Temuan Survei Nasional: 1-9 Agustus 2016 · • Setiap lembaga tentu berhak dan mungkin memiliki...
Transcript of Temuan Survei Nasional: 1-9 Agustus 2016 · • Setiap lembaga tentu berhak dan mungkin memiliki...
Temuan Survei Nasional:
1-9 Agustus 2016
Latar Belakang
• Secara definitif (by definition) maupun substantif, demokasi menitik-beratkan peran publik dalam proses politik. Pemerintahan yang demokratis adalah pemerintahan yang mengakomodasi partisipasi publik dalam setiap proses pembuatan kebijakan (Lembaga Survei Indonesia, 2010).
• Namun, proses perumusan kebijakan publik dalam mengagregasi kepentingan warga adalah masalah yang sangat kompleks yang melibatkan berbagai institusi politik, mulai dari partai politik, parlemen, menteri atau kabinet hingga presiden.
• Para ahli ilmu politik mengenalkan konsep responsiveness di mana warga memberikan aspirasi atas suatu kebijakan dan partai politik atau pemerintah memberikan tanggapan berupa paket kebijakan Hubungan antara masyarakat dan pemerintah disebut representasi (Jacobs and Shapiro, 2000). Dengan demikian, akuntabilitas adalah pada saat warga menilai balik proses implementasi kebijakan itu serta menuntut pertanggungjawaban pemerintah (Przworksi, Stokes, and Manin, 1999).
2
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Latar Belakang
• Setiap lembaga tentu berhak dan mungkin memiliki kriteria masing-masing dalam menilai tingkat keberhasilan kinerja pemerintah. Namun pada akhirnya evaluasi publik adalah cara penting untuk mengukur tingkat keberhasilan (atau kegagalan) pemerintah karena publiklah yang akan dikenai dampak sebuah kebijakan (Lembaga Survei Indonesia, 2010).
• Oleh karena itu, evaluasi publik menjadi krusial karena demokrasi mengandaikan setiap warga punya hak yang sama untuk menilai baik buruknya kinerja pemerintah. Oleh karena itu, akuntabilitas publik menjadi masalah yang krusial di pemerintahan yang demokratis.
• Lantas, bagaimanakah penilaian warga secara nasional atas kinerja pemerintahan Jokowi jelang dua tahun pasca dilantik sebagai presiden? Bagaimanakah evaluasi publik terhadap kinerja pemerintah pasca-reshuffle jilid kedua? Sejauh mana publik yakin perombakan kabinet mampu meningkatkan kinerja pemerintahan? Bagaimana sikap publik terhadap tax amnesty, bergabungnya Golkar dan PAN ke pemerintahan, dipilihnya Tito Karnavian sebagai Kapolri dan lain-lain?
3
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Latar Belakang
• Efek demografis juga dipercaya dapat mempengaruhi evaluasi warga atas kinerja pemerintah akan digali. Sikap partisanship warga juga akan dicek sejauhmana signifikansinya dalam menentukan penilaian publik atas kinerja pemerintah.
• Survei ini menitikberatkan pada aspek akuntabilitas, terutama penilaian publik kinerja pemerintah secara umum. Penilaian warga terhadap performa pemerintah yang bersifat retrospektif secara teoretik punya efek secara elektoral, baik kepada partai-partai koalisi pemerintah maupun partai oposisi. Jika evaluasi publik terhadap kinerja pemerintah baik, maka partai koalisi akan mendapat insentif elektoral. Jika tidak, justru partai-partai oposisi yang menangguk berkahnya secara elektoral.
• Dampak elektoral juga akan dinikmati oleh presiden sebagai pucuk pemerintahan. Jika approval rating presiden baik, maka elektabilitasnya sebagai presiden juga ikut terangkat. Demikian juga dengan sebaliknya. Untuk mengukur dampak elektoral, temuan mengenai pilihan warga atas partai politik dan presiden jika pemilu diadakan hari ini akan disajikan.
4
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Metodologi
• Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
• Dari populasi itu dipilih secara random (multistage random sampling) 1220 responden.
• Margin of error rata-rata dari survei dengan ukuran sampel tersebut sebesar +/- 2.9% pada tingkat kepercayaan 95% (dengan asumsi simple random sampling).
• Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.
• Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20% dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check). Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti.
• Waktu wawancara lapangan 1 – 9 Agustus 2016.
5
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Populasi desa/kelurahan tingkat Nasional
Desa/kelurahan di tingkat Dapil dipilih secara random dengan jumlah proporsional
Di masing-masing RT/Lingkungan dipilih secara random dua KK
Di KK terpilih dipilih secara random Satu orang yang punya hak pilih laki-laki/perempuan
Ds 1 … Ds n
Dapil 1
Ds 1 … Ds m
Dapil k
… …
RT1 RT2 RT3 …. RT5
KK1 KK2
Laki-laki Perempuan
Di setiap desa/kelurahan dipilih sebanyak 5 RT dengan cara random
Flow chat penarikan sampel
6
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
KATEGORI SAMPEL POPULASI KATEGORI SAMPEL POPULASI
Laki-laki 50.0 50.1 Islam 89.8 87.3
Perempuan 50.0 49.9 Katolik/Protestan 8.4 9.8
Lainnya 1.9 3.0
Pedesaan 50.8 50.2
Perkotaa 49.2 49.8 Jawa 40.6 40.2
Sunda 15.2 15.5
Madura 4.8 3.0
Bugis 2.7 2.7
Betawi 2.9 2.9
Batak 3.0 3.6
Minang 2.5 2.7
Lainnya 28.3 29.4
ETNIS
AGAMAGENDER
DESA-KOTA
7
PROFIL DEMOGRAFI RESPONDEN
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
PROFIL DEMOGRAFI RESPONDEN
KATEGORI SAMPEL POPULASI KATEGORI SAMPEL POPULASI
ACEH 1.6 1.8 NTB 1.6 1.9
SUMUT 4.9 5.3 NTT 1.6 1.7
SUMBAR 1.6 1.9 KALBAR 1.6 1.9
RIAU 2.5 2.2 KALTENG 0.8 1.0
JAMBI 1.6 1.3 KALSEL 1.6 1.5
SUMSEL 3.3 3.1 KALTIM 1.6 1.3
BENGKULU 0.8 0.7 KALTARA 0.8 0.2
LAMPUNG 3.3 3.2 SULUT 0.8 1.0
BABEL 0.8 0.5 SULTENG 0.8 1.0
KEPRI 0.8 0.7 SULSEL 3.3 3.4
DKI 3.3 3.8 SULTRA 0.8 1.0
JABAR 17.2 17.6 GORONTALO 0.8 0.4
JATENG 13.9 14.5 SULBAR 0.8 0.5
DIY 1.6 1.5 MALUKU 0.8 0.6
JATIM 15.6 16.3 MALUT 0.8 0.4
BANTEN 4.1 4.2 PAPUA BARAT 0.8 0.4
BALI 1.6 1.6 PAPUA 1.6 1.7
PROVINSI PROVINSI
8
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Apakah Ibu/Bapak melihat keadaan ekonomi nasional pada umumnya sekarang ini menjadi jauh lebih buruk, lebih buruk, tidak ada perubahan, lebih baik, atau jauh lebih
baik ini dibanding tahun lalu? … (%)
1
18
36 36
2
6
0
5
10
15
20
25
30
35
40
Jauh lebih
buruk
Lebih Buruk Tidak ada
perubahan
Lebih Baik Jauh lebih
baik
Tidak
tahu/tidak
jawab
10
Yang merasa kondisi ekonomi sekarang lebih baik/jauh lebih baik dibanding tahun lalu
sekitar 38%, dua kali lebih banyak dibanding yang merasa lebih buruk/jauh lebih buruk
19%.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
0
10
2 0
3 0
4 0
50
6 0
70Lebih baik
Sama
Lebih buruk
T idak tahu
11
Sumber: LSI, SMRC, Indikator
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
41
2829
37
32
47
53
43
38
50
42
32
4549
58
44
4037
313027
212118
31
2124
34
26
30
2628
2625
2123
21
262624
2023
19
25
16
2832
42
272826
29
2319
6 6 6
87
9
17
15
7 66
7 7
9
111212
11
98
7
6
43 2
4 3
66
76
54 4
4
6 6
8 8 8 87 7
7
5 5
76
34 4
4 3 3
0
10
20
30
40
50
60
70
Sep
'0
3O
kt '
04
De
s '0
4A
pr
'05
Jun
'0
5Se
pt
De
s '0
5Se
pt
De
s '0
6A
pr
'07
Jun
'0
7Se
p '
07
De
s '0
7A
pr
'08
Jun
'0
8Se
p '
08
Okt
'0
8D
es
'08
Feb
'0
9M
ar'0
9A
pr'
09
Me
i'0
9Ju
n'0
9Ju
l'0
9N
ov'
09
Jan
'10
Mar
'10
Au
g'1
0O
kt'1
0D
es'
10
Me
i'1
1Ju
l'1
1D
es'
11
Feb
'12
De
s'1
2M
ar'1
3A
pr'
13
Okt
'13
De
s'1
3Ja
n'1
4M
rt'1
4A
pr'
14
Me
i'1
4Ju
n'1
4Ju
l'1
4O
kt'1
4Ju
n'1
5O
kt'1
5D
es'
15
Jan
'16
Mar
'16
Ap
r'1
6Ju
n'1
6Ju
l'1
6
0
2
4
6
8
10
12
14
16
18
persepsi kondisi ekonomi nasional: sekarang lebih buruk dari tahun lalu Inflasi YoY (sumber: BPS)
12
Sumber: LSI, SMRC, Indikator, BPS
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
13
4.83
6.23
8.36
6.96
6.29 6.386.79
7.15 7.26 7.26 7.186.83
6.25
4.89
3.35
4.144.42 4.45
3.603.33 3.45 3.21
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Okt
'14
No
v'1
4
De
s'1
4
Jan
'15
Feb
'15
Mar
'15
Ap
r'1
5
Me
i'15
Jun
'15
Jul'1
5
Ags
'15
Sep
'15
Okt
'15
No
v'1
5
De
s'1
5
Jan
'16
Feb
'16
Mar
'16
Ap
r'1
6
Me
i'16
Jun
'16
Jul'1
6
Inflasi YoY
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Apakah Ibu/Bapak melihat keadaan ekonomi NASIONAL pada umumnya dalam SETAHUN KE DEPAN menjadi jauh lebih buruk, lebih buruk, tidak ada perubahan, lebih baik, atau
jauh lebih baik dibanding keadaan SEKARANG INI? … (%)
1
5
21
51
5
17
0
10
20
30
40
50
60
Jauh lebih
buruk
Lebih Buruk Tidak ada
perubahan
Lebih Baik Jauh lebih
baik
Tidak
tahu/jawab
14
Yang merasa optimis kondisi ekonomi setahun ke depan lebih baik/jauh lebih baik
dibanding sekarang sekitar 56%, jauh lebih banyak dibanding yang merasa akan menjadi
lebih buruk/jauh lebih buruk 6%.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Evaluasi warga terhadap kondisi ekonomi nasional di bulan Agustus
2016 ini positif.
