Sumber Daya Ekonomi Isi

25
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penulis membuat makalah yang berjudul “Sumber Daya Ekonomi” ini karena penulis ingin lebih mengaetahui tentang ilmu ekonomi seberapa pentingkah ilmu ekonomi terhadap manusia atau pun perkembangan jaman. Tidak bisa dibantah bahwa keberadaan Sumber Daya Alam (SDA) bagi kehidupan umat manusia adalah sangat penting. SDA adalah segala sesuatu yang diperoleh dari lingkungan fisik untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan umat manusia. Dengan kata lain SDA adalah sumbangan bumi berupa benda hidup maupun benda mati (living and non- living endowments) yang bisa dieksploitasi oleh manusia sebagi sumber makanan, bahan mentah, dan energi. SDA berada di lingkungan atau bumi berfungsi sebagi stok dari mana kegiatan ekonomi memperoleh input. Sehingga sering terjadi masalah yang muncul dalam ekonomi yaitu

description

contoh makalah sumber daya ekonomi

Transcript of Sumber Daya Ekonomi Isi

Page 1: Sumber Daya Ekonomi Isi

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Penulis membuat makalah yang berjudul “Sumber Daya Ekonomi” ini

karena penulis ingin lebih mengaetahui tentang ilmu ekonomi seberapa

pentingkah ilmu ekonomi terhadap manusia atau pun perkembangan jaman. Tidak

bisa dibantah bahwa keberadaan Sumber Daya Alam (SDA) bagi kehidupan umat

manusia adalah sangat penting. SDA adalah segala sesuatu yang diperoleh dari

lingkungan fisik untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan umat manusia.

Dengan kata lain SDA adalah sumbangan bumi berupa benda hidup maupun

benda mati (living and non-living endowments) yang bisa dieksploitasi oleh

manusia sebagi sumber makanan, bahan mentah, dan energi. SDA berada di

lingkungan atau bumi berfungsi sebagi stok dari mana kegiatan ekonomi

memperoleh input. Sehingga sering terjadi masalah yang muncul dalam ekonomi

yaitu kelangkaan, maka dari itu perlu dipelajari bagaimana cara menanggapi jika

terjadi masalah kelangkaan.

B. Rumusan Masalah

Rumusan masalah yang akan kami bahas dalam makalah ini adalah

sebagai berikut.

1. Apa pengertian sumber daya ekonomi?

2. Apa perbedaan antara sumber daya sementara dengan sumber daya

kognitif?

1

Page 2: Sumber Daya Ekonomi Isi

2

3. Bagaimana peranan sumber daya ekonomi dalam pembangunan ekonomi

daerah ?

4. Bagaimana cara menghadapi kelangkaan?

C. Tujuan Makalah

Tujuan kami membuat makalah ini adalah sebagai berikut.

1. Untuk mengetahui pengertian sumber daya ekonomi.

2. Untuk mengetahui perbedaan antara sumber daya sementara dengan

sumber daya kognitif.

3. Untuk mengetahui peranan sumber daya ekonomi dalam pembangunan

4. ekonomi daerah.

5. Untuk mengetahui cara dalam menghadapi kelangkaan.

D. Kegunaan Makalah

Dapat bermanfaat untuk masyarakat khususnya mahasiswa yang jurusan

ekonomi, sehingga dapat menambah wawasan tentang ilmu ekonomi dengan

penerapan dalam kehidupan sehari-hari.

E. Prosedur Makalah

Kami menggunakan tata cara dalam pembuatan makalah ini menggunakan

metode deskriptif yang berbentuk penjelasan. Teknik pengumpulan data pun

digunakan dengan mengumpulkan data dari berbagai sumber. Yang terahir teknik

eksposisi yang bermaksud menjelaskan bahasan kepada pembaca sehingga

memperoleh informasi yang sejelas-jelasnya.

