Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA...

22
Team project ©2017 Dony Pratidana S. Hum | Bima Agus Setyawan S. IIP Hak cipta dan penggunaan kembali: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis dan melisensikan ciptaan turunan dengan syarat yang serupa dengan ciptaan asli. Copyright and reuse: This license lets you remix, tweak, and build upon work non-commercially, as long as you credit the origin creator and license it on your new creations under the identical terms.

Transcript of Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA...

Page 1: Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA yang kita kerjakan untuk mereka jadi service seperti membuat strategic ... program

Team project ©2017 Dony Pratidana S. Hum | Bima Agus Setyawan S. IIP 

 

 

 

 

 

Hak cipta dan penggunaan kembali:

Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis dan melisensikan ciptaan turunan dengan syarat yang serupa dengan ciptaan asli.

Copyright and reuse:

This license lets you remix, tweak, and build upon work non-commercially, as long as you credit the origin creator and license it on your new creations under the identical terms.

Page 2: Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA yang kita kerjakan untuk mereka jadi service seperti membuat strategic ... program

XIII

LAMPIRAN

Strategi Implementasi Kampanye..., Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017

Page 3: Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA yang kita kerjakan untuk mereka jadi service seperti membuat strategic ... program

Strategi Implementasi Kampanye..., Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017

Page 4: Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA yang kita kerjakan untuk mereka jadi service seperti membuat strategic ... program

Strategi Implementasi Kampanye..., Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017

Page 5: Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA yang kita kerjakan untuk mereka jadi service seperti membuat strategic ... program

Lampiran: wawancara 1

Nama: Mohammad Syaban

Jabatan: Senior Acount Excecutive PT. Prisma Purelindo

W : Halo Selamat Sore Mas Syaban, saya Evi Juniati dari Universitas

Multimedia Nusantara. Di sini saya ingin mewawancarai mas syaban

mengenai kampanye Michelin dalam meningkatkan brand

awareness. Sebelum mengkaitkannya dengan kampanye, saya ingin

bertanya terlebih dahulu mengenai Brand Michelin. Produk atau

jasa apa yang perusahaan Michelin tawarkan dan apa kualitasnya?

N : Michelin sendiri yang kita handle ini progam CSRnya sih. Waktu itu

ingin meningkatkan kesadaran berkendara anak-anak muda gitu anak

SMA yang kita kerjakan untuk mereka jadi service seperti membuat

strategic corporate communication ke perusahaan ini untuk

menyampaikan bahwa Michelin ini punya concern thdp keselamatan

berkendara. Jadi acara ini ada tiga, yang pertama itu ada fase teori kpd

anak sma, ke dua memberikan prakteknya, yang ke tiga akhirnya kita

mengadakan graduation, karena kita mengecourage mereka menyebarkan

pesan-pesan untuk anak-anak yang lain melalui video blog atau vlog.

Untuk kualitas servicesnya sendiri, kita juga kurang tau ya servicesnya

sejauh mana, karena sebagai consultant PR kita juga tidak bisa bicara

mengenai hal itu. Tapi sebagai consultant PR Michelin, kita juga punya

tanggung jawab terhadap KPI medianya berapa, tapi dari acara ini sudah

melebihi KPInya dan saya juga tidak bisa memberi tahu berapa KPInya.

W : Visi dan Misi perusahaan Michelin ini apa ya mas?

N : Di lihat dari segi kampanye, mereka itu punya visi peduli thdp

keselamatan berkendara bagi semua orang, tapi hal ini memang

difokuskan kepada anak muda, karena mereka menggunakn data UN

angkanya masih tinggi di anak muda. Selama ini kan Michelin industry

otomotif ya, yah memang secara gak langsung ada dalam keadaan sehari-

hari, karena kita ngomongin masalah ban kan dan Michelin itu produk

ban. Ban itu adalah yang bersentuhan dengan jalanan, jadi itu yang bisa

kita tangkap, bahwa mereka mempunyai visi misi yg kuat untuk focus

terhadap keselamatan berkendara.

W : Siapa saja yang menjadi target pasar Perusahaan Michelin?

Strategi Implementasi Kampanye..., Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017

Page 6: Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA yang kita kerjakan untuk mereka jadi service seperti membuat strategic ... program

N : Untuk lebih lengkapnya bisa ditanyakan oleh Michelinnya langsung.

