Teknik Otopsi Dan Pemeriksaan Laboratorium Sederhana Presentation

8/19/2019 Teknik Otopsi Dan Pemeriksaan Laboratorium Sederhana Presentation

1/35

TEKNIK OTOPSI DAN

PEMERIKSAANLABORATORIUM SEDERHANA


2/35

Defnisi

• Otopsi ( Auto dan Opsis) pemeriksaan tubuh jenazah secara menyeluruh, pemeriksaan luarmaupun dalam serta penunjang

• Otopsi KLINIK, otopsi ANAO!I, otopsi"O#$N%IK&!$'IKOL$AL


3/35

• Otopsi KLINIK mempelajari penyakit

–!utlak memerlukan izin keluarga

– no *+ tahun --. tentang kesehatan/asal 00., 00, 01

• Otopsi ANAO!I pendidikan

• Otopsi "O#$N%IK&!$'IKOL$AL

menunjang proses peradilan –2arus dilakukan 'OK$#, tidak dapat

di3akilkan


4/35

Persiapan sebelum otopsi

• Administrasi (permintaan 4isum, izinkeluarga)

• Identitas jenazah sesuai atau tidak

• /eralatan5peralatan otopsi, alat ukur, kontainer, penga3et, dokumentasi

• ermasuk kelengkapan mengenai standarke3aspadaan uni4ersal (imunisasi, perlengkapan pengaman)


5/35

Preparation beore autopsy

'ocuments$6uipment should be prepared 7


6/35

Contoh Alat Otopsi


7/35

Autopsy Procedures

Autopsy procedures

$8ternal postmortem

e8aminations

Internale8aminations7

Inspection o9internal organsappearance and

position

Anatomicaldissection

%ampling


8/35

Pemeriksaan Jenazah

• /emeriksaan LA# label mayat, ciri5cirikhusus, luka5luka

• /emeriksaan 'ALA! organ5organ

• /emeriksaan /$NN:AN darah,toksikologi, urin


9/35

Pembukaan Rongga Dada dan Perut

• /osisi• eknik /engirisan Kulit• /erdalam irisan dengan guide•

$ksplorasi rongga dan dinding perut• /emotongan costae ke5

sampai arcus costae• $ksplorasi rongga dada• /engeluaran lidah dan alat

rongga leher


10/35


11/35

Pembukaan Rongga

Kepala

• Irisan dari processus mastoid kanan54erte85processusmastoid kiri

• Kulit diibuka sampai ; 0 cm margo supraorbitalis dan

protuberantia occipitalis e8terna• /eriksa kulit dan tulang tengkorak •


12/35


13/35

bukaan Rongga Kepala pada Jenaza B

• idak perlu gergaji, cukup gunting• rauma jalan lahir&trauma yangdidapat

• ulang parietal dibuka seperti jendela• $ksplorasi sinus sagitalis superior,

9al8 cerebri, sinus sagitalis in9erior • /erdarahan terlokalisir &tidakterlokalisir


14/35


15/35

Pengangkatan Organ

1 langkah utama otopsi7

0= Inspeksi

= !emeriksa penampakan dan letak organ*= 'iseksi dan pemeriksaan dalam

1= Analisa laboratorium


16/35

Pengangkatan Organ

4 teknik pemeriksaanotopsi

RO!"A#$%

&!RC'O( )*""+)* ,'O#


17/35

Rok"#an$k! %"&'o( Le##ule )on

Pengangkatan 'iseksi organ insitu

/engangkatanorgan satu per

satu

$n massedissection

$n blockdissection

Organ yangdiperiksa Langsungdiperiksa 'iperiksa satu per satu 2ubungan antarorgan Kumpulan organ

Keterangan :enazah dengan penyakit menular

Kurang baik %ulit


18/35

Pemeriksaan Organ

• Lidah dan struktur leher

• :antung

• /aru5paru

• sus

• 2epar dan aldbladder

• Lien dan /ankreas

• Lambung

• inja, Kalenjar Adrenal, reter dan >esika rinaria


19/35

Pemeriksaan ,enital !nterna

• ? – estis (;@8*8* cm ;0*gr)

– $pididimis

– /rostat

• B – terus (;0-8+81 ;C-gr)

