TB Paru Dengan Kasus Putus Obat + DM

download TB Paru Dengan Kasus Putus Obat + DM

of 15

Transcript of TB Paru Dengan Kasus Putus Obat + DM

  • 8/14/2019 TB Paru Dengan Kasus Putus Obat + DM

    1/15

    TB Paru dengan Kasus Putus

    Obat + DM tipe 2

    Tri Widyastuti

    70.2008.051

    Pembimbing :

    dr. H.M. Faisal Soleh, Sp.PD

  • 8/14/2019 TB Paru Dengan Kasus Putus Obat + DM

    2/15

    PENDAHULUAN TB paru adalah infeksi kronik pada paru yang disebabkan oleh

    basilMycobacterium tuberculosis, ditandai dengan

    pembentukan granuloma dan adanya reaksi hipersensitifitastipe lambat.

    Penyakit tuberkulosistelah menjadi masalah kesehatan

    masyarakat di Indonesia maupun diberbagai belahan dunia

  • 8/14/2019 TB Paru Dengan Kasus Putus Obat + DM

    3/15

    Diabetes militus (DM) merupakan salah satu faktor resiko yangtidak berketergantungan untuk berkembangnya infeksi saluran

    napas bagian bawah. Salah satu komplikasi yang sering

    terutamamenyerang jaringan paru.

    Pada pasien DM yang berusia lanjut terjadi perubahan padalapangan bawah paru karena meningkatnya ventilasi tetapi

    perfusi menurun menyebabkan tekanan oksigen menjadi lebih

    tinggi dilapangan bawah paru.

  • 8/14/2019 TB Paru Dengan Kasus Putus Obat + DM

    4/15

    IDENTIFIKASI

    Nama : Tn. M.I

    Umur : 43 tahunJenis kelamin : Laki - laki

    Alamat : Ulu Kertapati

    Status : Menikah

    Pekerjaan : Sopir truk

    Agama : Islam

    MRS : 23 Mei 2013

    LAPORAN KASUS

  • 8/14/2019 TB Paru Dengan Kasus Putus Obat + DM

    5/15

    ANAMNESA (25 Mei 2013)

    KeluhanUtama Sesak napas yang semakin beratsejak 2 hari SMRS

  • 8/14/2019 TB Paru Dengan Kasus Putus Obat + DM

    6/15

    Pasien mengeluh sesak, sesak tidak

    dipengaruhi oleh aktivitas dan suhu, jika

    kekamar mandi pasien tidak merasa sesak,

    jika mau tidur pasien hanya menggunakan1 bantal saja, suara mengi (-), jantung

    berdebar-debar (-), nyeri dada (-). Pasien

    akan merasakan sesak jika pasien batuk,

    sesak akan hilang dengan istirahat dan jika

    batuk berhenti. Pasien mengaku batuknya

    berdahak berwarna putih kekuningan, darah

    (-). Pasien juga mengaku sering berkeringatwaktu malam hari, nafsu makan baik

    namun berat badan menurun. Pasien juga

    mengaku sering demam tetapi tidak terlalu

    tinggi. BAB dan BAK seperti biasa. Pasien

    berobat ke mantri dan kemudian diberi

    obat, namun gejala tidak berkurang.

    Pasien mengaku batuk

    berdahak yang disertai

    dengan darah, warna darah

    merah segar dan banyaknya sendok makan. Sesak

    masih dirasakan oleh

    pasien.

    Pasien mengaku sesak

    semakin hebat, batuk

    masih dirasakan dan

    berdahak, darah (+).Pasien juga mengaku

    nyeri ulu hati (+), mual

    namun tidak sampai

    muntah.

    2 minggu

    SMRS

    1 minggu

    SMRS

    2 hari

    SMRS

    Riwayat Perjalanan Penyakit

  • 8/14/2019 TB Paru Dengan Kasus Putus Obat + DM

    7/15

    Riwayat

    Kebiasaan

    Riwayat Dahulu Riwayat Keluarga

    Merokok (-) Riwayat penyakit TBC pada

    tahun 2012, pasien diberi obatselama 6 bulan tetapi pasienhanya meminum selama 2 bulandikarenakan pasien merasakeadaanya sudah membaik.

    Riwayat penyakit DM (+) sejak 2tahun yang lalu, pasien tidakpernah berobat dan kontrolsecara teratur.

    Riwayat hipertensi disangkal

    Riwayat penyakit paru

    dalam keluarga danlingkungan sekitardisangkal.

    Riwayat DM (+) ibupasien.

