Telinga Luar Kel. vbhyjn

62
Telinga Luar Telinga Luar Kelompok E Kelompok E Nadya Anisah 102010101009 Sany Agnia 102010101016 Nila Mahardika 102010101034 Devita Tuty Anggraini 102010101038 Maria Denta 102010101042 Kartika Tari Azhar 102010101044 Khulaida Fatila Hayati 102010101055 Vania Salsabila Kamil 102010101057 Yeni Tri Puspitaningrum 102010101062 Aisyah Adawiyyah Muhfidzotuddini 102010101064 Fenny Megawati 102010101065 Petrina Theda P. 102010101087 Vyta Rahmawati 102010101089 Teddy Arga Saputro 102010101093 Benny Wicaksono 102010101094 Aldhi Wimandra 102010101097 Megga Setyana 092010101048 M. Iqbal Fanani 092010101055

description

rftyguhij

Transcript of Telinga Luar Kel. vbhyjn

Page 1: Telinga Luar Kel. vbhyjn

Telinga LuarTelinga LuarKelompok EKelompok E

• Nadya Anisah 102010101009• Sany Agnia 102010101016

• Nila Mahardika 102010101034• Devita Tuty Anggraini 102010101038• Maria Denta 102010101042

• Kartika Tari Azhar 102010101044• Khulaida Fatila Hayati 102010101055• Vania Salsabila Kamil 102010101057

• Yeni Tri Puspitaningrum 102010101062• Aisyah Adawiyyah Muhfidzotuddini 102010101064• Fenny Megawati 102010101065• Petrina Theda P. 102010101087• Vyta Rahmawati 102010101089

• Teddy Arga Saputro 102010101093• Benny Wicaksono 102010101094• Aldhi Wimandra 102010101097• Megga Setyana 092010101048• M. Iqbal Fanani 092010101055

Page 2: Telinga Luar Kel. vbhyjn

Benda Asing di Benda Asing di TelingaTelinga

Page 3: Telinga Luar Kel. vbhyjn

Penyebab terbanyak pada kasus benda asing yang masuk pada telinga anak adalah mainan, seperti manik-manik  yang dimasukkan ke dalam telinga. Pada dewasa seringkali disebabkan oleh serangga yang masuk telinga. Kasus serumen obturan (kotoran telinga yang menyebabkan liang telinga buntu) juga sering terjadi pada dewasa.

Page 4: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Merasa tidak enak ditelinga • Telinga terasa tersumbat• Pendengaran terganggu • Biasanya dijumpai tuli konduktif• Beratnya ketulian tergantung dari besar dan

letak perforasi membran timpani serta keutuhan dan mobilitas sistem pengantaran suara ke telinga tengah

• Rasa nyeri telinga (otalgia)• Nyeri Tanda berkembangnya komplikasi

telinga akibat benda asing, terutama bahan2 organik.

• Jika non organik akan nekrosis karena adanya tekanan kuat pada kanal.

Page 5: Telinga Luar Kel. vbhyjn

1. Riwayat kejadian anamnesa Pada serumen obsturan (serumen props)

penurunan intensitas pendengaran, tinnitus (suara berdenging) bahkan vertigo

2. Pemeriksaan fisik otoskopi - Benda asing ( mainan, serangga,dll) terlihat jelas- Khusus serumen obturan pemeriksaan otoskopi

menunjukkan penyumbatan liang telinga (meatus acusticus eksterna) oleh massa berwarna kekuningan - hitam

Page 6: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Serangga yang masuk dibunuh dengan tetes larutan lidokain 10% (mematikan dan mengurangi rasa sakit), untuk praktisnya beri tetes minyak kelapa atau baby oil

• Pada anak lebih baik dengan anastesi general

Page 7: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Mainan anak dapat tersangkut ke dalam MAE Diekstraksi hati-hati dengan small extraction hook. ( dilarang menggunakan pinset/forceps telinga )

Page 8: Telinga Luar Kel. vbhyjn

KONTRAINDIKASI (DIRUJUK KE THT), Jika: • Ada riwayat gangguan telinga• Pasien tidak kooperatif• Pendengaran pada satu telinga terpengaruh

KOMPLIKASI:• Otitis eksterna (radang telinga luar)• Kerusakan telinga tengah dan telinga dalam

Page 9: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• next

Page 10: Telinga Luar Kel. vbhyjn

SERUMEN SERUMEN OBSTURANSOBSTURANS

Page 11: Telinga Luar Kel. vbhyjn

Serumen (bahan yang terdiri atas campuran kelenjar lemak dan kelenjar serominous) yang menyumbat canalis auricula

Page 12: Telinga Luar Kel. vbhyjn

GEJALAGEJALA• Penurunan intensitas pendengaran• Tinitus• vertigo

Page 13: Telinga Luar Kel. vbhyjn

PEMERIKSAANPEMERIKSAANotoskopi -> adanya penyumbatan liang telinga (meatus acusticus eksterna) oleh massa berwarna kekuningan - hitam.

