyatakan positif dengan persentase kesembuhan

73,81 %. Ini sedikit meningkat dibandingkan tahun 2008, yang berjumlah 24

penderita klinis dan 15 penderita positif. Sedangkan pada tahun 2010, ditemukan 49

kasus TB Paru klinis dengan 21 penderita positif dan tidak ada penderita yang

dinyatakan sembuh sampai Desember 2010. Tahun 2011, jumlah penderita positif dan

diobati sebanyak 19 orang dengan persentase sembuh sebanyak 68,42% dan

pengobatan lengkap sebanyak 31,58%.

3.2.4 Penyakit-penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi

Gambaran penyakit-penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi di

Kabupaten Natuna adalah sebagai berikut:

a. Defteria

Difteria adalah suatu penyakit bakteri akut terutama menyerang tonsil,

faring, laring, hidung, adakalanya menyerang selaput lendir atau kulit serta

kadang-kadang konjungtiva atau vagina. Difteri merupakan penyakit menular

yang sangat berbahaya pada anak-anak. Penyakit ini mudah menular dan

menyerang terutama daerah saluran pernafasan bagian atas. Penularan

biasanya terjadi melalui percikan ludah dari orang yang membawa kuman ke

orang lain yang sehat. Selain itu penyakit ini bisa juga ditularkan melalui benda

atau makanan yang terkontaminasi. Difteri disebabkan oleh kuman

Corynebacterium diphtheriae, suatu bakteri gram positif yang berbentuk

polimorf, tidak bergerak dan tidak membentuk spora.

Gejala utama dari penyakit difteria yaitu adanya bentukan

pseudomembran yang merupakan hasil kerja dari kuman ini.

Pseudomembran sendiri merupakan lapisan tipis berwarna putih keabu-abuan

yang timbul terutama di daerah mukosa hidung, mulut sampai tenggorokan.

Disamping menghasilkan pseudomembran, kuman ini juga menghasilkan

sebuah racun yang disebut eksotoxin yang sangat berbahaya karena menyerang

otot jantung, ginjal dan jaringan syaraf.

Page 39: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 33

Penyakit ini muncul terutama pada bulan-bulan dimana temperatur lebih dingin

di negara subtropis dan terutama menyerang anak-anak berumur dibawah 15

tahun yang belum diimunisasi.

Di Kabupaten Natuna dari tahun 2008-2011 tidak terdapat penderita

Difteri ditemukan.

b. Campak

Penyakit campak merupakan salah satu penyakit yang masuk dalam

golongan penyakit yang dapat di cegah dengan imunisasi. Penyakit Campak

(Rubeola, Campak 9 hari, measles) adalah suatu infeksi virus yang sangat

menular, yang ditandai dengan demam, batuk, konjungtivitis (peradangan

selaput ikat mata/konjungtiva) dan ruam kulit. Penyakit ini disebabkan karena

infeksi virus campak golongan Paramyxovirus. Penularan infeksi terjadi

karena menghirup percikan ludah penderita campak. Penderita bisa menularkan

infeksi ini dalam waktu 2-4 hari sebelum rimbulnya ruam kulit dan 4 hari

setelah ruam kulit ada. Sebelum vaksinasi campak digunakan secara meluas,

wabah campak terjadi setiap 2-3 tahun, terutama pada anak-anak usia pra-

sekolah dan anak-anak SD. Jika seseorang pernah menderita campak, maka

seumur hidupnya dia akan kebal terhadap penyakit ini. Di Kabupaten Natuna

tahun 2008-2010 tidak terdapat penderita campak ditemukan. Sedangkan

tahun 2011, terdapat 9 kasus campak, di tiga Kecamatan yaitu 1 kasus di

Kecamatan Bunguran Barat, 7 kasus Kecamatan Bunguran Timur dan 1 kasus

Kecamatan Bunguran Selatan.

c. Pertusis

Pertusis dapat diderita oleh orang dari semua kelompok usia, tetapi

mungkin serius sekali pada bayi. Penyakit ini dapat dicegah dengan imunisasi

pada usia dua, empat dan enam bulan. Injeksi booster diperlukan untuk anak

yang berusia 4 tahun serta anak remaja dan orang dewasa yang sedang

tinggal dan bekerja dengan anak-anak kecil. Pertusis adalah batuk kronis yang

disebabkan oleh kuman Bordetella pertussis. Pertussis dapat dicegah dengan

imunisasi DPT. Di Kabupaten Natuna tahun 2008-2011 tidak terdapat

penderita Pertusis ditemukan.

Page 40: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 34

d. Hepatitis

Hepatitis B adalah suatu penyakit hati yang disebabkan oleh Virus

Hepatitis B (VHB), suatu anggota Hepadnaviridae (halaman belum tersedia)

famili Hepadnavirus yang dapat menyebabkan peradangan hati akut atau

menahun yang pada sebagian kecil kasus dapat berlanjut menjadi sirosi hati

atau kanker hati. Mula-mula dikenal sebagai serum hepatitis dan telah menjadi

epidemi pada sebagian Afrika. Hepatitis B telah menjadi endemik di

Tiongkok dan berbagai negara Asia. Penyebab Hepatitis ternyata tak semata-

mata virus. Keracunan obat, dan paparan berbagai macam zat kimia seperti

karbon tetraklorida, chlorpromazine, chloroform, arsen, fosfor, dan zat-zat lain

yang digunakan sebagai obat dalam industri modern, bisa juga menyebabkan

Hepatitis. Zat-zat kimia ini mungkin saja tertelan, terhirup atau diserap melalui

kulit penderita. Menetralkan suatu racun yang beredar di dalam darah adalah

pekerjaan hati. Jika banyak sekali zat kimia beracun yang masuk ke dalam

tubuh, hati bisa saja rusak sehingga tidak dapat lagi menetralkan racun-racun

lain. Ibu hamil yang terinfeksi oleh hepatitis B bisa menularkan virus kepada

bayi selama proses persalinan. Hepatitis B bisa ditularkan oleh orang sehat

yang membawa virus hepatitis B. Di daerah Timur Jauh dan Afrika, beberapa

kasus hepatitis B berkembang menjadi hepatitis menahun, sirosis dan kanker

hati. Di Kabupaten Natuna dari tahun 2008-2011 tidak terdapat penderita

hepatitis ditemukan.

e. Tetanus neonatorum

Bayi baru lahir atau neonatus meliputi umur 0 – 28 hari. Kehidupan

pada masa neonatus ini sangat rawan oleh karena memerlukan penyesuaian

fisiologik agar bayi di luar kandungan dapat hidup sebaik-baiknya. Peralihan

dari kehidupan intrauterin ke ekstrauterin memerlukan berbagai perubahan

biokimia dan faali. Namun, banyak masalah pada bayi baru lahir yang

berhubungan dengan gangguan atau kegagalan penyesuaian biokimia dan faali.

Masalah pada neonatus ini biasanya timbul sebagai akibat yang spesifik terjadi

pada masa perinatal. Tidak hanya merupakan penyebab kematian tetapi juga

kecacatan. Masalah ini timbul sebagai akibat buruknya kesehatan ibu,

perawatan kehamilan yang kurang memadai, manajemen persalinan yang tidak

tepat dan tidak bersih, serta kurangnya perawatan bayi baru lahir.

Page 41: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 35

Data organisasi kesehatan dunia WHO menunjukkan, kematian akibat

tetanus di negara berkembang adalah 135 kali lebih tinggi dibanding negara

maju. Mortalitasnya sangat tinggi karena biasanya baru mendapat pertolongan

bila keadaan bayi sudah gawat. Penanganan yang sempurna memegang

peranan penting dalam menurunkan angka mortalitas. Tingginya angka

kematian sangat bervariasi dan sangat tergantung pada saat pengobatan dimulai

serta pada fasilitas dan tenaga perawatan yang ada.

Di Indonesia, sekitar 9,8% dari 184 ribu kelahiran bayi menghadapi

kematian. Contoh, pada tahun 80-an tetanus menjadi penyebab pertama

kematian bayi di bawah usia satu bulan. Namun, pada tahun 1995 kasus

serangan tetanus sudah menurun, akan tetapi ancaman itu tetap ada sehingga

perlu diatasi secara serius. Tetanus juga terjadi pada bayi, dikenal dengan

istilah tetanus neonatorum, karena umumnya terjadi pada bayi baru lahir atau

usia di bawah satu bulan (neonatus). Penyebabnya adalah spora Clostridium

tetani yang masuk melalui luka tali pusat, karena tindakan atau perawatan yang

tidak memenuhi syarat kebersihan. Kabupaten Natuna dari tahun 2008-2011

tidak ditemukan kasus penderita Tetanus Neonatorum.

f. Polio

Poliomyelitis atau polio, adalah penyakit paralisis atau lumpuh yang

disebabkan oleh virus. Agen pembawa penyakit ini, sebuah virus yang

dinamakan poliovirus (PV), masuk ke tubuh melalui mulut, menginfeksi

saluran usus. Virus ini dapat memasuki aliran darah dan mengalir ke sistem

saraf pusat menyebabkan melemahnya otot dan kadang kelumpuhan.

Kasus polio di Indonesia sudah tidak ditemukan lagi sepanjang lima

tahun terakhir ini. Namun upaya eradikasi polio masih harus dilanjutkan untuk

mewujudkan Indonesia Bebas Polio, sebagai bagian dari upaya eradikasi polio

regional dan global. Sedangkan untuk kasus tetanus maternal dan neonatal

telah dinyatakan mencapai tahap eliminasi oleh Organisasi Kesehatan Dunia

(WHO) di sebagian wilayah Indonesia. Disamping itu langkah-langkah

mewujudkan reduksi dan eliminasi campak di Tanah Air masih harus

dilaksanakan. Di Kabupaten Natuna tahun 2008-2011, tidak ditemukan

penderita Polio.

Page 42: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 36

3.2.5 Penyakit lain

Gambaran Penyakit menular tersebut diatas rasanya kurang lengkap apabila

tidak digambarkan pula penyakit lainnya yang secara umum juga mempengaruhi

terwujudnya derajat kesehatan masyarakat. Diantaranya adalah penyakit tekanan

darah tinggi, penyakit rongga mulut dan penyakit kulit.

a. Penyakit tekanan darah tinggi

Pada tahun 2007, penyakit tekanan darah tinggi / hipertensi

menempati urutan pertama dalam Riskesdas dan menempati urutan ketiga

dalam sepuluh penyakit terbesar pada tahun 2010 yaitu 6.289 kasus. Pada

tahun 2011, menempati urutan kedua dengan jumlah kasus sebanyak 7.447

kasus dimana 3.475 kasus pada laki-laki dan 3.972 kasus pada perempuan.

b. Penyakit rongga mulut

Penyakit rongga mulut pada penderita rawat jalan tahun 2011, di

puskesmas sebesar 4.853 kasus dengan rincian kasus adalah karies gigi

sebanyak 2.329 kasus, penyakit pulpa dan jaringan periapikal sebanyak 1.061

kasus, gingivitis dan jaringan periodental sebanyak 470 kasus, gangguan gigi

dan jaringan penyangga lainnya sebanyak 993 kasus. Sedangkan karies gigi

masuk urutan kedelapan dalam sepuluh penyakit terbesar di Kabupaten Natuna

tahun 2011.

c. Penyakit kulit

Penyakit kulit lebih berkaitan dengan keadaan kebersihan diri

masyarakat dan pada LB1 yang dilaporkan adalah jenis penyakit infeksi, alergi

dan karena jamur. Pada semua golongan umur, penyakit kulit infeksi sebesar

1.108 kasus menduduki urutan kesembilan dalam sepuluh penyakit terbesar

dan penyakit kulit alergi 2.614 kasus dan masuk urutan kelima dalam sepuluh

penyakit terbesar. Sedangkan penyakit kulit karena jamur sebanyak 1.112

kasus. Penyakit kulit alergi menempati urutan ke tujuh dari sepuluh penyakit

terbesar di Kabupaten Natuna.

Page 43: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 37

3.3 Status gizi

Keadaan gizi masyarakat telah menujukkan kecenderungan yang semakin membaik,

hal ini di tunjukkan dengan menurunnya prevalensi kekurangan gizi pada anak balita atau

balita dengan berat badan rendah. Dalam penanganan masalah gizi, beberapa faktor yang

mempengaruhi antara lain, adalah masih tingginya angka kemiskinan, rendahnya kesehatan

lingkungan, belum optimalnya kerjasama lintas sektor dan lintas program, lemahnya

partisipasi masyarakat, terbatasnya aksesibilitas pangan pada tingkat keluarga terutama pada

keluarga miskin, masih tingginya penyakit infeksi, belum memadainya pola asuh ibu, dan

rendahnya akses keluarga terhadap pelayanan kesehatan. Pada tahun 2007 prevalensi anak

balita yang mangalami gizi kurang dan pendek masing-masing 18,40% dan 36,80% sehingga

Indonesia termasuk di antara 36 negara di dunia yang memberi 90,00% kontribusi masalah

gizi dunia (UN-SC on Nutrition 2008). Walau tahun 2010 prevalensi gizi kurang dan pendek

menurun menjadi masing-masing 17,90% dan 35,60%.

Berikut ini akan disajikan gambaran mengenai indikator-indikator status gizi

masyarakat antara lain bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), status gizi balita,

status gizi wanita usia subur Kurang Energi Kronis (KEK), Anemia Gizi sebagaimana

diuraikan berikut ini:

3.3.1 Bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR)

Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) masih merupakan masalah di bidang

kesehatan terutama kesehatan perinatal. BBLR terdiri atas BBLR kurang bulan dan

BBLR cukup bulan/lebih bulan. BBLR kurang bulan/prematur, biasanya mengalami

kesulitan, dan memerlukan perawatan yang memadai. BBLR yang cukup/lebih bulan

umumnya organ tubuhnya sudah matur sehingga tidak terlalu bermasalah dalam

perawatannya.

Pada tahun 2009, jumlah kasus bayi dengan berat badan lahir rendah sebanyak

32 bayi atau 2,13% dari atau jumlah lahir hidup. Dimana kasus terbesar terdapat di

Kecamatan Bunguran Timur sebanyak 30 bayi, Kecamatan Subi dan Pulau Tiga

sebanyak 1 bayi. Pada tahun 2010, terdapat 20 atau 1,08% bayi lahir dengan BBLR

dari 1.849 lahir hidup. Kemudian pada tahun 2011 terdapat 54 bayi dengan lahir

BBLR atau mencapai 3,30% dari jumlah bayi lahir hidup. Dengan jenis kelamin

laki-laki sebanyak 17 bayi dan 37 perempuan. Untuk data lebih rinci data dapat

dilihat pada lampiran profil tabel 26.

Page 44: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 38

3.3.2 Status gizi balita

Status gizi balita diukur berdasarkan umur, berat badan (BB) dan tinggi badan

(TB). Berat badan anak ditimbang dengan timbangan digital yang memiliki presisi

0,1 kg, panjang badan diukur dengan length-board dengan presisi 0,1 cm, dan tinggi

badan diukur dengan menggunakan microtoise dengan presisi 0,1 cm. Variabel BB

dan TB anak ini, disajikan dalam bentuk tiga indikator antropometri, yaitu: berat

badan menurut umur (BB/U), tinggi badan menurut umur (TB/U), dan berat badan

menurut tinggi badan(BB/TB).

Di Kabupaten Natuna, dari hasil pelaporan Pemantauan Pertumbuhan Balita

yang dilaksanakan selama tahun 2011, dilakukan pada 3.697 balita (39,80%) yang

datang menimbang dari jumlah sasaran sebesar 9.289 balita. Sebanyak 3.697 balita

(65,51%) naik berat badannya, sebanyak 91 balita (2,46%) adalah BGM (bawah garis

merah) dan 150 (4,06%) balita gizi buruk dari jumlah balita yang ditimbang.

Sedangkan pada tahun 2010 pemantauan Status Gizi dilakukan pada 4.164

balita (44,83%) yang datang menimbang dari jumlah sasaran sebesar 9.289 balita.

Sebanyak 2.939 balita (70,58%) naik berat badannya, sebanyak 98 balita (2,35%)

adalah BGM (bawah garis merah) dan sebanyak 12 balita (0.29%) adalah gizi buruk.

Angka gizi buruk pada tahun 2010, masih berada dibawah batas ambang yaitu

sebesar 1% dan gizi kurang dibawah 5% dari seluruh sasaran balita.

3.3.3 Status gizi wanita usia subur kurang energi kronik (KEK)

WUS KEK adalah keadaan dimana remaja putri/wanita mengalami kekurangan

gizi (kalori dan protein) yang berlangsung lama atau menahun. Seseorang dikatakan

menderita risiko KEK, bilamana LILA <23,5 cm ukuran lingkar lengan kiri atas.

Untuk mengatasi hal ini, perlunya deteksi dini Kurang Energi Kronis (KEK)

diantaranya dengan dilakukan setiap tahun dengan mengukur Lingkar Lengan Kiri

Atas (LILA) dengan memakai pita LILA, pada Remaja Putri/Wanita yang LILA-nya

<23,5 cm berarti menderita Risiko Kurang Energi Kronis (KEK), yang harus dirujuk

ke Puskesmas/ sarana pelayanan kesehatan lain, untuk mendapatkan konseling dan

pengobatan. Pengukuran LILA juga dapat dilakukan oleh Remaja Putri atau wanita itu

sendiri, kader atau pendidik. Selanjutnya konseling dapat dilakukan oleh petugas gizi

di Puskesmas (Pojok Gizi), sarana kesehatan lain atau petugas kesehatan/gizi yang

datang ke sekolah, pesantren dan tempat kerja.

Page 45: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 39

Di Kabupaten Natuan, sampai saat ini belum pernah dilakukan survei cepat

untuk memperoleh data tersebut.

3.4 Faktor-faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat

Waktu untuk mencapai sasaran-sasaran Millennium Development Goals (MDG)

tinggal tiga tahun lagi. Dari delapan goals yang ditetapkan, lima goals yaitu MDG 1, 4, 5, 6

dan 7 terkait erat dengan kesehatan. MDG merupakan hasil kesepakatan lebih dari 180 Kepala

Negara dan Pemerintah Anggota PBB tahun 2000. Kesepakatan untuk mencapai MDG

bertujuan meningkatkan kesejahteraan umat manusia. Untuk Indonesia, sasaran MDG

tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2010-2014 dan

Renstra Kementerian Kesehatan 2010-2014.

Menurut Hendrik L Blum, ada 4 faktor yang mempengaruhi status derajat kesehatan

masyarakat atau perorangan. Faktor-faktor tersebut dapat digambarkan sebagai berikut:

lingkungan, perilaku, pelayanan kesehatan dan keturunan. Dari ke 4 faktor di atas ternyata

pengaruh perilaku cukup besar diikuti oleh pengaruh faktor lingkungan, pelayanan

kesehatan dan keturunan. Ke empat faktor di atas sangat berkaitan dan saling mempengaruhi.

Perilaku sehat akan menunjang meningkatnya derajat kesehatan, hal ini dapat dilihat dari

banyaknya penyakit berbasis perilaku dan gaya hidup. Kebiasaan pola makan yang sehat

dapat menghindarkan diri kita dari banyak penyakit, diantaranya penyakit jantung, darah

tinggi, stroke, kegemukan, diabetes mellitus dan lain lain. Perilaku / kebiasaan mencuci

tangan sebelum makan juga dapat menghindarkan kita dari penyakit saluran cerna seperti

mencret mencret dan lainnya.

3.4.1 Lingkungan

Lingkungan memiliki pengaruh yang dan peranan terbesar diikuti perilaku,

fasilitas kesehatan dan keturunan. Lingkungan sangat bervariasi, umumnya

digolongkan menjadi tiga kategori, yaitu yang berhubungan dengan aspek fisik dan

sosial. Lingkungan yang berhubungan dengan aspek fisik contohnya sampah, air,

udara, tanah, ilkim, perumahan, dan sebagainya. Sedangkan lingkungan sosial

merupakan hasil interaksi antar manusia seperti kebudayaan, pendidikan, ekonomi,

dan sebagainya

Page 46: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 40

3.4.2 Perilaku

Perilaku merupakan faktor kedua yang mempengaruhi derajat kesehatan

masyarakat karena sehat atau tidak sehatnya lingkungan kesehatan individu, keluarga

dan masyarakat sangat tergantung pada perilaku manusia itu sendiri. Di samping itu,

juga dipengaruhi oleh kebiasaan, adat istiadat, kebiasaan, kepercayaan, pendidikan

sosial ekonomi, dan perilaku-perilaku lain yang melekat pada dirinya.

3.4.3 Pelayanan kesehatan

Pelayanan kesehatan merupakan faktor ketiga yang mempengaruhi derajat

kesehatan masyarakat karena keberadaan fasilitas kesehatan sangat menentukan

dalam pelayanan pemulihan kesehatan, pencegahan terhadap penyakit, pengobatan

dan keperawatan serta kelompok dan masyarakat yang memerlukan pelayanan

kesehatan. Ketersediaan fasilitas dipengaruhi oleh lokasi, apakah dapat dijangkau

atau tidak. Yang kedua adalah tenaga kesehatan pemberi pelayanan, informasi dan

motivasi masyarakat untuk mendatangi fasilitas dalam memperoleh pelayanan serta

program pelayanan kesehatan itu sendiri apakah sesuai dengan kebutuhan

masyarakat yang memerlukan.

3.4.4 Keturunan

Keturunan (genetik) merupakan faktor yang telah ada dalam diri manusia yang

dibawa sejak lahir, misalnya dari golongan penyakit keturunan seperti diabetes

melitus dan asma bronchial.

Page 47: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 41

BAB IV

SITUASI UPAYA KESEHATAN

4.1 Kesehatan ibu

4.1.1 Pemeriksaan ibu hamil

Pemeriksaan kehamilan atau Ante Natal Care (ANC) sangat disarankan bagi

para ibu hamil untuk memonitor kesehatan ibu dan janin dalam kandungan. Selain itu

merupakan salah satu tahapan penting menuju kehamilan yang sehat. Boleh

dikatakan pemeriksaan kehamilan merupakan hal yang wajib dilakukan oleh para ibu

hamil. Pemeriksaan kehamilan dapat dilakukan melalui dokter kandungan atau bidan.

Pemeriksaan kehamilan minimal dilakukan sebanyak 4 kali yaitu pemeriksaan

kehamilan pertama (K1), yaitu pemeriksaan kehamilan saat usia kehamilan antara 0-

3 bulan. Memang biasanya ibu tidak menyadari kehamilan saat awal masa kehamilan,

tetapi sangat diharapkan agar kunjungan pertama kehamilan dilakukan sebelum usia

kehamilan < 12 minggu. Pemeriksaan kehamilan kedua, yaitu pemeriksaan kehamilan

saat usia kehamilan antara 4-6 bulan. Biasanya kunjungan kehamilan dilakukan

sebelum usia kehamilan mencapai 26 minggu. Pemeriksaan kehamilan ketiga, yang

dilakukan saat usia kehamilan mencapai 32 minggu. Pemeriksaan ini memiliki

komposisi pemeriksaan hampir sama dengan pemeriksaan kedua. Pemeriksaan

kehamilan keempat (K4) ini merupakan pemeriksaan kehamilan terakhir dan

dilakukan pada usia kehamilan antara 32-36 minggu.

Pada tahun 2011 cakupan K1, sebesar 1.569 ibu hamil (89,40%) dari 1.755 ibu

hamil meningkat dibandingkan tahun 2009 yang hanya mencapai 57,86% dan tahun

2010 mencapai 83,08%. Untuk data yang lebih terinci pada lampiran Profil Tahun

2011 Tabel 28.

Sedangkan untuk persentase pencapaian K4 Kabupaten Natuna adalah 1.244

ibu hamil (70,88%) dari 1.755 ibu hamil angka ini sedikit turun jika dibandingkan

dengan tahun 2010 yaitu 73,62%. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada lampiran

profil tabel 28.

4.1.2 Cakupan persalinan

Cakupan persalinan adalah cakupan ibu bersalin yang mendapat pertolongan

persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan, di suatu

wilayah kerja dalam kurun waktu tertentu.

Page 48: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 42

Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan pada tahun 2008, mencapai 73,37%

dari jumlah ibu bersalin. Pada tahun 2009 cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan

menurun menjadi 38,18% dari jumlah ibu bersalin menurun jauh dari tahun 2008.

Sedangkan pada tahun 2010, meningkat kembali menjadi 79,62%, ini masih

dibawah target IIS 2010 yaitu 90,00%. Sedangkan ditahun 2011 cakupan persalinan

oleh tenaga kesehatan meningkat mencapai 97,97% dari 1.673 ibu bersalin di seluruh

Kabupaten Natuna. Dimana sisanya 2,30% persalinan dibantu oleh tenaga non

kesehatan. Angka ini hampir mendekati target Rencana Pembangunan Jangka Panjang

Bidang Kesehatan (RPJPK) 2005-2025 yaitu semua persalinan telah ditolong oleh

bidan atau tenaga kesehatan yang memiliki kompentensi kebidanan.

Peningkat persalinan oleh tenaga kesehatan ini selain didukung oleh sarana dan

prasarana kesehatan yang mendukung, juga dibantu oleh penyebaran tenaga bidan

yaitu sampai tahun 2011 jumlah tenaga bidan mencapai 110 bidan yang telah tersebar

sampai ketingkat desa seperti di Pustu dan Polindes. Selain itu terlaksananya program

Dokter Keluarga pada tahun 2011 juga tidak dipungkiri meningkatkan cakupan

persalinan oleh tenaga kesehatan. Walau belum menyeluruh ke seluruh desa, upaya

ini akan tetap dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan untuk kedepannya. Untuk data

yang lebih terinci lihat pada lampiran profil tabel 28.

4.1.3 Deteksi kehamilan resiko tinggi

Kehamilan risiko tinggi dapat dicegah dan diatasi dengan baik bila gejalanya

ditemukan sedini mungkin sehingga dapat dilakukan tindakan perbaikinya, dan

kenyataannya, banyak dari faktor risiko ini sudah dapat diketahui sejak sebelum

konsepsi terjadi. Sebelum hamil, wanita bisa memiliki suatu keadaan yang

menyebabkan meningkatnya resiko selama kehamilan, selain itu 5-10% dari

kehamilan termasuk kehamilan dengan risiko tinggi, wanita dengan kehamilan risiko

tinggi harus mempersiapkan diri dengan lebih memperhatikan perawatan

kesehatannya dalam menghadapi kehamilan. Dengan perawatan yang baik, 90-95%

ibu hamil yang termasuk kehamilan dengan risiko tinggi dapat melahirkan dengan

selamat dan mendapatkan bayi yang sehat.