Yang menyatakan kondisi ekonomi nasional sekarang lebih baik
dibanding tahun lalu lebih banyak dari yang mengatakan lebih
buruk.
Sentimen atas kondisi ekonomi nasional ini sangat terkait dengan
inflasi yang secara reguler dirilis BPS: Inflasi naik, sentimen negatif
naik; inflasi turun, sentimen negatif turun.
Warga umumnya optimistis dengan ekonomi nasional ke depan. Ini
modal psikologis penting.
15
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Bagaimana Ibu/Bapak melihat keadaan politik nasional sekarang? Sangat baik, baik, sedang, buruk atau sangat buruk? … (%)
16
1
31
36
19
2
10
0
5
10
15
20
25
30
35
40
Sangat Baik Baik Sedang Buruk Sangat Buruk Tidak
tahu/tidak
jawab
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Warga yang menilai kondisi politik nasional sekarang “sedang” 36%, yang menilai “baik
atau sangat baik” 32%, sedangkan yang menilai “buruk atau sangat buruk” 21%.
2 0
3 2
3 7 3 7
3 4
3 9
2 9
2 62 8
2 6
2 9
2 7 2 7 2 7
2 42 6 2 6
2 3 2 3 2 32 4 2 5
2 7 2 8
2 4 2 4
3 7
2 3
3 1
2 219
2 7 2 7
2 9 2 9
3 3
3 83 9
3 7 3 7
3 43 5
2 7
2 3
4 0
3 63 7 3 6
3 2
2 5
3 1
3 5
3 1
3 5
3 1
3 5
3 0
3 4
3 7
3 0
3 7 3 8
3 1 3 1
4 0
2 8 2 83 0
3 6
4 2
3 63 6
2 119
17 17
2 3
15
2 9
3 4
2 3 2 4
2 7
3 2
3 6
3 4
3 03 2 3 3
3 2 3 1
3 43 2
2 4
3 3
2 8
2 5
19
3 6
18
3 83 6
2 8
2 3
18
2 1 2 1
11
8
13
7
109 9
109 8 8
11
1517
910 10 10 9
11 119
1110
14
10 119
1210
1113 12
1011
13
17
14 15
11
14
10
2 82 7
2 9 2 92 9
3 7
3 0
3 4 3 43 5
3 7
4 0
2 8
3 1
3 9
2 42 3
2 5
2 2
0
10
2 0
3 0
4 0
50
B aik Sedang B uruk T idak tahu
17
Sumber: LSI, SMRC, Indikator
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Bagaimana Ibu/Bapak melihat keadaan penegakan hukum secara nasional sekarang? Sangat baik, baik, sedang, buruk atau sangat buruk? … (%)
18
3
40
30
19
25
0
5
10
15
20
25
30
35
40
45
Sangat Baik Baik Sedang Buruk Sangat
Buruk
Tidak
tahu/tidak
jawab
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Yang mengatakan kondisi penegakan hukum sekarang baik atau sangat baik 43%, dua
kali lebih banyak dari yang mengatakan buruk atau sangat buruk 21%. Sementara yang
menilai sedang 30%.
19
4 1
4 9
596 1
59
54
3 7
4 3
3 5 3 53 3 3 3 3 4 3 3
2 83 1
3 2
2 83 0 3 0
2 6
3 1 3 1
3 53 3
3 1
3 8
3 3
4 0
3 23 1
4 0
4 34 1 4 1
4 3
3 4
3 0
2 3 2 4 2 5 2 6
2 22 0
3 02 8 2 9 2 9
2 6
18
2 6
2 9
2 6
3 02 8 2 8
2 62 9
3 1
2 4
2 8 2 7 2 7 2 7
3 2
2 3 2 3
2 7 2 7
3 4
2 93 0
14 14 15
10 11
15
3 2 3 22 9
3 1 3 1
3 5
4 2
3 9
3 43 6 3 6 3 6 3 5
4 1
3 5
3 1
3 7
3 33 6
2 7
3 5
2 2
3 8 3 9
2 52 2
2 0
2 5
2 1
11
6 6 7 78 7 7
5 5 5 5
9
5 6 7 7 76 6 7
6 6 6 6 6 74
75 6 6
9
56 7 7 8 7
5 5 5
4 34 6
4 1
4 84 6
3 7
3 0
2 62 8
3 4 3 33 1 3 0
2 2
18
2 3
18
14
2 2
0
10
2 0
3 0
4 0
50
6 0
70
B aik Sedang B uruk T idak tahu
Sumber: LSI, SMRC, Indikator
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Bagaimana Ibu/Bapak melihat keadaan keamanan nasional sekarang? Sangat baik, baik, sedang, buruk atau sangat buruk? … (%)
20
3
57
25
13
1 20
10
20
30
40
50
60
Sangat Baik Baik Sedang Buruk Sangat
Buruk
Tidak
tahu/tidak
jawab
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Yang mengatakan kondisi keamanan nasional sekarang baik atau sangat baik 60%, jauh
lebih banyak dari yang mengatakan buruk atau sangat buruk 14%. Sementara yang
menilai sedang 25%.
.
21
52
59
6 96 7
55
59 59
55
4 8
55 5453 52
4 74 5
50
4 6 4 6 4 74 5
5250
54
4 952
6 1
53
6 0
4 64 8
59 5958
59 6 0
2 82 6
15
2 3 2 3 2 2 2 2
2 7 2 72 9
2 72 9
2 2
2 83 1
2 7
3 23 0 3 0 3 0 3 0 2 9
2 62 8 2 7
2 4
2 8 2 82 5 2 4 2 4
2 7 2 72 5 2 5
10 10 10 9
2 0
1316 15
2 1
16 15
2 32 1 2 1 2 1
192 0
192 1
16 1517
1917
10
16
9
2 62 4
1311
13 13 14
63 2
4 35 4 5 6
2 25
3 35 4 3 3 2
4 3 3 4 4 4 42
53 4 4
53 3 3
53 3 2 3 2
585957
6 057
55
2 4 2 5
3 0 3 12 9
2 6
1314
18
11 121010
0
10
2 0
3 0
4 0
50
6 0
70
8 0
B aik Sedang B uruk T idak tahu
Sumber: LSI, SMRC, Indikator
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Kondisi politik nasional umumnya dinilai sedang-sedang saja, tidak
terlalu buruk dan juga tidak sangat baik. Namun demikian, dalam
setahun terakhir trennya terlihat terus membaik.
Pada Agustus 2016 ini yang menilai kondisi politik nasional dalam
keadaan baik 33%, jauh lebih positif dibanding Oktober 2015 lalu
yang hanya 19%.
Sementara itu kondisi keamanan nasional dan penegakan hukumnya
umumnya dinilai baik.
22
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
KERJA PEMERINTAH PRESIDEN JOKOWI MENANGGULANGI BERBAGAI MASALAH
Bagaimana kerja pemerintah Presiden Jokowi untuk menanggulangi masalah-masalah berikut ini sekarang dibanding tahun lalu? ... (%)
24
Kerja Pemerintah Jokowi Menanggulangi Berbagai Masalah
16
18
19
22
24
25
33
37
41
41
44
44
56
63
37
35
33
31
22
17
9
12
17
15
12
10
9
9
43
44
44
45
41
49
44
36
33
41
39
40
33
27
4
4
3
2
12
9
14
14
9
3
6
6
2
2
0% 25% 50% 75% 100%
Mengurangi pengangguran
Mengurangi jumlah orang miksin
Menyediakan lapangan kerja
Membuat harga-harga kebutuhan pokok agar terjangkau
Menekan pada tingkat yang rendah korupsi uang Negara
Meningkatkan pemerataan kesejahteraan bagi warga
Menjamin kesetaraan hak-hak warga negara apapun latar belakangnya
Menekan/bahkan menghilangkan rasa terancam warga dari teroris
Mengurangi/bahkan menghilangkan ancaman Narkoba terhadap warga
Membuat obatan-obatan terjangkau warga pada umumnya
Membuat agar sekolah dan perguruan tinggi terjangkau oleh warga
Membangun sarana transportasi umum
Membuat agar pelayanan kesehatan di puskesmas/rumah sakit terjangkau
Membangun jalan-jalan umum
Semakin baik Semakin buruk Tidak ada perubahan TT/TJ
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Kerja pemeritah Jokowi yang dinilai paling mengalami kemajuan adalah pembangunan jalan-jalan umum, selanjutnya membuat pelayanan kesehatan di rumah sakit atau puskesmas yang terjangkau oleh warga pada umumnya. Mayoritas warga menilai kerja pemerintah dalam masalah-masalah tersebut semakin baik dibanding tahun lalu.
Kerja pemerintah juga dinilai mengalami kemajuan dalam membangun sarana transportasi umum, membuat agar sekolah dan perguruan tinggi terjangkau oleh warga, membuat obatan-obatan terjangkau warga pada umumnya, mengurangi atau bahkan menghilangkan ancaman narkoba terhadap warga, menekan/bahkan menghilangkan rasa terancam warga dari teroris. Yang menilai kerja pemerintah “semakin baik” lebih banyak dibanding yang menilai “tidak ada perubahan” atau yang menilai “lebih buruk”.
25
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Sementara itu, meskipun yang menilai “semakin baik” lebih banyak jumlahnya dibanding yang menilai “semakin buruk”, lebih banyak warga yang menilai bahwa kerja pemerintah Jokowi “tidak ada perubahan” dalam hal menjamin kesetaraan hak-hak warga negara apapun latar belakangnya, meningkatkan pemerataan kesejahteraan bagi warga, menekan pada tingkat yang rendah korupsi uang negara.
Yang paling harus diperhatikan adalah kerja pemerintah Jokowi dalam mengurangi pengangguran, mengurangi jumlah orang miskin, menyediakan lapangan kerja, membuat harga-harga kebutuhan pokok agar terjangkau. Warga yang menilai kerja pemerintah “semakin buruk” lebih banyak dibanding yang menilai “semakin baik”.
