stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi...

31
1 MODU EKONOMI MAK 1. Hal yang dipelajari dalam Ekonomi Makro Mengapa Anda Perlu Tah Kita sering mendengar janji-janji kandidat calon kepala negara dan kepala daerah tentang hal-hal yang akan dilakukan jika terpilih menjadi presiden, gubernur atau bupati, diantaranya adalah mengurangi pengangguran (menciptakan lapangan pekerjaan), menjaga kesetabilan harga (mengurangi inflasi), meningkatkan kesejahteraan masyarakat (meningkatkan pertumbuhan ekonomi-pendapatan nasional). Tahun 1997/1998 Indonesia pernah mengalami krisis ekonomi yang sangat dahsyat yang sangat berpengaruh pada sendi-sendi perekonomian nasional, diantaranya banyak pemutusan hubungan kerja, tingginya inflasi, dan juga menurunnya daya beli masyarakat, pertumbuhan ekonomi yang negatif. Permasalahan-permasalahan di atas merupakan bahasan-bahasan utama dalam ekonomi makro. Ekonom makro membahas kondisi-kondisi ini baik dari sisi teori maupun praktis (kebijakan). Secara praktis, bisa jadi model penyelesaian permasalahan krisis tersebut tidak

Transcript of stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi...

Page 1: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

1

MODUEKONOMI MAK

1. Hal yang dipelajari dalam Ekonomi Makro

Mengapa Anda Perlu TahKita sering mendengar janji-janji kandidat calon kepala negara dan kepala daerah tentanghal-hal yang akan dilakukan jika terpilih menjadi presiden, gubernur atau bupati,diantaranya adalah mengurangi pengangguran (menciptakan lapangan pekerjaan), menjagakesetabilan harga (mengurangi inflasi), meningkatkan kesejahteraan masyarakat(meningkatkan pertumbuhan ekonomi-pendapatan nasional).Tahun 1997/1998 Indonesia pernah mengalami krisis ekonomi yang sangat dahsyat yangsangat berpengaruh pada sendi-sendi perekonomian nasional, diantaranya banyakpemutusan hubungan kerja, tingginya inflasi, dan juga menurunnya daya beli masyarakat,pertumbuhan ekonomi yang negatif.Permasalahan-permasalahan di atas merupakan bahasan-bahasan utama dalam ekonomimakro. Ekonom makro membahas kondisi-kondisi ini baik dari sisi teori maupun praktis(kebijakan). Secara praktis, bisa jadi model penyelesaian permasalahan krisis tersebut tidak

Page 2: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

2

semuanya menggunakan teori makro secara penuh, namun sedikit banyak menggunakanpendekatan-pendekatan tersebut.Ekonom makro pendekatan teor sangat terkait erat dengan tingkat serapan tenaga kerjaproduksi nasional (pendapatan nasional), inflasi, dan pertumbuhan ekonomi. Sedangkanpendekatan kebijakan sangat terkait bagaimana menurunkan pengangguran, mengurangitingginya inflasi, dan bagaimana meningkatkan pertumbuhan ekonomi.Kita belajar ekonomi makro dari ukuran-ukuran statistik yang ada diantaranya pendapatannasional, tingkat pengangguran, dan inflasi. Data-data tersebut secara umum tersedia diBadan Pusat Statistik.Kendala utama belajar ekonomi makro adalah kompleksitas permasalahan ekonomi makro,dan terkadang sulit untuk mengilustrasikannya dalam kondisi perorangan. Contohbagaimana menerangkan cara menurunkan tingginya inflasi, bagaimana menerangkan caramenurunkan tingkat pengangguran, dan bagaimana menerangkan meningkatkanpertumbuhan ekonomi? Karena tidak individu yang mengalaminya, melainkan secarageneral. Tidak sepert ekonom mikro yang dapat dibayangkan oleh pelaku ekonomimisalnya konsep produksi yang dapat dimisalkan bahwa sesorang adalah produsen, dankonsep konsumsi yang dapat dimisalkan bahwa sesoarang adalah konsumen. Karenanyauntuk mempermudah pemahaman, bagian-bagian catatan ini ditulis dengan pendekatanyang sederhana. Contohnya bagaimana keseimbangan pasar tenaga kerja mencerminkan

