Struktur Enamel

3
Email adalah jaringan terkeras dari gigi dan merupakan sistem biologis kompleks yang dibentuk oleh sel-sel ameloblast. Email gigi berguna untuk memotong makanan menjadi partikel yang kecil agar dapat dicernakan secara efektif oleh enzim pencernaan. Ketebalan dan kepadatannya mempengaruhi permukaan mahkota gigi. Hal ini membentuk lapisan pelindung dengan ketebalan yang berbeda (1,0-2,5 mm) pada setiap area gigi. Lapisan email yang paling tebal terdapat pada permukaan insisal dan oklusal gigi dan semakin menipis hingga ke pertemuan cementoenamel junction. Kepadatan email adalah sekitar 2,9 g/cm3. Email mengandung hidroksiapatit yang memberikan kekerasan pada gigi, sehingga gigi dapat bertahan lebih lama apabila dijaga dengan baik. Kekerasan email juga semakin berkurang apabila mendekati ke arah dentin. Hal ini disebabkan komponen anorganik pada dentin dan sementum lebih rendah dari email. STRUKTUR EMAIL Secara struktural enamel terdiri atas jutaan enamel rod atau prisma yang merupakan struktur komponen terluas. Struktur ini berubah-ubah jumlahnya dari kira-kira 5 juta pada insisivus mandibula sampai sekitar 12 juta pada molar maksila. Prisma ini memanjang dari arah perbatasan enamel dan dentin ke permukaan enamel, serta saling mengikat satu sama lain. Pada potongan melintang tampak seperti keyhole yang terdiri atas kepala dan ekor. Arah prisma ke permukaan tidak lurus melainkan bergelombang. Pada bagian kepala prisma terdapat “prism sheathyang di dalamnya terdapat kristal hidroksiapatit. Sumbu kristal sejajar dengan arah prisma di dasar prisma dan tampak memanjang di ujung prisma. Di antara kristal terdapat celah berisi matriks

Transcript of Struktur Enamel

Page 1: Struktur Enamel

Email adalah jaringan terkeras dari gigi dan merupakan sistem biologis kompleks

yang dibentuk oleh sel-sel ameloblast. Email gigi berguna untuk memotong makanan

menjadi partikel yang kecil agar dapat dicernakan secara efektif oleh enzim

pencernaan. Ketebalan dan kepadatannya mempengaruhi permukaan mahkota gigi.

Hal ini membentuk lapisan pelindung dengan ketebalan yang berbeda (1,0-2,5 mm)

pada setiap area gigi. Lapisan email yang paling tebal terdapat pada permukaan insisal

dan oklusal gigi dan semakin menipis hingga ke pertemuan cementoenamel junction.

Kepadatan email adalah sekitar 2,9 g/cm3. Email mengandung hidroksiapatit yang

memberikan kekerasan pada gigi, sehingga gigi dapat bertahan lebih lama apabila

dijaga dengan baik. Kekerasan email juga semakin berkurang apabila mendekati ke

arah dentin. Hal ini disebabkan komponen anorganik pada dentin dan sementum lebih

rendah dari email.

STRUKTUR EMAIL

Secara struktural enamel terdiri atas jutaan enamel rod atau prisma yang merupakan

struktur komponen terluas. Struktur ini berubah-ubah jumlahnya dari kira-kira 5 juta pada

insisivus mandibula sampai sekitar 12 juta pada molar maksila. Prisma ini memanjang

dari arah perbatasan enamel dan dentin ke permukaan enamel, serta saling mengikat satu

sama lain. Pada potongan melintang tampak seperti keyhole yang terdiri atas kepala dan

ekor. Arah prisma ke permukaan tidak lurus melainkan bergelombang. Pada bagian

kepala prisma terdapat “prism sheath” yang di dalamnya terdapat kristal hidroksiapatit.

Sumbu kristal sejajar dengan arah prisma di dasar prisma dan tampak memanjang di

ujung prisma. Di antara kristal terdapat celah berisi matriks yang sukar diamati sebab

terdiri dari zat berupa “gel” yang tidak berstuktur. Bentuk “gel” tersebut memungkinkan

matriks mengikat kristal. Di antara kristal juga terdapat “cross striations” dan di bagian

lebih luar terdapat “striae of retzius” yang arahnya dari perbatasan enamel-dentin ke

permukaan bersudut tajam.

Gambar struktur enamel

Page 2: Struktur Enamel

KOMPOSISI ENAMEL

Email gigi merukapan jaringan yang paling termineralisasi dan merupakan struktur

kristalin yang terdiri dari komponen anorganik 93-95%, komponen organik 1% dan air

sekitar 4% yang diukur dari beratnya. Secara mikroskopis, sebagian besar struktur email

tersusun oleh kristalit anorganik yaitu kristal hidroksiapatit (Ca10(PO4)6(OH)2) dengan

pola orientasi yang khas. Komposisi ini membuat sifat email gigi mirip seperti keramik.

Secara rinci Carlstom (1964) menyusun komposisi mineral anorganik dalam jumlah

terbesar yaitu Ca, PO4, CO2, Na, Mg, Cl dan K sedangkan dalam jumlah kecil yaitu F, Fe,

Mn, Ag, Zn. Ion kalsium dan fosfat merupakan komponen anorganik yang penting dalam

kristal hidroksiapatit. Garam-garam mineral organik tersusun dalam bentuk jaringan-

jaringan kecil yaitu terdiri dari:

- keratin (pseudokeratin) : C4H9N3O2

- protein : enamelins, amelogenins dan albumin.

- Kolagen : Hydroxyproline, C5H9O3N

- lemak : CH3(CH2)2CO2H

- asam-asam amino lainnya. : Aspartic acid, Threonine, Serine, Glutamic acid, Proline,

Glycine, Alanine, Valine, Methionine, Isoleucine, Leucine, Tyrosine, Phenylalanine,

Lysine, Histidine, Arginine

Page 3: Struktur Enamel

PROSES PEMBENTUKAN ENAMEL