26
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
28
Joko Widodo (Jokowi) menjadi presiden kita sejak dilantik pada 20 Oktober 2014. Secara umum, apakah sejauh ini Ibu/Bapak sangat puas, cukup puas, kurang puas, atau tidak
puas sama sekali dengan kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi)? … (%)
8
60
28
3 2
0
10
20
30
40
50
60
70
Sangat puas Cukup Puas Kurang puas Tidak puas
sama sekali
TT/TJ
Mayoritas warga (68%) merasa sangat puas atau cukup puas dengan kinerja Presiden
Jokowi. Sementara yang kurang puas atau tidak puas sama sekali jumlahnya sekitar
31%.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
29
80
69
65
71
63
56565558
6764
67
54
50
555658
5354
45
56
63
6970
74
808079
85
75
70
65666263
5957
60
53545656
5452
58
51
56
6969
62
41
5353
67
5962
6768
0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
100
Nov'0
4
Des'0
04
Mar'05
Jun'0
5
Sept' 0
5
Des' 05
Jan' 06
Mar' 0
6
Jun'0
6
Sep'0
6
Nov' 06
Des'0
6
Feb' 07
Mar'07
Mei' 0
7
Jun'0
7
Sep'0
7
Des'0
7
Mar'08
Jun'0
8
Sep'0
8
Okt'08
Des'0
8
Feb'0
9
Mar'09
Apr'09
Mei'09
Jun'0
9
Jul'09
Nov'0
9Ja
n'1
0
Mar'10
Aug'1
0
Okt'10
Des'1
0
Mei'11
Jul'11
Des'1
1
Feb'1
2
Sep'1
2
Des'1
2
Mar'13
Apr'13
Jun'1
3
Okt'13
Des'1
3
Apr'14
Jul'14
Okt'14
Jan'1
5
Jun'1
5
Okt'15
Des'1
5
Jan'1
6
Mar'16
Apr'16
Jun'1
6
Ags'1
6
SBY
Jokowi
Sumber: LSI, SMRC, Indikator
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
30
Seberapa yakin Ibu/Bapak Joko Widodo (Jokowi) mampu memimpin Indonesia ke depan menjadi lebih baik dari sekarang? … (%)
11
63
19
25
0
10
20
30
40
50
60
70
Sangat yakin Cukup yakin Kurang yakin Tidak yakin
sama sekali
Tidak tahu
Mayoritas warga (74%) merasa yakin dengan kemampuan Jokowi memimpin bangsa ini
menjadi lebih baik.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
31
74 74
29
21
6 5
64
72 72
63
74
55
2222
27
38
1919
86
876 6
0
10
2 0
3 0
4 0
50
6 0
70
8 0
Okt'14 Jan'15 Jun'15 Okt'15 Des'15 Mar'16 Jun'16 Ags'16
Yakin
Tidakyakin
TT/TJ
Sumber: SMRC, Indikator
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Paralel antara kepuasan atas kinerja Jokowi dan persepsi atas berbagai kondisi
62
41
53 53
5962
67 68
53
60
4648
59 5958
59 60
33
40
3231
40
4341 41
43
3331
2422
3032
3637 38
23
31
2219
27 2729 29
33
10
20
30
40
50
60
70
Okt'
14
Jan
'15
Ju
n'1
5
Okt'
15
Des'1
5
Mar'1
6
Ap
r'1
6
Ju
n'1
6
Ag
s'1
6
Puas dengan kinerja Jokowi
Kondisi keamanan baik
Penegakan hukum baik
Kondisi ekonomi lebih baik
Kondisi politik baik
Evaluasi atas kinerja Jokowi berhubungan dengan persepsi atas berbagai kondisi. Semakin positif persepsi publik atas kondisi ekonomi, politik, hukum, dan keamanan, semakin tinggi tingkat
kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Jokowi.
32
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Hubungan antara evaluasi atas kinerja Presiden Jokowi & persepsi atas berbagai kondisi
Evaluasi terhadap kinerja Presiden Jokowi paling kuat hubungannya dengan persepsi atas kondisi ekonomi (r=0.841).
33
Kepuasan atas kinerja Presiden Jokowi
Kondisi ekonomi .841(**)
Kondisi politik .802(*)
Penegakan hukum .755(*)
Kondisi keamanan .794(*)
Korelasi Pearson
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Kepuasan atas Kinerja Presiden Jokowi Menurut Demografi
34
BASESANGAT
/CUKUP
PUAS
KURANG
/TIDAK
PUAS
TIDAK
TAHU
Laki-laki 50.0 69 30 1
Perempuan 50.0 66 30 3
Pedesaan 50.8 73 24 2
Perkotaan 49.2 62 36 3
<= 21 thn 5.2 63 37 0
22-25 thn 5.0 62 38 0
26-40 thn 38.1 64 34 2
41-55 thn 35.0 69 28 3
> 55 thn 16.7 76 21 3
GENDER
DESA-KOTA
UMUR
Mayoritas warga di semua kelompok gender, desa-kota dan umur merasa puas dengan kinerja
Presiden Jokowi.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Kepuasan atas Kinerja Presiden Jokowi menurut Demografi
35
BASESANGAT
/CUKUP
PUAS
KURANG
/TIDAK
PUAS
TIDAK
TAHU
<= SD 38.8 70 26 4
SLTP 20.1 68 30 2
SLTA 30.0 66 33 1
Kuliah 11.1 65 35 0
< 1 Juta 30.5 72 26 2
1 Juta - < 2 35.3 67 30 3
=> 2 Juta 34.2 64 34 2
PENDIDIKAN
PENDAPATAN
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Mayoritas warga di semua kelompok pendidikan dan pendapatan merasa puas dengan kinerja
Presiden Jokowi.
Kepuasan atas Kinerja Presiden Jokowi menurut Demografi
36
BASESANGAT
/CUKUP
PUAS
KURANG
/TIDAK
PUAS
TIDAK
TAHU
Petani/peternak/nelayan/ buruh
kasar/pembantu/kerja tdk tetap/
PKL/supir/ ojek/satpam/hansip
42.0 71 27 2
Pengusaha/pegawai
(PNS/swasta/desa)/guru/dosen/p
rofesional
19.9 64 34 2
Ibu rumah tangga 25.6 63 33 4
Sekolah/Kuliah 2.3 68 32 0
Pensiun 3.0 78 22 0
Lainnya 7.1 71 26 2
PEKERJAAN
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Mayoritas warga di semua kelompok pekerjaan merasa puas dengan kinerja Presiden Jokowi.
Kepuasan atas Kinerja Presiden Jokowi menurut Demografi
37
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
BASESANGAT
/CUKUP
PUAS
KURANG
/TIDAK
PUAS
TIDAK
TAHU
Jawa 40.6 75 24 1
Sunda 15.2 51 45 4
Madura 4.8 69 29 2
Bugis 2.7 55 39 6
Betawi 2.9 69 31 0
Batak 3.0 51 46 3
Minang 2.5 42 55 3
Lainnya 28.3 70 26 3
Islam 89.8 65 32 2
Katolik +
Protestan8.4 84 15 1
Lainnya 1.9 91 4 4
ETNIS
AGAMA
Mayoritas warga di hampir semua kelompok etnis dan agama merasa puas dengan kinerja
Presiden Jokowi, kecuali pada etnis Minang.
Kepuasan atas Kinerja Presiden Jokowi menurut Wilayah
38
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
BASESANGAT
/CUKUP
PUAS
KURANG
/TIDAK
PUAS
TIDAK
TAHU
Sumatera 21.3 56 42 2
DKI+Banten 7.4 54 44 1
Jabar 17.2 55 41 4
Jateng+DIY 15.6 80 18 2
Jatim 15.6 79 20 1
Tengah (Bali Nusa
Kalimantan)11.5 77 21 1
Timur (Sulawesi Maluku
Papua)11.5 74 21 6
WILAYAH
Mayoritas warga di semua kategori wilayah merasa puas dengan kinerja Presiden Jokowi.
Kepuasan atas Kinerja Presiden Jokowi menurut Pilihan Presiden pada 2014 dan Pilihan Partai pada Pileg 2014
39
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
BASESANGAT
/CUKUP
PUAS
KURANG
/TIDAK
PUAS
TIDAK
TAHU
Prabowo-Hatta 46.8 47 51 3
Jokowi-JK 53.2 78 21 1
NASDEM 6.7 56 40 4
PKB 9.0 75 24 1
PKS 6.8 45 55 0
PDIP 18.9 84 15 0
GOLKAR 14.7 66 32 2
GERINDRA 11.8 34 61 5
DEMOKRAT 10.2 74 22 4
PAN 7.6 64 36 0
PPP 6.5 58 40 2
HANURA 5.3 80 20 0
PILIHAN PADA PILPRES 2014
PILIHAN PARTAI PADA PILEG 2014
Pemilih Jokowi-JK di pilpres 2014 mayoirtas puas dengan kinerja Presiden Jokowi, sebaliknya
pemilih Prabowo-Hatta mayoritas tidak puas. Dan pemilih partai di pemilu 2014 umumnya puas
dengan kinerja Jokowi, kecuali pada pemilih Gerindra dan PKS.
Di bulan Agustus 2016 ini, mayoritas warga, 68% sangat atau
cukup puas dengan kinerja presiden Jokowi. Tingkat kepuasan
warga terhadap Jokowi ini tertinggi setelah Jokowi menjabat
sebagai presiden.
Di samping itu tingkat kepercayaan pada presiden Jokowi
mampu memimpin bangsa ini juga tinggi (74%).
Ini modal psiko-politik penting untuk dukungan pada
kepemimpinan nasional terlepas dari banyak masalah yang
dihadapi bangsa ini.
40
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Evaluasi atas kinerja Presiden berhubungan erat dengan persepsi
atas berbagai kondisi, terutama kondisi ekonomi.
Mayoritas warga di hampir semua kelompok demografi merasa
puas dengan kinerja Presiden Jokowi, kecuali pada etnis Minang.
Pilpres 2014 masih berbekas. Pemilih Jokowi-JK di pilpres 2014
mayoritas puas dengan kinerja Presiden Jokowi, sebaliknya
pemilih Prabowo-Hatta mayoritas tidak puas.
Pemilih partai di pemilu 2014 umumnya puas dengan kinerja
Jokowi, kecuali pemilih Gerindra dan PKS.
41
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Kami akan menyebutkan beberapa nama lembaga. Tolong sebutkan tingkat kepercayaan Ibu/Bapak terhadap lembaga-lembaga tersebut. Apakah Ibu/Bapak sangat percaya, cukup
percaya, sedikit percaya, atau tidak percaya sama sekali?…(%)
Trust terhadap Institusi Demokrasi
53
54
61
64
68
73
82
88
89
45
40
37
32
31
25
22
12
8
9
8
7
9
7
5
7
4
6
5
2
46
0% 25% 50% 75% 100%
Partai Politik
Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)
Dewan Perwakilan Daerah (DPD)
Kejaksaan
Pengadilan
Pegawai negeri
Polisi Republik Indonesia (Polri)
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
Tentara Nasional Indonesia (TNI)
Presiden
Sangat/cukup percaya Sedikit/tidak percaya sama sekali Tidak tahu
Di antara 10 lembaga demokrasi, yang paling dipercaya adalah Presiden, 89%, selanjutnya TNI 88%, KPK 82%. Lembaga yang paling rendah tingkat kepercayaannya adalah partai politik 46%,
selanjutnya DPR 53%.
43
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Tren Tingkat Kepercayaan Terhadap Institusi Demokrasi
79
89
83
8988
80 80
8283
60
65
70
75
80
85
90
95
Jan'15 Jan'16 Ags'16
Presiden
TNI
KPK
44
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Kami akan menyebutkan beberapa nama lembaga. Tolong sebutkan tingkat kepercayaan Ibu/Bapak terhadap lembaga-lembaga tersebut. Apakah Ibu/Bapak sangat percaya, cukup
percaya, sedikit percaya, atau tidak percaya sama sekali?…(%)
Tren Tingkat Kepercayaan Terhadap Institusi Demokrasi (lanjutan)
48
5350
39
46
59
20
25
30
35
40
45
50
55
60
65
Jan'15 Jan'16 Ags'16
DPR
PartaiPolitik
45
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Kami akan menyebutkan beberapa nama lembaga. Tolong sebutkan tingkat kepercayaan Ibu/Bapak terhadap lembaga-lembaga tersebut. Apakah Ibu/Bapak sangat percaya, cukup
percaya, sedikit percaya, atau tidak percaya sama sekali?…(%)
Di antara 10 lembaga demokrasi, yang paling dipercaya adalah
Presiden, 89%, selanjutnya TNI 88%, KPK 82%.
