STRATEGI BAURAN PEMASARAN DALAM UPAYA...
Transcript of STRATEGI BAURAN PEMASARAN DALAM UPAYA...
STRATEGI BAURAN PEMASARAN DALAM UPAYA
MENINGKATKAN JUMLAH JAMAAH UMRAH PADA PT.
ARMINDO JAYA TUR CABANG DEPOK
SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi
Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh
Gelar Sarjana Sosial (S. Sos)
Disusun Oleh :
REYNITA CINDY YUENI
11160530000057
KONSENTRASI MANAJEMEN HAJI DAN UMRAH
JURUSAN MANAJEMEN DAKWAH
FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
2020/1441 H
ABSTRAK
Reynita Cindy Yueni, 11160530000057, Strategi Bauran Pemasaran
Dalam Upaya Meningkatkan Jumlah Jamaah Umrah Pada PT. Armindo
Jaya Tur Cabang Depok. Di bawah bimbingan Prof. Dr. Murodi, M.Ag.
Dengan banyaknya jamaah yang mendaftarkan diri untuk
melaksanakan ibadah umrah, maka persaingan di bidang haji dan umrah ini
semakin diminati oleh para pengusaha karena bisnis ini dinilai cukup
prospektif. Persaingan antara travel haji dan umrah ini semakin ketat, maka
diperlukan strategi marketing yang efektif untuk menarik para jamaah. Maka
setiap perusahaan harus menerapkan marketing mix strategy yang tepat dalam
menjalankan bisnis usahanya. Strategi ini berkaitan dengan penentuan
bagaimana perusahaan menawarkan produk disertai dengan strategi bauran
pemasaran 7P yaitu berupa Product, Place, Price, Promotion, People,
Process, dan Physical Evidence. Jika suatu perusahaan menggunakan
marketing mix strategy dengan tepat, hal ini dapat memberikan keberhasilan
pada perusahaan tersebut.
Penulis menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif, yaitu
dengan berfokus pada pengembangan secara menyeluruh tentang bentuk,
fungsi, dan makna tentang strategi bauran pemasaran.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa strategi bauran
pemasaran di PT. Armindo Jaya Tur sudah terlaksana dengan sangat baik,
terutama unsur promosi yaitu personal selling atau penjualan personal. Hal ini
dibuktikan dengan meningkatnya jumlah jamaah umrah di PT. Armindo Jaya
Tur Cabang Depok.
Kata Kunci : Strategi, Bauran Pemasaran, Jamaah Umrah
i
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Bismillahirrahmanirrahim. Segala puji bagi Allah SWT yang telah
memberikan rahmat, hidayah, dan kasih sayang-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini dengan tepat waktu. Shalawat beriring salam selalu
tercurah kepada Murabbi seluruh alam, Rasulullah Muhammad SAW yang
diutus ke bumi sebagai lentera bagi setiap hati manusia, beserta para keluarga,
sahabat, dan para pengikutnya yang senantiasa istiqomah dalam sunnahnya
hingga akhir zaman.
Skripsi ini disusun dalam rangka memenuhi salah satu syarat
memperoleh gelar Sarjana Sosial pada Program Studi Manajemen Dakwah
Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,
dengan judul “Strategi Bauran Pemasaran Dalam Upaya Meningkatkan
Jumlah Jamaah Umrah Pada PT. Armindo Jaya Tur Cabang Depok Tahun
2019/1441 H”. Semoga tulisan ini dapat memberikan semangat untuk terus
mengembangkan ilmu pengetahuan yang menjadi bangunan peradaban bagi
Islam, serta manfaat kepada pembaca, institusi, masyarakat, dan umat Islam
pada umumnya.
Dalam skripsi ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh
pihak yang turut membantu kelancaran penulis hingga skripsi ini dapat
terselesaikan dengan baik. Penulis juga ingin mengucapkan terima kasih
kepada:
ii
1. Bapak Suparto M.Ed, Ph.D sebagai Dekan Fakultas Ilmu Dakwah dan
Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
2. Ibu Dr. Siti Napsiyah, S.Ag., BSW., MSW. sebagai Wakil Dekan
Bidang Akademik, Bapak Dr. Sihabudin Noor, M. Ag sebagai Wakil
Dekan Bidang Administrasi Umum, Bapak Drs. Cecep Castrawijaya,
MA sebagai Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, serta Alumni dan
Kerjasama Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta.
3. Bapak Drs. Sugiharto, MA sebagai Ketua Jurusan Manajemen Dakwah
dan Bapak Amirudin M.Si sebagai Sekretaris Jurusan Manajemen
Dakwah yang telah banyak membantu dan membimbing penulis
hingga skripsi ini dapat terselesaikan.
4. Bapak Prof. Dr. Murodi, M.Ag selaku Dosen Pembimbing Skripsi
yang telah ikhlas meluangkan waktunya untuk membimbing, memberi
saran, dan masukan yang sangat bermanfaat kepada penulis agar dapat
menyelesaikan skripsi ini dengan baik dan tepat waktu.
5. Seluruh Staff Tata Usaha dan Akademik Fakultas Ilmu Dakwah dan
Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
6. Seluruh Dosen Jurusan Manajemen Dakwah, khususnya Konsentrasi
Manajemen Haji dan Umrah yang dengan tulus mendidik seluruh
mahasiswa agar memiliki keilmuan yang mumpuni khususnya di
bidang haji dan umrah. Terima kasih juga karena telah memberikan
banyak ilmu bermanfaat dan pengalaman yang berharga untuk penulis
selama di perkuliahan.
7. Seluruh Tim Penguji Sidang Munaqosah baik Ketua Sidang, Penguji I
dan II, Sekretaris, dan Pembimbing.
8. Kedua orang tua penulis yang selama ini telah membesarkan,
mendampingi, dan mendidik penulis dengan kasih sayang, dan
iii
menjadi motivasi terbesar penulis dalam menuntut ilmu hingga ke
perguruan tinggi. Terima kasih telah memberikan dukungan dan
semangat untuk penulis hingga bisa menyelesaikan skripsi ini.
9. Adik penulis, yaitu Muhammad Jerry Dwi Hardian yang telah
memberi semangat dalam penulisan skripsi ini.
10. Sahabat-sahabat terbaik yang telah membersamai penulis selama di
bangku perkuliahan, Hanifah Afriani, Zeniedinia , Maulida Utami, dan
Risa Amelia. Dan untuk Anak Kontrakan yang telah memberikan
semangat hingga penulis bisa menyelesaikan skripsi ini dengan baik.
11. Keluarga besar LDK Syahid 23, khususnya Biro Keputrian atas
ukhuwah Islamiyah yang selalu terasa selama ini, terima kasih telah
memberikan dukungan dan doa kepada penulis untuk menyelesaikan
skripsi ini
12. Ilyas Syaiful Malik, Mamay Humaeroh, Sunni Humaimah, Andika
Saputra, dan teman-teman lainnya di Forum Silaturahim Rohis SMAN
9 Depok yang namanya tidak dapat penulis sebutkan satu persatu,
terima kasih telah bersedia mensupport penulis dalam menyelesaikan
skripsi ini, dan untuk seluruh Keluarga Besar Rohis SMAN 9 Depok
yang selalu memotivasi penulis.
13. Pramitha Candra Kusuma sebagai sahabat penulis, terimakasih telah
memberikan semangat dan doanya.
14. Teman-teman seperjuangan Manajemen Dakwah, khususnya
Konsentrasi Manajemen Haji dan Umrah angkatan 2016, yang
namanya tidak dapat penulis sebutkan satu persatu. Terima kasih telah
membersamai, dan memberikan semangat kepada penulis sehingga
skripsi ini dapat terselesaikan.
15. Bapak H. Irzal Achmad Ibrahim dan Drg. Hj. Ratni Yudha selaku
direktur dan komisaris PT. Armindo Jaya Tur yang telah mengizinkan
iv
penulis untuk melakukan penelitian. Dan terima kasih untuk seluruh
staff PT. Armindo Jaya Tur Cabang Depok yang telah membantu
penulis dalam melakukan penelitian, khususnya ka Riana Achmadin
dan Ka Anie Lestari.
16. Dan semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu.
Jazakumullah khayr.
Penulis berharap, semoga Allah SWT membalas dengan kebaikan yang
sebanyak-banyaknya atas segala bantuan dan doa yang diberikan oleh seluruh
pihak kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini. Aamiin yaa Robbal
‘Aalamiin.
Depok, 10 Maret 2020
Penulis
v
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ............................................................................... i
DAFTAR ISI ............................................................................................ v
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................ ix
DAFTAR GAMBAR ................................................................................. x
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah............................................................ 1
B. Pembatasan dan Perumusan Masalah ........................................ 5
1. Pembatasan Masalah ............................................................ 5
2. Perumusan Masalah ............................................................. 5
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ................................................... 5
1. Tujuan Penelitian ................................................................. 5
2. Manfaat Penelitian ............................................................... 6
D. Metodelogi Penelitian ................................................................ 6
1. Metodelogi Penelitian .......................................................... 6
2. Subjek dan Objek Penelitian ................................................ 7
3. Lokasi dan Waktu Penelitian ................................................ 7
4. Teknik Pengumpulan Data ................................................... 8
5. Teknik Analisis Data ............................................................ 9
E. Tinjauan Kajian Terdahulu....................................................... 10
F. Sistematika Penulisan .............................................................. 11
vi
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Landasan Teori ........................................................................ 14
1. Pengertian Strategi ............................................................. 14
2. Pengertian Bauran Pemasaran ............................................ 15
1) Produk (Product) .......................................................... 16
2) Harga (Price) ............................................................... 17
3) Tempat (Place) ............................................................. 19
4) Promosi (Promotion) .................................................... 21
5) Orang (People) ............................................................. 26
6) Proses (Process) ........................................................... 27
7) Bukti Fisik (Physical Evidence) .................................... 28
3. Jamaah Umrah ................................................................... 30
1) Pengertian Jamaah ........................................................ 30
2) Pengertian Umrah......................................................... 30
3) Pengertian Jamaah Umrah ............................................ 31
BAB III GAMBARAN UMUM PT. ARMINDO JAYA TUR
A. Sejarah Berdirinya PT. Armindo Jaya Tur ................................ 32
B. Visi, Misi, dan Motto PT. Armindo Jaya Tur ........................... 33
C. Domisili Perusahaan ................................................................ 34
D. Struktur Organisasi PT. Armindo Jaya Tur............................... 35
E. Legalitas Perusahaan ................................................................ 36
F. Produk-Produk PT. Armindo Jaya Tur ..................................... 37
vii
BAB IV STRATEGI BAURAN PEMASARAN DALAM UPAYA
MENINGKATKAN JUMLAH JAMAAH UMRAH PADA
PT. ARMINDO JAYA TUR CABANG DEPOK
A. Strategi Bauran Pemasaran Umrah Pada PT. Armindo Jaya Tur
Cabang Depok ......................................................................... 42
1) Produk (Product) ............................................................... 42
2) Harga (Price) ..................................................................... 43
3) Tempat (Place) .................................................................. 46
4) Promosi (Promotion) .......................................................... 48
5) Orang (People)................................................................... 50
6) Proses (Process) ................................................................. 50
7) Bukti Fisik (Physical Evidence) ......................................... 51
B. Data Jumlah Jamaah Umrah Pada PT. Armindo Jaya Tur Cabang
Depok ...................................................................................... 52
BAB V ANALISIS STRATEGI BAURAN PEMASARAN
DALAM UPAYA MENINGKATKAN JUMLAH
JAMAAH UMRAH PADA PT. ARMINDO JAYA TUR
CABANG DEPOK
A. Analisis Strategi Bauran Pemasaran Pada PT. Armindo Jaya Tur
Cabang Depok ......................................................................... 53
1) Produk (Product) ............................................................... 55
2) Harga (Price) ..................................................................... 57
3) Tempat (Place) .................................................................. 58
4) Promosi (Promotion) .......................................................... 59
5) Orang (People)................................................................... 60
viii
6) Proses (Process) ................................................................. 61
7) Bukti Fisik (Physical Evidence) ......................................... 62
B. Peningkatan Jumlah Jamaah Umrah Pada PT. Armindo Jaya Tur
Cabang Depok.. ....................................................................... 63
BAB VI PENUTUP
A. Kesimpulan.............................................................................. 67
B. Saran ....................................................................................... 68
DAFTAR PUSTAKA .............................................................................. 70
LAMPIRAN
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Surat Bimbingan Skripsi
Lampiran 2 Surat Keterangan Izin Penelitian Skripsi
Lampiran 3 Surat Keterangan Penelitian Skripsi
Lampiran 4 Teks Hasil Wawancara dengan Staff PT. Armindo Jaya Tur
Cabang Depok
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 Kantor PT. Armindo Jaya Tur
Gambar 2 Kegiatan Promosi Melalui Brosur
Gambar 3 Struktur Organisasi PT. Armindo Jaya Tur
Gambar 4 Website PT. Armindo Jaya Tur
Gambar 5 Paket Umrah Reguler 9 Hari
Gambar 6 Paket Umrah Reguler 12 Hari dan 22 Hari
Gambar 7 Paket Umrah Plus
Gambar 8 Paket Umrah Ramadan
Gambar 9 Kantor PT. Armindo Jaya Tur
Gambar 10 Perlengkapan Jamaah PT. Armindo Jaya Tur
Gambar 11 Dokumentasi Jamaah PT. Armindo Jaya Tur
Gambar 12 Dokumentasi bersama Staff PT. Armindo Jaya Tur Cabang
Depok
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Haji merupakan salah satu rukun islam yang diwajibkan atas setiap
muslim bagi yang mampu, oleh karena itu setiap orang yang telah
mampu tetapi tidak melaksanakannya maka dia berdosa dan apabila
dilakukan dia mendapat pahala. Haji hanya diwajibkan kepada setiap
muslim untuk dilaksanakan sekali seumur hidup. Hal ini menandakan
bahwa setiap muslim yang telah melaksanakan haji yang pertama,
maka sudah selesailah kewajibannya. Maka haji yang berikutnya,
kedua, dan seterusnya menjadi ibadah sunnah.
على النهاس حج البيت من استطاع إليه سبيل ولله عن غني ومن كفر فإنه الله
العالمين
Artinya: Mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah,
yaitu (bagi) siapa yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah.
Barangsiapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah
Maha kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam (Ali Imran
[3]:97)
Tak ada seorang muslim pun yang tidak ingin menunaikan ibadah
haji di sana. Padahal, untuk bisa menunaikan ibadah ini mereka harus
menunggu waktu cukup lama dan jarak yang sangat jauh, tentunya
dengan biaya yang tidak sedikit. Bahkan, di Indonesia untuk bisa
berangkat haji, seseorang harus menunggu giliran sampai beberapa
2
tahun, dan sesampai di sana pun mereka harus rela berdesak-desakan
dengan para jamaah lainnya. Namun, sesulit dan sepayah apapun
mereka menunaikan ibadah ini, saat kembali ke kampung halamannya,
mereka pasti sangat merindukan dan bisa ke tanah suci. Inilah ibadah
yang kesulitan di dalamnya justru mengundang kerinduan untuk
kembali menunaikannya.1
Banyak motif muslim Indonesia melaksanakan ibadah haji, di
antaranya untuk meningkatkan amal kebaikan, menjadi teladan kepada
masyarakat, memperoleh status sosial dan meningkatkan pamor
politik. Semakin tinggi pendidikan umat Islam, kian kuat motivasi
mereka untuk menunaikan ibadah haji.2
Namun, semakin banyaknya jumlah jamaah haji Indonesia yang
mendaftar, hal ini mengakibatkan waiting list yang sangat panjang,
sehingga banyak sekali jamaah yang sudah lanjut usia saat waktu
keberangkatan akibat menunggu antrian yang memakan waktu
bertahun-tahun. Maka banyak jamaah yang memilih untuk
menunaikan ibadah umrah terlebih dahulu. Umrah tidak terikat pada
miqat zamani, maka dari itu jamaah bisa berangkat ke Baitullah untuk
menjalankan ibadah umrah di bulan apapun. Berbeda dengan ibadah
haji yang termasuk dalam miqat zamani, yang waktu pelaksanaannya
hanya di bulan-bulan tertentu saja.
