SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA...

51
SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRI TELEVISI REPUBLIK INDONESIA

Transcript of SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA...

Page 1: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRI

TELEVISI REPUBLIK INDONESIA

Page 2: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

RINGKASAN EKSEKUTIF

Ringkasan hasil survei dan rekomendasi

Page 3: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

RINGKASAN EKSEKUTIF PROFIL MENONTON

Total terdapat 1,170 orang yang menjadi responden dari survei ini

Mayoritas responden termasuk golongan usia dewasa awal sehingga persepsi dan sentimen mereka terhadap pertelevisian cukup mencerminkan tren terkini

Perlu dicatat bahwa survei ini dilakukan secara daring, sehingga sentimen responden lebih didominasi oleh mereka yang memiliki literasi digital

Kemudian dari segi tingkat penghasilan, mayoritas responden termasuk golongan menengah ke bawah

Channel TV yang paling banyak ditonton dan disukai oleh responden adalah NET TV dan Trans 7

Hanya 46% responden yang menonton TVRI dalam sebulan terakhir, namun 60% dari mereka menjadikan TVRI sebagai channel TV favorit

Dengan kata lain, meskipun TVRI tidak populer secara keseluruhan, tingkat penerimaan TVRI termasuk tinggi dan hanya kalah dengan NET TV

Hal ini menunjukkan bahwa TVRI memiliki ceruk pasar khusus (niche) dalam pertelevisian Indonesia

Mayoritas responden tidak menonton televisi lebih dari 4 jam setiap harinya

Konsekuensi langsung dari rendahnya waktu yang dihabiskan responden untuk menonton TV adalah acara berita menjadi acara yang paling banyak ditonton

Untuk acara hiburan, program anak dan film layar lebar merupakan pilihan utama bagi responden

Hal ini menggambarkan permasalahan acara hiburan di Indonesia, karena program anak dan film yang ditayangkan di TV umumnya bukan produksi lokal

Page 4: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

RINGKASAN EKSEKUTIF PERSEPSI TVRI

Sebanyak 68% responden masih menonton TVRI dalam sebulan terakhir (April-Mei 2018)

Persentase responden yang masih menonton TVRI juga tersebar merata di setiap golongan usia

Akan tetapi, responden umumnya tidak menonton TVRI lebih dari 2 jam setiap harinya

Berdasarkan acara yang ditonton oleh responden, terlihat bahwa TVRI memiliki niche di penggemar acara kebudayaan

Akan tetapi, nama acara TVRI yang paling banyak disebut oleh responden adalah “Dunia Dalam Berita,” menegaskan statusnya sebagai acara TVRI paling ikonik

Kemudian dari 32% responden yang sudah tidak lagi menonton TVRI, mayoritas menyebutkan konten/visual sebagai alasan utama

Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya yang buruk menguatkan kesannya sebagai televisi jadul

Responden cenderung lebih terintimidasi oleh kesan jadul yang begitu melekat pada TVRI ketimbang mempersoalkan konten-konten acaranya

Hal ini mengindikasikan bahwa responden akan tertarik untuk menonton TVRI apabila TVRI mampu melepaskan diri dari asosiasi negatifnya tersebut

Sebagian responden bahkan menyarankan agar TVRI dapat meremajakan seluruh sumberdayanya atau melakukan rebranding apabila memungkinkan

Page 5: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

RINGKASAN EKSEKUTIF TEMUAN FGD

Temuan paling utama dari FGD adalah bahwa TVRI memiliki potensi untuk menjadi penyelamat pertelevisian Indonesia

Para informan meyakini bahwa konten TVRI sesungguhnya lebih baik dibandingkan TV swasta pada umumnya dan bahkan menginspirasi NET TV

Mereka meyakini bahwa masyarakat Indonesia terlalu cepat ‘menilai dari sampulnya’ ketika memandang TVRI

Apabila masyarakat dapat mengesampingkan sampul TVRI yang tua dan kumal, mereka akan mendapati sebuah oase di tengah gerahnya pertelevisian Indonesia

Oleh karenanya, para informan meyakini bahwa kunci keberhasilan TVRI adalah memperbaiki atau merubah sampulnya yang sudah kusam tersebut

Seluruh informan di tiga kota sepakat bahwa kondisi pertelevisian Indonesia hari ini sangat mengkhawatirkan

Mereka mempersoalkan acara hiburan yang lebih mengedepankan eksploitasi seseorang ketimbang pendidikan

Mereka juga mengeluhkan banyaknya stasiun TV di Indonesia yang mempertontonkan bias politiknya secara vulgar

Kondisi ini akhirnya mendorong para informan untuk mencari alternatif hiburan, umumnya di media sosial dan layanan streaming

Akan tetapi, para informan juga merindukan masa dimana televisi dapat menjadi sumber hiburan andalan

Page 6: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

RINGKASAN EKSEKUTIF KESIMPULAN

Dalam membuat Flagship Show, TVRI perlu menciptakan sesuatu yang tidak dapat ditawarkan oleh stasiun TV swasta pada umumnya

Sebagai LPP yang tidak perlu bergantung pada rating, TVRI dapat mengabaikan tren yang ada untuk lebih eksperimentatif dalam menghasilkan konten

Sebagai contoh, TVRI dapat menayangkan program anak yang berkualitas di siang hari ketika stasiun TV lainnya menayangkan acara gosip dan berita kriminal

Tayangan semacam ini akan menarik perhatian ibu rumah tangga yang biasa menonton TV selagi bekerja di rumah atau anak-anak yang baru pulang sekolah

Secara keseluruhan, kekuatan utama TVRI adalah kemampuannya dalam memadukan aspek informasi dan hiburan di dalam kontennya

Konten-konten semacam inilah yang jarang ditemukan dalam pertelevisian Indonesia hari ini.

