Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

download Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

of 26

Transcript of Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    1/26

    PENYELENGGARAAN PEMELIHARAAN KESEHATAN

    BAGI PEGAWAI DAN KELUARGA YANG DITANGGUNG

    a. bahwa sehubungan dengan adanya Perjanjian Kerja Bersama Antara PT PLN

    (Persero) dan Serikat Pekerja PT PLN (Persero) Nomor 140-I.PJ/040/DIR/2010 dan

    DPP-002.PJ/SP-PLN/2010 dan dalam rangka mengoptimalkan upaya pemeliharaan

    kesehatan pegawai dan keluarga Pegawai, perlu penyempurnaan ketentuan

    Pemeliharaan Kesehatan Pegawai yang diatur dalam Keputusan Direksi PT PLN

    (Persero) Nomor 266.KlDIR/2000 sebagaimana telah diubah dengan Keputusan

    Direksi PT PLN (Persero) Nomor 093.KlDIR/2007;

    b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a di atas,

    perlu ditetapkan Keputusan Direksi PT PLN (Persero) tentang Penyelenggaraan

    Pemeliharaan Kesehatan Bagi Pegawai dan Keluarga Yang Ditanggung.

    1. Undang-Undang RI Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara;

    2. Undang-Undang RI Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas;

    3. Undang-Undang RI Nomor 30 Tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan;

    4. Peraturan Pemerintah RI Nomor 10 Tahun 1989 tentang Penyediaan dan

    Pemanfaatan Tenaga Listrik sebagaimana telah diubah dengan Peraturan

    Pemerintah RI Nomor 3 Tahun 2005 dan Peraturan Pemerintah RI Nomor 26 Tahun

    2006;

    5. Peraturan Pemerintah RI Nomor 23 Tahun 1994 tentang Pengalihan Bentuk

    Perusahaan Umum (Perum) Listrik Negara Menjadi Perusahaan Perseroan

    (Persero);

    6. Peraturan Pemerintah RI Nomor 45 Tahun 2005 tentang Pend irian, Pengurusan,Pengawasan dan Pembubaran Badan Usaha Milik Negara;

    7. Anggaran Dasar PT PLN (Persero);

    8. Keputusan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor KEP-58/MBU/2008

    tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan

    Perseroan (Persero) PT Perusahaan Listrik Negara sebagaimana telah diubah

    dengan Keputusan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor KEP-

    252/MBU/2009;

    9. Keputusan Direksi PT PLN (Persero) Nomor 001.Kl030/DIR/1994 tentang

    Pemberlakuan Peraturan Sehubungan Dengan Pengalihan Bentuk Hukum

    Perusahaan;

    10. Keputusan Direksi PT PLN (Persero) Nomor 387.KlDIR/2008 tentang Sistem

    Pembinaan Kompetensi dan Karir Pegawai sebagaimana telah diubah dengan

    Keputusan Direksi PT PLN (Persero) Nomor 307.KlDIR/2009;

    11. Keputusan Direksi PT PLN (Persero) Nomor 017.KlDIR/2010 tentang Organisasi

    dan Tata Kerja PT PLN (Persero) sebagaimana telah diubah dengan Keputusan

    Direksi PT PLN (Persero) Nomer 055.KlDIR/2010;

    12. Perjanjian Kerja Bersama Antara PT PLN (Persero) dan Serikat Pekerja PT PLN

    (Persero) Nemor 140-I.PJ/040/DIR/2010 dan DPP-002.PJ/SP-PLN/2010.

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    2/26

    KEPUTUSAN DIREKSI PT PLN (PERSERO) TENTANG PENYELENGGARAAN

    PEMELIHARAAN KESEHATAN BAGI PEGAWAI DAN KELUARGA YANG

    DITANGGUNG.

    a. Perseroan, adalah PT (Persero) Perusahaan Listrik Negara, dengan cakupan kerja dari PLN Pusat

    sampai dengan Unit terkecil;

    b. Direksi, adalah Organ Perseroan yang bertanggung jawab atas pengelolaan perusahaan sesuai

    dengan maksud dan tujuan Perseroan yang terdiri dari seorang Direktur Utama sebagai pimpinandengan beberapa Direktur sebagai anggota, dalam batasan yang ditentukan oleh Undang-undang

    Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan/atau Anggaran Dasar Perseroan;

    c. Pegawai, adalah mereka yang telah memenuhi syarat-syarat yang ditentukan, diangkat, bekerja dan

    diberi penghargaan/imbal jasa menu rut ketentuan yang berlaku di Perseroan;

    d. Isteri/Suami, adalah Isteri/Suami sah Pegawai yang didaftarkan di Perseroan;

    e. Anak, adalah anak kandung dan atau anak tiri dan atau anak angkat, yang didaftarkan di Perseroan;

    f. Anak Kandung, adalah anak sah Pegawai yang didaftarkan di Perseroan;

    g. Anak Tiri, adalah anak yang bukan anaknya sendiri dan diakui sebagai anak akibat adanya suatu

    perkawinan antara Pegawai dengan orangtua anak tersebut yang pada saat perkawinan Pegawai

    yang bersangkutan tidak mempunyai anak kandung/anak angka1. Jumlah anak tiri tersebut paling

    banyak 1 (satu) orang dan didaftarkan di Perseroan;

    h. Anak Angkat, adalah anak yang diangkat menu rut hukum/adopsi atau berdasarkan hukum adat

    setempat yang diperkuat Pengadilan Negeri untuk paling banyak 1 (satu) orang dan didaftarkan di

    Perseroan;

    i. Keluarga yang ditanggung, adalah Isteri/Suami dan Anak Pegawai yang memenuhi persyaratan untuk

    mendapatkan fasilitas Pemeliharaan Kesehatan dari Perseroan;

    j. Pemeliharaan Kesehatan, adalah fasilitas, kegiatan persuasif, tindakan medis, upaya penyembuhan

    dan pemulihan kesehatan bagi Pegawai dan keluarga yang ditanggung;

    k. Pengelola Pemeliharaan Kesehatan, adalah bagian/bidang di Perseroan yang menangani pengelolaan

    dan administrasi Pemeliharaan Kesehatan;

    I. Sarana Pemeliharaan Kesehatan, adalah penyelenggara Pemeliharaan Kesehatan;

    m. Kondisi Darurat Gawat, adalah kondisi yang memerlukan pemeriksaan dan tindakan medis segera,

    dan apabila tidak segera dilakukan tindakan, akan menyebabkan hal yang fatal bagi jiwa penderita;

    n. Formularium Obat, adalah perumusan daftar komponen obat yang efektif dan aman untuk digunakan

    dalam penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan tanpa mencantumkan merk dagang;

    o. Tarif Perseroan, adalah tarif yang ditetapkan Perseroan;

    p. Restitusi, adalah penggantian biaya Pemeliharaan Kesehatan;

    q. Konsultan Kesehatan, adalah pihak yang ditunjuk Perseroan untuk membantu audit maupun evaluasi

    atas pelaksanaan Pemeliharaan Kesehatan;

    r. PLN Pusat, adalah PT PLN (Persero) Kantor Pusat;

    s. Unit Induk, adalah Unit Organisasi satu tingkat di bawah PLN Pusat;

    1. Unit Pelaksana, adalah Unit Organisasi satu tingkat di bawah PLN Unit Induk;

    u. Unit Koordinator, adalah Unit yang ditunjuk sebagai pembuat kontrak payung dengan provider Sarana

    Pemeliharaan Kesehatan yang diberlakukan kepada Unit lainnya dalam satu wilayah kerja/kota;

    v. Pimpinan Unit, adalah General Manager atau Pejabat lainnya yang menerima pendelegasian

    wewenang.

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    3/26

    (1) Maksud ditetapkan Keputusan ini adalah untuk mengatur pola dan prosedur penyelenggaraan

    Pemeliharaan Kesehatan Pegawai dan keluarga yang ditanggung secara efektif guna mencegah

    penyalahgunaan yang merugikan Perseroan.

    (2) Tujuan ditetapkan Keputusan ini adalah:

    a. menjaga tingkat produktivitas Pegawai dengan tingkat kesehatan yang prima;

    b. memberikan kesejahteraan keluarga Pegawai secara efektif sesuai kemampuan Perseroan;

    c. membangun budaya sadar biaya kesehatan;

    d. melaksanakan tertib administrasi;

    e. meningkatkan kejujuran dalam pemanfaatan fasilitas Pemeliharaan Kesehatan.

    (1) Yang berhak mendapatkan fasilitas Pemeliharaan Kesehatan adalah:

    a. Pegawai;

    b. Keluarga yang ditanggung.

    (2) Fasilitas Pemeliharaan Kesehatan bagi Pegawai dilaksanakan dengan ketentuan:

    a. Pegawai mendapatkan fasilitas Pemeliharaan Kesehatan dengan diberikan Kartu Pemeliharaan

    Kesehatan pada sa at diangkat menjadi Pegawai;

    b. Pegawai yang mutasi jabatan mendapatkan fasilitas Pemeliharaan Kesehatan di Unit Penerima

    dengan diberikan Kartu Pemeliharaan Kesehatan yang baru pada saat penyerahan Surat

    Keterangan Penghentian Pembayaran (SKPP);

    c. Pegawai yang memanfaatkan Pemeliharaan Kesehatan dari Institusi atau tempat bekerja

    Isteri/Suami tidak boleh menggunakan fasilitas Pemeliharaan Kesehatan dari Perseroan untuk

    Pemeliharaan Kesehatan yang sama.