Dengan banyaknya jamaah yang mendaftarkan diri untuk
melaksanakan ibadah umrah, maka persaingan di bidang haji dan
1 Sami bin Abdullah Al-Maghlouth, Meretas Jalan Menuju Haji Mabrur Atlas Haji
& Umrah, Penerjemah: Syarifudin, Imam Ghazali, Muhamad Arifin, ( Jakarta: Almahira
2010), hal.7 2 Direktorat Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI, Haji dari
Masa ke Masa, Jakarta: 2012 hal. 11
3
umrah ini semakin diminati oleh para pengusaha karena bisnis ini
termasuk bisnis yang dinilai cukup prospektif. Banyaknya permintaan
pasar yang di mana para calon jamaah umrah ingin mendapatkan
fasilitas yang lengkap dan praktis serta kemudahan dalam beribadah.
Hal ini mengakibatkan banyaknya travel-travel yang menawarkan jasa
layanan ibadah kepada jamaah dengan harga dan fasilitas yang
beraneka ragam. Ada travel yang memberikan harga untuk kalangan
menengah ke bawah, ada pula travel yang memberikan harga untuk
kalangan menengah ke atas.
Semakin banyaknya perusahaan travel haji dan umrah yang berdiri
di berbagai daerah di Indonesia, baik di kota-kota besar maupun di
daerah terpencil hal ini mengakibatkan perusahaan travel haji dan
umrah saling bersaing dan berlomba-lomba untuk menarik jamaah.
Persaingan antara travel haji dan umrah ini semakin ketat, maka
diperlukan strategi marketing yang efektif untuk menarik para jamaah.
Maka dari itu, strategi pemasaran juga tidak terlepas dari
perusahaan travel haji dan umrah. Strategi pemasaran merupakan hal
yang sangat penting bagi perusahaan yang di mana merupakan suatu
cara mencapai tujuan dari sebuah perusahaan, hal ini juga didukung
oleh pendapat swasta “Strategi adalah serangkaian rancangan besar
yang menggambarkan bagaimana sebuah perusahaan harus beroperasi
mencapai tujuannya”.3
Dalam mencapai strategi pemasaran yang tepat dan efektif untuk
diterapkan, perusahaan dapat melihat dari faktor bauran pemasaran.
Hal ini merupakan salah satu yang dipertimbangkan oleh konsumen
3 William J. Stanton, Prinsip Pemasaran, penerjemah Agustinus Wahyudi (Jakarta:
Erlangga, 1991), hal. 5
4
dalam melakukan keputusan untuk membeli suatu produk ataupun
jasa. Perusahaan harus memiliki kepekaan terhadap hal-hal yang
dibutuhkan oleh para konsumen. Jika perusahaan lalai terhadap
kebutuhan konsumen, maka hal ini dapat membuat perusahaan
kehilangan banyak kesempatan untuk menarik konsumen, dan produk
yang ditawarkan oleh perusahaan akan menjadi sia-sia.
Syarat yang harus dipenuhi oleh suatu perusahaan agar sukses
dalam persaingan adalah berusaha mencapai tujuan dengan
mempertahankan pelanggan. Mempertahankan pelanggan berarti
perusahaan harus mampu memuaskan apa yang dibutuhkan dan
diinginkan pelanggannya melebihi apa yang diberikan oleh para
pesaing, sedangkan meningkatkan pelanggan berarti perusahaan harus
dapat menangkap setiap peluang yang ada melalui strategi
pemasarannya untuk mendapatkan pelanggan baru.4
Maka setiap perusahaan harus menerapkan marketing mix strategy
yang tepat dalam menjalankan bisnis usahanya. Strategi ini berkaitan
dengan penentuan bagaimana perusahaan menawarkan produk disertai
dengan strategi bauran pemasaran 7P yaitu berupa Product, Place,
Price, Promotion, People, Process, dan Physical Evidence. Jika suatu
perusahaan menggunakan marketing mix strategy dengan tepat, hal ini
dapat memberikan keberhasilan pada perusahaan tersebut.
Berdasarkan pada latar belakang ini, penulis akan melakukan
penelitian secara lebih spesifik di PT. Armindo Jaya Tur Cabang
Depok untuk mengetahui lebih lanjut mengenai strategi bauran
pemasaran yang diterapkan di PT. Armindo Jaya Tur Cabang Depok
4Tatik Surya, Perilaku Konsumen; Implikasi Pada Strategi Pemasaran,
(Yogyakarta: Graha Ilmu, 2008), hal.2
5
dan bagaimana pengaruh dari pelaksanaan marketing tersebut terhadap
peningkatan jumlah jamaah umrah. Maka, penulis bertujuan untuk
melakukan penelitian dengan judul “Strategi Bauran Pemasaran
Dalam Upaya Meningkatkan Jumlah Jamaah Umrah Pada PT.
Armindo Jaya Tur Cabang Depok Tahun 2019/1441 H”.
B. Pembatasan dan Perumusan Masalah
1. Pembatasan Masalah
Agar penelitian skripsi ini lebih terarah dan terperinci, maka
penulis akan membatasi permasalahan yang akan dibahas pada
Strategi Bauran Pemasaran 7P (Product, Place, Price, Promotion,
People, Process, dan Physical Evidence).
2. Perumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut:
a. Bagaimana strategi bauran pemasaran pada PT. Armindo Jaya
Tur Cabang Depok ?
b. Apakah ada peningkatan jumlah jamaah umrah setelah PT.
Armindo Jaya Tur Cabang Depok menerapkan strategi bauran
pemasaran?
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
1. Tujuan Penelitian
Berdasarkan pokok permasalahan di atas maka ada beberapa tujuan
yang ingin dicapai dari penelitian ini, di antaranya yaitu:
a. Untuk mengetahui strategi bauran pemasaran pada PT.
Armindo Jaya Tur Cabang Depok.
6
b. Untuk mengetahui apakah strategi bauran pemasaran yang
dilakukan PT. Armindo Jaya Tur Cabang Depok berpengaruh
terhadap peningkatan jumlah jamaah umrah.
2. Manfaat Penelitian
Ada pun manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini adalah:
a. Manfaat Akademis
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan
dan ilmu pengetahuan mengenai strategi bauran pemasaran
dalam upaya meningkatkan jumlah jamaah umrah kepada
mahasiswa dan mahasiswi khususnya di jurusan Manajemen
Dakwah konsentrasi Manajemen Haji dan Umroh.
b. Manfaat Praktis
1) Untuk penulis, hasil penelitian ini dapat menambah
wawasan dan pengetahuan tentang strategi bauran
pemasaran.
2) Untuk instansi terkait, hasil penelitian ini dapat
memberikan informasi, dan pedoman mengenai strategi
bauran pemasaran (marketing mix) untuk
meningkatkan jumlah jamaah umrah.
3) Untuk dunia ilmu pengetahuan, hasil penelitian ini
diharapkan dapat menjadi pembelajaran dan bahan
referensi untuk penelitian-penelitian yang akan datang
yang berkaitan dengan bauran pemasaran (marketing
mix).
D. Metodelogi Penelitian
1. Metodelogi Penelitian
7
Dalam penulisan skripsi ini, penulis menggunakan metode
penelitian deskriptif kualitatif, yaitu dengan berfokus pada
pengembangan secara menyeluruh tentang bentuk, fungsi, dan
makna tentang strategi bauran pemasaran.
Untuk melengkapi data yang sudah ada, penulis menggunakan
cara sebagai berikut:
a. Data Primer (Primary Data), merupakan data utama yang
diperoleh langsung dari responden berupa catatan tertulis dari hasil
wawancara dan dokumentasi.
b. Data Sekunder, merupakan data yang diperoleh dari penelitian
kepustakaan untuk mencari konsep dari teori-teori yang
berhubungan dengan masalah dalam penulisan skripsi ini, seperti
buku-buku, brosur, dan sumber informasi terkait.
Dalam memilih metode penelitian kualitatif ini, penulis
berharap dapat memperoleh data penelitian yang tepat. Dengan
metode ini juga penulis mengharapkan dapat mendeskripsikan hal-
hal yang mempengaruhi peningkatan jumlah jamaah umrah pada
PT. Armindo Jaya Tur Cabang Depok.
2. Subjek dan Objek Penelitian
a. Adapun yang menjadi subjek dari penelitian ini adalah PT.
Armindo Jaya Tur Cabang Depok yang dijadikan sumber untuk
penelitian ini.
b. Sedangkan yang menjadi objek penelitian adalah strategi
bauran pemasaran umrah dalam upaya meningkatkan jumlah
jamaah pada PT. Armindo Jaya Tur Cabang Depok.
3. Lokasi dan Waktu Penelitian
8
Jl. Margonda Raya No.184 B, Kemiri Muka, Kecamatan Beji,
Kota Depok, Jawa Barat 16423. Penelitian ini dilakukan bulan
Januari - Februari 2020.
4. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yaitu dengan cara penelitian
lapangan, sedangkan alat yang digunakan untuk mengumpulkan
data adalah:
a. Observasi
Observasi merupakan cara menghimpun bahan-bahan
keterangan yang dilakukan dengan mengadakan pengamatan
dan pencatatan secara sistematis terhadap fenomena-fenomena
yang dijadikan objek pengamatan.5
Dalam observasi ini penulis melakukan pengamatan
langsung pada objek yang diteliti, dengan maksud memperoleh
data yang valid tentang hal-hal yang menjadi objek penelitian,
seperti strategi bauran pemasaran yang diterapkan di PT.
Armindo Jaya Tur Cabang Depok.
b. Wawancara
Penulis melakukan wawancara dengan berkomunikasi
langsung dan mengajukan beberapa pertanyaan ke pihak-pihak
yang bersangkutan, baik secara lisan maupun tulisan dan
mendengarkan pula keterangan atau informasi yang
disampaikan oleh pihak PT. Armindo Jaya Tur Cabang Depok.
c. Dokumentasi
Untuk melengkapi data yang diperoleh sebelumnya, penulis
juga mengumpulkan dan menambahkan dokumentasi seputar
5Nurul Zuriah, Metodologi Penelitian Sosial dan Pendidikan, (Jakarta: Bumi Aksara,
2007), hal. 173
9
kegiatan pemasaran yang dilakukan oleh PT. Armindo Jaya
Tur Cabang Depok.
5. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data adalah proses mensistematiskan apa yang
sedang diteliti dan mengatur hasil wawancara seperti apa yang
dilakukan dan dipahami, supaya peneliti bisa menyajikan apa yang
didapatkan pada informan.6
Pengelolaan data dalam penelitian lapangan berlangsung sejak
proses pengumpulan data yang dilakukan melalui tiga tahapan,
yaitu reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan atau verifikasi
data.
a) Reduksi Data
Dari data-data yang diperoleh dalam penelitian dipilih hal-
hal pokok yang sesuai dengan focus penelitian. Data-data
yang telah direduksi memberikan gambaran yang lebih
tajam tentang hasil pengamatan dan mempermudah peneliti
untuk mencari data-data tersebut jika sewaktu-waktu
diperlukan.7
b) Penyajian Data
Proses penyajian data dari keadaan sesuai dengan data yang
telah direduksi menjadi informan yang tersusun. Dalam
penelitian kualitatif, penyajian data dapat dilakukan dalam
bentuk uraian naratif, bagan. Dengan mendisplaykan data,
6 Moh, Kasiram, Metodologi Penelitian Kualitatif-Kuantitatif (Cet.II ; Malang:UIN
Maliki Press, 2010), hal.353 7 Husain Usman dan Purnomo Setiady Akbar, Metode Penelitian Sosial (Cet.6;
Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2006), hal.86
10
maka akan memudahkan untuk memahami apa yang terjadi
dan merencanakan kerja penelitian sebelumnya.8
c) Kesimpulan atau Verifikasi Data
Dari data yang didapat oleh peneliti di lapangan peneliti
mencoba mengambil kesimpulan. Pada awalnya
kesimpulan itu kabur, akan tetapi lama-kelamaan semakin
jelas karena data yang diperoleh semakin banyak dan
mendukung.
E. Tinjauan Kajian Terdahulu
Dalam melakukan penelitian ini penulis mengadakan tinjauan
pustaka terhadap beberapa skripsi yang memiliki kemiripan judul
dengan yang penulis teliti, hal ini untuk menghindari bentuk plagiat,
di antaranya yaitu:
1. Nama : Fildzah Salsabil Rasyiqoh NIM (1110053100002) judul
skripsi “Strategi Bauran Pemasaran Umroh PT. Alia Indah
Wisata”.9 Skripsi ini mengkaji tentang strategi pemasaran yaitu
bauran pemasaran yang diterapkan oleh PT. Alia Indah Wisata.
Pembahasan yang penulis teliti hampir sama namun penulis
meneliti juga tentang pengaruh bauran pemasaran dalam upaya
meningkatkan jumlah jamaah umrah.
2. Nama : Ulfah Azizah NIM (1112053000046) judul skripsi
“Evaluasi Strategi Bauran Pemasaran Produk Pembiayaan Warung
Mikro Pada PT. Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Tangerang
8Sugiono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D, (Cet.13; Bandung:
Alfabeta, 2011), hal.249 9 Fildzah Salsabil Rasyiqoh, “Strategi Bauran Pemasaran Umroh PT. Alia Indah
Wisata” , (Skripsi jurusan Manajemen Dakwah, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2014)
11
Ciputat”.10 Dalam skripsi tersebut menjelaskan tentang evaluasi
bauran pemasaran pada PT. Bank Syariah Mandiri. Sedangkan
dalam pembahasan yang penulis teliti tentang strategi bauran
pemasaran di PT. Armindo Jaya Tur Cabang Depok.
3. Nama : Muhammad Yusuf Sayudi NIM (109053100004), judul
skripsi “Analisis Strategi Bauran Pemasaran Haji & Umrah Pada
PT. NRATOUR & TRAVEL”.11 Skripsi tersebut membahas
tentang strategi bauran pemasaran haji & umrah, sedangkan dalam
skripsi yang penulis teliti hanya membahas tentang umrah saja.
4. Nama : Muhda Muhtadie NIM (11150530000037) judul skripsi
“Strategi Digital Marketing PT. Mihrab Qolbi Dalam Peningkatan
Kuantitas dan Kualitas Jamaah Umrah”.12 Dalam skripsi tersebut
menjelaskan tentang strategi digital marketing, sedangkan dalam
pembahasan yang penulis teliti mengenai strategi bauran
pemasaran 7P yang terdapat di PT. Armindo Jaya Tur Cabang
Depok.
F. Sistematika Penulisan
10Ulfah Azizah, “Evaluasi Strategi Bauran Pemasaran Produk Pembiayaan Warung
Mikro Pada PT. Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Tangerang Ciputat”, (Skripsi jurusan
Manajemen Dakwah UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2016) 11 Muhammad Yusuf Sayudi, “Analisis Strategi Bauran Pemasaran Haji & Umrah
Pada PT. NRATOUR & TRAVEL” , (Skripsi jurusan Manajemen Dakwah UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta tahun 2013). 12Muhda Muhtadie, “Strategi Digital Marketing PT. Mihrab Qolbi Dalam
Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Jamaah Umrah”, (Skripsi jurusan Manajemen Dakwah,
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tahun 2019)
12
Sistematika penulisan pada penelitian ini terdiri dari lima bab yang
memiliki sub-sub bab. Hal ini dimaksudkan untuk mempermudah
penulisan.
Adapun penyusunan sub-sub bab sebagai berikut :
BAB I: PENDAHULUAN
Pada bab ini menguraikan latar belakang masalah,
pembatasan dan perumusan masalah, tujuan dan
manfaat penelitian, ,metode penelitian, tinjauan
pustaka dan sistematika penulisan.
BAB II: LANDASAN TEORI
Dalam bab ini menjelaskan beberapa hal, yaitu
Pengertian Strategi, Pengertian Pemasaran,
Pengertian Strategi Pemasaran, Bauran
Pemasaran (marketing mix) yang terdiri dari 7P
(Product, Price, Place, Promotion, People,
Process, dan Physical Evidence).