Page 3: Sumber Daya Ekonomi Isi

3

BAB II

PEMBAHASAN

A. Kajian Teori

1. Pengertian Sumber Daya Ekonomi

Dalam buku Pengantar Teori Makroekonomi yang ditulis oleh Sadono

Sukirno (4 : 1981) “Benda-benda yang diciptakan oleh manusia, atau yang

disediakan oleh alam, dan dapat digunakan untuk memproduksikan berbagai jenis

barang dan jasa yan mereka butuhkan. Faktor-faktor produksi tersbut dapat

dibedakan dalam empat golongan: tanah, tenaga kerja, modal dan keahlian

keusahawan (entrepreneurship).” Faktor-faktor produksi pada buku ini dibahas

sebelum kita beranjak pada bahasan masalah-masalah ekonomi dan bahasan-

bahasan lainnya. Hal ini dilakukan karena faktor-faktor produksi merupakan salah

satu unsur penting yang menentukan tingginya tingkat kegiatan ekonomi yang

akan dicapai suatu Negara.

Potensi sumber daya ekonomi atau lebih dikenal dengan potensi ekonomi

pada dasarnya dapat diartikan sebagai sesuatu atau segala sesuatu sumber daya

yang dimiliki baik yang tergolong pada sumberdaya alam (natural

resources/endowment factors) maupun potensi sumberdaya manusia yang dapat

memberikan manfaat (benefit) serta dapat digunakan sebagai modal dasar

pembangunan ekonomi yang ketergantungan terhadap sumberdaya secara

struktural harus bisa dialihkan pada sumber daya alam lain, misalnya:

3

Page 4: Sumber Daya Ekonomi Isi

4

a. penggunaan energi sinar matahari, panas bumi, atau gelombang laut

termasuk angin, akan dapat mengurangi ketergantungan manusia terhadap

sumberdaya alam yang tidak dapat diperbarui.

b. sumberdaya alam yang tidak dapat diperbarui (non-renewable or

exhaustible resources). Jenis sumber daya ini pada dasarnya meliputi sumber daya

alam yang mensuplai energi seperti minyak, gas alam, uranium, batubara serta

mineral yang non energi. Sumberdaya alam jenis ini bisa habis baik karena

sifatnya yang tidak bisa diganti oleh proses alam maupun karena proses

penggantian alamiahnya berjalan lebih lamban dari jumlah pemanfaatannya.

c. sumber daya alam yang potensial untuk diperbarui (potentially

renewable resources). Kategori sumber daya alam ini tergolong sumber daya alam

yang bisa habis dalam jangka pendek jika digunakan dan dicemari secara cepat,

namun demikian lambat laun akan dapat diganti melalui proses alamiah sumber

daya alam ini keberadaannya harus dimanfaatkan seoptimal mungkin dalam

kerangka untuk mendorong, mempercepat dan menunjang proses pembangunan

wilayah (daerah).

Namun demikian penting untuk diperhatikan aspek ketersediaan termasuk

daya dukungnya terhadap mobilitas pembangunan daerah, karena apabila

sumberdaya alam dengan 3 kategori ini dimanfaatkan dengan tidak bijaksana dan

baik maka akan menimbulkan stagnasi dan kemunduran dinamika pembangunan

ekonomi akan semakin cepat menjelma atau merupakan sesuatu yang tidak bisa

dihindarkan.

Disamping komponen sumberdaya alam, pada saat ini peranan

sumberdaya manusia (human resources) dalam konteks kegiatan pembangunan

Page 5: Sumber Daya Ekonomi Isi

5

ekonomi termasuk pembangunan ekonomi daerah (wilayah) semakin signifikan.

Faktor sumber daya manusia ini telah menghadirkan suatu proses pemikiran baru

dalam teori-teori pembangunan ekonomi, yang menempatkan sumberdaya

manusia sebagai poros utama pembangunan ekonomi baik dalam skala global,

nasional maupun daerah. Strategi pembangunan ekonomi yang berbasis pada

pengembangan sumberdaya manusia (human resources development) dianggap

sangat relevan dan cocok dengan kondisi dan karakter pembangunan ekonomi

terutama di negara-negara berkembang.

Strategi pembangunan ini pertama kali diperkenalkan oleh seorang pakar

perencanaan pembangunan ekonomi berkebangsaan Pakistan yang bernama

Mahbub Ul Haq yang pada saat itu menjadi konsultan Utama United Nation

Development Programme (UNDP).