Survei ini kiranya memberikan gambaran yang cukup baik mengenai lanskap hiburan kontemporer

Kemunculan internet dan layanan streaming telah meningkatkan permintaan terhadap hiburan on-demand yang tidak dapat disediakan oleh televisi konvensional

TVRI sebetulnya sudah memiliki layanan streaming digital yang dapat diunduh sebagai aplikasi android dan dapat digunakan sebagai hiburan on-demand

Akan tetapi, responden umumnya belum memiliki alasan untuk menonton TVRI meskipun mereka dapat mengakses TVRI dengan mudah di gadget mereka

TVRI belum memiliki flagship show yang dapat dipromosikan secara besar-besaran dan mengundang masyarakat untuk menonton bagaimanapun caranya

Page 7: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

PROFIL RESPONDEN

Demografis dan rincian lainnya mengenai responden survei

Page 8: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

PROFIL RESPONDEN USIA DAN JENIS KELAMIN

3%

24%

31%

21%

13%

7%

< 20

tahun

20-25

tahun

26-30

tahun

31-35

tahun

36-40

tahun

41-45

tahun

Laki-Laki

35%

Perempuan

65%

Jenis Kelamin

(n: 4,871)

Distribusi Usia (n: 1,170)

Mayoritas responden (79%) berada pada kelompok usia dewasa awal (19-35 tahun).

Sementara dari segi jenis kelamin, mayoritas responden (65%) adalah Perempuan

Page 9: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

PROFIL RESPONDEN TINGKAT PENDIDIKAN DAN PEKERJAAN

6%

45% 46%

4%

SD/SMP SMA Diploma/S1 S2/S3

30%

27%

18%

9%

8%

3%

1%

4%

Ibu rumah tangga

Pegawai swasta

Wiraswasta

Freelancer

Pelajar

Pegawai negeri

Lainnya

Tidak Bekerja

Mayoritas responden (91%) dalam survei ini termasuk golongan berpendidikan tinggi yang telah lulus SMA dan D4/S1

Sementara itu, responden dalam penelitian ini umumnya merupakan Ibu rumah tangga (30%) dan pegawai swasta (27%)

Jenis Pekerjaan (n: 1,170)

Pendidikan Terakhir (n: 1,170)

Page 10: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

PROFIL RESPONDEN PENGHASILAN DAN STATUS PERNIKAHAN

18%

27%

42%

8% 3% 2%

0 1-2jt 2-7jt 7-13jt 13-20jt > 20jt

Penghasilan Per Bulan (n: 1,170)

Dilihat dari tingkat penghasilannya, kebanyakan responden merupakan orang yang baru pertama kali bekerja atau tidak bekerja sama sekali

Tingginya prevalensi ibu rumah tangga kemungkinan berkontribusi terhadap angka ini

Hal ini juga tercerminkan dalam status pernikahan dimana 61% responden mengaku sudah menikah

Lajang

38%

Menikah

61%

Janda/Duda

1%

Status

Pernikahan

(n: 1,170)

Page 11: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

PROFIL RESPONDEN TEMPAT TINGGAL

26%

17%

14%

12%

8%

4%

3%

2%

2%

2%

2%

1%

1%

1%

1%

5%

Jawa Barat

DKI Jakarta

Jawa Tengah

Jawa Timur

Banten

Sumatera Utara

DI Yogyakarta

Riau

Sulawesi Selatan

Lampung

Sumatera Selatan

Kalimantan Barat

Aceh

Kalimantan Timur

Sulawesi Utara

Lainnya

Tempat Tinggal (n: 1,170)

Mayoritas responden tersebar di pulau Jawa, dimana Jawa Barat (26%), DKI Jakarta (17%) dan Jawa Tengah (14%) merupakan tiga populasi terbesar

Sayangnya, tidak cukup banyak responden yang berasal dari tiga daerah target TVRI (Riau, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan)

Data mengenai ketiga daerah tersebut akan diperkaya melalui temuan dari diskusi terfokus (FGD)

Page 12: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

PROFIL MENONTON TV

Kebiasaan responden dalam menonton TV beserta informasi lainnya yang terkait

Page 13: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

PROFIL MENONTON TV PERANGKAT MENONTON DAN TV ALTERNATIF

Perangkat untuk Menonton Acara TV

(n: 1,170)

Pesawat TV masih menjadi perangkat utama yang dipilih responden untuk menonton acara TV

Hal ini mengindikasikan bahwa kebanyakan responden tidak begitu tertarik untuk menonton acara TV ketika menggunakan perangkat alternatif

Sementara itu, Youtube merupakan preferensi utama bagi kebanyakan responden untuk mendapatkan tontonan alternatif, diikuti oleh TV kabel

Kedua poin di atas menunjukkan bahwa TVRI masih memerlukan upaya lebih untuk mempromosikan tayangan digitalnya agar ditonton masyarakat

96%

21% 12%

Pesawat TV Gadget Komputer

59%

49%

26%

Youtube TV Kabel Streaming

Service

Preferensi TV Alternatif

(n: 1,170)

Page 14: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

Secara umum, responden dalam survei ini tidak menonton TV lebih dari 4 jam setiap harinya

Terdapat peningkatan jumlah responden yang menonton lebih dari 5 jam di akhir pekan, namun tidak begitu signifikan

Grafik ini sesungguhnya mencerminkan lanskap hiburan kontemporer dimana televisi tidak lagi menjadi pilihan utama untuk menghabiskan waktu luang

Frekuensi Menonton TV Berdasarkan Hari (n: 1,170)

8%

8%

7%

8%

7%

5%

6%

43%

41%

41%

40%

39%

28%

26%

33%

34%

34%

35%

34%

36%

33%

8%

9%

10%

10%

11%

16%

19%

4%

4%

4%

4%

5%

8%

8%

4%

4%

3%

3%

4%

6%

8%

Senin

Selasa

Rabu

Kamis

Jumat

Sabtu

Minggu

0 jam 1-2 jam 3-4 jam 5-6 jam 7-8 jam > 8 jam

PROFIL MENONTON TV FREKUENSI MENONTON

Page 15: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

Acara berita merupakan yang paling banyak ditonton oleh responden dalam sebulan terakhir (April-Mei 2018), jauh di atas jenis acara lainnya

Hal ini dapat dijelaskan, mengingat mayoritas responden tidak begitu banyak menghabiskan waktu untuk menonton TV setiap harinya

Acara berita yang dapat ditonton sekilas tanpa perlu memberikan komitmen menjadikannya pilihan yang tepat bagi setiap golongan, termasuk orang-orang yang bekerja 9 to 5