BAB III: GAMBARAN UMUM TENTANG PT. ARMINDO
JAYA TUR
Pada bab ini membahas gambaran umum tentang PT.
Armindo Jaya Tur Cabang Depok yang terdiri dari
sejarah, profil, visi dan misi, struktur organisasi dan
produk-produk yang ditawarkan.
BAB IV: DATA DAN TEMUAN
Pada bab ini berisi tentang hasil temuan 7P strategi
bauran pemasaran dalam upaya meningkatkan jumlah
13
jamaah umrah yang diterapkan oleh PT. Armindo Jaya
Tur Cabang Depok.
BAB V: ANALISIS DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini berisi analisis yang diperoleh dari hasil
penelitian tentang strategi bauran pemasaran dalam
upaya meningkatkan jumlah jamaah umrah yang
terdapat di PT. Armindo Jaya Tur Cabang Depok.
BAB VI: PENUTUP
Sebagai akhir dari karya ilmiah yang diteliti yaitu berisi
tentang kesimpulan dan saran serta lampiran-lampiran
yang diperlukan dalam penelitian skripsi ini.
14
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
I. Pengertian Strategi
Strategi berasal dari bahasa Yunani, yaitu Strategia yang diartikan
sebagai “The art of the general” atau seni seseorang panglima yang
biasanya digunakan dalam peperangan. Karl Von Clausewitz (1780-
1831) berpendapat bahwa strategi merupakan pengetahuan tentang
seni atau taktik yang digunakan saat pertempuran untuk memenangkan
peperangan.1
Namun, dalam abad modern sekarang ini kata strategi tidak lagi
terbatas pada konsep atau seni seorang panglima dalam peperangan,
tetapi sudah digunakan secara luas, termasuk dalam ilmu ekonomi
maupun bidang olahraga. Dalam pengertian umum, strategi adalah
cara untuk mendapatkan kemenangan atau pencapaian tujuan.2
Dari segi etimologi, penggunaan strategi dalam istilah manajemen
suatu organisasi diartikan sebagai kiat, cara, dan taktik utama yang
dirancang secara sistematik dalam melaksanakan fungsi-fungsi
manajemen yang terarah kepada tujuan strategi organisasi.3
1 Freddy Rangkuti, Analisis Swot Teknik Membedah Kasus Bisnis: Reorientasi
Konsep Perencanaan Strategis untuk Menghadapi Abad 21, (Jakarta: Gramedia Pustaka
Utama, 2006), hal.139 2 Freddy Rangkuti, Analisis Swot Teknik Membedah Kasus Bisnis: Reorientasi
Konsep Perencanaan Strategis untuk Menghadapi Abad 21. hal.139 3 Hadari Nawawi, Manajemen Strategi Organisasi Non Profit Bidang Pemerintahan,
(Yogyakarta: Gajah Mada University Press,2000), cet ke-1, hal.147
15
Dari pengertian strategi di atas, dapat disimpulkan bahwa strategi
merupakan serangkaian cara untuk mencapai tujuan pada suatu
perusahaan atau organisasi, yang mana tujuan itu hanya dapat dicapai
oleh perusahaan atau organisasi apabila menggunakan strategi yang
tepat.
II. Pengertian Bauran Pemasaran
Istilah marketing berasal dari kata market yang artinya pasar.4
Pengertian pemasaran secara sederhana adalah seluruh kegiatan yang
bertujuan untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan melalui sarana
dan proses pertukaran berupa barang dan jasa dari produsen ke
konsumen dengan cara paling efisien.5 Menurut Indriyo, pemasaran
dapat diartikan sebagai suatu kegiatan yang mengusahakan produk
yang dipasarkannya itu dapat diterima dan disenangi oleh pasar.6
Philip Kotler mendefinisikan bauran pemasaran sebagai
serangkaian variabel pemasaran terkendali yang dipakai oleh
perusahaan untuk menghasilkan tanggapan yang dikendalikan
perusahaan, dari pasar sasarannya, bauran pemasaran terdiri atas
segala hal yang bisa dilakukan perusahaan untuk mempengaruhi
permintaan produknya, yang dikenal dengan 4 P, yaitu Product, Price,
Place, Promotion.7 Dalam konteks pemasaran jasa, Booms & Bitner
menambahkan tiga elemen bauran pemasaran selain 4P, sehingga
4 Freddy Rangkuti, Strategi Promosi Yang Kreatif, (Jakarta: Gramedia Pustaka
Utama) hal.18 5 Suyadi Prawirosentono, Filosofi Baru Tentang Manajemen Mutu Terpadu Abad
21: Kiat Membangun Bisnis Kompetitif, (Jakarta: Bumi Aksara, 2007), hal.153. 6 Indriyo Gitosudarmo, Manajemen Pemasaran, (Yogyakarta : BPFE-Yogyakarta,
1995), hal.1 7 Al Arif Rianto, M. Nur, Dasar-Dasar Pemasaran Bank Syariah, (Bandung:
Alfabeta, 2012) hal.100-101
16
dikenal juga dengan istilah 7P, yaitu People (manusia), Process
(proses), dan Physical Evidence (bukti fisik). 8
Pentingnya pemasaran dilakukan dalam rangka memenuhi
kebutuhan dan keinginan masyarakat akan suatu produk dan jasa.9
Karena pemasaran merupakan ujung tombak keberhasilan suatu bisnis.
Artinya, aspek pemasaran merupakan salah satu faktor penting yang
menjamin kelangsungan hidup suatu perusahaan.10
Maka dapat disimpulkan, Marketing mix atau bauran pemasaran
adalah seperangkat alat pemasaran taktis yang dapat dikendalikan;
yang dipadukan oleh perusahaan untuk menghasilkan respon yang
diinginkan pasar sasaran.
Adapun unsur bauran pemasaran (marketing mix) adalah sebagai
berikut:11
1) Produk (Product)
Produk adalah apa saja yang dapat ditawarkan kepada pasar
agar dapat dibeli, digunakan, atau dikonsumsi, yang dapat
memuaskan keinginan atau kebutuhan mereka. Dan produk bukan
hanya barang (objek fisik) saja, tetapi bisa juga pada pelayanan,
orang, tempat, organisasi, atau ide-ide.12 Dalam jasa, misalnya jasa
pengiriman barang, salon, maupun biro perjalanan umrah dan haji
(tour & travel) bisa dikategorikan sebagai produk.
8 Bauran Pemasaran, https://id.m.wikipedia.org/wiki/Bauran_pemasaran , di akses
tanggal 4 Juli 2020 9 Al Arif Rianto, M. Nur, Dasar-Dasar Pemasaran Bank Syariah, (Bandung:
Alfabeta, 2012), hal.5-6 10 Suyadi Prawirosentono, Filosofi Baru Tentang Manajemen Mutu Terpadu Abad
21: Kiat Membangun Bisnis Kompetitif, (Jakarta:Bumi Aksara, 2007), hal.152 11 Tatik Suryani, Manajemen Pemasaran Strategik Bank di Era Global, (Jakarta:
Kencana, 2017) hal.39 12 Taufiq Amir, Dinamika Pemasaran Jelajahi dan Rasakan, (Jakarta: PT. Raja
Grafindo Persada, 2005)hal. 8-9
17
Menurut Philip Kotler, produk adalah sesuatu yang dapat
ditawarkan ke pasar untuk mendapatkan perhatian untuk dibeli,
untuk digunakan, atau dikonsumsi yang dapat memenuhi
keinginan dan kebutuhan.13
Produk adalah fokus sentral dari bauran pemasaran. Jika
produk gagal memuaskan kebutuhan konsumen, berapapun
besarnya promo, potongan harga, atau distribusi tidak akan
berhasil membujuk mereka untuk membeli. Pemasar harus dapat
mengembangkan nilai tambah dari produknya selain keistimewaan
dasarnya, supaya dapat dibedakan dan bersaing dengan produk
lain, dengan kata lain memiliki citra tersendiri.14
Di dalam kondisi persaingan, sangat berbahaya bagi suatu
perusahaan bila hanya mengandalkan produk yang ada tanpa usaha
tertentu untuk pengembangannya. Oleh karena itu, setiap
perusahaan di dalam mempertahankan dan meningkatkan
penjualan, perlu mengadakan usaha penyempurnaan dan
perubahan produk yang dihasilkan kearah yang lebih baik,
sehingga dapat memberikan daya guna dan daya pemuas serta daya
tarik yang lebih besar.15
2) Harga (Price)
Harga merupakan penetapan jumlah yang harus dibayar oleh
pelanggan untuk memperoleh suatu produk, dan harga suatu
barang atau jasa merupakan penentu bagi permintaan pasarnya.
13 Kasmir, Pemasaran Bank, (Jakarta: Kencana, 2004) hal.136 14Rambat Lupiyoladi, Manajemen Pemasaran Jasa: Teori dan Praktek (Jakarta:
Penerbit Salemba Empat, 2001), hal.58. 15 Sofjan Assauri, Manajemen Pemasaran, (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada,
2015), hal.199
18
Harga dapat mempengaruhi posisi persaingan perusahaan dan juga
market. Faktor-faktor yang dipertimbangkan dalam penetapan
harga antara lain:
a) Biaya (cost) perusahaan
b) Keuntungan
c) Praktek saingan
d) Perubahan keinginan pasar
Kebijakan harga ini menyangkut pula penetapan jumlah
potongan dan sebagainya yang berhubungan dengan harga. Dasar
penetapan harga adalah atas dasar persaingan pasar ketat.16
Keputusan tentang penetapan harga suatu produk harus
dipikirkan secara masak dan cermat, mengingat peran harga dalam
pemasaran yang cukup vital. Agar keputusan tentang harga bisa
menemui sasaran maka beberapa pertimbangan dan tujuan
penetapan harga harus dipikirkan secara masak-masak. Tujuan
penentuan harga adalah sebagai berikut:17
a) Untuk bertahan hidup, terutama di pasar persaingan
sempurna dengan tingkat persaingan yang tinggi.
Umumnya perusahaan akan bersikap mengambil jalan
aman dengan menentukan harga rendah dengan tujuan
produknya laku di pasar. Keputusan untuk menetapkan
harga rendah ini harus hati-hati bila tidak diikuti dengan
perhitungan biaya yang akurat, maka bisa berdampak pada
kerugian.
16 Indriyo Gitosudarmo, Manajemen Pemasaran, (Yogyakarta: BPFE,1994), edisi
pertama, hal. 199. 17Sentot Imam Wahjono, Manajemen Pemasaran Bank (Yogyakarta : Graha Ilmu,
2010) hal.115-116
19
b) Untuk memaksimalkan laba, untuk mendapatkan laba
maksimal maka perusahaan harus memperhatikan dua hal
yaitu volume dan harga. Bila dengan harga rendah
mengakibatkan volume penjualan tinggi, sehingga secara
keseluruhan meningkatkan laba maka penentuan harga
rendah dapat dibenarkan. Demikian pula bila penetapan
harga tinggi tetapi masih diikuti dengan volume penjualan
yang memadai, sehingga meskipun harga jual tinggi tetapi
masih bisa didapatkan laba tinggi maka penetapan harga
tinggi dapat dibenarkan.
c) Untuk memperbesar pangsa pasar (market share).
Perusahaan dapat menetapkan harga rendah dengan tujuan
dapat mengambil pangsa pasar lebih besar. Harga rendah di
sini juga dimaksudkan dengan sesuatu yang mempunyai
kualitas tertentu yang dijual dengan harga relatif rendah
disbanding pesaing atau harga tertentu dengan fasilitas
(termasuk hadiah) yang lebih banyak.
d) Untuk menjaga citra sebagai produk dengan kualitas baik.
Biasanya perusahaan akan menetapkan harga tinggi.
Umumnya harga tinggi berarti kualitas tinggi.
e) Karena pesaing. Untuk beberapa perusahaan yang tidak
mempunyai database yang baik, biasanya penentuan harga
dengan melihat pesaing.18
3) Tempat (Place)
Untuk produk industri jasa, place dapat diartikan lokasi atau
tempat pelayanan jasa. Keputusan mengenai lokasi pelayanan yang
18Sentot Imam Wahjono, Manajemen Pemasaran Bank, hal.115-116
20
akan digunakan melibatkan pertimbangan bagaimana penyerahan
jasa kepada pelanggan dan di mana itu akan berlangsung. Lokasi
juga penting sebagai lingkungan di mana dan bagaimana jasa akan
diserahkan, sebagai bagian dari nilai dan manfaat dari jasa.19
1) Lokasi
Lokasi berarti berhubungan dengan di mana perusahaan
harus bermarkas dan melakukan operasi atau
kegiatannya.20 Dalam hal ini, ada tiga jenis interaksi yang
mempengaruhi lokasi, sebagai berikut:
a) Konsumen mendatangi pemberi jasa (perusahaan)
apabila keadaannya seperti ini maka lokasi menjadi
sangat penting. Perusahaan sebaiknya memilih
tempat yang dekat dengan konsumen, sehingga
mudah dijangkau dan harus strategis.
b) Pemberi jasa mendatangi konsumen dalam hal ini
lokasi tidak terlalu penting, tetapi yang harus
diperhatikan adalah menyampaikan jasa harus tetap
berkualitas.
c) Pemberi jasa dan konsumen tidak bertemu secara
langsung berarti penyedia layanan/jasa dan
konsumen berinteraksi melalui sarana tertentu,
seperti telepon, komputer, atau surat. Dalam hal ini
lokasi menjadi sangat tidak penting selama
19Ratih Hurriyati, Bauran Pemasaran dan Loyalitas Konsumen, (Bandung :
ALFABETA, 2010), hal.96 20Rambat Lupiyadi, Manajemen Pemasaran Jasa, (Jakarta : Salemba Empat 2013),
hal. 96
21
komunikasi di antara kedua pihak dapat
terlaksana.21
2) Saluran Distribusi
Saluran distribusi mencakup siapa yang berpartisipasi
dalam menyampaikan jasa. Ada tiga partisipan dalam
distribusi jasa, yaitu:22
a) Penyedia jasa
b) Perantara
c) Konsumen
Sehubungan dengan saluran distribusi maka perusahaan harus
dapat memilih saluran yang tepat untuk penyampaian jasanya,
sebab akan sangat mempengaruhi kualitas jasa yang diberikan.
Saluran distribusi yang dapat dipilih, antara lain:
a) Penjual langsung (direct sales)
b) Agen (agent) atau bloker
c) Agen/bloker penjual atau pembeli
d) Waralaba (franchise) dan pengantar jasa terkontrak
(contracted services deliverers)23
Maka dapat disimpulkan bahwa lokasi merupakan tempat di
mana suatu perusahaan menjalankan usaha bisnisnya atau sebagai
tempat pelayanan jasa dilakukan. Sedangkan saluran distribusi
dapat diartikan sebagai pihak-pihak yang berkontribusi untuk
menyampaikan jasa.