Deteksi resiko tinggi yang ditemukan oleh tenaga kesehatan pada tahun 2010

mencapai 225 (12,82%) dari ibu hamil meningkat dibandingkan tahun 2009 yang

hanya mencapai 169 ibu hamil (6,10%) dari 2,772 ibu hamil.

Page 49: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 43

Sedangkan pada tahun 2011 terdapat 160 (45,58%) ibu hamil resiko tinggi dari 351

sasaran ibu hamil resiko tinggi.

4.1.4 Cakupan imunisasi TT ibu hamil.

Imunisasi Tetanus Toksoid adalah proses untuk membangun kekebalan

sebagai upaya pencegahan terhadap infeksi tetanus (Idanati, 2005). Imunisasi Tetanus

Toksoid adalah proses untuk membangun kekebalan sebagai upaya pencegahan

terhadap infeksi tetanus. Vaksin Tetanus yaitu toksin kuman tetanus yang telah

dilemahkan dan kemudian dimurnikan (Setiawan, 2006).

Tetanus dapat dicegah dengan melakukan imunisasi Tetanus-Toxoid (TT).

Tetanus neonatal bisa dicegah dengan mengimunisasi wanita usia subur (WUS), baik

saat hamil maupun di luar kehamilan. Hal ini akan memproteksi ibu dan bayi melalui

transfer antibodi tetanus ke bayi. Juga tak kalah pentingnya, proses pertolongan

persalinan yang bersih (steril) bisa mencegah tetanus neonatal dan ibu.

Cakupan imunisasi pada ibu hamil Kabupaten Natuna pada tahun 2010, TT1

sebesar 35,60%, TT2 sebesar 28,50%, TT3 sebesar 6,30%, TT4 sebesar 5,30% dan

TT5 sebesar 3,50% dari jumlah sasaran ibu hamil. Sedangkan tahun 2011 TT1

sebesar 52,42%, TT2 sebesar 45,53%, TT3 sebesar 8,21%, TT4 sebesar 4,22% dan

TT5 sebesar 8,26% dari jumlah sasaran ibu hamil.

4.1.5 Cakupan HB ibu hamil

Cakupan pelayanan HB Bumil di Kabupaten Natuna tidak ada data sampai

penyusunan profil ini, masih banyak Puskesmas yang tidak melakukan pemeriksaan

haemoglobin (HB) pada bumil.

4.1.6 Pelayanan keluarga berencana (KB)

Pada tahun 2009 pelayanan keluarga berencana berada dibawah wewenang

Dinas Pemberdayaan Perempuan. Berdasarkan data Badan Pemberdayaan

Perempuan pada tahun 2010, jumlah peserta KB aktif berjumlah 8.978 (78,03%) dari

jumlah pasangan usia subur (PUS), sedangkan untuk peserta KB baru berjumlah 1.344

(11,68%) dari jumlah PUS. Pada tahun 2011, peserta KB aktif berjumlah 7.653

(66,51%) dari jumlah pasangan usia subur (PUS), sedangkan untuk peserta KB baru

berjumlah 2.043 (17,76%) dari jumlah PUS.

Page 50: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Jumlah alat kontrasepsi yang digunakan untuk peserta KB aktif dengan

persentase tertinggi adalah

dan disusul pil sebesar 39,29%, kondom sebesar 6,07%, implant sebesar 2,84%,

MOP/MOW sebesar 0,51% dan IUD sebesar 0,29% dari jumlah peserta KB aktif.

PERSENTASE PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI

Sumber : Badan Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Natuna tahun 2011

Untuk peserta KB baru didominasi oleh penggunaan alat kontrasepsi suntik

yaitu mencapai 46,21%

kondom sebesar 18,92%, implant sebesar 6,85%, MOP/MOW sebesar 1,91% dan

IUD sebesar 0,83%, dari jumlah peserta KB baru.

PERSENTASE PENGUNAAN ALAT KONTRASEPSI PESERTA KB BARU

Sumber : Badan Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Natuna tahun 2011

39,29

6,70

18,92

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna T

Jumlah alat kontrasepsi yang digunakan untuk peserta KB aktif dengan

persentase tertinggi adalah pengunaan alat kontrasepsi suntik yaitu sebesar 50,37%

dan disusul pil sebesar 39,29%, kondom sebesar 6,07%, implant sebesar 2,84%,

MOP/MOW sebesar 0,51% dan IUD sebesar 0,29% dari jumlah peserta KB aktif.

GAMBAR.4.1

PERSENTASE PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI PESERTA KB AKTIFDI KABUPATEN NATUNA, TAHUN 2011

Sumber : Badan Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Natuna tahun 2011

ntuk peserta KB baru didominasi oleh penggunaan alat kontrasepsi suntik

yaitu mencapai 46,21% , diikuti oleh pengunaan alat kontrasepsi pil sebesar 41,46%,

kondom sebesar 18,92%, implant sebesar 6,85%, MOP/MOW sebesar 1,91% dan

IUD sebesar 0,83%, dari jumlah peserta KB baru.

GAMBAR.4.2

PERSENTASE PENGUNAAN ALAT KONTRASEPSI PESERTA KB BARUDIKABUPATEN NATUNA, TAHUN 2011

Sumber : Badan Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Natuna tahun 2011

50,37

6,70

2,84 0,51 0,29

46,21

41,46

6,85 1,91 0,83

Tahun 2011 44

Jumlah alat kontrasepsi yang digunakan untuk peserta KB aktif dengan

pengunaan alat kontrasepsi suntik yaitu sebesar 50,37%

dan disusul pil sebesar 39,29%, kondom sebesar 6,07%, implant sebesar 2,84%,

MOP/MOW sebesar 0,51% dan IUD sebesar 0,29% dari jumlah peserta KB aktif.

PESERTA KB AKTIFDI KABUPATEN NATUNA, TAHUN 2011

ntuk peserta KB baru didominasi oleh penggunaan alat kontrasepsi suntik

oleh pengunaan alat kontrasepsi pil sebesar 41,46%,

kondom sebesar 18,92%, implant sebesar 6,85%, MOP/MOW sebesar 1,91% dan

PERSENTASE PENGUNAAN ALAT KONTRASEPSI PESERTA KB BARUA, TAHUN 2011

Suntik

Pil

Kondom

Implant

MOP/MOW

IUD

Suntik

Pil

Kondom

Implant

MOP/MOW

IUD

Page 51: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 45

4.2 Kesehatan anak

4.2.1 Cakupan Imunisasi Bayi

Cakupan imunisasi secara global pada anak meningkat 5% menjadi 80% dari

sekitar 130 juta anak yang lahir pada tahun sejak penetapan The Expanded Program

on Imminization (EPI) pada tahun 1974 oleh WHO. Menurut perkiraan WHO, lebih

dari 12 juta anakusia kurang dari 5 tahun yang meninggal setiap tahun, sekitar 2 juta

disebabkan oleh penyakit status imunisasi dasar yang tidak lengkap pada sekitar

20% anak sebelum ulang tahun yang pertama (WHO dan UNICEF dalam Utomo,

2008)

Berdasarkan estimasi global yang dilakukan WHO tahun 2007, pelaksanaan

imunisasi dapat mencegah kurang lebih 25 juta kematian balita tiap tahun akibat

penyakit difteri, tetanus, pertusis (batuk rejan) dan campak. Diseluruh dunia, cakupan

imunisasi polio yang diterima bayi dengan 3 dosis vaksin polio tahun 2007, adalah

82% dan cakupan imunisasi Hepatitis B dengan 3 dosis vaksin adalah 65%.

Sedangkan cakupan imunisasi DPT dan Campak masing-masing sebesar 81 dan 82%

(WHO, 2008).

Salah satu target kerberhasilan kegiatan imunisasi adalah tercapainya

Universal Child Immunization (UCI), yaitu cakupan imunisasi lengkap bayi secara

merata pada bayi di 100% desa/kelurahan pada tahun 2010. Secara nasional

berdasarkan hasil survei cakupan imunisasi nasional yang dilakukan Pusat Riset

Epidemiologi dan Surveilens Departemen Epidemiologi Universitas Indonesia yaitu

BCG, DPT 1 dan Campak > 80% sedangkan DPT 3 DAN hb 3 < 80% (Immunization

Coverage Survey, 2007).

Sedangkan cakupan imunisasi bayi di Kabupaten Natuna tahun 2008

menunjukkan terdapat 49 desa atau mencapai 45,79% desa UCI yang tersebar di 16

Kecamatan sedangkan pada tahun 2009 mencapai 32 desa atau 43,84% dari 73 desa.

Pada tahun 2010, Imunisasi BCG mencapai 66,74%, DPT1+HB sebesar

73,72%, DPT3+HB mencapai 69,88%, Polio mencapai 71,61% dan terakhir Campak

mencapai 62,20%, dengan DO (dropt out) mencapai 15,63%. Dengan jumlah desa

UCI, mencapai 16 desa atau 21,92% dari 73 Keluarahan/Desa. Kemudian pada

tahun 2011, jumlah Desa UCI meningkat mencapai 41 Desa dari 73

Desa/Kelurahan atau sebesar 56,16%, dengan DO (dropt out) sebesar 12,43%.

Untuk data yang lebih terinci dapat dilihat pada lampiran profil tabel 39.

Page 52: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 46

Walau terjadi peningkatan Desa UCI yang cukup bearti pada tahun 2011,

namun angka ini masih jauh dari target Rencana Pembangunan Jangka Panjang

Bidang Kesehatan (RPJPK) 2005-2025 yaitu semua desa telah mencapai Universal

Child Immunization (UCI).

4.2.2 Cakupan pelayanan kesehatan neonatal.

Bayi Baru Lahir (BBL) sangat rentan terhadap infeksi yang disebabkan oleh

paparan atau kontaminasi mikroorganisme selama proses persalinan berlangsung

maupun beberapa saat setelah lahir. Beberapa mikroorganisme harus diwaspadai

karena dapat ditularkan melalui percikan darah dan cairan tubuh misalnya virus

HIV, Hepatitis B dan Hepatitis C. Upaya kesehatan yang dilakukan untuk

mengurangi risiko tersebut antara lain dengan melakukan pertolongan persalinan

oleh tenaga kesehatan dan pelayanan kesehatan pada neoratus (0-28 hari) minimal

2 kali, satu kali pada umur 0-7 hari dan satu kali lagi pada umur 8-28 hari. Pada tahun

2010, terdapat 966 atau 52,24% kunjungan neonatal angka ini masih berada

dibawah target IIS 2010 sebesar 90,00%.

Pada tahun 2011, jumlah kunjungan neonatus pertama (KN 1) sebanyak

1.216 neonatal (74,42%) dari 1.634 bayi lahir hidup. Sedangkan kunjungan ketiga

(KN lengkap), sebanyak 940 neonatus (57,53%) dari jumlah bayi lahir hidup.

Dengan neonatus resiko tinggi tertangani sebanyak 55 neonatal (22,37%) dari

245 perkiraan noenatal resiko tinggi.

4.3 Perbaikan gizi masyarakat

Gizi merupakan unsur yang sangat penting dalam membentuk kualitas manusia.

Perbaikan gizi merupakan upaya yang dilakukan untuk meningkatkan gizi. Manfaat dari

perbaikan gizi adalah meningkatkan status gizi, peningkatan mutu konsumsi makanan,

serta penanggulangan terhadap masalah gizi, sehingga diharapkan ibu hamil dan bayi yang

dikandungnya dalam keadaan sehat. Sasaran dalam perbaikan gizi ini adalah seluruh

individu baik bayi, balita, remaja, manusia dewasa, maupun usia lanjut (Dep. Kes. RI, 1989:

5).

Pada tahun 2007, prevalensi kurang gizi pada balita adalah 18.4% yang berarti telah

melampaui sasaran RPJM sebesar 20% dan bahkan sasaran MDGs sebesar 18.7%. Meski

demikian, perlu diwaspadai bahwa disamping terjadi masalah kurang gizi, secara

bersamaan Indonesia juga mengalami masalah kegemukan (obesitas).

Page 53: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 47

Prevalensi kegemukan (obesitas) pada anak balita menacapai 12,2%. Beberapa

permasalahan gizi lainnya yang sering dijumpai pada kelompok masyarakat adalah

kekurangan kalori protein, kekurangan vitamin A, gangguan akibat kekurangan yodium dan

anemia gizi besi.

4.3.1 Pemantauan pertumbuhan balita

Pemantauan pertumbuhan balita sangat penting dilakukan untuk

mengetahui adanya hambatan pertumbuhan (growth faltering ) secara dini. Untuk

mengetahui pertumbuhan tersebut, penimbangan balita setiap bulan sangat

diperlukan. Penimbangan balita dapat dilakukan di berbagai tempat seperti

posyandu, polindes, puskesmas atau sarana pelayanan kesehatan yang lain

Di Kabupaten Natuna, pemantauan pertumbuhan balita dilakukan di 113

posyandu secara rutin setiap bulannya. Pada tahun 2011, di Kabupaten Natuna tercatat

jumlah balita yang ditimbang sebanyak 3.697 balita (39,80%) dari 9,289 sasaran

balita yang ada . Hasil penimbangan menunjukkan bahwa, 65,51% balita dengan

berat badan yang naik.

Sementara itu, persentase balita dengan berat badan di bawah garis merah

(BGM) tahun 2011, sebesar 2,46% turun dibandingkan tahun 2010, sebesar 2,35%.

Data lebih terinci dapat dilihat pada lampiran tabel 44.

4.3.2 Pemberian kapsul vitamin A

Cakupan pemberian kapsul vitamin A sebanyak dua kali (yaitu dibulan

Febuari dan Agustus) pada balita. Tahun 2011, dilaporkan jumlah bayi mendapat

kapsul Vitamin A sebanyak 790 bayi (48,35%) dari 1.634 bayi lahir hidup.

Sedangkan jumlah balita mendapat kapsul Vitamin A sebanyak 3.949 balita

(52,74%) dari 7.487 balita.

4.3.3 Pemberian tablet besi

Tablet Zat besi (Fe) adalah suatu tablet mineral yang sangat dibutuhkan

untuk membentuk sel darah merah (haemoglobin). Tablet ini sangat diperlukan oleh

ibu hamil. Sudah selayaknya seorang ibu hamil akan mendapatkan minimal 60

tablet Fe atau selama kehamilannya 90 tablet dan diberikan secara gratis.

Page 54: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 48

Tablet Fe sangat penting bagi kesehatan ibu hamil, diantaranya yaitu :

Mencegah terjadinya anemi defisiensi besi

Mencegah terjadinya perdarahan pada saat persalinan

Dapat meningkatkan asupan nutrisi bagi janin

Anemi dan perdarahan dapat dicegah, maka kematian ibu pun dapat diturunkan

Pada tahun 2011, cakupan pemberian tablet besi Fe1 (30 tablet) pada ibu

hamil, tercatat sebesar 85,19% dari jumlah sasaran ibu hamil meningkat

dibandingkan tahun 2010 yaitu hanya mencapai 68,38%. Sementara cakupan

pemberian tablet besi Fe3 (90 tablet), sebanyak 75,33% dari jumlah sasaran ibu hamil.

Page 55: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 49

BAB V

SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN

Penyelenggaraan pembangunan kesehatan didukung dengan ketersediaan berbagai

sumber daya kesehatan untuk memastikan terselenggaranya pelayanan kesehatan yang

berkualitas dan merata sehingga dapat terus meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Disini sumber daya kesehatan dijabarkan terdiri dari sarana kesehatan, tenaga kesehatan, serta

pembiayaan bidang kesehatan untuk pembangunan kesehatan.

5.1 Sarana kesehatan

Pada bagian ini diuraikan tentang sarana kesehatan di antaranya Puskesmas, rumah

sakit dan sarana produksi dan distribusi farmasi dan alat kesehatan, sarana upaya kesehatan

bersumber masyarakat (UKBM), dan institusi pendidikan tenaga kesehatan.

5.1.1 Puskesmas

Puskesmas atau Pusat Kesehatan Masyarakat adalah sebuah organisasi

fungsional yang menyelenggarakan upaya kesehatan yang bersifat menyeluruh,

terpadu, merata, dapat diterima dan terjangkau oleh masyarakat, dengan peran serta

aktif masyarakat dan menggunakan hasil pengembangan ilmu pengetahuan dan

teknologi tepat guna, dengan biaya yang dapat dipikul oleh pemerintah dan

masyarakat. Upaya kesehatan tersebut diselenggarakan dengan menitikberatkan

kepada pelayanan untuk masyarakat luas guna mencapai derajad kesehatan yang

optimal, tanpa mengabaikan mutu pelayanan kepada perorangan.

Puskesmas merupakan unit pelaksana teknis kesehatan di bawah supervisi

Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota. Secara umum, puskesmas harus memberikan

pelayanan preventif, promotif, kuratif sampai dengan rehabilitatif baik melalui

upaya kesehatan perorangan (UKP) atau upaya kesehatan masyarakat (UKM).

Puskesmas dapat memberikan pelayanan rawat inap selain pelayanan rawat jalan.

Hal ini disepakati oleh Puskesmas dan Dinas Kesehatan yang bersangkutan. Dalam

memberikan pelayanan di masyarakat, puskesmas biasanya memiliki sub-unit

pelayanan seperti puskesmas pembantu, puskesmas keliling, posyandu, pos kesehatan

desa maupun pos bersalin desa (Polindes).

Page 56: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 50

Berfungsi sebagai pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan,

pemberdayaan masyarakat dan pusat pelayanan kesehatan strata I meliputi pelayanan

kesehatan perorangan dan masyarakat.

Pada periode tahun 2004-2008, di tahun 2004 jumlah Puskesmas (termasuk

Puskesmas Perawatan) terus meningkat dari 7 unit, sedangkan pada tahun 2008

menjadi 16 unit di Kabupaten Natuna. Kemudian pada tahun 2009 terjadi pemekaran

wilayah dengan Kabupaten Anambas sehingga jumlah puskesmas berkurang menjadi

12 puskesmas. Pada tahun 2010 jumlah Puskesmas di Kabupaten Natuna sebanyak 12

Puskesmas dengan rasio 17,31 per 100.000 penduduk , tahun 2011 masih dengan

jumlah Puskesmas yang sama dengan rasio terhadap jumlah penduduk sebesar

16,82 per 100.000 penduduk. Terjadi penurunan rasio puskesmas terhadap penduduk

karea terjadi penambahan jumlah penduduk pada tahun 2011 menjadi 71.323

penduduk.

Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat 8 puskesmas

telah ditingkatkan menjadi puskesmas perawatan yaitu Puskesmas Ranai,

Puskesmas Sedanau, Puskesmas Midai, Puskesmas Pulau Laut, Puskesmas Pulau Tiga,

Puskesmas Kelarik, Puskesmas Serasan, dan Puskesmas Subi selebihnya merupakan

Puskesmas rawat jalan.

Untuk lebih mengoptimalkan pelayanan sampai ke tingkat desa, maka

Puskesmas dibantu oleh Puskesmas Pembantu yang sampai tahun 2011 berjumlah 30

puskesmas pembantu yang tersebar di seluruh Kecamatan. Rasio Puskesmas pembantu

terhadap Puskesmas adalah 42,06 per 100.000 penduduk. Untuk data lebih lengkap

dapat dilihat pada lampiran Profil Kabupaten Natuna tabel 70.

Page 57: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 51

GAMBAR.5.1

JUMLAH PUSKESMAS

DI KABUPATEN NATUNA, TAHUN 2007-2011

Sumber: Laporan Subdin Yankes, Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2007-2011

5.1.2 Rumah sakit

Rumah sakit adalah sebuah institusi perawatan kesehatan profesional yang

pelayanannya disediakan oleh dokter, perawat, dan tenaga ahli kesehatan lainnya.

Indikator yang digunakan untuk menilai perkembangan sarana rumah sakit antara

lain dengan melihat perkembangan fasilitas perawatan yang biasanya dapat diukur

dengan jumlah rumah sakit dan tempat tidurnya serta rasionya terhadap jumlah

penduduk. Tugas dan fungsi rumah sakit berhubungan dengan kelas dan type

rumah sakit yang di Indonesia terdiri dari rumah sakit umum dan rumah sakit khusus,

kelas A, B, C, D. Berbentuk badan dan sebagai unit pelaksana teknis daerah.

Perubahan kelas rumah sakit dapat saja terjadi sehubungan dengan turunnya

kinerja rumah sakit yang ditetapkan oleh Menteri Kesehatan RI melalui keputusan

Dirjenyanmedik.

Pada tahun 2008, terdapat 3 rumah sakit umum di Kabupaten Natuna yaitu

Rumah Sakit Umum Daerah Natuna (RSUD) bertipe C, Rumah Sakit TNI AU dan

Rumah Sakit Lapangan (RSL).

16 16

12 12 12

0

2

4

6

8

10

12

14

16

18

2007 2008 2009 2010 2011

Jumlah Puskesmas

Page 58: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 52

Pada tahun 2009 terjadi pemekaran dengan Kabupaten Anambas yang

menyebabkan rumah sakit lapangan yang terletak di Kecamatan Anambas menjadi

milik Kabupaten Anambas, sehingga jumlah rumah sakit di Kabupaten Natuna

menjadi 2 rumah sakit yaitu Rumah Sakit Umum Daerah Natuna dan Rumah

Sakit TNI AU. Pada tahun 2011, jumlah tempat tidur di Rumah Sakit Umum

Daerah (RSUD) berjumlah sebanyak 89 tempat tidur dengan Bed Occupancy Rate

(BOR) 33,4%, Length of Stay (LOS) sebesar 3,5 dan Turn Over Interval (TOI) 6,9.

Sedangkan untuk Rumah Sakit TNI AU dengan jumlah tempat tidur sebanyak 10

tempat tidur dengan Bed Occupancy Rate (BOR) 0%, Length of Stay (LOS) sebesar 0

dan Turn Over Interval (TOI) 192,1. Untuk jumlah Rumah Sakit telah mencapai

target Rencana Pembangunan Jangka Panjang Bidang Kesehatan (RPJPK) 2005-

2025 yaitu “Semua Kabupaten/Kota telah memiliki minimal Rumah Sakit setara

Rumah Sakit Umum kelas C”. Untuk data lebih lengkap dapat dilihat pada

lampiran Profil Kabupaten Natuna tabel 60.

5.1.3 Sarana produksi dan distribusi sediaan farmasi dan alat kesehatan.

Salah satu indikator penting untuk menggambarkan ketersediaan sarana

pelayanan kesehatan adalah jumlah sarana produksi farmasi dan alat kesehatan.

Jumlah sarana produksi farmasi di Kabupaten Natuna tahun 2011 belum banyak.

Sedangkan untuk jumlah sarana distribusi sediaan farmasi dan alat kesehatan pada

tahun yang sama tercatat 20 apotik dan 2 toko obat yang mempunyai izin.

Di Puskesmas, distribusi sediaan farmasi dan alat kesehatan milik

pemerintah dikelola dan diatur oleh unit pengelola obat. Untuk tingkat

Kabupaten diatur oleh pengelola Gudang Farmasi Kabupaten (GFK). Pada tahun

2010, telah berberoperasi GFK baru dengan dengan anggaran APBN tahun 2009.

Dengan bangunan yang lebih luas sangat membantu penataan dan pelaporan obat

dengan baik sehingga mempermudah segala kegiatan operasional di gudang, selain

itu sirkulasi yang baik membuat suasana kerja menjadi lebih baik. Selain itu juga

didukung oleh 1 unit mobil operasional GFK yang di biayai dari dana DAK tahun

2009, untuk lebih mempermudah pendistribusian obat dari GFK ke sarana

kesehatan lainnya.

Page 59: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

5.1.4 Sarana kesehatan ber

Dalam rangkas meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan kepada

masyarakat, berbagai upaya dilakukan

sumberdaya yang

(UKBM) di antaranya adal

(Taman Obat Keluarga), POD (Pos Obat Desa), Pos UKK (Pos Upaya Kesehatan

Kerja) dan sebagainya.

Posyandu merupakan salah satu bentuk UK

Masyarakat) yang paling dikenal di masyarakat s

Posyandu dilaksanakan

yaitu kesehatan ibu dan anak, keluarga berencana, perbaikan gizi, imunisasi dan

penanggulangan diare. Un

dikelompokkan ke dalam 4 strata, yaitu Posyandu Pratama, Posyandu Mayda,

Posyandu Purnama dan Posyandu Mandiri.

Pada tahun 2009,

101 sedangkan ditahun 2010

tahun 2011 berjumlah 113 posyandu dengan persentase Posyandu Mandiri sebesar

0,88%, Posyandu

Pratama 23,89% dengan

dapat dilihat pada lampiran Profil Kabupaten Natuna tabel 72.

Sumber: Laporan Subdin Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat, Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun

18,58%

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna T

Sarana kesehatan bersumber daya masyarakat

Dalam rangkas meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan kepada

masyarakat, berbagai upaya dilakukan dengan memanfaatkan potensi dan

ada di masyarakat. Upaya kesehatan

(UKBM) di antaranya adalah Posyandu, Polindes, (Pondok Bersalin Desa), Toga

(Taman Obat Keluarga), POD (Pos Obat Desa), Pos UKK (Pos Upaya Kesehatan

Kerja) dan sebagainya.

Posyandu merupakan salah satu bentuk UKBM(Upaya Kesehatan Berbasis

yang paling dikenal di masyarakat semenjak dicetus pada tahun 1984

dilaksanakan beberapa program puskesmas, minimal

yaitu kesehatan ibu dan anak, keluarga berencana, perbaikan gizi, imunisasi dan

penanggulangan diare. Untuk memantau perkembangannya, posyandu

dikelompokkan ke dalam 4 strata, yaitu Posyandu Pratama, Posyandu Mayda,

Posyandu Purnama dan Posyandu Mandiri.

