Syarifudin, Membangun Kecerdasan Spiritual

Syarifudin 12 Juli 2013 1

Khutbah Jumat

PUASA SEBAGAI BULAN UNTUK MEMBANGUN

KECERDASAN SPIRITUAL DI MASJID

Oleh:

Syarifudin

12 Juli 2013


PUASA SEBAGAI BULAN UNTUK MEMBANGUN KECERDASAN

SPIRITUAL DI MASJID DALAM MENINGKATKAN PERSATUAN

UNTUK MENGCEGAH KEMUNGKARAN

DI TENGAH MASYARAKAT

ندا ودمدند ذد بداهللد مدند شدردودرد أدن دفدسد دديدود ودن دعدود ت دهد ندود ودندسد تدعدي د ت دغدفدردهد ودندسد مدددهد ودندسد دداهللد ندحد الحدمدهددد أدند ال إدلود إدال لدلد فدالد ىدادديد لدود ودأدشد دد اهلل فدالد مدضدل لدود ودمدند يضد سديئداتد أدعدمدالدندا، مدند ي دهد

لدود دلدوداتد اهللد ودسدالدمدود ا عد دددهد ودردسدود هددد أدن مدحدمدد هد الد شدرديد د لدود ودأدشد دد اهللد ود د

Marilah meningkatkan taqwa kita kepada Allah swt

dengan usaha yang tegas untuk menjauhi larangan-Nya


yang sering merusak jiwa kita, alam pikiran kita, prilaku

kita, dan hati kita. Marilah kita berupaya melaksanakan

seruannya yang dapat membawa kita semua, pada alam

semesta kebahagiaan, yakni diberi rasa aman, rasa

senang, terbebas dari kemiskinan, dan hidup berberkah

berlimpah di bawah payung keselamatan Iman, Islam,

dan Ihsan.

Tak lupa kita kirimkan shalawat pada Rasulullah

saw yang suci sebagai Nabi pencerah bumi dan pencerah

batin manusia. Moga ajarannya dapat merubah pikiran

kita, kepekaan sosial kita, dan prilaku kita agar hidup

kita berada dibawah payung keselamatan, kebahagiaan,

untuk selalu menjunjung tinggi nilai-nilai kedamaian,

membenci sifat-sifat yang merusak nilai-nilai

kemanusiaan kita. Moga Syafaat Rasululullah saw yang

suci, kita semua yang ada di masjid ini diberi kesehatan,

kemewahan, rasa cinta pada sesama, dan semoga kita

diberi jalan keluar dari segala macam problematika

kesulitan secara lahir dan batin.

Jama’ah Jum’at yang berbahagia

Amalan apa yang dapat membangun kecerdasan spiritual

di masjid dalam meningkatkan persatuan untuk

mengcegah kemungkaran di tengah masyarakat? Inilah


yang akan menjadi topik pembahasan kita dalam khutbah

kita kali ini.

Dalam hadis Rasulullah saw yang diriwayatkan oleh

Bukhari bahwa orang yang dapat meningkatkan

kecerdasan spiritual dalam menciptakan kondisi

masyarakat yang terbebas dari pencurian dan kriminal

adalah Rajulun qalbuhum wa’allakun bil masjid

(seseorang yang hatinya selalu terpaut pada masjid).

Pengertian hati yang terpaut pada masjid yang

dimaksudkan dalam hadis tersebut menurut para ulama

adalah menjadikan masjid sebagai pusat pertemuan

untuk mencurahkan segala macam keluh-kesah, penyakit

sosial, perubahan sosial, akibat dampak kehidupan

moderen yang tidak ditopan oleh kecerdasan spiritual.


Marilah kita jadikan bulan Puasa sebagai media

untuk memperbaiki cara berpikir, berkomunikasi, dan

memiliki kepekaan sosial yang di pusatkan di masjid

selama 29 hari.

QS al-jin 18: dan Sesungguhnya mesjid-mesjid itu adalah

kepunyaan Allah. Maka janganlah kamu menyembah


seseorangpun di dalamnya di samping (menyembah)

Allah.

1. Masjid di bulan suci ramadhan adalah pusat atau

tempat umat Islam mencerdaskan kondisi

spiritualnya untuk meningkatkan karakter baik dan

mengjauhi karakter jelek sehingga melahirkan prilaku

etos kerja yang tinggi.

2. Masjid adalah pusat dan tempat sujud untuk

membersihkan diri dari segala macam prilaku buruk

yang dapat merusak citra kita sebagai manusia.

3. Masjid sangat strategis untuk meningkatkan

persatuan dan media untuk mencerahkan diri kita

karena Rasulullah saw telah terbukti menjadikan

masjid sebagai pusat mencerdasakan umat dari aspek

kecerdasan Aqidah, kecerdasan Syari’ah, dan

kecerdasan Akhlaq.

4. Masjid sebagai pusat pembelajaran masyarakat

menuju jalan kebenaran agar tercipta kondisi

masyarakat yang sehat secara lahir dan batin. Selain

itu masjid sebagai pusat silaturahim dengan sesama

umat manusia dibawah panji-panji Islam.



5. Melalui bulan yang suci ini kita jadikan Masjid

sebagai tempat memanjatkan segala macam keluh

kesah kita pada Allah swt.

6. Melalui bulan suci ramadhan diri kita dibina dan

dilatih untuk Meningkatkan etos kerja:

a) Semangat bekerja yang tinggi untuk menghasilkan

karya yang banyak manfaatnya bagi sesama umat

manusia sebagai salah satu dari misi dan visi

puasa.

b) Melatih kecerdasan kempauan spiritual yang

memiliki peran penting dalam mempengaruhi cara

berpikir, merasa, dan berprilaku kita sebagai umat

Islam di mana saja kita berada.

c) Melalui puasa kita bangun komitmen kejujuran,

keadilan, dan meningkatkan wawasan beragama

agar kita memiliki kepribadian yang prima dan

etos kerja yang tinggi.


