TERHADAP BADUTA N USIA 20 BULAN DENGAN …repository.poltekkes-tjk.ac.id/799/6/BAB III.pdf · 52 3....

47

BAB III ASUHAN KEBIDANAN DETEKSI DINI TUMBUH KEMBANG ANAK

TERHADAP BADUTA N USIA 20 BULAN DENGAN KETERLAMBATAN BICARA (Speech Delayed) DI PRAKTIK MANDIRI BIDAN

SUARNI Amd.Keb DAYA MURNI TUMIJAJAR TULANG BAWANG BARAT

A. Data Subyektif

ANAMNESA TANGGAL 15 MARET 2019 PUKUL 07.00 WIB

1. Identiatas Anak dan Orang Tua

Nama Anak : Baduta N

Jenis Kelamin : Laki-laki

Tanggal Lahir : 15 juli 2017

Usia : 20 bualan 1 hari

Anak ke- : 1 (satu)

Nama ibu : Nyonya F Nama Ayah : Tuan B

Umur : 21 tahun Umur : 23 tahun

Agama : Islam Agama : Islam

Suku/bangsa : jawa Suku/bangsa : Jawa

Pendidikan : SMU Pendidikan : SMU

Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Tani

Alamat : Daya Asri Alamat : Daya Asri

2. Riwayat Persalinan

Melahirkan tanggal : 15 Juli 2017

Tempat Persalinan : Bidan

48

Jenis Persalinan : Normal

Penyulit : Tidak ada

Penolong : Bidan

Jenis Kelamin : perempuan

Berat Badan : 2500 gram

Tinggi Badan : 50 cm

3. Riwayat Penyakit Yang Lalu dan Saat ini

Anak : - Ibu mengatakan anaknya lahir pada tanggal 15 juli 2017

- Ibu mengatakan anaknya dalam keadaan sehat, namun pada

usia 14 bulan Baduta N mengalami sakit panas tinggi,

rewel, berkurangnya napsu makan, dan bermasalah pada

BAB lalu orang tua Baduta N membawanya ke orang pinter

atau orang tertua di desa itu namun selama 4 hari panas

Baduta N tidak turun ahirnya orang tua membawa anak ke

klinik setelah di cek leb ternyata anak mengalami sakit

saluran pecernaan dan di rawat di klinik pulung selama 5

hari, sebelum Baduta N mengalami sakit saluran pecernaan

Baduta N sudah bisa mengucapkan kata “ibu” dan “bpk”

setelah sakit Baduta N tidak dapat mengucapkan kata-kata

yang ia mampu ucapkan. Sampai sekarang Baduta N belum

terlalu bisa mengatakan kata dengan jelas misalkan pada

saat anak menginginkan sesuatu ia hanya menunjuk dan

berkata satu huruf misalkan “aaaa”,

49

Keluarga : Ibu mengatakan keluarga tidak sedang menderita penyakit

menular, menahun, dan tidak mempunyai riwayat penyakit

menurun pada keluarganya.

4. Riwayat Pertumbuhan dan Perkembangan Anak

Pada usia 14 bulan Baduta N mengalami sakit panas tinggi, rewel,

berkurangnya napsu makan, dan bermasalah pada BAB lalu orang tua Baduta

N membawanya ke orang pinter atau orang tertua di desa itu namun selama 4

hari panas Baduta N tidak turun ahirnya orang tua membawa anak ke klinik

setelah di cek leb ternyata anak mengalami sakit saluran pecernaan dan di

rawat di klinik pulung selama 5 hari, sebelum Baduta N mengalami sakit

saluran pecernaan Baduta N sudah bisa mengucapkan kata “ibu” dan “bpk”