Pada tahun 2009, jumlah Posyandu di Kabupaten Natuna tercatat sebanyak

101 sedangkan ditahun 2010 berjumlah 102 posyandu dan terus me

tahun 2011 berjumlah 113 posyandu dengan persentase Posyandu Mandiri sebesar

Purnama 18,58%, Posyandu Madya 56,64%

dengan Posyandu Aktif sebesar 19,47%. Un

dapat dilihat pada lampiran Profil Kabupaten Natuna tabel 72.

GAMBAR.5.2

PERSENTASE STATUS POSYANDU

DI KABUPATEN NATUNA, TAHUN 2011

Sumber: Laporan Subdin Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat, Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun

23,89%

56,64%

18,58%0,88%

Tahun 2011 53

Dalam rangkas meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan kepada

memanfaatkan potensi dan

berbasis masyarakat

ah Posyandu, Polindes, (Pondok Bersalin Desa), Toga

(Taman Obat Keluarga), POD (Pos Obat Desa), Pos UKK (Pos Upaya Kesehatan

BM(Upaya Kesehatan Berbasis

emenjak dicetus pada tahun 1984. Di

minimal program prioritas,

yaitu kesehatan ibu dan anak, keluarga berencana, perbaikan gizi, imunisasi dan

memantau perkembangannya, posyandu

dikelompokkan ke dalam 4 strata, yaitu Posyandu Pratama, Posyandu Mayda,

jumlah Posyandu di Kabupaten Natuna tercatat sebanyak

berjumlah 102 posyandu dan terus meningkat hingga

tahun 2011 berjumlah 113 posyandu dengan persentase Posyandu Mandiri sebesar

Madya 56,64% dan Posyandu

Aktif sebesar 19,47%. Untuk data lebih lengkap

DI KABUPATEN NATUNA, TAHUN 2011

Sumber: Laporan Subdin Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat, Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

Pratama

Madya

Purnama

Mandiri

Page 60: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 54

Sedangkan program UKBM lainnya yaitu Desa Siaga, bertujuan untuk

meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarkat akan pentingnya kesehatan,

meningkatkan kemampuan dan kemauan masyarakat desa menolong diri sendiri di

bidang kesehatan, meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat desa

sehingga masyarakat dapat mengetahui berbagai resiko dan bahaya yang dapat

menimbulkan ganguan kesehatan, seperti bencana dan wabah penyakit. Pada tahun

2010 telah terbentuk Desa Siaga sebayak 73 desa (100%) dengan Desa Siaga aktif

sebanyak 52 desa (71,23%) hingga tahun 2011 belum ada perubahan.

5.2 Tenaga kesehatan

Sumber Daya Manusia (SDM) bidang Kesehatan adalah tenaga kesehatan profesi

dan non profesi serta tenaga pendukung/penunjang kesehatan, yang terlibat dan bekerja

serta mengabdikan dirinya dalam upaya yang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan

masyarakat. Tenaga kesehatan profesi adalah tenaga kesehatan yang telah melalui pendidikan

vokasi atau pendidikan akademis dan profesi di bidang kesehatan. Sedangkan tenaga

kesehatan non profesi adalah tenaga kesehatan yang telah melalui pendidikan vokasi,

pendidikan akademis tanpa melalui pendidikan profesi dalam bidang kesehatan.

Tenaga pendukung/penunjang kesehatan adalah setiap tenaga yang telah memiliki

ijasah pendidikan vokasi atau pendidikan akademis dan profesi pendidikan di luar

kesehatan dan mengabdikan dirinya di bidang kesehatan sesuai keahliannya serta tenaga

lainnya yang telah mengikuti pelatihan di bidang kesehatan sesuai dengan kompetensi

yang dibutuhkan dalam mendukung penyelenggaraan pembangunan/pelayanan kesehatan.

Saat ini, jumlah tenaga kesehatan di Kabupaten Natuna yang tercatat sebanyak 562

orang (pegawai kesehatan) dengan proporsi tenaga kesehatan yang tersebar adalah

perawat dan bidan yaitu 66,37% ( 373 orang), kemudian medis sebesar 13,70% (77 orang).

Dan sisanya tenaga kefarmasian sebanyak 6,05% (34 orang), tenaga Gizi 2,31%, tenaga

Kesehatan masyarakat 4,80%, tenaga sanitasi 2,14%, tenaga teknisi medis 3,74% dan tenaga

Fisioterapi sebanyak 0,89%. Rincian distribusi tenaga kesehatan dapat dilihat pada lampiran

format Tabel 74-78.

5.2.1 Tenaga medis

Yang tergolong ke dalam tenaga medis adalah dokter spesialis, dokter

umum, dokter gigi dan dokter keluarga.

Page 61: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 55

Hingga tahun 2010 di Kabupaten Natuna tercatat jumlah tenaga medis sebanyak 64

orang, sedangkan di tahun 2011 berjumlah 77 tenaga medis yang mana terdapat

penambahan jumlah tenaga medis yaitu berupa dokter keluarga yang merupakan

salah satu dari kegiatan Provinsi Kepuluan Riau sebanyak 20 orang dokter keluarga

yang dibagi menjadi 2 tahap untuk memenuhi tenaga dokter disetiap Kelurahan/Desa.

Persentase jumlah dokter spesialis terhadap jumlah tenaga medis sebesar

10,39% dengan rasio terhadap jumlah penduduk sebesar 11,22 per 100.000

penduduk, persentase dokter umum sebesar 71,43 dengan rasio terhadap jumlah

penduduk sebesar 75,71 per 100.000 penduduk, dan persentase dokter gigi 18,18%

dengan rasio terhadap jumlah penduduk sebesar 19,63 per 100.000 penduduk. Untuk

lebih rinci dapat dlihat pada lampiran format Tabel 74.

5.2.2 Tenaga Kefarmasian dan Gizi

Pada tahun 2011 jumlah tenaga kefarmasian sebanyak 34 orang yang terdiri

dari Apoteker, Sarjana Farmasi, D III Farmasi dan Asisten Apoteker. Dimana tersebar

di Puskesmas sebanyak 14 orang, rumah sakit 12 orang dan Dinas Kesehatan

Kabupaten 8 orang dengan rasio tenaga Apoteker terhadap jumlah penduduk sebesar

36,45 per 100.000 penduduk. Sedangkan jumlah tenaga gizi sebanyak 13 orang,

dengan penyebaran 9 orang di Puskesmas dan 4 orang di Rumah sakit dengan rasio

terhadap jumlah penduduk sebesar 18,23 per 100.000 penduduk. Untuk lebih rinci

dapat dlihat pada lampiran format Tabel 76.

5.2.3 Tenaga keperawatan

Yang tergolong ke dalam tenaga keperawatan adalah Perawat dan Bidan

dengan total sebanyak 373 tenaga. Jumlah tenaga keperawatan di Kabupaten

Natuna hingga tahun 2011 mencapai 263. Dengan rasio perawat sebesar 364,54 per

100.000 penduduk. Dengan rincian Sarjana Keperawatan sebanyak 8 orang sisanya

DII, DI dan SLTA Keperawatan sebanyak 255 orang.

Sedangkan jumlah tenaga bidan sebanyak 110 dengan rasio tenaga bidan

152,83 per 100.000 penduduk. Data terinci pada Lampiran Tabel 75.

5.2.4 Tenaga kesehatan masyarakat dan Sanitasi

Jumlah tenaga kesehatan masyarakat di Natuna tahun 2011 mencapai 27

orang dengan rasio terhadap jumlah penduduk sebesar 15,42 per 100.000.

Page 62: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 56

Sementara itu, pada tahun yang sama jumlah tenaga sanitasi mencapai jumlah 12

orang dengan rasio terhadap jumlah penduduk sebesar 16,82 per 100.000

penduduk. Data terinci dapat dilihat pada Lampiran Tabel 77.

Demikian gambaran singkat mengenai situasi sumber daya kesehatan di

Kabupaten Natuna sampai dengan tahun 2011. Melihat letak goegrafis Kabupaten Natuna

pada umumnya Program distribusi dan manajemen karier SDM Kesehatan juga harus

dapat dilaksanakan dalam rangka mendukung pemerataan dan peningkatan pelayanan

kesehatan. Oleh karena itu dibutuhkan upaya-upaya perencanaan, pendayagunaan dan

pengadaan, pembinaan dan pengawasan, SDM Kesehatan yang efektif dan efisien.

5.3 Pembiayaan kesehatan

Pembiayaan kesehatan merupakan suatu proses yang terus-menerus dan

terkendali, agar tersedia dana kesehatan yang memadai dan berkesinambungan, yang

bersumber dari masyarakat, pemerintah, dunia usaha, dan sumber lainnya. Perencanaan dan

pengaturan pembiayaan kesehatan merupakan hal yang penting agar dapat dimobilisasi

sumber-sumber dana kesehatan, mengalokasikannya secara rasional serta menggunakannya

secara efisien dan efektif serta diarahkan pada hal-hal pokok yakni kesinambungan

pembiayaan program kesehatan prioritas, menghilangkan hambatan biaya untuk mendapakan

pelayanan kesehatan dikarenakan pembiayaan tunai perorangan, pemerataan dalam akses

pelayanan, peningkatan efisiensi dan efektifitas alokasi sumber daya serta kualitas

pelayanan. Pembiayaan kesehatan yang mengutamakan pemerataan serta berpihak kepada

masyarakat miskin akan mendorong tercapainya akses yang universal.

Untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan tersebut, pemerintah telah

melakukan berbagai upaya pelayanan kesehatan dasar yang menitik beratkan pada upaya

pencegahan dan penyuluhan kesehatan. Dalam melaksanakan upaya pelayanan kesehatan

tersebut diperlukan pembiayaan, baik yang bersumber dari pemerintah maupun

masyarakat, termasuk swasta. Sejak dilaksanakannya kebijakan desentralisasi pada tahun

2001, biaya untuk pelaksanaan upaya kesehatan dari pemerintah diharapkan sebagian besar

berasal dari Pemerintah Daerah.

Pada tahun 2000, dalam pertemuan antara Departemen Keuangan dengan seluruh

Bupati/Walikota se-Indonesia, disepakati bahwa Pemerintah Daerah akan mengalokasikan

15% dari APBD-nya untuk pembiayaan kesehatan.

Page 63: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 57

Pada tahun ini juga (2000) pola anggaran mengalami perubahan waktu dari tahun fiskal

lama yang berlaku 1 April s.d. 31 Maret ke tahun fiskal baru yang berlaku sesuai dengan

tahun takwin (kalender) yaitu 1 januari s.d.31 Desember.

Sesuai dengan data yang berhasil dikumpulkan, untuk menggambarkan situasi

pembiayaan kesehatan di Kabupaten Natuna, berikut ini akan diuraikan tentang

pembiayaan kesehatan oleh pemerintah yaitu mengenai alokasi anggaran pembangunan

nasional (APBN) dan alokasi APBD kab /kota untuk kesehatan, dan juga uraian tentang

salah satu wujud pembiayaan kesehatan oleh masyarakat yaitu mengenai jaminan

pemeliharaan kesehatan.

5.3.1 Anggaran pembangunan Dinas Kesehatan

Tahun 2011 total alokasikan dana Kesehatan di Kabupaten Natuna secara

keseluruhan sebanyak Rp. 76.313.771.913,- atau sekitar 4,50% yang bersumber

dari APBD Kabupaten Natuna, angka ini menurun dari tahun 2010 yang mana

alokasi dana Kesehatan mencapai Rp. 93.126.181.747,- atau sekitar 8,05% dari

APBD Kabupaten Natuna pada tahun yang sama.

5.3.2 Anggaran pembangunan daerah

Anggaran Pembangunan Daerah dalam kurun waktu lima tahun 1996/1997

s.d tahun 2000) bergerak tidak beraturan, baik anggaran pemerintah provinsi

maupun anggaran pemerintah kabupeten/kota. Perbedaan ini dikarenakan

pemerintah daerah belum menggunakan secara maksimal kemampuan daerahnya

(Pendapat Asli Daerah), karena semala ini kekurangan anggaran untuk seluruh

kegiatan masih disubsidi oleh pemerintah pusat dengan berdasarkan kepada

usulan proyek dan kegiatan (DUP dan DUK). Kemampuan daerah dalam

mengalokasikan anggaran untuk sektor kesehatan dapat terlihat mulai tahun 2000

dimana undang-undang mengenai otonomi daerah telah ditetapkan.

Adapun total alokasi dan realisasi anggaran tahun 2011 untuk Kabupaten

Natuna yang bersumber dari Dana Alokasi Umum, Dana Daerah maupun Dana

Alokasi Khusus adalah Rp. 6.238.448.000,- sedangkan dana Askeskin sebesar Rp.

428.103.902,- dan Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) sebesar Rp. 812.500.000,-

dengan total Rp. 7.479.051.902 anggaran Dinas Kesehatan dari APBN.

Page 64: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 58

5.3.3 Pembiayaan kesehatan bagi masyarakat

Sejak lama sudah dikembangkan berbagai cara untuk memberikan jaminan

kesehatan bagi masyarakat. Pada saat ini berkembang berbagai cara pembiayaan

kesehatan pra-upaya, yaitu dana sahat, asuransi kesehatan, asuransi tenaga kerja

(Astek/Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek), Jaminan Pemeliharaan Kesehatan

Masyarakat (JPKM) dan asuransi jiwa lain. Untuk penduduk miskin disediakan

Kartu Sehat, sehingga mereka tidak perlu membayar pelayanan kesehatan yang

digunakannya (karena telah dibayar oleh pemerintah).

Pada Tabel 55, dapat dilihat hampir semua penduduk di Kabupaten Natuna

memiliki kartu jaminan pemeliharaan kesehatan sebanyak 69.251 jiwa atau

97,09%. dengan 46,392 jiwa atau 65,04% penduduk Kabupaten Natuna dicakup

dalam Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat (JPKM) Daerah. Dan seluruh

masyarakat miskin Natuna telah dicakup oleh JPKM miskin sebesar 15.047 atau

21,10% dari jumlah penduduk.

Page 65: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

Profil Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011 59

BAB VI

PENUTUP

Berbagai upaya pembangunan kesehatan yang dilakukan untuk meningkatkan

derajat kesehatan masyarakat, yang diiringi dengan perbaikan kondisi umum, perbaikan

keadaaan sosial dan ekonomi masyarakat Kabupaten Natuna mengalami berbagai perubahan

baik secara fisik maupun non fisik. Gambaran yang demikian merupakan suatu kenyataan

yang harus dikomunikasikan, baik kepada para pemimpin dan pengelola program kesehatan

maupun kepada lintas sektor serta masyarakat di daerah yang di diskripsikan berdasarkan

data dan informasi yang di peroleh.

Oleh karena data dan informasi merupakan sumber daya yang strategis bagi

pemimpin dan organisasi dalam pelaksanaan manajemen, maka penyedian data/informasi

yang berkualitas sangat diperlukan sebagai masukan dalam proses pengambilan

keputusan. Melalui profil kesehatan Kabupaten Natuna ini, diharapkan menjadi paket

sajian data dan informasi yang sangat penting, karena didalamnya memuat berbagai

perkembangan pembangunan kesehatan di Kabupaten Natuna yang sangat dibutuhkan baik

oleh jajaran kesehatan sendiri, lintas sektor, maupun masyarakat.

Namun disadari, dalam proses penyusunan profil ini banyak di temui kendala-

kendala dilapangan terutama dalam proses pengumpulan data dan informasi di tingkat

unit pelaksana teknis dinas (puskesmas), sehingga akan berimplikasi pada data kualitas

serta kelengkapan data dan informasi yang tersedia. Kendati demikian, diharapkan Profil

Kesehatan Kabupaten Natuna ini tetap dapat memberikan gambaran secara garis besar

dan menyeluruh tentang seberapa jauh perubahan dan perbaikan keadaan kesehatan

masyarakat yang telah dicapai.

Oleh karena itu, dalam rangka meningkatkan kualitas Profil Kesehatan Kabupaten

Natuna, Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna senantiasa mencari terobosan-terobosan

dalam hal mekanisme pengumpulan data dan informasi secara cepat untuk mengisi

ketidaktersediaan data dan informasi khususnya yang bersumber dari Puskesmas.

Page 66: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun
Page 67: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

L P L + P Satuan

A. GAMBARAN UMUM

1 Luas Wilayah 2.001,30 Km2

Tabel 1

2 Jumlah Desa/Kelurahan 73 Desa/Kel Tabel 1

3 Jumlah Penduduk 36.943 34.380 71.323 Jiwa Tabel 2

4 Rata-rata jiwa/rumah tangga 4 Jiwa Tabel 1

5 Kepadatan Penduduk /Km2

35,64 Jiwa/Km2

Tabel 1

6 Rasio Beban Tanggungan 54,32 Tabel 2

7 Rasio Jenis Kelamin 107,45 Tabel 2

8 Penduduk 10 tahun ke atas melek huruf 94,76 92,09 89,61 % Tabel 4

9 Penduduk 10 tahun ke atas dengan pendidikantertinggi SMP+ 40,31 35,49 38,00 % Tabel 5

B. DERAJAT KESEHATAN

B.1 Angka Kematian

10 Jumlah Lahir Hidup 849 785 1.634 Bayi Tabel 6

11 Angka Lahir Mati (dilaporkan) 4,69 1,27 3,05 Bayi Tabel 6

12 Jumlah Bayi Mati 7 5 12 Bayi Tabel 7

13 Angka Kematian Bayi (dilaporkan) 8,24 6,37 7,34 per 1.000 KH Tabel 7

14 Jumlah Balita Mati 7 5 12 Balita Tabel 7

15 Angka Kematian Balita (dilaporkan) 8,24 6,37 7,34 per 1.000 KH Tabel 7

16 Jumlah Kematian Ibu 2 Ibu Tabel 8

17 Angka Kematian Ibu (dilaporkan) 122,40 per 100.000 KH Tabel 8

B.2 Angka Kesakitan

18 AFP Rate (non polio) < 15 th 4,36 per 100.000 pend <15thn Tabel 9

19 Angka Insidens TB Paru 27,07 46,54 36,45 per 100.000 penduduk Tabel 10

20 Angka Prevalensi TB Paru 29,78 49,45 39,26 per 100.000 penduduk Tabel 10

RESUME PROFIL KESEHATAN

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

Page 68: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

L P L + P Satuan

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

21 Angka kematian akibat TB Paru 2,71 0,00 1,40 per 100.000 penduduk Tabel 10

22 Angka Penemuan Kasus TB Paru (CDR) 15,52 30,91 23,01 % Tabel 11

23 Success Rate TB Paru 100,00 100,00 100,00 % Tabel 12

24 Pneumonia Balita ditemukan dan ditangani 6,03 6,03 6,03 % Tabel 13

25 Jumlah Kasus Baru HIV 4 3 7 Kasus Tabel 14

26 Jumlah Kasus Baru AIDS 0 0 0 Kasus Tabel 14

27 Jumlah Infeksi Menular Seksual Lainnya 36 12 48 Kasus Tabel 14

28 Jumlah Kematian karena AIDS 1 1 2 Jiwa Tabel 14

29 Donor darah diskrining positif HIV 3,57 1,54 3,33 % Tabel 15

30 Persentase Diare ditemukan dan ditangani 93,85 96,60 95,18 % Tabel 16

31 Jumlah Kasus Baru Kusta (Pausi Basiler) 0 0 0 Kasus Tabel 17

32 Jumlah Kasus Baru Kusta (Multi Basiler) 0 0 0 Kasus Tabel 17

33 Angka penemuan kasus baru kusta (NCDR) 0 0 0 per 100.000 penduduk Tabel 17

34 Persentase Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun 0,00 0,00 0,00 % Tabel 18

35 Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 0,00 0,00 0,00 % Tabel 18

36 Angka Prevalensi Kusta 0,00 0,00 0,00 per 10.000 Penduduk Tabel 19

37 Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) 0,00 0,00 0,00 % Tabel 20

38 Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) 0,00 0,00 0,00 % Tabel 20

39 Jumlah Kasus Difteri 0 0 0 Kasus Tabel 21

40 Case Fatality Rate Difteri 0 % Tabel 21

41 Jumlah Kasus Pertusis 0 0 0 Kasus Tabel 21

42 Jumlah Kasus Tetanus (non neonatorum) 0 0 0 Kasus Tabel 21

43 Case Fatality Rate Tetanus (non neonatorum) 0 % Tabel 21

44 Jumlah Kasus Tetanus Neonatorum 0 0 0 Kasus Tabel 21

45 Case Fatality Rate Tetanus Neonatorum 0 % Tabel 21

46 Jumlah Kasus Campak 5 4 9 Kasus Tabel 22

47 Case Fatality Rate Campak 0 % Tabel 22

48 Jumlah Kasus Polio 0 0 0 Kasus Tabel 22

49 Jumlah Kasus Hepatitis B 0 0 0 Kasus Tabel 22

50 Incidence Rate DBD 2,71 0,00 1,40 per 100.000 penduduk Tabel 23

51 Case Fatality Rate DBD 0,00 0,00 0,00 % Tabel 23

Page 69: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

L P L + P Satuan

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

52 Angka Kesakitan Malaria (Annual Parasit Incidence ) 68,90 1,31 1,67 per 1.000 penduduk Tabel 24

53 Case Fatality Rate Malaria 0,00 0,00 0,00 % Tabel 24

54 Angka Kesakitan Filariasis 0 0 0 per 100.000 penduduk Tabel 25

B.3 Status Gizi

55 Bayi baru lahir ditimbang 100,00 100,00 100,00 % Tabel 26

56 Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) 2,00 4,71 3,30 % Tabel 26

57 Balita Gizi Baik 83,29 83,28 83,28 % Tabel 27

58 Balita Gizi Kurang 11,37 11,13 11,25 % Tabel 27

59 Balita Gizi Buruk 3,51 4,64 4,06 % Tabel 27

C. UPAYA KESEHATAN

C.1 Pelayanan Kesehatan

60 Kunjungan Ibu Hamil (K1) 89,40 % Tabel 28

61 Kunjungan Ibu Hamil (K4) 70,88 % Tabel 28

62 Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan 97,97 % Tabel 28

63 Pelayanan Ibu Nifas 72,68 % Tabel 28

64 Ibu hamil dengan imunisasi TT2+ 66,21 % Tabel 29

65 Ibu Hamil Mendapat Tablet Fe3 75,33 % Tabel 30

66 Bumil Risti/Komplikasi ditangani 45,58 % Tabel 31

67 Neonatal Risti/Komplikasi ditangani 24,34 20,24 22,37 % Tabel 31

68 Bayi Mendapat Vitamin A 48,17 48,54 48,35 % Tabel 32

69 Anak Balita Mendapat Vitamin A 52,70 52,79 52,74 % Tabel 32

70 Ibu Nifas Mendapat Vitamin A 71,67 % Tabel 32

71 Peserta KB Baru 17,76 % Tabel 35

72 Peserta KB Aktif 66,51 % Tabel 35

73 Kunjungan Neonatus 1 (KN 1) 74,32 74,52 74,42 % Tabel 36

74 Kunjungan Neonatus 3 kali (KN Lengkap) 57,36 57,71 57,53 % Tabel 36

75 Kunjungan Bayi (minimal 4 kali) 82,45 82,93 82,68 % Tabel 37

76 Desa/Kelurahan UCI 56,16 % Tabel 38

77 Cakupan Imunisasi Campak Bayi 82,80 % Tabel 39

Page 70: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

L P L + P Satuan

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

78 Drop-Out Imunisasi DPT1-Campak 12,43 % Tabel 39

79 Bayi yang diberi ASI Eksklusif 40,12 64,71 40,08 % Tabel 41

80 Pemberian MP-ASI pada anak 6-23 bulan dari Gakin 4,33 4,29 4,31 % Tabel 42

81 Cakupan Pelayanan Anak Balita (minimal 8 kali) - - - % Tabel 43

82 Balita ditimbang 39,67 39,94 39,80 % Tabel 44

83 Balita berat badan naik 65,53 65,49 65,51 % Tabel 44

84 Balita berat badan di bawah garis merah (BGM) 2,51 2,40 2,46 % Tabel 44

85 Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan 100,00 100,00 100,00 % Tabel 45