Jenis acara TV yang Ditonton Sebulan Terakhir (n: 1,170) PROFIL

MENONTON TV JENIS ACARA POPULER

65%

38% 37.3% 37% 35% 34% 34% 34% 34%

28% 24% 23%

19% 19%

Berita Talk-

show

Program

Anak

Kuis Info-

tainment

Sinetron Film Reality

Show

Musik Olahraga Agama Variety

Show

Sitkom Doku-

menter

Page 16: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

Program anak merupakan jenis acara yang paling banyak ditonton oleh responden yang tidak bekerja, diikuti oleh sinetron dan infotainment

Temuan ini tidak begitu mengherankan mengingat ketiga acara tersebut banyak yang diputar di jam kerja

Sementara itu, tayangan yang banyak ditonton oleh responden yang bekerja adalah olahraga, dokumenter dan film yang umumnya diputar di malam hari

Jenis Acara yang Ditonton dan Jenis Pekerjaan (n: 1,170) PROFIL

MENONTON TV JENIS ACARA POPULER DAN PEKERJAAN

55% 48% 45% 40% 39% 34% 34% 32% 31% 31% 30% 26% 23% 19%

23% 29% 28%

30% 36% 36% 36% 35% 36% 41% 39%

37% 44% 45%

21% 23% 27% 31% 25% 29% 30% 33% 32% 28% 31% 37% 34% 36%

Program

Anak

(n:436)

Sinetron

(n:404)

Info-

tainment

(n:412)

Agama

(n:277)

Reality

Show

(n:394)

Variety

Show

(n:269)

Kuis

(n:433)

Berita

(n:757)

Musik

(n:392)

Sitkom

(n:225)

Talk

show

(n:448)

Film

(n:402)

Doku-

menter

(n:217)

Olahraga

(n:326)

Tidak bekerja Kerja fleksibel Kerja berjadwal

Page 17: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

Menariknya, acara berita kembali menjadi jenis acara favorit, disusul jauh di belakangnya oleh program anak dan film layar lebar

Hal ini kemungkinan disebabkan karena Indonesia sedang menghadapi tahun politik, sehingga permintaan untuk konten berita menjadi tinggi

Akan tetapi, temuan ini juga dapat menjadi lampu kuning bagi pertelevisian Indonesia karena konten hiburan yang diproduksi tidak bisa lebih populer dari konten informasional

Program anak dan film merupakan dua konten hiburan yang paling populer, namun acara-acara semacam ini yang diputar di TV nasional umumnya bukanlah produksi dalam negeri

Jenis acara TV Favorit (n: 1,170)

PROFIL MENONTON TV PREFERENSI JENIS ACARA

50%

28% 27% 22% 22% 22% 21% 20% 19%

17% 12% 11% 10% 10%

Berita Program

Anak

Film Musik Sinetron Talk-

show

Kuis Info-

tainment

Olahraga Reality

Show

Variety

Show

Sitkom Doku-

menter

Agama

Page 18: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

Acara yang paling digemari oleh responden muda adalah acara olahraga dan musik serta talkshow

Acara olahraga dan musik merupakan acara yang sangat menonjolkan aspek kepemudaan sehingga temuan ini tidak terlalu mengherankan

Yang menarik adalah program anak cenderung digemari oleh responden yang lebih tua

Hal ini kemungkinan karena responden terbiasa menonton program anak bersama anak atau adiknya atau karena mereka tumbuh besar di era dimana tayangan kartun cukup mendominasi pertelevisian Indonesia

Jenis Acara Favorit dan Usia PROFIL MENONTON TV PREFERENSI JENIS ACARA DAN USIA

35% 38% 35% 17%

26% 28% 21% 33% 31% 30% 28% 27% 20% 17%

21% 18% 19%

35% 23% 20% 26% 14% 16% 14% 16% 16%

20% 16%

26% 27% 31% 25% 31% 31% 31% 32% 30% 36% 32% 34% 36%

40%

18% 17% 14% 23% 20% 21% 21% 22% 24% 20% 24% 23% 24% 26%

Olahraga

(n:226)

Musik

(n:256)

Talk

show

(n:254)

Doku-

menter

(n:121)

Berita

(n:588)

Film

(n:312)

Agama

(n:121)

Sitkom

(n:130)

Sinetron

(n:254)

Kuis

(n:240)

Variety

Show

(n:144)

Reality

Show

(n:198)

Info-

tainment

(n:229)

Program

Anak

(n:329)

<25 26-30 tahun 31-35 tahun >36

Page 19: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

Ketika dibandingkan dengan data jenis kelamin, terlihat bahwa acara TV di Indonesia telah mengalami ‘genderisasi’

Acara yang paling digemari oleh responden perempuan adalah infotainment, program anak dan sinetron

Data mengenai pekerjaan juga menunjukkan bahwa ketiga acara ini banyak ditonton oleh responden yang tidak bekerja, sehingga dapat diasumsikan bahwa ketiga tayangan ini paling digemari oleh golongan ibu rumah tangga

Sementara acara yang paling digemari oleh responden laki-laki adalah olahraga dan dokumenter

Jenis Acara Favorit dan Jenis Kelamin PROFIL MENONTON TV PREFERENSI JENIS ACARA DAN JENIS KELAMIN

90% 90% 83% 77% 70% 66% 65% 64% 61% 59% 56% 54% 44%

17%

10% 10% 17% 23% 30% 34% 35% 36% 39% 41% 44% 46% 56%

83%

Info-

tainment

(n:229)

Program

Anak

(n:329)

Sinetron

(n:254)

Reality

Show

(n:198)

Kuis

(n:240)

Variety

Show

(n:144)

Agama

(n:121)

Sitkom

(n:130)

Berita

(n:588)

Musik

(n:256)

Film

(n:312)

Talk

show

(n:254)

Doku-

menter

(n:121)

Olahraga

(n:226)

Perempuan Laki-Laki

Page 20: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

Selain menjadi yang paling banyak ditonton, berita, program anak dan film merupakan tiga jenis acara dengan tingkat penerimaan paling tinggi

Sementara itu, jenis acara dengan tingkat penerimaan paling rendah adalah reality show

Hal ini kemungkinan disebabkan oleh banyaknya skandal mengenai acara reality show yang sebetulnya tidak ‘real’

Tingkat Penerimaan Acara TV PROFIL MENONTON TV PENERIMAAN JENIS ACARA

69% 66%

60% 59% 58%

46% 45% 45% 44% 43% 41% 40%

34%

10%

Berita

(n: 757)