Tapi yang kita lihat di sini memang dari segi harga kan dia lbh mahal

memang untuk yang penghasilannya lebih di bandingkan dengan

kompetitornya gitu, karena kan kita melihat dari harganya gitu. Mungkin

kelas menengah ke atas B-A.

W : Mengenai kampanye kemarin, apa sih tujuan perusahaan Michelin

melakukan kampanye ini?

N : Tujuannya ini murni ya memang menyebarkan awareness terhadap

keselamatan berkendara itu kita sbg consultant yang menyediakan

program itu, seperti temanya keselamatan berkendara anak muda kayak

gitu. Itu kampanye utamanya mereka sih.

W : Mengenai peningkatan brand awarenessnya, selama ini ada tdk sih

peningkatan brand awarenessnya?

N : Mengenai peningkatan awarenessnya itu kan berarti harus ada

sebelumnya nih, kita belum tahu bagaimana perusahaan Michelin

menghitung itu. Tapi kalau kita lihat dari news coveragenya itu banyak,

jadi kayak asumsinya tuh orang akan lebih aware, apa lagi ada rio

haryanto. Yah mungkin awarenessnya akan lebih tinggi sih.

W : Berarti untuk melihat peningkatan awarenessnya itu di lihat dari

news coveragenya ya atau ada hal lain?

N : Sebagai consultantnya Michelin kita di hire untuk melakukan itu. Bisa

juga dengan berapa media yang mengcover pemberitaan mengenai

kampanye ini gitu.

W : Jika di bandingkan dengan kampanye sebelumnya, bagaimana

perbedaannya dengan sekarang?

N : Sudah ada programnya sblmnya, kita baru menghandle tahun 2016

kemarin dan tahun ini dia menggunakan rio haryanto. Kita tdk tahu

bagaimana penyelenggaraan sblmnya. Tdk tahu perbandingannya, yang

membedakan hanya dengan rio harytanto saja.

W : Menurut mas syaban selaku consultant PR Michelin, kampanye ini

berhasil tidak untuk meningkatkan awareness di masyarakat?

N : Kita bisa bilang berhasil, krn dr jumlah siswa yang ikut, jumlah

coveragenya, rangkaian acaranya juga sangat lengkap kan, mulai dari

Strategi Implementasi Kampanye..., Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017

Page 7: Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA yang kita kerjakan untuk mereka jadi service seperti membuat strategic ... program

teori, praktek, sampai update competition di IG dan youtube, saya

perkirakan kampanye ini berhasil.

W : Kira-kira berapa peserta mas yang mengikuti kampanye ini?

N : Seleksi 5 sekolah, untuk graduation day 1200 siswa, uji SIM sekitar 800

siswa Jakarta.

W : Untuk mengukur awarenessnya itu bagaimana mas?

N : Kita tidak ditugaskan untuk itu, Cuma yg kita tau hanya, tgs kita kan yg

berhubungan dengan strategic communication dengan media kan jadi kita

tidak diberikan tgs itu. Selama program acara ini banyak news coverage.

W : Berarti Michelin ini melakukan kampanye ini lebih untuk

meningkatkan self awareness siswa ya?

N : Iya bener.

Strategi Implementasi Kampanye..., Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017

Page 8: Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA yang kita kerjakan untuk mereka jadi service seperti membuat strategic ... program

Lampiran: wawancara 2

Nama: Alfisar

Jabatan: Pelajar SMA Labschool Rawamangun

W: Halo saya Evi Juniati dari Universitas Multimedia Nusantara,

sebelum saya bertanya seputar kampanye Michelin, saya ingin

bertanya terlebih dahulu, apakah kamu mengetahui apa itu

perusahaan Michelin?

N: Setau saya, perusahaan Michelin itu perusahaan yang ada di bidang

otomotif khususnya itu ban. Yang sering saya dengar itu adalah produk

bannya kalau misalkan ada produk lain itu saya juga kurang tau.

W: Jadi kamu sudah mengetahui sebelumnya bahwa Michelin itu

adalah perusahaan Ban?

N: Iya.

W: Kamu berangkat sekolah mengendarai kendaraan atau bagaimana?

N: Untuk sehari-hari sejak saya punya SIM, saya mengendarai mobil ke

sekolah. Jadi setiap hari saya yang bawa sendiri ke sekolah.

W: Oh, jadi berangkat ke sekolah mengendarai mobil?

N: Iya.

W: Menurut kamu dari ketiga acara Michelin ini, yang pertama

Seminar, dari seminarnya itu menurut kamu bagaimana yang

diadakan Michelin di sekolah kamu?