86 Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD danSetingkat

88,23 91,35 89,66 % Tabel 46

87 Cakupan Pelayanan Kesehatan Siswa SD danSetingkat

18,23 17,13 17,70 % Tabel 47

88 Pelayanan Kesehatan Usila (60 tahun +) 100,00 100,00 100,00 % Tabel 48

89 Sarkes dgn kemampuan yan. gadar level 1 100,00 % Tabel 49

90 Desa/Kel. terkena KLB ditangani < 24 jam - % Tabel 51

91 Rasio Tumpatan/Pencabutan Gigi Tetap 0,53 0,50 0,52 Tabel 52

92 SD/MI yang melakukan sikat gigi massal - sekolah Tabel 49

93 SD/MI yang mendapat pelayanan gigi 100,00 sekolah Tabel 49

94 Murid SD/MI Diperiksa (UKGS) 18,23 17,13 17,70 % Tabel 53

95 Murid SD/MI Mendapat Perawatan (UKGS) - - - % Tabel 53

96 Siswa SD dan setingkat mendapat perawatan gigi danmulut - - - % Tabel 53

C.2 Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan

97 Peserta Jaminan Pemeliharaan Kes. Pra Bayar 97,11 97,08 97,09 % Tabel 55

98 Penduduk Miskin (dan hampir miskin) dicakupAskeskin/Jamkesmas 100,00 100,00 100,00 % Tabel 56

99 Pasien Maskin (dan hampir miskin) MendapatPelayanan Rawat Jalan di Sarana Kes. Strata 1

72,52 72,81 72,66 %

Tabel 56

100 Pasien Maskin (dan hampir miskin) MendapatPelayanan Rawat Jalan di Sarana Kes. Strata 2&3

0,54 0,54 0,54 %

Tabel 56

Page 71: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

L P L + P Satuan

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

101 Pasien Maskin (dan hampir miskin) MendapatPelayanan Rawat Inap di Sarana Kes. Strata 1

0,18 0,19 0,19 %

Tabel 57

102 Pasien Maskin (dan hampir miskin) MendapatPelayanan Rawat Inap di Sarana Kes. Strata 2&3

- - - %

Tabel 57

103 Cakupan Kunjungan Rawat Jalan 130,64 138,82 134,58 % Tabel 58

104 Cakupan Kunjungan Rawat Inap 4,79 4,78 4,79 % Tabel 58

105 Gross Death Rate (GDR) di RS 1,40 1,45 1,42 per 100.000 pasien keluar Tabel 59

106 Nett Death Rate (NDR) di RS - - - per 100.000 pasien keluar Tabel 59

107 Bed Occupation Rate (BOR) di RS 30,07 % Tabel 60

108 Length of Stay (LOS) di RS 3,44 Hari Tabel 60

109 Turn of Interval (TOI) di RS 7,99 Hari Tabel 60

C.3 Perilaku Hidup Masyarakat

110 Rumah Tangga ber-PHBS 5,50 % Tabel 61

C.4 Keadaan Lingkungan

111 Rumah Sehat 20,86 % Tabel 62

112 Rumah/bangunan bebas jentik nyamuk Aedes 51,77 % Tabel 63

113 Keluarga dengan sumber air minum terlindung 46,72 % Tabel 65

114 Keluarga memiliki Jamban Sehat 34,22 % Tabel 66

115 Keluarga memiliki Tempat Sampah Sehat 11,61 % Tabel 66

116 Keluarga memiliki Pengelolaan Air Limbah Sehat 31,99 % Tabel 66

117 TUPM Sehat 49,04 % Tabel 67

118 Institusi dibina kesehatan lingkungannya 37,33 % Tabel 68

D. SUMBERDAYA KESEHATAN

D.1 Sarana Kesehatan

119 Jumlah Rumah Sakit Umum 2 Tabel 70

120 Jumlah Rumah Sakit Khusus - Tabel 70

121 Jumlah Puskesmas Perawatan 8 Tabel 70

122 Jumlah Puskesmas non-Perawatan 4 Tabel 70

Page 72: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

L P L + P Satuan

ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran

123 Jumlah Apotek 20 Tabel 70

124 Sarkes yang memiliki laboratorium kesehatan 100,00 % Tabel 71

125 Sarkes yang memiliki 4 spesialis dasar 50,00 % Tabel 71

126 Jumlah Posyandu 113 Posyandu Tabel 72

127 Posyandu Aktif 19,47 % Tabel 72

128 Rasio posyandu per 100 balita 1,35 per 100 balita Tabel 72

129 Jumlah Desa Siaga 73 Desa Tabel 73

130 Desa Siaga Aktif 71,23 % Tabel 73

131 Jumlah Poskesdes 13 Poskesdes Tabel 73

D.2 Tenaga Kesehatan

132 Jumlah Dokter Spesialis 6 2 8 Orang Tabel 74

133 Rasio Dokter Spesialis 16,24 5,82 11,22 per 100.000 penduduk Tabel 74

134 Jumlah Dokter Umum 34 21 55 Orang Tabel 74

135 Rasio Dokter Umum 89,33 61,08 75,71 per 100.000 penduduk Tabel 74

136 Jumlah Dokter Gigi 6 8 14 Orang Tabel 74

137 Jumlah Bidan 17 93 110 Orang Tabel 75

138 Rasio Bidan per 100.000 penduduk 153 Tabel 75

139 Jumlah Perawat 77 186 263 Orang Tabel 75

140 Jumlah Tenaga Kefarmasian 6 28 34 Orang Tabel 76

141 Jumlah Tenaga Gizi 2 11 13 Orang Tabel 76

142 Jumlah Tenaga Kesmas 11 16 27 Orang Tabel 77

143 Jumlah Tenaga Sanitasi 8 4 12 Orang Tabel 77

144 Jumlah Tenaga Teknisi Medis 14 7 21 Orang Tabel 78

145 Jumlah Fisioterapis 1 4 5 Orang Tabel 78

D.3 Pembiayaan Kesehatan

146 Total Anggaran Kesehatan 76.313.771.913,00 Rp Tabel 79

147 APBD Kesehatan thd APBD Kab/Kota 4,50 % Tabel 79

148 Anggaran Kesehatan Perkapita 1.069.974,23 Rp Tabel 79

Page 73: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 1

LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA,DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

LUAS JUMLAH RATA-RATA KEPADATANWILAYAH RUMAH JIWA/RUMAH PENDUDUK

(km 2) TANGGA TANGGA per km 2

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Midai - 5 1 6 5.175 1.410 3,67 -2 Bunguran Barat - 8 1 9 11.260 2.696 4,18 -3 Serasan - 4 1 5 4.657 1.140 4,09 -4 Bunguran Timur - 3 3 6 23.568 6.029 3,91 -5 Bunguran Utara - 8 - 8 3.945 1.003 3,93 -6 Subi - 8 - 8 2.664 692 3,85 -7 Pulau Laut - 3 - 3 2.242 518 4,33 -8 Pulau Tiga - 10 - 10 4.988 1.144 4,36 -9 Bunguran Tengah - 3 - 3 2.929 707 4,14 -

10 Bunguran Timur Laut - 7 - 7 4.451 1.111 4,01 -11 Bunguran Selatan - 4 - 4 2.622 647 4,05 -12 Serasan Timur - 4 - 4 2.822 672 4,20 -

JUMLAH (KAB/KOTA) 2001,30 67 6 73 71.323 17.769 4,01 35,64

Sumber: Kantor Statistik Kabupaten/Kota

JUMLAHPENDUDUK

JUMLAH

NO KECAMATANDESA KELURAHAN DESA+KEL.

Page 74: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 2

JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN, KELOMPOK UMUR,RASIO BEBAN TANGGUNGAN, RASIO JENIS KELAMIN, DAN KECAMATAN

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

JUMLAH PENDUDUK

LAKI-LAKI PEREMPUAN0-4 5-14 15-44 45-64 >=65 JUMLAH 0-4 5-14 15-44 45-64 >=65 JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 Midai 5.175 276 564 1.168 486 109 2.603 252 550 1.133 515 122 2.572 56,72 101,212 Bunguran Barat 11.260 632 1.357 2.752 932 159 5.832 636 1.257 2.532 826 177 5.428 59,90 107,443 Serasan 4.657 249 479 1.062 447 114 2.351 239 479 1.034 449 105 2.306 55,65 101,954 Bunguran Timur 23.568 1.539 2.177 6.878 1.440 244 12.278 1.492 2.088 6.275 1.176 259 11.290 49,46 108,755 Bunguran Utara 3.945 221 426 1.003 320 63 2.033 244 410 898 294 66 1.912 56,86 106,336 Subi 2.664 145 251 686 210 55 1.347 148 274 652 193 50 1.317 53,02 102,287 Pulau Laut 2.242 150 241 603 173 24 1.191 115 247 519 141 29 1.051 56,13 113,328 Pulau Tiga 4.988 281 587 1.315 405 75 2.663 308 517 1.068 363 69 2.325 58,30 114,549 Bunguran Tengah 2.929 175 301 750 234 72 1.532 160 293 683 221 40 1.397 55,14 109,6610 Bunguran Timur Laut 4.451 266 482 1.107 369 78 2.302 237 459 1.045 334 74 2.149 55,90 107,1211 Bunguran Selatan 2.622 180 273 634 228 36 1.351 145 302 609 176 39 1.271 59,20 106,2912 Serasan Timur 2.822 132 304 725 258 41 1.460 137 283 658 240 44 1.362 50,03 107,20

JUMLAH (KAB/KOTA) 71.323 4.246 7.442 18.683 5.502 1.070 36.943 4.113 7.159 17.106 4.928 1.074 34.380 54,32 107,45

Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten/kota

Catatan : Jumlah kolom 3 = jumlah kolom 9 + jumlah kolom 15, yaitu sebesar: 71.323

RASIOBEBANTANG

GUNGAN

RASIOJENIS

KELAMINNO KECAMATAN

JUMLAHPENDUDUK

Page 75: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 3

JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMURKABUPATEN/KOTA

TAHUN

JUMLAH PENDUDUK

LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+PEREMPUAN

1 2 3 4 5

1 0 - 4 4.246 4.113 8.3592 5 - 9 3.970 3.880 7.8503 10 - 14 3.472 3.279 6.7514 15 - 19 2.982 2.765 5.7475 20 - 24 2.989 2.890 5.8796 25 - 29 3.815 3.707 7.5227 30 - 34 3.472 3.126 6.5988 35 - 39 3.054 2.612 5.6669 40 - 44 2.371 2.006 4.377

10 45 - 49 2.037 1.827 3.86411 50 - 54 1.512 1.387 2.89912 55 - 59 1.156 990 2.14613 60 - 64 797 724 1.52114 65 - 69 553 454 1.00715 70 - 74 287 301 58816 75+ 230 319 549

Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten/kota

NATUNA2011

71.323JUMLAH 36.943 34.380

NO KELOMPOK UMUR (TAHUN)

Page 76: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

JUMLAHMELEKHURUF

% JUMLAHMELEKHURUF

% JUMLAHMELEKHURUF

%

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 Midai 1.876 1.721 91,74 1.467 1.178 80,30 3.343 2.899 86,722 Bunguran Barat 2.714 2.110 77,75 2.212 2.002 90,51 4.926 4.112 83,483 Serasan 2.761 2.110 76,42 2.018 2.018 100,00 4.779 4.128 86,384 Bunguran Timur 3.650 3.497 95,81 4.087 4.087 100,00 7.737 7.584 98,025 Bunguran Utara 1.848 1.846 99,89 1.837 1.835 99,89 3.685 3.681 99,896 Subi 1.449 1.366 94,27 1.294 1.211 93,59 2.743 2.577 93,957 Pulau Laut 1.191 1.191 100,00 1.211 1.181 97,52 2.402 2.372 98,758 Pulau Tiga 2.548 2.269 89,05 2.333 2.082 89,24 4.881 4.351 89,149 Bunguran Tengah 2.114 1.991 94,18 2.131 2.100 98,55 4.245 4.091 96,37

10 Bunguran Timur Laut 2.118 2.004 94,62 2.016 1.994 98,91 4.134 3.998 96,7111 Bunguran Selatan 1.439 1.168 81,17 1.406 1.273 90,54 2.845 2.441 85,8012 Serasan Timur 1.262 1.103 87,40 1.186 1.021 86,09 2.448 2.124 86,76

24.970 22.376 89,61 23.198 21.982 94,76 48.168 44.358 92,09

Sumber: Kantor Kecamatan Se-Kabupaten Natuna

LAKI-LAKI PEREMPUANNO

JUMLAH (KAB/KOTA)

TABEL 4

PERSENTASE PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF MENURUT JENIS KELAMIN DAN KECAMATAN

KECAMATAN

JUMLAH PENDUDUK USIA 10 KE ATASLAKI-LAKI + PEREMPUAN

Page 77: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 5

PERSENTASE PENDUDUK LAKI-LAKI DAN PEREMPUAN BERUSIA 10 TAHUN KE ATASMENURUT TINGKAT PENDIDIKAN TERTINGGI YANG DITAMATKAN DAN KECAMATAN

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN

TIDAK/

BELUM

PERNAHSEKOLAH

TIDAK/

BELUM

TAMAT

SD/MI

SD/MISMP/

MTs

SMA/

SMK/

MA

AK/

DIPLO

MA

UNIVER

SITASJUMLAH

TIDAK/

BELUM

PERNAHSEKOLAH

TIDAK/

BELUM

TAMAT

SD/MI

SD/MISMP/

MTs

SMA/

SMK/

MA

AK/

DIPLO

MA

UNIVER

SITASJUMLAH

TIDAK/

BELUM

PERNAHSEKOLAH

TIDAK/

BELUM

TAMAT

SD/MI

SD/MISMP/

MTs

SMA/

SMK/

MA

AK/

DIPLO

MA

UNIVER

SITASJUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

1 Midai 2,98 13,25 39,55 23,21 15,73 1,11 1,87 97,70 5,15 15,10 41,53 21,78 11,12 0,97 2,04 97,69 4,06 14,17 40,54 22,50 13,44 1,04 1,96 97,71

2 Bunguran Barat 3,01 16,40 41,81 18,23 14,82 0,83 2,23 97,33 4,14 16,40 43,84 17,87 12,01 0,88 1,81 96,95 3,55 16,40 42,78 18,06 13,48 0,85 2,03 97,15

3 Serasan 1,30 14,70 46,59 17,84 14,59 0,45 1,52 96,99 2,55 14,80 47,22 17,44 12,07 0,96 1,19 96,23 1,92 14,75 46,91 17,64 13,34 0,71 1,36 96,63

4 Bunguran Timur 2,21 11,04 24,50 17,10 31,14 2,04 7,39 95,42 3,37 12,20 29,45 17,28 24,85 0,74 6,06 93,95 2,76 11,59 26,85 17,18 28,15 2,60 6,76 95,89

5 Bunguran Utara 7,00 16,01 46,73 13,57 11,92 0,39 2,72 98,34 11,45 15,33 47,95 12,05 8,57 1,15 1,01 97,51 9,11 15,69 47,31 12,85 10,33 0,75 1,91 97,95

6 Subi 4,94 22,09 45,64 12,43 9,50 0,68 2,81 98,09 5,06 23,46 47,32 11,14 9,30 0,81 1,31 98,40 5,00 22,76 46,46 11,80 9,40 0,74 2,08 98,24

7 Pulau Laut 3,37 22,05 43,19 10.93 14,74 0,67 2,59 86,61 9,01 22,65 45,43 10,44 7,85 1,29 1,16 97,83 6,00 22,33 44,24 10,70 11,52 0,96 1,92 97,67

8 Pulau Tiga 2,78 26,15 45,31 12,78 8,93 0,60 1,49 98,04 4,75 26,23 46,29 11,30 7,54 1,07 1,54 98,72 3,68 26,19 45,76 12,10 8,30 0,81 1,51 98,35

9 Bunguran Tengah 5,17 19,83 31,98 21,07 14,31 0,52 2,33 95,21 10,13 20,27 34,56 16,51 12,22 1,70 1,99 97,38 7,54 20,04 33,21 18,90 13,31 1,08 2,17 96,25

10 Bunguran Timur Laut 4,35 25,16 42,03 14,69 10,03 0,35 1,68 98,29 6,80 28,49 41,78 13,37 6,92 0,74 0,74 98,84 5,53 26,77 41,91 14,06 8,53 0,54 1,23 98,57

11 Bunguran Selatan 3,85 16,13 51,52 14,23 9,94 0,51 1,22 97,40 4,50 19,38 50,64 14,05 9,31 0,64 0,54 99,06 4,17 17,71 51,09 14,14 9,64 0,57 0,89 98,21

12 Serasan Timur 6,09 26,92 40,07 13,26 9,71 0,71 1,06 97,82 10,74 26,94 37,20 12,01 9,20 0,58 0,77 97,44 8,32 26,93 38,69 12,66 9,47 0,64 0,92 97,63

JUMLAH (KAB/KOTA) 3,25 16,48 36,81 16,64 18,79 1,12 3,76 96,85 5,18 17,34 39,23 15,99 14,89 1,69 2,92 97,24 4,17 16,69 37,97 16,33 16,92 1,39 3,36 96,83

NO KECAMATAN

Sumber: Kantor Statistik Kabupaten/Kota

Page 78: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 6

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Midai Midai 22 1 23 21 - 21 43 1 44

2 Bunguran Barat Sedanau 118 1 119 109 1 110 227 2 229

3 Serasan Serasan 24 - 24 24 - 24 48 - 48

4 Bunguran Timur Ranai 503 1 504 463 - 463 966 1 967

5 Bunguran Utara Kelarik 26 - 26 25 - 25 51 - 51

6 Subi Subi 13 - 13 13 - 13 26 - 26

7 Pulau Laut Pulau Laut 18 - 18 15 - 15 33 - 33

8 Pulau Tiga Pulau Tiga 30 - 30 27 - 27 57 - 57

9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 19 1 20 18 - 18 37 1 38

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 31 - 31 29 - 29 60 - 60

11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 23 - 23 21 - 21 44 - 44

12 Serasan Timur Serasan Timur 22 - 22 20 - 20 42 - 42

JUMLAH (KAB/KOTA) 849 4 853 785 1 786 1.634 5 1.639

ANGKA LAHIR MATI (DILAPORKAN) 4,69 1,27 3,05

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

Keterangan : Angka Lahir Mati (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan Angka Lahir Mati yang sebenarnya di populasi

KECAMATAN NAMA PUSKESMAS

HIDUP

PEREMPUAN

HIDUP MATIHIDUP +

MATI

JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS

MATIHIDUP +

MATI

LAKI-LAKI LAKI-LAKI + PEREMPUAN

HIDUP MATIHIDUP +

MATI

JUMLAH KELAHIRAN

NO

Page 79: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 7

JUMLAH KEMATIAN BAYI DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Midai Midai - - - - - - - - -2 Bunguran Barat Sedanau - - - - - - - - -3 Serasan Serasan 1 - 1 - - - 1 - 14 Bunguran Timur Ranai 4 - 4 3 - 3 7 - 75 Bunguran Utara Kelarik 1 - 1 1 - 1 2 - 26 Subi Subi - - - - - - - - -7 Pulau Laut Pulau Laut - - - - - - - - -8 Pulau Tiga Pulau Tiga - - - - - - - - -9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah - - - - - - - - -

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut - - - - - - - - -11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 1 - 1 1 - 1 2 - 212 Serasan Timur Serasan Timur - - - - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 7 - 7 5 - 5 12 - 12

8,24 - 8,24 6,37 - 6,37 7,34 - 7,34

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

Keterangan : Angka Kematian (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi

ANGKA KEMATIAN (DILAPORKAN)

BAYI BALITA

LAKI - LAKI + PEREMPUAN

BAYIANAK

BALITABALITA

LAKI - LAKINO KECAMATAN PUSKESMAS

JUMLAH KEMATIAN

PEREMPUAN

BALITAANAK

BALITABAYI

ANAKBALITA

Page 80: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 8JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

< 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH < 20 Thn 20-34 Thn ≥35 Thn JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 Midai Midai 43 - - - - - - - - - - - - - - - -

2 Bunguran Barat Sedanau 227 - - - - - - - - - - - - - - - -

3 Serasan Serasan 48 - - - - - - - - - - - - - - - -

4 Bunguran Timur Ranai 966 - - - - - 1 - 1 - - - - - 1 - 1

5 Bunguran Utara Kelarik 51 - - - - 1 - - 1 - - - - 1 - - 1

6 Subi Subi 26 - - - - - - - - - - - - - - - -

7 Pulau Laut Pulau Laut 33 - - - - - - - - - - - - - - - -

8 Pulau Tiga Pulau Tiga 57 - - - - - - - - - - - - - - - -

9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 37 - - - - - - - - - - - - - - - -

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 60 - - - - - - - - - - - - - - - -

11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 44 - - - - - - - - - - - - - - - -

12 Serasan Timur Serasan Timur 42 - - - - - - - - - - - - - - - -

1.634 - - - - 1 1 - 2 - - - - 1 1 - 2

ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN) 122,40

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011Keterangan:

- Jumlah kematian ibu = jumlah kematian ibu hamil + jumlah kematian ibu bersalin + jumlah kematian ibu nifas- Angka Kematian Ibu (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi

KEMATIAN IBU BERSALIN KEMATIAN IBU NIFAS JUMLAH KEMATIAN IBU

JUMLAH (KAB/KOTA)

NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH LAHIR

HIDUPKEMATIAN IBU HAMIL

JUMLAH KEMATIAN IBU

Page 81: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 9

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH PENDUDUK

<15 TAHUNJUMLAH KASUS

AFP (NON POLIO)AFP RATE

(NON POLIO)

1 2 3 4 5 6

1 Midai Midai 1.642 - -2 Bunguran Barat Sedanau 3.882 - -3 Serasan Serasan 1.446 - -4 Bunguran Timur Ranai 7.296 1 13,715 Bunguran Utara Kelarik 1.301 - -6 Subi Subi 818 - -7 Pulau Laut Pulau Laut 753 - -8 Pulau Tiga Pulau Tiga 1.693 - -9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 929 - -10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 1.444 - -11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 900 - -12 Serasan Timur Serasan Timur 856 - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 22.960 1 4,36

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

Keterangan:

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di di RS

Catatan : Jumlah kolom 4 = jumlah penduduk < 15 tahun pada tabel 3, yaitu sebesar: 22.960

JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) DAN AFP RATE (NON POLIO) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

Page 82: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 10

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 Midai Midai 2.603 2.572 5.175 - 1 1 - - - - 1 1 - 39 19 - - -

2 Bunguran Barat Sedanau 5.832 5.428 11.260 3 - 3 - - - 3 - 3 51 - 27 - - -

3 Serasan Serasan 2.351 2.306 4.657 - 4 4 - - - - 4 4 - 173 86 - - -

4 Bunguran Timur Ranai 12.278 11.290 23.568 - 1 1 - - - - 1 1 - 9 4 - - -

5 Bunguran Utara Kelarik 2.033 1.912 3.945 1 2 3 1 - 1 2 2 4 98 105 101 1 - 1

6 Subi Subi 1.347 1.317 2.664 2 - 2 - - - 2 - 2 148 - 75 - - -

7 Pulau Laut Pulau Laut 1.191 1.051 2.242 - - - - - - - - - - - - - - -

8 Pulau Tiga Pulau Tiga 2.663 2.325 4.988 2 2 4 - - - 2 2 4 75 86 80 - - -

9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 1.532 1.397 2.929 - 3 3 - - - - 3 3 - 215 102 - - -

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 2.302 2.149 4.451 - - - - - - - - - - - - - - -

11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 1.351 1.271 2.622 2 2 4 - - - 2 2 4 148 157 153 - - -

12 Serasan Timur Serasan Timur 1.460 1.362 2.822 - 1 1 - 1 1 - 2 2 - 147 71 - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 36.943 34.380 71.323 10 16 26 1 1 2 11 17 28 30 49 39 1 - 1

ANGKA INSIDENS PER 100.000 PENDUDUK 27,07 46,54 36,45 KEMATIAN PER 100.000 PENDUDUK 2,71 - 1,40

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

Keterangan:

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

Catatan : Jumlah kolom 6 = jumlah kolom 7 pada Tabel 1, yaitu sebesar: 71323

PUSKESMAS KASUS BARU KASUS LAMAKASUS BARU +KASUS LAMA

JUMLAH KASUS BARU TB PARU DAN KEMATIAN AKIBAT TB PARU MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

JUMLAH KASUS TB PARUPREVALENSI

(PER 100.000 PENDUDUK)

JUMLAH KEMATIANAKIBAT TB PARUNO

JUMLAH PENDUDUKKECAMATAN

Page 83: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 11

JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 Midai Midai 4 4 8 1 0 1 0 1 1 0,00 25,00 12,50

2 Bunguran Barat Sedanau 9 9 18 2 1 3 3 0 3 33,33 0,00 16,67

3 Serasan Serasan 4 4 8 1 2 3 0 4 4 0,00 100,00 50,00

4 Bunguran Timur Ranai 20 18 38 2 1 3 0 1 1 0,00 5,56 2,63

5 Bunguran Utara Kelarik 3 3 6 0 0 0 1 2 3 33,33 66,67 50,00

6 Subi Subi 2 2 4 0 0 0 1 1 2 50,00 50,00 50,00

7 Pulau Laut Pulau Laut 2 2 4 1 0 1 0 0 0 0,00 0,00 0,00

8 Pulau Tiga Pulau Tiga 4 4 8 0 0 0 2 2 4 50,00 50,00 50,00

9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 2 2 4 0 0 0 0 3 3 0,00 150,00 75,00

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 4 3 7 0 0 0 0 0 0 0,00 0,00 0,00

11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 2 2 4 2 1 3 2 2 4 100,00 100,00 100,00

12 Serasan Timur Serasan Timur 2 2 4 1 1 2 0 1 1 0,00 50,00 25,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 58 55 113 10 6 16 9 17 26 15,52 30,91 23,01

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

Keterangan:

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

TB PARU

ANGKA PENEMUANKASUS (CDR)

BTA (+)NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH PERKIRAAN

KASUS BARU KLINIS

Page 84: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 12

JUMLAH KASUS DAN KESEMBUHAN TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2010

L P L + PJUMLAH JUMLAH JUMLAH JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 Midai Midai 3 3 6 2 66,67 1 33,33 3 50,00 1 33,33 2 66,67 3 50,00 100,00 100,00 100,002 Bunguran Barat Sedanau - 1 1 - - 1 100,00 1 100,00 - - - - - - - 100,00 100,003 Serasan Serasan 2 - 2 2 100,00 - - 2 100,00 - - - - - - 100,00 - 100,004 Bunguran Timur Ranai 3 1 4 2 66,67 1 100,00 3 75,00 1 33,33 - - 1 25,00 100,00 100,00 100,005 Bunguran Utara Kelarik - - - - - - - - - - - - - - - - - -6 Subi Subi - - - - - - - - - - - - - - - - - -7 Pulau Laut Pulau Laut - - - - - - - - - - - - - - - - - -8 Pulau Tiga Pulau Tiga 3 1 4 1 33,33 1 100,00 2 50,00 2 66,67 - - 2 50,00 100,00 100,00 100,009 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 1 - 1 1 100,00 - - 1 100,00 - - - - - - 100,00 - 100,00

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 1 - 1 1 100,00 - - 1 100,00 - - - - - - 100,00 - 100,0011 Bunguran Selatan Bunguran Selatan - - - - - - - - - - - - - - - - - -12 Serasan Timur Serasan Timur - - - - - - - - - - - - - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 13 6 19 9 69,23 4 66,67 13 68,42 4 30,77 2 33,33 6 31,58 100,00 100,00 100,00

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

Keterangan:

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

BTA (+) DIOBATI ANGKA KESUKSESAN(SUCCESS RATE/SR)P L + P

KESEMBUHAN

L L + P

PENGOBATAN LENGKAP

L PNO KECAMATAN PUSKESMAS

TB PARU

Page 85: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 13

PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 Midai Midai 338 334 672 34 33 67 - - - - - -

2 Bunguran Barat Sedanau 752 699 1.451 75 70 145 1 1,33 1 1,43 2 1,38

3 Serasan Serasan 301 296 597 30 30 60 - - - - - -

4 Bunguran Timur Ranai 1.622 1.491 3.113 162 149 311 8 4,93 8 5,37 16 5,14

5 Bunguran Utara Kelarik 263 247 510 26 25 51 3 11,41 2 8,10 5 9,80

6 Subi Subi 174 171 345 17 17 35 8 45,98 8 46,78 16 46,38

7 Pulau Laut Pulau Laut 157 138 295 16 14 30 9 57,32 8 57,97 17 57,63

8 Pulau Tiga Pulau Tiga 345 301 646 35 30 65 - - - - - -

9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 198 181 379 20 18 38 - - - - - -

