Teori Evolusi

5
PENDAHULUAN : Evolusi dalam biologi berarti proses kompleks pewarisan sifat organisme yang berubah dari generasi ke generasi dalam kurun waktu jutaan tahun. Evolusi berusaha memahami faktor-faktor yang mendorong terbentuknya berbagai makhluk hidup yang ada didunia ini. Evolusi mempelajari bagaimana spesies baru dapat muncul dari berbagai spesies tumbuhan dan hewan dalam jangka waktu tertentu. Evolusi juga mempelajari bagaimana spesies-spesies yang berbeda dapat memiliki kekerabatan. Sejak abad ke-6 sebelum masehi, banyak ahli yang telah berusaha mengemukakan pendapatnya tentang asal-usul berbagai jenis mahkluk hidup yang ada didunia dan banyak pendapat mereka menjadi fondasi teori evolusi. PENDAHULUAN Slide 6: Anaximander (500 SM) Filsuf Yunani ini sering disebut sebagai evolusionis pertama. Anaximender mempercayai bahwa manusia berevolusi dari mahkluk akuatik mirip ikan yang pindah kedarat. Empedocles (495-435 SM) Empedocles adalah filsuf Yunani yang menyatakan bahwa kehidupan dari lumpur dan tumbuhan kemudian berubah menjadi hewan. Menurut Empedocles, makhluk-makhluk yang pertama memiliki bentuk seperti monster. Bentuk makhluk-makhluk ini berubah dan makhluk-makhluk yang memiliki bentuk paling baik yang mampu bertahan hidup. Pemikirin Empedocles ini adalah bentuk dari seleksi alam yang merupakan mekanisme penting dalam evolusi. Erasmus Darwin (1731-1875) Ia menulis prosa berjudul Zoonomia yang intinya menyatakan kehidupan itu berawal dari asal mula yang sama dan bahwa respons fungsional akan diwariskan pada keturunannya, Erasmus Darwin adalah kakek dari Charles Darwin. Slide 7: Sir Charles Lyell (1797-1875) Lyell adalah seorang ahli geologi Skotlandia yang berpendapat bahwa permukaan permukaan bumi terbentuk melalui proses bertahap dalam jangka waktu yang lama. Pendapatnya ini bertentangan dengan pendapat kebanyakan pada

Transcript of Teori Evolusi

Page 1: Teori Evolusi

PENDAHULUAN :

Evolusi dalam biologi berarti proses kompleks pewarisan sifat organisme yang berubah dari generasi ke generasi dalam kurun waktu jutaan tahun. Evolusi berusaha memahami faktor-faktor yang mendorong terbentuknya berbagai makhluk hidup yang ada didunia ini. Evolusi mempelajari bagaimana spesies baru dapat muncul dari berbagai spesies tumbuhan dan hewan dalam jangka waktu tertentu. Evolusi juga mempelajari bagaimana spesies-spesies yang berbeda dapat memiliki kekerabatan. Sejak abad ke-6 sebelum masehi, banyak ahli yang telah berusaha mengemukakan pendapatnya tentang asal-usul berbagai jenis mahkluk hidup yang ada didunia dan banyak pendapat mereka menjadi fondasi teori evolusi. PENDAHULUAN

Slide 6:

Anaximander (500 SM) Filsuf Yunani ini sering disebut sebagai evolusionis pertama. Anaximender mempercayai bahwa manusia berevolusi dari mahkluk akuatik mirip ikan yang pindah kedarat. Empedocles (495-435 SM) Empedocles adalah filsuf Yunani yang menyatakan bahwa kehidupan dari lumpur dan tumbuhan kemudian berubah menjadi hewan. Menurut Empedocles, makhluk-makhluk yang pertama memiliki bentuk seperti monster. Bentuk makhluk-makhluk ini berubah dan makhluk-makhluk yang memiliki bentuk paling baik yang mampu bertahan hidup. Pemikirin Empedocles ini adalah bentuk dari seleksi alam yang merupakan mekanisme penting dalam evolusi. Erasmus Darwin (1731-1875) Ia menulis prosa berjudul Zoonomia yang intinya menyatakan kehidupan itu berawal dari asal mula yang sama dan bahwa respons fungsional akan diwariskan pada keturunannya, Erasmus Darwin adalah kakek dari Charles Darwin.