Sementara lembaga yang paling rendah tingkat kepercayaannya
adalah partai politik 46%, selanjutnya DPR 53%.
46
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
48
Secara umum, apakah sejauh ini Ibu/Bapak sangat puas, cukup puas, kurang puas, atau tidak puas sama sekali dengan KERJA PARA MENTERI dalam membantu Presiden Jokowi
dan Wakil Presiden M. Jusuf Kalla menyelesaikan berbagai masalah? … (%)
3
59
25
2
11
0
10
20
30
40
50
60
70
Sangat puas Cukup Puas Kurang puas Tidak puas
sama sekali
TT/TJ
Yang merasa puas dengan kinerja para menteri dalam membantu Jokowi-JK sekitar 62%,
sedangkan yang tidak puas sekitar 27%.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Penilaian pada kinerja kabinet sebagian besar (62%) merasa puas, sisanya kurang/tidak puas (27%) atau tidak punya pendapat (11%).
49
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
50
• Beberapa hari yang lalu, tepatnya tanggal 27 Juli 2016, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan
perombakan dalam kabinet kerjanya, yaitu mengganti atau menggeser sejumlah menteri dengan orang baru
atau menteri lama ke posisi menteri yang baru, atau lebih dikenal dengan istilah Reshuffle Kabinet. Apakah
Ibu/Bapak tahu tentang berita tersebut?
• Jika tahu, seberapa yakin Ibu/Bapak perombakan kabinet kerja yang dilakukan mampu membuat kinerja
pemerintahan ke depan menjadi lebih baik dari sekarang?
10
64
17
1
9
0
10
20
30
40
50
60
70
Sangat
yakin
Cukup
yakin
Kurang
yakin
Tidak
yakin
sama
sekali
TT/TJ
Tidak
tahu,
47Ya,
tahu,
53
TAHU?
Warga yang tahu ada reshuffle kabinet sekitar 53%. Di antara yang tahu, mayoritas (74%)
merasa yakin bahwa reshuffle akan membuat kinerja pemerintah Jokowi menjadi lebih baik.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Awareness & keyakinan atas reshuffle kabinet menurut Demografi
51
TAHU TIDAK
SANGAT
/CUKUP
YAKIN
KURANG
/TIDAK
YAKIN
TT/TJ
Laki-laki 50.0 60 40 74 18 8
Perempuan 50.0 47 53 72 18 10
Pedesaan 50.8 47 53 77 15 8
Perkotaan 49.2 60 40 71 19 10
<= 21 thn 5.2 52 48 76 21 3
22-25 thn 5.0 52 48 81 16 3
26-40 thn 38.1 59 41 75 16 9
41-55 thn 35.0 54 46 74 19 7
> 55 thn 16.7 40 60 63 18 18
GENDER
DESA-KOTA
UMUR
BASE
TAHU ADA
RESHUFFLE
KABINET
JOKOWI?
...LANJUTAN: KALAU
TAHU, APAKAH YAKIN
RESHUFFLE AKAN
MEMBUAT KINERJA
PEMERINTAH JOKOWI
MENJADI LEBIH BAIK?
Reshuffle kabinet lebih banyak diketahui oleh kelompok laki-laki dan yang tinggal di perkotaan. Di
semua lapisan demografi, warga yang tahu ada reshuffle mayoritas merasa yakin bahwa reshuffle akan
membuat kinerja pemerintah lebih baik.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
52
TAHU TIDAK
SANGAT
/CUKUP
YAKIN
KURANG
/TIDAK
YAKIN
TT/TJ
<= SD 38.8 29 71 72 15 12
SLTP 20.1 56 44 78 14 8
SLTA 30.0 70 30 74 19 7
Kuliah 11.1 85 15 69 23 9
< 1 Juta 30.5 29 71 80 10 10
1 Juta - < 2
Juta35.3 56 44 72 19 10
=> 2 Juta 34.2 72 28 72 20 8
PENDIDIKAN
PENDAPATAN
BASE
TAHU ADA
RESHUFFLE
KABINET
JOKOWI?
...LANJUTAN: KALAU
TAHU, APAKAH YAKIN
RESHUFFLE AKAN
MEMBUAT KINERJA
PEMERINTAH JOKOWI
MENJADI LEBIH BAIK?
Reshuffle kabinet lebih banyak diketahui oleh kelompok warga yang berpendidikan dan
berpendapatan lebih tinggi. Di semua kelompok pendidikan dan pendapatan, warga yang
tahu ada reshuffle mayoritas merasa yakin bahwa reshuffle akan membuat kinerja
pemerintah lebih baik. Rilis Survei Nasional
Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Awareness dan Keyakinan atas Reshuffle Kabinet menurut Demografi
53
TAHU TIDAK
SANGAT
/CUKUP
YAKIN
KURANG
/TIDAK
YAKIN
TT/TJ
Sumatera 21.3 62 38 71 19 9
DKI+Banten 7.4 64 36 69 31 0
Jabar 17.2 51 49 77 13 10
Jateng+DIY 15.6 58 42 75 19 6
Jatim 15.6 42 58 76 16 8
Tengah (Bali
Nusa
Kalimantan)
11.5 46 54 72 13 16
Timur (Sulawesi
Maluku Papua)11.5 50 50 73 14 13
WILAYAH
BASE
TAHU ADA
RESHUFFLE
KABINET
JOKOWI?
...LANJUTAN: KALAU
TAHU, APAKAH YAKIN
RESHUFFLE AKAN
MEMBUAT KINERJA
PEMERINTAH JOKOWI
MENJADI LEBIH BAIK?
Reshuffle kabinet paling banyak diketahui oleh warga di DKI+Banten . Di semua kelompok wilayah,
warga yang tahu ada reshuffle mayoritas merasa yakin bahwa reshuffle akan membuat kinerja
pemerintah lebih baik.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Awareness dan Keyakinan atas Reshuffle Kabinet menurut Demografi
54
Berikut ini adalah nama-nama menteri yang baru dilantik oleh Presiden Jokowi hasil perombakan Kabinet Kerja
Jilid 2. Seberapa percaya Ibu/Bapak terhadap setiap nama-nama menteri tersebut akan meningkatkan kinerja
pemerintahan ke depannya? … (%)
40
41
41
41
41
41
42
43
43
44
47
54
56
10
9
10
10
10
9
10
9
9
9
9
10
8
50
50
49
49
49
50
48
48
48
47
44
36
36
0% 25% 50% 75% 100%
Eko Putro Sanjoyo (Menteri Desa, Pemb. Daerah Tertinggal & dan Transmigrasi)
Enggartiasto Lukita (Menteri Perdagangan)
Asman Abnur (MENPAN-RB)
Budi Karya Sumadi (Menteri Perhubungan)
Thomas Lembong (Kepala BKPM)
Archandra Tahar (Menteri ESDM)
Airlangga Hartarto (Menteri Perindustrian)
Bambang Brodjonegoro (Menteri PPN, Kepala Bappenas)
Sofyan Djalil (Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN)
Muhadjir Effendi (Mendikbud)
Luhut Binsar Pandjaitan (Menko Kemaritiman)
Wiranto (Menko Polhukam)
Sri Mulyani Indrawati (Menteri Keuangan)
Sangat/Cukup Percaya Kurang/Tidak percaya Tidak tahu
Di antara menteri-menteri “baru” hasil reshuffle kabinet Jokowi, yang mendapat kepercayaan paling
tinggi dari masyarakat adalah Sri Mulyani (Menteri Keuangan).
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Warga yang tahu baru-baru ini ada reshuffle kabinet sekitar 53%. Di antara yang tahu, mayoritas (74%) merasa yakin bahwa reshuffle akan membuat kinerja pemerintah Jokowi menjadi lebih baik.
Reshuffle kabinet lebih banyak diketahui oleh kelompok laki-laki, tinggal di perkotaan, berpendidikan dan berpendapatan tinggi, dan di wilayah DKI+Banten.
Di semua lapisan demografi, warga yang tahu ada reshuffle mayoritas merasa yakin bahwa reshuffle akan membuat kinerja pemerintah lebih baik.
Di antara menteri-menteri “baru” hasil reshuffle kabinet Jokowi, yang mendapat kepercayaan paling tinggi dari masyarakat adalah Sri Mulyani (Menteri Keuangan).
55
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Reshuffle kabinet lebih banyak diketahui oleh kelompok laki-laki, tinggal di perkotaan, berpendidikan dan berpendapatan tinggi, dan di wilayah DKI+Banten.
Di semua lapisan demografi, warga yang tahu ada reshuffle mayoritas merasa yakin bahwa reshuffle akan membuat kinerja pemerintah lebih baik.
Di antara menteri-menteri “baru” hasil reshuffle kabinet Jokowi, yang mendapat kepercayaan paling tinggi dari masyarakat adalah Sri Mulyani (Menteri Keuangan).
56
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Isu-Isu Aktual: •Kartu Indonesia Sehat & Pintar
•Tax Amnesty •Tito Karnavian sebagai Kapolri
•Dukungan Partai-Partai di Pemerintahan Jokowi
Kartu Indonesia Sehat & Kartu Indonesia Pintar
Apakah Ibu/Bapak tahu atau pernah dengar program Kartu Indonesia Sehat (KIS) dari pemerintah? ... (%)
72
28
80
20
0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
Ya Tidak
JAN'15
AGS'16
Mayoritas warga (80%) tahu atau pernah dengar program Kartu Indonesia Sehat. Dalam
satu setengah tahun terakhir jumlah warga yang tahu KIS mengalami kenaikan (dari 72%
menjadi 80%).
59
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Jika “Ya”, apakah program Kartu Indonesia Sehat (KIS) sangat berarti, cukup berarti, kurang berarti atau tidak berarti sama sekali dalam membantu meringankan beban rakyat yang
memerlukan? ... (%) (Base: responden yang tahu atau pernah dengar KIS)
Di antara yang tahu, hampir semuanya (91%) menilai bahwa Kartu Indonesia Sehat
sangat atau cukup berarti meringankan beban rakyat. Dibanding Januari 2015, yang
mengatakan sangat atau cukup berarti pada Agustus 2016 ini mengalami kenaikan (dari
83% menjadi 91%)
60
31
52
9
27
4843
41
4
0
10
20
30
40
50
60
Sangat
berarti
Cukup berarti Kurang
berarti
Tidak berarti
sama sekali
TT/TJ
JAN'15
AGS'16
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Apakah keluarga Ibu/Bapak ini menerima layanan kesehatan dengan Kartu Indonesia Sehat (KIS) tersebut… (%) (Base: semua responden)
Warga yang mengatakan keluarganya merima layanan kesehatan dengan Kartu
Indonesia Sehat pada Agustus 2016 ini sekitar 29%, naik dibanding Januari 2015 lalu
yang hanya 9%.