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 298 278 576 30 28 58 - - - - - -

11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 175 165 340 18 17 34 - - - - - -

12 Serasan Timur Serasan Timur 189 176 365 19 18 37 - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 4.812 4.477 9.289 481 448 929 29 6,03 27 6,03 56 6,03

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

Keterangan:

Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

JUMLAH BALITA JUMLAH PERKIRAANPENDERITA

NO KECAMATAN PUSKESMAS

PNEUMONIA PADA BALITA

PENDERITA DITEMUKAN DAN DITANGANI

L P L + P

Page 86: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 14

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 Midai Midai - - - - - - - - - - - -2 Bunguran Barat Sedanau - - - - - - - - - - - -3 Serasan Serasan - - - - - - 1 - 1 - - -4 Bunguran Timur Ranai 4 3 7 - - - 10 7 17 1 1 25 Bunguran Utara Kelarik - - - - - - 1 - 1 - - -6 Subi Subi - - - - - - 15 5 20 - - -7 Pulau Laut Pulau Laut - - - - - - - - - - - -8 Pulau Tiga Pulau Tiga - - - - - - 9 - 9 - - -9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah - - - - - - - - - - - -10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut - - - - - - - - - - - -11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan - - - - - - - - - - - -12 Serasan Timur Serasan Timur - - - - - - - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 4 3 7 - - - 36 12 48 1 1 2

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011Ket: Jumlah kasus baru adalah seluruh kasus baru yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

JUMLAH KEMATIAN AKIBATAIDS

JUMLAH KASUS BARU HIV, AIDS, DAN INFEKSI MENULAR SEKSUAL LAINNYA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KECAMATAN PUSKESMASINFEKSI MENULAR SEKSUAL

LAINNYAA I D S

JUMLAH KASUS BARU

NO H I V

Page 87: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 15

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 RSUD Kabupaten Natuna 930 130 1.060 930 100,00 130 100,00 1.060 100,00 35 3,76 2 1,54 37 3,492 RS TNI AU Ranai 50 - 50 50 100,00 - - 50 100,00 - - - - - -

JUMLAH 980 130 1.110 980 100,00 130 100,00 1.110 100,00 35 3,57 2 1,54 37 3,33

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

P L + PJUMLAH PENDONOR

PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP HIV-AIDS MENURUT JENIS KELAMIN

NO UNIT TRANSFUSI DARAH

DONOR DARAH

SAMPEL DARAH DIPERIKSAL P

POSITIF HIVL + P L

Page 88: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 16

KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 Midai Midai 2.603 2.572 5.175 107 106 213 48 44,87 54 51,08 102 47,962 Bunguran Barat Sedanau 5.832 5.428 11.260 240 223 463 343 143,10 319 142,99 662 143,053 Serasan Serasan 2.351 2.306 4.657 97 95 191 57 58,99 37 39,04 94 49,114 Bunguran Timur Ranai 12.278 11.290 23.568 505 464 969 249 49,34 238 51,29 487 50,285 Bunguran Utara Kelarik 2.033 1.912 3.945 84 79 162 92 110,11 107 136,16 199 122,736 Subi Subi 1.347 1.317 2.664 55 54 109 49 88,51 59 109,00 108 98,647 Pulau Laut Pulau Laut 1.191 1.051 2.242 49 43 92 139 283,96 141 326,42 280 303,868 Pulau Tiga Pulau Tiga 2.663 2.325 4.988 109 96 205 61 55,73 47 49,19 108 52,689 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 1.532 1.397 2.929 63 57 120 132 209,64 126 219,45 258 214,3210 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 2.302 2.149 4.451 95 88 183 162 171,23 154 174,36 316 172,7411 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 1.351 1.271 2.622 56 52 108 80 144,08 55 105,29 135 125,2712 Serasan Timur Serasan Timur 1.460 1.362 2.822 60 56 116 13 21,66 28 50,02 41 35,35

JUMLAH (KAB/KOTA) 36.943 34.380 71.323 1.518 1.413 2.931 1.425 93,85 1.365 96,60 2.790 95,18

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

P L + PLNO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH PENDUDUK

DIAREJUMLAH PERKIRAAAN

KASUSDIARE DITANGANI

Page 89: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 17

JUMLAH KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 Midai Midai - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

2 Bunguran Barat Sedanau - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

3 Serasan Serasan - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

4 Bunguran Timur Ranai - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

5 Bunguran Utara Kelarik - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

6 Subi Subi - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

7 Pulau Laut Pulau Laut - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

8 Pulau Tiga Pulau Tiga - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

12 Serasan Timur Serasan Timur - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE ) PER 100.000 PENDUDUK 0,00 0,00 0,00

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

0-14 TAHUN ≥ 15 TAHUN JUMLAHNO KECAMATAN PUSKESMAS

Pausi Basiler (PB)/ Kusta kering

0-14 TAHUN ≥ 15 TAHUN

KASUS BARU

PB + MBMulti Basiler (MB)/ Kusta Basah

JUMLAH

Page 90: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 18

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 Midai Midai - - - - - - - - - - - - - - -2 Bunguran Barat Sedanau - - - - - - - - - - - - - - -3 Serasan Serasan - - - - - - - - - - - - - - -4 Bunguran Timur Ranai - - - - - - - - - - - - - - -5 Bunguran Utara Kelarik - - - - - - - - - - - - - - -6 Subi Subi - - - - - - - - - - - - - - -7 Pulau Laut Pulau Laut - - - - - - - - - - - - - - -8 Pulau Tiga Pulau Tiga - - - - - - - - - - - - - - -9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah - - - - - - - - - - - - - - -10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut - - - - - - - - - - - - - - -11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan - - - - - - - - - - - - - - -12 Serasan Timur Serasan Timur - - - - - - - - - - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) - - - - - - - - - - - - - - -

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

P L+P

CACAT TINGKAT 2

KASUS BARU

LNO KECAMATAN PUSKESMAS

KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

PENDERITA KUSTAPENDERITA KUSTA 0-14 TAHUN

L P L+P

Page 91: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 19

JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Midai Midai - - - - - - - - -2 Bunguran Barat Sedanau - - - - - - - - -3 Serasan Serasan - - - - - - - - -4 Bunguran Timur Ranai - - - - - - - - -5 Bunguran Utara Kelarik - - - - - - - - -6 Subi Subi - - - - - - - - -7 Pulau Laut Pulau Laut - - - - - - - - -8 Pulau Tiga Pulau Tiga - - - - - - - - -9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah - - - - - - - - -

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut - - - - - - - - -11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan - - - - - - - - -12 Serasan Timur Serasan Timur - - - - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) - - - - - - - - -

ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK - - -

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

NO KECAMATAN PUSKESMAS

KASUS TERCATAT

PB MB JUMLAH

Page 92: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 20

PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

2010 2009L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 Midai Midai - - - - - - - - - - - - - - - - - -2 Bunguran Barat Sedanau - - - - - - - - - - - - - - - - - -3 Serasan Serasan - - - - - - - - - - - - - - - - - -4 Bunguran Timur Ranai - - - - - - - - - - - - - - - - - -5 Bunguran Utara Kelarik - - - - - - - - - - - - - - - - - -6 Subi Subi - - - - - - - - - - - - - - - - - -7 Pulau Laut Pulau Laut - - - - - - - - - - - - - - - - - -8 Pulau Tiga Pulau Tiga - - - - - - - - - - - - - - - - - -9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah - - - - - - - - - - - - - - - - - -10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut - - - - - - - - - - - - - - - - - -11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan - - - - - - - - - - - - - - - - - -12 Serasan Timur Serasan Timur - - - - - - - - - - - - - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) - - - - - - - - - - - - - - - - - -

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

Keterangan : Penderita PB tahun X - 1, Penderita MB tahun X - 2X = tahun data.

NO KECAMATAN PUSKESMASRFT PB

L + P

KUSTA (PB)

PL P

PENDERITA PB PENDERITA MBKUSTA (MB)

L + P

RFT MB

L

Page 93: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 21

JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

JUMLAH KASUS PD3I

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 Midai Midai - - - - - - - - - - - - - - -

2 Bunguran Barat Sedanau - - - - - - - - - - - - - - -

3 Serasan Serasan - - - - - - - - - - - - - - -

4 Bunguran Timur Ranai - - - - - - - - - - - - - - -

5 Bunguran Utara Kelarik - - - - - - - - - - - - - - -

6 Subi Subi - - - - - - - - - - - - - - -

7 Pulau Laut Pulau Laut - - - - - - - - - - - - - - -

8 Pulau Tiga Pulau Tiga - - - - - - - - - - - - - - -

9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah - - - - - - - - - - - - - - -

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut - - - - - - - - - - - - - - -

11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan - - - - - - - - - - - - - - -

12 Serasan Timur Serasan Timur - - - - - - - - - - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) - - - - - - - - - - - - - - -

CASE FATALITY RATE (%) - - -

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

PERTUSISNO KECAMATAN PUSKESMASDIFTERI

JUMLAH KASUS MENING-GAL

JUMLAH KASUS MENING-GAL

TETANUS (NON NEONATORUM) TETANUS NEONATORUM

JUMLAH KASUS MENING-GAL

Page 94: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 22

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

1 Midai Midai - - - - - - - - - -

2 Bunguran Barat Sedanau 1 - 1 - - - - - - -

3 Serasan Serasan - - - - - - - - - -

4 Bunguran Timur Ranai 4 3 7 - - - - - - -

5 Bunguran Utara Kelarik - - - - - - - - - -

6 Subi Subi - - - - - - - - - -

7 Pulau Laut Pulau Laut - - - - - - - - - -

8 Pulau Tiga Pulau Tiga - - - - - - - - - -

9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah - - - - - - - - - -

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut - - - - - - - - - -

11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan - 1 1 - - - - - - -

12 Serasan Timur Serasan Timur - - - - - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 5 4 9 - - - - - - -

CASE FATALITY RATE (%) -

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

JUMLAH KASUS PD3I

JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

CAMPAK

JUMLAH KASUSMENINGGAL

POLIO HEPATITIS BNO KECAMATAN PUSKESMAS

Page 95: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 23

JUMLAH KASUS DBD MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Midai Midai - - - - - - - - -2 Bunguran Barat Sedanau - - - - - - - - -3 Serasan Serasan - - - - - - - - -4 Bunguran Timur Ranai - - - - - - - - -5 Bunguran Utara Kelarik - - - - - - - - -6 Subi Subi - - - - - - - - -7 Pulau Laut Pulau Laut 1 - 1 - - - - - -8 Pulau Tiga Pulau Tiga - - - - - - - - -9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah - - - - - - - - -10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut - - - - - - - - -11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan - - - - - - - - -12 Serasan Timur Serasan Timur - - - - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 1 - 1 - - - - - -INCIDENCE RATE PER 100.000 PENDUDUK 2,71 - 1,40

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

NO KECAMATAN MENINGGAL CFR (%)JUMLAH KASUSPUSKESMAS

DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)

Page 96: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 24

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

MALARIA

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 Midai Midai 15 14 29 2 - 2 - - - - - -

2 Bunguran Barat Sedanau 74 69 143 8 1 9 - - - - - -

3 Serasan Serasan 1 - 1 1 - 1 - - - - - -

4 Bunguran Timur Ranai 615 566 1.181 21 13 34 - - - - - -

5 Bunguran Utara Kelarik 13 13 26 1 - 1 - - - - - -

6 Subi Subi 2 2 4 - - - - - - - - -

7 Pulau Laut Pulau Laut 27 23 50 2 4 6 - - - - - -

8 Pulau Tiga Pulau Tiga 171 149 320 36 23 59 - - - - - -

9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 15 13 28 - 1 1 - - - - - -

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 84 79 163 2 1 3 - - - - - -

11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 23 23 46 1 2 3 - - - - - -

12 Serasan Timur Serasan Timur - - - - - - - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 1.040 951 1.991 74 45 119 - - - - - -

ANGKA KESAKITAN (API) PER 1.000 PENDUDUK 68,90 1,31 1,67

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

PENDERITA

DENGAN PEMERIKSAANSEDIAAN DARAH

TANPA PEMERIKSAANSEDIAAN DARAH

NO KECAMATAN PUSKESMAS CFRMENINGGAL

Page 97: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 25

PENDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 Midai Midai - - - - - -

2 Bunguran Barat Sedanau - - - - - -

3 Serasan Serasan - - - - - -

4 Bunguran Timur Ranai - - - - - -

5 Bunguran Utara Kelarik - - - - - -

6 Subi Subi - - - - - -

7 Pulau Laut Pulau Laut - - - - - -

8 Pulau Tiga Pulau Tiga - - - - - -

9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah - - - - - -

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut - - - - - -

11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan - - - - - -

12 Serasan Timur Serasan Timur - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) - - - - - -

ANGKA KESAKITAN PER 100.000 PENDUDUK (KAB/KOTA) - - -

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

JUMLAH SELURUH KASUSKASUS BARU DITEMUKANNO KECAMATAN PUSKESMAS

PENDERITA FILARIASIS

Page 98: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 26

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 Midai Midai 22 21 43 22 100,00 21 100,00 43 100,00 - - - - - -

2 Bunguran Barat Sedanau 118 109 227 118 100,00 109 100,00 227 100,00 - - - - - -

3 Serasan Serasan 24 24 48 24 100,00 24 100,00 48 100,00 - - - - - -

4 Bunguran Timur Ranai 503 463 966 503 100,00 463 100,00 966 100,00 17 3,38 37 7,99 54 5,59

5 Bunguran Utara Kelarik 26 25 51 26 100,00 25 100,00 51 100,00 - - - - - -

6 Subi Subi 13 13 26 13 100,00 13 100,00 26 100,00 - - - - - -

7 Pulau Laut Pulau Laut 18 15 33 18 100,00 15 100,00 33 100,00 - - - - - -

8 Pulau Tiga Pulau Tiga 30 27 57 30 100,00 27 100,00 57 100,00 - - - - - -

9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 19 18 37 19 100,00 18 100,00 37 100,00 - - - - - -

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 31 29 60 31 100,00 29 100,00 60 100,00 - - - - - -

11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 23 21 44 23 100,00 21 100,00 44 100,00 - - - - -

12 Serasan Timur Serasan Timur 22 20 42 22 100,00 20 100,00 42 100,00 - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 849 785 1.634 849 100,00 785 100,00 1.634 100,00 17 2,00 37 4,71 54 3,30

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

P LL + P L + P

BBLRJUMLAH LAHIR HIDUP

L

BAYI BARU LAHIR DITIMBANG

PNO KECAMATAN PUSKESMAS

Page 99: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 27

STATUS GIZI BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

1 Midai Midai 205 203 408 - - - - - - 201 98,05 199 98,03 400 98,04 0 0,00 0 0,00 0 0,00 - - - - - -

2 Bunguran Barat Sedanau 331 309 640 - - - - - - 310 93,66 288 93,20 598 93,44 13 3,93 12 3,88 25 3,91 9 2,72 8 2,59 17 2,66

3 Serasan Serasan 100 98 198 - - - - - - 89 89,00 88 89,80 177 89,39 4 4,00 3 3,06 7 3,54 3 3,00 11 11,22 14 7,07

4 Bunguran Timur Ranai 343 316 659 6 1,75 5 1,58 11 1,67 229 66,76 210 66,46 439 66,62 67 19,53 61 19,30 128 19,42 46 13,41 49 15,51 95 14,42

5 Bunguran Utara Kelarik 232 219 451 8 3,45 8 3,65 16 3,55 220 94,83 207 94,52 427 94,68 3 1,29 3 1,37 6 1,33 - - 2 0,91 2 0,44

6 Subi Subi 101 98 199 9 8,91 8 8,16 17 8,54 49 48,51 47 47,96 96 48,24 39 38,61 39 39,80 78 39,20 2 1,98 6 6,12 8 4,02

7 Pulau Laut Pulau Laut 88 78 166 5 5,68 5 6,41 10 6,02 20 22,73 18 23,08 38 22,89 63 71,59 55 70,51 118 71,08 4 4,55 3 3,85 7 4,22

8 Pulau Tiga Pulau Tiga 135 118 253 1 0,74 - - 1 0,40 122 90,37 106 89,83 228 90,12 11 8,15 10 8,47 21 8,30 - - - - - -

9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 90 82 172 4 4,44 3 3,66 7 4,07 73 81,11 67 81,71 140 81,40 9 10,00 9 10,98 18 10,47 3 3,33 4 4,88 7 4,07

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 84 79 163 - - - - - - 81 96,43 76 96,20 157 96,32 3 3,57 3 3,80 6 3,68 - - - - - -

11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 93 88 181 - - - - - - 92 98,92 86 97,73 178 98,34 2 2,15 1 1,14 3 1,66 - - - - - -

12 Serasan Timur Serasan Timur 107 100 207 - - - - - - 104 97,20 97 97,00 201 97,10 3 2,80 3 3,00 6 2,90 - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 1.909 1.788 3.697 33 1,73 29 1,62 62 1,68 1.590 83,29 1.489 83,28 3.079 83,28 217 11,37 199 11,13 416 11,25 67 3,51 83 4,64 150 4,06

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

NO KECAMATAN PUSKESMAS BALITA DITIMBANG

BALITA

GIZI BURUK

L+PP

GIZI LEBIH

L+PL L P

GIZI BAIK GIZI KURANG

P L+PL L+P PL

Page 100: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 28

MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMASNATUNA2011

JUMLAH K1 % K4 % JUMLAHDITOLONG

NAKES% JUMLAH

MENDAPATYANKES

%

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 Midai Midai 127 56 44,09 24 18,90 121 46 38,02 121 43 35,542 Bunguran Barat Sedanau 274 267 97,45 247 90,15 261 228 87,36 261 248 95,023 Serasan Serasan 113 103 91,15 90 79,65 108 50 46,30 108 51 47,224 Bunguran Timur Ranai 588 542 92,18 432 73,47 561 958 170,77 561 541 96,435 Bunguran Utara Kelarik 96 94 97,92 66 68,75 92 48 52,17 92 47 51,096 Subi Subi 65 57 87,69 48 73,85 62 29 46,77 62 32 51,617 Pulau Laut Pulau Laut 56 48 85,71 19 33,93 53 27 50,94 53 28 52,838 Pulau Tiga Pulau Tiga 122 114 93,44 93 76,23 116 55 47,41 116 52 44,839 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 72 57 79,17 37 51,39 68 32 47,06 68 40 58,8210 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 109 82 75,23 70 64,22 104 75 72,12 104 60 57,6911 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 64 55 85,94 47 73,44 61 44 72,13 61 26 42,6212 Serasan Timur Serasan Timur 69 94 136,23 71 102,90 66 47 71,21 66 48 72,73

JUMLAH (KAB/KOTA) 1.755 1.569 89,40 1.244 70,88 1.673 1.639 97,97 1.673 1.216 72,68

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

IBU NIFAS

CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN KESEHATAN IBU NIFAS

KABUPATEN/KOTATAHUN

IBU BERSALIN

PUSKESMASNO KECAMATAN

IBU HAMIL

Page 101: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 29

PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU HAMIL MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

TT-1 TT-2 TT-3 TT-4 TT-5 TT2+

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

1 Midai Midai 127 22 17,32 38 29,92 3 2,36 1 0,79 5 3,94 47 37,01

2 Bunguran Barat Sedanau 274 210 76,64 171 62,41 29 10,58 15 5,47 10 3,65 225 82,12

3 Serasan Serasan 113 73 64,60 79 69,91 26 23,01 3 2,65 3 2,65 111 98,23

4 Bunguran Timur Ranai 588 244 41,50 217 36,90 58 9,86 50 8,50 71 12,07 396 67,35

5 Bunguran Utara Kelarik 96 52 54,17 38 39,58 8 8,33 2 2,08 - - 48 50,00

6 Subi Subi 65 55 84,62 41 63,08 2 3,08 1 1,54 1 1,54 45 69,23

7 Pulau Laut Pulau Laut 56 32 57,14 24 42,86 5 8,93 - - 1 1,79 30 53,57

8 Pulau Tiga Pulau Tiga 122 57 46,72 85 69,67 - - - - 46 37,70 131 107,38

9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 72 33 45,83 29 40,28 5 6,94 1 1,39 7 9,72 42 58,33

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 109 40 36,70 18 16,51 7 6,42 1 0,92 - - 26 23,85

11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 64 13 20,31 7 10,94 1 1,56 - - 1 1,56 9 14,06

12 Serasan Timur Serasan Timur 69 89 128,99 52 75,36 - - - - - - 52 75,36

JUMLAH (KAB/KOTA) 1.755 920 52,42 799 45,53 144 8,21 74 4,22 145 8,26 1.162 66,21

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMILJUMLAH IBU

HAMILNO KECAMATAN PUSKESMAS

Page 102: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 30

JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET FE1 DAN FE3MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

FE1 (30 TABLET) FE3 (90 TABLET)

JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Midai Midai 127 63 49,61 59 46,462 Bunguran Barat Sedanau 274 268 97,81 247 90,153 Serasan Serasan 113 101 89,38 88 77,884 Bunguran Timur Ranai 588 527 89,63 406 69,055 Bunguran Utara Kelarik 96 88 91,67 79 82,296 Subi Subi 65 56 86,15 49 75,387 Pulau Laut Pulau Laut 56 38 67,86 35 62,508 Pulau Tiga Pulau Tiga 122 85 69,67 121 99,189 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 72 31 43,06 31 43,06

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 109 87 79,82 80 73,3911 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 64 57 89,06 49 76,5612 Serasan Timur Serasan Timur 69 94 136,23 78 113,04

JUMLAH (KAB/KOTA) 1.755 1.495 85,19 1.322 75,33

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

KECAMATANJUMLAH

IBU HAMILNO PUSKESMAS

Page 103: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 31

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

S % L P L + P L P L + P S % S % S %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 Midai Midai 127 25 - - 22 21 43 3 3 6 1 30,30 - - 1 15,502 Bunguran Barat Sedanau 274 55 14 25,55 118 109 227 18 16 34 - - - - - -3 Serasan Serasan 113 23 - - 24 24 48 4 4 7 1 27,78 - - 1 13,894 Bunguran Timur Ranai 588 118 121 102,89 503 463 966 75 69 145 21 27,83 20 28,80 41 28,305 Bunguran Utara Kelarik 96 19 5 26,04 26 25 51 4 4 8 2 51,28 1 26,67 3 39,226 Subi Subi 65 13 9 69,23 13 13 26 2 2 4 1 51,28 - - 1 25,647 Pulau Laut Pulau Laut 56 11 - - 18 15 33 3 2 5 2 74,07 2 83,34 4 78,298 Pulau Tiga Pulau Tiga 122 24 2 8,20 30 27 57 5 4 9 1 22,22 - - 1 11,709 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 72 14 8 55,56 19 18 37 3 3 6 1 35,09 1 35,33 2 35,2110 Bunguran Timur LautBunguran Timur Laut 109 22 - - 31 29 60 5 4 9 - - - - - -11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 64 13 1 7,81 23 21 44 3 3 7 1 28,99 - - 1 15,1512 Serasan Timur Serasan Timur 69 14 - - 22 20 42 3 3 6 - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 1.755 351 160 45,58 849 785 1.634 127 118 245 31 24,34 24 20,24 55 22,37

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

JUMLAH LAHIR HIDUPBUMIL RISTI/KOMPLIKASI

PERKIRAAN NEONATALRISTI/KOMPLIKASI

NEONATAL RISTI/KOMPLIKASI DITANGANI

L + PL P

BUMILRISTI/KOMPLIKASI

DITANGANI

JUMLAH DAN PERSENTASE IBU HAMIL DAN NEONATAL RISIKO TINGGI/KOMPLIKASI DITANGANIMENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO PUSKESMASKECAMATANJUMLAH

IBU HAMIL

Page 104: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 32

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

BAYI ANAK BALITA (1-4 TAHUN) IBU NIFAS

L P L+P S % S % S % L P L+P S % S % S % S %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 Midai Midai 22 21 43 30 136,36 30 142,86 60 139,53 273 269 542 152 55,75 150 55,68 302 55,72 121 44 36,362 Bunguran Barat Sedanau 118 109 227 58 49,15 54 49,54 112 49,34 605 564 1.169 461 76,14 429 76,13 890 76,13 261 242 92,723 Serasan Serasan 24 24 48 37 154,17 37 154,17 74 154,17 243 238 481 127 52,30 125 52,48 252 52,39 108 52 48,154 Bunguran Timur Ranai 503 463 966 101 20,08 92 19,87 193 19,98 1.307 1.202 2.509 470 35,96 432 35,94 902 35,95 561 533 95,015 Bunguran Utara Kelarik 26 25 51 36 138,46 34 136,00 70 137,25 212 199 411 200 94,43 188 94,38 388 94,40 92 50 54,356 Subi Subi 13 13 26 13 100,00 13 100,00 26 100,00 141 137 278 62 44,11 61 44,38 123 44,24 62 31 50,007 Pulau Laut Pulau Laut 18 15 33 20 111,11 17 113,33 37 112,12 126 112 238 84 66,44 75 67,22 159 66,81 53 28 52,838 Pulau Tiga Pulau Tiga 30 27 57 21 70,00 18 66,67 39 68,42 278 243 521 121 43,50 105 43,24 226 43,38 116 70 60,349 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 19 18 37 31 163,16 29 161,11 60 162,16 160 146 306 124 77,47 113 77,42 237 77,45 68 29 42,65

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 31 29 60 34 109,68 31 106,90 65 108,33 240 224 464 129 53,76 120 53,57 249 53,66 104 48 46,1511 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 23 21 44 8 34,78 8 38,10 16 36,36 141 133 274 62 43,92 59 44,42 121 44,16 61 24 39,3412 Serasan Timur Serasan Timur 22 20 42 20 90,91 18 90,00 38 90,48 152 142 294 52 34,19 48 33,83 100 34,01 66 48 72,73

JUMLAH (KAB/KOTA) 849 785 1.634 409 48,17 381 48,54 790 48,35 3.878 3.609 7.487 2.044 52,70 1.905 52,79 3.949 52,74 1.673 1.199 71,67

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI, ANAK BALITA, DAN IBU NIFAS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

