STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN AGRIBISNIS

21
STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN AGRIBISNIS Untuk memenuhi tugas mata kuliah Managemen Agribisnis yang dibina oleh Ir. Heru Santoso Hadi Subagyo, SU. Oleh Maya Dina Jessica 135040100111071 Kelas D Agribisnis PROGRAM STUDI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2014

description

TUGAS Managemen Agribisnis

Transcript of STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN AGRIBISNIS

Page 1: STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN AGRIBISNIS

STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN AGRIBISNIS

Untuk memenuhi tugas mata kuliah Managemen Agribisnis yang dibina oleh Ir. Heru Santoso Hadi Subagyo, SU.

OlehMaya Dina Jessica135040100111071Kelas D Agribisnis

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MALANG

2014

Page 2: STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN AGRIBISNIS

STRUKTUR ORGANISASI

KEMENTRIAN PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA

PUSAT PERLINDUNGAN VARIETAS TANAMAN DAN PERIZINAN

PERTANIAN

Sumber : http://ppvt.setjen.pertanian.go.id

Page 3: STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN AGRIBISNIS

PERBEDAAN PERSEROAN TERBATAS

PERSEROAN KOMANDITER

FIRMA

BENTUK PERUSAHAAN

Bentuk Perusahaan Nomor 1 yang paling populer di Indonesia

Banyak digunakan untuk kegiatan usaha Kecil, Menengah atau Besar

PT adalah bentuk perusahaan yang berbadan hukum 

Bentuk perusahaan Nomor 2 yang banyak digunakan oleh UKM-usaha kecil dan menengah

CV adalah badan usaha bukan badan hukum seperti PT

Umumnya dibentuk dan didirikan oleh orang yang memiliki profesi sama atau saling berkaitan

Firma adalah badan usaha bukan badan hukum seperti PT

DASAR HUKUM

Pendirian PT harus sesuai denganUndang-Undang PT Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas 

Belum ada Undang-Undang yang secara khusus mengatur tentang Pendirian CV 

Belum ada Undang-Undang yang secara khusus mengatur tentang Pendirian Firma

PENDIRI PERUSAHAAN

Jumlah pendiri perseroan terbatas minimal 2 (dua) orang

Para pendiri Perseroan adalah Warga Negara Asing

Warga negara asing dapat menjadi pendiri untuk Perseroan yang didirikan dalam rangka Penanaman Modal Asing (PMA)

Para pendiri harus mengambil bagian saham pada saat perseroan terbatas didirikan

Jumlah pendiri perseroan komanditer minimal 2 (dua) orang

Para pendiri Perseroan adalah Warga Negara Indonesia

Para pendiri terdiri dari Pesero aktif dan Pesero Diam (komanditer)

Persero Aktif adalah pesero pengurus dengan jabatan sebagai Direktur yang bertanggung jawab penuh melaksanakan kegiatan usaha termasuk menanggung segala resiko

Jumlah pendiri Firma minimal 2 (dua) orang

Para pendiri Perseroan adalah Warga Negara Indonesia

Para pendiri terdiri dari anggota (kemitraan) yang memiliki tanggung jawab bersama, dan masing-masing anggota memiliki kewenangan untuk mewakili perusahaan

Page 4: STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN AGRIBISNIS

Perseroan terbatas

'Perseroan Terbatas (PT), dulu disebut juga Naamloze Vennootschap (NV),

adalah suatu badan hukum untuk menjalankan usaha yang memiliki modal terdiri dari

saham-saham, yang pemiliknya memiliki bagian sebanyak saham yang dimilikinya.

Karena modalnya terdiri dari saham-saham yang dapat diperjualbelikan, perubahan

kepemilikan perusahaan dapat dilakukan tanpa perlu membubarkan perusahaan.