61
9
91
29
71
0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
100
Ya Tidak
JAN'15
AGS'16
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Apakah Ibu/Bapak tahu atau pernah dengar program Kartu Indonesia Pintar (KIP) dari pemerintah? ... (%)
66
34
71
29
0
10
20
30
40
50
60
70
80
Ya Tidak
JAN'15
AGS'16
Mayoritas warga (71%) tahu atau pernah dengar program Kartu Indonesia Pintar. Dalam
satu setengah tahun terakhir jumlah warga yang tahu KIP mengalami kenaikan (dari 66%
menjadi 71%).
62
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Jika Ya, apakah program Kartu Indonesia Pintar (KIP) sangat berarti, cukup berarti, kurang berarti atau tidak berarti sama sekali dalam membantu meringankan beban rakyat yang
memerlukan? ... (%) (Base: responden yang tahu atau pernah dengar KIP)
Di antara yang tahu, hampir semuanya (93%) menilai bahwa Kartu Indonesia Pintar
sangat atau cukup berarti meringankan beban rakyat. Dibanding Januari 2015, yang
mengatakan sangat atau cukup berarti pada Agustus 2016 ini mengalami kenaikan (dari
83% menjadi 93%)
63
29
54
7
2
8
47 46
2 14
0
10
20
30
40
50
60
Sangat
berarti
Cukup berarti Kurang
berarti
Tidak berarti
sama sekali
TT/TJ
JAN'15
AGS'16
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Apakah keluarga Ibu/Bapak ini menerima layanan dari Kartu Indonesia Pintar (KIP) tersebut? … (%) (Base: semua responden)
Keluarga yang merima layanan dari Kartu Indonesia Pintar pada Agustus 2016 ini sekitar
14%, naik dibanding Januari 2015 lalu yang hanya sekitar 5%..
64
5
95
14
86
0
20
40
60
80
100
120
Ya Tidak
JAN'15
AGS'16
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
KARTU INDONESIA SEHAT:
Mayoritas warga (80%) tahu atau pernah dengar program Kartu Indonesia Sehat. Dalam satu setengah tahun terakhir jumlah warga yang tahu KIS mengalami kenaikan (dari 72% menjadi 80%).
Di antara yang tahu, hampir semuanya (91%) menilai bahwa Kartu Indonesia Sehat sangat atau cukup berarti meringankan beban rakyat. Dibanding Januari 2015, yang mengatakan sangat atau cukup berarti pada Agustus 2016 ini mengalami kenaikan (dari 83% menjadi 91%)
Warga yang mengatakan keluarganya merima layanan kesehatan dengan Kartu Indonesia Sehat pada Agustus 2016 ini sekitar 29%, naik dibanding Januari 2015 lalu yang hanya 9%.
65
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
KARTU INDONESIA PINTAR:
Mayoritas warga (71%) tahu atau pernah dengar program Kartu Indonesia Pintar. Dalam satu setengah tahun terakhir jumlah warga yang tahu KIS mengalami kenaikan (dari 66% menjadi 71%).
Di antara yang tahu, hampir semuanya (93%) menilai bahwa Kartu Indonesia Pintar sangat atau cukup berarti meringankan beban rakyat. Dibanding Januari 2015, yang mengatakan sangat atau cukup berarti pada Agustus 2016 ini mengalami kenaikan (dari 83% menjadi 93%)
Keluarga yang merima layanan dari Kartu Indonesia Pintar pada Agustus 2016 ini sekitar 14%, naik dibanding Januari 2015 lalu yang hanya sekitar 5%.
66
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Apakah Ibu/Bapak tahu atau pernah dengar berita tentang kebijakan Tax Amnesty? ... (%)
68
Tahu atau Pernah Dengar Berita tentang Tax Amnesty?
16
84
0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
Ya Tidak
Hanya 16% warga yang tahu atau pernah dengar kebijakan Tax Amnesty.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Bila “YA”, ada warga yang setuju dan ada yang tidak setuju dengan rencana pengampunan pajak ini. Bagaimana dengan pendapat Ibu/Bapak sendiri? Apakah
Ibu/Bapak setuju atau tidak setuju dengan kebijakan pemerintah melakukan pengampunan pajak (tax amnesty)? ... (%)
69
Lanjutan...: Bila tahu, setuju dengan Tax Amnesty?
69
23
8
0
10
20
30
40
50
60
70
80
Setuju Tidak setuju Tidak tahu/tidak jawab
Di antara yang tahu, mayoritas setuju (69%) dengan kebijakan Tax Amnesty.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Apakah sejauh ini Ibu/Bapak bayar pajak atau tidak? ... (%) (Base: semua responden)
70
Apakah sejauh ini Ibu/Bapak bayar pajak?
87
103
0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
100
Ya Tidak Tidak tahu/Tidak jawab
Mayoritas warga (87%) mengaku sejauh ini bayar pajak.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Jika “Ya”, apakah semua pendapatan dan kekayaan Ibu/Bapak yang harus dipajaki dibayar pajaknya, atau tidak semuanya? (Base: responden yang menjawab bayar pajak)
71
... Lanjutan: Jika “Ya”, semua pendapatan dan kekayaan dibayar pajaknya atau tidak?
3
38
58
0 10 20 30 40 50 60 70
Tidak tahu/tidak jawab
Bayar pajak, tapi tidak
semuanya (hanya bayar
pajak sebagian dari
yang seharusnya)
Semua pendapatan dan
kekayaan yang harus
dipajaki dibayar semua
pajaknya
Di antara warga yang bayar pajak, mayoritas (58%) menyatakan membayar semua pajak
atas pendapatan dan kekayaannya. Namun demikian, cukup banyak (38%) yang hanya
bayar pajak sebagian dari yang seharusnya.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Jika “Tidak”, boleh tahu mengapa Ibu/Bapak tidak bayar pajak? ... (%) (Base: responden yang menjawab tidak membayar pajak)
72
Lanjutan...: Bila “Tidak”, mengapa tidak bayar pajak?
56
25
13
24
0
10
20
30
40
50
60
Tidak punya yang
kena wajib pajak
Tidak tahu kena
wajib pajak atau
tidak
Tidak mengerti
cara bayar pajak
Tidak mau bayar
pajak
Tidak jawab
Di antara yang tidak bayar pajak, alasan utama tidak bayar pajak adalah karena tidak
termasuk wajib pajak (56%), selanjutnya tidak tahu kena wajib pajak atau tidak (25%),
tidak mengerti cara bayar pajak (13%), dan tidak mau bayar pajak (2%).
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Hanya 16% warga yang tahu atau pernah dengar kebijakan Tax Amnesty. Di antara yang tahu, mayoritas setuju (69%) dengan kebijakan Tax Amnesty.
Mayoritas warga, sekitar 87%, mengaku sejauh ini bayar pajak. Yang tidak membayar pajak sekitar 10%, dan sisanya 3% menjawab tidak tahu atau tidak menjawab.
Di antara warga yang bayar pajak, mayoritas (58%) menyatakan membayar semua pajak atas pendapatan dan kekayaannya. Namun demikian, cukup banyak (38%) yang hanya bayar pajak sebagian dari yang seharusnya.
Alasan utama tidak bayar pajak adalah karena tidak termasuk wajib pajak (56%), selanjutnya tidak tahu kena wajib pajak atau tidak (25%), tidak mengerti cara bayar pajak (13%), dan tidak mau bayar pajak (2%).
73
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Apakah Ibu/Bapak mengikuti berita bahwa Presiden Jokowi telah memilih dan melantik Tito Karnavian, sebagai Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri)? ... (%)
75
Mengikuti berita bahwa Presiden Jokowi telah memilih dan melantik Tito Karnavian sebagai Kapolri?
42
58
0
10
20
30
40
50
60
70
Ya Tidak
Sekitar 42% warga mengikuti berita bahwa Presiden Jokowi telah memilih dan
melantik Tito Karnavian sebagai Kapolri.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Bila “YA”, apakah Presiden Jokowi telah membuat keputusan yang tepat dalam pemilihan tersebut? ... (%)
76
Lanjutan...: Bila “YA”, apakah Presiden Jokowi telah membuat keputusan yang tepat dalam pemilihan tersebut?
91
81
0
10
20
30
40
50
60
70
80
90
100
Ya Tidak Tidak tahu/tidak jawab
Di antara yang mengikuti berita pemilihan Tito Karnavian sebagai Kapolri, mayoritas warga
(91%) menilai bahwa Presiden Jokowi telah membuat keputusan yang tepat dalam
pemilihan tersebut.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Bila “YA”, mengapa? Jawaban bisa lebih dari satu ... (%) (Base: responden yang menjawab bahwa keputusan Jokowi memilih Tito Karnavian adalah keputusan yang
tepat)
77
Lanjutan...: Bila “YA”, mengapa?
11
4
6
10
12
13
15
31
37
0 5 10 15 20 25 30 35 40
TT/TJ
Orangnya rendah hati dan mudah bergaul
Secara khusus berlatar belakang pendidikan ahli anti terror
Bisa bekerja sama dengan penegak hukm lain terutama KPKdan kejaksaan
Orangnya Pintar
Orangnya bersih dari korupsi
Punya komitmen untuk melakukan perubahan penting ditubuh Polri
Tito Karnavian adalah polisi terbaik di jajaran petinggikepolisian sekarang ini
Tito Karnavian sudah melewati sejumlah jabatan-jabatanpenting di kepolisian dan dinilai sukses seperti Kepala Densus
88 Anti-teror, Kapolda Papua, Kapolda Metro Jaya, dan
Jokowi dianggap telah membuat keputusan tepat dalam pemilihan Tito Karnavian terutama karena Tito
Karnavian dinilai sudah melewati sejumlah jabatan-jabatan penting di kepolisian & dinilai sukses (37%),
selanjutnya karena Tito dinilai sebagai polisi terbaik di jajaran petinggi kepolisian sekarang ini (31%).
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Bila “TIDAK”, mengapa? Jawaban bisa lebih dari satu ... (%) (Base: responden yang menjawab bahwa keputusan Jokowi memilih Tito Karnavian bukan keputusan yang tepat)
78
Lanjutan...: Bila “TIDAK”, mengapa?
76
2
2
20
0 10 20 30 40 50 60 70 80
TT/TJ
Akan sulit mewujudkan visidan misinya karena kurang
mendapat dukungan di tubuhPolri sendiri
Selama memimpin Denus 88anti terror banyak melanggar
hak azasi manusia
Masih terlalu muda hingga iamelangkahi sejumlah
seniornya di kepolisian
Sementara itu, bagi mereka yang menilai bahwakeputusan Jokowi dalam pemilihan Tito Karnavian tidak
tepat, alasanya adalah karena Tito masih terlalu muda sehingga melangkahi sejumlah seniornya di
kepolisian (20%).