4) Promosi (Promotion)
21Rambat Lupiyadi, Manajemen Pemasaran Jasa, hal. 96 22 Rambat Lupiyadi, Manajemen Pemasaran Jasa, hal. 93 23 Rambat Lupiyadi, Manajemen Pemasaran Jasa, hal. 74
22
Menurut Kotler dan Keller menyatakan bahwa promosi adalah
berbagai cara untuk menginformasikan, membujuk, dan
mengingatkan konsumen secara langsung maupun tidak langsung
tentang suatu produk atau brand yang dijual. Promotion atau
promosi adalah cara perusahaan untuk mengenalkan produknya
kepada konsumen. Pengenalan produk dapat dilakukan melalui
komunikasi. Komunikasi pemasaran memiliki tujuan, yaitu untuk
menyebarkan informasi, mengajak, atau meyakinkan konsumen.24
Melalui kegiatan tersebut, konsumen bersedia menerima dan
membeli produk yang ditawarkan perusahaan. Promosi merupakan
kegiatan utama perusahaan yang dilakukan untuk
mempertahankan kontinuitas dan meningkatkan kualitas
penjualan.25
Tujuan kegiatan promosi adalah memberitahukan dan
mengkomunikasikan kepada masyarakat tentang keberadaan
produk, tentang kemanfaatan, tentang keunggulan, tentang atribut-
atribut yang dimiliki, tentang harga, di mana dan cara
memperolehnya.26
Promotion atau promosi adalah salah satu elemen penting
marketing mix. Melalui kegiatan promosi, konsumen dapat
mengenal dan mengetahui manfaat dari apa yang dipromosikan.27
Dalam perusahaan travel haji dan umrah, jika menginginkan
24 Mursid, Manajemen Pemasaran, (Jakarta: Bumi Aksara, 2014), hal.95 25 Imam Heryanto, Analisis Pengaruh Produk, Harga, Distribusi, Dan Promosi
Terhadap Keputusan Pembelian Serta Implementasinya Pada Keputusan Pelanggan, Jurnal
Ekonomi, Bisnis & Entrepreneurship, Vol 9, No.2, Oktober 2015, hal 84. 26 Sentot Imam Wahjono, Manajemen Pemasaran, (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2010),
hal.135 27 Sofjan Assauri, Manajemen Pemasaran, (Jakarta: Rajawali Pres, 2015), hal.265
23
keberhasilan dalam strategi pemasarannya, maka perlu
menjalankan strategi promosi yang tepat. Oleh sebab itu,
perusahaan travel haji dan umrah harus berusaha untuk
meningkatkan kepercayaan dan pelayanan kepada para jamaah.
Hal tersebut dilakukan agar dapat meningkatkan jumlah jamaah di
travel tersebut.
Kegiatan promosi yang dilakukan suatu perusahaan
menggunakan acuan/bauran promosi yang terdiri dari:28
a) Periklanan (Advertising)
Periklanan (advertising) adalah semua bentuk penyajian dan
promosi nonpersonal atas ide, barang, atau jasa yang dilakukan
oleh perusahaan tertentu.29 Iklan merupakan bentuk promosi
yang dilakukan dalam bentuk tayangan, atau gambar, atau kata-
kata yang tertuang dalam bentuk brosur, spanduk, baliho
(billboard), koran, majalah, televisi, radio, atau media publik
lainnya seperti, internet, televisi kabel, TV bandara, TV kereta
api, dan lain-lain.30
Peranan periklanan dalam pemasaran jasa adalah untuk
membangun kesadaran (Awereness) terhadap keberadaan jasa
yang ditawarkan, menambah pengetahuan konsumen tentang
jasa yang ditawarkan, membujuk calon konsumen untuk
membeli atau menggunakan jasa tersebut dan membedakan diri
28 Kasmir, Pemasaran Bank, (Jakarta: Kencana, 2004), hal.156 29 Agus Hermawan, Komunikasi Pemasaran (Jakarta: Erlangga, 2012), hal.72 30 Sentot Imam Wahjono, Manajemen Pemasaran Bank (Yogyakarta: Graha Ilmu,
2010), cet pertama, hal.135
24
perusahaan satu dengan perusahaan lain yang mendukung
positioning jasa.31
Pada bisnis jasa travel haji dan umrah tujuan periklanannya
yaitu untuk memperkenalkan produk-produk haji dan umrah
yang ditawarkan, dan menjelaskan pelayanan yang akan
diberikan oleh travel tersebut kepada para jamaah selama
perjalanan ibadah haji dan umrah.
b) Penjualan Personal (Personal Selling)
Personal selling juga dapat diartikan sebagai komunikasi
langsung (tatap muka) antara penjual dan calon pelanggan
untuk memperkenalkan suatu produk kepada calon pelanggan
dan membentuk pemahaman pelanggan terhadap produk,
sehingga mereka kemudian akan mencoba dan membelinya.32
c) Promosi Penjualan (Sales Promotion)
Promosi penjualan adalah semua kegiatan yang dimaksudkan
untuk meningkatkan arus barang atau jasa dari produsen
sampai pada penjualan akhirnya. Point of sales promotion
terdiri atas brosur, lembar informasi, dan lain-lain.33
Menurut Sutisna, promosi penjualan merupakan upaya
pemasaran yang bersifat media dan non media untuk
merangsang coba-coba dari konsumen, meningkatkan
permintaan dari konsumen atau untuk memperbaiki kualitas
31 Rambat Lupiyoadi dan A.Hamdani, Manajemen Pemasaran Jasa, (Jakarta:
Salemba Empat, 2006) hal.120 32 Fandy Tjiptono, Strategi Pemasaran, (Yogyakarta: Andi Offset 1997), hal.224 33 Rambat Lupiyoadi dan A.Hamdani, Manajemen Pemasaran Jasa, (Jakarta:
Salemba Empat, 2006) hal.121.
25
produk.34 Bentuk promosi yang dilakukan dalam bentuk
kupon, sayembara, perlombaan, sampel produk, tukar tambah,
dan pameran.35
Maka dapat disimpulkan, bahwa promosi penjualan (sales
promotion) merupakan suatu bentuk promosi yang
menggunakan media untuk menarik para konsumen agar
membeli produk yang ditawarkan oleh perusahaan.
d) Hubungan Masyarakat (Public Relation)
Hubungan masyarakat merupakan membangun hubungan baik
dengan berbagai masyarakat perusahaan dengan memperoleh
publisitas yang diinginkan, membangun citra perusahaan yang
baik, dan menangani atau menghadapi rumor, cerita atau
kejadian yang tidak menyenangkan.36
Jika suatu organisasi merencanakan dan mendistribusikan
informasi secara sistematis dalam upaya untuk mengontrol dan
mengelola citra serta publisitas yang diterimanya maka
perusahaan itu tengah menjalankan tugas hubungan
masyarakat.37
Maka dari pernyataan di atas dapat disimpulkan bahwa
hubungan masyarakat (public relation) merupakan suatu
kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan untuk membangun
citra perusahaan yang baik di mata masyarakat.
e) Pemasaran Langsung (Direct Marketing)
34Sutisna, Perilaku Konsumen dan Komunikasi Pemasaran, (Jakarta: Bumi Aksara,
1997), hal.299 35 Harper W. Boyd, dkk., Manajemen Pemasaran, (Jakarta: Erlangga, 2000), hal.66 36 Kotler, Philip dan Gary Armstrong, Prinsip-Prinsip Pemasaran, (Jakarta:
Erlangga, 2005),hal.168 37 Morrison, Periklanan: Komunikasi Pemasaran Terpadu, (Jakarta: Kencana
Prenada Media Group, 2010), hal.20
26
Pemasaran langsung atau direct marketing adalah upaya
perusahaan atau organisasi untuk berkomunikasi secara
langsung dengan calon pelanggan sasaran dengan maksud
untuk menimbulkan tanggapan dan atau transaksi penjualan.38
Pemasaran langsung mencakup berbagai aktivitas termasuk
pengelolaan database, penjualan langsung, telemarketing, dan
iklan tanggapan langsung dengan menggunakan berbagai
saluran komunikasi seperti mengirim surat langsung kepada
pelanggan dan calon pelanggan atau melalui internet, media
cetak, dan media penyiaran.39
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa pemasaran
langsung (direct marketing) merupakan cara berkomunikasi
yang dilakukan oleh suatu perusahaan dengan tujuan untuk
menciptakan penjualan.
5) Orang (People)
Unsur kelima dalam 7P marketing mix atau bauran pemasaran
adalah sumber daya manusia (SDM). SDM merupakan bagian
paling penting dalam suatu perusahaan. Merekrut SDM yang tepat
merupakan kunci untuk memajukan perusahaan. SDM yang
dimiliki perusahaan juga mewakili nilai dan citra perusahaan. Oleh
karena itu, SDM yang baik juga dapat membantu pelanggan
membangun rasa nyaman dan loyalitas terhadap brand dan produk
yang dijual.40
38 Morrison, Periklanan: Komunikasi Pemasaran Terpadu, hal.17 39 Morrison, Periklanan: Komunikasi Pemasaran Terpadu, hal.17 40Raissa Nathania, “Menyelami Konsep 7P dalam Marketing Mix (Bauran
Pemasaran)”, https://glints.com/id/lowongan/7p-marketing-mix-bauran-pemasaran/, di akses
tanggal 25 Februari 2020.
27
Dalam hubungannya dengan pemasaran jasa, orang atau people
merupakan asset utama yang berfungsi sebagai service provider
yang sangat mempengaruhi kualitas jasa yang diberikan.
Karenanya keputusan dalam merekrut orang ini sangat
berhubungan dari hasil seleksi dengan standar kualitas yang
optimal, hasil pelaksanaan training, pemberian motivasi, dan
manajemen sumber daya manusia.41 Staf yang berinteraksi dengan
pelanggan dan melayani mereka termasuk dalam people.42
6) Proses (Process)
Proses adalah unsur keenam dalam konsep marketing mix.
Proses mencakup rangkaian setiap tahap pemasaran dari
perusahaan ke pelanggan. Unsur ini juga mencakup pelayanan dan
proses transaksi antara perusahaan dan pelanggan.43 Proses adalah
semua mekanisme dan prosedur yang aktual untuk menyampaikan
jasa. Proses dalam hal ini adalah faktor utama dalam bauran
pemasaran bagaimana membuat konsumen merasa senang dan
puas, sehingga akan kembali lagi suatu saat.44
Elemen proses mempunyai arti, yaitu suatu upaya perusahaan,
dalam menjalankan dan melaksanakan aktivitas untuk memenuhi
kebutuhan dan keinginan pelanggannya. Untuk perusahaaan jasa
41Muhammad Adam, Manajemen Pemasaran Jasa, (Bandung : Alfabeta 2015), hal.
96 42 Fandy Tjiptono dan Anastasia Diana, Pemasaran Esensi & Aplikasi, (Yogyakarta
: CV ANDI OFFSET, 2016), hal.20 43Raissa Nathania, “Menyelami Konsep 7P dalam Marketing Mix (Bauran
Pemasaran)”, https://glints.com/id/lowongan/7p-marketing-mix-bauran-pemasaran/, di akses
tanggal 25 Februari 2020. 44Ma'ruf, “Bauran Pemasaran : Pengertian, Variabel dan Strategi”,
https://www.akuntansilengkap.com/bisnis/pengertian-bauran-pemasaran-dan-7-variabel/#7-
proses-procces , di akses tanggal 5 Maret 2020.
28
kerjasama antara pemasaran dan operasional sangat dalam pada
elemen proses ini, terutama dalam melayani segala kebutuhan dan
keinginan pelanggan.45
Proses merupakan gabungan semua aktivitas, umumnya terdiri
atas prosedur, jadwal pekerjaan, mekanisme, aktivitas, dan hal-hal
rutin lain, di mana jasa dihasilkan dan di sampaikan kepada
konsumen.46 Manajemen proses merupakan aspek kunci
penyempurnaan kualitas jasa.47
Proses dapat dibedakan dalam dua acara, yaitu :48
1) Kompleksitas (complexity), berhubungan dengan langkah-
langkah dan tahapan proses.
2) Keragaman (divergence), berhubungan dengan adanya
perubahan dalam langkah-langkah atau tahapan proses.
Maka dapat disimpulkan bahwa proses merupakan seluruh
aktivitas yang dilakukan oleh suatu perusahaan untuk memenuhi
kebutuhan konsumennya, jika dalam travel haji dan umrah maka
proses yang dilakukan adalah untuk melayani kebutuhan
jamaahnya.
7) Bukti Fisik (Physical Evidence)
45Muhammad Adam, Manajemen Pemasaran Jasa, (Bandung : Alfabeta 2015),
hal.99 46 Rambat Lupiyoadi dan A.Hamdani, Manajemen Pemasaran Jasa, (Jakarta:
Salemba Empat, 2006), hal.74 47Danang Sunyoto dan Fathonah Eka Susanti, Manajemen Pemasaran Jasa,
(Yogyakarta : CAPS (Center For Academic Publishing Service, 2016), hal.65 48 Rambat Lupiyoadi dan A.Hamdani, Manajemen Pemasaran Jasa, (Jakarta:
Salemba Empat, 2006), hal.74
29
Unsur terakhir dalam marketing mix adalah physical evidence
yang berarti bukti fisik perusahaan. Dalam menjual produk atau
jasa, pelanggan membutuhkan bukti fisik untuk menjalin
hubungan bisnis yang lebih nyata. Berbagai macam bentuk fisik
dapat dilakukan. Mulai dari kantor yang bisa dikunjungi
pelanggan, ataupun bentuk fisik yang dapat dimiliki pelanggan
seperti brosur.49
Physical evidence yaitu sejumlah sarana dan prasarana yang
dimiliki perusahaan dalam menjalankan aktivitasnya, sehingga
berbagai tawaran yang ditunjukkan pada pasar sasarannya dapat
diterima secara efektif dan efisien, yakni antara lain fasilitas parkir,
pertemanan, wireless internet atau hotspot dan lainnya. Physical
evidence ini merupakan suatu hal yang secara nyata turut
mempengaruhi keputusan pelanggan untuk membeli dan
menggunakan produk jasa yang ditawarkan.50
Physical evidence mencakup fitur fisik yang mencerminkan
kualitas layanan, misalnya dekorasi, seragam karyawan, dan
kualitas komunikasi.51
Maka kesimpulannya adalah physical evidence atau bukti fisik
merupakan fasilitas-fasilitas yang secara nyata disediakan oleh
49Raissa Nathania, “Menyelami Konsep 7P dalam Marketing Mix (Bauran
Pemasaran)”, https://glints.com/id/lowongan/7p-marketing-mix-bauran-pemasaran/, di akses
tanggal 25 Februari 2020. 50Muhammad Adam, Manajemen Pemasaran Jasa, (Bandung : Alfabeta 2015)
hal.98 51 Fandy Tjiptono dan Anastasia Diana, Pemasaran Esensi & Aplikasi, (Yogyakarta
: CV ANDI OFFSET, 2016), hal.20
30
suatu perusahaan untuk menarik perhatian konsumen dalam rangka
meningkatkan penjualan di perusahaan tersebut.
III. Jamaah Umrah
1) Pengertian Jamaah
Jama’ah adalah kata bahasa Arab yang artinya kompak atau
bersama-sama, ungkapan shalat berjama’ah berarti shalat yang
dikerjakan secara bersama-sama dibawah pimpinan seorang imam.
Jama’ah juga berarti sekelompok manusia yang terikat oleh sikap,
pendirian, keyakinan, dan tugas serta tujuan yang sama. Islam
menganjurkan umat Islam menggalang kekompakan dan
kebersamaan, yaitu suatu masyarakat yang terdiri dari pribadi-
pribadi muslim, yang berpegang pada norma- norma Islam,
menegakkan prinsip “ta’awun” (tolong- menolong) dan (kerja
sama) untuk tegaknya kekuatan bersama demi tercapainya tujuan
yang sama.52
Menurut bahasa, kata jamaah berasal dari al-ijtima’ yang
bermaksud berkumpul atau bersatu. Sedangkan, jamaah menurut
istilah adalah sebagai pelaksanaan ibadah secara bersama-sama
yang dipimpin oleh seorang imam.
2) Pengertian Umrah
Umrah disunatkan bagi setiap muslim yang mampu.
Pelaksanaannya dapat dilakukan kapan saja (kecuali hari arafah
tanggal 10 Dzulhijjah dan hari Tasyrik tanggal 11,12, dan 13
52Harun Nasution, Ensiklopedi Islam Indonesia, (Jakarta: Djembatan: 1992), hal. 486
31
Dzulhijjah).53 Maka dapat disimpulkan, bahwa umrah merupakan
perjalanan ziarah ke Baitullah dalam rangka beribadah untuk
meraih ridho-Nya.
3) Pengertian Jamaah Umrah
Jamaah umrah adalah sekumpulan orang yang melaksanakan
kegiatan umrah bersama-sama dengan berkunjung ke Baitullah
(ka’bah), melakukan thawaf, sa’i, dan mencukur rambut demi
memenuhi panggilan Allah SWT dan mengharapkan ridha-Nya.54
Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa jamaah umrah
merupakan orang-orang yang berangkat bersama-sama menuju
Baitullah untuk melaksanakan ibadah umrah.