Page 14: Telinga Luar Kel. vbhyjn

PENATALAKSANAANPENATALAKSANAAN• Serumen diambil langsung -> hook

extraction atau diirigasi lebih dahulu. Serumen keras -> ditetesi tetes karbogliserin atau minyak zaitun (oleum olivarum) beberapa hari agar serumen melunak sehingga mudah diekstraksi

• Telinga diirigasi dengan air bersih bakteriologis pada suhu 37º C dengan menggunakan syringe telinga dengan kanula tumpul

• Evaluasi -> pemeriksaan otoskopi ulang dan juga tes pendengaran (tes garpu tala)

Page 15: Telinga Luar Kel. vbhyjn

KONTRAINDIKASIKONTRAINDIKASI• Riwayat gangguan telinga• Pasien tidak kooperatif• Pendengaran pada satu telinga

terpengaruh

Page 16: Telinga Luar Kel. vbhyjn

KOMPLIKASIKOMPLIKASI• Otitis eksterna• Kerusakan telinga tengah dan telinga

dalam

Page 17: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• next

Page 18: Telinga Luar Kel. vbhyjn

Perikondritis Perikondritis AurikulaAurikula

Page 19: Telinga Luar Kel. vbhyjn

AurikulaAurikula• Terdiri dari

– Lipatan kulit– Fibrokartilago,

kecuali pada antitragus, antihelix, lobule

• Melekat pada kepala oleh ligamen otot

Page 20: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Inervasi:– N. Aurikularis

Magnus + cabang kutaneus N. Fasialis : permukaan posterior dan anterior

– N. Aurikulotemporalis: tragus, cru helix, bagian atas helix

Page 21: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Fungsi aurikula– Mengumpulkan getaran suara

Page 22: Telinga Luar Kel. vbhyjn

PerikondritisPerikondritis• Definisi:

– Inflamasi pada kartilago aurikula oleh Pseudomonas aeruginosa, Staphylococcus, Streptococcus

• Etiologi:– Trauma– Pascaoperasi telinga– Komplikasi hematoma aurikula– Otitis eksterna kronik atau otitis media kronik– Pseudokista

Page 23: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Patofisiologi:– Trauma infeksi inflamasi

efusi serum dan pus ke perikondrium dan kartilago aurikula

supurasi nekrosisdeformitas

Page 24: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Manifestasi klinis:– Aurikula bengkak,

panas, merah, nyeri– Demam– Pembesaran

kelenjar getah bening regional

– Didapatkan abses

Page 25: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Pemeriksaan:– Aurikula edem, hiperemi, panas– Nyeri palpasi– Suhu tubuh meningkat– Leukositosis– Pembesaran limfonodi regional– Bisa didapatkan abses karena supurasi– Bisa didapatkan deformitas karena

nekrosis

Page 26: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Penatalaksanaan:– Antibiotik

• Ringan: Kloksasilin oral 3 x 500 mg/hari• Berat: Gentamisin IV 2 x 80 mg

– Antiinflamasi:Diklofenak, Piroksikam– Analgesik: As. Mefenamat– Insisi jika terjadi supurasi– Eksisi jika terjadi nekrosis

Page 27: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Komplikasi:– Kartilago hancur, menciut, keriput

disebut telinga lisut (cauliflower) , perlu dilakukan rekontruksi

Page 28: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Edukasi:– Pasien tidak boleh menyentuh

telinganya– Cuci tangan dengan benar dan teratur– Kuku dipotong pendek– Pakaian, handuk, dan baju pasien

digunakan dan dicuci terpisah dari keluarga

Page 29: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Prognosis:– Baik pada penanganan tepat dan dini