Perseroan terbatas merupakan badan usaha dan besarnya modal perseroan

tercantum dalam anggaran dasar. Kekayaan perusahaan terpisah dari kekayaan

pribadi pemilik perusahaan sehingga memiliki harta kekayaan sendiri. Setiap orang

dapat memiliki lebih dari satu saham yang menjadi bukti pemilikan perusahaan.

Pemilik saham mempunyai tanggung jawab yang terbatas, yaitu sebanyak saham

yang dimiliki. Apabila utang perusahaan melebihi kekayaan perusahaan, maka

kelebihan utang tersebut tidak menjadi tanggung jawab para pemegang saham.

Apabila perusahaan mendapat keuntungan maka keuntungan tersebut dibagikan

sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan. Pemilik saham akan memperoleh bagian

keuntungan yang disebut dividen yang besarnya tergantung pada besar-kecilnya

keuntungan yang diperoleh perseroan terbatas.

Selain berasal dari saham, modal PT dapat pula berasal dari obligasi.

Keuntungan yang diperoleh para pemilik obligasi adalah mereka mendapatkan bunga

tetap tanpa menghiraukan untung atau ruginya perseroan terbatas tersebut.

Syarat umum pendirian Perseroan Terbatas (PT)

1. Fotokopi KTP para pemegang saham dan pengurus, minimal 2 orang

2. Fotokopi KK penanggung jawab / Direktur

3. Nomor NPWP Penanggung jawab

4. Pas foto penanggung jawab ukuran 3X4 (2 lembar berwarna)

5. Fotokopi PBB tahun terakhir sesuai domisili perusahaan

6. Fotokopi surat kontrak/sewa kantor atau bukti kepemilikan tempat usaha

Page 5: STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN AGRIBISNIS

7. Surat keterangan domisili dari pengelola gedung jika berdomisili di Gedung

Perkantoran

8. Surat keterangan RT/RW (jika dibutuhkan, untuk perusahaan yang berdomisili di

lingkungan perumahan) khusus luar Jakarta

9. Kantor berada di wilayah perkantoran/plaza, atau ruko, atau tidak berada di

wilayah pemukiman.

10. Siap disurvei

Syarat pendirian PT secara formal berdasarkan UU No. 40/2007 adalah sebagai

berikut:

1. Pendiri minimal 2 orang atau lebih (pasal 7 ayat 1)

2. Akta Notaris yang berbahasa Indonesia

3. Setiap pendiri harus mengambil bagian atas saham, kecuali dalam rangka

peleburan (pasal 7 ayat 2 dan ayat 3)

4. Akta pendirian harus disahkan oleh Menteri kehakiman dan diumumkan dalam

BNRI (ps. 7 ayat 4)

5. Modal dasar minimal Rp. 50 juta dan modal disetor minimal 25% dari modal

dasar (pasal 32 dan pasal 33)

6. Minimal 1 orang direktur dan 1 orang komisaris (pasal 92 ayat 3 & pasal 108 ayat

3)

7. Pemegang saham harus WNI atau badan hukum yang didirikan menurut hukum

Indonesia, kecuali PT. PMA

Keuntungan Membentuk Perusahaan Perseroan Terbatas

Keuntungan utama membentuk perusahaan perseroan terbatas adalah:

1. Kewajiban terbatas. Tidak seperti partnership, pemegang saham sebuah

perusahaan tidak memiliki kewajiban untuk obligasi dan hutang perusahaan.

Akibatnya kehilangan potensial yang "terbatas" tidak dapat melebihi dari jumlah

yang mereka bayarkan terhadap saham. Tidak hanya ini mengijinkan perusahaan

Page 6: STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN AGRIBISNIS

untuk melaksanakan dalam usaha yang beresiko, tetapi kewajiban terbatas juga

membentuk dasar untuk perdagangan di saham perusahaan.