setelah sakit Baduta N tidak dapat mengucapkan kata-kata yang ia mampu

ucapkan. Sampai sekarang Baduta N belum terlalu bisa mengatakan kata

dengan jelas misalkan pada saat anak menginginkan sesuatu ia hanya

menunjuk dan berkata satu huruf misalkan “aaaa”,

B. Data Obyektif

1. Pemeriksaan Umum

Keadaan Umum : Baik

a. Kesadaran : Compos mentis

b. Tanda vital

Pernafasan : 138 x/menit

RR : 58 x/menit

BB : 10,8 kg

PB : 90 cm

50

2. Pemeriksaan Fisik

a. Kepala

UUK : Datar

UUB : Datar

Bentuk kepala : Bundar dan tidak ada benjolan

Keadaan : Rambut hitam, lebat dan bersih

Lingkar Kepala : 50 cm

b. Mata

Bentuk Mata : Simetis kanan dan kiri

Strabismus : Tidak ada

Konjugtiva : Merah muda

Sklera : Putih, tidak ikterk

c. Hidung

Bentuk : Simetris

Lubang Hidug : Ada, terbentuk sempurna

Keadaan : Bersih

Lendir / Sekret : Tidak ada

d. Mulut

Bentuk : Simetris

Palatum : Normal

Reflek : Baik

Gusi : Normal

Bibir : Lembab, berwarna merah muda

Stomatitis : Tidak ada

Caries : Tidak ada

51

e. Telinga

Posisi : Memanjang

Bentuk : Simetris

Lubang : Ada dan tidak ada serumen

Leher : Kepala bisa bergerak normal

f. Dada

Posisi : Simetris

Suara pernafasan : Normal, tidak terdengar ronchi dan wheezing

Tarikan dinding dada : Tidak Ada

Bunyi Jantung : Reguler

g. Perut

Bentuk : Bundar

Pembesaran abnormal : Tidak ada

h. Punggung

Tonjolan Tulang Punggung : Tidak ada

i. Ekstremitas

Ekstremitas Atas : Lengkap tanpa cacat

Ekstremitas Bawah : Lengkap tanpa cacat

Pergerakan : Aktif

j. Genetalia

Jenis Kelamin : perempuan

Lubang Anus : Ada

Bentuk : Normal

Keadaan : Bersih

52

3. Pemeriksaan tumbuh kembang baduta N. usia 20 bulan

a. Pertumbuhan

1) BB/PB

Hasil dari pemeriksaan BB/TB dengan BB 10.8 kg dab TB 90 cm

status gizi balita termasuk balita kurus. Form pemeriksaan terlampir

2) Lingkar kepala

Hasil dari pemeriksaan lingkar kepala pada balita yaitu 50 cm

termasuk normal karena berada dijalur hijau. Form pemeriksaan

terlampir.

b. Perkembangan

1) Pemeriksaan kuesioner pra sekrining perkembangan

Pemeriksaan Kuesioner Pra Skrining Perkembangan pada baduta

N. dengan jumlah jawaban “Ya” 8 yang artinya perkembangan

anak meragukan dengan tahap perkembangan. Form pemeriksaan

terlampir.

2) Pemeriksaan Tes daya dengar

3) Hasil dari pemeriksaan Tes Daya Dengar (TDD) pada balita “Ya”

pada setiap perintah, yang artinya pendengaran pada balita normal

tidak ada gangguan pendengaran. Form pemeriksaan terlampir.

4) Pemeriksaan checklist for autism in toddlers

Tidak dilakukan pemeriksaan terhadap Checklist for Autism in

Toddlers (CHAT) karena pada baduta N. tidak terdapat

kemungkinan atau indikasi mengalami autisatau kemungkinan

gangguan pertumbuhan.

53

C. Analisis

1. Diagnosa : Baduta. N usia 20 Bulan 1 hari dengan Kerterlambat

biacra

2. Masalah : Tidak Ada

D. Penatalaksanaan

1. Memberitahu kepada Ibu tentang hasil pemeriksaan pertumbuhan anaknya,

hasil pemeriksaan normal, yaitu:

