Tim building (membangun tim)

17
TEAM BUILDING (MEMBANGUN TIM) OLEH : NURUL FITHRIATI BAGIAN HUMAS DAN PEMASARAN

description

 

Transcript of Tim building (membangun tim)

Page 1: Tim building (membangun tim)

TEAM BUILDING (MEMBANGUN TIM)

OLEH :

NURUL FITHRIATI

BAGIAN HUMAS DAN PEMASARAN

Page 2: Tim building (membangun tim)

Latar Belakang

Adanya kompleksitas permasalahan meliputi kemajuan tekhnologi, permasalahan ekonomi, kompetisi global yang menyebabkan harus adanya kolaborasi diantara manusia baik secara lintas keakhlian, keterampilan, pengetahuan atau lintas bidang.

Page 3: Tim building (membangun tim)

Tujuan Tim

Tim dibangun dengan tujuan untuk membantu kelompok fungsional menjadi lebih efektif.

Istilah :

“A team is a group organized to work together to accomplish a set of objectives that cannot be achieved effectively by individuals.”

Page 4: Tim building (membangun tim)

Beberapa hal yang harus dikembangkan dalam membangun tim

Secara spesifik hal-hal yang perlu dikembangkan bagi anggota tim sbb :

• Semangat

• Saling Percaya

• Kedekatan

• Komunikasi (Poor communication means no team)

• Produktivitas

Page 5: Tim building (membangun tim)

Proses membangun tim

• Langkah 1. Membentuk Struktur Tim

Setiap tim bekerja harus dengan struktur tim yang memadai.

Komponen Tim pada umumnya sbb :

1. Tim Pengarah

2. Perancang Tim

3. Pemimpin

4. Rapat-rapat

5. Proses Konsultasi

Page 6: Tim building (membangun tim)

Proses Membangun Tim

• Langkah 2. Mengumpulkan Informasi

Membangun tim harus dimulai dengan adanya penilaian terhadap diri sendiri (self assesment) bagi anggota tim, hal ini bermanfaat untuk menilai semangat, rasa saling percaya, kedekatan antar anggota tim, iklim komunikasi dalam kelompok, kemampuan memimpin, motivasi, pencapaian hasil dan nilai dalam kelompok.

Pengembangan tim dapat ditetapkan dari hasil survey, wawancara dengan anggota tim dan pengamatan atas diskusi-diskusi kelompok.

Page 7: Tim building (membangun tim)

Proses Membangun Tim

• Langkah 3. Membicarakan kebutuhan

Informasi yang diperoleh dari langkah 2 tadi harus dirangkum dan di follow up kepada anggota tim.

Tim harus mendiskusikannya secara terbuka dan mencoba menginterprestasikannya. Melalui proses ini akan ditemukan beberapa hal seperti : kekuatan tim dan kelemahan tim.

Kekuatan Tim harus dipertahankan dan dikembangkan sedangkan kelemahan tim harus segera diatasi. Proses ini bisa beberapa kali pertemuan dan sangat penting untuk menentukan tujuan tim.

Page 8: Tim building (membangun tim)

Proses Membangun Tim

• Langkah 4. Merencanakan sasaran dan menetapkan cara pencapaiannya

Dari beberapa hal yang ditemukan dalam langkah-langkah sebelumnya tim harus menetapkan tujuan dan misinya serta prioritas kerja tim.

Hal yang paling utama dilakukan adalah bekerja pada isu yang oleh anggota tim dianggap paling penting. Pada langkah ini konsultan sangat berperan dalam memberikan saran atau teknik yang mungkin dilakukan untuk mencapai tujuan tim termasuk jenis latihan, modul-modul atau studi kasus yang berguna untuk mengembangkan keterampilan anggota tim.

Page 9: Tim building (membangun tim)

Proses Membangun Tim

• Langkah 5. Mengembangkan Keterampilan

Beberapa jenis keterampilan yang sangat diperlukan dalam membangun tim yang baik adalah

1. Kesadaran untuk mengembangkan kelompok

Harus disadari bagi semua anggota tim bahwa

kemajuan suatu tim melewati fase-fase sbb :• Fase Orientasi (Adanya keraguan anggota tim)• Fase Evaluasi (Anggota tim cenderung mengalami konflik

dan terpecah belah)• Fase Kontrol (Anggota tim mulai memahami satu sama

lain dan kembali bersatu)

Page 10: Tim building (membangun tim)

Proses Membangun Tim

• Langkah 5. Mengembangkan KeterampilanBeberapa jenis keterampilan yang sangat diperlukan dalam membangun tim yang baik adalah

2. Klarifikasi Peran

Pembagian tugas dan penjelasan secara detail tentang peran masing-masing anggota tim untuk menghindari adanya kebingungan dalam melaksanakan pekerjaan tim.