Program

Anak

(n: 436)

Film

(n: 402)

Olahraga

(n: 326)

Sinetron

(n: 402)

Musik

n: 392

Talk

show

(n: 448)

Kuis

(n: 433)

Variety

Show

(n: 268)

Info-

tainment

(n: 410)

Doku-

menter

(n: 217)

Sitkom

(n: 225)

Agama

(n: 277)

Reality

Show

(n: 394)

Page 21: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

NET TV merupakan channel TV yang paling banyak ditonton oleh responden dalam sebulan terakhir (April-Mei 2018)

Trans 7 berada tepat di belakang NET TV sebagai channel yang paling banyak ditonton. Kedua channel ini terlihat paling menonjol dalam survei ini

Menariknya, TVRI lebih banyak ditonton ketimbang Metro TV, TV One dan Kompas TV, sebagai sesama channel yang terasosiasi dengan acara berita

Channel TV yang Ditonton Sebulan Terakhir (n: 1,170) PROFIL

MENONTON TV CHANNEL TV POPULER

65%

60% 57% 56%

50% 49% 46% 46% 46%

42%

36% 36%

29%

NET TV Trans 7 RCTI Trans TV SCTV Indosiar GTV MNC TV TVRI ANTV Metro TV TV One Kompas

Page 22: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

MNC TV merupakan channel yang paling banyak ditonton oleh responden yang tidak bekerja, disusul oleh Indosiar, ANTV, SCTV dan GTV

Dalam hal ini, MNC dan Indosiar memiliki tayangan yang populer di antara ibu rumah tangga, seperti “Mama Amy” dan “Mamah & AA”

Sementara itu, responden yang bekerja cenderung menonton Kompas TV, Metro TV dan NET TV yang terkenal dengan acara malamnya

Channel TV Yang Ditonton dan Jenis Pekerjaan (n: 1,170) PROFIL

MENONTON TV CHANNEL TV POPULER DAN PEKERJAAN

46% 41% 41% 40% 39% 37% 37% 36% 35% 31% 30% 27% 27%

28% 33% 33% 32% 34% 35% 34% 33% 35% 38% 37% 38% 41%

25% 26% 26% 28% 27% 28% 29% 31% 31% 31% 33% 35% 32%

MNC TV Indosiar ANTV SCTV GTV TVRI RCTI Trans TV Trans 7 TV One NET TV Metro TV Kompas

TV

Tidak bekerja Kerja fleksibel Kerja berjadwal

(n:538) (n:578) (n:493) (n:582) (n:543) (n:537) (n:672) (n:658) (n:704) (n:417) (n:766) (n:425) (n:334)

Page 23: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

NET TV kembali menjadi yang nomor satu dari segi channel favorit, diikuti oleh Trans 7

Kedua channel ini memang sedang naik daun belakangan ini dan juga banyak disebut oleh peserta diskusi terfokus di tiga kota

Sementara itu, TVRI melonjak ke posisi keempat sebagai channel favorit, mengindikasikan bahwa TVRI masih memiliki banyak penggemar yang menganggapnya tidak kalah dibandingkan TV swasta lainnya

Channel TV Favorit (n: 1,170) PROFIL

MENONTON TV PREFERENSI CHANNEL TV

49%

35%

29.5% 29.3% 27%

19% 19% 16% 15% 15% 14% 13% 12%

NET TV Trans 7 Trans TV TVRI RCTI SCTV Indosiar Metro TV MNC TV ANTV GTV Kompas TV One

Page 24: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

GTV, SCTV, NET TV dan Trans 7 merupakan channel yang paling disukai oleh responden muda

Meskipun GTV telah menggeser segmentasinya dengan slogan “Pilihan terbaik keluarga Indonesia,” data ini menunjukkan mereka belum mampu melepas asosiasinya sebagai TV remaja yang melekat pada Global TV

Sementara itu, SCTV, NET TV dan Trans 7 memang konsisten menarget penonton muda

Kemudian bagi penonton yang lebih tua, Metro TV dan TV One tampak menjadi preferensi utama

Channel TV Favorit dan Usia (n: 1,170) PROFIL

MENONTON TV PREFERENSI CHANNEL TV DAN USIA

36% 34% 32% 33% 28% 23% 25% 25% 23% 21% 16% 23% 23%

31% 32% 33% 32% 35% 36% 32% 30% 29% 31% 33% 22% 21%

20% 19% 18% 20% 20% 21% 20% 19% 19%

31% 34%

23% 21%

14% 15% 16% 16% 16% 19% 23% 25% 29% 17% 16%

32% 36%

GTV SCTV NET TV Trans 7 TVRI Indosiar RCTI Trans TV Kompas

TV

ANTV MNC TV TV One Metro TV

<25 26-30 tahun 31-35 tahun >36

(n:167) (n:226) (n:579) (n:406) (n:343) (n:222) (n:316) (n:345) (n:150) (n:172) (n:176) (n:140) (n:193)

Page 25: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

Sama halnya seperti acara TV, terdapat indikasi bahwa channel TV di Indonesia telah mengalami ‘genderisasi’

Channel yang paling digemari oleh responden perempuan adalah MNC TV, ANTV dan SCTV

Sementara itu, channel yang paling digemari oleh responden laki-laki adalah Kompas TV, Metro TV dan TV One

Channel TV Favorit dan Jenis Kelamin (n: 1,170)

PROFIL MENONTON TV PREFERENSI CHANNEL TV DAN JENIS KELAMIN

88% 85% 74% 71% 70% 68% 66% 64% 61% 57% 51% 47% 43%

12% 15% 26% 29% 30% 32% 34% 36% 39% 43% 49% 53% 57%

MNC TV ANTV SCTV Trans TV Indosiar RCTI GTV TVRI Trans 7 NET TV TV One Metro TV Kompas

TV

Perempuan Laki-Laki

(n:343) (n:172) (n:226) (n:345) (n:222) (n:316) (n:167) (n:343) (n:406) (n:579) (n:140) (n:193) (n:150)

Page 26: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

Meskipun tidak banyak ditonton, tingkat penerimaan TVRI termasuk sangat tinggi dan hanya kalah dari NET TV

