Teknologi Bahan Baja

6
BAJA CRUSTASIA AJI WESTRIANI I0211017 TEKNOLOGI BAHAN 1

Transcript of Teknologi Bahan Baja

Page 1: Teknologi Bahan Baja

BAJA

CRUSTASIA AJI WESTRIANII0211017

TEKNOLOGI BAHAN 1

Page 2: Teknologi Bahan Baja

SIFAT ELASTIS sampai batas tertentu

bahan baja mengalami

pembebanan dan akan mengalami

perubahan bentuk, tetapi

setelah pembebanan dihentikan

maka bahan baja akan kembali

pada bentuk semula. Dalam hal

ini batang tidak mengalami

deformasi permanen

SIFAT PLASTIS DAN ELASTIS

SIFAT PLASTIS batas dimana deformasi

dari struktur akan bersifat

permanen meskipun beban

yang bekerja telah dihilangkan

Page 3: Teknologi Bahan Baja

TEGANGAN PADA BAJA

TEGANGAN LELEH  terjadi pada saat baja mulai meleleh. menyebabkan

regangan tetap sebesar

0.2%, sehingga

tegangan leleh ini dapat ditentukan dari diagram tegangan regangan.

TEGANGAN DASAR Didefinisikan sebagai tegangan leleh dibagi dengan faktor keamanan (1,5 – 3). Hasilnya diharapkan tegangan yang terjadi pada struktur tidak akan melampaui tegangan batas elastis, sehingga batang struktur selalu kembali ke bentuk semula pada saat tidak ada pembebanan.

Page 4: Teknologi Bahan Baja

TEGANGAN IJIN PADA BAJA

Tegangan maksimum yang dianggap aman bila baja mangalami pembebanan

dalam perancangan secara elastis, tegangan ijin pada baja dikaitkan dengan tegangan dasar

batas besarnya gaya tarik yang boleh diterima oleh batang baja, yaitu tidak boleh lebih besar dari tegangan dasar untuk penampang penuh dan tidak boleh lebih besar dari 0,75 kali dari tegangan dasar untuk penampang berlubang, yang untuk setiap jenis baja berbeda.

Page 5: Teknologi Bahan Baja

KUALITAS BAHAN BAJA

Semakin banyak kandungan karbon dan mangan, mutu baja semakin tinggi

Penambahan persentase karbin meningkatkan tegangan leleh tetapi mengurangi daktilitas, sehingga sukar dilas.

Page 6: Teknologi Bahan Baja