    (3) Fasilitas Pemeliharaan Kesehatan untuk 1 (satu) orang Isteri/Suami dilaksanakan dengan ketentuan:

    a. Isteri/Suami didaftarkan di Perseroan selambat-Iambatnya 1 (satu) semester setelah Pegawai

    menikah atau Pegawai yang bersangkutan diangkat dengan menyerahkan fotokopi akta

    nikah/perkawinan dan kartu keluarga yang menyatakan Isteri/Suami Pegawai;

    b. Bagi Isteri/Suami yang bekerja di luar Perseroan, untuk mendapatkan fasilitas PemeliharaanKesehatan bagi Isteri/Suami, Pegawai harus mengajukan permohonan dilampiri dengan surat

    keterangan dari Pejabat di Institusi atau tempat kerja Isteri/Suami, yang menyatakan tidak

    menyelenggarakan fasilitas pemeliharaan kesehatan;

    c. Bagi Pegawai dengan Isteri/Suami yang sama-sama bekerja di Perseroan mendapatkan fasilitas

    Pemeliharaan Kesehatan menggunakan hak sesuai dengan status kepegawaiannya masing-

    masing, dengan diberikan pilihan untuk fasilitas rawat inap:

    1) menggunakan hak sesuai dengan status kepegawaiannya masing-masing; atau

    2) menggunakan hak sebagai Isteri/Suami.

    d. Dalam hal Pegawai memilih salah satu dari fasilitas rawat inap sebagaimana dimaksud dalam

    huruf b dan huruf c, diberikan kesempatan mengubah pilihan 1 (satu) kali;

    e. Dalam hal Pegawai memilih menggunakan hak rawat inap sebagai Isteri/Suami sebagaimana

    dimaksud dalam huruf c, maka diberlakukan ketentuan fasilitas rawat inap untuk keluarga yang

    ditanggung sampai Pegawai pensiun, kecuali dalam hal bercerai;

    f. Dalam hal bercerai, Pegawai harus melaporkan perceraiannya selambat-Iambatnya 1 (satu)

    semester sejak tanggal putusan perceraian yang mempunyai kekuatan hukum tetap dikeluarkan;

    g. Fasilitas Pemeliharaan Kesehatan bagi mantan Isteri/mantan Suami dihentikan sejak tanggal

    perceraian yang mempunyai kekuatan hukum tetap tersebut dilaporkan;

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    4/26

    h. Dalam hal Pegawai menikah lagi setelah perceraian sebagaimana dimaksud dalam huruf f, atau

    kar~na Isteri/Suami sebelumnya telah meninggal dunia, maka Isteri/Suami pada pernikahan

    benkutnya berhak atas fasilitas Pemeliharaan Kesehatan sesuai prosedur sebagaimana dimaksuddalam huruf a dan b.

    (4) Fasilitas Pemeliharaan Kesehatan untuk anak paling banyak 3 (tiga) orang dilaksanakan denganketentuan:

    a. Memenuhi persyaratan sebagai berikut:

    1) Batas usia 25 tahun, dengan ketentuan pada saat Anak berusia 21 tahun, Pegawai harusmelaporkan bahwa Anak tersebut masih mengikuti program pendidikan, yang dibuktikan

    dengan surat keterangan lembaga pendidikan tersebut setiap semester;

    2) Tidak atau belum pernah menikah;

    3) Tidak atau belum bekerja;

    4) Didaftarkan hanya 1 (satu) kali.

    b. Anak Kandung yang lahir didaftarkan sesuai urutan kelahiran Anak dari 1 (satu) orang istri,

    selambat-Iambatnya 1 (satu) semester setelah kelahiran anak tersebut atau Pegawai yangbersangkutan diangkat;

    c. Untuk mendapatkan fasilitas Pemeliharaan Kesehatan bagi Anak, Pegawai harus mengajukan

    permohonan dengan melampirkan fotokopi akta kelahiran Anak yang dikeluarkan oleh institusi

    yang berwenang selambat-Iambatnya 1 (satu) semester sejak tanggal akta kelahiran tersebut;

    d. Bagi yang memiliki Isteri/Suami yang bekerja di luar Perseroan, Pegawai juga harus melampirkan

    surat keterangan dari Pejabat di Institusi atau tempat kerja Isteri/Suami yang bekerja di luar

    Perseroan, yang menyatakan tidak memberikan fasilitas Pemeliharaan Kesehatan bagi Anak

    tersebut;

    e. Pegawai berhak mendaftarkan 1 (satu) orang Anak Angkat maksimal usia 5 tahun sebagai

    penerima hak atas fasilitas Pemeliharaan Kesehatan, yang didaftarkan selambat-Iambatnya 1

    (satu) semester setelah pengangkatan anak tersebut, jika:

    1) Pegawai belum mempunyai Anak Kandung sampai dengan 5 (lima) tahun sejak tanggal

    pernikahan; atau

    2) Pegawai pernah punya Anak Kandung pertama yang kemudian Anak tersebut meninggal;atau

    3) Pegawai dinyatakan secara medis tidak bisa punya Anak.

    f. Dalam hal Pegawai mempunyai Anak Kandung setelah mengangkat 1 (satu) orang Anak Angkat

    sebagaimana dimaksud dalam huruf e, Anak Angkat tersebut tetap berhak atas fasilitas

    Pemeliharaan Kesehatan sepanjang jumlah total Anak paling banyak 3 (tiga) orang;

    g. Anak Angkat yang diangkat setelah Pegawai memiliki Anak Kandung hidup tidak dapat

    ditanggung pemeliharaan kesehatannya oleh Perseroan;

    h. Dalam hal Isteri/Suami dari pernikahan berikutnya sebagaimana dimaksud dalam ayat (3) huruf h

    adalah bukan sesama Pegawai, telah mempunyai Anak, sehingga status Anak tersebut menjadi

    Anak Tiri Pegawai, maka 1 (satu) Anak Tiri berhak atas fasilitas Pemeliharaan Kesehatan

    sepanjang memenuhi ketentuan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, yang didaftarkanselambat-Iambatnya 1 (satu) semester setelah pernikahan tersebut, dengan urutan fasilitas

    setelah Anak Kandung Pegawai;

    i. Dalam hal Pegawai bercerai setelah pernikahan sebagaimana dimaksud dalam ayat (3) huruf h

    maka fasilitas Pemeliharaan Kesehatan bagi Anak Tiri sebagaimana dimaksud dalam huruf h

    dihentikan sejak tanggal perceraian yang mempunyai kekuatan hukum tetap tersebut dilaporkan;

    j. Dalam hal Isteri/Suami dari pernikahan berikutnya sebagaimana dimaksud dalam ayat (3) huruf h

    adalah sesama Pegawai sebagaimana dimaksud dalam ayat (3) huruf f, dan masing-masing

    mempunyai Anak Kandung dari pernikahan sebelumnya, maka fasilitas Pemeliharaan Kesehatan

    atas Anak-anak tersebut melekat pada hak masing-masing Pegawai;

    k. Jika jumlah Anak yang ditanggung dari masing-masing Pegawai sebagaimana dimaksud dalam

    huruf j telah mencapai batas 3 (tiga) Anak, maka Anak yang lahir berikutnya tidak ditanggung.

    I. Apabila Anak yang ditanggung sudah tidak memenuhi persyaratan, dapat digantikan oleh Anak

    dengan urutan berikutnya yang belum termasuk daftar Anak yang ditanggung.

    (5) Data yang dicantumkan dalam Kartu Pemeliharaan Kesehatan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2)

    huruf a sekurang-kurangnya berisi data mengenai nama lengkap, Nomor Induk Pegawai, tanggallahir,

    dan foto Pegawai dan keluarga Pegawai yang ditanggung.

    (6) Bagi Isteri/Suami yang sudah dit;;lnggung oleh Persero;;ln, tid;;lk dikEln;;lk;;mpersy;;lratan pendaftaran

    untuk ditanggung.

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    5/26

    (1) Untuk memudahkan Pemeliharaan Kesehatan, Perseroan dapat melanggan Sarana Pemeliharaan

    Kesehatan milik Pemerintah atau Swasta, berupa Rumah Sakit, Poliklinik, Klinik 24 Jam, Puskesmas,Dokter Umum, Dokter Spesialis, Bidan yang mendapatkan ijin Praktek, Psikolog, Psikiater, Apotek,

    Laboratorium dan tempat pemeriksaan penunjang lainnya.

    (2) Sarana Pemeliharaan Kesehatan yang dilanggan wajib dievaluasi dan dapat diperpanjang setiap

    tahun.

    (3) Dokter Umum dan Dokter Spesialis dapat dilanggan 1 tahun dan dapat diperpanjang hanya 1 tahun.