2. Masa hidup abadi. Aset dan struktur perusahaan dapat melewati masa hidup dari

pemegang sahamnya, pejabat atau direktur. Ini menyebabkan stabilitas modal,

yang dapat menjadiinvestasi dalam proyek yang lebih besar dan dalam jangka

waktu yang lebih panjang daripada aset perusahaan tetap dapat menjadi subyek

disolusi dan penyebaran. Kelebihan ini juga sangat penting dalam periode

pertengahan, ketika tanah disumbangkan kepada Gereja (sebuah perusahaan) yang

tidak akan mengumpulkan biaya feudal yang seorang tuan tanah dapat mengklaim

ketika pemilik tanah meninggal. Untuk hal ini, lihat Statute of Mortmain.#

Efisiensi manajemen. Manajemen dan spesialisasi memungkinkan pengelolaan

modal yang efisien sehingga memungkinkan untuk melakukan ekspansi. Dan

dengan menempatkan orang yang tepat, efisiensi maksimum dari modal yang ada.

Dan juga adanya pemisahan antara pengelola dan pemilik perusahaan, sehingga

terlihat tugas pokok dan fungsi masing-masing.

Kelemahan Perusahaan Perseroan Terbatas

1. Kerumitan perizinan dan organisasi. Untuk mendirikan sebuah PT tidaklah

mudah. Selain biayanya yang tidak sedikit, PT juga membutuhkan akta notaris

dan izin khusus untuk usaha tertentu. Lalu dengan besarnya perusahaan tersebut,

biaya pengorganisasian akan keluar sangat besar. Belum lagi kerumitan dan

kendala yang terjadi dalam tingkat personel. Hubungan antar perorangan juga

lebih formal dan berkesan kaku.

Page 7: STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN AGRIBISNIS

Persekutuan komanditer

Persekutuan Komanditer (commanditaire vennootschap atau CV) adalah suatu

persekutuan yang didirikan oleh seorang atau beberapa orang yang mempercayakan

uang atau barang kepada seorang atau beberapa orang yang menjalankan perusahaan

dan bertindak sebagai pemimpin.

Dari pengertian di atas, sekutu dapat dibedakan menjadi dua, yaitu :

1. Sekutu aktif atau sekutu Komplementer, adalah sekutu yang menjalankan

perusahaan dan berhak melakukan perjanjian dengan pihak ketiga. Artinya, semua

kebijakan perusahaan dijalankan oleh sekutu aktif. Sekutu aktif sering juga

disebut sebagai persero kuasa atau persero pengurus.

2. Sekutu Pasif atau sekutu Komanditer, adalah sekutu yang hanya menyertakan

modal dalam persekutuan. Jika perusahaan menderita rugi, mereka hanya

bertanggung jawab sebatas modalyang disertakan dan begitu juga apabila untung,

uang mereka memperoleh terbatas tergantung modal yang mereka berikan. Status

Sekutu Komanditer dapat disamakan dengan seorang yang menitipkan modal

pada suatu perusahaan, yang hanya menantikan hasil keuntungan dari inbreng

yang dimasukan itu, dan tidak ikut campur dalam kepengurusan, pengusahaan,

maupun kegiatan usaha perusahaan. Sekutu ini sering juga disebut sebagai persero

diam.

Persekutuan komanditer biasanya didirikan dengan akta dan harus didaftarkan.

Namun persekutuan ini bukan merupakan badan hukum (sama dengan firma),

sehingga tidak memiliki kekayaan sendiri.

Kelebihan Persekutuan Komanditer

1. Mudah proses pendiriannya.

2. Kebutuhan akan modal dapat lebih dipenuhi.

3. Persekutuan komanditer cenderung lebih mudah memperoleh kredit.

4. Dari segi kepemimpinan, persekutuan komanditer relatif lebih baik.

Page 8: STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN AGRIBISNIS

5. Sebagai tempat untuk menanamkan modal, persekutuan komanditer cenderung

lebih baik, karena bagi sekutu diam akan lebih mudah untuk menginvestasikan

maupun mencairkan kembali modalnya.