L P L + P

BAYI 6-11 BULAN MENDAPAT VIT A

VIT A

MENDAPATJUMLAH

L PNO KECAMATAN PUSKESMAS

JUMLAHL + PJUMLAH

MENDAPAT VIT A 2X

Page 105: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 33

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

PESERTA KB AKTIF

MKJP

IUD % MOP % MOW % IM PLAN % JUMLAH % SUNTIK % PIL %KONDOM

%OBAT

VAGINA%

LAINNYA

% JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27

1 Midai Midai - - - - - - 5 2,58 5 2,58 110 56,70 79 40,72 - - - - - - 189 97,42 194 100,002 Bunguran Barat Sedanau 2 0,27 - - - - 25 3,42 27 3,70 360 49,32 277 37,95 66 9,04 - - - - 703 96,30 730 100,003 Serasan Serasan 2 0,33 - - - - 24 3,95 26 4,28 311 51,15 258 42,43 13 2,14 - - - - 582 95,72 608 100,004 Bunguran Timur Ranai 8 0,33 - - 37 1,50 43 1,75 88 3,58 1.058 43,03 1.046 42,54 267 10,86 - - - - 2.371 96,42 2.459 100,005 Bunguran Utara Kelarik - - - - - - - - - - 267 75,00 85 23,88 4 1,12 - - - - 356 100,00 356 100,006 Subi Subi - - - - - - 15 8,11 15 8,11 103 55,68 64 34,59 3 1,62 - - - - 170 91,89 185 100,007 Pulau Laut Pulau Laut 1 0,35 - - - - 10 3,47 11 3,82 95 32,99 160 55,56 22 7,64 - - - - 277 96,18 288 100,008 Pulau Tiga Pulau Tiga 2 0,25 - - - - 17 2,08 19 2,33 385 47,18 361 44,24 51 6,25 - - - - 797 97,67 816 100,009 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 6 1,14 - - 2 0,38 55 10,42 63 11,93 302 57,20 150 28,41 13 2,46 - - - - 465 88,07 528 100,00

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 1 0,09 - - - - 7 0,66 8 0,75 659 62,11 354 33,36 40 3,77 - - - - 1.053 99,25 1.061 100,0011 Bunguran Selatan Bunguran Selatan - - - - - - 6 2,86 6 2,86 108 51,43 78 37,14 18 8,57 - - - - 204 97,14 210 100,0012 Serasan Timur Serasan Timur - - - - - - 10 4,59 10 4,59 97 44,50 95 43,58 16 7,34 - - - - 208 95,41 218 100,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 22 0,29 - - 39 0,51 217 2,84 278 3,63 3.855 50,37 3.007 39,29 513 6,70 - - - - 7.375 96,37 7.653 100,00

Sumber : Kantor Pemberdayaan Perempuan dan KB Tahun 2011Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang

PROPORSI PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

MKJP +NONMKJP

% MKJP +NONMKJP

NO KECAMATAN PUSKESMASNON MKJP

Page 106: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 34

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

PESERTA KB BARU

MKJP

IUD % MOP % MOW % IMPLAN % JUMLAH % SUNTIK % PIL % KONDOM %OBAT

VAGINA% LAIN NYA % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27

1 Midai Midai - - - - - - 5 13,89 5 13,89 19 52,78 12 33,33 - - - - - - 31 86,11 36 100,002 Bunguran Barat Sedanau - - - - - - 15 5,84 15 5,84 123 47,86 118 45,91 1 0,39 - - - - 242 94,16 257 100,003 Serasan Serasan 2 1,50 - - - - 22 16,54 24 18,05 84 63,16 17 12,78 8 6,02 - - - - 109 81,95 133 100,004 Bunguran Timur Ranai 9 1,06 - - 39 4,57 25 2,93 73 8,56 368 43,14 412 48,30 - - - - - - 780 91,44 853 100,005 Bunguran Utara Kelarik - - - - - - - - - - 39 63,93 22 36,07 - - - - - - 61 100,00 61 100,006 Subi Subi - - - - - - 10 20,41 10 20,41 26 53,06 13 26,53 - - - - - - 39 79,59 49 100,007 Pulau Laut Pulau Laut - - - - - - 5 13,51 5 13,51 13 35,14 12 32,43 7 18,92 - - - - 32 86,49 37 100,008 Pulau Tiga Pulau Tiga 2 0,81 - - - - 5 2,02 7 2,83 120 48,58 92 37,25 28 11,34 - - - - 240 97,17 247 100,009 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 4 3,36 - - - - 35 29,41 39 32,77 35 29,41 45 37,82 - - - - - - 80 67,23 119 100,00

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut - - - - - - 5 3,57 5 3,57 55 39,29 75 53,57 5 3,57 - - - - 135 96,43 140 100,0011 Bunguran Selatan Bunguran Selatan - - - - - - 6 13,33 6 13,33 19 42,22 14 31,11 6 13,33 - - - - 39 86,67 45 100,0012 Serasan Timur Serasan Timur - - - - - - 7 10,61 7 10,61 43 65,15 15 22,73 1 1,52 - - - - 59 89,39 66 100,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 17 0,83 - - 39 1,91 140 6,85 196 9,59 944 46,21 847 41,46 56 18,92 - - - - 1.847 90,41 2.043 100,00

Sumber : Kantor Pemberdayaan Perempuan dan KB Tahun 2011Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang

PROPORSI PESERTA KB BARU MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NON MKJP MKJP +NONMKJP

% MKJP +NON MKJP

NO KECAMATAN PUSKESMAS

Page 107: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 35

JUMLAH PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

PESERTA KB BARU

JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Midai Midai 832 36 4,33 194 23,322 Bunguran Barat Sedanau 1.797 257 14,30 730 40,623 Serasan Serasan 740 133 17,97 608 82,164 Bunguran Timur Ranai 3.856 853 22,12 2.459 63,775 Bunguran Utara Kelarik 632 61 9,65 356 56,336 Subi Subi 428 49 11,45 185 43,227 Pulau Laut Pulau Laut 365 37 10,14 288 78,908 Pulau Tiga Pulau Tiga 800 247 30,88 816 102,009 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 470 119 25,32 528 112,34

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 713 140 19,64 1.061 148,8111 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 421 45 10,69 210 49,8812 Serasan Timur Serasan Timur 452 66 14,60 218 48,23

JUMLAH (KAB/KOTA) 11.506 2.043 17,76 7.653 66,51

Sumber : Kantor Pemberdayaan Perempuan dan KB Tahun 2011

PESERTA KB AKTIFJUMLAH PUSNO KECAMATAN PUSKESMAS

Page 108: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 36

CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATUS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 Midai Midai 22 21 43 22 100,00 21 100,00 43 100,00 23 104,55 23 109,52 46 106,98

2 Bunguran Barat Sedanau 118 109 227 128 108,47 120 110,09 248 109,25 127 107,63 118 108,26 245 107,93

3 Serasan Serasan 24 24 48 26 108,33 25 104,17 51 106,25 27 112,50 27 112,50 54 112,50

4 Bunguran Timur Ranai 503 463 966 282 56,06 259 55,94 541 56,00 153 30,42 141 30,45 294 30,43

5 Bunguran Utara Kelarik 26 25 51 24 92,31 23 92,00 47 92,16 26 100,00 24 96,00 50 98,04

6 Subi Subi 13 13 26 16 123,08 16 123,08 32 123,08 16 123,08 16 123,08 32 123,08

7 Pulau Laut Pulau Laut 18 15 33 15 83,33 13 86,67 28 84,85 15 83,33 13 86,67 28 84,85

8 Pulau Tiga Pulau Tiga 30 27 57 28 93,33 24 88,89 52 91,23 25 83,33 22 81,48 47 82,46

9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 19 18 37 21 110,53 19 105,56 40 108,11 16 84,21 14 77,78 30 81,08

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 31 29 60 31 100,00 29 100,00 60 100,00 23 74,19 22 75,86 45 75,00

11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 23 21 44 13 56,52 13 61,90 26 59,09 15 65,22 13 61,90 28 63,64

12 Serasan Timur Serasan Timur 22 20 42 25 113,64 23 115,00 48 114,29 21 95,45 20 100,00 41 97,62

JUMLAH (KAB/KOTA) 849 785 1.634 631 74,32 585 74,52 1.216 74,42 487 57,36 453 57,71 940 57,53

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

KUNJUNGAN NEONATUS 3 KALI (KN LENGKAP)

P L + PL

KUNJUNGAN NEONATUS 1 KALI (KN1)

LJUMLAH BAYI LAHIR HIDUP

NO KECAMATAN PUSKESMAS P L + P

Page 109: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 37

CAKUPAN KUNJUNGAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Midai Midai 22 21 43 21 95,45 21 100,00 42 97,67

2 Bunguran Barat Sedanau 118 109 227 98 83,05 91 83,49 189 83,26

3 Serasan Serasan 24 24 48 43 179,17 43 179,17 86 179,17

4 Bunguran Timur Ranai 503 463 966 268 53,28 246 53,13 514 53,21

5 Bunguran Utara Kelarik 26 25 51 50 192,31 47 188,00 97 190,20

6 Subi Subi 13 13 26 29 223,08 29 223,08 58 223,08

P L + PLNO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH BAYI

KUNJUNGAN BAYI (MINIMAL 4 KALI)

7 Pulau Laut Pulau Laut 18 15 33 21 116,67 18 120,00 39 118,18

8 Pulau Tiga Pulau Tiga 30 27 57 46 153,33 40 148,15 86 150,88

9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 19 18 37 27 142,11 25 138,89 52 140,54

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 31 29 60 48 154,84 45 155,17 93 155,00

11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 23 21 44 19 82,61 18 85,71 37 84,09

12 Serasan Timur Serasan Timur 22 20 42 30 136,36 28 140,00 58 138,10

JUMLAH (KAB/KOTA) 849 785 1.634 700 82,45 651 82,93 1.351 82,68

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

Page 110: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 38

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

1 2 3 4 5 6

1 Midai Midai 6 5 83,332 Bunguran Barat Sedanau 9 2 22,223 Serasan Serasan 5 2 40,004 Bunguran Timur Ranai 6 5 83,335 Bunguran Utara Kelarik 8 4 50,006 Subi Subi 8 5 62,507 Pulau Laut Pulau Laut 3 2 66,678 Pulau Tiga Pulau Tiga 10 5 50,009 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 3 2 66,67

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 7 6 85,7111 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 4 1 25,0012 Serasan Timur Serasan Timur 4 2 50,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 73 41 56,16

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

CAKUPAN DESA/KELURAHAN UCI MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

% DESA/KEL UCINO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH DESA/KEL DESA/KEL UCI

Page 111: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 39

CAKUPAN IMUNISASI DPT, HB, DAN CAMPAK PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

BAYI DIIMUNISASI

DPT1+HB1 DPT3+HB3 CAMPAK

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27

1 Midai Midai 22 21 43 28 127,27 27 128,57 55 127,91 23 104,55 22 104,76 45 104,65 21 95,45 21 100,00 42 97,67 25,00 22,22 23,64

2 Bunguran Barat Sedanau 118 109 227 109 92,37 101 92,66 210 92,51 96 81,356 90 82,57 186 81,94 98 83,05 91 83,49 189 83,26 10,09 9,90 10,00

3 Serasan Serasan 24 24 48 40 166,67 40 166,67 80 166,67 44 183,33 43 179,17 87 181,25 44 183,33 42 175,00 86 179,17 -10,00 -5,00 -7,50

4 Bunguran Timur Ranai 503 463 966 293 58,25 270 58,32 563 58,28 282 56,064 260 56,16 542 56,11 268 53,28 246 53,13 514 53,21 8,53 8,89 8,70

5 Bunguran Utara Kelarik 26 25 51 39 150,00 36 144,00 75 147,06 48 184,62 45 180,00 93 182,35 50 192,31 47 188,00 97 190,20 -28,21 -30,56 -29,33

6 Subi Subi 13 13 26 38 292,31 38 292,31 76 292,31 32 246,15 31 238,46 63 242,31 29 223,08 29 223,08 58 223,08 23,68 23,68 23,68

7 Pulau Laut Pulau Laut 18 15 33 50 277,78 45 300,00 95 287,88 34 188,89 30 200,00 64 193,94 21 116,67 18 120,00 39 118,18 58,00 60,00 58,95

8 Pulau Tiga Pulau Tiga 30 27 57 58 193,33 51 188,89 109 191,23 52 173,33 46 170,37 98 171,93 46 153,33 40 148,15 86 150,88 20,69 21,57 21,10

9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 19 18 37 35 184,21 32 177,78 67 181,08 37 194,74 33 183,33 70 189,19 28 147,37 26 144,44 54 145,95 20,00 18,75 19,40

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 31 29 60 53 170,97 50 172,41 103 171,67 48 154,84 45 155,17 93 155,00 48 154,84 45 155,17 93 155,00 9,43 10,00 9,71

11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 23 21 44 23 100,00 21 100,00 44 100,00 26 113,04 24 114,29 50 113,64 19 82,61 18 85,71 37 84,09 17,39 14,29 15,91

12 Serasan Timur Serasan Timur 22 20 42 35 159,09 33 165,00 68 161,90 31 140,91 29 145,00 60 142,86 30 136,36 28 140,00 58 138,10 14,29 15,15 14,71

JUMLAH (KAB/KOTA) 849 785 1.634 801 94,35 744 94,78 1.545 94,55 753 88,693 698 88,92 1.451 88,80 702 82,69 651 82,93 1.353 82,80 12,36 12,50 12,43

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

L + P L P L + PNO KECAMATAN

L PPUSKESMAS

JUMLAH BAYI

L P L + P

DO RATE (%)

L P L + P

Page 112: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 40

CAKUPAN IMUNISASI BCG DAN POLIO PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

BAYI DIIMUNISASI

BCG POLIO3

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 Midai Midai 22 21 43 27 122,73 26 123,81 53 123,26 32 145,45 31 147,62 63 146,51

2 Bunguran Barat Sedanau 118 109 227 109 92,37 102 93,58 211 92,95 96 81,36 89 81,65 185 81,50

3 Serasan Serasan 24 24 48 46 191,67 46 191,67 92 191,67 37 154,17 36 150,00 73 152,08

4 Bunguran Timur Ranai 503 463 966 293 58,25 270 58,32 563 58,28 310 61,63 285 61,56 595 61,59

5 Bunguran Utara Kelarik 26 25 51 34 130,77 32 128,00 66 129,41 54 207,69 51 204,00 105 205,88

6 Subi Subi 13 13 26 35 269,23 34 261,54 69 265,38 36 276,92 35 269,23 71 273,08

7 Pulau Laut Pulau Laut 18 15 33 34 188,89 29 193,33 63 190,91 38 211,11 34 226,67 72 218,18

8 Pulau Tiga Pulau Tiga 30 27 57 58 193,33 50 185,19 108 189,47 61 203,33 54 200,00 115 201,75

9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 19 18 37 29 152,63 26 144,44 55 148,65 36 189,47 32 177,78 68 183,78

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 31 29 60 50 161,29 47 162,07 97 161,67 55 177,42 51 175,86 106 176,67

11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 23 21 44 21 91,30 20 95,24 41 93,18 30 130,43 29 138,10 59 134,09

12 Serasan Timur Serasan Timur 22 20 42 33 150,00 31 155,00 64 152,38 31 140,91 29 145,00 60 142,86

JUMLAH (KAB/KOTA) 849 785 1.634 769 90,58 713 90,83 1.482 90,70 816 96,11 756 96,31 1.572 96,21

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH BAYI

P L + PL P L + P L

Page 113: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 41

JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Midai Midai 22 21 43 5 31,96 5 31,96 10 31,962 Bunguran Barat Sedanau 118 109 227 17 44,00 15 44,00 32 44,003 Serasan Serasan 24 24 48 7 60,49 7 60,49 14 60,494 Bunguran Timur Ranai 503 463 966 11 22,45 11 22,45 22 22,455 Bunguran Utara Kelarik 26 25 51 2 20,94 1 20,94 3 20,94

JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIFNO KECAMATAN

JUMLAH BAYIPUSKESMAS L P L + P

5 Bunguran Utara Kelarik 26 25 51 2 20,94 1 20,94 3 20,946 Subi Subi 13 13 26 2 19,67 2 19,67 4 19,677 Pulau Laut Pulau Laut 18 15 33 1 15,92 1 15,92 2 15,928 Pulau Tiga Pulau Tiga 30 27 57 7 72,20 6 72,20 13 72,209 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 19 18 37 11 77,58 11 77,58 22 77,5810 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 31 29 60 3 33,77 3 33,77 6 33,7711 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 23 21 44 1 51,79 1 51,79 2 51,7912 Serasan Timur Serasan Timur 22 20 42 9 64,71 8 64,71 17 64,71

JUMLAH (KAB/KOTA) 849 785 1.634 76 40,12 71 64,71 147 40,08

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

Page 114: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 42

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Midai Midai 15 15 30 - - - - - -2 Bunguran Barat Sedanau 52 48 100 5 1 6 9,62 2,08 6,003 Serasan Serasan 25 24 49 - - - - - -4 Bunguran Timur Ranai 66 61 127 4 5 9 6,06 8,20 7,095 Bunguran Utara Kelarik 19 18 37 - 1 1 - 5,56 2,706 Subi Subi 14 14 28 - - - - - -7 Pulau Laut Pulau Laut 8 7 15 - 1 1 - 14,29 6,678 Pulau Tiga Pulau Tiga 11 10 21 - - - - - -9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 21 20 41 4 4 8 19,05 20,00 19,51

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 47 43 90 - - - - - -11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 9 8 17 - - - - - -12 Serasan Timur Serasan Timur 13 12 25 - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 300 280 580 13 12 25 4,33 4,29 4,31

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

NO

PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI ANAK USIA 6-23 BULAN KELUARGA MISKIN

%KECAMATAN PUSKESMAS

ANAK 6-23 BULAN

DARI KELUARGA MISKIN MENDAPAT MP-ASI

MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

Page 115: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 43

KABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

ANAK BALITA (12-59 BULAN)

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Midai Midai 273 269 542 0 0,00 0 0,00 0 0,00

2 Bunguran Barat Sedanau 605 564 1.169 0 0,00 0 0,00 0 0,00

3 Serasan Serasan 243 238 481 0 0,00 0 0,00 0 0,00

4 Bunguran Timur Ranai 1.307 1.202 2.509 0 0,00 0 0,00 0 0,00

5 Bunguran Utara Kelarik 212 199 411 0 0,00 0 0,00 0 0,00

6 Subi Subi 141 137 278 0 0,00 0 0,00 0 0,00

7 Pulau Laut Pulau Laut 126 112 238 0 0,00 0 0,00 0 0,00

8 Pulau Tiga Pulau Tiga 278 243 521 0 0,00 0 0,00 0 0,00

9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 160 146 306 0 0,00 0 0,00 0 0,00

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 240 224 464 0 0,00 0 0,00 0 0,00

11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 141 133 274 0 0,00 0 0,00 0 0,00

12 Serasan Timur Serasan Timur 152 142 294 0 0,00 0 0,00 0 0,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 3.878 3.609 7.487 0 0,00 0 0,00 0 0,00

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

P L + P

MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (MINIMAL 8 KALI)

LNO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH

Page 116: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 44

JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 Midai Midai 338 334 672 205 60,65 203 60,78 408 60,71 193 94,15 191 94,09 384 94,12 2 0,98 2 0,99 4 0,982 Bunguran Barat Sedanau 752 699 1.451 331 44,02 309 44,21 640 44,11 179 54,08 167 54,05 346 54,06 13 3,93 12 3,88 25 3,913 Serasan Serasan 301 296 597 100 33,22 98 33,11 198 33,17 51 51,00 50 51,02 101 51,01 3 3,00 3 3,06 6 3,034 Bunguran Timur Ranai 1.622 1.491 3.113 343 21,15 316 21,19 659 21,17 235 68,51 216 68,35 451 68,44 8 2,33 7 2,22 15 2,285 Bunguran Utara Kelarik 263 247 510 232 88,21 219 88,66 451 88,43 206 88,79 194 88,58 400 88,69 4 1,72 4 1,83 8 1,776 Subi Subi 174 171 345 101 58,05 98 57,31 199 57,68 42 41,58 41 41,84 83 41,71 3 2,97 3 3,06 6 3,027 Pulau Laut Pulau Laut 157 138 295 88 56,05 78 56,52 166 56,27 32 36,36 28 35,90 60 36,14 3 3,41 2 2,56 5 3,018 Pulau Tiga Pulau Tiga 345 301 646 135 39,13 118 39,20 253 39,16 112 82,96 97 82,20 209 82,61 7 5,19 6 5,08 13 5,149 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 198 181 379 90 45,45 82 45,30 172 45,38 52 57,78 48 58,54 100 58,14 1 1,11 - - 1 0,5810 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 298 278 576 84 28,19 79 28,42 163 28,30 56 66,67 52 65,82 108 66,26 2 2,38 2 2,53 4 2,4511 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 175 165 340 93 53,14 88 53,33 181 53,24 63 67,74 59 67,05 122 67,40 1 1,08 1 1,14 2 1,1012 Serasan Timur Serasan Timur 189 176 365 107 56,61 100 56,82 207 56,71 30 28,04 28 28,00 58 28,02 1 0,93 1 1,00 2 0,97

JUMLAH (KAB/KOTA) 4.812 4.477 9.289 1.909 39,67 1.788 39,94 3.697 39,80 1.251 65,53 1.171 65,49 2.422 65,51 48 2,51 43 2,40 91 2,46

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

L+P

BALITA

BGM

L+P L P

DITIMBANG BB NAIK

L PNO KECAMATAN PUSKESMAS

PBALITA YANG ADA

LL+P

Page 117: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 45

CAKUPAN BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

BALITA GIZI BURUK

L P L+P S % S % S %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Midai Midai - - - - - - - - -2 Bunguran Barat Sedanau 9 8 17 9 100,00 8 100,00 17 100,003 Serasan Serasan 3 11 14 3 100,00 11 100,00 14 100,004 Bunguran Timur Ranai 46 49 95 46 100,00 49 100,00 95 100,005 Bunguran Utara Kelarik - 2 2 - - 2 100,00 2 100,006 Subi Subi 2 6 8 2 100,00 6 100,00 8 100,007 Pulau Laut Pulau Laut 4 3 7 4 100,00 3 100,00 7 100,008 Pulau Tiga Pulau Tiga - - - - - - - - -9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 3 4 7 3 100,00 4 100,00 7 100,0010 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut - - - - - - - - -11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan - - - - - - - - -12 Serasan Timur Serasan Timur - - - - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 67 83 150 67 100,00 83 100,00 150 100,00

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

P L + P

MENDAPAT PERAWATANNO KECAMATAN PUSKESMAS

LJUMLAH

Page 118: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 46

KABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

MURID KELAS 1 SD DAN SETINGKAT

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Midai Midai 79 67 146 50 63,29 40 59,70 90 61,64

2 Bunguran Barat Sedanau 170 144 314 148 87,06 118 81,94 266 84,71

3 Serasan Serasan 61 57 118 55 90,16 56 98,25 111 94,07

4 Bunguran Timur Ranai 312 285 597 276 88,46 252 88,42 528 88,44

5 Bunguran Utara Kelarik 60 53 113 54 90,00 67 126,42 121 107,08

6 Subi Subi 28 32 60 28 100,00 31 96,88 59 98,33

7 Pulau Laut Pulau Laut 35 35 70 44 125,71 39 111,43 83 118,57

8 Pulau Tiga Pulau Tiga 78 59 137 71 91,03 61 103,39 132 96,35

9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 45 39 84 42 93,33 27 69,23 69 82,14

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 87 49 136 73 83,91 64 130,61 137 100,74

11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 46 35 81 39 84,78 36 102,86 75 92,59

12 Serasan Timur Serasan Timur 44 35 79 42 95,45 22 62,86 64 81,01

JUMLAH (KAB/KOTA) 1.045 890 1.935 922 88,23 813 91,35 1.735 89,66

CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT 88,23 91,35 89,66

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAHMENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN

L P L + P

Page 119: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 47

KABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

MURID SD DAN SETINGKAT

L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Midai Midai 398 368 766 50 12,56 40 10,87 90 11,75

2 Bunguran Barat Sedanau 873 790 1.663 148 16,95 118 14,94 266 16,00

3 Serasan Serasan 339 313 652 55 16,22 56 17,89 111 17,02

4 Bunguran Timur Ranai 1.465 1.405 2.870 276 18,84 252 17,94 528 18,40

5 Bunguran Utara Kelarik 284 277 561 54 19,01 67 24,19 121 21,57

6 Subi Subi 185 181 366 28 15,14 31 17,13 59 16,12

7 Pulau Laut Pulau Laut 146 171 317 44 30,14 39 22,81 83 26,18

8 Pulau Tiga Pulau Tiga 403 332 735 71 17,62 61 18,37 132 17,96

9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 205 204 409 42 20,49 27 13,24 69 16,87

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 351 316 667 73 20,80 64 20,25 137 20,54

11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 217 201 418 39 17,97 36 17,91 75 17,94

12 Serasan Timur Serasan Timur 192 187 379 42 21,88 22 11,76 64 16,89

JUMLAH (KAB/KOTA) 5.058 4.745 9.803 922 18,23 813 17,13 1.735 17,70

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

NO KECAMATAN PUSKESMAS

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN SISWA SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

P L + PJUMLAH

MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN SESUAI STANDAR

L

Page 120: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 48

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

L P L+P L % P % L+P %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Midai Midai 132 135 267 132 100,00 135 100,00 267 100,002 Bunguran Barat Sedanau 295 284 579 295 100,00 284 100,00 579 100,003 Serasan Serasan 119 121 240 119 100,00 121 100,00 240 100,004 Bunguran Timur Ranai 621 590 1.211 621 100,00 590 100,00 1.211 100,005 Bunguran Utara Kelarik 103 100 203 103 100,00 100 100,00 203 100,006 Subi Subi 68 69 137 68 100,00 69 100,00 137 100,007 Pulau Laut Pulau Laut 60 55 115 60 100,00 55 100,00 115 100,008 Pulau Tiga Pulau Tiga 135 121 256 135 100,00 121 100,00 256 100,009 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 77 73 150 77 100,00 73 100,00 150 100,00