Menurut Toto Tasmara, Etos kerja adalah totalitas

kepribadian dirinya serta caranya mengekspresikan,

memandang, meyakini, dan memberikan makna ada

sesuatu, yang mendorong dirinya untuk bertindak dan

meraih amal yang optimal sehingga pola hubungan


antara manusia dengan dirinya dan antara manusia

dengan makhluk lainnya dapat terjalin dengan baik. Etos

kerja berhubungan dengan beberapa hal penting seperti:

1. Melalui puasa kita berlatih untuk merancang

orientasi ke masa depan, agar lebih baik dari

kemarin.

2. Melalui puasa kita menghargai waktu dengan

adanya disiplin waktu merupakan hal yang sangat

penting guna efesien dan efektivitas bekerja.

3. Melalui puasa kita tradisikan hemat dan sederhana,

yaitu sesuatu yang berbeda dengan hidup boros,

sehingga bagaimana pengeluaran itu bermanfaat

untuk kedepan.

4. Persaingan sehat, yaitu dengan memacu diri agar

pekerjaan yang dilakukan tidak mudah patah

semangat dan menambah kreativitas diri akibat hati

kita selalu terpaut dengan Allah swt.


Di bulan suci ramadhan ini marilah kita berikrar dalam

diri kita masing-masing agar bulan suci ramadhan kali ini

lebih baik dan peningkatan ibadah kita tahun ini lebih

baik dari tahun kemarin. Moga Allah swt san syafaat

rasulullah saw yang suci kita dianugrahkan rasa cinta


kami pada masjid. Semoga Allah berkahi kita semua

dengan magfirah yang berkah. Semoga Allah

Rabbul’alamin menjaga keluarga kita, masyarakat,

pemimpin kita agar cinta pada masjid sebagai pusat

persatuan umat. Mudah-mudahan kita semua sebagai

orang yang pandai bersyukur atas nikmat yang telah

diberikan, kesehatan, kesempatan, dan kesempurnaan

panca indra agar kami dapat menikmati rezki untuk

selalu beribadah kepada Allah swt untuk mencapai

ridhah-Nya.

رد الحدكديدمد ، ودن دفدعدنيد ودإدياكدمد بدمدا فديدود مدند ادآليادتد ودالذكد بداردكد اهللد لدي ودلدكدمد فيد القدردآند العدظديدمد. ود دقد لد مدني ودمدندكدمد دالدود دود ودإدنود ىدود السمديد د العدلديدمد


Khutbah Kedua

ندا ذد بداهللد مدند شدردودرد أدن دفدسد دديدود ودن دعدود ت دهد ندود ودندسد تدعدي د ت دغدفدردهد ودندسد مدددهد ودندسد هللد ندحد دد د الحدمدل لدود ودمدند يضدلدلد فدالد ىدادديد لدود دد اهلل فدالد مدضد الدندا، مدند ي دهد ودمدند سديئداتد أدعدمد

لدود ا عد دددهد ودردسدود هددد أدن مدحدمدد ددهد الد شدرديد د لدود ودأدشد هددد أدند ال إدلود إدال اهللد ود د ودأدشد. دلدوداتد اهللد ودسدالدمدود عدلديدود ودعدلد كدل ردسدود د أدردسدلدود

ا أن اهللد أدمدردكدمد بدأدمدرد عدظديدمد ، أدمدردكدمد بدالصدالدةد ودالسدالدمد عدلد ند ديود الكدرديدمد وداعدلدمدود: ف دقدا د اهلل د دعدالد فدي كدتدابدود الكدرديدمد أعوذ باهلل من الشيطان الرجيم

بسم اهلل الر من الر يم إن اهللد ومالئكتدود يصلوند عل الن دي يدا أي هدا الذيند ءامدنوا دلوا عليود }

ليمدا {وسدلدموا دسداللد هدم دلد عل سيدددنا محمدد وعل ءا د سيدددنا محمدد كمدا لديتد عل

سيدددنا إبراىيمد وعل ءا د سيدددنا إبراىيم وباردكد عل سيدددنا محمدد وعل ءا د سيدددنا محمدد كمدا باردكدتد عل سيدددنا إبراىيمد وعل ءا د سيدددنا إبراىيمد إند د

. ميدد مميدد


هدمد ن د يداءد مد مدنداتد وداألد د مدنديدند ودالمدؤد لدمداتد ودالمدؤد لدمديدند ودالمدسد اللدهدم اغدفدرد لدلدمدسد ، يد الحداجداتد يدبد الددعدوداتد يداقدضد وداألدمدوداتد إدن د سدمديد د قدرديدبد مدمد

ردةد دسدند د ودقدندا عدذدااد النارد ن ديدا دسدند د ودفدي اآلآلد .، ردب ندا آ دندا فدي الد

ع ادد اهللد، إن اهللد يأمرد بالعددد د واإل ساند وإيتاءد ذدي القرب وينه عدند اذكدروا اهللد العظيمد يذكردكدمد . الفحشاءد والمنكرد وال دغي ، يعظدكدمد لعلكدمد ذدكرون

. واشكدروهد يزدددكدمد واستغفروه يغفدرد لكدمد وا دقوهد يمعلد لكدمد مدند أمردكدمد مخردجدا .الصالةودأدقدمد

http://www.sunna.info/islamic/salat-1.html

http://www.sunna.info/islamic/salat-1.html

Syarifudin, Membangun Kecerdasan Spiritual

Documents

Transcript of Syarifudin, Membangun Kecerdasan Spiritual