53Agus Setyobudi Qusyairi, Panduan Lengkap dan Praktis Ibadah Haji dan Umrah,
hal.8 54 Gamal Komadoko, Ensiklopedia Istilah Islam, (Yogyakarta: Penerbit Perum Griya
Sidokarto Cakrawala, 2009), Cet.1, hal.360
32
BAB III
GAMBARAN UMUM PT. ARMINDO JAYA TUR
A. Sejarah Berdirinya PT. Armindo Jaya Tur
PT. Armindo Jaya Tur berdiri sejak tahun 2007 berdasarkan Akte
Notaris Nomor 26 tertanggal 20 Juni 2007, yang didirikan oleh Bapak
H. Irzal Achmad Ibrahim dan Drg. Hj. Ratni Yudha. PT. Armindo Jaya
Tur sudah mendapatkan izin dari Kementerian Agama Republik
Indonesia Nomor 212 Tahun 2014.1
PT. Armindo Jaya Tur adalah salah satu perusahaan yang dikelola
oleh keluarga, yang dipimpin oleh Bapak H. Irzal Achmad Ibrahim
sebagai Direktur dan istrinya Drg. Ratni Yudha sebagai komisaris.
Sebagai perusahaan travel umrah dan haji khusus yang terus
berkembang, PT. Armindo Jaya Tur telah memiliki beberapa ijin
sebagai berikut:2
1) Kemenag (Kementrian Agama) : D/20/Tahun 2014
2) IATA (International Air Transport Association) HO 15-3
10551
3) ASITA (Association of The Indonesia Tours & Travel
Agencies) : 3297/XI/DPP/2007
1 Wawancara Pribadi dengan Riana Staff Haji dan Umrah PT. Armindo Jaya Tur
Cabang Depok, tanggal 26 Februari 2020, jam 13.15 WIB. 2 Profile PT. Armindo Jaya Tur, https://www.armindotravel.co.id/ di akses tanggal
27 Februari 2020
33
4) BPW (Biro Perjalanan Wisata) : 556358/REK/Disbudpar/V-
2013
PT. Armindo Jaya Tur memiliki perizinan yang lengkap, hingga
saat ini PT. Armindo Jaya Tur telah melayani lebih dari 10.000
konsumen dari berbagai kalangan, baik perorangan maupun instansi.
PT. Armindo Jaya Tur memiliki berbagai macam paket produk
baik yang tetap maupun yang dapat disesuaikan dengan permintaan
konsumen atau jamaah. Harga yang diberikan oleh PT. Armindo Jaya
Tur merupakan harga terbaik yang dapat dibandingkan dengan produk
sejenis dari perusahaan lain.
Kualitas merupakan pijakan utama PT. Armindo Jaya Tur.
Terminologi tentang kualitas adalah tercapainya informasi dan waktu
yang memadai bagi pelanggan PT. Armindo Jaya Tur yang berharga
serta disaat berada di tempat-tempat tujuan wisata. Maka. PT. Armindo
Jaya Tur memberikan ruang dan waktu bagi jamaah atau customer
untuk mengeksplorasi lebih jauh terhadap hal-hal yang fantastis bagi
pelanggan.
Pada saat ini, banyak sekali penyelenggara perjalanan yang
menawarkan jasa pelayanan dan produk yang nyaris sama. Namun, PT.
Armindo Jaya Tur didirikan dengan integritas dan kreatifitas untuk
memenuhi kebutuhan penyelenggaraan perjalanan wisata bagi jamaah
atau customer.
B. Visi, Misi, dan Motto PT. Armindo Jaya Tur
1. Visi
34
a. Menjadi Penyelenggara Haji Khusus dan Umrah dengan
pelayanan berkualitas dan bimbingan ibadah sesuai Alquran
dan dan sunnah.
b. Memberikan pelayanan terbaik Tour dan Travel secara
komprehensif dan integral dengan berorientasi kepada
kepuasan pelanggan.
2. Misi
a. Senantiasa berupaya untuk berpegang teguh kepada prinsip-
prinsip ajaran islam dalam semua aspek operasional
perusahaan.
b. Memiliki sumber daya insani yang bertaqwa, loyal kepada
perusahaan, amanah, professional, serta ditopang oleh sistem
IT yang handal dan mekanisme kerja kondusif, efektif, dan
efisien.
c. Inovatif, progresif dan bekerja keras untuk memberikan
pelayanan terbaik kepada setiap jamaah/customer.
3. Motto
PT. Armindo Jaya Tur memiliki motto “Your satisfied is our
priority” atau “Kepuasan anda adalah prioritas bagi kami”.
C. Domisili Perusahaan
PT. Armindo Jaya Tur Cabang Depok berdomisili di Jl.
Margonda Raya No.184 B, Kemiri Muka, Kecamatan Beji, Kota
Depok, Jawa Barat kode pos 16423. Telp: +622177205275 , Fax:
+622129867956 , Sms Center: +6281938487272 , Email:
3 Profile PT. Armindo Jaya Tur, https://www.armindotravel.co.id/ di akses tanggal
27 Februari 2020
35
Kantor pusat PT. Armindo Jaya Tur berlokasi di Jalan Bandar
Purus No 72, Padang Pasir, Kota Padang, Sumatera Barat. Perwakilan
atau Cabang dari PT. Armindo Jaya Tur juga tersebar di kota-kota
besar di Indonesia seperti Bandung, Batam, Bengkulu, Bojonegoro,
Depok, Indramayu, Jambi, Jombang, Kuningan, Lampung, Lombok
NTB, Malang, Medan, Padang, Payakumbuh, Probolinggo,
Sawahlunto, Situbondo, Solok, Sumenep, dan Ternate.
D. Struktur Organisasi PT. Armindo Jaya Tur
36
E. Legalitas Perusahaan
1. Tanda Daftar Perusahaan (TDP)
Nomor : 03.07.1.79.02749
2. Nomor Induk Wajib Pajak (NPWP)
Nomor : 02.668.558.6-201.000
3. Tanda Daftar Usaha Pariwisata (TDUP)
Nomor : 0088/TDUP/BPMP2T/XI/2014
4. Izin Gangguan
Nomor SK : 1880/IG-NI/BPMP2T/X/2014
5. Asosiasi Perusahaan Perjalanan Indonesia (ASITA)
Nomor : KEP.SERT.3297/XI/DPP/2007
6. International Air Transport Association (IATA)
Nomor : Ho15-3 1055 1
7. Asosiasi Penyelenggara Haji Umroh dan In-Bound Indonesia
(ASPHURINDO) Nomor : 045
8. Izin Kementerian Agama RI
Nomor : D/20 Tahun 2014
9. Pakta Integritas Priovider Visa
10. Akta Notaris terdiri dari :
a) Akta Notaris Pendirian Tgl 20 Juni 2007 Nomor 26
b) Akta Notaris Perubahan Tgl 24 April 2009 Nomor 12
c) Akta Notaris Perubahan Tgl 19 Maret 2012 Nomor 6
11. Kementerian Hukum dan Hak Azazi Manusia
(KEMENHUMKAM) Nomor : AHU-19784.AH.01.02.Tahun
2012
12. Rekomendasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Nomor : 10/Budpar-Dest/V-2013
13. Surat Keterangan Domisili Usaha
37
Nomor : 503/118-PM
F. Produk-Produk PT. Armindo Jaya Tur
Berikut adalah produk-produk Haji dan Umrah yang terdapat di
PT. Armindo Jaya Tur:4
a. Umrah Reguler
1) Paket Umrah 09 Hari by Lion Air
Paket Umrah ini memiliki ketentuan harga sebagai
berikut:
i. Untuk Paket Quard Rp. 21.000.000
ii. Untuk Paket Triple Rp. 22.500.000
iii. Untuk Paket Double Rp. 24.000.000
Para jamaah yang melakukan perjalanan ibadah umrah
dengan paket ini akan menggunakan perawat Lion Air, dan
penginapannya di Manazel Al Falah di Madinah selama 3
malam, dan Burj Al Jiwar di Makkah selama 4 malam, dan
2 hari perjalanan.
2) Paket Umrah 09 Hari by Garuda Indonesia
Paket Umrah ini memiliki harga start dari Rp.
23.500.000 , penerbangan dengan pesawat Garuda
Indonesia. Hotel di Madinah yaitu Concorde Toibah
selama 3 malam, dan Burj Al Jiwar di Makkah selama 4
malam, dan 2 hari di perjalanan.
3) Paket Umrah 12 Hari by Garuda Indonesia
4 Wawancara Pribadi dengan Riana Staff Haji dan Umrah PT. Armindo Jaya Tur
Cabang Depok, tanggal 26 Februari 2020, jam 13.15 WIB.
38
Selain paket umrah 09 hari, di PT. Armindo Jaya Tur
juga terdapat paket umrah selama 12 hari, dengan harga
mulai dari Rp. 25.500.000 , penerbangan dengan pesawat
Garuda Indonesia. Hotel di Madinah Concorde Toibah
selama 4 malam, dan di Burj Al Jiwar selama 6 malam di
Makkah.
4) Paket Umrah 22 Hari by Saudia Airlines
Paket umrah selama 22 hari ini memiliki ketentuan
harga mulai dari Rp. 33.000.000 , penerbangannya dengan
pesawat Saudia Airlines, untuk penginapannya selama di
Madinah, jamaah akan menginap di Elaf Taiba Hotel
bintang 4 selama 10 malam, kemudian di Makkah jamaah
akan menginap di Safwah Hotel bintang 5 selama 10
malam, dan 2 hari perjalanan.
b. Umrah Plus
1) Paket Umrah Plus Turkey
Paket umrah plus Turkey ini menggunakan pesawat
Saudia Airlines, dan memiliki ketentuan harga sebagai
berikut:
i. Untuk Paket Quard Rp. 33.000.000
ii. Untuk Paket Triple Rp. 34.500.000
iii. Untuk Paket Double Rp. 36.000.000
Para Jamaah akan menginap di Hotel Concorde Taiba
selama 3 malam, dan Hotel Burj Al Jiwar di Makkah
selama 4 malam. Selanjutnya para jamaah selama di
Turkey akan menginap di Cappadocia Suhan Hotel bintang
39
5, Istanbul Wish More Hotel bintang 5, dan Bursa Crown
Plaza bintang 5 selama 4 hari 3 malam.
2) Paket Umrah Plus Jordan & Aqsa
Paket umrah plus Jordan dan Aqsa ini memiliki
ketentuan 3 malam di Madinah, 4 malam di Makkah, 3 hari
2 malam di Aqsa, 1 hari 1 malam di Petra Yordania, dan 1
hari 1 malam di Amman Jordan. Selama di Madinah, para
jamaah akan menginap di Hotel Concorde Taiba, dan Burj
Al Jiwar selama di Makkah. Saat di Amman Jordan dan
Aqsa, para jamaah akan menginap di Arena Space Hotel
dan Manoly Hotel. Untuk paket ini penerbangannya
dengan pesawat Saudia Airlines.
Berikut ini adalah harga untuk paket umrah plus Jordan
& Aqsa :
i. Untuk Paket Quard Rp. 46.400.000
ii. Untuk Paket Triple Rp. 49.400.000
iii. Untuk Paket Double Rp. 52.400.000
3) Paket Umrah Plus Mesir
Paket umrah plus Mesir ini berlangsung selama 12 hari,
penerbangannya menggunakan pesawat Saudia Airlines,
dengan ketentuan harga sebagai berikut:
i. Untuk Paket Quard Rp. 33.000.000
ii. Untuk Paket Triple Rp. 36.000.000
iii. Untuk Paket Double Rp. 39.000.000
Selama di Madinah, para jamaah akan bermalam di
Millennium Al Aqeeq Hotel bintang 4 selama 3 malam.
40
Selanjutnya selama di Makkah, para jamaah akan
bermalam di Swissotel Hotel Makkah bintang 5 selama
4 malam. Dan di Mesir para jamaah akan menginap di
AraCan Pyramids Hotel bintang 5.
c. Umrah Ramadan
1) Paket Umrah Awal Ramadan
Paket umrah awal Ramadan di PT. Armindo Jaya Tur
selama 12 hari, dengan penerbangan langsung CGK-
JEDDAH, penerbangan dengan pesawat Garuda Indonesia,
harga paket ini sekitar $2.250 .
2) Paket Umrah Tengah Ramadan
Paket umrah tengah Ramadan ini selama 12 hari.
starting CGK-JEDDAH dengan pesawat Garuda Indonesia.
Ketentuan harganya sekitar $2.550.
3) Paket Umrah Akhir Ramadan
Paket umrah akhir Ramadan ini berlangsung selama 15
hari, penerbangan dengan pesawat Garuda Indonesia,
starting CGK-JEDDAH. Dengan ketentuan harga sekitar
$2.750.
4) Paket Umrah Full Ramadan
Bagi para jamaah yang ingin beribadah umrah full di
bulan Ramadan, di PT. Armindo Jaya Tur juga terdapat
paket umrah full Ramadan yaitu selama 30 hari,
penerbangan dengan pesawat Garuda Indonesia, starting
CGK-JEDDAH. Ketentuan harganya yaitu $3.750 .
41
d. Paket Haji Khusus
Paket Haji Khusus di PT. Armindo Jaya Tur ini memiliki
ketentuan harga sebagai berikut:
i. Untuk Paket Quard $ 11.000
ii. Untuk Paket Triple $ 12.000
iii. Untuk Paket Double $ 13.000
Dengan membayar DP di awal sejumlah $ 5000. Jamaah
haji khusus dari PT. Armindo Jaya Tur akan berangkat
menggunakan pesawat Etihad/Emirates/Garuda
Indonesia/Saudia Airlines. Para jamaah selama di Makkah
akan bermalam di Hotel Grand Zam-Zam atau Movenpick
Hotel, kemudian di Madinah jamaah akan bermalam di Al
Haram Hotel.
e. Paket Haji Furoda
Paket Haji Furoda di PT. Armindo Jaya Tur ini memiliki
ketentuan harga sebagai berikut:
i. Untuk Paket Quard $ 18.000
ii. Untuk Paket Triple $ 19.000
iii. Untuk Paket Double $ 20.000
Dengan membayar DP terlebih dahulu sejumlah $ 8000.
Saat berada di Makkah, para jamaah akan menginap di
komplek Zam-Zam bintang 5. Kemudian para jamaah juga
akan menginap di Golden Tulip bintang 5 selama berada di
Madinah.
42
BAB IV
STRATEGI BAURAN PEMASARAN DALAM UPAYA
MENINGKATKAN JUMLAH JAMAAH UMRAH PADA PT.
ARMINDO JAYA TUR CABANG DEPOK
A. Strategi Bauran Pemasaran Umrah Pada PT. Armindo Jaya Tur
1. Produk (Product)
PT. Armindo Jaya Tur merupakan perusahaan dalam bidang
jasa, lebih tepatnya biro perjalanan haji dan umrah. Dalam strategi
ini, PT. Armindo Jaya Tur membuat beberapa macam produk
umrah agar menarik minat calon jamaah. Berikut adalah produk-
produk Haji dan Umrah yang terdapat di PT. Armindo Jaya Tur:1
a. Umrah Reguler
1) Paket Umrah 09 Hari by Lion Air
2) Paket Umrah 09 Hari by Garuda Indonesia
3) Paket Umrah 12 Hari by Garuda Indonesia
4) Paket Umrah 22 Hari by Saudia Airlines
b. Umrah Plus
1) Paket Umrah Plus Turkey
2) Paket Umrah Plus Jordan & Aqsa
3) Paket Umrah Plus Mesir
c. Umrah Ramadan
1) Paket Umrah Awal Ramadan
1 Profile PT. Armindo Jaya Tur, https://www.armindotravel.co.id/ di akses tanggal
27 Februari 2020
43
2) Paket Umrah Tengah Ramadan
3) Paket Umrah Akhir Ramadan
4) Paket Umrah Full Ramadan
d. Paket Haji Khusus
e. Paket Haji Furoda
2. Harga (Price)
PT. Armindo Jaya Tur dalam menetapkan harga produk-
produknya dengan melihat terlebih dahulu kondisi pasar saat ini,
dan dari aspek akomodasi, transportasi/penerbangan, konsumsi,
dan lain sebagainya yang dapat mempengaruhi harga produk yang
dijual kepada konsumen/jamaah. Berikut ini adalah harga dari
setiap produk yang terdapat di PT. Armindo Jaya Tur Cabang
Depok.
a. Umrah Reguler
1) Paket Umrah 09 Hari by Lion Air
Paket Umrah ini memiliki ketentuan harga sebagai
berikut:
i. Untuk Paket Quard Rp. 21.000.000
ii. Untuk Paket Triple Rp. 22.500.000
iii. Untuk Paket Double Rp. 24.000.000
2) Paket Umrah 09 Hari by Garuda Indonesia
Paket Umrah ini memiliki harga start dari Rp.