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 116 112 228 116 100,00 112 100,00 228 100,0011 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 68 66 134 68 100,00 66 100,00 134 100,0012 Serasan Timur Serasan Timur 74 71 145 74 100,00 71 100,00 145 100,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 1.868 1.797 3.665 1.868 100,00 1.797 100,00 3.665 100,00

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

JUMLAH MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN

USILA (60TAHUN+)

CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN USIA LANJUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN PUSKESMAS

Page 121: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 49

NATUNA2011

MEMPUNYAI KEMAMPUAN YAN. GADAR LEVEL I

JUMLAH %

1 2 3 4 5

1 RUMAH SAKIT UMUM 2 2 100,00

2 RUMAH SAKIT JIWA 0 0 -

3 RUMAH SAKIT KHUSUS LAINNYA 0 0 -

4 PUSKESMAS PERAWATAN 8 8 100,00

5 SARANA YANKES.LAINNYA 0 0 -

JUMLAH (KAB/KOTA) 10 10 100,00

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

PERSENTASE SARANA KESEHATAN DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT (GADAR ) LEVEL I

NO SARANA KESEHATAN JUMLAH SARANA

KABUPATEN/KOTATAHUN

Page 122: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 50

JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KLBKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

YANG TERSERANG

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

JUMLAHDESA

CFR (%)NO

JENIS KEJADIAN LUARBIASA

ATTACK RATE (%)JUMLAH PENDERITA JUMLAH KEMATIANJUMLAH PENDUDUK

TERANCAMJUMLAHKEC

Page 123: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 51

DESA/KELURAHAN TERKENA KLB YANG DITANGANI < 24 JAM MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

JUMLAH

RATA2 KEJADIANDESA/KELURAHANKLB PER JUMLAH

DESA/KELURAHAN

DITANGANI <24JAM

%

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Midai Midai 6 - - - -2 Bunguran Barat Sedanau 9 - - - -3 Serasan Serasan 5 - - - -4 Bunguran Timur Ranai 6 - - - -5 Bunguran Utara Kelarik 8 - - - -6 Subi Subi 8 - - - -7 Pulau Laut Pulau Laut 3 - - - -8 Pulau Tiga Pulau Tiga 10 - - - -9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 3 - - - -

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 7 - - - -11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 4 - - - -12 Serasan Timur Serasan Timur 4 - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 73 - - - -

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

DESA/KELURAHAN TERKENA KLB

NO PUSKESMASJUMLAH

DESA/KELURAHANKECAMATAN

Page 124: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 52

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT

L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Midai Midai 46 47 93 99 109 208 0,46 0,43 0,452 Bunguran Barat Sedanau 1 - 1 1 - 1 1,00 - 1,003 Serasan Serasan 7 3 10 153 140 293 0,05 0,02 0,034 Bunguran Timur Ranai 225 202 427 141 155 296 1,60 1,30 1,445 Bunguran Utara Kelarik 11 6 17 73 39 112 0,15 0,15 0,156 Subi Subi 29 33 62 67 82 149 0,43 0,40 0,427 Pulau Laut Pulau Laut - - - 43 34 77 - - -8 Pulau Tiga Pulau Tiga - - - - - - - - -9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah - 2 2 20 17 37 - 0,12 0,0510 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut - - - - - - - - -11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan - - - - - - - - -12 Serasan Timur Serasan Timur 2 - 2 7 8 15 0,29 - 0,13

JUMLAH (KAB/ KOTA) 321 293 614 604 584 1.188 0,53 0,50 0,52

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

PENCABUTAN GIGI TETAPRASIO TUMPATAN/

PENCABUTAN

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO PUSKESMASKECAMATAN TUMPATAN GIGI TETAP

Page 125: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 53

PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

L P L + P L % P % L + P % L P L + P L % P % L + P %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26

1 Midai Midai 7 - - 7 100 398 368 766 50 12,56 40 10,87 90 11,75 - - - - - - - - -2 Bunguran Barat Sedanau 15 - - 15 100 873 790 1.663 148 16,95 118 14,94 266 16,00 49 45 94 - - - - - -3 Serasan Serasan 7 - - 7 100 339 313 652 55 16,22 56 17,89 111 17,02 32 31 63 - - - - - -4 Bunguran Timur Ranai 12 - - 12 100 1.465 1.405 2.870 276 18,84 252 17,94 528 18,40 175 162 337 - - - - - -5 Bunguran Utara Kelarik 5 - - 5 100 284 277 561 54 19,01 67 24,19 121 21,57 9 8 17 - - - - - -6 Subi Subi 5 - - 5 100 185 181 366 28 15,14 31 17,13 59 16,12 38 37 75 - - - - - -7 Pulau Laut Pulau Laut 3 - - 3 100 146 171 317 44 30,14 39 22,81 83 26,18 126 111 237 - - - - - -8 Pulau Tiga Pulau Tiga 7 - - 7 100 403 332 735 71 17,62 61 18,37 132 17,96 11 9 20 - - - - - -9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 3 - - 3 100 205 204 409 42 20,49 27 13,24 69 16,87 24 22 46 - - - - - -

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 7 - - 7 100 351 316 667 73 20,80 64 20,25 137 20,54 10 10 20 - - - - - -11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 6 - - 6 100 217 201 418 39 17,97 36 17,91 75 17,94 62 58 120 - - - - - -12 Serasan Timur Serasan Timur 3 - - 3 100 192 187 379 42 21,88 22 11,76 64 16,89 47 44 91 - - - - - -

JUMLAH (KAB/ KOTA) 80 - - 80 100 5.058 4.745 9.803 922 18,23 813 17,13 1.735 17,70 583 537 1.120 - - - - - -

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

JUMLAHSD/MI DGNSIKAT GIGI

MASSAL

JUMLAHSD/MI

MENDAPATYAN. GIGI

% %MURID SD/MI DIPERIKSA PERLU PERAWATAN MENDAPAT PERAWATANNO PUSKESMASKECAMATAN JUMLAH MURID SD/MI

UKGS (PROMOTIF DAN PREVENTIF)

JUMLAH

SD/MI

Page 126: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 54

KABUPATEN/KOTA NATUNA2011

PENYULUHAN KESEHATAN

JUMLAH SELURUHKEGIATAN

PENYULUHANKELOMPOK

JUMLAH KEGIATANPENYULUHAN

MASSA

1 2 3 4 5

1 Midai Midai 32 182 Bunguran Barat Sedanau 64 183 Serasan Serasan 32 184 Bunguran Timur Ranai 52 185 Bunguran Utara Kelarik 24 186 Subi Subi 24 187 Pulau Laut Pulau Laut 16 188 Pulau Tiga Pulau Tiga 32 189 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 16 18

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 32 1811 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 28 1812 Serasan Timur Serasan Timur 16 18

SUB JUMLAH I 368 216

1 Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota 24 132 Rumah Sakit 3 12

JUMLAH (KAB/KOTA) 395 241

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

JUMLAH KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN

NO KECAMATAN PUSKESMAS

TAHUN

Page 127: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 55

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

JUMLAH PESERTA JAMINAN KESEHATAN PRA BAYAR

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 Midai Midai 2.603 2.572 5.175 203 201 404 - - - 388 384 772 1.916 1.894 3.810 2.507 2.479 4.986 96,31 96,38 96,352 Bunguran Barat Sedanau 5.832 5.428 11.260 483 450 933 - - - 1.346 1.252 2.598 3.763 3.502 7.265 5.592 5.204 10.796 95,88 95,87 95,883 Serasan Serasan 2.351 2.306 4.657 353 347 700 - - - 646 633 1.279 1.244 1.221 2.465 2.243 2.201 4.444 95,41 95,45 95,434 Bunguran Timur Ranai 12.278 11.290 23.568 2.489 2.288 4.777 - - - 1.695 1.558 3.253 7.935 7.296 15.231 12.119 11.142 23.261 98,71 98,69 98,705 Bunguran Utara Kelarik 2.033 1.912 3.945 110 103 213 - - - 508 478 986 1.353 1.272 2.625 1.971 1.853 3.824 96,95 96,91 96,936 Subi Subi 1.347 1.317 2.664 92 91 183 - - - 371 363 734 844 826 1.670 1.307 1.280 2.587 97,03 97,19 97,117 Pulau Laut Pulau Laut 1.191 1.051 2.242 79 69 148 - - - 202 179 381 904 797 1.701 1.185 1.045 2.230 99,50 99,43 99,468 Pulau Tiga Pulau Tiga 2.663 2.325 4.988 93 82 175 - - - 294 256 550 2.190 1.912 4.102 2.577 2.250 4.827 96,77 96,77 96,779 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 1.532 1.397 2.929 70 63 133 - - - 553 505 1.058 853 777 1.630 1.476 1.345 2.821 96,34 96,28 96,31

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 2.302 2.149 4.451 76 70 146 - - - 1.218 1.136 2.354 921 860 1.781 2.215 2.066 4.281 96,22 96,14 96,1811 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 1.351 1.271 2.622 - - - - - - 222 209 431 1.077 1.013 2.090 1.299 1.222 2.521 96,15 96,14 96,1512 Serasan Timur Serasan Timur 1.460 1.362 2.822 - - - - - - 337 314 651 1.046 976 2.022 1.383 1.290 2.673 94,73 94,71 94,72

JUMLAH (KAB/KOTA) 36.943 34.380 71.323 4.048 3.764 7.812 - - - 7.780 7.267 15.047 24.046 22.346 46.392 35.874 33.377 69.251

PERSENTASE (KAB/KOTA) 10,96 10,95 10,95 - - - 21,06 b 21,10 65,09 65,00 65,04 97,11 97,08 97,09 97,11 97,08 97,09

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

JAMSOSTEK ASKESKIN/JAMKESMAS LAINNYA JUMLAH

CAKUPAN JAMINAN PEMELIHARAAN KESEHATAN PRA BAYAR MENURUT JENIS JAMINAN, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

%JUMLAH PENDUDUK

ASKESNO KECAMATAN PUSKESMAS

Page 128: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 56

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24

1 Midai Midai 388 384 772 388 100,00 384 100,00 772 100,00 46 11,86 46 11,98 92 11,92 - 0,00 - 0,00 - 0,002 Bunguran Barat Sedanau 1.346 1.252 2.598 1.346 100,00 1.252 100,00 2.598 100,00 3.145 233,66 2.927 233,79 6.072 233,72 1 0,07 1 0,08 2 0,083 Serasan Serasan 646 633 1.279 646 100,00 633 100,00 1.279 100,00 613 94,89 600 94,79 1.213 94,84 1 0,15 2 0,32 3 0,234 Bunguran Timur Ranai 1.695 1.558 3.253 1.695 100,00 1.558 100,00 3.253 100,00 92 5,43 85 5,46 177 5,44 20 1,18 18 1,16 38 1,175 Bunguran Utara Kelarik 508 478 986 508 100,00 478 100,00 986 100,00 25 4,92 23 4,81 48 4,87 - 0,00 - 0,00 - 0,006 Subi Subi 371 363 734 371 100,00 363 100,00 734 100,00 474 127,76 464 127,82 938 127,79 4 1,08 4 1,10 8 1,097 Pulau Laut Pulau Laut 202 179 381 202 100,00 179 100,00 381 100,00 139 68,81 123 68,72 262 68,77 - 0,00 - 0,00 - 0,008 Pulau Tiga Pulau Tiga 294 256 550 294 100,00 256 100,00 550 100,00 95 32,31 83 32,42 178 32,36 - 0,00 - 0,00 - 0,009 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 553 505 1.058 553 100,00 505 100,00 1.058 100,00 286 51,72 260 51,49 546 51,61 9 1,63 8 1,58 17 1,61

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 1.218 1.136 2.354 1.218 100,00 1.136 100,00 2.354 100,00 366 30,05 342 30,11 708 30,08 - 0,00 - 0,00 - 0,0011 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 222 209 431 222 100,00 209 100,00 431 100,00 104 46,85 98 46,89 202 46,87 6 2,70 5 2,39 11 2,5512 Serasan Timur Serasan Timur 337 314 651 337 100,00 314 100,00 651 100,00 257 76,26 240 76,43 497 76,34 1 0,30 1 0,32 2 0,31

JUMLAH (KAB/KOTA) 7.780 7.267 15.047 7.780 100,00 7.267 100,00 15.047 100,00 5.642 72,52 5.291 72,81 10.933 72,66 42 0,54 39 0,54 81 0,54

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

P L + PL P L + P L P L + P L

CAKUPAN PELAYANAN RAWAT JALAN MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN PUSKESMAS

MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN)

MENDAPAT YANKES RAWAT JALANPELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN

(PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN STRATA

3)

DICAKUP ASKESKIN/JAMKESMASJUMLAH YANG ADA

PELAYANAN KESEHATAN DASAR

(PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 1)

Page 129: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 57

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

1 Midai Midai 388 384 772 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - - - - - -2 Bunguran Barat Sedanau 1.346 1.252 2.598 2 0,15 2 0,16 4 0,15 - - - - - -3 Serasan Serasan 646 633 1.279 7 1,08 8 1,26 15 1,17 - - - - - -4 Bunguran Timur Ranai 1.695 1.558 3.253 2 0,12 2 0,13 4 0,12 - - - - - -5 Bunguran Utara Kelarik 508 478 986 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - - - - - -6 Subi Subi 371 363 734 1 0,27 1 0,28 2 0,27 - - - - - -7 Pulau Laut Pulau Laut 202 179 381 2 0,99 1 0,56 3 0,79 - - - - - -8 Pulau Tiga Pulau Tiga 294 256 550 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - - - - - -9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 553 505 1.058 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - - - - - -10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 1.218 1.136 2.354 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - - - - - -11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 222 209 431 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - - - - - -12 Serasan Timur Serasan Timur 337 314 651 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 7.780 7.267 15.047 14 0,18 14 0,19 28 0,19 - - - - - -

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN(PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 2 DAN STRATA 3)

NO KECAMATAN PUSKESMAS

MASYARAKAT MISKIN DAN HAMPIR MISKIN

L P L + P

JUMLAH YANG ADA

MENDAPAT YANKES RAWAT INAP

CAKUPAN PELAYANAN RAWAT INAP MASYARAKAT MISKIN (DAN HAMPIR MISKIN) MENURUT STRATA SARANA KESEHATAN, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

PELAYANAN KESEHATAN DASAR(PASIEN MASKIN DI SARKES STRATA 1)

L P L + P

Page 130: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 58

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

JUMLAH KUNJUNGAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA

L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 Puskesmas Midai 1.661 1.514 3.175 20 15 35 - - -2 Puskesmas Bunguran Barat 9.613 9.487 19.100 20 17 37 17 7 243 Puskesmas Serasan 3.021 2.618 5.639 43 38 81 24 22 464 Puskesmas Ranai 4.931 4.929 9.860 - 17 17 5 3 85 Puskesmas Kelarik 1.787 2.097 3.884 8 7 15 1 - 16 Puskesmas Subi 1.980 1.824 3.804 17 17 34 - - -7 Puskesmas Pulau Laut 2.827 2.904 5.731 22 11 33 - - -8 Puskesmas Pulau Tiga 1.946 2.028 3.974 - - - 2 1 39 Puskesmas Bunguran Tengah 3.258 3.693 6.951 - - - 18 10 2810 Puskesmas Bunguran Timur Laut 2.916 2.826 5.742 - - - - - -11 Puskesmas Bunguran Selatan 1.160 1.231 2.391 - - - - - -12 Puskesmas Serasan Timur 1.031 1.403 2.434 - - - - - -

SUB JUMLAH I 36.131 36.554 72.685 130 122 252 67 43 110

1 RSUD Natuna 11.843 11.022 22.865 1.628 1.515 3.143 - - -2 RS TNI AU Natuna 290 150 440 13 6 19 - - -

SUB JUMLAH II 12.133 11.172 23.305 1.641 1.521 3.162 - - -

1 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) - - - - - - - - -2 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) - - - - - - - - -3 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) - - - - - - - - -4 Sarana Yankes lainnya (sebutkan) - - - - - - - - -

- - -

SUB JUMLAH III - - - - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 48.264 47.726 95.990 1.771 1.643 3.414 67 43 110

JUMLAH PENDUDUK KAB/KOTA 36.943 34.380 71.323 36.943 34.380 71.323

CAKUPAN KUNJUNGAN (%) 130,64 138,82 134,58 4,79 4,78 4,79

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

NO SARANA PELAYANAN KESEHATAN

JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN , RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN

RAWAT JALAN RAWAT INAP JUMLAH

Page 131: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 59

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 RSUD Natuna Type C 89 1.628 1.515 3.143 23 22 45 - - - 1,41 1,45 1,43 - - -2 RS TNI AU Natuna Type C 10 13 6 19 - - - - - - - - - - - -

99 1.641 1.521 3.162 23 22 45 - - - 1,40 1,45 1,42 - - -

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

Keterangan: a termasuk rumah sakit swastab Jenis rumah sakit RS umum atau RS khusus, untuk RS khusus sebutkan jenis kekhususannya (RS Jiwa, RS TB Paru, RS Kusta, dll)

ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT

KABUPATEN/KOTA

GDR NDRJENIS RSb PASIEN KELUAR MATI

PASIEN KELUAR(HIDUP + MATI)

PASIEN KELUAR MATI

≥ 48 JAM DIRAWATNONAMA RUMAH

SAKITa

JUMLAHTEMPATTIDUR

Page 132: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 60

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

PASIEN KELUAR(HIDUP + MATI)

PASIEN KELUARMATI

PASIEN KELUARMATI ≥ 48 JAM

DIRAWAT

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 RSUD Natuna Type C 89 3.143 45 - 10.865 33,4 3,5 6,92 RS TNI AU Natuna Type C 10 19 - - - 0,0 0,0 192,1

99 3162 45 0 10.865 30,1 3,4 8,0

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

Keterangan:a

termasuk rumah sakit swastab

Jenis rumah sakit RS umum atau RS khusus, untuk RS khusus sebutkan jenis kekhususannya (RS Jiwa, RS TB Paru, RS Kusta, dll)

BOR LOS TOI

KABUPATEN/KOTA

INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT

NONAMA RUMAH

SAKITa JENIS RS

b

JUMLAHTEMPATTIDUR

JUMLAH PASIENJUMLAH HARIPERAWATAN

Page 133: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

KABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

JUMLAHJUMLAH

DIPANTAU% DIPANTAU BER PHBS * %

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Midai Midai 1.410 990 70,21 57 5,762 Bunguran Barat Sedanau 2.696 1.891 70,14 80 4,233 Serasan Serasan 1.140 798 70,00 30 3,764 Bunguran Timur Ranai 6.029 1.609 26,69 134 8,335 Bunguran Utara Kelarik 1.003 911 90,83 12 1,32

RUMAH TANGGA

TABEL 61

NO KECAMATAN PUSKESMAS

PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

5 Bunguran Utara Kelarik 1.003 911 90,83 12 1,326 Subi Subi 692 455 65,75 10 2,207 Pulau Laut Pulau Laut 518 314 60,62 6 1,918 Pulau Tiga Pulau Tiga 1.144 802 70,10 91 11,359 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 707 856 121,07 121 14,1410 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 1.111 936 84,25 11 1,1811 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 647 447 69,09 11 2,4612 Serasan Timur Serasan Timur 672 480 71,43 14 2,92

JUMLAH (KAB/KOTA) 17.769 10.489 59,03 577 5,50

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

Page 134: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

JUMLAH YANGADA

JUMLAH YANGDIPERIKSA

% DIPERIKSAJUMLAH YANG

SEHAT% RUMAH

SEHAT

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Midai Midai 1.410 1.293 91,70 437 33,802 Bunguran Barat Sedanau 2.696 2.696 100,00 366 13,583 Serasan Serasan 1.140 1.086 95,26 107 9,854 Bunguran Timur Ranai 6.029 2.176 36,09 484 22,245 Bunguran Utara Kelarik 1.003 1.003 100,00 621 61,916 Subi Subi 692 677 97,83 68 10,047 Pulau Laut Pulau Laut 518 455 87,84 25 5,498 Pulau Tiga Pulau Tiga 1.144 1.136 99,30 5 0,449 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 707 620 87,69 265 42,7410 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 1.111 1.088 97,93 240 22,0611 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 647 350 54,10 36 10,2912 Serasan Timur Serasan Timur 672 618 91,96 99 16,02

JUMLAH (KAB/KOTA) 17.769 13.198 74,28 2.753 20,86

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

TABEL 62

PERSENTASE RUMAH SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN PUSKESMAS

RUMAH

Page 135: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 63

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

RUMAH/BANGUNAN DIPERIKSA

JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8

1 Midai Midai 1.410 1.410 100,00 1.410 100,002 Bunguran Barat Sedanau 2.696 - - - -3 Serasan Serasan 1.140 - - - -4 Bunguran Timur Ranai 6.029 - - - -5 Bunguran Utara Kelarik 1.003 597 59,52 437 73,206 Subi Subi 692 - - - -7 Pulau Laut Pulau Laut 518 - - - -8 Pulau Tiga Pulau Tiga 1.144 1.136 99,30 - -9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 707 - - - -10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 1.111 - - - -11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 647 647 100,00 115 17,7712 Serasan Timur Serasan Timur 672 - - - -

JUMLAH ( KAB/KOTA) 17.769 3.790 21,33 1.962 51,77

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

PERSENTASE RUMAH/BANGUNAN BEBAS JENTIK NYAMUK AEDES MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

RUMAH/BANGUNAN BEBAS JENTIKNO PUSKESMASKECAMATAN

JUMLAHRUMAH/BANGUNAN

YANG ADA

Page 136: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 64

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

1 Midai Midai 1.413 1.293 91,51 - - 190 14,69 - - 40 3,09 - - - - - - 230 17,792 Bunguran Barat Sedanau 3.244 2.858 88,10 - - 10 0,35 - - - - - - - - - - 10 0,353 Serasan Serasan 1.368 1.086 79,39 - - 4 0,37 - - 3 0,28 - - - - 4 0,37 11 1,014 Bunguran Timur Ranai 4.595 2.176 47,36 - - 719 33,04 45 2,07 292 13,42 - - 120 5,51 - - 1.176 54,045 Bunguran Utara Kelarik 1.140 1.017 89,21 - - 4 0,39 - - 103 10,13 - - - - - - 107 10,526 Subi Subi 691 677 97,97 - - - - 34 5,02 634 93,65 - - - - 9 1,33 677 100,007 Pulau Laut Pulau Laut 593 455 76,73 - - 105 23,08 - - 93 20,44 - - - - - - 198 43,528 Pulau Tiga Pulau Tiga 1.145 1.136 99,21 - - 1.097 96,57 - - 39 3,43 - - - - - - 1.136 100,009 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 707 620 87,69 - - - - - - 570 91,94 - - 45 7,26 5 0,81 620 100,00

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 1.125 1.088 96,71 - - 857 78,77 - - 231 21,23 - - - - - - 1.088 100,0011 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 767 350 45,63 - - - - - - 340 97,14 - - - - 10 2,86 350 100,0012 Serasan Timur Serasan Timur 819 819 100,00 - - 796 97,19 - - 23 2,81 - - - - - - 819 100,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 17.607 13.575 77,10 - - 3.782 27,86 79 0,58 2.368 17,44 - - 165 1,22 28 0,21 6.422 47,31

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

SGL MATA AIRPUSKESMASJUMLAH

KELUARGA

YANG ADA

JUMLAH

KELUARGA

DIPERIKSA

SUMBER AIR

BERSIHNYA

%

KELUARGA

DIPERIKSANO KECAMATAN

PERSENTASE KELUARGA MENURUT JENIS SARANA AIR BERSIH YANG DIGUNAKAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

KEMASAN JUMLAH

JENIS SARANA AIR BERSIH

LEDENG SPT PAH LAINNYA

Page 137: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 65

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31

1 Midai Midai 1.413 280 19,82 - - 548 38,78 - - 268 18,97 40 2,83 - - - - - - - - - - - - 1.136 80,402 Bunguran Barat Sedanau 3.244 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -3 Serasan Serasan 1.368 - - - - 1.205 88,08 - - - - 120 8,77 - - - - - - - - - - - - 1.325 96,864 Bunguran Timur Ranai 4.595 - - - - 3.004 65,38 - - - - 280 6,09 - - 150 3,26 - - - - - - - - 3.284 71,475 Bunguran Utara Kelarik 1.140 - - - - 457 40,09 - - - - 69 6,05 - - - - - - - - - - - - 526 46,146 Subi Subi 691 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -7 Pulau Laut Pulau Laut 593 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -8 Pulau Tiga Pulau Tiga 1.145 - - - - 1.097 95,81 - - - - 39 3,41 - - - - - - - - - - - - 1.136 99,219 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 707 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 1.125 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 767 - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -12 Serasan Timur Serasan Timur 819 - - - - 796 97,19 - - - - 23 2,81 - - - - - - - - - - - - 819 100,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 17.607 280 1,59 - - 7.107 40,36 - - 268 1,52 571 3,24 - - 150 0,85 - - - - - - - - 8.226 46,72

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

MATA AIR TAKTERLINDUNG

AIR SUNGAIAIR HUJANLEDING

METERANLEDINGECERAN

POMPASUMUR

TERLINDUNGSUMUR TAK

TERLINDUNGMATA AIR

TERLINDUNG

PERSENTASE KELUARGA MENURUT SUMBER AIR MINUM YANG DIGUNAKAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN PUSKESMAS

JUMLAHKELUARGADIPERIKSASUMBER

AIRMINUMNYA

AIR KEMASAN LAIN-LAINAIR ISI ULANG

SUMBER AIR MINUM KELUARGAKELUARGA DENGANSUMBER AIR MINUM

TERLINDUNG

Page 138: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 66

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH

% JUMLAH

% JUMLAH

% JUMLAH

% JUMLAH

% JUMLAH

% JUMLAH

%

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22

1 Midai Midai 1.413 1.293 91,51 620 47,95 554 89,35 548 38,78 227 41,42 73 32,16 548 38,78 154 28,10 59 38,312 Bunguran Barat Sedanau 3.244 2.858 88,10 2.757 96,47 766 27,78 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,003 Serasan Serasan 1.368 1.086 79,39 901 82,97 316 35,07 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,004 Bunguran Timur Ranai 4.595 2.176 47,36 1.011 46,46 674 66,67 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,005 Bunguran Utara Kelarik 1.140 1.017 89,21 948 93,22 62 6,54 526 46,14 105 19,96 56 53,33 526 46,14 - 0,00 - 0,006 Subi Subi 691 677 97,97 444 65,58 105 23,65 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,007 Pulau Laut Pulau Laut 593 455 76,73 365 80,22 43 11,78 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,008 Pulau Tiga Pulau Tiga 1.145 1.136 99,21 810 71,30 43 5,31 28 2,45 28 100,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,009 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 707 620 87,69 620 100,00 459 74,03 - 0,00 381 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,0010 Bunguran Timur LautBunguran Timur Laut 1.125 1.088 96,71 240 22,06 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,0011 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 767 350 45,63 115 32,86 109 94,78 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,00 - 0,0012 Serasan Timur Serasan Timur 819 649 79,24 493 75,96 60 12,17 534 65,20 534 100,00 19 3,56 543 66,30 543 100,00 164 30,20