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Sekitar 42% warga mengikuti berita bahwa Presiden Jokowi telah memilih dan melantik Tito Karnavian sebagai Kapolri.
Di antara yang mengikuti berita pemilihan Tito Karnavian sebagai Kaporli, hampir semua warga (91%) menilai bahwa Presiden Jokowi telah membuat keputusan yang tepat dalam pemilihan tersebut. Yang menilai tidak tepat hanya 8%.
Jokowi dianggap telah membuat keputusan tepat dalam pemilihan Tito Karnavian terutama karena Tito Karnavian dinilai sudah melewati sejumlah jabatan-jabatan penting di kepolisian & dinilai sukses, selanjutnya karena Tito dinilai sebagai polisi terbaik di jajaran petinggi kepolisian sekarang ini.
Sementara itu, bagi mereka yang menilai bahwa keputusan Jokowi dalam pemilihan Tito Karnavian tidak tepat, alasan utamanya adalah karena Tito masih terlalu muda sehingga melangkahi sejumlah seniornya di kepolisian.
79
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
81
Sekarang sebagian besar partai-partai politik sudah mendukung pemerintah Presiden Jokowi sehingga pemerintah mendapat dukungan lebih banyak dan lebih kuat dari partai politik. Menurut Ibu/Bapak, apakah perubahan ini positif (baik) atau negatif (tidak baik)
buat negeri kita secara umum? … (%)
81.5
15.1
3.4
0
20
40
60
80
100
Positif/baik Negatif/tidak baik TT/TJ
Umumnya warga (81.5%) berpendapat bahwa dukungan lebih banyak dan lebih kuat dari
partai politik yang diperoleh pemerintah Jokowi saat ini sebagai hal yang positif (baik) .
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
82
Kalau “POSITIF/BAIK”, mengapa? … (%)
13
12
20
55
0 10 20 30 40 50 60
TT/TJ
Presiden sebagaimana diamanatkan
konstitusi bisa mengambil keputusan secara
lebih mandiri, tanpa campur tangan partai
Agenda-agenda pemerintah untuk
kesejahteraan rakyat tidak akan mendapat
hambatan di DPR
Presiden akan lebih mudah menjalankan
pemerintahan karena mendapatkan
kekuatan mayoritas di DPR
Alasan utama yang mengatakan bahwa dukungan lebih banyak dari partai politik sebagai
hal yang positif (baik) adalah “Presiden akan lebih mudah menjalankan pemerintahan
karena mendapatkan kekuatan mayoritas di DPR”.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
83
Kalau “NEGATIF/TIDAK BAIK”, mengapa? … (%)
8
35
57
0 10 20 30 40 50 60
TT/TJ
Presiden terkesan
mengendalikan
partai-partai itu
sehingga mereka
kurang mandiri
Tidak ada kekuatan
yang berarti untk
mengontrol
pelaksanaan
pemerintah
Alasan utama yang mengatakan bahwa dukungan lebih banyak dari partai politik sebagai
hal yang mengatif (tidak baik) adalah “Tidak ada kekuatan yang berarti untuk mengontrol
pelaksanaan pemerintah”.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
84
Seberapa setuju Ibu/Bapak dengan bergabungnya Partai Golkar ke dalam koalisi partai
pendukung pemerintahan Jokowi?… (%)
4.8
46.6
18.7
2.5
27.5
0
20
40
60
80
100
Sangat setuju Setuju Kurang setuju Sangat tidak
setuju
TT/TJ
Mayoritas warga (51.4%) setuju atau sangat setuju dengan bergabungnya Partai Golkar
di pemerintahan Jokowi.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
85
Belum lama ini, Partai Golkar di bawah kepemimpinan Ketua Umumnya yang baru, Setya Novanto,
memutuskan untuk bergabung ke dalam koalisi partai pendukung pemerintahan Jokowi. Seberapa yakin
Ibu/Bapak Partai Golkar akan terus mendukung pemerintahan Jokowi termasuk ketika pemerintah
mengeluarkan kebijakan yang tidak populer (misalnya seperti kebijakan menaikkan harga BBM)? … (%)
2.3
31.624.0
4.1
38.0
0
20
40
60
80
100
Sangat yakin Cukup yakin Kurang yakin Tidak yakin
sama sekali
TT/TJ
Warga yang sangat/cukup yakin bahwa Partai Golkar akan terus mendukung
Pemerintahan Jokowi jumlahnya hanya sekitar 33.9%, hampir sama dengan yang
kurang/tidak yakin 28.1%. Sementara itu 38% sisanya menjawab “tidak tahu”.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
86
Beberapa hari yang lalu, melalui Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas), Partai Golkar mengumumkan
dukungannya kepada Joko Widodo sebagai calon Presiden dalam Pemilu tahun 2019 mendatang. Seberapa
percaya Ibu/Bapak Partai Golkar akan tetap mendukung Jokowi sebagai calon Presiden hingga pelaksanaan
Pemilu tahun 2019 mendatang? … (%)
3.1
29.325.3
4.6
37.7
0
20
40
60
80
100
Sangat
percaya
Cukup
percaya
Kurang
percaya
Tidak percaya
sama sekali
TT/TJ
Warga yang sangat/cukup percaya bahwa Partai Golkar akan mengusung Jokowi sebagai
calon presiden 2019 nanti jumlahnya hanya sekitar 32.4%, hampir sama dengan yang
kurang/tidak percaya 29.9%. Sementara itu 37.7% sisanya menjawab “tidak tahu”.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
KOALISI BESAR PEMERINTAHAN JOKOWI
Umumnya warga (81.5%) berpendapat bahwa dukungan lebih banyak dan lebih kuat dari partai politik yang diperoleh pemerintah Jokowi saat ini sebagai hal yang positif (baik). Yang berpendapat negatif hanya 15.1%.
Alasan utama yang mengatakan bahwa dukungan lebih banyak dari partai politik sebagai hal yang positif (baik) adalah “Presiden akan lebih mudah menjalankan pemerintahan karena mendapatkan kekuatan mayoritas di DPR”.
Sementara bagi yang berpendapat bahwa dukungan lebih banyak dari partai politik sebagai hal yang mengatif (tidak baik) alasan utamanya adalah “tidak ada kekuatan yang berarti untuk mengontrol pelaksanaan pemerintah”.
87
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
DUKUNGAN GOLKAR KEPADA PEMERINTAH:
Mayoritas warga (51.4%) setuju atau sangat setuju dengan bergabungnya Partai Golkar di pemerintahan Jokowi.
Namun warga yang sangat/cukup yakin bahwa Partai Golkar akan terus mendukung Pemerintahan Jokowi jumlahnya hanya sekitar 33.9%, hampir sama dengan yang kurang/tidak yakin 28.1%. Sementara itu 38% sisanya menjawab “tidak tahu”.
Sementara itu, hanya 32.4% warga yang sangat/cukup percaya bahwa Partai Golkar akan mengusung Jokowi sebagai calon presiden 2019 nanti, hampir sama dengan yang kurang/tidak percaya 29.9%. Sementara 37.7% sisanya menjawab “tidak tahu”.
88
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
90
Jika pemilihan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) diadakan sekarang ini, partai atau calon dari partai mana yang akan Ibu/Bapak pilih? … (%)
21.6
12.5
5.7 5.4 4.8 4.32.1 2.0 2.0 1.3 0.4 0.1
37.8
0
5
10
15
20
25
30
35
40
PD
IP
GO
LK
AR
GER
IN
DR
A
PK
B
DEM
OK
RA
T
PP
P
PK
S
PA
N
NA
SD
EM
PER
IN
DO
HA
NU
RA
PB
B
TT/
TJ
Dalam jawaban spontan, bila pemilu diadakan sekarang PDIP mendapat suara terbanyak,
21.6%, selanjutnya Golkar 12.5%, Gerindra 5.7%, PKB 5.4%, Demokrat 4.8%, PPP 4.3%.
Partai-partai lain di bawah 3%, dan yang tidak tahu 37.8%.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
91
Jika pemilihan anggota DPR diadakan sekarang ini, partai atau calon dari partai mana yang akan Ibu/Bapak pilih dari daftar partai berikut ini? … (%)
18.9
14.7
11.8
9.010.2
6.5 6.8
0.0
6.77.6
5.3
2.4
26.6
16.1
8.27.1
6.35.1
3.2 2.7 2.6 2.6
0.7 0.7
18.0
0
5
10
15
20
25
30
PD
IP
Golk
ar
Gerin
dra
PK
B
Dem
okra
t
PP
P
PK
S
Pe
rindo
Nasdem
PA
N
Han
ura
Lain
nya
TT/
TJ
Apr'2014 (KPU) Ags'2016
Dalam format pertanyaan semi terbuka (responden diberikan daftar partai untuk dipilih, dan boleh
memilih partai lainnya yang tidak ada di dalam daftar), PDIP mendapat suara terbanyak, 26.6%,
selanjutnya Golkar 16.1%, Gerindra 8.2%, PKB 7.1%, Demokrat 6.3%, PPP 6.1%, PKS 3.2%. Partai-
partai lain di bawah 3%, dan yang tidak tahu 18%.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Ada orang yang merasa dekat dengan partai politik tertentu dalam jangka waktu yang lama, walaupun mungkin suatu saat akan memilih partai yang berbeda. Bagaimana dengan Ibu/Bapak, apakah ada partai
politik yang Ibu/Bapak merasa lebih dekat dengannya? Jika ya, dengan partai apa Ibu/Bapak merasa lebih dekat? Jika ya, Seberapa dekatkah Ibu/Bapak dengan partai tersebut?… (%)
3.6
0.0
0.0
0.0
0.0
0.0
0.7
1.4
2.9
2.9
5.0
5.0
7.2
10.8
15.8
44.6
0 10 2 0 3 0 4 0 5 0
Tidak tahu/tidak jawab
Lainnya
Hanura
PKPI
Perindo
PSI
PBB
PAN
NasDem
Demokrat
PKS
PPP
Gerindra
PKB
Golkar
PDIP
16.5
51.8
27.3
4.3
0
10
20
30
40
50
60
Sangat
dekat
Cukup
dekat
Sedikit
dekat
TT/TJ
Tidak,
85.9
Tidak
mau
jawab/r
ahasia,
2.7
Ya,
11.4
YA?
YA
?
92
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Tren Party ID
21
18
21
18 18
14
17
1412
14
1012
1413
15 15
1312
16
1011 11
0
5
10
15
20
25
Me
i'11
Jun
'11
Jul'1
1
De
s'1
1
Feb
'12
Me
i'12
Jun
'12
Okt
'12
De
s'1
2
Mar
'13
Okt
'13
De
s'1
3
Jan
'14
Feb
-Mrt
'14
Mrt
'14
Ap
r'1
4
Me
i'14
Jun
'14
Jan
'15
Ap
r'1
6
Jun
'16
Ags
'16
93
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Bila pemilu diadakan sekarang, dalam format pertanyaan semi
terbuka PDIP mendapat suara terbanyak, 26.6%, selanjutnya
Golkar 16.1%, Gerindra 8.2%, PKB 7.1%, Demokrat 6.3%, PPP
6.1%, PKS 3.2%. Partai-partai lain di bawah 3%, dan yang tidak
tahu 18%.