23.500.000 , dengan maskapai Garuda Indonesia.
3) Paket Umrah 12 Hari by Garuda Indonesia
44
Selain paket umrah 09 hari, di PT. Armindo Jaya Tur
juga terdapat paket umrah selama 12 hari, dengan harga
mulai dari Rp. 25.500.000 .
4) Paket Umrah 22 Hari by Saudia Airlines
Paket umrah selama 22 hari ini memiliki ketentuan
harga mulai dari Rp. 33.000.000 , penerbangannya dengan
pesawat Saudia Airlines.
b. Umrah Plus
1) Paket Umrah Plus Turkey
Paket umrah plus Turkey ini menggunakan pesawat
Saudia Airlines, dan memiliki ketentuan harga sebagai
berikut:
i. Untuk Paket Quard Rp. 33.000.000
ii. Untuk Paket Triple Rp. 34.500.000
iii. Untuk Paket Double Rp. 36.000.000
2) Paket Umrah Plus Jordan & Aqsa
Untuk paket ini penerbangannya dengan pesawat
Saudia Airlines. Berikut ini adalah harga untuk paket
umrah plus Jordan & Aqsa :
i. Untuk Paket Quard Rp. 46.400.000
ii. Untuk Paket Triple Rp. 49.400.000
iii. Untuk Paket Double Rp. 52.400.000
3) Paket Umrah Plus Mesir
45
Paket umrah plus Mesir ini berlangsung selama 12 hari,
penerbangannya menggunakan pesawat Saudia Airlines,
dengan ketentuan harga sebagai berikut:
i. Untuk Paket Quard Rp. 33.000.000
ii. Untuk Paket Triple Rp. 36.000.000
iii. Untuk Paket Double Rp. 39.000.000
c. Umrah Ramadan
1) Paket Umrah Awal Ramadan
Paket umrah awal Ramadan di PT. Armindo Jaya Tur
selama 12 hari, dengan penerbangan langsung CGK-
JEDDAH, penerbangan dengan pesawat Garuda Indonesia,
harga paket ini sekitar $2.250 .
2) Paket Umrah Tengah Ramadan
Paket umrah tengah Ramadan ini selama 12 hari.
starting CGK-JEDDAH dengan pesawat Garuda Indonesia.
Ketentuan harganya sekitar $2.550.
3) Paket Umrah Akhir Ramadan
Paket umrah akhir Ramadan ini berlangsung selama 15
hari, penerbangan dengan pesawat Garuda Indonesia,
starting CGK-JEDDAH. Dengan ketentuan harga sekitar
$2.750.
4) Paket Umrah Full Ramadan
Bagi para jamaah yang ingin beribadah umrah full di
bulan Ramadan, di PT. Armindo Jaya Tur juga terdapat
46
paket umrah full Ramadan yaitu selama 30 hari,
penerbangan dengan pesawat Garuda Indonesia, starting
CGK-JEDDAH. Ketentuan harganya yaitu $3.750 .
d. Paket Haji Khusus
Paket Haji Khusus di PT. Armindo Jaya Tur ini memiliki
ketentuan harga sebagai berikut:
i. Untuk Paket Quard $ 11.000
ii. Untuk Paket Triple $ 12.000
iii. Untuk Paket Double $ 13.000
e. Paket Haji Furoda,
Paket haji furoda di PT. Armindo Jaya Tur ini memiliki
ketentuan harga sebagai berikut:
i. Untuk Paket Quard $ 18.000
ii. Untuk Paket Triple $ 19.000
iii. Untuk Paket Double $ 20.000
3. Tempat (Place)
Strategi Tempat (Place) yang terdapat di PT. Armindo Jaya Tur
adalah sebagai berikut:
1) Lokasi
Lokasi berarti berhubungan dengan di mana
perusahaan harus bermarkas dan melakukan operasi
atau kegiatannya.2 Dalam unsur ini, PT. Armindo Jaya
Tur berlokasi di Jl. Margonda Raya No.184 B, Kemiri
2 Rambat Lupiyadi, Manajemen Pemasaran Jasa, (Jakarta : Salemba Empat 2013)
hal. 96
47
Muka, Kecamatan Beji, Kota Depok, Jawa Barat
16423.
Gambar 1. Kantor PT. Armindo Jaya Tur
2) Saluran Distribusi
Saluran distribusi mencakup siapa yang berpartisipasi
dalam menyampaikan jasa.3 Saluran distribusi PT.
Armindo Jaya Tur dalam memasarkan produk
3 Rambat Lupiyadi, Manajemen Pemasaran Jasa, hal. 96
48
umrahnya dengan cara membagikan brosur yang
dilakukan oleh karyawannya. Selain itu, perwakilan
dari PT. Armindo Jaya Tur menawarkan langsung
produk umrah dan haji khusus kepada masyarakat
dengan cara door to door, sehingga bisa langsung
bertatap muka dan menjelaskan terkait produk umrah
secara jelas kepada calon jamaah.
4. Promosi (Promotion)
Berdasarkan data yang diperoleh, strategi promosi yang
digunakan oleh PT. Armindo Jaya Tur adalah sebagai berikut:
1) Periklanan (Advertising)
Dalam bentuk promosi periklanan ini, PT. Armindo
Jaya Tur membuat Giant banner yang dipasang di
depan kantor dan membuat standing banner yang
dipasang di depan pintu masuk kantor.
Selain membuat banner, PT. Armindo Jaya Tur juga
mencetak brosur untuk dibagikan kepada masyarakat
sekitar dalam rangka mengenalkan PT. Armindo Jaya
Tur kepada masyarakat dan mempromosikan produk
umrahnya. Kegiatan promosi yang dilakukan PT.
Armindo Jaya Tur tidak hanya berbentuk media cetak,
tetapi juga melalui website www.armindotravel.co.id .
49
Gambar 2. Kegiatan promosi melalui brosur
2) Penjualan Personal (Personal Selling)
Personal selling juga dapat diartikan sebagai
komunikasi langsung (tatap muka) antara penjual dan
calon pelanggan untuk memperkenalkan suatu produk
kepada calon pelanggan dan membentuk pemahaman
pelanggan terhadap produk, sehingga mereka
kemudian akan mencoba dan membelinya.4 Dalam
kegiatan promosi penjualan personal ini, PT. Armindo
Jaya Tur mempromosikannya melalui karyawan dan
perwakilan-perwakilannya.
4 Fandy Tjiptono, Strategi Pemasaran, (Yogyakarta: Andi Offset,1997) hal.224
50
5. Orang (People)
Dalam hubungannya dengan pemasaran jasa, maka “orang”
yang berfungsi sebagai penyedia jasa sangat mempengaruhi
kualitas jasa yang diberikan. Keputusan dalam “Orang” ini berarti
berhubungan dengan seleksi, pelatihan, motivasi, dan manajemen
sumber daya manusia.5
Dalam biro perjalanan haji dan umrah khususnya di PT.
Armindo Jaya Tur, karyawan-karyawannya senantiasa
memberikan pelayanan yang terbaik kepada para jamaah.
Karyawan di PT. Armindo Jaya Tur bersikap sopan, ramah, dan
responsive terhadap para jamaahnya, bahkan kepada calon jamaah
yang hadir ke kantor untuk bertanya tentang paket haji dan umrah.
Mereka senantiasa ikhlas dan sabar dalam melayani para jamaah,
sehingga jamaahnya merasa puas dengan pelayanan di PT.
Armindo Jaya Tur. Selain itu, karyawan di PT. Armindo Jaya Tur
juga pernah mengikuti pelatihan menjadi tour leader.
6. Proses (Process)
Unsur proses ini merupakan kegiatan marketing yang
menunjukkan bagaimana proses pelayanan yang diberikan kepada
konsumen saat melakukan pembelian produk / jasa yang di
tawarkan.6
5 Rambat Lupiyadi, Manajemen Pemasaran Jasa, (Jakarta : Salemba Empat 2013)
hal. 77
6 Pengertian Unsur-Unsur Strategi Marketing Mix
,http://www.ilmuekonomi.net/2017/02/pengertian-unsur-unsur-strategi-marketing-mix-
51
Proses dalam hal ini adalah faktor utama dalam bauran
pemasaran bagaimana membuat konsumen merasa senang dan
puas, sehingga akan kembali lagi suatu saat.7 Dalam travel haji dan
umrah maka proses adalah untuk melayani kebutuhan jamaah,
sehingga jamaah akan merasa puas dengan pelayanan yang
diberikan oleh PT. Armindo Jaya Tur.
PT. Armindo Jaya Tur memiliki tim handling, tour leader, dan
muthawwif yang kompeten untuk melayani dan membimbing
seluruh jamaah. PT. Armindo Jaya Tur juga memberikan itinerary
atau rencana perjalanan kepada seluruh jamaahnya. Dengan
itinerary tersebut, jamaah akan mengetahui rutinitas apa saja yang
akan dilakukan selama mengikuti ibadah umrah.
7. Bukti Fisik (Physical Evidence)
Physical evidence mencakup fitur fisik yang mencerminkan
kualitas layanan, misalnya dekorasi, seragam karyawan, dan
kualitas komunikasi.8 Bukti fisik atau physical evidence sangat
berpengaruh terhadap konsumen agar tertarik dengan produk jasa
yang ditawarkan di PT. Armindo Jaya Tur.
Bukti fisik yang terdapat di PT. Armindo Jaya Tur antara lain
fasilitas kantor yang lengkap, contohnya komputer, mesin printer,
dan wifi. Para karyawan di PT. Armindo Jaya Tur juga memakai
seragam kerja, sehingga terlihat lebih rapih. Di depan kantor
bauran-pemasaran-4p-dan-7p-beserta-konsep-dan-contohnya-menurut-para-ahli.html , di
akses pada 5 Maret 2020. 7 Ma'ruf, “Bauran Pemasaran : Pengertian, Variabel dan Strategi”,
https://www.akuntansilengkap.com/bisnis/pengertian-bauran-pemasaran-dan-7-variabel/#7-
proses-procces , di akses pada tanggal 5 Maret 2020. 8 Fandy Tjiptono dan Anastasia Diana, Pemasaran Esensi & Aplikasi, (Yogyakarta
: CV ANDI OFFSET, 2016), hal.20
52
terdapat fasilitas parkir yang cukup luas, dan dipasang juga
beberapa buah cctv di dalam kantor agar aman dan lebih mudah
mengawasi kinerja para karyawan.
B. Data Jumlah Jamaah Umrah Pada PT. Armindo Jaya Tur
Cabang Depok
Dalam penelitian ini, penulis memperoleh data selama tiga
tahun terakhir yaitu 2017, 2018, dan 2019. Berikut ini adalah data
peningkatan jumlah jamaah yang terdapat di PT. Armindo Jaya Tur
Cabang Depok :
TAHUN JUMLAH JAMAAH UMRAH
2017 712
2018 788
2019 891
TOTAL 2.391
(Sumber data didapat dari hasil wawancara dengan staff haji dan umrah
di PT. Armindo Jaya Tur Cabang Depok)
53
BAB V
ANALISIS STRATEGI BAURAN PEMASARAN DALAM UPAYA
MENINGKATKAN JUMLAH JAMAAH UMRAH PADA PT.
ARMINDO JAYA TUR CABANG DEPOK
A. Analisis Strategi Bauran Pemasaran Pada PT. Armindo Jaya
Tur
1. Produk (Product)
Dalam strategi ini, PT. Armindo Jaya Tur membuat beberapa
macam produk umrah dengan mempertimbangkan kebutuhan para
jamaah dan memperhatikan kondisi persaingan pasar.
Untuk menghadapi persaingan pasar, PT. Armindo Jaya Tur
membuat beberapa jenis paket umrah untuk disesuaikan dengan
kebutuhan para jamaah. Produk umrah di PT. Armindo Jaya Tur
beraneka ragam, tersedia paket 9 hari , 12 hari, dan 22 hari. Untuk
paket umrah reguler biasanya hotel yang disediakan setaraf bintang
3, sedangkan untuk paket umrah plus, hotelnya setaraf bintang 4
atau 5.1 PT. Armindo Jaya Tur juga memperbolehkan pada jamaah
paket umrah reguler hotel bintang 3 jika ada yang ingin meminta
upgrade hotel ke bintang 5. Selain paket umrah reguler, di PT.
Armindo Jaya Tur juga menyediakan paket umrah plus ke Turkey,
Jordan, Aqsa, dan Mesir. Jadi, selain beribadah umrah para jamaah
juga dapat berwisata halal ke negara-negara tersebut.
1 Wawancara Pribadi dengan Riana Staff Haji dan Umrah PT. Armindo Jaya Tur
Cabang Depok, tanggal 26 Februari 2020, pada jam 13.00 WIB
54
PT. Armindo Jaya Tur juga membuat paket khusus di bulan
suci Ramadan. Dengan adanya paket di bulan Ramadan ini, PT.
Armindo Jaya Tur berharap jamaah dapat meraih kemuliaan di
bulan Ramadan sambil menjalankan ibadah umrah dengan
khusyuk dan khidmat.
Untuk para jamaah yang ingin umrah dengan harga yang lebih
hemat, PT. Armindo Jaya Tur menawarkan paket umrah reguler
selama 9 hari. Untuk paket umrah reguler ini terdapat dua pilihan
maskapai, yaitu Lion Air dan Garuda Indonesia. Paket umrah
reguler by Lion Air dan Garuda ini memiliki durasi waktu yang
sama yaitu 9 hari, namun perbedaannya terletak di harga, maskapai
dan hotel. Selain paket umrah 9 hari, di PT. Armindo Jaya Tur juga
terdapat paket umrah selama 12 hari, dan 22 hari, paket ini pilihan
yang tepat untuk jamaah yang ingin berangkat umrah dengan
waktu yang lebih lama. Dengan paket umrah tersebut, PT.
Armindo Jaya Tur berharap jamaah akan lebih khusyuk dalam
beribadah di tanah suci. PT. Armindo Jaya Tur juga berharap para
jamaah dapat merasa puas dengan pelayanan yang diberikan dari
mulai keberangkatan hingga kembali lagi ke tanah air.
Dari pemaparan yang telah dijelaskan di atas, penulis
menganalisis bahwa jika jamaah ingin mendapat harga yang lebih
murah maka bisa berangkat dengan paket umrah reguler yang
tersedia di PT. Armindo Jaya Tur. Meskipun dengan harga yang
standard dan tidak terlalu mahal, namun hal itu tidak mengurangi
kualitas pelayanan yang diberikan oleh PT. Armindo Jaya Tur. Dan
jika jamaah ingin berangkat umrah dengan waktu yang lebih lama
bisa memilih paket umrah 12 hari atau 22 hari, biaya yang di
keluarkan pun sebanding dengan waktu perjalanan ibadahnya yang
55
lebih lama. Maka dari itu, keputusan untuk menentukan ingin
berangkat dengan paket umrah yang mana kembali lagi ke pada
pilihan dan kebutuhan para jamaah.
Selain menjadi biro perjalanan ibadah haji khusus dan umrah,
PT. Armindo Jaya Tur juga menjadi provider visa, karena PT.