Pembagian peran dapat melalui job description atau diskusi-diskusi untuk membicarakan pembagian wewenang masing-masing anggota tim.

Page 11: Tim building (membangun tim)

Proses Membangun Tim

• Langkah 5. Mengembangkan KeterampilanBeberapa jenis keterampilan yang sangat diperlukan dalam membangun tim yang baik adalah

3. Pemecahan Masalah

Setiap anggota tim harus memahami bagaimana menggunakan teknik pemecahan masalah.

Contoh :

Pemecahan masalah dengan diagram alur kerja, brainstorming, bagan pertanggung jawaban yang menggambarkan kegiatan, waktu, teknik dan orang yang melaksanakannya.

Page 12: Tim building (membangun tim)

Proses Membangun Tim

• Langkah 5. Mengembangkan KeterampilanBeberapa jenis keterampilan yang sangat diperlukan dalam membangun tim yang baik adalah

4. Konsensus dalam pengambilan keputusan

Pada umumnya pengambilan keputusan dalam suatu tim ditentukan oleh yang memegang kekuasaan, dalam teknik pengambilan keputusan melalui konsensus adalah setelah semua anggota tim setuju dan memberikan kesempatan bagi setiap anggota untuk mengemukan pendapatnya.

Apabila tim mencapai konsensus secara bersama maka tim akan dapat bekerja secara maksimal.

Page 13: Tim building (membangun tim)

Proses Membangun Tim

• Langkah 5. Mengembangkan KeterampilanBeberapa jenis keterampilan yang sangat diperlukan dalam membangun tim yang baik adalah

5. Mengatasi Konflik

Dengan dikembangkannya keterampilan mengelola konflik, maka walaupun terjadi konflik tim masih akan memperoleh manfaat. Pandangan yang berbeda dan bertentangan jika dikelola dengan baik justru menciptakan suatu keputusan yang lebih baik. Sebuah tim dapat meningkatkan kemampuan mengelola konflik dengan cara diskusi terbuka, latihan permainan peran (role playing) dan latihan berkomunikasi dengan baik.

Page 14: Tim building (membangun tim)

Proses Membangun Tim

• Langkah 5. Mengembangkan KeterampilanBeberapa jenis keterampilan yang sangat diperlukan dalam membangun tim yang baik adalah

6. Evaluasi hasil

Beberapa standar yang bisa dipakai untuk mengevaluasi hasil dari tim sbb :

Hasil produksi lebih baik, penurunan biaya, complain yang berkurang, pencapaian target penjualan, pelanggan yang bertambah banyak.

Page 15: Tim building (membangun tim)

Ciri-ciri tim yang berkinerja tinggi

1. Seluruh anggota mempunyai tekad menyelesaikan tujuan atau misi yang dikembangkannya

2. Tim Bekerja dalam lingkungan yang anggotanya saling terbuka dan percaya satu sama lain

3. Seluruh anggota merasa memiliki tim dan secara sukarela berpartisipasi didalamnya

4. Anggota terdiri atas orang dengan pengalaman, gagasan, pandangan yang berbeda dan perbedaan ini dihargai

Page 16: Tim building (membangun tim)

Ciri-ciri tim yang berkinerja tinggi

5. Anggota tim terus menerus belajar dan memperbaiki dirinya hal ini untuk membantu meningkatkan kemampuan tim dalam mengatasi masalah

6. Semua anggota tim mengerti peran dan tanggungjawabnya serta menghargai anggota tim lainnya

7. Keputusan diambil berdasarkan konsensus

8. Setiap anggota tim berkomunikasi secara terbuka, langsung dan saling mendengarkan satu sama lain secara obyektif dan penuh kesabaran

9. Tim dapat menangani konflik tanpa harus memunculkan permusuhan

10. Pimpinan Tim, apakah temporer atau tetap mempraktekkan gaya kepemimpinan partisipatif.

Page 17: Tim building (membangun tim)

TERIMAKASIH...