Peta kekuatan partai politik masih bisa berubah. Ini karena
loyalitas pemilih kepada Partai yang sangat rendah (Party ID
hanya sekitar 11%). Selain itu, masa Pemilu masih cukup jauh.
94
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
96
Pemilihan Presiden 2019 masih sekitar 3 tahun lagi. Tapi bila pemilihan Presiden diadakan sekarang ini, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih? ... %
45.20.10.10.10.10.10.10.10.10.10.10.10.10.20.20.20.20.20.20.40.40.60.70.81.4
2.610.1
35.6
0 10 20 30 40 50
TT/TJ/rahasiaAa Gym
Amien RaisChairul Tanjung
Hidayat NurwahidHutomo Mandala Putra
Ichsanuddin NursyM. Yusril Ihza Mahendra
Mahfud MDPramono Anung
Pramono Edhie WibowoSaparuddin
Sri Mulyani IndrawatiAnis Baswedan
BJ. HabibieWiranto
Ganjar PranowoM. Jusuf Kalla
Surya PalohAburizal Bakrie
Ridwan KamilTri Rismaharini
Megawati SoekarnoputriHary Tanoesudibjo
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)Susilo Bambang Yudhoyono
Prabowo SubiantoJoko Widodo (Jokowi)
Dalam jawaban spontan, bila pemilihan
presiden diadakan sekarang, Jokowi mendapat
dukungan terbanyak, 35.6%, selanjutnya
Prabowo 10.1%.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Pemilihan Presiden 2019 masih sekitar 4 tahun lagi. Tapi bila pemilihan Presiden diadakan sekarang ini, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih? …(%)
21.4
31.132.4
35.6
11.8 12.6
9.4 10.1
2.6 2.6
25.5
13.5
2.23.2
4.5
0
5
10
15
20
25
30
35
40
Okt'15 Des'15 Mar'16 Jun'16 Aug'16
Joko Widodo(Jokowi)
Prabowo Subianto
Susilo BambangYudhoyono (SBY)
97
Sumber: SMRC, Indikator
Dukungan kepada Jokowi sebagai presiden terus naik, sedangkan Prabowo cenderung
turun.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
98
Siapa yang akan Ibu/Bapak pilih jadi presiden sekarang ini jika nama-nama berikut maju sebagai calon presiden?
(INTERVIEWER: kocok kartu drop card (37 kartu). Tunjukan satu-satu secara acak hingga semua kartu terbaca sekaligus oleh responden. Bila responden tak bisa baca, bantu bacakan)
13.30.20.00.00.00.00.00.00.00.10.10.10.10.10.10.20.20.20.20.20.20.30.30.30.40.50.70.91.11.21.21.41.61.92.3
3.15.2
15.546.7
0 5 10 15 20 25 30 35 40 45 50
Tidak tahu/tidak jawabLainnya
Gita WirjawanGrace Natalie
M. RomahurmuziyMoeldoko
Puan MaharaniSuryadharma Ali
Tjahjo KumoloAgung Laksono
Kristiani Herrawati Yudhoyono (Bu Ani)M. Sohibul Iman
Muhaimin IskandarPramono Anung
SutiyosoAhmad Heryawan
Pramono Edhie WibowoSoekarwo
Zulkifli HasanAgus Harimurti Yudhoyono
Hidayat NurwahidChairul Tanjung
Hutomo Mandala Putra (Tommy Soeharto)Sri Mulyani Indrawati
M. Yusril Ihza MahendraSurya Paloh
Ganjar PranowoWiranto
Aburizal BakrieM. Jusuf Kalla
Tri RismahariniRhoma IramaRidwan Kamil
Megawati SoekarnoputriHary Tanoesudibjo
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)
Prabowo SubiantoJoko Widodo (Jokowi)
Dalam pertanyaan semi terbuka, bila
pemilihan presiden diadakan sekarang,
Jokowi mendapat dukungan terbanyak,
46.7%, selanjutnya Prabowo 15.5%.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Siapa yang akan Ibu/Bapak pilih jadi presiden sekarang ini jika nama-nama berikut maju sebagai calon presiden? …(%)
33.4
40.5
44.0
46.7
21.2
17.9
15.3 15.5
4.9 5.3 5.2
30.8
20.3
6.67.5
0
5
10
15
20
25
30
35
40
45
50
Okt'15 Des'15 Mar'16 Jun'16 Ags'16
Joko Widodo(Jokowi)
Prabowo Subianto
Susilo BambangYudhoyono (SBY)
99
Sumber: SMRC, Indikator
Dukungan kepada Jokowi sebagai presiden terus naik, sedangkan Prabowo cenderung
turun. Rilis Survei Nasional
Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Bila pemilihan presiden diadakan sekarang, Jokowi mendapat dukungan terbanyak. Selanjutnya Prabowo Subianto.
Dalam jawaban spontan, dukungan untuk Jokowi pada Agustus 2016 ini sebesar 35.6%, Prabowo 10.1%, dan nama-nama lain di bawah 3%.
Dalam bentuk pertanyaan semi terbuka, dukungan kepada Jokowi sebesar 46.7%, disusul Prabowo 15.5%, SBY 3.1%, dan nama-nama lain di bawah 3%.
Dukungan kepada Jokowi sebagai presiden terlihat terus membesar, sedangkan Prabowo cenderung turun.
100
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
102
BASE Jokowi Prabowo LainnyaBelum
tahu
Laki-laki 50.0 48 18 22 12
Perempuan 50.0 45 13 27 15
Pedesaan 50.8 54 12 21 13
Perkotaan 49.2 39 19 28 14
<= 21 thn 5.2 27 25 38 10
22-25 thn 5.0 43 13 36 8
26-40 thn 38.1 43 18 28 12
41-55 thn 35.0 52 13 23 13
> 55 thn 16.7 53 13 13 21
UMUR
GENDER
DESA-KOTA
Dukungan kepada Calon Presiden (Semi Terbuka) menurut Demografi
Jokowi unggul atas Prabowo di setiap kelompok gender, desa-kota, dan umur.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
103
BASE Jokowi Prabowo LainnyaBelum
tahu
<= SD 38.8 51 11 20 17
SLTP 20.1 48 13 25 14
SLTA 30.0 44 19 29 8
PT 11.1 36 24 27 12
< 1 Juta 30.5 52 10 22 16
1 Juta - < 2 Juta 35.3 48 14 26 13
=> 2 Juta 34.2 40 22 26 12
PENDIDIKAN
PENDAPATAN
Dukungan kepada Calon Presiden (Semi Terbuka) menurut Demografi
Jokowi unggul atas Prabowo di setiap kelompok pendidikan dan pendapatan.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
104
BASE Jokowi Prabowo LainnyaBelum
tahu
Petani/peternak/nelayan/
buruh kasar/pembantu/kerja
tdk tetap/ PKL/supir/
ojek/satpam/hansip
42.0 53 13 21 12
Pengusaha/pegawai
(PNS/swasta/desa)/guru/dose
n/profesional
19.9 36 24 29 11
Ibu rumah tangga 25.6 44 13 29 14
Sekolah/Kuliah 2.3 18 29 39 14
Pensiun 3.0 57 14 5 24
Lainnya 7.1 54 9 21 16
KEGIATAN (PEKERJAAN)
Dukungan kepada Calon Presiden (Semi Terbuka) menurut Demografi
Jokowi sementara unggul atas Prabowo di hampir semua kelompok pekerjaan, kecuali di
kelompok pelajar/mahasiswa yang lebih banyak memilih Prabowo.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
105
BASE Jokowi Prabowo LainnyaBelum
tahu
Jawa 40.6 49 12 26 13
Sunda 15.2 29 21 35 15
Madura 4.8 57 22 12 9
Bugis 2.7 52 9 24 15
Betawi 2.9 20 37 31 11
Batak 3.0 70 11 14 5
Minang 2.5 19 42 32 6
Lainnya 28.3 53 12 19 15
Islam 89.8 43 17 26 13
Kristen (Katolik & Protestan) 8.4 81 5 9 5
Lainnya 1.9 48 0 4 48
ETNIS
AGAMA
Dukungan kepada Calon Presiden (Semi Terbuka) menurut Demografi
Jokowi sementara unggul atas Prabowo di hampir semua kelompok etnis, kecuali di kelompok
etnis Minang dan Betawi yang lebih banyak memilih Prabowo. Jokowi juga sementara ini unggul
di semua kelompok agama.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
106
BASE Jokowi Prabowo LainnyaBelum
tahu
Sumatera 21.3 42 20 30 9
DKI+Banten 7.4 32 26 34 8
Jabar 17.2 28 23 32 17
Jateng+DIY 15.6 59 7 25 9
Jatim 15.6 52 14 20 15
Tengah (Bali Nusa
Kalimantan)11.5 49 9 15 28
Timur (Sulawesi
Maluku Papua)11.5 69 11 12 8
WILAYAH
Dukungan kepada Calon Presiden (Semi Terbuka) menurut Wilayah
Jokowi sementara unggul atas Prabowo di semua wilayah.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Dukungan kepada calon presiden (semi terbuka) menurut kepuasan atas kinerja Jokowi
107
BASE Jokowi Prabowo LainnyaBelum
tahu
Sangat/cukup puas 67.5 60 9 19 12
Kurang/tidak puas 30.1 20 30 37 13
KEPUASAN ATAS KINERJA PRESIDEN JOKOWI
Dukungan terhadap calon presiden berkaitan dengan evaluasi atas kinerja Presiden.
Publik yang puas dengan kinerja Jokowi mayoritas memilih Jokowi, sedangkan publik yang tidak
puas lebih banyak yang memilih Prabowo sebagai presiden.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Dukungan kepada calon presiden (semi terbuka) menurut keyakinan atas kemampuan Jokowi
108
BASE Jokowi Prabowo LainnyaBelum
tahu
Sangat/cukup yakin 74.0 58 9 21 12
Kurang/tidak yakin 20.8 10 39 39 12
KEYAKINAN ATAS KEMAMPUAN JOKOWI MEMIMPIN
Dukungan terhadap calon presiden juga berkaitan berkaitan dengan persepsi atas kemampuan
Jokowi memimpin bangsa ini. Warga yang yakin dengan kemampuan Jokowi mayoritas memilih
Jokowi, sedangkan yang tidak yakin lebih banyak yang memilih Prabowo sebagai presiden.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Dukungan kepada calon presiden (semi terbuka) menurut massa pemilih partai
109
BASE Jokowi Prabowo LainnyaBelum
tahu
NASDEM 2.6 59 6 31 3
PKB 7.1 56 7 28 9
PKS 3.2 18 31 46 5
PDIP 26.6 69 5 19 7
GOLKAR 16.1 49 17 28 6
GERINDRA 8.2 16 62 18 4
DEMOKRAT 6.3 38 22 34 6
PAN 2.6 44 19 34 3
PPP 5.1 39 19 29 13
HANURA 0.7 56 0 33 11
PERINDO 2.7 24 18 55 3
LAINNYA 0.7 88 0 13 0
TT/TJ 18.0 33 7 16 44
MASSA PEMILIH PARTAI
Jokowi unggul di hampir semua kelompok massa pemilh partai, kecuali pada massa pemilih
Gerindra dan PKS yang lebih banyak memilih Prabowo.