Armindo Jaya Tur memiliki koneksi dan telah bekerjasama dengan
Arab Saudi. Meskipun sudah semakin banyak travel perjalanan
haji dan umrah di Indonesia, tetapi tidak semua travel menjadi
provider visa. Oleh sebab itu, hal ini menjadi salah satu keunggulan
yang dimiliki oleh PT. Armindo Jaya Tur dalam strategi
produknya, sehingga PT. Armindo Jaya Tur dapat mengeluarkan
visa umrah untuk travel-travel lain.1
2. Harga (Price)
Sebelum menetapkan harga produk-produknya, PT. Armindo
Jaya Tur akan melihat kondisi atau persaingan pasar dan
menghitung terlebih dahulu keseluruhan biaya yang akan di
keluarkan oleh travel, seperti aspek akomodasi,
transportasi/penerbangan, hotel, konsumsi, fasilitas dan lain
sebagainya yang dapat mempengaruhi harga produk yang dijual
kepada konsumen/jamaah. Kemudian, PT. Armindo Jaya Tur akan
menetapkan harga jual yang bervariasi yang telah disesuaikan
dengan jenis-jenis paketnya. Di PT. Armindo Jaya Tur terdapat
paket umrah reguler 9 hari, 12 hari, 22 hari dan paket umrah plus,
yang mana setiap paketnya memiliki harga yang berbeda-beda.
1 Wawancara Pribadi dengan Riana Staff Haji dan Umrah PT. Armindo Jaya Tur
Cabang Depok, tanggal 26 Februari 2020 pada jam 13.00 WIB.
56
Selain itu, PT. Armindo Jaya Tur juga memiliki banyak
perwakilan yang bertugas untuk mencari jamaah. Setiap jamaah
yang mendaftar melalui perwakilan, maka akan mendapat harga
yang lebih murah dibandingkan mendaftar langsung ke kantor PT.
Armindo Jaya Tur. Hal ini dikarenakan, saat perwakilan
mendaftarkan ke kantor, ia tidak hanya membawa satu atau dua
orang saja, tetapi bisa puluhan jamaah. Maka ia akan mendapat
harga yang berbeda dan tentunya lebih murah. Bagi perwakilan
yang membawa minimal 10 orang jamaah maka akan mendapat
free 1 orang untuk berangkat umrah. Maka, hal ini menjadi salah
satu keuntungan yang akan didapatkan apabila menjadi perwakilan
dan membawa banyak jamaah ke PT. Armindo Jaya Tur, selain itu
jamaah pun beruntung membayar umrah dengan harga yang lebih
hemat, karena mendaftar melalui perwakilan terdekat.2
Dari data yang diperoleh, penulis menganalisa bahwa PT.
Armindo Jaya Tur dalam menetapkan strategi harganya
menyesuaikan dengan jenis paket, maskapai, hotel, dan fasilitas
yang akan didapatkan oleh para jamaah. Semakin tinggi harga yang
diberikan maka fasilitas yang akan didapatkan oleh jamaah akan
semakin bagus. Contohnya paket umrah reguler di PT. Armindo
Jaya Tur hotelnya adalah setaraf bintang 3, sedangkan PT.
Armindo Jaya Tur menyediakan hotel setaraf bintang 5 untuk
jamaah yang berangkat dengan paket umrah plus.
Oleh karena itu, harga paket yang diberikan kepada jamaah pun
berbeda. Namun, meskipun berbeda, PT. Armindo Jaya Tur tetap
2 Wawancara Pribadi dengan Riana Staff Haji dan Umrah PT. Armindo Jaya Tur
Cabang Depok, tanggal 26 Februari 2020 pada jam 13.00 WIB.
57
memberikan pelayanan yang terbaik kepada seluruh jamaahnya,
sehingga jamaah merasa puas dan tidak ada yang kecewa.
3. Tempat (Place)
Dari hasil temuan yang didapatkan, PT. Armindo Jaya Tur
Cabang Depok berlokasi di sebuah ruko di Jl. Margonda Raya
No.184 B, Kemiri Muka, Kecamatan Beji, Kota Depok yang
memiliki tiga lantai. Lantai 1 digunakan untuk customer service
atau pelayanan jamaah, kemudian di lantai 2 dikhususkan untuk
backoffice dan provider visa, sedangkan di lantai 3 digunakan
untuk tempat penyimpanan stock perlengkapan jamaah PT.
Armindo Jaya Tur Cabang Depok.
Lokasi secara geografis PT. Armindo Jaya Tur ini berdekatan
dengan komplek perumahan Pesona Khayangan, dan dekat dengan
pusat perbelanjaan seperti Depok Mall, Pesona Square, dan Plaza
Depok. PT. Armindo Jaya Tur juga berdekatan dengan beberapa
bank seperti Bank BCA, Bank Mandiri, Bank BTN, dan Bank
Danamon.
Maka dari itu, penulis dapat menyimpulkan bahwa PT.
Armindo Jaya Tur ini memiliki lokasi yang terbilang sangat
strategis. Selain itu, PT. Armindo Jaya Tur juga berada di depan
jalan raya yang mudah diakses dan dijangkau oleh pejalan kaki,
kendaraan pribadi maupun kendaraan umum. PT. Armindo Jaya
Tur juga dekat dengan pusat perbelanjaan, dan bank-bank yang
ramai didatangi, sehingga dengan lokasi yang strategis ini
membuat PT. Armindo Jaya Tur mudah ditemui oleh banyak orang
yang berlalu lalang.
Dalam saluran distribusinya, PT. Armindo Jaya Tur
menggunakan sistem door to door yang dilakukan oleh para
58
perwakilan dari PT. Armindo Jaya Tur untuk mencari calon jamaah
umrah. Di mana para perwakilan langsung mendatangi calon
konsumen atau calon jamaah untuk menjelaskan dan menawarkan
secara langsung terkait produk umrah yang ada di PT. Armindo
Jaya Tur Cabang Depok. Hal ini menguntungkan untuk para calon
jamaah karena mereka akan mendapatkan harga yang lebih murah
apabila mendaftar melalui perwakilan, dibandingkan dengan
mendaftar langsung ke kantor.3
4. Promosi (Promotion)
Promosi adalah kegiatan untuk menginformasikan produk,
membujuk konsumen untuk membeli serta mengingatkan
konsumen agar tidak melupakan produk. Sementara bagi
konsumen promosi adalah komunikasi antara produsen dan
konsumen.4
Setiap travel perjalanan ibadah haji dan umrah pasti memiliki
strategi promosi untuk mengenalkan produknya pada masyarakat
luas. Dalam hal ini, PT. Armindo Jaya Tur juga memiliki strategi
yang digunakan untuk mempromosikan produk-produknya.
PT. Armindo Jaya Tur Cabang Depok memiliki strategi
promosi advertising atau periklanan yaitu dengan menggunakan
giant banner yang dipasang di depan kantor. Selain itu juga
terdapat standing banner yang terletak di depan pintu masuk kantor
PT. Armindo Jaya Tur. Dalam giant banner dan standing banner
tersebut berisi informasi terkait produk-produk yang ditawarkan
3 Wawancara Pribadi dengan Riana Staff Haji dan Umrah PT. Armindo Jaya Tur
Cabang Depok, tanggal 26 Februari 2020 pada jam 13.00 WIB. 4 Bilson Simamora, Memenangkan Pasar dengan Pemasaran, (Jakarta:PT.
Gramedia Pustaka, 2001), hal.13
59
oleh PT. Armindo Jaya Tur, seperti Paket Umrah Reguler, Paket
Umrah Plus, Paket Umrah Ramadan, Haji Plus (Furoda), Haji
ONH Plus, dan layanan provider visa umrah.
Dalam usaha promosinya, karyawan dari PT. Armindo Jaya
Tur juga membagi-bagikan brosur kepada masyarakat setiap
seminggu sekali. Biasanya brosur dibagikan di sekitar pusat
perbelanjaan yang ramai oleh pengunjung, yang lokasinya juga
tidak begitu jauh dari kantor PT. Armindo Jaya Tur.
Selain periklanan melalui media cetak, PT. Armindo Jaya Tur
juga memiliki website resmi yang digunakan untuk memberikan
informasi mengenai paket haji khusus dan umrah yang terdapat di
PT. Armindo Jaya Tur. Ada juga beberapa testimoni dari para
jamaah dan foto-foto jamaah yang telah berangkat bersama PT.
Armindo Jaya Tur. Hal ini berfungsi untuk mempromosikan PT.
Armindo Jaya Tur sekaligus meningkatkan kepercayaan para calon
jamaah untuk mendaftar haji khusus maupun umrah di PT.
Armindo Jaya Tur.
Strategi promosi yang terdapat di PT. Armindo Jaya Tur tidak
hanya itu saja, tetapi ada juga personal selling atau penjualan
personal. PT. Armindo Jaya Tur memiliki banyak perwakilan yang
tersebar di banyak kota, dan perwakilan tersebut bertugas untuk
mencari jamaah. Para perwakilan melakukan promosinya dengan
cara menyampaikan secara langsung (door to door) atau melalui
telepon kepada calon jamaah mengenai produk umrah yang ada di
PT. Armindo Jaya Tur. Apabila jamaah mendaftar melalui
perwakilan maka jamaah tersebut akan mendapat harga paket
umrah yang lebih murah, dan tidak perlu datang ke kantor PT.
Armindo Jaya Tur, karena pihak perwakilan yang akan mengurus
60
pendaftarannya. Maka dari itu, banyak jamaah yang tertarik untuk
mendaftar melalui perwakilan, sehingga promosi ini sangat
mempengaruhi peningkatan jumlah jamaah umrah di PT. Armindo
Jaya Tur Cabang Depok.
5. Orang (People)
Strategi People yang ada di PT. Armindo Jaya Tur ini sudah
berjalan dengan baik, karena karyawan-karyawan di PT. Armindo
Jaya Tur telah dibekali ilmu tentang haji dan umrah dengan
mengikuti pelatihan menjadi Tour Leader. Hampir semua
karyawan di PT. Armindo Jaya Tur sudah pernah berangkat umrah,
sehingga sudah banyak yang mengetahui bagaimana kondisi di
Mekkah dan Madinah secara langsung.5
Hal ini membuat para karyawan di PT. Armindo Jaya Tur dapat
melayani jamaah dengan baik, dan dapat menjawab pertanyaan
dari jamaah dengan ilmu yang mumpuni, karena selain dari teori
para karyawan juga memiliki pengalaman berumrah. Selain itu,
karyawan di PT. Armindo Jaya Tur ini memiliki seragam kerja,
sehingga terlihat rapih saat melayani para jamaah.
PT. Armindo Jaya Tur juga memiliki tim handling khusus yang
bertugas dan bertanggung jawab untuk melayani dan membantu
aktivitas seluruh jamaah PT. Armindo Jaya Tur selama di bandara.
Selain itu, PT. Armindo Jaya Tur memiliki tour leader dan
muthawwif yang ilmunya sudah mumpuni dan berpengalaman
untuk membimbing perjalanan ibadah seluruh jamaah selama di
tanah suci.
5 Wawancara Pribadi dengan Riana Staff Haji dan Umrah PT. Armindo Jaya Tur
Cabang Depok, tanggal 26 Februari 2020, jam 13.15 WIB.
61
6. Proses (Process)
Dari hasil temuan yang diperoleh tentang unsur proses ini,
maka penulis menganalisa bahwa PT. Armindo Jaya Tur memiliki
motto “Your satisfied is our priority” yang artinya “Kepuasan anda
adalah prioritas bagi kami” . Maka dari itu, PT. Armindo Jaya Tur
selalu mengedepankan kualitas pelayanannya kepada seluruh
jamaah.
PT. Armindo Jaya Tur memberikan pelayanan yang
memuaskan kepada seluruh jamaahnya agar dapat beribadah
dengan khusyuk dan menjadi ibadah umrah yang mabrur. Baik staf
di kantor, tim handling, tour leader maupun muthawwif semuanya
melayani jamaah dengan sepenuh hati, dan bersikap sopan santun
kepada jamaah, sehingga PT. Armindo Jaya Tur bisa mendapatkan
kepercayaan dan kesan yang baik dari seluruh jamaahnya, dan
jamaahnya akan merekomendasikan kepada sanak saudara,
keluarga, sahabat, tetangga, dan lain sebagainya untuk berangkat
umrah bersama PT. Armindo Jaya Tur.
Proses pemasaran yang dilakukan oleh PT. Armindo Jaya Tur
di antaranya yaitu:
1) Pihak perwakilan mendatangi kajian-kajian atau acara
islami untuk mempromosikan paket umrah PT.
Armindo Jaya Tur kepada para calon jamaah
2) Pihak perwakilan melakukan door to door kepada para
calon jamaah untuk menawarkan paket umrah,
3) Karyawan-karyawan PT. Armindo Jaya Tur secara
bergantian membagikan brosur-brosur umrah di daerah
sekitar.
62
7. Bukti Fisik (Physical Evidence)
Dari hasil temuan yang diperoleh, penulis menganalisis bahwa
bukti fisik atau physical evidence yang dimiliki PT. Armindo Jaya
Tur sudah cukup lengkap untuk menunjang keberhasilan
perusahaan. Karena di PT. Armindo Jaya Tur terdapat banyak
komputer dan mesin printer yang digunakan oleh karyawan dalam
bekerja. Di PT. Armindo Jaya Tur juga terdapat wifi yang bisa
diakses oleh seluruh karyawan PT. Armindo Jaya Tur.
Para karyawan juga diwajibkan untuk menggunakan seragam
kerja yang sudah disediakan oleh PT. Armindo Jaya Tur, sehingga
terlihat lebih rapih saat melayani jamaah. Selain itu, di depan
kantor terdapat fasilitas parkir yang cukup luas, dan terpasang juga
cctv di area kantor untuk lebih menjaga keamanan.
Untuk dekorasi kantor, terpasang sertifikat-sertifikat yang
dimiliki oleh PT. Armindo Jaya Tur di bagian dinding. Dan ada 4
patung yang diletakkan di dalam kantor, patung tersebut
menggunakan pakaian dan perlengkapan untuk jamaah PT.
Armindo Jaya Tur, hal ini untuk menarik calon jamaah yang
datang, dan calon jamaah tersebut juga dapat melihat perlengkapan
yang nanti akan mereka dapatkan jika sudah mendaftar umrah di
PT. Armindo Jaya Tur.
Dengan fasilitas yang sudah tersedia, PT. Armindo Jaya Tur
dapat memudahkan karyawannya untuk melaksanakan
pekerjaannya dengan baik dan maksimal, sekaligus dapat
memberikan kepuasan dalam pelayanan kepada para jamaahnya.
63
B. Peningkatan Jumlah Jamaah Umrah Pada PT. Armindo Jaya
Tur Cabang Depok
Dengan menggunakan strategi bauran pemasaran yang tepat dan
efektif, hal ini dapat meningkatkan perolehan jumlah jamaah di PT.
Armindo Jaya Tur. Untuk mengetahui perkembangan jumlah jamaah
umrah, berikut ini adalah tabel yang penulis peroleh untuk
menggambarkan jumlah perolehan jamaah di PT. Armindo Jaya Tur
dari tahun 2017 sampai dengan tahun 2019 yang terus mengalami
peningkatan.
(Sumber data didapat dari hasil wawancara dengan staff haji dan umrah
di PT. Armindo Jaya Tur Cabang Depok)
TAHUN JUMLAH JAMAAH UMRAH
2017 712
2018 788
2019 891
TOTAL 2.391
64
Dari data yang penulis peroleh, strategi bauran pemasaran yang
diterapkan di PT. Armindo Jaya Tur Cabang Depok dapat
meningkatkan jumlah jamaah umrah dalam tiga tahun terakhir, yaitu
dengan jumlah jamaah umrah sebanyak 712 orang di tahun 2017,
kemudian di tahun 2018 meningkat menjadi 788 orang jamaah umrah,
dan di tahun 2019 meningkat menjadi 891 orang jamaah umrah. Maka,
total keseluruhan jamaah selama tiga tahun terakhir yaitu 2.391 orang
jamaah umrah.
Dari hasil wawancara yang penulis lakukan dengan salah satu
staf haji dan umrah di PT. Armindo Jaya Tur, beliau mengatakan
“Dalam meningkatkan jumlah jamaah umrah, dari ke-7 unsur bauran
pemasaran (Marketing Mix) yang digunakan, strategi promosi
(Promotion) yang sangat berpengaruh terhadap peningkatan jumlah
jamaah di tahun 2017 hingga 2019 khususnya personal selling
(penjualan personal) yang dilakukan oleh perwakilan dari PT.