Slide 7:

Sir Charles Lyell (1797-1875) Lyell adalah seorang ahli geologi Skotlandia yang berpendapat bahwa permukaan permukaan bumi terbentuk melalui proses bertahap dalam jangka waktu yang lama. Pendapatnya ini bertentangan dengan pendapat kebanyakan pada waktu itu yang menganggap bumi itu masih berusia muda. Lyell menerbitkan teorinya dalam buku Principles of Geology. Hasil karyanya ini mempengaruhi pemikiran Charles Darwin, dan Lyell menjadi salah satu pendukung Darwin di kemudian hari. Thomas Robert Malthus (1766-1834) Malthus adalah ahli ekonomi inggris dengan bukunya Essay on the Principle of Population, yang intinya menyatakan tidak adanya keseimbangan antara penduduk dan bahan makanan. Selanjutnya, muncullah kata-kata yang digunakan oleh Darwin, yaitu perjuangan untuk hidup (struggle for life). George Cuvier (1769-1832) Menyatakan bahwa pada setiap masa diciptakan makhluk hidup yang berbeda. Teori ini yang disebut katastropisme.

PENCETUS TEORI EVOLUSI :

Lamarck Jean Baptiste de Lamarck (1744-1829) ialah seorang ahli biologi Prancis yang menjelaskan evolusi berdasarkan suatu gagasan bahwa perubahan pada suatu individu di

Page 2: Teori Evolusi

sebabkan oleh lingkungan dan bersifat diturunkan, disebut teori Lamarckisme. Hipotesis Lamarck diformulasikan sebelum era biologi modern. Pada saat itu, teori sel belum dikenal, dan diperlukan satu abad lagi sebelum peran gen-gen dan kromosom diketahui. Bahwa suatu teori yang tidak dapat dipertahankan dalam waktu ilmu pengetahuan modern, diajukan pada waktu itu. PENCETUS TEORI EVOLUSI

Slide 9:

Charles Darwin Charles Robert Darwin (1809-1882) adalah seseorang peminat ilmu alam inggris. Pada tahun 1831, ia mengikuti pelayaran HMS Beagle untuk memetakan jalur pelayaran. Selama pelayaran ini, Darwin banyak mengumpulkan fosil, batuan, dan mengamati berbagai makhluk hidup yang ia jumpai.

Slide 10:

Gambar 4.1 aneka bentuk paruh burung finch Galapagos sesuai fungsi dan jenis makanan.

Slide 11:

Darwin menyadari bahwa struktur yang bervariasai ini terbentuk karena adaptasi terhadap lingkungan tertentu. Perbedaan struktur paruh bersesuaian dengan keanekaragaman sumber makanan yang tersedia. Darwin yakin bahwa burung finch tersebut berkerabat dekat. Menurut Darwin burung Galapagos terdiri dari 13 spesies yang berasal dari suatu spesies burung finch dari amerika selatan yang bermigrasi ke Galapagos. Selain burung, Darwin juga mengamati keberadaan dua jenis kura-kura raksasa. Kedua jenis kura-kura ini memiliki sedikit perbedaan morfologi yang disebabkan oleh perbedaan habitat.

Ide Darwin tentang evolusi yang didasarkan atas pokok-pokok pikirannya: :

Adanya variasi individu dalam satu keturunan. Bertambah banyaknya populasi. Adanya perjuangan suatu spesies untuk bertahan hidup. Adanya peristiwa seleksi alam. Ide Darwin tentang evolusi yang didasarkan atas pokok-pokok pikirannya:

Dari tulisan Lyell, Darwin membuat kesimpulan :

Deretan fosil yang terdapat di batuan muda berbeda dengan deretan fosil pada batuan tua. Perbedaan itu disebabkan perubahan yang berangsur-angsur dan perlahan-lahan. Dari tulisan Lyell, Darwin membuat kesimpulan

Slide 14:

