teori-atom2

17
MODEL DAN TEORI ATOM - - -

description

powerpoint berisi materi tentang teori atom sehingga diharapkan siswa dapat secara mandiri memeahami materi

Transcript of teori-atom2

Page 1: teori-atom2

MODEL DAN TEORI ATOM

-

-

-

Page 2: teori-atom2

Perkembangan Teori Atom

Perkembangan konsep atom-atom secara ilmiah dimulai oleh John Dalton (1805), kemudian dilanjutkan oleh Thomson (1897), Rutherford (1911) dan disempurnakan oleh Bohr (1914).

Gambaran susunan partikel-partikel dasar dalam atom disebut model atom.

Page 3: teori-atom2

1. Atom merupakan bagian terkecil dari materi yang sudah tidak dapat dibagi lagi.

1. Atom merupakan bagian terkecil dari materi yang sudah tidak dapat dibagi lagi.

2. Atom digambarkan sebagai bola pejal yang sangat kecil, suatu unsur memiliki atom-atom yang identik dan berbeda untuk unsur yang berbeda.

3. Atom-atom bergabung membentuk senyawa dengan perbandingan bilangan bulat dan sederhana.

4. Reaksi kimia merupakan pemisahan atau penggabungan atau penyusunan kembali dari atom-atom, sehingga atom tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan.

TEORI ATOM DALTON

Page 4: teori-atom2

Hipotesa Dalton digambarkan dengan model atom sebagai bola pejal

Model Atom Dalton

Teori atom Dalton tidak dapat menerangkan suatu larutan dapat menghantarkan listrik.

Page 5: teori-atom2

Hasil eksperimennya menyatakan ada partikel bermuatan negatif dalam atom yang disebut elektron.

Atom adalah suatu bola pejal yang permukaannya dikelilingi elektron dan partikel lain yang bermuatan positif sehingga atom bersifat netral.

Teori Atom JJ. Thomson

Model Atom

Page 6: teori-atom2

Eksperimen yang dilakukan Rutherford adalah penembakan lempeng Emas tipis dengan partikel alpha

Teori Atom Rutherford

Page 7: teori-atom2

Sumber sinar Alpha

Lempeng Emas

Layar

Page 8: teori-atom2

EKSPERIMEN RUTHERFORD

Sinar alfa

Diteruskan

Dibelokkan

Dipantulkan

Atom Logam

Page 9: teori-atom2

1. Atom terdiri dari inti atom yang bermuatan positif dan elektron-elektron yang bermuatan negatif yang beredar mengelilingi inti atom

1. Atom terdiri dari inti atom yang bermuatan positif dan elektron-elektron yang bermuatan negatif yang beredar mengelilingi inti atom

2. Atom bersifat netral sehingga jumlah proton dalam inti sama dengan jumlah elektron yang mengelilingi inti

Hipotesa Rutherford

-

-

-

Model Atom Rutherford

Page 10: teori-atom2

Kelemahan dari Rutherford:

tidak dapat menjelaskan mengapa elektron tidak jatuh ke dalam inti atom. Berdasarkan teori fisika, gerakan elektron mengitari inti ini disertai pemancaran energi sehingga lama - kelamaan energi elektron akan berkurang dan lintasannya makin lama akan mendekati inti dan jatuh ke dalam

Page 11: teori-atom2

James Chadwick (1932) berhasil menemukan neutron dengan melakukan percobaan penembakan berilium dengan partikel alfa

Penemuan Neutron

Page 12: teori-atom2

Sifat-Sifat Neutron:• Tidak bermuatan• Mempunyai massa yang hampir sama dengan

massa proton, yaitu 1,65 x 10-24 gram atau 1,0087 sma

Page 13: teori-atom2

Kelemahan dari Rutherford diperbaiki oleh Niels Bohr dan menyusun Teori Atomnya

Teori Atom Niels Bohr

1. Atom terdiri dari inti yang bermuatan positif dan dikelilingi oleh elektron yang bermuatan negatif di dalam suatu lintasan.

2. Elektron yang bergerak tidak melepas dan tidak menyerap energi.

3. Elektron bergerak pada lintasan tertentu dan lintasannya diberi nomor 1, 2, 3, ….. Dan diberi lambang K, L, M, …..

4. Elektron dapat berpindah dari satu lintasan ke lintasan lain dengan cara melepas dan menyerap energi.

Page 14: teori-atom2

Model Atom Neils Bohr

Page 15: teori-atom2

Ketidakmampuan teori atom Bohr menerangkan model atom selain atom Hidrogen dan gejala atom dalam medan magnet disempurnakan pada tahun 1924 oleh Louis de Broglie.

De Broglie: selain bersifat partikel, elektron juga bersifat gelombang.

Pendapat de Broglie dikembangkan oleh Erwin Schrodinger dan Werner Heisenberg melahirkan Teori Mekanika Kuantum

Teori Atom Modern

Page 16: teori-atom2

Prinsip dasar teori mekanika kuantum:gerakan elektron dalam mengelilingi inti bersifat seperti gelombang.

Teori Mekanika Kuantum digunakan untuk menjelaskan sifat atom dan molekul

Teori Mekanika Kuantum

Page 17: teori-atom2

Diambil dari teori mekanika kuantum Menurut Heisenberg: elektron yang

bergerak menimbulkan perubahan dalam posisi dan momentum setiap saat sehingga posisi dan kecepatan elektron yang bergerak secara bersama-sama tidak dapat dilakukan secara tepat.

Prinsip ketidakpastian Heisenberg: keberadaan elektron dalam lintasan tidak dapat ditentukan dengan pasti, yang dapat ditemui hanyalah kebolehjadian ditemukannya elektron.

Prinsip Ketidakpastian Heisenberg