Hal ini berarti mayoritas orang yang masih menonton TVRI sangat menyukai acara yang mereka tonton

Sementara itu, NET TV kembali menjadi yang nomor satu, baik dari segi popularitas maupun penerimaan

Tingkat Penerimaan Channel TV PROFIL MENONTON TV PENERIMAAN CHANNEL TV

69%

60%

46% 42% 40%

36% 35% 34% 32% 32% 28% 28% 27%

NET TV TVRI Trans 7 Trans TV RCTI Indosiar Metro TV SCTV Kompas

TV

ANTV MNC TV TV One GTV

(n:766) (n:537) (n:704) (n:658) (n:672) (n:578) (n:425) (n:582) (n:334) (n:493) (n:538) (n:417) (n:543)

Page 27: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

PERSEPSI TVRI

Persepsi dan masukan dari responden terhadap TVRI

Page 28: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

PERSEPSI TVRI PENGALAMAN MENONTON TVRI Hari ini

31%

Kemarin

18% Minggu

lalu

13%

Bulan lalu

6%

Sudah

lama

tidak

29%

Sama sekali

tidak pernah

3%

Kapan terakhir

menonton TVRI?

(n: 1,170)

Topik Percakapan Twitter TVRI (April-Mei 2018)

Sebanyak 68% responden masih menonton TVRI dalam sebulan terakhir (April-Mei 2018)

Melihat percakapan Twitter TVRI di bulan April-Mei 2018, data ini kemungkinan dipengaruhi oleh tayangan Thomas & Uber Cup 2018 yang sangat populer

Page 29: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

PERSEPSI TVRI PENGALAMAN MENONTON TVRI

Alasan menyukai TVRI

(n: 796)

Responden yang masih menonton TVRI terdistribusi secara merata di tiap golongan usia

Ketika ditanya apa yang membuat mereka suka pada TVRI, mayoritas menyatakan karena TVRI membuat mereka kenal pada budaya lokal

Dalam hal ini, acara budaya lokal memang telah menjadi keunikan TVRI yang tidak banyak ditemukan di channel lain

82%

46%

31%

30%

21%

2%

Bisa mengenal budaya

Indonesia

Acaranya lebih mendidik

Berita internasional

Sedikit iklan

Sudah menjadi kebiasaan

Objektif/Imparsial

28% 27%

33% 29%

21% 21%

18% 24%

Masih menonton

(n:796)

Tidak menonton

(n:374)

<25 26-30 31-35 >36

Pengalaman Menonton TVRI dan Usia

(n: 796)

Page 30: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

Sayangnya, mayoritas responden tidak menonton TVRI lebih dari 2 jam

Hal ini berarti kebanyakan responden hanya memutar TVRI untuk menonton satu acara spesifik

Kemudian tingginya prevalensi responden yang menonton TVRI sebanyak 0 jam mengindikasikan bahwa mereka tidak menonton TVRI secara rutin

Frekuensi Menonton TVRI Berdasarkan Hari (n: 796)

22%

25%

24%

23%

23%

16%

15%

64%

58%

58%

58%

57%

55%

53%

10%

12%

12%

13%

14%

21%

21%

4%

5%

5%

6%

5%

8%

10%

Senin

Selasa

Rabu

Kamis

Jumat

Sabtu

Minggu

0 jam 1-2 jam 3-4 jam >5 jam

PERSEPSI TVRI FREKUENSI MENONTON TVRI

Page 31: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

PERSEPSI TVRI PREFERENSI ACARA TVRI

72%

67%

48%

35%

28%

24%

22%

21%

5%

Kebudayaan

Berita nasional

Berita lokal

Berita internasional

Acara musik

Olahraga

Talkshow

Reportase

Serial/sinetron

15%

7%

3%

3%

2%

2%

2%

2%

2%

2%

Dunia Dalam Berita

Indonesia pagi

Indonesia malam

Serambi Islami

Semangat pagi Indonesia

Ria Jenaka

Indonesia Hari Ini

Memori Melodi

Gita Remaja

Buah Hatiku Sayang

Acara kebudayaan merupakan yang paling sering ditonton, namun nama acara yang paling banyak disebut adalah “Dunia Dalam Berita”

Hal ini mengindikasikan bahwa responden memang suka menonton acara kebudayaan, namun tidak memperhatikan aspek lain selain kontennya

Sementara itu, “Dunia Dalam Berita” di nomor satu menegaskan posisinya sebagai acara TVRI yang paling ikonik

Selain itu, acara berita lainnya seperti “Indonesia Pagi” dan”Indonesia Malam” juga banyak disebut, menegaskan asosiasi TVRI sebagai TV berita

Acara Favorit di TVRI (n: 796)

Jenis Acara yang Biasa Ditonton di TVRI

(n: 796)

Page 32: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

PERSEPSI TVRI RESPONDEN YANG TIDAK MENONTON TVRI

53%

47%

37%

25%

24%

Kontennya tidak

menarik/kurang kekinian

Kontennya tidak variatif

Kualitas gambarnya

buruk

Penyiar/host acaranya

membosankan

Tidak dapat mengakses

TVRI

53%

45%

28%

7%

2%

TVRI meniru

BBC Inggris

Gambar TVRI

sudah HD

Serial/sinetron/

filem eksklusif

Lebih banyak

iklan komersil

Acara yang

menarik/kekinian

Bagi kebanyakan responden yang tidak lagi menonton TVRI, konten/visual tampaknya menjadi persoalan utama

Responden mempersoalkan konten TVRI yang kurang kekinian dan tidak variatif. Mereka juga mempermasalahkan kualitas gambar yang buruk

Mereka menyatakan baru akan menonton TVRI apabila sudah seperti BBC yang kontennya lebih variatif dan kualitas gambarnya sudah HD

Hal ini mengindikasikan bahwa citra TVRI sebagai TV jadul masih melekat di benak responden yang tidak lagi menonton TVRI

Faktor Pendorong untuk Berubah Pikiran

(n: 374)

Alasan Tidak Menonton TVRI

(n: 374)