    (4) Dokter Umum dan Dokter Spesialis yang sudah dilanggan selama 2 tahun dapat diperpanjang dengan

    seizin Pejabat Level 1 yang membidangi Kesejahteraan Pegawai.

    (5) Dokter Umum/Dokter spesialis di Poliklinik Kantor PLN dapat dilanggan paling lama 5 (lima) tahun dan

    tidak dapat diperpanjang.

    (6) Pejabat Yang Berwenang menetapkan Sarana Pemeliharaan Kesehatan yang dilanggan adalah:

    a. Pejabat Manajemen Atas PLN Pusat yang membidangi pengelolaan Pemeliharaan Kesehatan;

    b. Pimpinan Unit di Unit Induk.

    (7) Perjanjian kontrak dengan Sarana Pemeliharaan Kesehatan yang dilanggan dilakukan oleh Unit

    Koordinator setelah melalui koordinasi dengan Unit-unit dalam satu wilayah kerja/kota, dengan

    mengacu persyaratan sebagaimana tercantum dalam Lampiran 1, 2, 3, dan 4.

    (8) Penunjukan Unit Koordinator ditetapkan oleh PLN Pusat.

    (9) Upaya Perseroan dalam pencegahan gangguan kesehatan, antara lain:

    a. Penyediaan atau pengadaan sarana olahraga, dan fasilitas olahraga lainnya sesuai dengan

    kondisi masing-masing Unit dan kemampuan keuangan Perseroan;

    b. Kegiatan pencegahan penyakit di lingkungan tempat kerja, antara lain penyampaian Informasikesehatan dengan memanfaatkan media komunikasi milik Perseroan, penyelenggaraan seminar

    awam tentang kesehatan oleh Pakar/lnstitusi terkait, penyediaan tempat kerja yang sehat dan

    sebagainya;

    c. Pemeriksaan kesehatan/medical check up tiap tahun 1 (satu) kali, sebagaimana tercantum dalam

    Lampiran 5 kepada:

    1) Pegawai yang usianya lebih dari 40 (empat puluh) tahun;

    2) Pegawai yang menjalankan tugas di tempat kerja yang berpotensi mengakibatkan penyakit

    yang timbul karena hubungan kerja;

    d. Memfasilitasi kegiatan atau organisasi sosial di bidang kesehatan dan olahraga;

    e. Penyediaan sarana untuk Ibu menyusui dan penitipan anak sampai dengan usia 3 tahun.

    (1) Pemeliharaan Kesehatan yang ditanggung oleh Perseroan adalah sebagai berikut:

    a. Rawat Inap;

    b. Rawat Jalan;

    c. Pemeriksaan penunjang atas rekomendasi Dokter untuk peneguhan diagnosa di Laboratorium;

    d. Pemeriksaan kehamilan dan pertolongan persalinan sampai dengan anak ketiga hidup yangpemeliharaan kesehatannya ditanggung Perseroan;

    e. Gugur kandung atas indikasi medis sebelum memiliki anak ketiga hid up;

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    6/26

    f. Perawatan di Unit Gawat Darurat (UGD) sebagaimana tercantum dalam Lampiran 6;

    g. Program Keluarga Berencana, imunisasi dan vaksinasi khususnya karena endemic, khitan,

    pengobatan infertilisasi dan program bayi tabung sebagaimana tercantum dalam Lampiran 7;

    h. Perawatan gigi sebagaimana tercantum dalam Lampiran 8;

    i. Alat-alat rehabilitasi untuk mengembalikan fungsi alat tubuh dengan optimal, termasuk alat bantu

    sebagaimana tercantum dalam Lampiran 9;

    j. Alat-alat cangkok/transplantasi sebagaimana tercantum dalam Lampiran 10;

    k. Alat-alat kesehatan terkait jantung sebagaimana tercantum dalam Lampiran 11;

    I. Obat untuk penyembuhan sesuai formularium obat atau Daftar Obat Perseroan (DOP);

    m. Tindakan bedah plastik (kosmetik) khusus akibat kecelakaan kerja;

    n. Terapi kejiwaan;

    o. Pemeliharaan Kesehatan lainnya yang dibatasi sebagaimana tercantum dalam Lampiran 12.

    Pemeliharaan Kesehatan yang tidak ditanggung sebagaimana tercantum dalam Lampiran 13.

    Pemeliharaan Kesehatan yang tidak diatur dalam keputusan ini tidak ditanggung oleh Perseroan.

    (1) Rawat Inap dilaksanakan berdasarkan kelas sebagaimana tercantum dalam Lampiran 14.

    (2) Rawat Inap di Rumah Sakit/Poliklinik/Puskesmas yang dilanggan tidak dapat dilakukan dengan cara

    Restitusi, harus melalui Surat Jaminan.

    (3) Pemeriksaan di Laboratorium yang dilanggan dilakukan dengan Surat Jaminan.

    (4) Rawat Jalan dan pengambilan obat di Dokter Umum/Bidan dan Apotik yang dilanggan dilakukan

    dengan Kartu Berobat.

    (5) Rawat Jalan ke Dokter Umum dan Dokter Spesialis di Poliklinik dilakukan dengan Kartu Berobat.

    (6) Rawat Jalan dan Rawat Inap di Sarana Pemeliharaan Kesehatan yang tidak dilanggan dilakukan

    dengan cara Restitusi.

    (7) Rawat Jalan ke Dokter Spesialis yang tidak dilanggan harus melalui rujukan dari Dokter Umum,

    kecuali ke Dokter Spesialis Kandungan/Anak.

    (8) Konsultasi lanjutan ke Dokter Spesialis terhadap hal sebagaimana dimaksud dalam ayat (7) dapat

    dilakukan tanpa rujukan Dokter Umum, paling banyak 3(tiga) kali untuk penyakit yang sama.

    (9) Rawat inap sampai dengan 1 (satu) bulan berturut-turut harus dikunjungi oleh Konsultan Kesehatan

    untuk dilaksanakan evaluasi.

    (10) Rawat inap paling banyak 3 (tiga) bulan kumulatif dalam setahun, kecuali ada rekomendasi Dokter.

    (1) Pemeriksaan penunjang dilakukan untuk mendiagnosa penyakit dengan tepat, yang digunakan

    sebagai peneguhan diagnosa atau untuk mengevaluasi hasil perawatan terhadap suatu penyakit.

    (2) Pemeriksaan Penunjang sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) adalah :

    a. Pemeriksaan Laboratorium;

    b. Pemeriksaan Radiologi atau Rontgen;

    c. Pemeriksaan Patologi Anatomi;

    d. Pemeriksaan Khusus lainnya seperti Electro Cardiography (ECG), Electro Encephalografi (EEG);

    Ultra Sonografi (USG), Endoscopy, Computerized Tomographi Scanning (CT SCAN) dan lain-lain.

    (3) Dalam hal diperlukan kelengkapan pemeriksaan penunjang, dapat dilakukan medical check up dan

    harus berdasarkan rujukan Dokter.

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    7/26

    (1) Untuk mendapatkan Pemeliharaan Kesehatan yang efektif dan efisien dengan penggunaan obat yang

    tepat, wajar dan masuk akal, diberlakukan Formularium Obat dan Standard Operational Procedure(SOP) tentang Tindakan Medis.

    (2) Penyusunan Formularium Obat sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilakukan Tim Pakar Farmasiyang independent.

    (3) Sarana Pemeliharaan Kesehatan yang dilanggan wajib menggunakan Formularium Obat.

    (4) Restitusi obat mengacu pad a Formularium Obat.

    (5) Restitusi di luar Formularium Obat diganti setinggi-tingginya seharga obat yang tercatum dalamFormularium Obat.

    (6) Formularium Obat harus dievaluasi dan diupdate oleh Tim Pakar Farmasi secara periodik setiap1(satu) tahun sekali.

    (7) Ketentuan mengenai Formularium Obat diatur lebih lanjut melalui Edaran Direksi paling lambat 3 (tiga)bulan sejak Keputusan ini diberlakukan.

    (8) Ketentuan mengenai Standard Operational Procedure (SOP) tentang Tindakan Medis diatur lebih

    lanjut melalui Edaran Direksi paling lambat 1 (satu) tahun sejak Keputusan ini diberlakukan.

    (9) Panduan mengenai formularium obat diberikan kepada seluruh Pegawai.

    (1) Untuk rawat inap, terapi hemodialisa, kemotherapi, tindakan operasi bedah mulut dan rawat jalan

    hanya untuk setelah operasi atau transplantasi, di Sarana Pemeliharaan Kesehatan yang dilanggan,

    atau pemeriksaan laboratorium, diberikan surat jaminan oleh Perseroan.

    (2) Surat jaminan Perseroan harus disetujui oleh Pejabat Pengelola Pemeliharaan Kesehatan, yaitu:

    a. Manajer Senior untuk PLN Pusat;

    b. Manajer Bidang untuk Unit Induk;

    c. Manajer Unit untuk Unit Pelaksana;

    d. Manajer Sub Unit untuk Sub Unit Pelaksana.

    (3) Pemeliharaan Kesehatan selain hal-hal sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) diberikan secararestitusi, dengan melampirkan medical record atau surat keterangan Dokter yang merawat.

    (4) Restitusi dibayarkan 100%.