JUMLAH (KAB/KOTA) 17.607 13.405 76,13 9.324 69,56 3.191 34,22 1.636 9,29 1.275 77,93 148 11,61 1.617 9,18 697 43,10 223 31,99

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

PERSENTASE KELUARGA DENGAN KEPEMILIKAN SARANA SANITASI DASAR MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

NO KECAMATAN SEHATKELUARGAMEMILIKI

SEHAT

JAMBAN TEMPAT SAMPAH

KELUARGADIPERIKSA

KELUARGAMEMILIKI

PUSKESMASJUMLAH

KELUARGA

PENGELOLAAN AIR LIMBAH

KELUARGAMEMILIKI

SEHATKELUARGADIPERIKSA

KELUARGADIPERIKSA

Page 139: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 67

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

JU

MLA

HY

G

AD

A

JU

MLA

H

DIP

ER

IKS

A

JU

MLA

H

SE

HA

T

%S

EH

AT

JU

MLA

HY

G

AD

A

JU

MLA

H

DIP

ER

IKS

A

JU

MLA

H

SE

HA

T

%S

EH

AT

JU

MLA

HY

G

AD

A

JU

MLA

H

DIP

ER

IKS

A

JU

MLA

H

SE

HA

T

%S

EH

AT

JU

MLA

HY

G

AD

A

JU

MLA

H

DIP

ER

IKS

A

JU

MLA

H

SE

HA

T

%S

EH

AT

JU

MLA

HY

G

AD

A

JU

MLA

H

DIP

ER

IKS

A

JU

MLA

H

SE

HA

T

%S

EH

AT

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 20 21 22 23 24

1 Midai Midai 3 3 - - 15 15 15 100,00 2 2 - - 29 29 29 100,00 49 49 44 89,80

2 Bunguran Barat Sedanau 7 7 7 100,00 20 13 13 100,00 1 1 - - 11 11 10 90,91 39 32 30 93,75

3 Serasan Serasan 3 3 3 100,00 9 4 - - - - - - 2 2 1 50,00 14 9 4 44,44

4 Bunguran Timur Ranai 14 13 5 38,46 44 43 10 23,26 3 3 - - 65 39 25 64,10 126 98 40 40,82

5 Bunguran Utara Kelarik 3 3 - - 8 8 - - - - - - 17 11 6 54,55 28 22 6 27,27

6 Subi Subi 2 2 2 100,00 3 3 1 33,33 - - - - 18 18 3 16,67 23 23 6 26,09

7 Pulau Laut Pulau Laut - - - - 7 6 2 33,33 2 2 2 100,00 5 3 2 66,67 14 11 6 54,55

8 Pulau Tiga Pulau Tiga 1 1 1,000 100,00 28 28 6 21,43 - - - - 125 48 2 4,17 154 77 9 11,69

9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah - - - - 17 17 15 88,24 1 1 1 100,00 10 10 7 70,00 28 28 23 82,14

10 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut - - - - 10 10 - - - - - - 43 43 31 72,09 53 53 31 58,49

11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan - - - - 3 3 - - - - - - 10 10 5 50,00 13 13 5 38,46

12 Serasan Timur Serasan Timur - - - - 3 - - - - - - - 1 1 - - 4 1 0 -

JUMLAH (KAB/KOTA) 33 32 18 56,25 167 150 62 41,33 9 9 3 33,33 336 225 121 53,78 545 416 204 49,04

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

PERSENTASE TEMPAT UMUM DAN PENGELOLAAN MAKANAN (TUPM) SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

JUMLAH TUPM

NO PUSKESMAS

HOTEL PASAR TUPM LAINNYARESTORAN/R-MAKAN

KECAMATAN

Page 140: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA % JUMLAH DIBINA %

1 2 3 4 5 6 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 Midai Midai 8 8 100,00 - - 0 10 10 100,00 2 2 100,00 6 6 100,00 4 4 100,00 30 30 100,002 Bunguran Barat Sedanau 10 - 0,00 - - 0 25 25 100,00 14 - 0,00 10 - 0,00 - - - 59 25 42,373 Serasan Serasan 10 - 0,00 - - 0 14 10 71,43 11 - 0,00 14 - 0,00 2 - - 51 10 19,614 Bunguran Timur Ranai 8 - 0,00 - - 0 7 7 100,00 16 - 0,00 60 - 0,00 - - - 91 7 7,695 Bunguran Utara Kelarik 16 11 68,75 - - 0 25 25 100,00 17 - 0,00 13 13 100,00 17 17 100,00 88 66 75,006 Subi Subi 7 - 0,00 - - 0 8 5 62,50 7 - 0,00 9 - 0,00 - - - 31 5 16,137 Pulau Laut Pulau Laut 5 - 0,00 - - 0 5 5 100,00 5 - 0,00 4 - 0,00 - - - 19 5 26,328 Pulau Tiga Pulau Tiga 10 - 0,00 - - 0 17 10 58,82 15 - 0,00 11 - 0,00 - - - 53 10 18,879 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 4 - 0,00 - - 0 6 5 83,33 18 - 0,00 4 - 0,00 - - - 32 5 15,6310 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 7 - 0,00 - - 0 11 10 90,91 23 - 0,00 8 - 0,00 - - - 49 10 20,4111 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 5 5 100,00 - - 0 19 10 52,63 29 19 65,52 5 - 0,00 - - - 58 34 58,6212 Serasan Timur Serasan Timur 8 - 0,00 - - 0 5 5 100,00 9 9 100,00 7 - 0,00 2 - - 31 14 45,16

JUMLAH (KAB/KOTA) 98 24 24,49 - - 0 152 127 83,55 166 30 18,072 151 19 12,58 25 21 84,00 592 221 37,33

SARANA PENDIDIKAN SARANA IBADAHINSTALASI

PENGOLAHAN AIRMINUM

SARANA PELAYANANKESEHATAN

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

TABEL 68

NO KECAMATAN

PERSENTASE INSTITUSI DIBINA KESEHATAN LINGKUNGANNYA MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS

JUMLAHSARANA LAINPERKANTORANPUSKESMAS

Page 141: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 69

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

NO NAMA OBAT SATUANSTOCK OBAT PEMAKAIAN RATA-

RATA/ BULAN

TINGKATKECUKUPAN

(BULAN)

PERSENTASETINGKAT

KECUKUPAN1 2 3 4 5 6 7

1 Amoksisilin sirup kering 125 mg/ml Btl 60 ml 9.880 363 27,22 151,21

2 Amoksisilin kapsul 500 mg Ktk @ 120 kap 4.310 1.535 2,81 15,60

3 Antasida DOEN tablet Btl @ 1000 tab 101 5 20,20 112,22

4 Antalgin tablet 500 mg Btl @ 1000 tab 49 54 0,91 5,04

5 Deksametason inj 5 mg/ml – 2ml Ktk @ 100 ampul 253 11 23,00 127,78

6 Dekstrometorfan Sirup 10 mg/5ml Btl 60 ml 3.650 254 14,37 79,83

7 Dekstrometorfan Tab 15 mg Btl @ 1000 tab 30 97 0,31 1,72

8 Difenhidramin HCl inj 10 mg/ml-1ml Ktk @ 100 ampul 30 24 1,25 6,94

9 Gliserin Guaiakolat tab 100 mg Btl @ 1000 tab 253 37 6,84 37,99

10 Glukosa Larutan Infus 5 % steril Btl 500 ml 300 66 4,55 25,25

11 Ibuprofen tablet 200 mg Btl @ 100 tab 340 52 6,54 36,32

12 Kloramfenikol kapsul 250 mg Btl @ 250 Kapsul 255 6 42,50 236,11

13 Kotrimoksazol tablet 480 mg Btl @ 100 tab 881 19 46,37 257,60

14 Kotrimoksazol tablet 120 mg Btl @ 100 tab 416 7 59,43 330,16

15 Kotrimoksazol Sirup Btl 60 ml 3.800 414 9,18 50,99

16 Klorfeniramini Maleat tab 4 mg Tablet 742.000 17.750 41,80 232,24

17 Kloroquin tablet Tablet 81.000 584 138,70 770,55

18 Natrium Klorida Infus 0,9 % steril Btl 500 ml 6.885 136 50,63 281,25

19 Parasetamol Tablet 500 mg Btl @ 1000 tab 302 633 0,48 2,65

20 Ringer Laktat Infus steril Btl 500 ml 1.323 203 6,52 36,21

21 Vitamin B Kompleks Kapsul Btl @ 1000 Kapsul 19 9 2,11 11,73

22 Retinol 200.000 IU Btl @ 30 Kapsul 340 62 5,48 30,47

23 Tablet Tambah darah Ktk @ 30 Tablet 330 24 13,75 76,39

24 Multivitamin Sirup Botol 1.988 460 4,32 24,01

25 Garam Oralit Bungkus 13.400 1.291 10,38 57,66

26 OAT Kat 1 Pkt 263 7 37,57 208,73

27 OAT Kat 2 Pkt - 3 - -

28 OAT Kat 3 Pkt - - - -

29 OAT Kat Sisipan Pkt - - - -

30 OAT Kat Anak Pkt - - - -

31 Pyrantel Pamoat 125 mg tablet Btl @ 1000 Tablet 3 8 0,38 2,08

32 Salep 2-4 Pot - - - -

33 Infus set dewasa Kantong 1.444 50 28,88 160,44

34 Infus set anak Kantong 673 17 39,59 219,93

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

KETERSEDIAAN OBAT MENURUT JENIS OBAT

Page 142: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 70

JUMLAH SARANA PELAYANAN KESEHATAN MENURUT KEPEMILIKANKABUPATEN/KOTA NATUNA

TAHUN 2011

PEMILIKAN/PENGELOLA

KEMENKES PEM.PROV PEM.KAB/KOTA TNI/POLRI BUMN SWASTA JUMLAH

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 RUMAH SAKIT UMUM - - 1 1 - - 2

2 RUMAH SAKIT JIWA - - - - - - -

3 RUMAH SAKIT BERSALIN - - - - - - -

4 RUMAH SAKIT KHUSUS LAINNYA - - - - - - -

5 PUSKESMAS PERAWATAN 8

6 PUSKESMAS NON PERAWATAN 4

7 PUSKESMAS KELILING 15

8 PUSKESMAS PEMBANTU 30

9 RUMAH BERSALIN - - - - - 1 1

10 BALAI PENGOBATAN/KLINIK - - - 1 - 2 3

11 PRAKTIK DOKTER BERSAMA - 2 2

12 PRAKTIK DOKTER PERORANGAN - 15 15

13 PRAKTK PENGOBATAN TRADISIONAL - - -

14 POSKESDES 13

15 POSYANDU 113

16 APOTEK - - 13 1 - 6 20

17 TOKO OBAT - - - - - 2 2

18 GFK - - 1 - - - 1

19 INDUSTRI OBAT TRADISIONAL - - - - - - -

20 INDUSTRI KECIL OBAT TRADISIONAL - - - - - - -

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

NO FASILITAS KESEHATAN

Page 143: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 71

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

JUMLAH % JUMLAH %

1 2 3 4 5 6 7

1 RUMAH SAKIT UMUM 2 2 100,00 1 50,00

2 RUMAH SAKIT JIWA 0 0 0,00

3 RUMAH SAKIT KHUSUS 0 0 0,00

4 PUSKESMAS 12 12 100,00

JUMLAH (KAB/KOTA) 14 14 100,00

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

NO SARANA KESEHATAN JUMLAH

SARANA PELAYANAN KESEHATAN DENGAN KEMAMPUAN LABKES DAN MEMILIKI 4 SPESIALIS DASAR

LABORATORIUM KESEHATAN 4 (EMPAT) SPESIALIS DASAR

Page 144: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 72

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 Midai Midai - - 8 100,00 - - - - 8 100,00 - -2 Bunguran Barat Sedanau 2 12,50 5 31,25 9 56,25 - - 16 100,00 9 56,253 Serasan Serasan 1 11,11 4 44,44 4 44,44 - - 9 100,00 4 44,444 Bunguran Timur Ranai 9 45,00 6 30,00 4 20,00 1 5,00 20 100,00 5 25,005 Bunguran Utara Kelarik - - 11 100,00 - - - - 11 100,00 - -6 Subi Subi - - 8 100,00 - - - - 8 100,00 - -7 Pulau Laut Pulau Laut - - 5 100,00 - - - - 5 100,00 - -8 Pulau Tiga Pulau Tiga - - 12 100,00 - - - - 12 100,00 - -9 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 1 25,00 2 50,00 1 25,00 - - 4 100,00 1 25,0010 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 7 100,00 - - - - - - 7 100,00 - -11 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 7 100,00 - - - - - - 7 100,00 - -12 Serasan Timur Serasan Timur - - 3 50,00 3 50,00 - - 6 100,00 3 50,00

27 23,89 64 56,64 21 18,58 1 0,88 113 100,00 22 19,47

1,35

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

JUMLAHPOSYANDU AKTIF

NO KECAMATAN PUSKESMAS

RASIO POSYANDU PER 100 BALITA

JUMLAH POSYANDU MENURUT STRATA, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

JUMLAH (KAB/KOTA)

POSYANDU

PRATAMA MADYA PURNAMA MANDIRI

Page 145: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 73

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 Midai Midai 6 6 100,00 1 16,67 - 82 Bunguran Barat Sedanau 9 9 100,00 8 88,89 1 163 Serasan Serasan 5 5 100,00 5 100,00 1 94 Bunguran Timur Ranai 6 6 100,00 5 83,33 3 205 Bunguran Utara Kelarik 8 8 100,00 7 87,50 2 116 Subi Subi 8 8 100,00 4 50,00 1 87 Pulau Laut Pulau Laut 3 3 100,00 2 66,67 1 58 Pulau Tiga Pulau Tiga 10 10 100,00 7 70,00 2 129 Bunguran Tengah Bunguran Tengah 3 3 100,00 3 100,00 1 410 Bunguran Timur Laut Bunguran Timur Laut 7 7 100,00 5 71,43 - 711 Bunguran Selatan Bunguran Selatan 4 4 100,00 4 100,00 - 712 Serasan Timur Serasan Timur 4 4 100,00 1 25,00 1 6

JUMLAH (KAB/KOTA) 73 73 100,00 52 71,23 13 113

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

DESA SIAGA DESA SIAGA AKTIFPOSYANDU

UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) MENURUT KECAMATAN

NO KECAMATAN

JUMLAH

DESA/KELURAHAN

POSKESDESPUSKESMAS

Page 146: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 74

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

DR SPESIALIS a DOKTER UMUM

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 12 13 14 9 10 11

1 Puskesmas Midai - - - 3 - 3 3 - 3 - 1 12 Puskesmas Bunguran Barat - - - 5 1 6 5 1 6 - 1 13 Puskesmas Serasan - - - 1 1 2 1 1 2 - 1 14 Puskesmas Ranai - - - 3 5 8 3 5 8 - 2 25 Puskesmas Kelarik - - - 5 - 5 5 - 5 1 - 16 Puskesmas Subi - - - 2 1 3 2 1 3 1 - 17 Puskesmas Pulau Laut - - - 2 - 2 2 - 2 1 - 1

JUMLAH TENAGA MEDIS DI SARANA KESEHATAN

JUMLAH DOKTER GIGI b

NO UNIT KERJA

7 Puskesmas Pulau Laut - - - 2 - 2 2 - 2 1 - 18 Puskesmas Pulau Tiga - - - 1 3 4 1 3 4 - - -9 Puskesmas Bunguran Tengah - - - 1 2 3 1 2 3 - 1 110 Puskesmas Bunguran Timur Laut - - - 3 1 4 3 1 4 - 1 111 Puskesmas Bunguran Selatan - - - - 2 2 - 2 2 - - -12 Puskesmas Serasan Timur - - - 2 - 2 2 - 2 1 - 1

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - - - 28 16 44 28 16 44 4 7 11

1 RSUD Natuna 5 2 7 4 4 8 9 6 15 1 1 22 RS TNI AU Natuna 1 - 1 1 1 2 2 1 3 1 - 1

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 6 2 8 5 5 10 11 7 18 2 1 3

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - - - - - - -

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 16,24 5,82 11,22 89,33 61,08 75,71 105,57 66,90 11,22 16,24 23,27 19,63

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - - -

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - - 1 - 1 1 - 1 - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 6 2 8 34 21 55 40 23 63 6 8 14

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

Keterangan : a termasuk S3b termasuk Dokter Gigi Spesialis

Page 147: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 75

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

BIDAN PERAWAT

L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 Puskesmas Midai 1 5 6 - - - 4 7 11 4 7 112 Puskesmas Bunguran Barat 1 7 8 1 - 1 10 17 27 11 17 283 Puskesmas Serasan 2 4 6 - - - 4 10 14 4 10 144 Puskesmas Ranai 7 10 17 - - - 4 13 17 4 13 175 Puskesmas Kelarik 2 4 6 - - - 2 10 12 2 10 126 Puskesmas Subi - 4 4 - - - 3 6 9 3 6 97 Puskesmas Pulau Laut 1 2 3 - - - 3 6 9 3 6 98 Puskesmas Pulau Tiga - 5 5 - - - 2 13 15 2 13 159 Puskesmas Bunguran Tengah - 8 8 - - - 2 5 7 2 5 710 Puskesmas Bunguran Timur Laut 1 11 12 - - - 2 15 17 2 15 1711 Puskesmas Bunguran Selatan - 5 5 - - - - 6 6 - 6 612 Puskesmas Serasan Timur - 4 4 - - - 1 7 8 1 7 8

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 15 69 84 1 - 1 37 115 152 38 115 153

1 RSUD Natuna 1 23 24 1 6 7 28 64 92 29 70 992 RS TNI AU Natuna 1 - 1 - - - 8 - 8 8 - 8

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 2 23 25 1 6 7 36 64 100 37 70 107

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - - - - - - -

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 152,83 203,02 538,10 364,54

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - - -

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - 1 1 - - - 2 1 3 2 1 3

JUMLAH (KAB/KOTA) 17 93 110 2 6 8 75 180 255 77 186 263

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

Keterangan : a termasuk S2 dan S3b termasuk SLTA, D-I, dan D-III

JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN DI SARANA KESEHATAN

BIDAN DIII BIDAN JUMLAHSARJANA KEPERAWATAN a

PERAWAT bNO UNIT KERJA JUMLAH

Page 148: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 76

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

TENAGA KEFARMASIAN TENAGA GIZI

APOTEKER DAN

SARJANA FARMASIa

D-III FARMASI DANASS APOTEKER

D-IV/SARJANA GIZI a DI DAN D-III GIZI

L P L + P L P L + P L P L + P L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 Puskesmas Midai - 1 1 - 4 4 - 5 5 - - - 1 - 1 1 - 1

2 Puskesmas Bunguran Barat - - - - - - - - - - - - - 1 1 - 1 1

3 Puskesmas Serasan - - - 1 - 1 1 - 1 - - - - 1 1 - 1 1

4 Puskesmas Ranai - 1 1 - - - - 1 1 - - - - 2 2 - 2 2

5 Puskesmas Kelarik - - - - 1 1 - 1 1 - - - - 1 1 - 1 1

6 Puskesmas Subi - - - - 1 1 - 1 1 - - - - 1 1 - 1 1

7 Puskesmas Pulau Laut - - - - - - - - - - - - - 1 1 - 1 1

8 Puskesmas Pulau Tiga - - - - - - - - - - - - - - - - - -

9 Puskesmas Bunguran Tengah - 1 1 - 1 1 - 2 2 - - - - - - - - -

JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN DAN GIZI DI SARANA KESEHATAN

NO UNIT KERJA JUMLAH JUMLAH

10 Puskesmas Bunguran Timur Laut - 1 1 - - - - 1 1 - - - - 1 1 - 1 1

11 Puskesmas Bunguran Selatan - - - - 1 1 - 1 1 - - - - - - - - -

12 Puskesmas Serasan Timur - 1 1 - - - - 1 1 - - - - - - - - -

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - 5 5 1 8 9 1 13 14 - - - 1 8 9 1 8 9

1 RSUD Natuna - 6 6 2 3 5 2 9 11 - - - 1 3 4 1 3 4

2 RS TNI AU Natuna 1 - 1 - - - 1 - 1 - - - - - - - - -

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 1 6 7 2 3 5 3 9 12 - - - 1 3 4 1 3 4

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - - - - - - - - - - - - -

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 10,83 63,99 36,45 5,41 32,00 18,23

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - - - - - - - - -

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 2 5 7 - 1 1 2 6 8 - - - - - - - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 3 16 19 3 12 15 6 28 34 - - - 2 11 13 2 11 13

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

Keterangan : a termasuk S2 dan S3

Page 149: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 77

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

TENAGA KESMAS TENAGA

SANITASI

L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 Puskesmas Midai - - - - - - - - - 1 - 12 Puskesmas Bunguran Barat - 1 1 - - - - 1 1 - - -3 Puskesmas Serasan - 1 1 - - - - 1 1 1 - 14 Puskesmas Ranai - 1 1 - - - - 1 1 1 - 15 Puskesmas Kelarik - - - - - - - - - - - -6 Puskesmas Subi - 1 1 - - - - 1 1 1 - 17 Puskesmas Pulau Laut - - - - - - - - - - - -8 Puskesmas Pulau Tiga - - - - - - - - - - 1 19 Puskesmas Bunguran Tengah 1 - 1 - - - 1 - 1 - - -

10 Puskesmas Bunguran Timur Laut - - - - - - - - - 1 - 111 Puskesmas Bunguran Selatan - 1 1 - - - - 1 1 - 1 112 Puskesmas Serasan Timur - - - - - - - - - - 1 1

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 5 6 - - - 1 5 6 5 3 8

1 RSUD Natuna 3 2 5 - - - 3 2 5 1 1 22 RS TNI AU Natuna - - - - - - - - - - - -

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 3 2 5 - - - 3 2 5 1 1 2

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - - - - - - -

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 10,83 20,36 15,42 16,24 11,63 16,82

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - - -

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 7 9 16 - - - 7 9 16 2 - 2

JUMLAH (KAB/KOTA) 11 16 27 - - - 11 16 27 8 4 12

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

Keterangan: a termasuk S2 dan S3b termasuk D-I

JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN SANITASI DI SARANA KESEHATAN

NO UNIT KERJA JUMLAHSARJANA KESMAS a D-III KESMAS b

Page 150: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 78

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

ANALIS LAB. TEM & P.RONTG P.ANESTESIL P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 Puskesmas Midai - - - - - - - - - - - - - - -2 Puskesmas Bunguran Barat - 1 1 - - - - - - - 1 1 - - -3 Puskesmas Serasan - 1 1 - - - - - - - 1 1 - - -4 Puskesmas Ranai - 2 2 - - - - - - - 2 2 - 1 15 Puskesmas Kelarik - - - - - - - - - - - - - - -6 Puskesmas Subi - - - - - - - - - - - - - - -7 Puskesmas Pulau Laut - - - - - - - - - - - - - - -8 Puskesmas Pulau Tiga - - - - - - - - - - - - - - -9 Puskesmas Bunguran Tengah 1 - 1 - - - - - - 1 - 1 - 1 110 Puskesmas Bunguran Timur Laut - - - - - - - - - - - - - 1 111 Puskesmas Bunguran Selatan - 1 1 - - - - - - - 1 1 - - -12 Puskesmas Serasan Timur - - - - - - - - - - - - - - -

SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 5 6 - - - - - - 1 5 6 - 3 3

1 RSUD Natuna 4 1 5 6 1 7 1 - 1 11 2 13 1 1 22 RS TNI AU Natuna - - - - - - - - - - - - - - -

SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 4 1 5 6 1 7 1 - 1 11 2 13 1 1 2

SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - - - - - - - - - -

RASIO TERHADAP 100.000 PDDK 32,48 20,36 26,64 2,71 11,63 7,01

INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - - - - - -

DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 1 - 1 1 - 1 - - - 2 - 2 - - -

JUMLAH (KAB/KOTA) 6 6 12 7 1 8 1 - 1 14 7 21 1 4 5

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

JUMLAH TENAGA TEKNISI MEDIS DAN FISIOTERAPIS DI SARANA KESEHATAN

TENAGA TEKNISI MEDISFISIOTERAPIS

JUMLAHUNIT KERJANO

Page 151: Tim Penyusun - dinkes-ppkb.natunakab.go.id...Gambar 2.1 Komposisi penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin di Kabupaten Natuna, ... Gambar 2.5 Persentase penduduk 10 tahun

TABEL 79

KABUPATEN/KOTA NATUNATAHUN 2011

ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN

Rupiah %

1 2 3 4

ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER:

1 APBD KAB/KOTA 68.834.720.011 90,20

a. Belanja Langsung 49.569.789.925 64,96

b. Belanja Tidak Langsung 19.264.930.086 25,24

2 APBD PROVINSI - 0,00

3 APBN : 7.479.051.902 9,80

- Dana Dekonsentrasi - 0,00

- Dana Alokasi Khusus (DAK) 6.238.448.000 8,17

- ASKESKIN 428.103.902 0,56

- BOK 812.500.000 1,06

4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN) 0,00

(sebutkan project dan sumber dananya)

5 SUMBER PEMERINTAH LAIN 0,00

76.313.771.913 100,00

1.528.858.449.000

4,50

1.069.974,23

Sumber: Dinas Kesehatan Kabupaten Natuna Tahun 2011

ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA

TOTAL APBD KAB/KOTA

% APBD KESEHATAN THD APBD KAB/KOTA

ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA

NO SUMBER BIAYA

TOTAL ANGGARAN KESEHATAN