Page 30: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• next

Page 31: Telinga Luar Kel. vbhyjn

Otitis EksternaOtitis Eksterna

Page 32: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Definisi:– Inflamasi canalis auditorius eksterna

akut maupun kronis

• Etiologi:– Staphylococcus aureus– Staphylococcus albus– E. Coli

Page 33: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Patofisiologi:– Faktor predisposisi

• Endogen: anemia, hipervitaminosis• Eksogen: trauma karena sering korek telinga

– Otitis eksterna eksematosa: akibat reaksi hipersensitivitas

– Otitis eksterna seboroik: bagian dari dermatitis seboroik

Page 34: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Klasifikasi:– Akut

• Otitis eksterna sirkumskripta• Otitis eksterna difus• Otomikosis• Otitis eksterna maligna

– Kronis

Page 35: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Manifestasi klinis:– Nyeri telinga (otalgia) sedang-berat– Pendengaran berkurang-hilang– Tinitus– Demam– Keluar discharge dari telinga (otorhea)– Sakit saat mengunyah atau buka mulut

Page 36: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Diagnosis banding:– Otitis media akut– Miringitis bulosa

• Penyulit:– Perikondritis– Dermatitis aurikularis– Erisipelas

Page 37: Telinga Luar Kel. vbhyjn

Otitis EksternaOtitis Eksterna Sirkumskripta Sirkumskripta

• Definisi– Radang pada 1/3 liang telinga bagian

luar yang terinfeksi pada polisebaseus sehingga membentuk furunkel

• Etiologi– Staphylococcus aureus– Staphylococcus albus

Page 38: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Manifestasi klinis:– Nyeri bertambah saat auricula

digerakkan– Penurunan pendengaran (jika penuh)

Page 39: Telinga Luar Kel. vbhyjn

•Terapi:– Tergantung kondisi penyakit:

• Jika abses, aspirasi steril• Jika dinding furunkel tebal, insisi dan

drainase• Juga diberikan antibiotik lokal : Polimixin B

atau Bacitracin• Sering perlu AB sistemik• Analgetik

Page 40: Telinga Luar Kel. vbhyjn

Otitis EksternaOtitis Eksterna Difus Difus• Definisi:

– Peradangan pada 2/3 bagian dalam liang telinga dan tidak terdapat furunkel

– Biasa disebut swimmer’s ear

• Etiologi:– Pseudomonas aeruginosa

• Epidemiologi:– Pada cuaca panas dan lembap

Page 41: Telinga Luar Kel. vbhyjn

•Manifestasi klinis:– Nyeri hebat– Nyeri tekan pada tragus– Kulit liang telinga tampak hiperemis– Sekret berbau dan tidak mengandung

mucin– Edema dengan batas tidak jelas

Page 42: Telinga Luar Kel. vbhyjn

•Terapi:– Pemberian tampon yang sudah diberi

antibiotik → kontak dengan kulit telinga yang terinfeksi

– Dan ditambah obat tetes telinga– Jika tidak efektif diberi antibiotik

sistemik

Page 43: Telinga Luar Kel. vbhyjn

OtomikosisOtomikosis• Definisi:

– infeksi jamur di liang telinga oleh penyebab tersering jamur aspergilus

• Epidemiologi:– Pada udara panas & lembab– Pada penderita yang menjalani operasi

mastoid rongga terbuka dan orang yang memakai alat bantu dengar

Page 44: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Manifestasi Klinis:– Rasa gatal dan penuh di telinga

tengah– Rasa pekak dengan penumpukan

debris basah di dalam liang telinga tetapi sering pula tanpa keluhan

• Pemeriksaan liang telinga:– Menyempit– Tampak massa putih keabu-abuan– Lapisan seperti kertas basah berbintik

Page 45: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Terapi:– membersihkan telinga dengan larutan

asam asetat 2-5% dalam alkohol diteteskan ke liang telinga

Page 46: Telinga Luar Kel. vbhyjn

Otitis Eksterna MalignaOtitis Eksterna Maligna

• Definisi:– suatu tipe khusus dari infeksi akut

yang difus di liang telinga luar

• Epidemiologi:– Sering pada lansia dan penderita DM

Page 47: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Patofisiologi:– Inflamasi dapat meluas secara progresif ke

lapisan subkutis dan organ sekitarnyakelainan khondritis, osteitis dan

osteomielitis kehancuran temporal

Page 48: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Manifestasi klinis:– Gatal disusul dengan cepat oleh nyeri– Sekret yang banyak– Pembengkakan liang telinga– Parese/paralisis fasial karena mengenai

N. Facialis– Osteomielitis akibat Pseudomonas

aeroginosa

Page 49: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Penatalaksanaan:– Antibiotik dosis tinggi terhadap

Pseudomonas aeroginosa, dikombinasikan dengan aminoglikosida parenteral selama 4-6 minggu.