Kekurangan Persekutuan Komanditer

1. Kelangsungan hidup tidak menentu, karena banyak tergantung dari sekutu aktif

yang bertindak sebagai pemimpin persekutuan.

2. Tanggung jawab para sekutu komanditer yang terbatas mengendorkan semangat

mereka untuk memajukan perusahaan jika dibandingkan dengan sekutu-sekutu

pada persekutuan firma.

Page 9: STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN AGRIBISNIS

Koperasi

Koperasi adalah organisasi bisnis yang dimiliki dan dioperasikan oleh orang-seorang

demi kepentingan bersama. Koperasi melandaskan kegiatan berdasarkan prinsip

gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan.

Prinsip koperasi

Prinsip koperasi adalah suatu sistem ide-ide abstrak yang merupakan petunjuk untuk

membangun koperasi yang efektif dan tahan lama.Prinsipkoperasi terbaru yang

dikembangkan International Cooperative Alliance (Federasi koperasi non-pemerintah

internasional) adalah

1. Keanggotaan yang bersifat terbuka dan sukarela

2. Pengelolaan yang demokratis,

3. Partisipasi anggota dalam ekonomi,

4. Kebebasan dan otonomi,

5. Pengembangan pendidikan, pelatihan, dan informasi.

Di Indonesia sendiri telah dibuat UU no. 25 tahun 1992 tentang Perkoperasian.

Prinsip koperasi menurut UU no. 25 tahun 1992 adalah:

1. Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka

2. Pengelolaan dilakukan secara demokrasi

3. Pembagian SHU dilakukan secara adil sesuai dengan jasa usaha masing-masing

anggota

4. Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal

5. Kemandirian

6. Pendidikan perkoperasian

7. Kerjasama antar koperasi

8. Prinsip Koperasi berdasarkan UU No. 17 Th. 2012, yaitu:

9. Modal terdiri dari simpanan pokok dan surat modal koperasi(SMK)

Page 10: STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN AGRIBISNIS

Bentuk dan Jenis Koperasi

Jenis Koperasi menurut fungsinya

1. Koperasi pembelian/pengadaan/konsumsi adalah koperasi yang

menyelenggarakan fungsi pembelian atau pengadaan barang dan jasa untuk

memenuhi kebutuhan anggota sebagai konsumen akhir. Di sini anggota berperan

sebagai pemilik dan pembeli atau konsumen bagi koperasinya.

2. Koperasi penjualan/pemasaran adalah koperasi yang menyelenggarakan fungsi

distribusi barang atau jasa yang dihasilkan oleh anggotanya agar sampai di tangan

konsumen. Di sini anggota berperan sebagai pemilik dan pemasok barang atau

jasa kepada koperasinya.

3. Koperasi produksi adalah koperasi yang menghasilkan barang dan jasa, dimana

anggotanya bekerja sebagai pegawai atau karyawan koperasi. Di sini anggota

berperan sebagai pemilik dan pekerja koperasi.

4. Koperasi jasa adalah koperasi yang menyelenggarakan pelayanan jasa yang

dibutuhkan oleh anggota, misalnya: simpan pinjam, asuransi, angkutan, dan

sebagainya. Di sini anggota berperan sebagai pemilik dan pengguna layanan jasa

koperasi.

Apabila koperasi menyelenggarakan satu fungsi disebut koperasi tunggal usaha

(single purpose cooperative), sedangkan koperasi yang menyelenggarakan lebih dari

satu fungsi disebut koperasi serba usaha (multi purpose cooperative).

Jenis koperasi berdasarkan tingkat dan luas daerah kerja

1. Koperasi Primer

Koperasi primer ialah koperasi yang yang minimal memiliki anggota sebanyak 20

orang perseorangan.

