Strategi Penyuluhan Masyrakat Terhadap Faktor Resiko Hipertensi
Strategi Penyuluhan Tjpn
description
Transcript of Strategi Penyuluhan Tjpn
Batasan istilahPenerangan
Pemberian informasi (tahu)
Merupakan tahap awal (penyuluhan)Konsultasi
Pemberian informasi (memecahkan masalah)
Informasi dapat dilaksanakan
Dilakukan secara langsung (face to face)
Umumnya menyadari/memahami ada masalah (felt need)
Batasan istilahPenyuluhan Pemberian informasi (nasihat/petunjuk) Agar tahu Mau dan mampu melaksanakan perilaku
baru yang lebih baik Mau dan mampu meninggalkan perilaku
yang kurang baik
Penyuluhan
Bukan sekedar memberi informasi nasihat
Upaya mengubah perilaku melalui proses belajar
Pendekatan sesuai dengan kebutuhan / masalah
Perubahan perilaku karena kesadaran dan kemamapuan sendiri
Pendidikan non formal untuk orang dewasa
Penyuluhan gizi dan kesehatan
Penyuluhan gizi dan kesehatan : merupakan perpaduan antara ilmu dan seni yang dilakukan secara sistematis untuk mempengaruhi / mengubah perilaku gizi dan
kesehatan individu / masyarakat dalam rangka meningkatkan status gizi dan
kesehatan, dengan cara memberikan informasi
Tujuan penyuluhanMendukung mereka agar :
tidak tergantung, memutuskan sendiri, bertanggung jawab
terhadap kesehatannya, menyelesaikan masalah mereka sendiri
Bukan untuk :menciptakan ketergantungan, menyelesaikan masalah mereka, sehingga mengurangi kemampuan dan
kepercayaan diri mereka untuk bertg. jawab terhadap kes. dirinya
Strategi penyuluhan gizi dan kesehatan
Dalam memberikan penyuluhan harus tahu dan mempertimbangkan :
Apakah suatu perilaku tidak dilakukan karena : ketidakmampuan atau ketidakmauan
Bagaimana karakteristik sasaran penyuluhan
Penyebab :KetidakmampuanMengapa tidak mampu?
Kurang informasi, Tidak tahu caranya Tidak memiliki peralatan/sumberdaya Tidak memiliki keterampilan tertentu.
Cara penyuluhan : Ketidakmampuan
Menghargai perilaku yang telah dilakukan Mengajarkan keterampilan yang
diperlukan untuk menjalankan perilaku Mengajarkan frekuensi, durasi, akurasi,
dan penjadwalan yang benar Memfasilitasi sumberdaya yang
diperlukan
Penyebab : Ketidakmauan Mengapa tidak mau?
Ada efek samping yang tidak menyenangkan
Ada efek hukuman/sanksi Tidak memberikan hasil segera Tidak melakukan lebih dihargai daripada
melakukan Ada perilaku tandingan Perilaku terlalu kompleks, sulit dan mahal
Cara penyuluhan : Ketidakmauan
Menghargai perilaku yg sudah dilakukan Mengurangi efek samping/akibat negatif Menonjolkan manfaat/hasil positif, Menyampaikan hasil terencana, Mencari sumber hukuman dan mengurangi
dampaknya menonjolkan hasil perilaku baru, sampai
muncul hasil alamiah Menonjolkan kerugian perilaku tandingan Memberikan nasihat alternatif yang lebih
sederhana dan murah
Menggerakkan keluarga balita
• Menjalin silaturahmi yang baik dengan keluarga anak balita gizi kurang dan gizi buruk
• Jelaskan maksud dan tujuan program Klinik Gizi/POS PERGIZI, dan peran keluarga anak balita, bisakah mereka ikut berperan?
• Gali potensi keluarga yang bisa dimanfaatkan untuk pelaksanaan rehabilitasi gizi anaknya di Klinik Gizi/POS PERGIZI. (perhatian, pemikiran, dukungan, tenaga, bahan makanan, uang, & lainnya)
Hal yang perlu diperhatikan dalam menggerakkan/memotivasi keluarga
untuk rehabilitasi anak balita gizi kurang dan gizi buruk adalah
karakteristik orang tua dan keluarga anak balita
Karakteristik orang tua/keluarga
No. KarakteristikKategori
I II III
1. Pendidikan Rendah Sedang Tinggi
2. Sosial ekonomi Miskin Menengah Kaya
3. Pekerjaan Tidak kerja Kurang pasti Pasti
4. Pergaulan Terbatas Sedang Luas
5. Sumber informasi Verbal Verbal + Tulisan V+T+ A. visual
6. Pengetahuan Rendah Sedang Tinggi
7. Pengambilan keputusan Orang lain Bersama Sendiri
8. Kepribadian/watak Sensitif Egois Demokratis
9. Kepedulian thd. masalah Rendah Sedang Tinggi
10. Kemandirian keluarga Rendah Sedang Tinggi
11. Lingkungan Homogen Agak heterogen Heterogen
Menggerakkan Keluarga Ketegori I
Tahapan:
1. Jalin hubungan sampai benar2 akrab dan saling terbuka dg semua anggota keluarga
2. Beri penghargaan tentang hal baik yang sudah dilakukan
3. Tanyakan “Apakah ingin anaknya lebih sehat, lebih gemuk, dan lebih pintar?”
4. Katakan bahwa hal itu bisa diwujudkan dengan ‘mudah’ dan ‘murah’ dan anak ibu termasuk yg beruntung
Menggerakkan Keluarga Ketegori I5. Sampaikan kepada suami/orang tua/mertua
karena mereka sangat menentukan untuk memutuskan mau/tidak mengikuti anjuran.