    (5) Apabila besarnya restitusi sebagaimana dimaksud dalam ayat (4) melebihi tarif tertinggi dari Sarana

    Pemeliharaan Kesehatan yang dilanggan, dibayarkan sesuai hasil verifikasi.

    (6) Proses Restitusi harus diketahui oleh Atasan Langsung dan disetujui oleh Pejabat Pengelola

    Pemeliharaan Kesehatan, yaitu:

    a. Asisten Manajer untuk PLN Pusat;

    b. Deputi Manajer untuk Unit Induk;

    c. Asisten Manajer untuk Unit Pelaksana;

    d. Manajer untuk Sub Unit Pelaksana.

    (7) Restitusi dibayarkan paling lama 1 (satu) bulan setelah penyerahan kuitansi yang asli.

    (8) Umur kuitansi yang diperbolehkan adalah paling lama 3(tiga) bulan sejak tanggal kuitansi.

    (9) Biaya Pemeliharaan Kesehatan yang tidak tercakup dalam asuransi dapat diganti dengan cara

    restitusi sepanjang perawatannya termasuk yang ditanggung oleh Perseroan.

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    8/26

    (1) Untuk keperluan verifikasi, audit maupun evaluasi pelaksanaan pemeliharaan kesehatan, Perseroan

    dapat melakukan kerjasama dengan konsultan kesehatan.

    (2) Pelaksanaan pengadaan kerjasama sebagaimana dimaksud pad a ayat (1) dilaksanakan oleh PT PLN

    (Persero) Kantor Pusat dengan mekanisme pengadaan barang dan jasa yang berlaku.

    (1) Perjalanan Oinas Pemeliharaan Kesehatan di luar tempat kedudukan Pegawai dilakukan dalam hal:

    a. Oi tempat kedudukan Pegawai tidak ada fasilitas/peralatan kesehatan yang diperlukan, dan harus

    dibuktikan dengan surat keterangan dari Rumah Sa kit setempat; atau

    b. Sedang melaksanakan Perjalanan Oinas atau cuti atau Pendidikan Formal Perseroan.

    (2) Pemeliharaan Kesehatan di luar tempat kedudukan Pegawai yang tidak memenuhi persyaratan

    sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilakukan dengan persyaratan:

    a. Tidak mendapatkan fasilitas dan biaya Perjalanan Oinas;

    b. Tidak mendapatkan surat jaminan dari Perseroan.

    (3) Pejabat yang Berwenang atas pelaksanaan Pemeliharaan Kesehatan di luar tempat kedudukan

    adalah Pejabat Pengelola Pemeliharaan Kesehatan, yaitu Manajer Senior di PLN Pusat dan Pimpinan

    Unit di Unit Induk.

    (4) Biaya dan jangka waktu Perjalanan Oinas sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) diberikan sesuai

    ketentuan mengenai Perjalanan Oinas yang berlaku.

    (5) Jangka waktu sebagaimana dimaksud dalam ayat (4) dapat diperpanjang setelah memperoleh izin

    dari Pejabat Yang Berwenang dari Unit Asal.

    (6) Pemeliharaan Kesehatan di luar tempat kedudukan dapat didampingi paling banyak 1 (satu) orang

    atas rekomendasi Dokter Rumah Sakit yang merawat.

    (1) Pemeliharaan Kesehatan dapat dilakukan di luar negeri, dalam hal tidak terdapat fasilitas kesehatan

    yang diperlukan di Rumah Sakit di Indonesia, dan harus dibuktikan dengan surat keterangan dari

    Rumah Sakit kelas terakreditasi A di Indonesia.(2) Mekanisme pengajuan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) adalah sebagai berikut:

    a. Pegawai mengajukan permohonan kepada Pengelola Pemeliharaan Kesehatan PLN Pusat;

    b. Pengelola Pemeliharaan Kesehatan PLN Pusat melakukan evaluasi medis;

    c. Oari hasil evaluasi sebagaimana dimaksud dalam huruf b dapat dijadikan pertimbangan Direksi

    dalam memberikan persetujuan atau penolakan atas permohonan sebagaimana dimaksud dalam

    huruf a.

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    9/26

    (3) Dalam hal Pemeliharaan Kesehatan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) tidak mendapatkan

    persetujuan Direksi, tetapi pemohon tetap mengajukan pemeliharaan kesehatan di luar negeri atas

    keinginan sendiri, maka penggantian biaya Pemeliharaan Kesehatan diberikan restitusi sesuai Tarif

    Perseroan dan biaya perjalanan ke luar negeri tidak ditanggung Perseroan.

    (4) Dalam hal Pemeliharaan Kesehatan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) mendapatkan persetujuan

    Direksi, maka penggantian biaya Pemeliharaan Kesehatan dilakukan secara restitusi sesuai Tarif

    Perseroan dan biaya perjalanan ke luar negeri diberikan sesuai ketentuan Perjalanan Dinas berlaku.

    (5) Pegawai yang menderita sakit pada waktu melakukan Perjalanan Dinas ke luar negeri atau keluarga

    yang dengan izin Direksi mengikuti Suamillsteri yang dinas di luar negeri, Perawatan Kesehatan dapat

    diberikan dengan Restitusi, kecuali dalam hal Perjalanan Dinas ke luar negeri didukung dengan

    asuransi atas beban sponsor/non Perseroan.

    (6) Bagi keluarga Pegawai yang tinggal di luar negeri dan masih berhak atas Pemeliharaan Kesehatan

    atau keluarga Pegawai yang berhak sedang mengantar Pegawai berobat ke luar negeri, maka biaya

    Pemeliharaan Kesehatan diberikan dengan cara Restitusi.

    (7) Bagi Pegawai atau keluarga Pegawai yang melakukan pemeliharaan kesehatan di luar negeri atas

    keinginan sendiri, maka penggantian biaya Pemeliharaan Kesehatan dilakukan secara restitusi sesuai

    Tarif Perseroan dan biaya perjalanan ke luar negeri tidak ditanggung Perseroan, dengan tetap

    mendapatkan ijin ke luar negeri sesuai ketentuan yang berlaku.

    (1) Penghargaan diberikan kepada Pegawai yang dapat dibuktikan telah melaksanakan pencegahan

    gangguan kesehatan bagi dirinya dan keluargan yang ditanggung Perseroan dalam kurun waktu

    1 (satu) tahun dan tidak memanfaatkan fasilitas Pemeliharaan Kesehatan di Perseroan.

    (2) Penghargaan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) diatur lebih lanjut melalui Edaran Direksi.

    Penyalahgunaan terhadap ketentuan yang ditetapkan dalam Keputusan ini dikenakan penjatuhanhukuman disiplin berat sebagaimana diatur dalam Peraturan Disiplin Pegawai.

    Dalam hal ditemukan penyalahgunaan oleh Pegawai atau keluarga atau pihak Sarana Pemeliharaan

    Kesehatan, harus dilaporkan oleh setiap Pegawai yang mengetahui dan atau Pengelola Pemeliharaan

    Kesehatan disertai dengan bukti awal yang cukup, kepada Pejabat yang Berwenang untuk

    ditindaklanjuti oleh Tim Investigasi sesuai ketentuan yang berlaku.

    Ketentuan teknis mengenai formularium obat, tarif Perseroan, Konsultan Kesehatan, dan lain-lain,

    ditetapkan dalam kurun waktu paling lambat 6 (enam) bulan sejak Keputusan ini berlaku.

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    10/26

    a.

    KeputusanDireksiPTPLN

    (Persero)Nomor266.K

    lDIR/2000

    ten

    tang

    PemeliharaanKesehatan

    Pegawaisebagaimana

    telahdiubah

    dengan

    Keputusan

    Direk

    siPT

    PLN

    (Persero)Nomor

    093.K

    lDIR/2007;

    b.

    Ketentuan-ketentuan

    lain

    terkait

    dengan

    Pemeliharaan

    Keseha

    tan

    Pegawaiyang

    diterbitkan

    sebelum

    diberlakukanKeputusan

    ini;

    dinya

    takantidakberlakulagi.

    (2)

    Pelaksanaan

    pemeliharaan

    kesehatan

    yang

    masih

    memerlukan

    pengaturan

    lebih

    lanjutakan

    ditetapkanolehKepalaDivisiPengembanganSistem

    SDM

    denganmemperhatikan

    ketentuanyang

    berla

    ku.

    (3)

    Hal-halyangdianggapperludapatdia

    mbilkebijakantertentuhanyaberdasarkanpersetujuanDireksi.