Berat badan : 10,8 kg

Tinggi badan : 90 cm

LK : 48 cm

a. Bedasarkan pemeriksaan KPSP baduta N tidak bisa melakukan dua

yaitu pertanyaan pada aspek bicara dan bahas contohnya anak tidak

bica mengucapkan kata “papa” dan “mama” ketika ia memanggil /

melihat ayahnya atau ibunya dan gerak kasar contohnya apakah anak

dapat berjalan di sepanjang ruangan tanpa jatuh atau terhuyung-

huyung.

b. Bedasarkan pemeriksaan Tes Daya Dengar baduta N didapatkan hasil

dengan jawaban “Tidak” 0, maka pada baduta N tidak mengalami

ganguan pendengaran

c. Bedasarkan pemeriksaan KMME didapatkan hasil jawaban “Ya” 0,

maka pada baduta N tidak mengalami masalah pada emosional

d. Bedasarkan pemeriksaan GPPH didapatkan hasil dengan nilai total 1

maka Baduta N tidak mengalami GPPH.

Ibu sudah mengetahui tentang hasil pemeriksaan

54

2. Menjelaskan tentang kondisi anaknya sesuai BB/PB yaitu gizi kurang dan

cara penanggulangannya yaitu bias dengan memberikan makanan

tambahan (PMT) untuk balita berupa biscuit. Dan menganjurkan untuk

mengkonsumsinya.

Ibu mengerti kondisi anak nya dan akan melakukan apa yang sudah di

anjurkan

3. Memberikan konseling, pemberian inforasi, dan edukasi tentang

pentingnya asupan nutrisi untuk pertumbuhan berat badan anak.

Ibu dan keluarga bersedia dan mengerti

4. Memberitahu ibu supaya jangan kawatir dan sebisa mungkin mengikuti

asuhan yang akan dilakukan.

Ibu mengerti dan akan mengikuti asuhan yang di anjurkan

5. Memberitahu ibu agar tetap memberikan asupan nutrisi sesuai gizi

seimbang pada anaknya, dengan diberikan 3x sehari sebanyak 1 porsi

makanan yang terdiri dari nasi, lauk pauk, sayur, dan buah-buahan

Ibu mengerti dan akan melakukan anjuran yang sudah dianjurkan

6. Menganjurkan ibu untuk member supelmen vitamin penambah napsu

makan anak, seperti minyak ikan

Ibu mengerti dan akan melakukan apa yg sudah di anjurkan

7. Memberitahu ibu agar tetap menimbang anaknya setiap bulan ke posyandu

Ibu sudah mengerti dan akan membawa balitanya ke posyandu.

8. Memberitahu ibu tentang pemeriksaan tumbuh kembang anaknya

meragukan.

Ibu sudah mengerti tumbuh kembang anaknya meragukan

55

9. Memberitahu kepada ibu tentang hasil pemeriksaan bahwa anaknya

mengalami keterlambatan perkembangan pada aspek bicara dan bahasa.

Ibu sudah mengetahui tentang hasil pemeriksaan anaknya dan dapat

menerima

10. Memberitahu kepada ibu tentang pentingnya melakukan stimulasi pada

anak contohnya tetap mengajak anak berbicara seperti berkata “mama”

dan “papa”.

Ibu sudah mengetahui tentang pentingnya melakukan stimulasi pada anak

11. Memberitahu kepada ibu bahwa kami akan membantu untuk melakukan

stimulasi untuk mengejar ketertinggalan anak dengan selalu memantau dan

berkunjung untuk selalu melatih anak berbicara.

Ibu sudah mengetahui dan menyetujui.

12. Mengajarkan ibu untuk menstimulasi anaknya

Melakukan stimulasi Bicara & bahasa terhadap anak seperti mengajari

anak menyebutkan dengan jelas kata seperti “mama” dan “papa”. Ibu

sudah mengerti stimulasi yang akan dilakukan

13. Memotivasi ibu untuk selalu memberikan stimulasi pada anaknya sesering

mungkin misalkan selalu menajarkan anak untuk mengucapakn kata

“mama” dan “papa”

Ibu bersedia untuk selalu memberikan stimulasi pada anaknya sesering

mungkin

14. Menganjurkan ibu untuk memantau perkembangan anak setiap harinya

mengunakan kuesioner pra skrining perkembangan (KPSP).