Mahbub Ul Haq berpendapat bahwa pengembangan sumberdaya manusia

harus dijadikan landasan utama dalam kebijakan pembangunan ekonomi di

negara-negara sedang berkembang, dan hal ini dianggap penting mengingat

ketertinggalan negara-negara berkembang terhadap negara-negara industri maju

dalam tingkat kesejahteraan ekonomi seperti kualitas dan standar hidup hanya

akan dapat diperkecil manakala terjadi peningkatan yang sangat signifikan dalam

pengembangan kualitas sumberdaya manusia.

Dari pola pemikiran seperti diatas maka takaran peranan sumberdaya

manusia dalam proses pembangunan ekonomi dalam konteks untuk mengurangi

kesenjangan pembangunan ekonomi pada dasarnya harus dilihat dari aspek

peningkatan kualitasnya.

Page 6: Sumber Daya Ekonomi Isi

6

Dengan kualitas sumberdaya manusia yang semakin meningkat, akan

dapat mendorong peningkatan produktivitas ekonomi sekaligus sebagai modal

dasar untuk memacu pertumbuhanekonomi.Bagi kebayakan negara-negara yang

tingkat pembangunan ekonominya sudah tergolong lebih maju, produktivitas

sumberdaya manusia secara teknis telah dijadikan sebagai instrumen terpenting

untuk mempertahankan pencapaian laju pertumbuhan ekonomi, sekaligus dalam

upaya untuk memperkuat basis struktural perekonomiannya.

Dalam era globalisasi, kualitas sumberdaya manusia yang handal akan

sangat membantu suatu negara untuk memenangkan kompetisi atau persaingan

dalam perekonomian global sekaligus dapat menjaga eksistensi negara tersebut

dalam percaturan dan dinamika perekonomian dunia yang semakin kompetitif.

2. Sumber Daya Sementara

Waktu merupakan variable yang semakin penting dalam memahami

perilaku kegiatan konsumen,karena konsumen mayoritas semakin mengalami

kemiskinan akan waktu.namundemikian ada Barang yang Menggunakan Waktu

yang sangat pribadi yaitu waktu senggang.

Sumber daya sementara produk yang diklasifikasikan menurut sifat waktu

konsumen disebut barang waktu atau Time Goods yang terdiri dari:

a. barang yang menggunakan waktu

Produk yang memerlukan pemakaian waktu dalam mengonsumsinya.

Contoh: Menonton TV, Memancing, Golf, Tennis (waktu Senggang) Tidur,

perawatan pribadi, pulang pergi (waktu wajib),

b. barang penghemat waktu

Page 7: Sumber Daya Ekonomi Isi

7

Produk yang menghemat waktu memungkinkan konsumen meningkatkan waktu

leluasa mereka.

Contoh: oven microwave, pemotong rumput, fast food.

3. Sumber Daya Kognitif

Sumber daya kognitif adalah kemampuan untuk secara lebih tepat

merepresentasikan dunia dan melakukan operasi logis dalam representasi konsep

yang berdasar pada kenyataan. Teori ini membahas munculnya dan diperolehnya

skema-skema tentang bagaimana seseorang mempersepsi lingkungannya, dalam

tahapan-tahapan perkembangan, saat seseorang memperoleh cara baru dalam

merepresentasikan informasi secara mental. Teori ini digolongkan ke dalam

konstruktivisme.

Melalui proses penyesuaian tersebut, sistem kognisi seseorang berubah

dan berkembang sehingga bisa meningkat dari satu tahap ke tahap di atasnya.

Proses penyesuaian tersebut dilakukan seorang individu karena ia ingin mencapai

keadaan equilibrium, yaitu berupa keadaan seimbang antara struktur kognisinya

dengan pengalamannya di lingkungan.

Seseorang akan selalu berupaya agar keadaan seimbang tersebut selalu

tercapai dengan menggunakan proses penyesuaian. Dengan demikian, kognisi

seseorang berkembang bukan karena menerima pengetahuan dari luar secara pasif

tapi orang tersebut secara aktif mengkonstruksi pengetahuannya.

4. Kelangkaan

Kelangkaan atau scarcity adalah keadaan timpang antara kebutuhan

manusia yang tidak terbatas, dihadapkan pada sarana ekonomi yang terbatas.