Page 33: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

23.7%

18.2%

15.0%

7.5%

6.7%

6.7%

5.5%

2.7%

2.3%

Televisi nasional

Televisi berita

Televisi yang mendidik

Jadul dan kuno

Televisi pertama Indonesia

Acara budaya

Aktual dan Terpercaya

Acaranya kurang menarik

Acaranya Monoton

Top Words Top Topics

Top Phrases

TVRI cenderung membangkitkan imaji nasionalisme di benak responden

Secara keseluruhan, sentimen yang disampaikan responden cukup netral

Sentimen positif yang paling banyak terasosiasikan dengan TVRI adalah mendidik, mengangkat kebudayaan, dan terpercaya

Sentimen negatif yang paling banyak terasosiasikan dengan TVRI adalah jadul, kuno dan monoton

(n: 1,170)

PERSEPSI TVRI ASOSIASI TVRI

Page 34: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

18.0%

17.9%

6.7%

5.2%

5.1%

2.9%

1.5%

1.0%

Buat acara dengan segmentasi anak muda

Perbaiki kualitas gambarnya

Kontennya harus lebih variatif

Harus berkompetisi dengan TV swasta

Perbanyak eksplorasi budaya Indonesia

Peremajaan sumber daya (alat + penyiar)

Rebranding dan restrukturisasi

Siarkan pertandingan sepakbola nasional

Top Words Top Topics

Top Phrases

Rekomendasi yang disampaikan oleh responden umumnya adalah meminta TVRI beradaptasi dengan perkembangan zaman

Secara khusus, responden ingin TVRI membuat acara yang menarik bagi anak muda sekaligus meningkatkan kualitas gambarnya

Selain itu, beberapa responden juga meminta TVRI meremajakan sumber dayanya, bahkan melakukan rebranding apabila memungkinkan

Sisa rekomendasi adalah usulan acara, seperti memperbanyak acara kebudayaan dan menyiarkan pertandingan sepakbola nasional

(n: 1,170)

PERSEPSI TVRI REKOMENDASI UNTUK TVRI

Page 35: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

ACARA UNGGULAN

Persepsi responden terhadap acara-acara unggulan TVRI Pusat, Riau, Sulut dan Sulsel

Page 36: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

Awareness terhadap Acara Unggulan TVRI Sulut (n: 14)

71% 71% 71% 64% 64%

29% 29% 29% 36% 36%

Torang Pe Budaya Forum Publik Simfoni Kenangan Wanuata Hits Kawanua Plus

Tahu Tidak tahu

ACARA UNGGULAN TVRI SULAWESI UTARA

Secara umum, responden asal Sulawesi Utara cukup mengenal acara-acara unggulan dari TVRI Sulawesi Utara

“Hits Kawanua Plus” dan “Wanuata” adalah acara yang relatif kurang dikenal, namun perbedaannya tidak begitu signifikan

Page 37: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

Awareness terhadap Acara Unggulan TVRI Sulsel (n: 26)

100%

85% 81% 77% 73%

15% 19% 23% 27%

Warta Sulsel Paraikatte Apresiasi Seni Ma'Bicara Deng Mampo

Tahu Tidak Tahu

ACARA UNGGULAN TVRI SULAWESI SELATAN

“Warta Sulsel” merupakan acara yang diketahui oleh seluruh responden asal Sulawesi Selatan

Sementara itu, “Deng Mampo” adalah acara yang paling kurang dikenal oleh responden

Page 38: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

“Rona Melayu” merupakan acara yang paling banyak dikenal oleh responden asal Riau

Sementara itu, “Calon Bintang Dangdut” merupakan acara yang paling kurang dikenal oleh responden

Awareness terhadap Acara Unggulan TVRI Riau (n: 27)

85% 81% 78% 67%

59%

15% 19% 22% 33%

41%

Rona Melayu Akademi Dai Cilik Hanya di Riau Lentera Hati Calon Bintang

Dangdut

Tahu Tidak tahu

ACARA UNGGULAN TVRI RIAU

Page 39: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

Awareness terhadap Acara Unggulan TVRI Pusat (n: 1,170)

90% 86% 84% 79% 78%

10% 14% 16% 21% 22%

Memori Melodi Serambi Islami Ria Jenaka Milennial Taman Buaya Music

Club

Satukan Shaf

Indonesia

Tahu Tidak tahu

ACARA UNGGULAN TVRI PUSAT

Secara umum, mayoritas responden sudah mengenal acara-acara unggulan TVRI Pusat

“Memori Melodi” merupakan acara yang paling dikenal oleh responden

Sementara itu, acara yang paling kurang dikenal adalah “Satukan Shaf Indonesia”

Page 40: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

Awareness terhadap Acara Berita TVRI Pusat (n: 1,170)

90% 90% 90% 88% 87%

10% 10% 10% 12% 13%

Indonesia Malam Indonesia Siang Indonesia Hari Ini Laporan Internasional Dari Desa untuk

Indonesia

Tahu Tidak tahu

ACARA UNGGULAN TVRI PUSAT

Acara-acara berita di TVRI pusat juga cukup populer di antara responden, bahkan sedikit lebih populer dibandingkan acara unggulan non-berita

Secara keseluruhan, kelima acara di bawah memiliki tingkat popularitas yang sama

Page 41: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

TEMUAN DISKUSI TERFOKUS

Poin-poin penting yang diperoleh dari diskusi terfokus di Manado, Makassar dan Pekanbaru

Page 42: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

TEMUAN FGD KEBIASAAN MENONTON TV

Hampir seluruh informan di tiga kota mengaku sudah jarang menonton TV

Secara umum, mereka hanya akan menonton TV ketika sudah kehabisan alternatif hiburan atau karena kebetulan ada TV yang menyala di rumah

Perilaku mengecek jadwal acara TV dan menunggu di depan TV sampai acara tersebut ditayangkan sudah sangat jarang ditemukan

Bahkan, banyak di antara informan yang menjadikan TV sebatas white noise untuk membantu tidur

Acara yang paling banyak mereka tonton dalam sebulan terakhir adalah berita, karena acara ini yang biasa tayang di pagi hari ketika TV dinyalakan di ruang keluarga

“Sudah jarang (nonton TV). TV biasanya cuma dinyalain buat jadi white noise bantu tidur. Gua jarang nonton TV soalnya udah punya preferensi acara dan di TV ngga ada yang nayangin.”

–Bunga, Manado

Sudah jarang (nonton TV), paling nonton ketika bangun tidur atau sebelum tidur. Biasanya saya nonton acara berita di TV One, Metro TV dan CNN.