    Ditetapkand

    i

    padatanggal

    Jakarta

    13

    April

    2011

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    11/26

    Lampiran 1

    Keputusan Direksi PT PLN (Persero)

    Nomor 168.K/DIR/2011

    Tanggal : 13 April 2011

    1. MELAYANI RAWAT JALAN, ANTARA LAIN:

    a. Pemeriksaan kondisi kesehatan pasien kepada Dokter Umum dan Dokter Spesialis

    b. Pemeriksaan laboratorium

    c. Melakukan tindakan operasi kecil

    d. Fisioterapi

    e. Psikoterapi

    f. Hemodialisa

    g. Kemoterapi

    h. Radiologi

    i. Rehab medik

    j. Penyediaan obat

    k. Memberikan rujukan kepada Pelayanan Kesehatan Tingkat 2

    I. Dan lain-lain

    2. MELAYANI RAWAT INAP, ANTARA LAIN:

    a. Pemeriksaan kondisi kesehatan pasien kepada Dokter Umum dan Dokter Spesialis

    b. Pemeriksaan laboratorium

    c. Melakukan tindakan operasi

    d. Fisioterapi

    e. Psikoterapi

    f. Hemodialisa

    g. Kemoterapi

    h. Radiologi

    i. Rehab medik

    j. Penyediaan obat

    k. Memberikan rujukan kepada Pelayanan Kesehatan Tingkat 2I. Dan lain-lain

    3. KUALIFIKASI SESUAI PERATURAN SURAT KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN :

    a. Administrasi dan Manajemen k. Pelayanan Laboratorium

    b. Pelayanan Medis I. Pelayanan Gizi

    c. Pelayanan Gawat Darurat m. Rekam Medis

    d. Kamar Operasi n. Pengendalian Infeksi di Rumah

    e. Pelayanan Intensive Sakit

    f. Pelayanan Periantal Resiko Tinggi o. Pelayanan Sterilisasi Sentral

    g. Pelayanan Keperawatan p. Keselamatan Kebakaran dan

    h. Pelayanan Anaestesi Kewaspadaan Bencana

    i. Pelayanan Radiologi q. Pemeliharaan Sarana

    j. Pelayanan Farmasi r. Pekerjaan Lain

    s. Perpustakaan

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    12/26

    Lampiran 2

    Keputusan Direksi PT PLN (Persero)

    Nomor 168.K/DIR/2011

    Tanggal : 13 April 2011

    a. Wajib mempunyai izin penyelenggaraan;

    b. Dalam memberikan pelayanannya selalu mempertimbangkan fungsi sosialnya terutama

    kepada pasien yang tak mampu;

    c. Struktur organisasii terdiri dari unsur pimpinan dan pembantu pimpinan serta unsur pelaksana;

    d. Pimpinan adalah dokter umum atau dokter spesialis yang mempunyai surat izin praktek

    sesuai dengan ketentuan yang berlaku;

    e. Wajib mempunyai dokter jaga;

    f. Wajib dilengkapi apotik;

    g. Ruang observasi pasca tindakan bedah minor atau tindakan medis lainnya minimal 2 (dua)

    tempat tidur;

    h. Wajib menyelenggarakan pencatatan dan pelaporan yang mengacu kepada pencatatan dan

    pelaporan rawat jalan rumah sakit;

    i. Wajib menyelenggarakan rekam medis yang mengacu kepada rekam medis rawat jalan

    rumah sakit;

    j. Penyelenggaraan pelayanan penunjang medik dan penunjang diagnosis harus mengikuti

    ketentuan yang berlaku.

    2. KEBIJAKAN DAN PROSEDUR

    Pemberian pelayanan medis kepada pasien harus sesuai dengan standar profesi dan

    perkembangan ilmu dan teknologi kedokteran serta har us dapat memanfaatkan kemampuan

    fasilitas Poliklinik I Klinik 24 Jam secara optimal.

    a. Pelayanan medis dan tindakan medis diberikan berdasarkan standar profesi yang telah

    ditetapkan oleh perhimpunan Profesi;

    b. Wajib mempunyai sistem/tata cara menerbitkan Surat Keterangan Kesehatan hasil medical

    check-up sehingga tidak memungkinkan terjadi pemalsuan surat keterangan kesehatan oleh

    orang yang tidak berhak;

    c. Mempunyai kebijakan/ketentuan upaya peningkatan mutu pelayanan kesehatan.

    3. FASILITAS DAN PERALATAN

    Pemilik bertanggung jawab atas tersedianya sarana dan prasarana untuk mendukung fungsi

    Poliklinik I Klinik 24 Jam.

    a. Peralatan, ruang dan tenaga mengacu kepada standar peralatan, ruang dan tenaga rumah

    sakit kelas D untuk poliklinik;

    b. Ada kebijakan dan prosedur tertulis tentang program pemeliharaan dan perbaikan dari sarana,

    prasarana dan ala10

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    13/26

    Lampiran 3

    Keputusan Direksi PT PLN (Persero)

    Nomor : 168.K/DIR/2011

    Tanggal : 13 April 2011

    a. Surat Permintaan Penawaran Kerjasama;

    b. Company Profile;

    c. Penawaran Harga Pemeriksaan Laboratorium;

    d. Akte Pendirian Perusahaan;

    e. Izin Penyelenggaraan Laboratorium dari Pemerintah setempat;

    f. Memiliki Sertifikat Akreditasi Laboratorium.

    2. SARANA, FASILITAS, DAN SDM

    a. Memiliki fasilitas peralatan laboratorium yang memberikan hasil yang cepat dan akurat;

    b. Mempunyai sarana gedung, ruang tunggu dan ruang pemeriksaan yang memadai;

    c. Melakukan kalibrasi internal maupun eksternal secara berkala terhadap peralatan yang

    digunakan;

    d. Memiliki SDM bersertifikat sesuai dengan kompetensinya dan berintegritas tinggi;

    e. Nilai hasil pemeriksaan harus mengikuti konsensus.

    3. TINGKAT PELAYANAN

    a. Memiliki tenaga kerja yang kompeten di bidangnya;

    b. Menyelenggarakan pelayanan laboratorium sesuai dengan standar pelayanan dan pedomanyang berlaku;

    c. Menyediakan pelayanan laboratorium secara professional dan menjaga mutu pelayanan

    laboratorium;

    d. Memberikan informasi kepada pengguna jasa mengenai hal-hal yang berkaitan dengan

    pemeriksaan laboratorium yang akan dilaksanakan;

    e. Menjamin kerahasiaan identitas dan hasil pemeriksaan sesuai dengan ketentuan peraturan

    perundang-undangan yang berlaku.

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    14/26

    Lampiran 4

    Keputusan Direksi PT PLN (Persero)

    Nomor 168.K/DIR/2011

    Tanggal 13 April 2011

    a. Surat Permintaan Penawaran Kerjasama;

    b. Company Profile;

    c. Penawaran Harga Obat;

    d. Akte Pendirian Perusahaan;

    e. Izin Penyelenggaraan Apotik dari Pemerintah setempat.

    a. Mempunyai sarana dan gedung yang memadai;

    b. Memiliki persediaan obat-obatan sesuai dengan formularium obat PLN.

    a. Memiliki tenaga kerja yang kompeten di bidangnya:

    1) Apoteker;

    2) Asisten apoteker.

    b. Menyelenggarakan pelayanan apotik sesuai dengan standar pelayanan dan pedoman yang

    berlaku;

    c. Menyediakan pelayanan apotik secara professional dan menjaga mutu pelayanan apotik;

    d. Memberikan informasi kepada pengguna jasa mengenai hal-hal y ang berkaitan dengan

    pemberian obat.

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    15/26

    No. LABORATORIUM PEMERIKSAAN

    1. LABORATORIUM

    - Hematologi Lengkap

    -Imunologi HBsAg, Anti HBs, Anti HCV

    Penanda Tumor: PSA Total, CEA

    - Faal Hati Protein Total, Albumin, Bilirubin Total,

    Dir / Indir, SGOT, SGPT, Gamma GT,

    Alkali Fosfatase

    - Faal Ginjal Ureum, Kreatinin, Asam Urat- Profil Lipid Cholesterol, Trigliserid, HDL, LDL direk

    - Profil DM Glukosa puasa, 2 jam pp

    - Urine Rutin +reduksi jam pp

    2. Elektrokardiogram (EKG) resting

    3. Treadmill

    4. USG Abdomen

    5. X-Photo Thorax PA

    6. Tes Fisik Umum

    7. Audiometri +Dokter THT

    8. Dokter Mata

    9. Pap Smear / PSA

    10. Spirometri

    11. USG Mammae

    12. Tes Kejiwaan Sesuai rekomendasi Dokter

    13. Pemeriksaan Medis lainnya

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    16/26

    Lampiran 6

    Keputusan Direksi PT PLN (Persero)

    Nomor : 168 .K/DIR/2011

    Tanggal : 13 April 2011

    a. sakit atau cedera serius karena kecelakaan termasuk kecelakaan kerja, kecelakaan lalu lintas

    dan kecelakaan dalam rumah tangga;

    b. serangan jantung;

    c. distres pernafasan termasuk serangan asma menetap (status asthmaticus), tenggelam, benda

    asing dalam saluran pernafasan;

    d. pendarahan hebat termasuk pendarahan pad a kehamilan dan mata;

    e. kejang-kejang, termasuk epilepsi;

    f. muntah berak disertai dehidrasi berat;

    g. kehilangan kesadaran temasuk koma hepatikum, koma diabetikum;

    h. demam tinggi (39 derajat Celcius ke atas);

    i. tekanan darah tinggi: systolic diatas 150 mmhg, diastolic diatas 90 mmhg;

    j. tekanan darah rendah: systolic dibawah 70 mmhg, diastolic dibawah 50 mmhg;

    k. stroke;

    I. keracunan;

    m. luka bakar;

    n. digigit binatang buas dan atau berbisa;

    o. gangguan jiwa.