Armindo Jaya Tur”.
Penulis menganalisa bahwa PT. Armindo Jaya Tur dalam
strategi promosi (Promotion) produk umrahnya dengan menggunakan
0
200
400
600
800
1000
2017 2018 2019
PERKEMBANGAN JUMLAH JAMAAH UMRAH 2017-2019
JUMLAH JAMAAH UMRAH
65
berbagai media. Seperti media cetak contohnya brosur, giant banner,
dan standing banner. Selain media cetak, PT. Armindo Jaya Tur juga
menggunakan media online, PT. Armindo Jaya Tur memiliki website
www.armindotravel.co.id. Selain itu juga ada personal selling yang
dilakukan oleh perwakilan atau staf dari PT. Armindo Jaya Tur.
Di PT. Armindo Jaya Tur bentuk promosi yang paling
mempengaruhi peningkatan jumlah jamaah umrahnya adalah
penjualan personal (Personal Selling). Karena dengan personal selling
ini memungkinkan terjadinya feedback yang lebih cepat karena
langsung berbicara atau bertatap muka dan mendapat respon langsung
dari calon jamaah.
Penjualan personal (Personal selling) yang dilakukan oleh
perwakilan dari PT. Armindo Jaya Tur sangat berpengaruh terhadap
peningkatan jumlah jamaah umrah. Karena jamaah tidak perlu datang
ke kantor untuk mendaftar, melainkan bisa langsung mendaftar ke
perwakilan terdekat, kemudian pendaftaran jamaah akan diurus oleh
pihak perwakilan. Selain itu, dengan mendaftar melalui pihak
perwakilan maka jamaah akan mendapat harga yang lebih murah. Oleh
sebab itu, hal ini berdampak baik pada peningkatan jumlah jamaah
umrah di PT. Armindo Jaya Tur Cabang Depok.
Maka kesimpulannya adalah dari ke 7 unsur bauran pemasaran
(Product, Price, Place, Promotion, People, Process, dan Physical
Evidence) yang telah dipaparkan di bab sebelumnya, strategi promosi
(promotion) mampu membuat PT. Armindo Jaya Tur meningkatkan
perolehan jumlah jamaah umrah. Namun, dari ke 7 unsur bauran
pemasaran tersebut, semuanya saling berhubungan dan tidak dapat
dipisahkan satu sama lain dan semua sama pentingnya untuk
66
diimplementasikan karena dapat mendukung keberhasilan suatu
perusahaan.
67
BAB VI
PENUTUP
A. Kesimpulan
Setelah melakukan penelitian dan menganalisa strategi bauran
pemasaran 7P (Product, Price, Place, Promotion, People, Process,
Physical Evidence) yang terdapat di PT. Armindo Jaya Tur Cabang
Depok, pada bagian akhir skripsi ini, penulis dapat mengembangkan
beberapa kesimpulan, di antaranya adalah:
1. PT.Armindo Jaya Tur memiliki beberapa jenis produk umrah yang
telah disesuaikan dengan harga dan kebutuhan jamaah. Lokasi
berdirinya PT. Armindo Jaya Tur ini juga terbilang sangat strategis
dan mudah dijangkau, dengan melakukan promosi melalui media
cetak seperti brosur, dan online lewat website, selain itu PT.
Armindo Jaya Tur juga menggunakan personal selling atau
penjualan personal yang dilakukan oleh pihak perwakilan dalam
strategi promosinya. Seluruh staff senantiasa melayani jamaah
dengan sepenuh hati dan memberi pelayanan yang terbaik sehingga
para jamaah merasa puas. Dan strategi yang terakhir yaitu Physical
Evidence yang terdapat di PT. Armindo Jaya Tur sudah cukup
lengkap dan baik.
2. PT. Armindo Jaya Tur mengalami peningkatan jumlah jamaah
umrah setelah menerapkan strategi bauran pemasaran 7P (Product,
Price, Place, Promotion, People, Process, Physical Evidence),
yang paling mempengaruhi peningkatannya yaitu personal selling
atau penjualan personal dalam unsur promotion. Karena melalui
68
personal selling yang dilakukan oleh perwakilan mampu
membawa banyak jamaah untuk berangkat umrah bersama PT.
Armindo Jaya Tur. Hal ini dibuktikan dengan meningkatnya
jumlah jamaah umrah dalam kurun waktu tiga tahun terakhir, yaitu
2017, 2018, dan 2019.
B. Saran
Dalam rangka untuk lebih mengembangkan strategi bauran
pemasaran di PT. Armindo Jaya Tur agar dapat meningkatkan lagi
jumlah jamaah di tahun-tahun yang akan datang, penulis akan
memberikan saran-saran sebagai berikut:
1. Dalam strategi bauran pemasaran di PT. Armindo Jaya Tur Cabang
Depok, sebaiknya media promosi (promotion) lewat media sosial
seperti Instagram, dan Facebook lebih diaktifkan lagi untuk sarana
promosi, karena media sosial tersebut sangat banyak digunakan
oleh masyarakat saat ini.
2. Dalam unsur promosi (promotion) juga sebaiknya PT. Armindo
Jaya Tur Cabang Depok menjalin kerjasama dengan public figure
seperti artis atau ustad ternama, agar nama perusahaan jauh lebih
dikenal oleh masyarakat luas.
3. Untuk PT. Armindo Jaya Tur Cabang Depok dapat lebih
mengembangkan dan berinovasi lagi dalam membuat produk
umrah untuk menarik jamaah, dan harga yang ditawarkan tidak
terlalu mahal agar dapat bersaing di pasaran.
4. Mengingat penelitian ini membahas tentang strategi bauran
pemasaran dalam upaya meningkatkan jumlah jamaah umrah,
maka penulis berharap penelitian ini dapat bermanfaat untuk
69
perusahaan agar dapat memaksimalkan kembali strategi bauran
pemasaran yang dirasa belum optimal, sehingga dapat
meningkatkan lagi jumlah jamaah di tahun-tahun berikutnya.
70
DAFTAR PUSTAKA
Adam, Muhammad.2015. Manajemen Pemasaran Jasa. Bandung : Alfabeta
Amir, Taufik. 2005. Dinamika Pemasaran Jelajahi dan Rasakan. Jakarta: PT.
Raja Grafindo Persada.
Arifin, Gus.2014.Ensiklopedia Fiqih Haji & Umrah. Jakarta: PT. Alex Media
Komputindo
Assauri, Soffjan.2004.Manajemen Pemasaran, Dasar, Konsep Dan Strategi,
Jakarta: PT. Raja Grafindo
Azwar, Sifuddin. 2000. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
David, Fred R.2006. Manajemen Strategis Konsep Edisi 10. Jakarta: Salemba
Empat
Faridl, Miftah. 2007. Antar Aku ke Tanah Suci. Jakarta: Gema Insani
Gitosudarmo, Indriyo. 1995. Manajemen Pemasaran. Yogyakarta : BPFE-
Yogyakarta
Hermawan,Agus. 2012. Komunikasi Pemasaran.Jakarta: Erlangga
Hurriyati, Ratih.2010. Bauran Pemasaran dan Loyalitas Konsumen. Bandung
: ALFABETA
Kasiram, Moh.2010. Metodologi Penelitian Kualitatif-Kuantitatif.
Malang:UIN Maliki Press
Komadoko, Gamal.2009. Ensiklopedia Istilah Islam. Yogyakarta: Penerbit
Perum Griya Sidokarto Cakrawala
71
Kotler, Philip dan Amstrong. 1997. Prinsip-prinsip Pemasaran. Jakarta:
Erlangga
Lupiyoladi, Rambat. 2001. Manajemen Pemasaran Jasa: Teori dan Praktek
(Jakarta: Penerbit Salemba Empat
Maghlouth, Sami.2010.Meretas Jalan Menuju Haji Mabrur Atlas Haji &
Umrah, Penerjemah: Syarifudin, Imam Ghazali, Muhammad Arifin. Jakarta:
Almahira
M. Basyuni, Muhammad. 2008. Reformasi Manajemen Haji. Jakarta: FDK
Press
Morissan.2008.Periklanan: Komunikasi Pemasaran Terpadu. Jakarta:
Kencana Prenada Media Group
Nasution, Harun.1992. Ensiklopedi Islam Indonesia. Jakarta: Djembatan
Nazmuddin Zuhdi, Muhammad dan Muh Luqman Arifin.2008.125 Masalah
Haji. Solo:Tiga Serangkai Pustaka Mandiri
Nawawi, Hadari.2000. Manajemen Strategi Organisasi Non Profit Bidang
Pemerintahan. Yogyakarta: Gajah Mada University Press
Prawirosentono, Suyadi.2007. Filosofi Baru Tentang Manajemen Mutu
Terpadu Abad 21: Kiat Membangun Bisnis Kompetitif. Jakarta: Bumi Aksara
Qusyairi, Agus Setyobudi.2011.Panduan Lengkap & Praktis Ibadah Haji &
Umroh. Jakarta: PT.Prestasi Pustakarya.
Rangkuti, Freddy.2006.Analisis Swot Teknik Membedah Kasus Bisnis:
Reorientasi Konsep Perencanaan Strategis untuk Menghadapi Abad 21.
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
72
Simamora, Bilson. 2001. Memenangkan Pasar dengan Pemasaran.
Jakarta:PT. Gramedia Pustaka
Sugiono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D.
Bandung: Alfabeta
Shihab, M. Quraish.2000.Menuju Haji Mabrur.Jakarta: Pustaka Zaman
Stanton, William J. 1991. Prinsip Pemasaran. Jakarta: Erlangga
Surya, Tatik.2008. Perilaku Konsumen; Implikasi pada Strategi Pemasaran.
Yogyakarta: Graha Ilmu
Usman, Husain dan Purnomo Setiady Akbar. 2006. Metode Penelitian Sosial.
Jakarta: PT. Bumi Aksara
Zahrani, Nashir ibn Musfir.2007.Indahnya Ibadah Haji.Jakarta:Qisthi Press
Zuriah,Nurul.2007. Metodologi Penelitian Sosial dan Pendidikan. Jakarta:
Bumi Aksara
Kementerian Agama Republik Indonesia :
Departemen Agama RI.2003.Bimbingan Manasik Haji.Jakarta:
Departemen Agama
HASIL PENELITIAN WAWANCARA
A. Data Wawancara
Nama lengkap : Riana Achmadin
Jabatan : Staff Marketing Haji dan Umrah
Waktu : 26 Februari 2020, 13.00 – 14.30 wib
Tempat : Kantor PT. Armindo Jaya Tur Cabang Depok
B. Pertanyaan dan Jawab
1. Bagaimana sejarah awal berdirinya PT. Armindo Jaya Tur?
Jawab : PT. Armindo Jaya Tur ini didirikan oleh sepasang
suami istri, Bapak H. Irzal Achmad Ibrahim sebagai direktur dan
Drg. Hj. Ratni Yudha sebagai komisaris. Pada saat ini, banyak
penyelenggara perjalanan yang menawarkan jasa pelayanan dan
produk yang nyaris sama. Namun, PT. Armindo Jaya Tur didirikan
dengan integritas dan kreatifitas untuk memenuhi kebutuhan
penyelenggaraan perjalanan wisata bagi jamaah atau customer.
2. Bagaimana struktur organisasi di PT. Armindo Jaya Tur?
Jawab : Bisa dilihat di lampiran
3. Dalam bauran pemasaran terdapat unsur produk, bagaimana PT.
Armindo Jaya Tur menetapkan strategi produknya?
Jawab : Dalam strategi ini, PT. Armindo Jaya Tur membuat
beberapa macam produk umrah dengan mempertimbangkan
kebutuhan para jamaah dan memperhatikan kondisi persaingan
pasar.
4. Apa saja produk-produk umrah di PT. Armindo Jaya Tur?
Jawab : Di PT. Armindo Jaya Tur Cabang Depok ada beberapa
paket umrah, di antaranya paket umrah reguler, paket umrah plus,
dan paket umrah Ramadan.
5. Bagaimana dengan unsur price atau harga yang ditetapkan oleh PT.
Armindo Jaya Tur?
Jawab : Sebelum menetapkan harga produk, PT. Armindo
Jaya Tur ini akan melihat kondisi atau persaingan pasar. Dan
menghitung keseluruhan biaya yang akan di keluarkan seperti
aspek akomodasi, transportasi/penerbangan, hotel, konsumsi,
fasilitas dan lain sebagainya yang nanti dapat mempengaruhi harga
produk yang dijual kepada konsumen/jamaah.
6. Dalam unsur place atau tempat dan saluran distribusi pemasaran,
apakah kantor PT. Armindo Jaya Tur ini sudah cukup baik?
Jawab : Iya, karena di sini terbilang strategis. Dekat dengan
pusat perbelanjaan, bank, dan mudah dijangkau oleh transportai.
Saluran distribusi untuk pemasarannya pun baik karena kita
melalui banyak perwakilan dengan cara door to door.
7. Untuk strategi promosi , bagaimana PT. Armindo Jaya Tur dalam
memasarkan produknya?
Jawab : Kami memiliki strategi promosi dengan cara
advertising atau periklanan yaitu dengan menggunakan giant
banner yang dipasang di depan kantor. Selain itu juga terdapat
standing banner yang terletak di depan pintu masuk kantor PT.
Armindo Jaya Tur. Kami juga sering membagi-bagikan brosur
produk PT. Armindo Jaya Tur, dan kami juga menggunakan cara
personal selling atau penjualan personal yang dilakukan oleh
perwakilan-perwakilan PT. Armindo Jaya Tur.
8. Dalam unsur people atau orang, bagaimana PT. Armindo Jaya Tur
menetapkan strategi people ini?
Jawab : PT. Armindo Jaya Tur mengikutsertakan karyawan-
karyawannya untuk mengikuti pelatihan seperti tour leader. Selain
itu, karyawan di sini hampir semua sudah berangkat umrah,
sehingga sudah banyak yang paham bagaimana kondisi Madinah
Makkah secara langsung.
9. Dalam unsur proses, bagaimana PT. Armindo Jaya Tur
menetapkan strategi proses ini?
Jawab : Dalam proses pelayanan, PT. Armindo Jaya Tur
memberikan pelayanan yang memuaskan kepada seluruh
jamaahnya, sehingga PT. Armindo Jaya Tur bisa mendapatkan
kepercayaan dan kesan yang baik dari seluruh jamaahnya, dan
jamaahnya akan merekomendasikan kepada sanak saudara,
keluarga, sahabat, tetangga, dan lain sebagainya.
10. Dalam unsur physical evidence, bagaimana PT. Armindo Jaya Tur
menetapkan strategi tersebut?
Jawab : PT. Armindo Jaya Tur memiliki fasilitas yang cukup
lengkap, karena terdapat banyak komputer dan mesin printer yang
digunakan oleh karyawan dalam bekerja. Selain itu, terdapat juga
wifi yang bisa diakses oleh seluruh karyawan PT. Armindo Jaya
Tur.
11. Apakah di PT. Armindo Jaya Tur terdapat peningkatan jumlah
jamaah umrah setelah menerapkan ke-7 unsur bauran pemasaran
tersebut? Dan berapa jumlah jamaah umrah dari tahun 2017, 2018,
2019?
LAMPIRAN - LAMPIRAN
Gambar 3. Struktur Organisasi PT. Armindo Jaya Tur
Gambar 4. Website PT. Armindo Jaya Tur
Gambar 5. Paket Umrah Reguler 9 Hari
Gambar 6. Paket Umrah Reguler 12 Hari dan 22 Hari
Gambar 7. Paket Umrah Plus
Gambar 8. Paket Umrah Ramadan
Gambar 9. Kantor PT. Armindo Jaya Tur
Gambar 10. Perlengkapan Jamaah PT. Armindo Jaya Tur
Gambar 11. Dokumentasi Jamaah PT. Armindo Jaya Tur
Gambar 12. Dokumentasi bersama Staff PT. Armindo Jaya Tur Cabang
Depok