–Rama, Pekanbaru

Page 43: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

TEMUAN FGD ALTERNATIF MENONTON TV

Para informan umumnya lebih menyukai hiburan on-demand untuk menghabiskan waktu luang mereka

Bagi para informan, permasalahan utama dari menonton TV adalah tidak dapat menonton acara yang mereka inginkan ketika mereka memiliki waktu luang

Media sosial dan layanan streaming (legal maupun non-legal) merupakan pilihan utama mereka untuk mendapatkan hiburan

Beberapa responden juga mengaku sering menonton cuplikan acara TV konvensional yang diunggah ke media sosial seperti Facebook dan Youtube

Terkait hal ini, NET TV cukup diacungi jempol oleh salah seorang informan karena mengunggah seluruh tayangannya ke Youtube

“Lebih sering nonton filem-filem di internet, biasanya di situs-situs streaming (non-legal). Kadang juga nonton Youtube kalau lagi pengen, biasanya yang ditonton review game dan kajian agama. ”

–Ilham, Manado

“Kalau hiburan sih tiap malam habis nonton berita saya biasanya buka Youtube buat dengerin musik. Biasanya sih saya nyari cuplikan Indonesian Idol. Youtube kelebihannya buat saya tidak

perlu nunggu lama untuk nonton acara yang kita mau.”

–Bayu, Makassar

Page 44: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

TEMUAN FGD KONDISI BURUK PERTELEVISIAN INDONESIA

Seluruh informan di tiga kota sepakat bahwa kondisi pertelevisian Indonesia hari ini sangat mengkhawatirkan

Umumnya mereka mengeluhkan acara sinetron, infotainment, variety show dan reality show yang lebih mengutamakan eksploitasi seseorang sebagai hiburan

Bagi mereka, tayangan-tayangan tersebut bukan saja tidak mendidik namun berpotensi membahayakan mental masyarakat Indonesia

Dalam hal ini, sinetron dianggap mendorong konsumerisme sementara acara-acara variety show dapat mendorong perilaku bullying

Mereka merasa bahwa stasiun TV di Indonesia tidak memiliki kreatifitas karena lebih mengejar rating tinggi ketimbang memproduksi konten berkualitas

“Bagi saya TV sekarang menjengkelkan karena acaranya tidak mendidik, khususnya sinetron dan infotainment. Kemudian reality show macam “Katanya Uya.” Itu semua bagi saya nggak ada

manfaatnya buat ditonton.”

–Anan, Makassar

“Siaran TV di Indonesia itu sakit. Minim kreatifitas, yang bekerja di TV seperti orang dalam penjara, terkungkung oleh aturan-aturan kreatifitas. Harusnya di TV kan kreatifitas tanpa batas, tapi karena menuhankan rating, naikin share dll, jadi terkungkung, dan tidak ada keragaman.”

–Rama, Pekanbaru

Page 45: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

TEMUAN FGD BIAS POLITIK DALAM PERTELEVISIAN INDONESIA

Para informan juga mempersoalkan banyaknya stasiun TV di Indonesia yang secara vulgar memperlihatkan bias politik mereka

Metro TV dan TV One merupakan dua stasiun TV yang paling banyak mendapat tudingan, terutama karena perilaku mereka dalam Pemilu Presiden 2014

Sebagian informan merupakan penggemar berita dan mereka mengkhawatirkan situasi ini karena berpotensi membuat masyarakat tidak lagi percaya pada berita

Salah seorang informan bahkan mengatakan berita telah tereduksi menjadi hiburan, orang menonton berita bukan mencari informasi namun mencari drama

Terdapat juga anggapan bahwa berita-berita yang bias politik inilah yang mendorong budaya hoax , namun pemerintah cenderung mengabaikan hal ini

“Ujung-ujungnya kita cuma lihat news sebagai entertainment, sama kayak drama, ada skenario-skenario dan angle-angle yang mulai dialihkan untuk menampilkan frame-frame tertentu.”

–Dinda, Pekanbaru

“Makanya hoax itu muncul karena media tidak berpihak pada kebenaran, tidak semua yang benar diberitakan, akhirnya hoax lahir. Jadi hoax juga lahir karena media mainstream nggak bisa dipercaya. Jadi ya rusaklah pemberitaan kita. Pemerintah di sini menyerang hoax cuma satu sisi,

nggak pernah mereka menyalahkan media mainstream.”

–Ramdan, Pekanbaru

Page 46: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

TEMUAN FGD BUDAYA LAYAR DALAM MASYARAKAT INDONESIA

Terdapat diskusi menarik dari dosen-dosen Ilmu Komunikasi di Pekanbaru yang melihat adanya fenomena ‘budaya layar’ dalam masyarakat Indonesia

Dalam hal ini, masyarakat tidak lagi menganggap apa yang ada di layar TV sebagai persona atau fasad, melainkan sebagai kebenaran absolut

Menurut mereka, fenomena ini sangat prevalen di tengah masyarakat kelas menengah ke bawah yang tidak memiliki pilihan hiburan selain televisi

Sebagai contoh, acara-acara TV yang banyak mempertontonkan kehidupan glamor mengakibatkan masyarakat merasa bahwa inilah sesuatu yang harus dicapai jika mereka ingin mendapatkan status sosial

Selain itu, dominasi opera sabun di televisi Indonesia telah mendorong para remaja untuk menghidupkan praktik-praktik a la sinetron dalam kehidupan sehari-hari mereka

“Semuanya ingin jadi artis. TV memamerkan kehidupan artis yang kaya raya dan bisa ngelakuin apa aja. Orang-orang daerah terpengaruh ini, belum jadi artis tapi udah hidup kayak artis. Temen-

temen radio juga gitu, hidupnya hedonis tapi gajinya kecil.”