N: Dari segi apanya ya?

W: Materinya?

N: Jadi menurut saya, seminarnya itu bagus dalam arti Michelin

memberikan wawasan tambahan mengenai cara mengendarai yang baik.

Karena banyak sekali anak-anak SMA yang mungkin baru mendapatkan

SIM atau yang memang sudah mendapatkan SIM tapi mereka belum

tentu mendapatkan ilmu berkendara yang baik. Di seminar ini di bahas2

cara berkendara yang baik, selayaknya orang yang berkendara baik maka

dari seminar itu menurut saya sangat membantu khususnya untuk teman-

Strategi Implementasi Kampanye..., Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017

Page 9: Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA yang kita kerjakan untuk mereka jadi service seperti membuat strategic ... program

teman saya yang juga membawa kendaraan untuk meningkatkan perfoma

mereka di jalanan untuk menghindari kecelakaan juga gitu.

W: Oke. Dari seminar ini kan menurut kamu sudah bagus, dari

informasi yang diberikan oleh Michelin dan Korlantas ke sekolahan

kamu. Selain seminar, ada acara Uji SIM, kamu mengikuti uji SIM

itu?

N: Iya, saya mengikuti uji SIM itu.

W: Menurut kamu acara Uji SIM itu bagaimana?

N: Kalau untuk pengikutan Uji SIM karena saya belum pernah ikut SIM

yang mandiri tapi ikutnya bareng Michelin, jadi saya kurang tau bedanya

UJI SIM yang biasa dengan UJI SIM yang Ini seperti apa. Tapi kalau dari

yang saya sendiri ikuti dari yang di adakan Michelin ini, kurang lebih

sama dengan apa yang dibicarakan oleh teman-teman saya, kalau saya

harus mengambil test tertulis, lalu test kesehatan, dan test untuk

mengendarai kendaraan yang saya pilih. Menurut saya, hal yang

diujikannya itu sudah sesuai dengan apa yang sudah di ajarkan oleh para

polisi lalu lintas dan Michelin. Dari situ saya lihat UJI SIM itu memang

menguji kelayakan kita untuk mengendarai kendaraan tersebut.

W: Jadi, sebelum UJI SIM dengan Michelin ini kamu sudah memiliki

SIM?

N: Belum.

W: Berarti dari acara UJI SIM Michelin ini, baru kamu sudah memiliki

SIM?

N: Iya.

W: Yang ketiga itu adalah acara graduation day bersama Rio Haryanto. Di

situ Rio memberikan edukasi mengenai berkendara aman. Nah, dari

edukasi yang diberikan oleh Rio, itu bagaimana?

N: Kalau menurut saya, edukasi dari seorang yang bernama seperti Rio

Haryanto sangat berefek khususnya untuk kalangan muda karena dari

pandangan saya, dengan adanya seorang sosok pembalap muda seperti

Rio mengadvokasikan betapa pentingnya berkendara dengan aman, tidak

hanya di saat dia berlomba di F1 di mana kecepatannya itu sangat tinggi,

tetapi juga di jalan raya itu sangat memberikan gambaran bahwa

kepentingan keselamatan berkendara itu tidak hanya berlaku di

Strategi Implementasi Kampanye..., Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017

Page 10: Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA yang kita kerjakan untuk mereka jadi service seperti membuat strategic ... program

pembalap-pembalap tingkat atas tapi untuk berkendara di kehidupan

sehari-hari. Maka, itu mungkin menjadi sebuah dorongan yang bagus

bagi teman-teman untuk memperhatikan bahwa keselamatan itu juga

penting walaupun kita tidak berkendara dalam kecepatan tinggi

khususnya di Jakarta.

W: Dari kampanye yang dilakukan oleh Michelin dan Korlantas yang

kamu mengerti dari kampanye ini tuh apa?

N: Menurut saya, ini mungkin salah satu gerakan CSR perusahaan Michelin

di mana dia memberikan kembali ke masyarakat dengan cara

pengedukasian dan sosialisasi mengenai keselamatan berkendara salah

satunya dari sifat pengemudinya, dari orangnya tersendiri, sampai ke

mesinnya bagaimana kita harus merawat atau mengendarai kendaraan

tersebut dengan aman. Jadi setau saya itu sebuah program dari Michelin

untuk mengedukasi dan sosialisasi hal tersebut dan mungkin salah satu

program CSR yang mungkin sudah di rencanakan oleh perusahaan

Michelin tersebut.