Ibu bersedia untuk memantau perkembangan anaknya

56

E. Catatan Perkembangan

1. Catatan Perkembangan I

Tanggal : 21 maret 2019 Hari ke : 6

a. Data Subjektif

1) Ibu mengatakan anaknya berusia 20 bulan 7 hari

2) Ibu mengatakan anaknya dalam keadaan sehat dan berat badan

anak sudah normal

3) Ibu mengatakan sudah melakukan apa yang sudah di instrusikan

namun anaknya masi tetap belom ada perubahan, misalkan ia

menginginkan sesuatu anak hanya menunjuk apa yang iya inginkan

sambil berkata “aaa”

b. Data Objektif

Pertumbuhan anak:

Keadaan Umum : Baik Kesadaran : Composmentis

BB : 11 kg LK : 48 cm

TB : 90 cm LD : 50 cm

c. Analisis

Diagnosa : Baduta N usia 20 bulan 5 hari dengan

keterlambatan bicara

Masalah : Tidak Ada

d. Penatalaksanaan

1) Memberitahu kepada Ibu tentang hasil pemeriksaan pertumbuhan

anak bahwa hasil pemeriksaan normal, yaitu:

Berat badan : 11 kg

57


LK : 48 cm

LD : 50 cm

a) Bedasarkan pemeriksaan KPSP baduta N tidak bisa melakukan

dua pertanyaan pada aspek bicara dan bahas contohnya anak

tidak bica mengucapkan kata “papa” dan “mama” ketika ia

memanggil / melihat ayahnya atau ibunya dan gerak kasar

contohnya apakah anak dapat berjalan di sepanjang ruangan

tanpa jatuh atau terhuyung-huyung.

b) Bedasarkan pemeriksaan Tes Daya Dengar baduta N

didapatkan hasil dengan jawaban “Tidak” 0, maka pada baduta

N tidak mengalami ganguan pendengaran

c) Bedasarkan pemeriksaan KMME didapatkan hasil jawaban

“Ya” 0, maka pada baduta N tidak mengalami masalah pada

emosional

d) Bedasarkan pemeriksaan GPPH didapatkan hasil dengan nilai

total 1 maka baduta N tidak mengalami GPPH.


2) Memberitahu ibu agar tetap memberikan asupan nutrisi sesuai gizi

seimbang pada anaknya, dengan diberikan 3x sehari sebanyak 1

porsi makanan yang terdiri dari nasi, lauk pauk, sayur, dan buah-

buahan


58

3) Memberikan makanan tambahan balita diperkaya 10 vitamin dan 7

mineral dengan jumlah 12 kemping/hari.

Makanan tambahan sudah diberikan

4) Menjelaskan kepada ibu untuk melakukan stimulasi secara terus-

menerus terhadap anaknya seperti melatih anak nya untuk

berbicara “mama”dan “papa”

Ibu mengatakan akan menstimulasi anaknya

5) Menganjurkan ibu untuk memantau perkembangan anak setiap

harinya mengunakan kuesioner pra skrining perkembangan

(KPSP).


6) Menganjurkan ibu untuk mempertahankan personal hygine seperti

memandikan 2 x sehari

Ibu mengatakan menjaga kebersihan anaknya

7) Memberitahu kepada ibu untuk melakukan pemeriksaan tumbuh

kembang ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat bertujuan untuk

supaya orang tua mengetahui pertumbuhan anaknya

Ibu bersedia melakukan pemeriksaan tumbuh kembang anaknya

2. Catatan Perkembangan II

Tanggal : 28 maret 2019 Hari ke : 13

a. Data Subjektif

1) Ibu mengatakan anaknya berusia 21 bulan 14 hari

2) Ibu mengatakan sudah melakukan apa yang telah di anjurkan

baduta N sudah bias berjalan disepanjang ruanagan tanpa jatuh atu

59

terhuyung-huyung dan baduta N sudah bisa menyebutkan satu kata

“M” tetapi belum terlalu jelas.