2. Koperasi Sekunder

Adalah koperasi yang terdiri dari gabungan badan-badan koperasi serta memiliki

cakupan daerah kerja yang luas dibandingkan dengan koperasi primer. Koperasi

sekunder dapat dibagi menjadi :

Page 11: STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN AGRIBISNIS

a. koperasi pusat - adalah koperasi yang beranggotakan paling sedikit 5 koperasi

primer

b. gabungan koperasi - adalah koperasi yang anggotanya minimal 3 koperasi pusat

c. induk koperasi - adalah koperasi yang minimum anggotanya adalah 3 gabungan

koperasi

Jenis Koperasi menurut status keanggotaannya

1. Koperasi produsen adalah koperasi yang anggotanya para produsen barang/jasa

dan memiliki rumah tangga usaha.

2. Koperasi konsumen adalah koperasi yang anggotanya para konsumen akhir atau

pemakai barang/jasa yang ditawarkan para pemasok di pasar.

Kedudukan anggota di dalam koperasi dapat berada dalam salah satu status atau

keduanya. Dengan demikian pengelompokkan koperasi menurut status anggotanya

berkaitan erat dengan pengelompokan koperasi menurut fungsinya.

Keunggulan koperasi

Kemungkinan koperasi untuk memperoleh keunggulan komparatif dari perusahaan

lain cukup besar mengingat koperasi mempunyai potensi kelebihan antara lain pada

skala ekonomi, aktivitas yang nyata, faktor-faktor precuniary, dan lain-lain.

Page 12: STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN AGRIBISNIS

PERUSAHAAN DAGANG (PD)

Perusahaan Dagang (PD) atau Usaha Dagang (UD) merupakan perusahaan

perseorangan yang biasanya dilakukan atau dijalankan oleh satu orang pengusaha.

Perusahaan perseorangan ini modalnya dimiliki oleh satu orang. Pengusahanya

langsung bertindak sebagai pengelola yang kadangkala dibantu oleh beberapa orang

pekerja. Pekerja tersebut bukan termasuk pemilik tetapi berstatus sebagai pembantu

pengusaha dalam mengelola perusahaannya berdasarkan perjanjian kerja atau

pemberian kuasa. Perusahaan perseorangan ini biasa disebut dengan one man

corporation atau een manszaak.

Dalam perusahaan perseorangan kadang-kadang tampak banyak orang yang

bekerja, tetapi mereka itu adalah pembantu pengusaha dalam perusahaan, yang

hubungan hukumnya dengan pengusaha bersifat perburuhan dan pemberian kuasa.

Modal dalam perusahaan perseorangan milik satu orang, yaitu milik si pengusaha.

Karena modal ini milik satu orang, maka biasanya modal itu tidak besar. Sebagian

besar perusahaan perseorangan ini modalnya termasuk modal kecil atau modal lemah.

Kedudukan hukum dari Perusahaan Dagang (PD) atau Usaha Dagang (UD)

tidaklah tegas karena tidak dapat dikategorikan dengan Maatschap, Firma, dan CV

yang diatur dalam KUHD. Jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia seakan-

akan cendrung mempersamakan bentuk perusahaan perseorangan ini dengan

“Handelsvennootschap” yang dapat mendekati pengertian “vennootschap” pada

umumnya seperti Maatschap, Firma, dan CV. Padahal pengertian vennootschap

(menurut BW baru Belanda) adalah suatu perjanjian yang diadakan oleh dua orang

atau lebih yang mana mengikatkan diri untuk bersama-sama membiayai, mengerjakan

atau menjalankan suatu perusahaan.

Jelaslah bahwa pengertian Perusahaan Dagang (PD) atau Usaha Dagang (UD)

berbeda dengan vennootschap (persekutuan) pada umumnya. Perusahaan Dagang

(PD) atau Usaha Dagang (UD) terlihat lahir dari hukum kebiasaan. KUHD sendiri

tidak mengatur secara khusus mengenai perusahaan perseorangan,

Page 13: STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN AGRIBISNIS

akan tetapi dalam praktek (hukum kebiasaan) diakui sebagai pelaku usaha. Di dalam

dunia usaha, masyarakat telah mengenal dan menerima bentuk perusahaan

perseorangan yang disebut Perusahaan Dagang (PD) atau Usaha Dagang (UD).