W: Kamu tahu tidak tujuan dari kampanye Michelin ini apa?

N: Untuk kampanye, tentu yang sangat terlihat itu untuk sosialisasi, edukasi,

dan penyuluhan betapa pentingnya keselamatan berkendara seperti

slogannya safety driving dan mungkin dari situ juga bisa jadi ajang

berkampanye sebuah perusahaan untuk mempromosikan produknya,

bahwa produknya sangat mendukung safety driving dengan di adakannya

acara ini. Mungkin begitu.

W: Menurut kamu, acara kampanye Michelin ini sangat efektif tidak

untuk kamu dan juga teman-teman kamu?

N Menurut saya kampanye yang di adakan Michelin ini, dengan adanya

kampanye ini sangat efektif khususnya untuk kalangan saya, karena

adanya sebuah insentif untuk mendapatkan kartu SIM khusunya untuk

anak-anak SMA yang baru saja mendapatkan KTPnya itu merupakan

dorongan yang sangat kuat untuk mengikuti acara tersebut, karena

dengan adanya SIM tentu kita bisa berkendara. Tidak hanya itu, di

kampanye ini juga di promosikan bahwa di penghujung acara akan di

datangkan Rio untuk mengadakan talkshow bersama para peserta, jadi

mungkin itu sangat juga mendorong teman-teman untuk mengikuti acara

tersebut melainkan acara yang mungkin hanya sekedar penyuluhan biasa.

Strategi Implementasi Kampanye..., Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017

Page 11: Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA yang kita kerjakan untuk mereka jadi service seperti membuat strategic ... program

W: Ada tidak pesan/kata-kata yang ingin kamu sampaikan untuk

kampanye ini?

N: Kesan pesan ya, menurut saya kampanye Michelin ini sudah bagus dalam

meningkatkan awareness thdp pentingnya berkendara dengan aman dan

mungkin ke depannya acara tersebut bisa di perluas lingkupnya tidak

hanya untuk sekolah-sekolah tertentu, tapi khususnya sekolah-sekolah di

mana mempunyai angka siswa yang berkendara yang lebih tinggi, di

mana targetnya bisa lebih banyak yang mengikuti, karena banyak peserta

yang mungkin sekolah yang sehari-hari siswanya hanya menaiki

kendaraan umum. Mungkin itu saja untuk melanjutkan acara penyuluhan

berikutnya.

W: Dari ketiga acara ini, yang pertama seminar yaitu pendidiakan, yang

kedua Uji SIM, yang ketiga penyuluhan dengan Rio. Dari diri kamu

sendiri ada tidak keinginan untuk berkendara aman?

N: Dari diri saya sendiiri, tentunya saya ingin belajar dan mengemudi

dengan aman di jalan raya. Karena, melihat kondisi Jakarta di mana

berbeda kondisi dengan kota-kota lain yang seperti kita lihat di TV, di

mana kota-kota diluar negeri sangat tertata, orang-orangnya sangat tertib,

di Jakarta semuanya itu berkendara sesuai dengan dirinya masing-

masing, mereka hanya memperhatikan diri mereka, di mana terkadang

rambu-rambu tidak di patuhi jalanan di penuhi dengan mobil atau motor

yang sering menyelip-nyelip dan itu sangat mengganggu kenyamanan,

dan kedua keamanan bagi pengemudi lain karena jika terjadi suatu

kecelakaan dengan dekatnya posisi-posisi kendaraan lain itu dapat

menimbulkan kecelakaan yang lebih besar itu seperti tabrakan beruntut

itu kebiasaan yang tidak bagus. Maka dari itu saya dari diri sendiri

mempunyai kemauan untuk belajar berkendara dengan baik, khususnya

yang pertama untuk mengamankan diri saya di jalanan dan kedua agar

orang lain juga dapat melihat bahwa berkendara itu merupakan sebuah

tanggung jawab. Di mana orang yang berkendara itu harus bertanggung

jawab pada dirinya sendiri dan kendaraannya , mungkin juga nyawa

orang lain dan kendaraan orang lain. karena jalanan itu merupakan

tempat umum.

W: Kamu mau tidak mengajak teman-teman kamu untuk berkendara

aman?