Page 8: Sumber Daya Ekonomi Isi

8

Kelangkaan (scarcity) ada karena orang ingin memiliki lebih banyak barang dan

jasa yang diproduksi dari sumberdaya yang tersedia.

a. Hal-hal yang menyebabkan timbulnya kelangkaan

Hal-hal yang menyebabkan timbulnya kelangkaan, antara lain:

1) terbatasnya persediaan sumber daya alam,

2) terbatasnya kemampuan manusia untuk mengolah,

3) keserakahan manusia, yang mengakibatkan berkurang dan cepat rusaknya,

4) barang-barang yang dapat dimanfaatkan sebagai benda pemuas kebutuhan,

5) meningkatnya kebutuhan manusia yang lebih cepat dari

kemampuanmanusia,

6) untuk menghasilkan atau menemukan sumber-sumber baru.

b. Cara mengatasi kelangkaan

Ada berbagai carfa dalam mengatasi kelangkaan, antara lain:

1) menghemat penggunaan sumber daya alam,

2) memelihara dan melestarikan sumber daya alam dengan baik,

3) menciptakan alat pemuas/barang pengganti (barang substitusi),

4) meningkatkan pengelolaan berbagai macam sumber daya alam, sehingga

lebih bermanfaat bagi kehidupan manusia.

Terbatasnya sumber ekonomi membuat manusia melakukan segala usaha

bahkan jika perlu dengan pengorbanan tertentu misalnya menghabiskan dana,

tenaga, dan pikiran yang tidak sedikit, agar bisa memenuhi kebutuhan hidup.

c. Penyebab kelangkaan sumber ekonomi

Penyebab kelangkaan sumber ekonomi itu, antara lain:

1) kelangkaan sumber alam

Page 9: Sumber Daya Ekonomi Isi

9

Tidak semua negara di dunia memiliki sumber alam yang dapat memenuhi

seluruh kebutuhan manusia. Bagi negara-negara maju seperti Amerika, Jepang,

Belkamu, dan negara maju lain, biasanya mengalami kelangkaan sumber alam

berupa bahan mentah, misalnya minyak bumi, rempah-rempah, hasil hutan, dan

hasil penangkapan dari laut. Sumber alami yang lain dan dianggap langka juga

termasuk kategori sumber ekonomi, misalnya besi, perak, nikel, emas, tembada,

dan barang galian lainnya. Sumber ekonomi ini dapat diperjualbelikan dan tidak

semua tanah di muka bumi ini mengandung bahan tersebut. Apakah air termasuk

sumber alami yang langka? Demikian juga matahari, dapat disebut langka atau

tidak?

2) kelangkaan tenaga kerja

Indonesia dengan jumlah penduduk 210 juta jiwa sebenarnya sangat

potensial, apabila dimanfaatkan untuk kepentingan pembangunan. Hanya saja ada

permasalahan mengenai tenaga kerja yang potensial sekaligus produjtif.

Permasalahan ketenagakerjaan di negara-negara sedang berkembang seperti

Indonesia, Brasilia, Kolumbia, India, dan negara berkembang lain adalah di satu

sisi jumlahnya besar tetapi pada sisi lain masih kurang produktif. Artinya,

mayoritas tenaga kerja yang ada di negara-negara itu memiliki sifat kurang

terdidik (tingkat pendidikan rendah), kurang terlatih, kurang pengalaman, kurang

terampil, kurang memiliki jiwa wiraswasta dan kurang kreatif.

Di Indonesia dan negara berkembang lainnya, tenaga ahli termasuk langka.

Meskipun tenaga kerja banyak, kualifikasi yang dibutuhkan dunia kerja kurang

memenuhi syarat. Penawaran tenaga kerja dari masyarakat terlalu banyak,

sedangkan tenaga kerja yang dibutuhkan sedikit.

Page 10: Sumber Daya Ekonomi Isi

10

3) kelangkaan modal dan teknologi

a) Kelangkaan Modal

Kekurangan modal berupa uang untuk membiayai kegiatan produksi

biasanya dihadapi negara miskin dan negara yang sedang berkembang, misalnya

kendala modal untuk pengadaan bahan mentah, membayar gaji, dan pembayaran

lainnya.

b) Kelangkaan Teknologi

Bagi negara yang sedang berkembang, teknologi dapat dikatakan masih

langka sehingga perlu didatangkan dari negara maju. Teknologi dalam hal ini

berupa alat produksi, yang lebih produktif dan lebih canggih. Sebenarnya di

negara yang sedang bekembang teknologi itu ada, tetapi masih tradisional

sehingga tingkat produksinya sangat terbatas, sedangkan yang dibutuhkan adalah

teknologi yang produktivitasnya tinggi. Contohnya kita membeli mesin tenun dari

Cina yang mampu berproduksi dengan cepat untuk menggantikan mesin tenun

tradisional yang lebih lambat.