    (2) Tindakan dalam Kondisi Darurat Gawat sebagaimana dimaksud dalam point 1, harus segera

    dilaporkan kepada Perseroan dalam waktu 2 x 24 jam (tidak termasuk hari libur resmi dan hari

    besar), disertai dengan keterangan tertulis dari Dokter yang merawat tentang hal-hal yang berkaitan

    dengan penyakit yang diderita, kecuali apabila kondisi pasien tidak memungkinkan.

    (3) Pengobatan Darurat Gawat dilakukan di Sarana Pelayanan Kesehatan yang tidak dilanggan, akan

    diberikan Restitusi 100%.

    (4) Perawatan lanjutan setelah Kondisi Darurat Gawat sebagaimana dimaksud dalam point 3

    diupayakan dipindahkan ke Sarana Pelayanan Kesehatan yang dilanggan.

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    17/26

    Nomor:

    168.K

    /D

    IR/2011

    Tanggal:

    13April

    2011

    NO

    KETERANGAN

    DEFINISI

    JENIS

    I

    MACAM

    KE

    TERANGAN

    B

    ATASAN

    Gerakan

    untuk

    membentuk

    1.

    Suntik

    Ditanggung

    keluarga

    yang

    sehatdan

    2.

    Spiral/coopert

    Ditanggung

    sejahtera

    dengan

    membatasi

    3.

    Pil/Kondom

    hanyadilayanid

    iPoliklinik

    PLN

    Ditanggung

    1

    Keluarga

    Berencana

    jumlahkelahiran

    anak.

    Segala

    macama

    latKB&obatKBdi

    4.

    Fasektomy

    Ditanggung

    tanggung

    kecuali

    5.

    Tubektomy

    Ditanggung

    susukllmo

    lan.

    1.

    BCG

    1(satu)kali

    Imunisasipence

    gahan

    TBC

    2.

    DPT

    3(tiga)

    kali

    Imunisasiantititanus

    pencegah

    an

    terhadap

    3.

    Polio4(emp

    at)kali

    ImunisasiantiP

    olio

    penyakit

    infeksiyang

    4.

    Hepatitis

    Bu

    sia0-6

    bulan

    =3x,

    Imunisasi&Vaksinasi

    disebabkan

    olehbakteridan

    selanjutnya

    5tahun

    sesudah

    Ditanggung

    untukAnak

    usia

    2

    virus,

    diberikan

    untukanak

    vaksinasiHepa

    titis

    Byang

    ketiga

    s.d.

    5tahun

    s.d.

    umur5tahun

    diberikan

    1(satu)kali.Khusus

    Imunisasipencegahan

    Hepatitis

    B

    dewasa

    vaksina

    siHepatitis

    Bdapat

    diberikan

    sesua

    iindikasi.

    5.

    Campak

    1(s

    atu)kali

    Imunisasipencegahan

    Campak

    1.

    Khitan/Sunat

    karena

    Tindakan

    memotong

    atau

    tersumbatnyas

    aluran

    kencing

    Ditanggung

    3

    Khitan/sunat

    (circumsisi)

    menghilangkan

    sebagian

    atau

    (Phvmosis)

    seluruh

    kulitpenutup

    depan

    Penggantian

    maksimalRp

    daripenis

    2.

    Circumsisibiasa

    1.0

    00.0

    00,-

    peranaks.d.

    anakke3

    Ditanggung

    mengikuti

    keadaan

    dimanaseseorang

    program

    pe

    nyembuhan

    paling

    4

    Infertilitas

    tidakdap

    atmempunyai

    Sulituntuk

    ham

    il

    lama5tahun

    dengan

    cara

    keturunan

    dengan

    usia

    restitusiseb

    esar

    100%.

    pernikaha

    n

    minimal5tahun

    Program

    ba

    yitabung

    tidak

    ditanggung

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    18/26

    Lampiran 8

    Keputusan Direksi PT PLN (Persero)

    Nomor 168.K/DIR/2011

    Tanggal : 13 April 2011

    NO. JENIS TINDAKAN/PERAWATAN KETERANGAN

    Pegawai dan

    1 KONSUlTASI Keluarga

    Pegawai dan

    2 TAMBAl GIG I Keluarga

    2.1. Penambalan Sementara (Pengobatan Syaraf)

    2.2. Tanpa Sinar GIC/Fuji (Glass lonomer Cement)

    2.3. Dengan sinar/Composite

    2.4. Penambalan Besar/Kelas II(MO atau MOD)

    2.5. Perawatan Saluran Akar (qutap)

    2.6. Penqisian Saluran Akar (Cement), Pulp Cappinq

    Pegawai dan

    3 PENCABUTAN/BEDAH MUlUT Keluarga

    3.1. Pencabutan Giqi

    3.2. Pencabutan Giqi Susu dq. Anastesi

    3.3. Pencabutan Gigi Tetap

    3.4. Pencabutan Giqi Tetap Denqan Komplikasi

    3.5. Insisi Abses.Fistul

    3.6. Curettage Per Gigi

    3.7. Alveolectomy/Pengambilan Tonjolan Tulang

    3.8. Operasi Giqi MiringfTerbenam

    Pegawai dan

    4 PENGOBAT AN PERIODONTIK Keluarga

    4.1. Pembersihan Karanq Giqi + Fluoridasi Tiap Rahanq AlB

    5 GIGI TIRUAN/PROSTODONTIK (Ada Biaya lab) Hanya Pegawai

    5.1. Giqi Pertama dq. Plaat Acrylic

    5.2. Penambahan Giqi Selaniutnva Tiap Elemen

    5.3. Full Denture/Prothesa Penuh Rahanq Atas/Bawah

    5.4. Full Denture/Prothesa Penuh Rahanq Atas + Bawah

    5.5. Mahkota/Jembatan Giqi Acrylic + Backinq loqam

    5.6. Mahkota Acrylic

    5.7. Pin/Pasak Loqam Per Gigi

    5.8. Reparasi Prothesa Retak/Patah Partial Denture

    5.9. Rebasinq/Ganti Plat Giqi (Partial/Full Denture)

    5.10. Inlav Loqam (Ada Biava Lab)

    Pegawai dan

    6 X-RAY Keluarga

    6.1. Xrav Per Giqi

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    19/26

    168.K/DIR/2011

    13

    April

    2011

    No.

    NAMA

    ALAT

    Pegawai

    Anggota

    Keluarga

    pegawai

    Biaya

    maksimal

    yang

    ditanggung

    Keterangan

    Derusahaan

    Diberikan

    penggantian

    ma

    sing-masing

    Diberikan

    penggantian

    masing-masing

    telinga

    Telinga

    kiriR

    p.

    5.0

    00.0

    00,-

    dan

    Telinga

    1

    AlatBan

    tu

    Dengar

    telinga

    sesuaidengan

    umurdanfungsi

    alatyang

    tercantum

    dalam

    spesifikasi

    paling

    banyak

    1(satu)

    kali

    Kanan

    Rp.

    5.0

    00.0

    00,-

    Diberikan

    penggantian

    se

    suaidengan

    2

    Krukdan

    sejenisnya

    umurdan

    fungsialatyang

    tercantum

    Diberikan

    penggantian

    pa

    ling

    banyak

    1(satu)

    kali

    Rp.

    500.0

    00,-

    dalam

    spesifikas

    i

    Manu

    al

    Rp.

    1.5

    00.0

    00,-

    Untuk

    recov

    ery

    sesuai

    rekomendasi

    Diberikan

    penggantian

    se

    suaidengan

    Dokter

    3

    Kurs

    iRoda

    umurdan

    fungsialatyang

    tercantum

    -

    dalam

    spesifikas

    i

    Elektr

    ik

    Rp.

    4.5

    00.0

    00,-

    Untuk

    permanen

    sesuai

    rekomendasi

    Dokter

    Diberikan

    penggantian

    se

    suaidengan

    4

    Penyang

    ga

    Leher

    umurdan

    fungsialatyang

    tercantum

    Diberikan

    penggantian

    pa

    ling

    banyak

    1(satu)

    kali

    Rp.

    300.0

    00,-

    dalam

    spesifikas

    i

    Diberikan

    penggantian

    se

    suaidengan

    5

    Korset

    Lumbal

    umurdan

    fungsialatyang

    tercantum

    -

    R

    p.

    1.0

    00.0

    00,-

    dalam

    spesifikas

    i

    Diberikan

    penggantian

    se

    suaidengan

    Kakikiri

    Rp.

    1.5

    00.0

    00,-

    dan

    KakiKanan

    6

    KakiPalsu

    umurdan

    fungsialatyang

    tercantum

    -

    R

    p.

    1.5

    00.0

    00,-

    dalam

    spesifikas

    i

    Diberikan

    penggantian

    sesuaidengan

    Tangan

    kiriR

    p.

    1.0

    00.0

    00,-

    dan

    Tangan

    7

    Tangan

    Palsu

    umurdan

    fungsialatyang

    tercantum

    -

    dalam

    spesifikas

    i

    Kanan

    Rp.