N: Tentu saya ingin mengajak teman-teman untuk berkendara yang lebih

baik, karena dengan saya mengajak mereka, saya juga ikut membantu

Strategi Implementasi Kampanye..., Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017

Page 12: Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA yang kita kerjakan untuk mereka jadi service seperti membuat strategic ... program

berperan dalam mensosialisasikan gerakan safety driving ini, di mana

teman-teman tersebut juga dapat mengaplikasikan cara berkendara aman,

tidak hanya untuk dirinya sendiri tapi mungkin menjadi contoh untuk

orang lain dan tentu ghal itu akan terus bertambah jika semua orang

mempunyai keinginan untuk membagikan cara berkendara aman.

Strategi Implementasi Kampanye..., Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017

Page 13: Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA yang kita kerjakan untuk mereka jadi service seperti membuat strategic ... program

Lampiran: wawancara 3

Nama: Andri Danilaksana

Jabatan: Operational Manager Marketing PT. Michelin Indonesia

W: Selamat Pagi pak Andri, saya Evi Juniati Mahasiswi dari Universitas

Multimedia Nusanrara. Sebelumnya terima kasih sudah mau

meluangkan waktu untuk melakukan wawancara dengan saya. Dari

kampanye yang sudah dilakukan kemarin nih pak, apa ide yang

menjadi latar belakang dari kampanye ini?

N: ini merupakan program tahunan dari MichelinSafety Academy. Di mana

itu kita mulai dari tahun 2013, kita secara global atau secara world wide

Michelin memiliki kampanye untuk menggalakan keselamatan

berkendara di jalan raya. Kemudian Indonesia salah satu tahunannya

adalah 2013 kita punya program berbeda-beda dengan tahun yang

sekarang. Di tahun 2013 kampanyenya dengan tema kalau tidak salah

ingat “Ayo Tunjukan Safetymu!” selama dua tahun sampai 2015. Terus

kemudian di tahun 2016, kita melihat bahwa ayo tunjukan safetymu

harus diganti temanya. Karena yang kita lihat bahwa safety itu tidak

sekedar hanya punya sim. Tapi kita juga harus merubah cara mereka

berprilaku berkendara di jalan, dan kita juga harus meningkatkan dari

skillnya, maka dari itu kita pikir bahwa sesuai dengan materi yang akan

kita berikan kepada teman-teman sekolahan anak-anak pelajar, tema yang

cocok adalah Michelin safety academy. Di mana mereka harus mengikuti

rangkaian program di mulai dengan pemaparan mengenai cara

berkendara yang benar, terus kemudian mereka juga harus mengikuti satu

hari sesi praktek, di mana berkendara yang benar. Ke tiga adalah mereka

yang terpilih atau memiliki nilai yang terbaik, mereka harus memberikan

pemaparan bagaimana mengomunikasikan mengenai safety kepada

teman-temannya dalam bentuk video.

W: Riset apa yang dilakukan?

N: Ada suatu saat kita pakai data, ada saatnya kita menggunakan internet,

kita secara praktikal, kita dapat directions dr atas. Oke kita punya tujuan

untuk brand awareness Michelin agar dikenal oleh masyarakat. Terus kita

punya riset, bahwa faktor penentu konsumen ialah safetynya, turun lagi

kalau ke driver itu kita berikan penyuluhan. Pemaparan bagaiamana cara

berkendara yang benar. Kemudian, kalau untuk anak SMA. Knp kita

targetnya anak SMA, karena kita ingin sejak dini mereka sudah

Strategi Implementasi Kampanye..., Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017

Page 14: Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA yang kita kerjakan untuk mereka jadi service seperti membuat strategic ... program

mengetahui bagaimana mengemudi yang benar dan berdasarkan data dari

kepolisian, mereka yang paling besar.

W: Apa tujuan utama kampanye ini?

N: bahwa dapat mengubah prilaku berkendara dari sejak dini, di mana kalau

sekarang banyak kendaraan motor yang lawan arus. Mobil kebut-kebutan

di jalan. Ketika kecepatan yang tinggi dia main handphone. Secara

praktikal, tentukan obj, kalau sudah di setujui baru bisa.

W: Apakah ada pertimbangan pemilihan pesan pada kampanye ini?

N: ada dong. Pertimbangannya apa yah sesuai target, sekarang targetnya

anak SMA. Bahasa yang kita gunakan harus sesuai dengan anak SMA.

W: Berapa lama kampanye ini berlangsung?

N: Kampanye ini berlangsung 2 bulan

W: Bagaimana mengukur kesuksesan acara ini?