b. Data Objektif

Keadaan umum : baik

Kesadaran : composmentis

Suhu : 36,7oC

Resirasi : 24x/menit

Nadi : 104 x/menit



c. Analisis

Diagnosa : Baduta N usia 21 bulan dengan terlambat berbicara

Masalah : Tidak Ada

d. Penatalaksanaan

1) Kepada Ibu tentang hasil pemeriksaan pertumbuhan anak bahwa

hasil pemeriksaan, yaitu:

Berat badan : 11 kg



satu pertanyaan pada aspek bicara dan bahas contohnya anak

tidak bica mengucapkan kata “papa” dan “mama” ketika ia

memanggil / melihat ayahnya atau ibunya.

b) Bedasarkan pemeriksaan GPPH didapatkan hasil dengan nilai

total 1 maka baduta N tidak mengalami GPPH.

60


Ibu sudah mengerti dan akan memperhatikan asupan anaknya

2) Memberitahu ibu agar tetapmemberikan asupan nutrisi sesuai gizi



buahan


3) Memberitahu kepada ibu bahwa kami akan membantu untuk

melakukan stimulasi dengan cara melakukan pemijatan di daerah

wajah untuk merangsang kemampuan bicara.

Ibu sudah mengetahui dan menyetujui.

4) Memberitahu ibu untuk mengajak anak untuk berbicara dan

bersenandung dengan lembut mengajak anak berkomunikasi

sesering mungkin dengan mengajak berbicara mengunakan bahasa

yang jelas dan mudah di mengerti seperti “mama” dab “papa”

Ibu sudah mengerti harus berbicara dengan lembut dan

berkomunikasi sesering mungkin dengan anak

5) Memberitahu ibu untuk menciptakan lingkungan yang aman pada

anak agar ia bisa bereksplorasi dengan baik

Ibu mengerti dan akan menciptakan lingkungan yang baik

6) Memberitahi ibu untuk mendengarkan musik–musik atau lagu

anak-anak pada anak dan amati reaksinya

Ibu mengerti dan akan mendengarkan musik pada anaknya

61

7) Menganjurkan kapada ibu untuk control secara rutin ke tenaga

kesehatan atau puskesmas mulya asri.

Ibu mengerti dan akan kontrol secara rutin ke puskesmas

8) Menganjurkan ibu untuk membawa anak refreshing seperti bermain

ke taman atau tempat wisata lainnya

Ibu mengerti dan akan membawa anak bermain ke tempat wisata

3. Catatan Perkembangan III

Tanggal : 04 april 2019 Hari ke : 20

a. Data Subjektif

1) Ibu mengatakan anaknya berusia 22 bulan

2) Ibu mengatakan belum membawa anaknya ke puskesmas mulya

asri namun ibu sudah melakukan apa yang sudah di anjurkan dan

di ajarkan pijat anak bagian wajah dan anaknya sudah dapat

menyebutkan kata “Ma” namun belom terlalu jelas.

b. Data Objektif

Keadaan umum : baik


Suhu : 36,8oC


Nadi : 106 x/menit



62

c. Analisis

Diagnosa : Baduta N Usia 21 bulan 8 hari dengan terlambat

berbicara

Masalah : Tidak Ada

d. Penatalaksanaan

1) Memberitahu kepada Ibu tentang hasil pemeriksaan pertumbuhan

anak bahwa hasil pemeriksaan, yaitu:



Bedasarkan pemeriksaan KPSP baduta N tidak bisa melakukan satu

pertanyaan pada aspek bicara dan bahas contohnya anak tidak bica

mengucapkan kata “papa” dan “mama” ketika ia memanggil /

melihat ayahnya atau ibunya.