    1.0

    00.0

    00,-

    Diberikan

    penggantian

    ma

    sing-masing

    Mata

    kiri

    Rp.

    750.0

    00,-

    dan

    Mata

    Kanan

    8

    BolaM

    ata

    Palsu

    mata

    sesuaidengan

    umurd

    an

    fungsialat

    -

    Rp.

    750.0

    00,-

    vanq

    tercantum

    dalam

    spesifikasi

    Pertama

    -0,5

    /+0,5

    selanjutnya

    Bingkai

    Rp.750.0

    00,-

    dan

    Lensa

    Rp.

    diberikan

    penggantian

    lensa

    apabila

    9

    Kaca

    Mata

    Diberikan

    penggan

    tian

    -

    perubahan

    -0,2

    5/+0,2

    5,

    dan

    bingkai

    750.0

    00,-

    dapatd

    iberikan

    >3th

    sejak

    pemberian

    IOL(Intra

    Oculer

    Diberikan

    penggantian

    sesuaidengan

    Mata

    kiri

    Rp.1

    .000.0

    00,-

    dan

    Mata

    Kanan

    10

    Le

    nsa)

    umurdan

    fungsialatyang

    tercantum

    -

    R

    p.

    1.0

    00.0

    00,-

    dalam

    spesifikas

    i

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    20/26

    CANGKOKI

    Per

    kiraan

    Biaya

    No.

    TRANSPLANT

    ASI

    Definisi

    PegawaiI

    Keluarga

    yang

    ditanggung

    Yang

    Ditanggung

    Perseroan

    Tinda

    kan

    medisuntukmemindahkang

    injal

    Ditanggung

    1xdirumah

    sakityangdilanggan,t

    api

    yang

    sehatdaridonorkepada

    pasieny

    ang

    untukpendonor

    hanyaoperasidanrawatinap

    1.

    GINJAL

    mengalamigagalginjal.

    termasuk

    tindakan

    medis

    lainnya

    250juta

    rupiah

    Tinda

    kan

    medisuntukmenggantikanh

    ati

    Ditanggung

    1xdirumah

    sakityangdilanggan,t

    api

    yang

    sakitdengan

    allografthatiyangsehat.

    untukpendonor

    hanyaoperasidanrawatinap

    2.

    LEVER

    (HATI)

    termasuk

    tindakan

    medis

    lainnya

    1miliarrupiah

    Tinda

    kan

    medisyangdilakukan

    padapasien

    Ditanggung

    1xdirumah

    sakityangdilanggan,t

    api

    pend

    erita

    gagaljantung

    stadium

    akhirdengan

    untukpendonor

    hanyaoperasidanrawatinap

    menc

    angkokkan

    jantung

    yang

    masihb

    erfungsitermasuk

    tindakan

    medis

    lainnya

    3.

    JANTUNG

    daripendonoryang

    barusaja

    meningga

    l

    1,2

    miliarrupiah

    kepada

    pasien.

    Tinda

    kan

    medispenggantian

    jaringan

    kornea

    Ditanggung

    untuk

    masing

    -masing

    mata

    :1xdi

    yang

    rusakdengan

    kornea

    sehatdarid

    onor

    rumah

    sakityang

    dilanggan,t

    api

    untukpendonor

    4.

    MATA

    hanyaoperasidanrawat

    inaptermasuk

    tindakan

    Masing-masing

    mata

    medis

    lainnya

    100juta

    rupiah

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    21/26

    Fasilitas

    No

    Macam

    Tindakan

    Jenis

    Pegawai/Keluarga

    Biaya

    Peaawai

    Tindakan

    pema

    sangan

    alatkedalam

    Pemasan

    gan

    stent

    Sesuaitarifrumah

    pembuluh

    dar

    ah

    yang

    mengalami

    sakitdilangga

    n

    1

    penyempitans

    ehingga

    darah

    dapat

    Maksimal5

    mempunyaironggayang

    cukup

    untuk

    Pemasan

    gan

    ballon

    Sesuaitarifrumah

    mengalirkan

    darah

    dengan

    sempurna

    sakitdilangga

    n

    2

    Pemasa

    ngan

    bypass

    Sesuaitarifrumah

    Sesuairekomendasi

    -

    sakitdilanqqa

    n

    Dokter

    3

    Pemasangan

    alatpacujantung

    Sesuaitarifrumah

    Sesuairekomendasi

    -

    sakitdilangga

    n

    Dokter

    4

    Pemasang

    an

    klepjantung

    Pemasan

    gan

    klepjantung

    diSesuaitarifr

    umah

    Sesuairekomendasi

    rumah

    sakitdilanggan

    sakitdilangga

    n

    Dokter

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    22/26

    N

    O

    HAL

    DEFINISI

    Pegawai

    Keluarga

    Pegawai

    Diberikan

    maksimal1

    (satu)

    Diberikan

    maksimal1

    (satu)

    Penggantian

    sendilututatau

    sendipanggul

    pasang

    perpegawaid

    engan

    pasang

    perkeluargay

    ang

    1

    Penggantian

    Sendi

    yangdisebabkan

    olehpengeropos

    an

    biaya

    maksimum

    Rp.

    ditanggung

    dengan

    bia

    ya

    tulang,

    daninfeksi

    50.0

    00.0

    00,0

    0

    perora

    ng

    per

    maksimum

    Rp.

    50.0

    00.0

    00,0

    0

    per

    kasus

    orang

    perkasus

    Terapisampaidengan

    usia12

    2

    Autis

    Kelainan

    otakminimal

    -

    tahun,

    maksimum

    Rp.

    10.0

    00.0

    00

    pertahun

    perorang

    Gacatyangdisebabkan

    olehbawaan

    sejak

    lahir:

    -hidrocepalus

    -matajuling,

    buta

    -bisutuli

    -bibirsumbing

    Ditanggung

    1kalideng

    an

    batasan

    3

    Gacatlahir

    -kelainan

    rahang

    -

    Rp.

    10.0

    00.0

    00

    perorang

    per

    -omphalocoele

    (ususdiluar)

    kasus

    -testistidakturun

    -hermaprodit(berkelamin

    ganda)

    -hernia

    -tidakpunya

    dubur

    -kelainan

    4

    Kembardempet

    -

    Diberikan

    penggantian

    maksimal

    50%

    daribiaya

    5

    Kelainanjantung

    bawaan

    Diberikan

    penggantian

    maksimal

    -

    50%

    daribiaya

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    23/26

    168.K/DIR/2011

    13 April 2011

    NO KETERANGAN DEFINISI JENIS IMACAM KETERANGAN

    1 Penyakit Kelamin Penyakit yang disebabkan oleh hubungan seksual Raja Singa IGonorhoe Isipilis,

    heroes simoleks

    2 Penyakit HIV/AIDS Penyakit akibat hUbungan seks secara amoral dan

    HIV/AIDSpenQQuna narkoba

    Konsultasi medis yang berhubungan dengan

    3 Konsult asi kejantanan peningkat an kejantanan at au vit al it as pria yang Semua jenis konsultasi kejantanan

    tidak disebabkan oleh penyakit

    Obat yang berhubungan dengan kesehatan Viagra, Tribestan, Tripote,

    4 Obat Seksualseksual pria dan wanita

    Pasumastrong, Xgra, Andriol, Cialis

    dan seienisnya

    5 Abortus Provocatus Menghentikan kehamilan sebelum janin dapat Pengguguran yang disengaja tanpa

    hiduo diluar tubuh ibu. ada indikasi medis

    Sebutan untuk obat tradisional yang dibuat dari

    bahan-bahan alami, berupa bagian dari tumbuhan

    seperti rimpang (akar-akaran), daun-daunan dan6 Jamu kulit batang, buah atau yang menggunakan bahan Semua jenis jamu

    dari tubuh hewan, seperti empedu kambing atau

    tangkur buaya.

    Evening primose oil, Prolacta,

    Enercal, Diabetasol, Entrasol,

    Suplemen (Makanan Makanan yang ditambahkan kedalam makanan Enfagrow, Biiskuit, Sun Chorella,

    7tambahan)

    pokok sebagai makanan tambahan, dalam upaya Sun Isabgol, Forty Plus, Nutren,

    mencapai tumbuh kembang yang optimal Glucerna, Hepatosol, Peptisol,

    Nephrisol, Curcuma Plus dan

    seienisnya

    Teknik pengobatan yang digunakan dalam

    8 AkupunturlTusuk Jarumpengobatan tradisional dengan menggunakan

    Segala jenis terapi akupunturjarum-jarum yang sangat tajam untuk

    menstimulasi titik-titik tertentu oada tubuh

    Totok mirip dengan akupuntur, yaitu menstimulasi

    9 Totok titik-titik akupuntur yang ada di sepanjang Segala jenis terapi totok

    meridian tubuh

    Merupakan ilmu yang mempelajari ilmu tentang

    10 Refleksi pijat di titik-titik tubuh tertentu. Pijat ini dilakukan

    Segala jenis terapi refleksidengan alat tangan dan benda-benda lain berupa

    kayu, plastik, atau karet.