– Lakukan debridement steril– Kombinasi tersering:

• Karbecilin, ticarcilin atau pipercilin dengan gentamicin, tobramicin, cholismethate atau amikacin

Page 50: Telinga Luar Kel. vbhyjn

Otitis Eksterna KronisOtitis Eksterna Kronis

• Definisi:– Infeksi atau inflamasi yang terjadi

secara akut tidak diobati, pengobatan yang kurang memadai, trauma berulang, adanya benda asing, atau otitis media yang terus-menerus mengeluarkan sekret

Page 51: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Manifestasi klinis:– Rasa gatal terus menerus di telinga

(bukan nyeri)

• Komplikasi:– Inflamasi terus menerus

penebalan fibrotik stenosis liang telinga

Page 52: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Diagnosis banding:– Atopic dermatitis– Seborrheic dermatitis– Psoriasis– Dermatomycosis

• Penatalaksanaan:– Mengidentifikasi dan mengobati/mengeluarkan

proses penyumbatan yang terjadi. Tetapi resolusi sempurna sulit untuk didapatkan.

Page 53: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• next

Page 54: Telinga Luar Kel. vbhyjn

NeoplasmaNeoplasma

Page 55: Telinga Luar Kel. vbhyjn

Neoplasma Telinga LuarNeoplasma Telinga Luar

• Jinak– papiloma pada orifisium liang telinga

• Ganas– karsinoma sel basal– Ulkus roden

Page 56: Telinga Luar Kel. vbhyjn

JinakJinak

• Papiloma pada orifisium liang telinga– Merupakan kutil biasa – Pengobatan dapat dilakukan ekstirpasi

dengan anestesia lokal.

Page 57: Telinga Luar Kel. vbhyjn

GanasGanas

• Karsinoma sel basal– Lebih sering tumbuh pada bagian lain

permukaan– Bentuk papiliferus dengan ulserasi

ditengahnya yang mudah berdarah jika tersentuh

– Stadium dini: tidak terasa nyeri. Setelah karsinoma menyerang tulang rawan timbul nyeri hebat

Page 58: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Ulkus Roden– Pada orang yang bertahun-tahun

bekerja dibawah terik matahari– Bentuk ulkus khas, dengan tepi yang

rata disertai terbentuknya krusta di tengah ulkus

Page 59: Telinga Luar Kel. vbhyjn

PengobatanPengobatan

• Radioterapi diberikan kepada karsinoma dini yang dangkal

• Karsinoma yang telah meluas dan mengadakan invasi ke dalam tulang rawan memerlukan ekstirpasi sebagian atau seluruh daun telinga. 

Page 60: Telinga Luar Kel. vbhyjn

Neoplasma Liang telinga Neoplasma Liang telinga LuarLuar

• Jinak– Osteomata

• Tumbuh didalam liang telinga bagian tulang• Tidak bertangkai, berbentuk dari tulang

yang padat. • Pada orang yang gemar berenang dan

biasanya didapati dua atau lebih tumor pada tiap telinga.

Page 61: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Biasanya penderita tidak merasakan apa-apa jika tumornya masih kecil.

• Osteomata dapat tumbuh dan menyebabkan tertahannya serumen pada permukaan gendang telinga.

• Otitis eksterna dapat terjadi akibat osteomata tersebut dan pada keadaan ini sebaiknya tumor diangkat.

Page 62: Telinga Luar Kel. vbhyjn

• Ganas– Karsinoma dapat tumbuh dalam liang telinga luar

atau akibat invasi tumor yang berasal dari telinga tengah.

– Penderita akan merasakan nyeri yang hebat pada telinga.

– Cairan yang keluar dari liang telinga adalah nanah yang bercampur darah.

– Kadang-kadang dapat mengakibatkan kelumpuhan saraf fasial.

– Dalam situasi seperti ini mastoidektomi radikal perlu dilakukan dan kemudian diikuti dengan radioterapi.