N: brand tracking dan media coverage. Bagaimana mereka mengasosiasikan

brand michlein.

W: Bagaimana evaluasi dari kampanye ini?

N: hasilnya bagus dari media coverage yang meliput acara kampanye ini dan

partisipasi dari para pelajar untuk mengikuti kampanye ini juga banyak.

W: Latar belakang kampanye Michelin Safety Academy: Be A

Responsible Driver

N: jadi gini konsumen ketika ingin membeli sebuah ban, apa yang mereka

cari ialah keamanan, keselamatan di jalan. Dari sini kita mengangkat

bahwa dari hasil riset kita bahwa safety menjadi faktor terpenting ketika

konsumen membeli sebuah ban. Kita ingin meningkatkan brand asosiasi

Michelin terhadap safety. Dengan cara menjalankan campaign Michelin

safety academy ini. Secara detail sudah tau ya. Itu latar belakang dari

kampanye ini. Jadi ada secara bisnis, ya latar belakangnya yah itu.

W: Berarti secara bisnisnya itu ingin meningkatkan asosiasi brandnya

itu ya pak?

N: Iya. Jadi gini, business objective: increase sales Michelin tires, caranya

gimana? Meningkatkan asosiasi Michelin terhadap safety, karena

Strategi Implementasi Kampanye..., Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017

Page 15: Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA yang kita kerjakan untuk mereka jadi service seperti membuat strategic ... program

konsumen ketika mencari ban atau ingin membeli sebuah ban, yang

dicari ialah faktor keselamatan dalam berkendara. Jadi ketika konsumen

sudah berfikir kalau saya mau cari selamat di jalan selain

mobil/motornya bagus bannya juga harus bagus. Dan ban yang aman

untuk di gunakan ialah Michelin. dari situlah akan berimpact terhadap

penjualan ban Michelin. nanti pastilah ada urusan dengan harga, tapi saat

konsumen datang ke bengkel untuk mengganti ban yang dicari ialah ban

Michelin karena aman. Jadi Michelin=safety. Itu yang kita pengen

“highlight”. Lebih jelasnya, ketika orang mencari ban yang aman,

mereka akan mencari ban Michelin. karena dikepala mereka yang mereka

pikirkan adalah Michelin. contoh nih motor, yang paling berasa banget

performance bannya ialah pengendara motor, karena bannya Cuma dua,

kalau licin atau bannya ga bagus tuh berasa geal-geol bannya. Apalagi

kalau setelah hujan, berasa banget tuh bannya licin. Otomatis dia akan

mikir, wah kalau bannya abal-abal ga bagus nih, jelek. Product quality

kita bagus di Michelin,aman segala macam. Tapi kan awareness Michelin

di Indonesia itu kan masih kecil, dengan kita bikin acara seperti ini, kita

ingin menaikkan brand awareness Michelin dan juga brand asosiasi

Michelin terhadap safety. Jadi objective yang pertama Michelin secara

corporate adalah Michelin care terhadap safety. Objektif yang kedua

ialah CSR, edukasi mereka berkendara yang benar dan aman di jalan.

Safety academy adalah turunan dari Michelin Perfection In Safety:

Product, service, dan behaviour. Jadi ini tujuannya adalah ke behaviour,

jadi dari business objective turun ke Michelin perfection in safety. Kita

punya quality product bagus, service juga kita punya rekan-rekan

bengkel yang care juga dengan safety dan mereka juga harus mengikuti

poin-poin yang sudah Michelin berikan mengenai prosedur-prosedur

safety dan juga behaviour dari pengemudi. Safety academy itu ada di

point behaviour.

W: Sebelum kampanye ini dilakukan atau sebelum perusahaan Michelin

ingin mengubah perilaku masyarakat untuk selalu berkendara aman

dan selamat, adakah penyuluhan terlebih dahulu ke internal

perusahaan mengenai safety academy ini?

N: Ada. Tidak boleh menggunakan handphone saat mengendarai motor,

harus menggunakan helm standard SNI, membawa surat-surat kendaraan

seperti SIM dan STNK, memperhatikan kondisi ban kendaraan sebelum

mengendarai kendaraan.

W: Pemilihan 5 sekolah berdasarkan apa?