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Bila pemilihan presiden diadakan sekarang, Jokowi unggul atas Prabowo di hampir setiap kelompok demografi, kecuali pada kelopok pelajar/mahasiswa, etnis Betawi dan etnis Minang.
Dukungan terhadap calon presiden berkaitan dengan evaluasi atas kinerja Presiden. Publik yang puas dengan kinerja Jokowi mayoritas memilih Jokowi, sedangkan publik yang tidak puas lebih banyak yang memilih Prabowo sebagai presiden.
Jokowi sementara ini unggul di hampir semua kelompok massa pemilh partai, kecuali pada massa pemilih Gerindra dan PKS yang lebih banyak memilih Prabowo.
110
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Mayoritas warga (68%) merasa puas dengan kinerja Presiden
Jokowi. Tingkat kepuasan warga terhadap Jokowi ini tertinggi
setelah Jokowi menjabat sebagai presiden.
Tingkat kepercayaan pada kemampuan presiden Jokowi untuk
memimpin bangsa ini juga tinggi (74%).
Ini modal psiko-politik penting untuk dukungan pada
kepemimpinan nasional terlepas dari banyak masalah yang
dihadapi bangsa ini.
112
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Evaluasi atas kinerja Presiden berhubungan erat dengan
persepsi atas berbagai kondisi, terutama kondisi ekonomi
nasional. Dan sentimen atas kondisi ekonomi nasional ini
sangat terkait dengan inflasi yang secara reguler dirilis BPS:
Inflasi naik, sentimen negatif naik; inflasi turun, sentimen
negatif turun.
Warga juga umumnya optimistis dengan ekonomi nasional ke
depan. Ini modal psikologis penting.
113
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Secara lebih spesifik, kerja pemeritah Jokowi yang dinilai paling
mengalami kemajuan adalah pembangunan jalan-jalan umum,
selanjutnya membuat pelayanan kesehatan di rumah sakit atau
puskesmas yang terjangkau oleh warga pada umumnya. Mayoritas warga
menilai kerja pemerintah dalam masalah-masalah tersebut semakin baik
dibanding tahun lalu.
Kerja pemerintah juga dinilai mengalami kemajuan dalam membangun
sarana transportasi umum, membuat agar sekolah dan perguruan tinggi
terjangkau oleh warga, membuat obatan-obatan terjangkau warga pada
umumnya, mengurangi/bahkan menghilangkan ancaman Narkoba
terhadap warga, menekan/bahkan menghilangkan rasa terancam warga
dari teroris. Yang menilai kerja pemerintah “semakin baik” lebih banyak
dibanding yang menilai “tidak ada perubahan” atau yang menilai “lebih
buruk”.
114
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Sementara itu, meskipun yang menilai “semakin baik” lebih banyak
jumlahnya dibanding yang menilai “semakin buruk”, lebih banyak warga
yang menilai bahwa kerja pemerintah Jokowi “tidak ada perubahan”
dalam menjamin kesetaraan hak-hak warga negara apapun latar
belakangnya, meningkatkan pemerataan kesejahteraan bagi warga,
menekan pada tingkat yang rendah korupsi uang Negara.
Yang paling harus diperhatikan adalah kerja pemerintah Jokowi dalam
mengurangi pengangguran, mengurangi jumlah orang miskin,
menyediakan lapangan kerja, membuat harga-harga kebutuhan pokok
agar terjangkau. Warga yang menilai kerja pemerintah “semakin buruk”
lebih banyak dibanding yang menilai “semakin baik”.
115
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Warga pada umumnya mendukung atau menilai secara positif
kebijakan-kebijakan atau langkah-langkah yang diambil oleh
Presiden Jokowi:
Reshuffle Kabinet: Warga yang tahu bahwa baru-baru ini ada
reshuffle kabinet jumlahnya sekitar 53%. Dan di antara yang tahu,
mayoritas (74%) merasa yakin bahwa reshuffle akan membuat
kinerja pemerintah Jokowi menjadi lebih baik.
Ini menunjukkan bahwa reshuffle kabinet yang dilakukan Presiden
Jokowi didukung oleh warga pada umumnya.
Di antara menteri-menteri “baru” hasil reshuffle kabinet Jokowi,
yang mendapat kepercayaan paling tinggi dari masyarakat adalah
Sri Mulyani (Menteri Keuangan).
116
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Pengangkatan Tito Karnavian sebagai Kapolri: Sekitar 42% warga
mengikuti berita bahwa Presiden Jokowi telah memilih dan melantik
Tito Karnavian sebagai Kapolri. Dan di antara yang mengikuti,
hampir semua (91%) menilai bahwa Presiden Jokowi telah membuat
keputusan yang tepat dalam pemilihan tersebut.
Alasan utama Jokowi dianggap telah membuat keputusan tepat
dalam hal ini terutama karena Tito Karnavian dinilai sudah melewati
sejumlah jabatan-jabatan penting di kepolisian & dinilai sukses,
selanjutnya karena Tito dinilai sebagai polisi terbaik di jajaran
petinggi kepolisian sekarang ini.
117
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Kartu Indonesia Sehat & Kartu Indonesia Pintar: Mayoritas warga
tahu atau pernah dengar program Kartu Indonesia Sehat (80%) dan
Kartu Indonesia Pintar (71%). Di antara yang tahu, hampir semuanya
menilai bahwa Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Pintar
sangat atau cukup berarti meringankan beban rakyat yang
memerlukan.
Tax Amnesty: Hanya 16% warga yang tahu atau pernah dengar
kebijakan Tax Amnesty. Namun demikian, di antara yang tahu,
mayoritas (69%) menyatakan setuju dengan kebijakan Tax Amnesty
ini.
118
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Mayoritas warga, sekitar 87%, mengaku sejauh ini bayar pajak. Yang
menyatakan tidak membayar pajak sekitar 10%, dan sisanya 3% tidak
tahu atau tidak menjawab.
Alasan utama tidak bayar pajak adalah karena tidak termasuk wajib
pajak (56%), selanjutnya tidak tahu kena wajib pajak atau tidak (25%),
tidak mengerti cara bayar pajak (13%), dan tidak mau bayar pajak (2%).
Sementara itu, di antara warga yang bayar pajak, mayoritas (58%)
menyatakan membayar semua pajak atas pendapatan dan
kekayaannya. Namun demikian, cukup banyak (38%) yang hanya bayar
pajak sebagian dari yang seharusnya.
Ini menunjukkan bahwa potensi untuk menaikkan pendapatan Negara
dari sektor pajak masih sangat besar.
119
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Koalisi Besar di Pemerintahan Jokowi: Umumnya warga (81.5%)
berpendapat bahwa dukungan lebih banyak dan lebih kuat dari
partai politik yang diperoleh pemerintah Jokowi saat ini sebagai hal
yang positif (baik).
Alasan utama yang mengatakan bahwa dukungan lebih banyak dari
partai politik sebagai hal yang positif (baik) adalah “Presiden akan
lebih mudah menjalankan pemerintahan karena mendapatkan
kekuatan mayoritas di DPR”.
120
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Tentang Dukungan Golkar kepada Pemerintahan Jokowi:
Mayoritas warga (51.4%) setuju atau sangat setuju dengan bergabungnya
Partai Golkar di pemerintahan Jokowi.
Namun demikian, warga yang sangat/cukup yakin bahwa Partai Golkar
akan terus mendukung Pemerintahan Jokowi jumlahnya hanya sekitar
33.9%. Sebanyak 28.1% menyatakan kurang/tidak yakin 28.1%, dan 38%
“tidak tahu atau tidak bisa menjawab”.
Partai Golkar telah mengumumkan dukungannya kepada Joko Widodo
sebagai calon Presiden mendatang. Namun demikian, hanya 32.4%
warga yang sangat/cukup percaya bahwa Partai Golkar akan mengusung
Jokowi sebagai calon presiden 2019 nanti, hampir sama dengan yang
kurang/tidak percaya 29.9%. Sementara 37.7% sisanya menjawab “tidak
tahu”.
121
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Bila pemilu diadakan sekarang, PDIP mendapat suara
terbanyak. Dalam format pertanyaan semi terbuka, PDIP
mendapat dukungan 26.6%, selanjutnya Golkar 16.1%,
Gerindra 8.2%, PKB 7.1%, Demokrat 6.3%, PPP 6.1%, PKS 3.2%.
Partai-partai lain di bawah 3%, dan yang tidak tahu 18%.
Namun demikian, peta kekuatan partai politik masih bisa
berubah. Ini karena loyalitas pemilih kepada Partai yang
sangat rendah (Party ID hanya sekitar 11%). Selain itu, masa
Pemilu masih jauh.
122
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Bila pemilihan presiden diadakan sekarang, Jokowi mendapat
dukungan terbanyak. Selanjutnya Prabowo Subianto.
Sampai saat ini, belum muncul tokoh alternatif bila pemilihan
presiden diadakan sekarang. Jokowi dan Prabowo yang
bertarung di pemilihan 2014 kemarin masih yang paling
banyak mendapat dukungan dan cukup jauh dibanding tokoh
lain.
Dukungan kepada Jokowi sebagai presiden terlihat terus
mengalami kenaikan, sedangkan dukungan pada Prabowo
cenderung menurun.
123
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Jokowi unggul atas Prabowo di hampir setiap kelompok
demografi, kecuali pada kelompok pelajar/mahasiswa, etnis
Betawi dan etnis Minang.
Dukungan terhadap calon presiden berkaitan dengan evaluasi
atas kinerja Presiden. Publik yang puas dengan kinerja Jokowi
mayoritas memilih Jokowi, sedangkan publik yang tidak puas
dengan kinerja Jokowi lebih banyak yang memilih Prabowo
sebagai presiden.
Jokowi sementara ini unggul di hampir semua kelompok
massa pemilh partai, kecuali pada massa pemilih Gerindra
dan PKS yang lebih banyak memilih Prabowo.
124
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016
Sejauh ini pemerintahan Jokowi cukup legitimate di mata warga.
Mayoritas warga merasa puas dengan kerja Jokowi, dan
mayoritas juga masih optimistis dengan kemampuan Jokowi
memimpin bangsa ini.
Jokowi juga masih mendapat dukungan paling besar bila
pemilihan presiden diadakan sekarang.
Namun demikian, opini publik tidaklah statis, bisa berubah
tergantung pada seberapa positif atau negatif kinerja
pemerintahan Jokowi ke depan, dan seberapa dekat kebijakan
pemerintah dengan aspirasi warga. Bila kinerja Jokowi dinilai
semakin positif, dukungan kepadanya bisa semakin tinggi, atau
sebaliknya.
125
Rilis Survei Nasional Temuan Survei: 1-9 Agustus 2016