4) kelangkaan sumber daya kewirausahaan

Sumber daya kewirausahaan adalah sumber daya yang mampu

mengombinasikan antara sumber daya alam, sumber daya manusia, dan sumber

daya modal. Orang yang memiliki jiwa kewirausahaan masih sedikit jumlahnya.

Oleh karena itu sedikitnya orang yang mampu menyatukan sumber daya yang ada

dapat memengaruhi jumlah hasil produksi. Sehingga hal tersebut dapat

memengaruhi keberadaan alat pemuas kebutuhan di masyarakat. Keterbatasan-

keterbatasan sumber daya di atas jika digunakan untuk memenuhi kebutuhan yang

tidak terbatas dapat menyebabkan kelangkaan alat pemuas kebutuhan.

Page 11: Sumber Daya Ekonomi Isi

11

d. Faktor-faktor terjadinya kelangkaan

Terjadinya kelangkaan dapat disebabkan karena faktor-faktor berikut ini:

1) pertumbuhan penduduk yang tidak seimbang dengan pertumbuhan

produksi,

2) ketersediaan sumber daya alam yang terbatas,

3) terbatasnya kemampuan manusia,

4) sifat serakah manusia,

5) kurangnya tenaga-tenaga ahli.

B. Pembahasan

Mata kuliah ekonomi makro membahas sumber daya ekonomi yang

dibutuhkan dalam keberlangsungan kegiatan produksi. Begitu pun sumberdaya

manusia dalam proses pembangunan ekonomi dalam konteks untuk mengurangi

kesenjangan pembangunan ekonomi yang pada dasarnya harus dilihat dari aspek

peningkatan kualitasnya. Dengan kualitas sumber daya manusia yang semakin

meningkat, akan dapat mendorong peningkatan produktivitas ekonomi sekaligus

sebagai modal dasar untuk memacu pertumbuhan ekonomi.

Tidak dapat dipungkiri bahwa dalam era otonomi daerah dewasa ini,

kecepatan dan optimalisasi pembangunan wilayah (daerah) tentu akan sangat

ditentukan oleh kapasitas dan kapabilitas sumberdaya ekonomi (baik sumberdaya

alam maupun sumberdaya manusia). Keterbatasan dalam kepemilikan sumber

daya alam dan sumberdaya manusia yang berkulitas dapat menimbulkan

kemunduran yang sangat berarti dalam dinamika pembangunan ekonomi daerah.

Konsekuensi lain yang ditimbulkan sebagai akibat terbatasnya kapasitas

dan kapabilitas sumberdaya ekonomi yang dimiliki daerah adalah

Page 12: Sumber Daya Ekonomi Isi

12

ketidakleluasaan daerah yang bersangkutan untuk mengarahkan program dan

kegiatan pembangunan ekonominya, dan situasi ini menyebabkan munculnya pula

disparitas pembangunan ekonomi wilayah.

Kondisi ini tampaknya menjadi tak terhindarkan terutama bila dikaitkan

dengan pelaksanaan otonomi daerah dewasa ini banyak menganalisis tentang

dinamika ketimpangan dan pembangunan ekonomi antar wilayah,

mengungkapkan bahwa salah satu penyebab munculnya ketimpangan

pembangunan ekonomi antar wilayah di Indonesia adalah adanya perbedaan

dalam karakteristik kelimpahan sumberdaya alam (resources endowment) dan

sumberdaya manusia (human resources).

Disamping beberapa faktor lain yang juga sangat krusial seperti perbedaan

demografi, perbedaan potensi lokasi, perbedaan aspek aksesibilitas dan kekuasaan

(power) dalam pengambilan keputusan serta perbedaan aspek potensi pasar.

Dengan pola sebagaimana diilustrasikan diatas dapat digarisbawahi bahwa

pengelolaan, ketersediaan, dan kebijakan yang tepat, relevan serta komprehensif

amat dibutuhkan dalam kaitannya dengan percepatan proses pembangunan

ekonomi daerah dan penguatan tatanan ekonomi daerah yang pada gilirannya

dapat menjamin lanjutan dari proses pembangunan ekonomi yang dimaksud.

