Teori Etika

17
1 Pertemuan Minggu Ke-3 TEORI E T I K A

Transcript of Teori Etika

Page 1: Teori Etika

1

Pertemuan Minggu Ke-3

TEORI

E T I K A

Page 2: Teori Etika

2

Teori etika:

1. Etika deskriptif

2. Etika normatif

3. Metaetika

Page 3: Teori Etika

3

A. Etika Deskriptif

Tujuan:

mengambarkan sistem nilai atau perilaku

yang dianggap baik dalam suatu

kelompok/masyarakat, tanpa memberikan

penilaian.

Apa yang senyatanya (das Sein)

Page 4: Teori Etika

4

Contoh:

Premis 1: Orang Jawa menganggap tidaklah

sopan jika memegang kepala orang lain,

sekalipun teman terdekat.

Premis 2: Penduduk luar Jawa berpendapat

bahwa memegang kepala orang lain merupakan

tanda keakraban.

Kesimpulan: ?????

Page 5: Teori Etika

5

Kesimpulan:

Apa yang benar dan salah, ditentukan oleh

budaya di mana seseorang hidup.

Benar/salahnya perilaku: bersifat

spesifik/partikular, subjektif – relatif

relativisme moral

Page 6: Teori Etika

6

B. Etika Normatif

What principles ought to guide us making

ethical decisions?

Page 7: Teori Etika

7

Ada tiga pendekatan dalam etika normatif:

1. Teori kebajikan (virtue theories)

2. Teori kewajiban (duty/deon theories)

3. Teori konsekuensialis (concequentialist

theories)

Page 8: Teori Etika

8

Virtue – trained behavioral disposition that results in habitual acts of moral goodness.

Tokoh: Aristoteles

1. Teori kebajikan (virtue theories)

Page 9: Teori Etika

9

• Pertanyaan yg harus dijawab bukan hanya:

“Apa yang harusnya saya LAKUKAN, tapi juga

“Saya harus menjadi orang SEPERTI APA”

Yang terpenting: pengembangan karakter (six

pillars of character – UNESCO)

Page 10: Teori Etika

10

2. Teori kewajiban (duty/deon

theories)

(bahasa Yunani = deon kewajiban)

Teori etika deontologis:

menilai baik-buruknya/benar-salah

perilaku manusia berdasarkan sesuai

tidaknya dengan hukum atau standar

moral/kewajiban.

Page 11: Teori Etika

11

Teori Etika

Deontologis /

nonconsequentialist

etika wahyu

etika peraturan

etika situasi

John Locke Immanuel Kant Samuel Pufendoft Thomas Jefferson

Page 12: Teori Etika

12

Teoritikal

Praktikal

Kewajiban kepada:

1. Tuhan

2. Diri sendiri

3. Orang lain

Samuel Pufendoft

Jasmani

Rohani

Mutlak /universal

Kondisional

Page 13: Teori Etika

13

3. Teori konsekuensialis

(concequentialist theories)

Pandangan:

baik-buruknya/benar-salah perilaku manusia

berdasarkan konsekuensi atau akibatnya.

(bahasa Yunani = telos akibat/tujuan)

Page 14: Teori Etika

14

Teori

konsekuensialis/

Etika Teleologis

Utilitarianisme

Altruisme

Egoisme

Utilitarianisme:

Apakah penggusuran

diperbolehkan demi kepentingan

orang banyak???

Page 15: Teori Etika

15

Teori

konsekuensialis/

Etika Teleologis

Utilitarianisme

Altruisme

Egoisme

Altruisme:

Apakah Anda setuju pendapat

Nietzsche: atruisme merendahkan

martabat manusia karena menyatakan

orang lain lebih penting dari individu

itu sendiri???

Page 16: Teori Etika

16

Teori

konsekuensialis/

Etika Teleologis

Utilitarianisme

Altruisme

Egoisme

Egoisme:

Apakah Anda setuju pendapat:

Semua indvidu harus bertindak

sesuai dengan kepentingan

pribadi masing-masing”

Page 17: Teori Etika

17

Tinjauan Kritis Teori Etika Normatif

Dimensi

Perilaku

Manusia

Konteks Aktor

Tujuan Dimensi Teori Etika Normatif

Aktor Virtue theory

Konteks Deontological theory:

- Etika wahyu

- Etika peraturan

- Etika situasi

Tujuan Concequentialist

theory:

- Utilitarianisme

- Altruisme

- Egoisme