  • 8/14/2019 TB Paru Dengan Kasus Putus Obat + DM

    8/15

    Pemeriksaan Fisik

    Keadaan umum : tampak sakit sedang

    Kesadaran : compos mentis

    Dehidrasi : (-)

    Tekanan darah : 130/90 mmHg

    Nadi : 125x/menit, reguler, isi

    cukup

    Pernafasan : 22x/menit,

    thoracoabdominal, reguler

    Suhu : 36,7 CBerat badan : 50 kg

    Tinggi badan : 160 cm

    (IMT : 19,5Normal)

    KeadaanUmum

  • 8/14/2019 TB Paru Dengan Kasus Putus Obat + DM

    9/15

    Kulit Warna sawo matang, turgor kembali cepat, ikterus padakulit (-), sianosis (-), scar(-), keringat umum(-), keringatsetempat (-), pucat pada telapak tangan dan kaki (-),pertumbuhan rambut normal.

    KGB Tidak ada pembesaran KGB pada daerah axilla, leher,

    inguinal dan submandibula serta tidak ada nyeripenekanan.

    Kepala Bentuk oval, simetris, ekspresi sakit sedang, dandeformasi (-).

    Mata Eksophtalmus dan endopthalmus (-), edema palpebra (-),

    konjungtiva palpebra pucat (-), sklera ikterik (-), pupilisokor, reflek cahaya normal, pergerakan mata ke segalaarah baik.

    Hidung Bagian luar tidak ada kelainan, septum dan tulang-tulangdalam perabaan baik, tidak ditemukan penyumbatan

    maupun perdarahan, pernapasan cuping hidung(-).

    Keadaan

    Spesifik

  • 8/14/2019 TB Paru Dengan Kasus Putus Obat + DM

    10/15

    Telinga Tophi (-), nyeri tekan processus mastoideus (-),

    pendengaran baik.Mulut Tonsil tidak ada pembesaran, pucat pada lidah (-), atrofi

    papil (-), gusi berdarah (-), stomatitis (-), rhageden (-),bau pernapasan khas (-), faring tidak ada kelainan.

    Leher Pembesaran kelenjar tiroid tidak ada, JVP (5-2) cmH20,kaku kuduk (-).

    Dada Bentuk dada simetris, nyeri tekan (-), nyeri ketok (-),krepitasi (-)

    Paru-paru I : Statis,dinamis dada kiri tertinggal dari dada sebelah

    kananP : Stemfremitus dada kiri < dada kananP : Redup pada apex paru sebelah kiriA: Vesikuler dada kiri lebih lemah dibandingkan dada

    kanan, rhonki (-), wheezing (-).

  • 8/14/2019 TB Paru Dengan Kasus Putus Obat + DM

    11/15

    Jantung I : Ictus cordis tidak terlihatP : Thrill tidak terabaP : Batas atas jantung pada ICS II, batas kiri jantung

    pada linea midclavicula sinistra, batas bawah jantungpada ICS V

    A: HR = 125x/menit, murmur (-) , gallop (-)

    Abdomen I : Datar, venektasi(-)P : lemas, nyeri tekan epigastrium (+), hepar tidak

    teraba, lien tidak teraba, turgor kulit normal,undulasi (-)

    P : Shifting dullness (-)A: BU(+) normal

    Genitalia Tidak diperiksa

    Ekstremitasatas Eutoni, eutrophi, gerakan bebas, kekuatan +5, nyeri sendi (-),edema (-), jaringan parut (-), pigmentasi normal, acral hangat,jari tabuh (-), turgor kembali cepat, clubbing finger (-).

    Ekstremitasbawah

    Eutoni, eutrophi, gerakan bebas, kekuatan +5, nyeri sendi (-),edema pretibial (-/-), jaringan parut (-), pigmentasi normal,acral hangat, clubbing finger (-), turgor kembali cepat.

  • 8/14/2019 TB Paru Dengan Kasus Putus Obat + DM

    12/15

    Pemeriksaan Penunjang

    Hb : 12,4 g/dl (L : 14-16 g/dl, P : 12-14 g/dl)Leukosit : 17.400/ul (5.000 10.000/ul)trombosit : 419.000/ul (150.000-400.000/ul)HT : 37% (L: 40-48%, P: 37-43%)

    Hitung jenisBasofil : 0 (0-1%)Eosinofil : 0 (1-3%)Batang : 0 (2-6%)

    Segmen : 88 (50-70%)Limfosit : 7 (20-40%)Monosit : 5 (2-8%)

    BSS : 331 (

  • 8/14/2019 TB Paru Dengan Kasus Putus Obat + DM

    13/15

    Cor tidak membesar

    Terdapat infiltrat pada kedua apex paru

    Kesan : TB Paru

    Rontgen

    Thorax PA

  • 8/14/2019 TB Paru Dengan Kasus Putus Obat + DM

    14/15

    SR, axis normal, HR:125 x/m, interval PR 0,12 detik, QRS 0,08 detik.

    Kesan : Jantung dalam batas normal

  • 8/14/2019 TB Paru Dengan Kasus Putus Obat + DM

    15/15