Namun amat disayangkan, dinamika pelaksanaan pembangunan ekonomi

wilayah (daerah) dalam era otonomi daerah dewasa ini, memiliki atau

menampakkan suatu kedenderungan dimana daerah yang kaya akan sumberdaya

alam lebih cepat menikmati kemajuan pembangunan bila dibandingkan dengan

wilayah lain yang miskin akan sumberdaya alam, hal ini diperparah lagi dengan

keterbatasan kualitas sumberdaya manusia atau SDM.

Page 13: Sumber Daya Ekonomi Isi

13

Bagi kebayakan negara-negara yang tingkat pembangunan ekonominya

sudah tergolong lebih maju, produktivitas sumber daya manusia secara teknis

telah dijadikan sebagai instrumen terpenting untuk mempertahankan pencapaian

laju pertumbuhan ekonomi, sekaligus dalam upaya untuk memperkuat basis

struktural perekonomiannya.

Page 14: Sumber Daya Ekonomi Isi

14

BAB 3

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Jadi, sumber daya ekonomi adalah sesuatu atau segala sesuatu sumber

daya yang dimiliki baik yang tergolong pada sumberdaya alam (natural

resources/endowment factors) maupun potensi sumberdaya manusia yang dapat

memberikan manfaat (benefit) serta dapat digunakan sebagai modal dasar

pembangunan ekonomi yang ketergantungan terhadap sumberdaya secara

struktural harus bisa dialihkan pada sumber daya alam lain. pengelolaan sumber

daya harus dilakukan dengan relevan dan tepat ada di dalam buku makroekonomi

yang ditulis oleh Sadono Sukirno sumber daya tersebut sebagai faktor produksi.

faktor produksi terbebut dibagi ke dalam 4 golongan tanah, tenaga kerja, modal

dan keahlian kewirausahaan. Di era globalisasi ini sumber daya manusia sangat

memantu suatu Negara untuk bersaing dalam perekonomian global.

Macam-macam sumber daya ekonomi baik itu sumbar daya kognitif dan

sumber daya sementara masing-masing memiliki kesamaan karena membahas

kegunaan perbedaannya sementara berdasarkan waktu sedangkan kognitif

berdasarkan kenyataan.

Kelangkaan mampu mempengaruhi sumber daya apa pun, harus kita atasi

dengan menghemat penggunaan sumber daya alam, memelihara dan melestarikan

sumber daya alam dengan baik, menciptakan alat pemuas/barang pengganti

(barang substitusi), meningkatkan pengelolaan berbagai macam sumber daya

alam, sehingga lebih bermanfaat bagi kehidupan manusia.

14

Page 15: Sumber Daya Ekonomi Isi

15

Pengelolaan, ketersediaan, dan kebijakan yang tepat, relevan serta

komprehensif amat dibutuhkan dalam kaitannya dengan percepatan proses

pembangunan ekonomi daerah dan penguatan tatanan ekonomi daerah yang pada

gilirannya dapat menjamin lanjutan dari proses pembangunan ekonomi yang

dimaksud.

B. Saran

Saran dari penulis ialah, kenali sumber daya ekonomi pada suatu kegiatan

produksi baik itu jenisnya, kegunaannya dan tingkat kelangkaannya. Sehingga

kegiatan produksi dapat berjalan lancar.

Page 16: Sumber Daya Ekonomi Isi

16

DAFTAR PUSTAKA

Sukirno,Sadono.1981.Pengantar Teori Makroekonomi.Kuala Lumpur:

Bina Grafika.

Alfi.2011.Sumber Daya Ekonomi. (online),

(http://alf15y4hr.blogspot.com/2011/10/sumber-daya-ekonomi.html),

diakses 9 September 2014.

Yusuf Fahamsyah, Erik.2011. (online)

(http://studyerik.blogspot.com/2011/11/sumber-daya-ekonomi.html),

diakses 9 September 2014.

Hutasoit, Nella.2012. (online),

(http://nellahutasoit.wordpress.com/2012/04/23/sumber-daya-ekonomi),

diakses 9 September 2014.

16