Strategi Implementasi Kampanye..., Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017

Page 16: Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA yang kita kerjakan untuk mereka jadi service seperti membuat strategic ... program

N: Kita lihat dari brand terlebih dahulu, Michelin itu kan premium ban, jadi

kita lihat dari profile sekolah itu sendiri. Profile sekolahnya itu yah kelas

atas lah. Kita juga tidak mungkin membuat acara Michelin “maaf ya” di

desa-desa. Karena tidak termasuk target market kita. Jadi bisa di lihat

dari kampanye yang sudah dilakukan kemarin, sekolah-sekolah yang

seperti labschool, yang di bintaro. Yah bisa di bilang sekolah-sekolah

tersebut sudah sesuai kriteria dari target Michelin, walaupun mereka

masih SMA yang belum bisa membeli ban sendiri.

W: Dalam kampanye yang dilakukan Michelin ini kan ada tiga acara ya

pak, yaitu road show, uji SIM, dan graduation day. Di mana, untuk

melanjutkan ke acara yang kedua dan ketiga itu Michelin

melakukan seleksi kepada anak-anak SMA. Seleksi yang dilakukan

kepada anak-anak SMA ini berdasarkan apa ya pak? Apakah yang

hanya mengendarai kendaraannya ke sekolah atau bagaimana?

N: Pertama itu ya, seleksinya itu yang dipilih itu berdasarkan anak-anak

yang punya kendaraan (orang tuanya lah) dan yang kedua peserta yang

memang ingin membuat SIM. Ada tiga fase, yang pertama penyuluhan,

kedua safety course, dan yang ketiga final. Yang pertama kita menyeleksi

semua anak SMA yang sudah memiliki umur yang cukup untuk memiliki

SIM. Kita saring, kita berikan test tertulis, lalu kita bawa ke fase kedua,

yaitu safety course (uji SIM). Di fase kedua itu kita saring lagi untuk

mengikuti uji praktek safety driving. Dari situ, kita filter lagi untuk

memilih 5 terbaik yang akan kita adu di grand final dan 5 terbaik itu

harus membuat sebuah video pendek gimana caranya mereka

mengkampanyekan safety driving kepada teman-teman mereka.

W: Tingkat keberhasilan Michelin ini ada di tahap mana ya pak?

Apakah semua peserta membuktikan bahwa mereka sudah

melakukan apa yang diajarkan di kampanye ini?

N: Kita tidak ada pengukuran ke pesertanya. Yang kita ukur adalah

peningkatan brand asosiasinya.kalau peserta itu kembali ke masing-

masing pesertanya.

W: Untuk brand Michelin ini pak, apakah masyarakat sudah

mengetahui bahwa peruahaan Michelin ini adalah perusahaan ban?

N: Untuk itu, masyarakat sudah mengetahui ya tentang perusahaan Michelin

itu perusahaan ban. Tetapi, masyarakat yang mengetahui ini biasanya

Strategi Implementasi Kampanye..., Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017

Page 17: Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA yang kita kerjakan untuk mereka jadi service seperti membuat strategic ... program

bapak-bapak yang selalu memperhatikan merek-merek otomotif gitu.

Biasanya, dan target Michelin juga itu di usia 25 tahun ke atas.

Strategi Implementasi Kampanye..., Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017

Page 18: Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA yang kita kerjakan untuk mereka jadi service seperti membuat strategic ... program

Lampiran 4:

Media Attandance Michelin Kick – off Event (Road Show)

Media Harian Media Online Media Majalah/Tabloid

1. Bisnis Indonesia 1. Beritasatu.com 1. Autobild

2. Indo Pos 2. Liputan6.com 2. Marketeers

3. Republika 3. Metrotvnews.com 3. Motomaxx

4. Suara Pembaruan 4. Okezone.com 4. Motorplus

5. Otomotifextra.com

6. Otosia.com

7. Sindonews.com

8. Sportku.com

9. Viva.co

Media Attandance Safety Driving Course

Media Harian Media Online Media Majalah/Tabloid

1. Koran Sindo 1. Carplus.com 1. Motomaxx

2. Republika 2. Carvaganza.com 2. Motorplus

3. Dapurpacu.com

4. Kompas.com

5. Metrotvnews.com

6. Sindonews.com

Media Attandance Graduation Day

Media Harian Media Online 1 Media Online 2 Media TV/Radio

1. Bisnis Indonesia 1. Antara Foto 15. Metrotvnews.com 1. Detik TV

2. Haluan Lampung 2. Autodigest.co

16.