6. Ajak untuk rutin datang ke Klinik Gizi/POS PERGIZI beritahu jadwalnya dan manfaatnya
7. Berilah penghargaan bila mereka mau mengikuti anjuran
8. Jangan sekali-kali memberi hukuman bila mereka tidak mau mengikuti anjuran cobalah memakluminya
Menggerakkan Keluarga Ketegori I
9. Sampaikan kerugiannya bila tidak mau mengikuti nasihat
10. Berikan beberapa alternatif nasihat agar mereka dapat memilih yang cocok dengan kondisi mereka
11. Berilah perhatian setiap bertemu dan bantu untuk mengatasi hambatan
Menggerakkan Keluarga Ketegori IITahapan:
1. Jalin hubungan sampai akrab dan saling terbuka dengan anggota keluarga
2. Tanyakan “Apakah ada masalah yang dialami anaknya, sehingga berat badan anaknya kurang atau sangat kurang ?
3. Bila “Ada”, apa masalahnya, dan sampaikan bahwa masalah tersebut dapat diatasi, tetapi perlu kerja keras dan semangat dari orang tua dan keluarganya.
Menggerakkan Keluarga Ketegori II
4. Beri penghargaan terhadap hal baik yang sudah dilakukan
5. Ajak agar aktif mengikuti program KLINIK GIZI/POS PERGIZI, beritahu jadwal dan manfaatnya.
6. Berilah penghargaan bagi mereka yg mau mengikuti nasihat
7. Jangan memberi hukuman bila mereka tidak mau mengikuti anjuran, tapi tanyakan apa masalahnya
Menggerakkan Keluarga Ketegori II
8. Berikan beberapa cara pemecahan masalahnya sehingga dapat memilih cara yang cocok dengan kondisinya
9. Sampaikan bahwa memperbaiki kondisi anaknya perlu pengorbanan waktu, tenaga, perasaan, kesabaran, ketelatenan dan semangat tinggi
10. Berilah perhatian setiap bertemu dan bantu untuk mengatasi hambatan yang dihadapi
Menggerakkan Keluarga Ketegori III
Tahapan:
1. Jalin hubungan sampai akrab dan saling terbuka dengan anggota keluarga
2. Tanyakan “Apakah ada masalah yang dialami anaknya, sehingga berat badan di bawah standar?
3. Bila “Ada”, apa masalahnya, dan sampaikan bahwa masalah tersebut dapat diatasi, tetapi perlu kerja keras dan semangat dari orang tua dan keluarganya.
Menggerakkan Keluarga Ketegori III
4. Sampaikan bahwa memperbaiki kondisi anaknya perlu pengorbanan waktu, tenaga, kesabaran, ketelatenan & semangat tinggi
5. Beri penghargaan terhadap hal baik yang sudah dilakukan
6. Ajak agar aktif mengikuti program KLINIK GIZI/POS PERGIZI, beritahu jadwal dan manfaatnya.
7. Berilah perhatian setiap bertemu dan, bantulah untuk mengatasi hambatan
Perlu dimengerti
Perilaku sangat sulit diubah tetapi bukan berarti tidak bisa diubah
Melakukan upaya untuk mengubah perilaku tidak pernah sia-sia
Perubahan perilaku tidak bisa diperkirakan waktunya, bisa sangat singkat atau sangat lama
Sasaran sedikit yang intensif jauh lebih baik daripada banyak tetapi tidak intensif
Penyuluh Gizi - KesMenguasai materi penyuluhanMemahami karakteristik sasaranMempunyai keterampilan menyuluh
Menjalin hubunganMencairkan suasanaMau mendengarkanBisa menciptakan dialogBisa berempatiMemberi motovasiMemberikan perhatian, dll.
Tahapan melakukan penyuluhan
Menyusun rencana penyuluhan
Menyiapkan materi penyuluhan
Melakukan penyuluhan
Melakukan evaluasi
Melakukan tindak lanjut
Menyusun rencana
Jadwal penyuluhan
Durasi penyuluhan
Materi yang akan disampaikan
Tolok ukur / indikator keberhasilan
Menyiapkan materi
Himpun semua materi penyuluhan
Baca dan kuasai materi penyuluhan (buku pedoman dll.)
Modifikasi dengan bahasa yg sederhana dan komunikatif
Jangan malu membuka / membaca materi di depan sasaran
Melakukan penyuluhanCairkan suasanaAtur posisi yang paling nyamanPahami karakteristik sasaranTanyakan yang sudah dilakukanBerikan nasihat sesuai masalahBerikan pesan / nasihat alternatifJelaskan dengan rinci dan jelasGunakan bahasa yang komunikatifBerikan kesempatan bertanyaTanyakan apakah bisa memahamiBerikan motivasi
Evaluasi
Tanyakan apakah bisa dilakukan
Tanyakan kendala yang dialami
Evaluasi status gizi dan kesehatan (BB, klinis, makanan)
Tindak lanjut
Berikan alternatif pemecahan masalah
Berikan motivasi
Kunjungan rumah
Perlukah dirujuk?