    Suatu terapi dimana penderita akan dimasukkan

    11 Terapi Hiperbarik ke dalam suatu tabung yang terbuat dari plat baja

    Segala jenis terapi hiperbarikatau aluminium alloy yang diisi dengan oksigen

    murni pada tekanan atmosfer tertentu.

    12 Terapi Ozon Terapi pencegahan dan penyembuhan penyakit

    Segala jenis terapi ozonmenaunakan aas ozon (03).

    14 Pemeriksaan narkoba Sudah jelas Segala jenis pemeriksaan narkoba

    15 Pemeriksaan HIV/AIDS Sudah jelas Segala jenis pemeriksaan

    HIV/AIDS

    Bahan atau sediaan yang dimaksudkan untuk

    digunakan pada bagian luar tubuh manusia Semua jenis krim dan racikan yang

    (epidermis, rambut, kuku, bibir dan organ genital tergolong kosmetik seperti parasol

    16 Kosmetik bagian luar) atau gigi dan mukosa muiut terutama sunblock, hand body lotion,

    untuk membersihkan, mewangikan, mengubah pemutih wajah, pelembab kulit,

    penampilan dan atau memperbaiki bau badan penyubur rambut, pemutih gigi, dan

    atau melindungi atau memelihara tubuh pada sejenisnya

    kondisi baik.

    Polimer nonorganik yang bervariasi, dari cairan, a. Silikon padat

    gel, karet, hingga sejenis plastik keras. Beberapa

    17 Silikon karakteristik khusus silikon: tak berbau, tak b. Silikon berbentuk gel dalam

    berwarna, kedap air, serta tak rusak akibat bahan wadah silikon oadat

    kimia dan proses oksidasi, tahan dalam suhu c. Silikon cair

    Jaringan kulit tambahan yang tumbuh di bekasBukan karena operasi medis dan

    19 Keloid penyembuhan luka yangluka. Keloid merupakan bekas Juka hipertrofik

    ditanaauna oerusahaan

    20 Operasi Tahi lalatTahi lalat (nevus pigmentosus) merupakan tumor Segala jenis operasi tahi lalat untuk

    'inak pada kulit tuiuan kecantikan

    mata ikan (klavus) merupakan kelainan kulit yangSegala jenis kelainan kulit yang

    21 Mata Ikantimbul akibat tekanan yang terjadi secara berulang

    sama atau memiliki eiri samadan berselang-seling dalam waktu yang lama,

    dengan mata ikanbiasanya timbul pada penonjolan pada tulang.

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    24/26

    Kutil dalam istilah medis disebut Papilloma.

    22 Kutil Papilloma itu sebenamya sejenis tumor jinak pada Segala jenis kutil yang dinyatakan

    kulit, berasal dari penebalan lapisan luar kulit yang tidak berbahaya oleh dokter ahli

    berlebihan.

    Biaya yang ditanggung: vitamin

    Suatu zat senyawa kompleks yang sangat untuk Ibu hamil dan anak sid

    23 V ita min dibutuhkan oleh tubuh kita yang berfungsi untuk Segala jenis vitamin usia 5 tahun, serta pasien

    mambantu pengaturan atau proses kegiatan tubuh dalam masa penyembuhan

    atas rekomendasi dokter yang

    merawat

    Lipovitan, Kratingdaeng, M150,

    Extra Joss, Kiranti, Tonotan,

    24 Minuman berenergi Sudah jelas Enak'o, Pocari Sweat, Irex,

    Hemaviton, Gatorade, You-C, Kuku

    Bima Ener-G dan sejenisnya

    Semua jenis makananlminuman

    2 5 M ak an an lm in um an Diet Sudah jelas diet seperti tropicana slim, slimming

    tea, gula Equal, Vegeta, WRP Body

    Shape dan sejenisnya

    26 Susu dan Ma ka nan bayi S udah jelas Semua jenis susu dan makanan

    bavi

    Buku panduan dan brosur lainnya

    27 Buku Panduan Kesehat an Sudah jelas tentang merawat bayi, buku-buku

    kesehatan dan sejenisnya

    Apisate, Apetinil, Reductil, biaya yang ditanggung untuk

    28 O bat Penurun Berat Badan Sudah jelas Tertonac, Xenical, Merit, Vitaslim, tujuan terapi anak obesitas

    dan prod uk sejenisnya sampai dengan umur 5 tahun.

    Balsem, Transpulmin, Lafalos,

    Conterpain, Vicks Vaporub, Vicks

    29 Obat Gosok Sudah jelas Inhaler, Bengay, Salon pas, Cap

    Lang, Neo Reumachyl dan produk

    Sejenisnya

    Betadine, Alpadine, Alkohol 70%, Biaya yang ditanggung untuk

    30 Obat Luka Sudah jelas Rivanol, Vaginal douche dan penyembuhan luka dalam

    produk seienisnva perawatan dokter

    Betadine kumur, I isterine, dan Biaya yang ditanggung untuk

    31 Obat Kumur Sudah jelas sejenisnya penyembuhan luka dalamperawatan dokter

    3 2 Oba t Herb alObat yang mengandung ekstrak tumbuh-

    Segal a jenis obat herbaltumbuhan

    Tianshi, K-Link, eNI dan segal a

    33Obat MLM (Multi Level

    Sudah jelasjenis obat yang proses dari

    Marketing) produksi, distribusi, dan penjualan

    denaan sistem MLM

    Caladine powder, herocyn powder

    dan sejenisnya, macam-macam

    34 O bat Luar yang dijual bebas Sudah jelas lotion, Plester, kasa, perban, tisue,

    elastic bandage (Tensoplas,

    Hansaplas, dan Merek Sejenisnya)

    Biaya yang ditanggung untuk

    35 Pasta Gigi Sudah jelas Semua jenis Merek Pasta Gigi yang mendapatkan

    rekomendasi Dokter

    Shampo, sabun, conditioner, hair

    36 Perawat an badan dan kepala Sudah jelas tonic, toning, cat rambut, vitamin

    rambut, dan lainnva

    37 Pembalut wan ita Sudah jelas Semua jenis pembalut wanita

    adalah matras untuk penderita luka bakar atau Biaya yang ditanggung untuk

    38 Kasur Dekubit us pasien koma atau bagi pasien yang membutuhkan Semua jenis kasur dekubitus pasien yang sedang menjalani

    waktu berbaring yang lama rawat inap di Rumah Sakit

    39 SusukJlmplan Sudah jelas Semua jenis susukJimplan

    Segala jenis tagihan telepan, air

    40 Fasilita s r umah sakit Sudah jelasmineral, air kesehatan, tissue,

    shampo, sabun, pasta gigi, hand uk,

    dan lain-lain

    Termometer, Glucatest,Biaya yang ditanggung untuk

    Tensimeter, tes kehamil an , alat

    cekat gigi, oksigen dan labungnya, perawatan pasien di Rumah

    41 Alat Kesehatan / alat tes

    Sudah jelas alat inhalasi, timbangan badan, Sakit dan tidak untuk dimiliki,

    kesehatan stetoskop, test strip asam urat, test serta alat glukates dantensimeter sesuai rekomendasi

    strip kolesterol, dan produk-produkDokter

    sejenisnya

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    25/26

    biaya medis terhadap kontrol

    Biaya perjalanan dinas yang dilakukan atas keinginan

    (SPPD) atas Kontrol Segala jenis kontrol pasca rawat sendiri ditanggung j ika ada

    42 kesehatan di rumah Sakit sudah jelas inap, untuk ketiga kali dan rekomendasi rumah sakit di

    diluar tempat kedudukan seterusnya daerah yang menyatakan

    pasca rawat inap bahwa rumah sakit terse but

    tidak memiliki fasilitas untuk

    kontrol

    43perawatan di rumah Lama Oangka waktu) perawatan di rumah (home

    .Ihomecare) care)

    Biaya yang ditanggung untuk

    44 Implant Tindakan penanaman pada organ tubuh Segal a jenis yang mendapatkan

    rekomendasi Dokter

    Lasik (Laser Assisted In Site Tindakan operasi dengan cara laser untuk Biaya yang ditanggung untuk

    45Keratomileusis) memulihkan fungsi mata .

    Segal a jenis yang mendapatkan

    rekomendasi Dokter

    46 Bayi tabung sudah jelas Segala jenis

    Biaya yang ditanggung untuk

    47 Alat bantu pernapasan sudah jelas Segala jenis yang mendapatkan

    rekomendasi Dokter

  • 7/25/2019 Tentang Penyelenggaraan Pemeliharaan Kesehatan

    26/26

    168.K/DIR/2011

    13 April 2011

    Kelas Rawat (nap

    Jenjang JabatanJakarta,Bandung,dan

    Surabaya SelainJakarta, Bandung, dan Surabaya

    Manjemen Atasl Fungsional I VIP Standar VIP Standar

    Manajemen MenengahlKelas I VIP Standar

    Fungsional II

    Manajemen Dasarl FungsionalKelas I Kelas I

    III

    Supervisor Atasl Fungsion al IV Kelas II Kelas I

    Supervisor Dasarl Fungsional V Kelas II Kelas I

    Fungsional VI Kelas II Kelas II