Page 3: Teori Evolusi

Pada abad ke-18, Thomas Robert Malthus mempublikasikan sebuah karya yang menyatakan bahwa populasi sesuai dengan deret ukur (1-2-4-8-16), jauh lebih cepat dibandingkan bertambahlah makanan yang sesuai dengan deret hitung (1-2-3-4-5). Pada manusia mengakibatkan terjadinya kelaparan, penyakit dan perang yang akan mengurangi ledakan populasi penduduk. Darwin melakukan pengamatan pada berbagai hewan dan tumbuhan, menemukan kesamaan ide Malthus pada kehidupan hewan dan tumbuhan. Makhluk hidup harus berjuang untuk bertahan hidup. Darwin menggunakan ide iniuntuk menjelaskan teori evolusinya lebih lanjut.

Slide 15:

Dalam perjungan untuk bertahan hidup, sifat-sifat yang mendukung pemiliknya untuk mampu bertahan akan tetap ada, sedangkan sifat-sifat yang tidak mendukung akan hilang. Hal ini akan menghasilkan adaptasi, sebuah modifikasi evolusioner yang meningkatkan kemampuan makhluk hidup untuk bertahan hidup dan berkembang biak disuatu lingkungan. Akumulasi dari modifikasi inilah yang kemudian memunculkan spesies baru. Makhluk hidup yang mampu bertahan hidup karena mampu beradaptasi di lingkungannya inilah yang dapat lolos dari seleksi alam.

Slide 16:

Pemuliaan hewan dan tumbuhan adalah bentuk seleksi yang dilakukan oleh manusia dan merupakan langkah kearah pembentukan hewan dan tumbuhan baru dalam waktu singkat. Hal ini dijumpai Darwin pada pemuliaan merpati di Inggris dan terbentuknya berbagai bentuk kol Brassica oleracea. Ia menerima karangan ilmiah dari Alfred Russel Wallace (1823-1913) yang melakukan penelitian di Malaya. Mereka memutuskan untuk menerbitkan tulisan mereka bersama-sama pada tahun 1858. Buku Darwin, The Origin Of Species by Means of Natural Selection.

Slide 17:

Gambar 4.2 (a) teori Lamarck dan (b) teori darwin

Poin kunci :

Teori Lamarck: evolusi terjadi karena adanya perubahan individu sebagai mekanisme adaptasi terhadap lingkungan, dan perubahan ini di wariskan. Teori Darwin : evolusi terjadi karena seleksi alam, individu yang mampu beradaptasi dengan lingkunganya yang akan bertahan hidup. Poin kunci

Slide 19:

Page 4: Teori Evolusi

Dengan berjalannya waktu, modifikasi dapat terakumulasi pada populasi yang terpisah secara geografis, menghasilkan spesies baru. Darwin memperkirakan burung finch Galapagos berevolusi dengan cara ini. Burung-burung finch Galapagos berasal dari satu spesies finch Amerika Selatan. Finch ini kemudian terisolasi di berbagai Kepulauan Galapagos menghasilkan 13 spesies yang berbeda. Perbandingan antara evolusi Lamarck dan Darwin dapat dilihat pada Gambar 4.2.

Slide 20:

August Weismann Teori Drwin sangat mempengaruhi perkembangan prinsip seleksi alam. August Weismann (1834-1914), seorang ahli biologi berkebangsaan Jerman mencoba untuk menerapkan teori Darwin dalam proses genetika. Weismann berpendapat bahwa sel-sel tubuh tidak dipengaruhi oleh lingkungan. Ia membuktikan pendapatnya dengan menagawinkan dua tikus yang dipotong ekornya. Hingga generasi ke-21, semua anak tikus yang dilahirkan dari keturunan kedua tikus tadi berekor panjang. Weismann pun menyimpulkan bahwa:   Perubahan sel tubuh karena pengaruh lingkungan tidak akan diwariskan kegenerasi berikutnya. Hal ini membuktikan bahwa teori evolusi Lamarck tidak benar. Evolusi adalah masalah pewarisan gen-gen sel kelamin, atau evolusi adalah gejala seleksi alam terhadap faktor-faktor genetika.

Slide 21:

THANKS FOR YOUR ATTENTION