– uba 9alopii

– O4arium


20/35

Se#ela Peme&"k$aan

• /engembalian Organ dan /enutupan ubuh

• /engiriman sampel

•

/enentuan %ebab Kematian• Laporan 2asil /emeriksaan


21/35

P*-*R!$AA# DARA'

• !embantu mengidenti9ikasi identitas, penyelesaian kasus penculikan, bayi tertukar, raguayah dan lainnya

• /ada bercak pastikan bercak adalah darah pastikan adalah darah manusia periksagolongan darah, identi9ikasi identitas


22/35

Simple Forensic Laboratory Examination

Blood

Examination

Presumptive

test/ Screening

Confirmation

test


23/35

J*#!$ P*-*R!$AA# DARA'•

!ikroskopik

mor9ologi eritrosit, identi9ikasi jenis kelamin dan kelas

• Kimia3i jika eritrosit sudah rusak – jenis 7 uji presumti9&skrining dan uji kon9irmasi

/resumti9 Kon9irmasi

'apat menentukan uji kon9irmasi Identi9ikasi secara konklusi9

Dakupan&area luas #isiko positi9 palsu kecil

!enentukan lokasi barang buktiyang tidak tampak mata

!emerlukan peralatan lebih banyak

%ensiti9 sekali #elati9 mahal

#isiko positi9 palsu Eaktu lama


24/35

U! PRESU"#!F

– ji


25/35

U! KO$F!R"%S!

– ji eichman adanya pigmen&kristal hematin= Kristal

NaDlFasam asetat glasialFdipanaskan

batang coklat – ji Eagenaar7 (F) kristal aseton hemin (batang coklat)=

– ji akayama7 (F)hemokromogen (kristal romboid pink)

– ji #%I'7deteksi gliko9orin A di membran eritrosit

– A


26/35

• /emeriksaan lanjutan 7 'NA, serologis

• /emeriksaan %erologis – /rinsip7 reaksi Ag5Ab

– /enetuan spesies 7 reaksi cincin dan presipitasi agar

– /enentuan golongan darah• Kasus keturunan7 hukum !endel

• %istem yang sering dipakai7 gabungan A


27/35

• /emeriksaan darah pada kasus keracunan DO – ji pengenceran alkali

• 'engan larutan NaO2 0-G

• %i9at DO2b resisten terhadap alkali

• (F) 3arna kecoklatan

– ji 9ormalin

• 'engan larutan 9ormalin 1G

• erbentuk endapan


28/35

Pemeriksaan cairan mani0semen1

• %alah satu yang paling sering ditemukan

• Komposisi semen

•

ji presumti9 dan uji kon9irmati9


29/35

+2i presumti

• $nzim – es asam 9os9atase

– es leusin aminopeptidase

– es glycilproline dipeptidyl aminopeptidase

– es sistin aminopeptidase• Kolin

– es 9lorence

– Chemiluminescence test

–

Isotachophoresis• %eminal poliamin (spermin)

– es


30/35

"es onfrmasi

• Identi9ikasi spermatozoa (mikroskopik) – anpa pe3arnaan

– 'engan pe3arnaan

• /rostate speci9ic antigen test


31/35

• Penentuan golongan dara& %BO pada cairan

semen

• Pemeriksaan bercak mani pada pakaian

– 'isual

– Ultra(iolet

– #aktil

– U)i pe*arnaan Baecc&i

• Pemeriksaan pria tersangka

– +ara lugol


32/35

P*-*R!$AA# RA-/+"

• /emeriksaan makroskopik

• /emeriksaan mikroskopik dan 'NA – #ambut manusia atau rambut he3an

– Asal tumbuh rambut manusia

– #ambut utuh atau rusak

– :enis kelamin dan umur

– /emeriksaan 'NA – /enentuan golongan darah


33/35

!normasi

$ebabkematia

n

Jeniske2ahatan

/enda3

sen2ata

!dentitas

korbandan

perilaku


34/35

P*-*R!$AA# A!R )!+R

• erdiri dari air, enzim ptyalin (al9a amilase), protein, lipid, ion5ion anorganik sepertitiosianat, klorida, dan lain5lain

• 'igunakan untuk penentuan golongan darah 7 – Antiserum A

– Antiserum <

– Larutan saline


35/35

"*R!-A A$!'

Teknik Otopsi Dan Pemeriksaan Laboratorium Sederhana Presentation

Documents

Transcript of Teknik Otopsi Dan Pemeriksaan Laboratorium Sederhana Presentation