Mobilkomersial.com 2. Jak TV

3. Indo Pos 3. Autonesian.com 17. Naikmotor.com 3. Metro TV

4. Jawa Pos 4. Beritasatu.com 18. Okezone.com 4. Trans7

5. Kompas 5. Beritatrans.com 19. Otorai.com 5. SmartFM

6. Koran Sindo 6. Bola.com 20. Otogadget.com

7. Tempo 7. Carmudi.co.id 21. Otomotifextra.com

8. Rakyat Merdeka 8. Carvaganza.com 22. Otomotifnet.com

9. Republika 9. CNNIndonesia.com 23. Sportku.com

10. Singgalang 10. Dapurpacu.com 24. Suara.com

11. Suara Pembaruan 11. Detik.com 25.

Strategi Implementasi Kampanye..., Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017

Page 19: Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA yang kita kerjakan untuk mereka jadi service seperti membuat strategic ... program

Stephenlangitan.com

12. Pikiran Rakyat 12. Indosport.com 26. Thejakartatime.com

13. Otomotif 13. Kabarindo.com 27. Topikonnline.co.id

14. Car & Tuning Guide 14. Kompas.com 28. Viva.co.id

15. Gatra Cars

16. Tabloid Bola

17. Tabloid Bintang

18. CSR Indonesia

19. Hai

20. Autocar

21. Ascomaxx/Motomaxx

Media Coverage Kampanye Michelin “Be A Responsible Driver”

Strategi Implementasi Kampanye..., Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017

Page 20: Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA yang kita kerjakan untuk mereka jadi service seperti membuat strategic ... program

Lampiran 5

Media Sosial Peserta

Lampiran 6

Foto Wawancara

Strategi Implementasi Kampanye..., Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017

Page 21: Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA yang kita kerjakan untuk mereka jadi service seperti membuat strategic ... program

EVI JUNIATIkontak

biodata

pendidikan

0812-1044-6595

[email protected]

tanggal lahir : 13 Juni 1995

alamat : Perumahan Bumi Indah, Jalan Anggrek 3 Blok EJ 1, Ps. Kemis, Tangerang

berat & tinggi badan : 145 CM/58 kg

agama : buddha

status : belum menikah

kebangsaan : indonesia

1998-2000 : Pendidikan Taman Kanak-Kanak Tarsisius Vireta.

2000 - 2006 : sd Tarsisius Vireta

2007 - 2010 : smp bonavita

2010 - 2013 : smk bonavita

2013 - 2017 : ilmu komunikasi - public relations universitas multimedia nusantara

pengalamanPrakek kerja di : Kantor Imigrasi Bandara

Soekarno-Hatta

Tujuan : Persyaratan kelulusan SMK Bonavita

Tangerang

Posisi : Administrasi

Rincian Pekerjaan :

●Menginput data-data kedatangan dan

kepergian pesawat

●Menginput surat-surat passport

●Menginput data-data passport

praktek kerja di : pt prisma purelindo

rincian pekerjaan : media relations

keorganisasian

● Ketua Panitia Donor Darah

● Sekretaris Acara Bike For Hope

● Bendahara Acara Harmoni

● Ketua Koordinasi Konsumsi

kompetensi

kemampuan SOFTWARE

● Personal Branding : Acara Sosial

● Pride : IMC Planning Campaignberbahasa

bhs eng

public relations

Strategi Implementasi Kampanye..., Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017

Page 22: Strategi Implementasi Kampanye, Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017kc.umn.ac.id/5281/5/LAMPIRAN.pdf · SMA yang kita kerjakan untuk mereka jadi service seperti membuat strategic ... program

1998-2000 : Pendidikan Taman Kanak-Kanak Tarsisius Vireta.

2000 - 2006 : sd Tarsisius Vireta

2007 - 2010 : smp bonavita

2010 - 2013 : smk bonavita

2013 - 2017 : ilmu komunikasi - public relations universitas multimedia nusantara

● Teamwork and leadership.

● Media Relations

● Kompas Corner: personal branding

● Pride : Ogilvy dan fortune

● Character Building

● Career Building

● Kiat penulisan kreatif bersama gagas media

● Commfest : Seminar BUMINTARA

● HARDWORKING.

● TEPAT WAKTU.

● TEAMWORK.

● SOCIAL MEDIA MANAGEMENT

● EVENT MANAGEMENT

SEMINAR

KEMAMPUAN

Strategi Implementasi Kampanye..., Evi Juniati, FIKOM UMN, 2017