Perusahaan Dagang (PD) atau Usaha Dagang (UD) ini berbeda dengan vennootschap

(persekutuan) yang terletak pada jumlah pengusahanya. Jumlah pengusaha dalam

perusahaan perseorangan seperti PD hanya seorang, sedangkan jumlah pengusaha

dalam persekutuan dua orang atau lebih. Pada Perseroan Terbatas (salah satu contoh

persekutuan), jumlah pengusahanya sama dengan jumlah pemegang saham, yang

berarti bahwa keseluruhan pemegang saham pada PT adalah pengusaha.

Walaupun KUHD tidak mengatur secara khusus mengenai Perusahaan

perdagangan (PD), karena eksistensinya diakui sebagai bentuk usaha, maka

pemerintah berupaya melegalisasinya dengan cara yang berbeda. Hal ini dapat di lihat

dengan dikeluarkannya keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nomor

23/MPP/KEP/1/1998, tentang Lembaga-lembega Usaha Perdagangan. Pasal 1 butir 3

KEP MPP ini disebutkan : “Lembaga perdagangan adalah suatu instansi/badan yang

dapat berbentuk perorangan atau badan usaha…” Tidak ada persyaratan khusus atau

standar yang harus dipenuhi guna mendirikan Perusahaan Dagang. Hanya dalam

praktek pada umumnya pendirian PD ini dibuat dengan akta notaris . kemudian

diikuti dengan permohonan “izin usaha” kepada kepala Kantor Perdagangan dan

permohonan “izin tempat usaha” kapada Pemerintah Daerah setempat. Perlu

diketahui bahwa ada atau tidak ada akta notaris, PD (usaha dagang) ini tetap bisa

didirikan. Keberadaan akta hanya sebagai alat bukti semata, bukan sebagai syarat

bahwa ia adalah badan hukum. Sudah tentu akta pendirian itu sangat sederhana sebab

tidak memerlukan anggaran dasar.

Dengan adanya akta pendirian yang notariil ini, orang berpendapat bahwa

kedudukan hukum perusahaannya lebih kuat. Tetapi sebenarnya akta pendirian yang

notariil ini tidak diharuskan. Akta ini juga tidak perlu didaftarkann kepada

kepaniteraan Pengadilan Negeri dan pula tidak perlu diumumkan dalam Tambahan

Berita Negara RI.

Page 14: STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN AGRIBISNIS

Di Inggris, bentuk perusahaan yang berwujud PD ini dikenal sebagai Sole

Traders. Di Amerika dikenal sebagai Proprietorships. Perusahaan demikian

merupakan tipe organisasi bisnis atau perusahaan yang paling sederhana. Perusahaan

berbentuk PD atau UD ini memiliki kelebihan dan kelemahan, yaitu:

Kelebihan :

a) Aktivitas relatif lebih sedikit dan sederhana sehingga organisasinya mudah

b) Biaya organisasi rendah

c) Pemilik bebas mengambil keputusan

d) Seluruh keuntungan perusahaan menjadi hak pemilik perusahaan

e) Rahasia perusahaan terjamin

f) Pemilik lebih giat berusaha

g) Pendirian dan pembubarannya mudah karena tidak memerlukan formalitas

Kelemahan :

a) Tanggungjawab pemilik tidak terbatas

b) Sumber keuangan perusahaan terbatas sehingga kemampuan investasi pun terbatas

c) Status hukum perusahaan bukan badan badan hukum

d) Kelangsungan hidup perusahaan kurang terjamin

e) Seluruh aktivitas manajemen dilakukan sendiri, sehingga pengelolaan manajemen

menjadi kompleks

f) Kemampuan manajerial biasanya terbatas

g) Bila pemilik perusahaan meninggal dunia atau sakit dalam waktu yang lama maka

aktivitas perusahaan juga ikut terhenti