2) Memberitahu ibu agar tetap memberikan asupan nutrisi sesuai gizi



buahan




sesering mungkin



63




5) Memberitahi ibu untuk mendengarkan musik–musik anak-anak dan

amati reaksinya


6) Menganjurkan kapada ibu untuk control secara rutin ke puskesmas

mulya asri untuk kemajuan perkembangan anak

Ibu mengerti dan akan kontrol secara rutin ke puskesmas mulya

asri untuk mengetahui kondisi anaknya

7) Menganjurkan pada ibu untuk memijat bagian wajah sesuai yang

sudah di ajarkan guna untuk merangsang kemampuan bicara.

Ibu mengerti dan akan di lakukan pemijatan pada area wajah

4. Catatan Perkembangan IV


a. Data Subjektif


2) Ibu mengatakan sudah membawa anaknya ke puskesmas mulya asri

dan ibu sudah melakukan apa yang sudah di anjurkan dan di

ajarkan pijat anak bagian wajah dan anaknya sudah dapat

menyebutkan kata “Mama”.

b. Data Objektif

Keadaan umum : baik


64

Suhu : 36,9oC


Nadi : 104 x/menit

Berat badan : 12 kg

Tinggi badan : 93.50 cm

c. Analisis

Diagnosa : Baduta N Usia 22 bulan dengan terlambat

berbicara

Masalah : Tidak Ada

d. Penatalaksanaan



Berat badan : 12 kg

Tinggi badan : 93.50 cm

a) Bedasarkan pemeriksaan KPSP baduta N sudah bisa menjawab

apa yang di pertanyakan dan di anjurkan dan nilai KPSP baduta

N berjumlah 10 maka pertumbuhan baduta N sesuai.


total 1 maka Anak N tidak mengalami GPPH.


c) Memberitahu ibu untuk terus memperhatikan asupan anak

dengan makanan yang bergizi dan pola yang benar seperti nasi,

sayuran hijau, lauk-pauk, buah-buahan


65


memandikan 2 x sehari







sesering mungkin dengan mengajak berbicara mengunakan bahasa

yang jelas dan mudah di mengerti seperti “mama” dab “papa”






6) Memberitahi ibu untuk mendengarkan musik–musik atau lagu

anak-anak pada anak dan amati reaksinya


7) Menganjurkan kapada ibu untuk control secara rutin ke puskesmas

mulya asri untuk kemajuan perkembangan anak

Ibu mengerti dan akan kontrol secara rutin ke puskesmas mulya

asri




66

5. Catatan Perkembangan V


a. Data Subjektif


2) Ibu mengatakan anaknya dalam keadaan sehat

b. Data Objektif

Keadaan umum : baik


Suhu : 36,8oC


Nadi : 107 x/menit

Berat badan : 12 kg


c. Analisis

Diagnosa : Baduta N Usia 22 bulan dengan terlambat

berbicara

Masalah : Tidak Ada

d. Penatalaksanaan



Berat badan : 12 kg



satu yaitu pada sosialisasi dan kemandirian contohnya anat

67

tidak bisa meniru bila ibu sedang melakukan pekerjaan rumah

tangga (menyapu,mencuci, dll).


total 1 maka Anak N tidak mengalami GPPH.


2) Memberitahu ibu untuk terus memperhatikan asupan anak dengan

makanan yang bergizi dan pola yang benar seperti nasi, sayuran

hijau, lauk-pauk, buah-buahan



memandikan 2x sehari











7) Memotivasi ibu agar terus melakukan stimulasi pada anak saat dia

di rumah.

Ibu bersedia menstimulasi anaknya saat di rumah

68

8) Memberitahu pada ibu untuk selalu mendampingi dan menemani

dan menemani anaknya dalam proses belajar.

Ibu mengerti dan akan melakukanya.

9) Menganjurkan ibu untuk memantau perkembangan anak setiap

harinya mengunakan kuesioner pra skrining perkembangan

(KPSP).


TERHADAP BADUTA N USIA 20 BULAN DENGAN …repository.poltekkes-tjk.ac.id/799/6/BAB III.pdf · 52 3....

Documents

Transcript of TERHADAP BADUTA N USIA 20 BULAN DENGAN …repository.poltekkes-tjk.ac.id/799/6/BAB III.pdf · 52 3....