–Kirana, Pekanbaru

“Ketika saya tanya mahasiswa mereka kalau ada masalah akan gimana, jawabnya ya nunggu sesuatu, bukan nyari jalan keluar, entah dari pacarnya mungkin. Geng-geng Cucmew itu tuh saya

perhatikan obrolannya selalu urusan remeh-temeh, “hatiku sakit, pacarku pergi, dll,”

–Dinda, Pekanbaru

Page 47: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

TEMUAN FGD KEBIASAAN MENONTON TVRI

Mayoritas informan yang tidak tergabung dalam komunitas TVRI umumnya sudah tidak lagi menonton TVRI

Mereka umumnya mengasosiasikan TVRI sebagai TV yang kuno dan jadul, meskipun sama sekali tidak mengikuti perkembangan TVRI akhir-akhir ini

Kalaupun menonton TVRI, umumnya ini hanya sekilas ketika mereka sedang mengganti-ganti channel TV atau karena ingin mengetahui waktu berbuka puasa

Beberapa informan juga menyatakan tidak menonton TVRI karena mereka menggunakan layanan TV kabel sehingga tidak dapat mengakses TVRI

Secara umum, informan non-komunitas cukup terintimidasi oleh kesan jadul dari TVRI sehingga mereka bahkan tidak tertarik untuk sekedar melirik TVRI

“TVRI sekarang kayaknya nggak ada acara buat anak-anak zaman now. Acaranya kayaknya terlalu serius, cuma orang-orang tua yang nonton TVRI”

–Mawar, Manado

“Saya pikir TVRI itu sangat tidak kekinian ya. Saya sama sekali nggak inget juga kalau saya pernah nonton TVRI atau nggak.”

–Citra, Pekanbaru

Page 48: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

TEMUAN FGD KEBIASAAN MENONTON TVRI

Sementara itu, informan yang tergabung dalam komunitas TVRI pun hanya menonton TVRI karena alasan yang spesifik dan umumnya hanya TVRI lokal

Sebagai contoh, mereka menonton TVRI karena ada kenalan mereka yang tampil atau karena mereka kebetulan merupakan penggiat budaya dan TVRI adalah satu-satunya yang menayangkan acara kebudayaan

Informan yang paling terlihat antusiasmenya untuk memajukan TVRI adalah yang tergabung dalam Komunitas TVRI Manado, namun mereka lebih terfokus untuk menjadikan TVRI Sulut sebagai panggung untuk warga setempat

Selain itu, alasan lain yang mendorong mereka untuk menonton TVRI adalah karena memiliki romantisme dengan masa jaya TVRI sebelum menjamurnya TV swasta di Indonesia

“Kalau saya sih rutinnya nonton pas hari Rabu buat lihat “Tirai Budaya “yang narasumbernya dosen-dosen kami sendiri, jadi kayak kuliah di luar kelas. ”

–Rudi, Makassar

“Bagi saya TVRI itu adalah kenangan yang sangat indah dan saya ingin menghidupkan kembali kenangan tersebut. Dulu saya nonton acara “Sekitar Kita,” “Gerai Nusantara,” “Putra Samudra,”

lalu berita-berita lokal, nasional dan internasional. “

–Jaya, Manado

Page 49: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

TEMUAN FGD PERMASALAHAN UTAMA TVRI

Secara umum, para informan sepakat bahwa masalah utama dari TVRI terletak pada kulit luarnya

Kualitas gambar yang ‘semutan’, pembawa acara yang tua dan backdrop yang tidak atraktif menyebabkan masyarakat tidak tertarik untuk menonton lebih lanjut

Bagi responden yang tergabung dalam komunitas TVRI, acara TVRI sesungguhnya sangat baik dan bahkan lebih baik daripada TV swasta pada umumnya

Salah seorang responden bahkan menyatakan bahwa NET TV sesungguhnya menjiplak konten TVRI, namun mereka mengemasnya dengan nuansa kekinian sehingga masyarakat betah menontonnya

Dengan kata lain, apabila TVRI mampu memperbaiki ‘look on air’-nya, maka TVRI dapat menyaingi popularitas NET TV sekalipun

“Dari segi konten sendiri saya bilang TVRI itu nggak kalah dari TV lain, malah lebih berbobot. Cuma ya karena stasiun TV lain tayangannya lebih jernih orang-orang jadinya lebih milih TV lain. ”

–Maisa, Manado

“NET itu sebenarnya semangatnya TVRI, mereka njiplak TVRI, Wishnutama memang ngefans banget sama TVRI. Apa yang ada di TVRI di-package dan diproduksi lebih serius sama NET.

Makanya TVRI itu sebenarnya jadi panutan semua orang, tapi dia nggak sadar.“

–Rama, Pekanbaru

Page 50: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

TEMUAN FGD PELUANG KE DEPAN UNTUK TVRI

Bagi kebanyakan informan, peluang terbesar TVRI terletak pada statusnya sebagai LPP yang bebas kepentingan dan tidak bergantung pada rating

Tanpa memiliki bias politik, TVRI dapat menghasilkan berita yang paling objektif dan bahkan dapat melakukan pendidikan politik tanpa perlu dicurigai

Kemudian tanpa bergantung pada rating, TVRI dapat mengambil pendekatan yang lebih eksperimental dalam memproduksi tayangannya

Selain itu, TVRI juga dapat memanfaatkan jaringannya yang luas dengan komunitas-komunitas lokal di Indonesia untuk menghasilkan konten

Secara keseluruhan, TVRI sesungguhnya memiliki seluruh hal yang diperlukan untuk menjadi trendsetter dalam pertelevisian Indonesia

Pertanyaannya tinggal bagaimana memanfaatkan semua itu secara maksimal

“Bagi saya TVRI itu bagai oase di gurun pasir. Program nasional TVRI itu sebenarnya bagus-bagus, bikin hati tenang. Infotainment itu kan idealnya informasi yang menghibur bukan informasi

tentang hiburan. Kalau di TVRI itu sudah ideal. ”

–Kirana, Pekanbaru

“Kita perkuat tayangan-tayangan kebudayaan dengan melibatkan komunitas-komunitas budaya lokal. Misalnya kita adakan acara peliputan situs-situs di pedesaan. Yang seperti ini bukan saja

menarik tapi juga dapat melestarikan budaya lokal.”

–Gultom, Manado

Page 51: SURVEI INDEKS KUALITAS PROGRAM DAN BERITA TVRIpelatihanweb.tvri.go.id/assets/ppid/3-Survei-Indeks-Kualitas-Program...Bagi responden, konten TVRI yang tidak variatif dan kualitas gambarnya

Terima Kasih

Hubungi Kami Gema Ramadhan Bastari

Socio-Behavior Analyst [email protected]

0878 8158 3956