Page 3: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

3

upah, bagaimana pasar barang menentukan harga, dan bagaimana pasar uang menentukantingkat suku bunga. Lebih dari itu, bagaimana ketiga pasar tersebut saling berinteraksi yangmenyebabkan hubungan yang saling terkait dalam sebuah perekonomian, di manapendapatan rumah tangga berasal dari perusahaan, atau dalam bentuk upah danpenerimaan dari modal yang dia tanamkan. Selanjutnya, pendapatan tersebut dibelanjakanlagi dalam bentuk pembelian barang atau tambahan investasi.UKURAN-UKURAN EKONOMI MSepert sudah jamak diketahu bahwatiga ukuran utama belajar ekonomi makro adalahpertumbuhan ekonomi, tingkat inflasi dan tingkat pengangguran. Secara holistik ketigaukuran tersebut dapat terjadi dalam satu waktu dan saling berkaitan. Misalnya, adanya krisisekonomi dapat menyebabkan tingkat inflasi yang tinggi dan hal ini dapat menyebabkanpertumbuhan ekonomi yang rendah atau terkadang minus dan menyebabkan meningkatnyatingkat pengangguran. Bab ini akan membahas kondisi-kondisi dasar perekonomian secaramakro.PERTUMBUHAN EKOSecara umum pertumbuhan ekonomi adalah gambaran perekonomian dari waktu ke waktuyang ditunjukkan dengan nilai produksi yang dihasilkan negara secara keseluruhan. Secarasederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakanperkalian kuantitas barang dan harga barang yang diukur dalam satuan uang. Secaramatematis formulasi pertumbuhan ekonomi adalah sebagai berikut:Pertumbuhan ekonom = - −1 x 100

− 1

Di mana GDPt adalah pendapatan nasional tahun tertentu, GDPt-1 adalah pendapatan

Page 4: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

4

nasional periode sebelumnya. Pertumbuhan ekonomi diukur dengan persentase.Terdapat permasalahan terkait perhitungan pertumbuhan ekonomi yang diukur dengansatuan uang. Di mana nilai uang berubah dari waktu ke waktu Misalkan, harga buah apeltahun sekarang lebih tinggi dibandingkan dengan 10 tahun yang lalu. Sehingga perhitungan

1 Salah satu metode perhitungan GDP adalah metode output yang merupakan perkalian kuantitas barang dan harga barang akhir. Secara lengkap perhitungan GDP dibahas dalam bab Perhitungan Pendapatan Nasional.

Page 5: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

5

Tabe 1.1 Contoh Perhitungan GDP nominal Tahun 2000 dan Tahun 2

nilai produksi tersebut bukan karena faktor meningkatnya jumlah output akan tetapi karenaberubahnya harga.Oleh karenanya untuk menjaga bahwa perbandingan tersebut tetap benar diperlukanjustifikasi perhitungan yang dikenal dengan GDP riel. GDP tanpa memperhatikan faktorharga disebut dengan GDP nominal. GDP riel digunakan untuk menjustifikasi adanyapengaruh perubahan harga. Cara perhitungan GDP riel adalah dengan membagi GDPnominal dengan tingkat harga. Dengan kata lain, GDP nominal adalah nilai barang dan jasayang dihitung pada harga tahun tertentu (tahun berjalan). Sedangkan GDP riel adalah nilaibarang dan jasa yang dihitung pada harga tahun dasar (tingkat harga). Tingkat hargamengukur rata-rata harga barang dan jasa sebuah perekonomian.Secara matematika dapat ditulis sebagai berikut

GDP riel = GDP nominalTingkat hargaDalam konteks Indonesi (berdasarkan dat dar Badan Pusat Statistk) GDP nomdisebut dengan produk domestik bruto (PDB) atas harga dasar berlaku, sedangkan GDP ridisebut dengan PDB atas dasar harga konstan. Tingkat harga didapatkan dar hasi surveyang dilakukan oleh BPS pada pelaku usaha yang memproduksi komoditas tertentu yandikenal dengan survei harga produsen.Berikut contoh sederhana untuk menghitung GDP rieMisalkan sebuah perekonomian terdiri dari tiga produk sepatu, baju dan beras. Tahun 2000

Page 6: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

6

harga ketiga produk tersebut masing-masing adalah 200 ribu, 100 ribu dan 4 ribu. Secaradetail dapat dilihat sebagai berikut.

Produk 2000 2015Jumla Harga(ribu)Nilai(ribu) Jumla Harga(ribu) Nilai(ribu)Sapatu 20 200 4000 25 250 6250Baju 30 100 3000 35 125 4375Tas 30 4 120 30 10 300Total 7.120 10.925Contoh d atas merupakan contoh perhitungan GDP nomina Selanjutnya caa untumenghitung GDP riel adalah dengan mengalikan kuantitas pada tahun 2015 dengan hargpada tahun 2000. Perhitungan in mengasumsikan bahwa tahun dasar perhitungan adalahtahun 2000. Perhitungan detai dapat dilihat dalam tabe berikut

Produk 2000 2015Jumla Harga(ribu)Nilai(ribu) Jumla Harga(ribu)

Nilai(ribu)Sapatu 20 200 4000 25 200 5000Baju 30 100 3000 35 100 3500Tas 30 4 120 30 4 120Tota 7.120 8.620Berdasarkan perhitungan d atas diketahuibahwa GDP riel tahun 2015 sebesar 8.620 ataterjadi pertumbuhan ekonomi sebesar 21%.

GDP DeflatoDari formulasi di atas, sebenarnya dapat diketahui bahwa tingkat harga merupakan rasioantara GDP nominal dengan GDP rel. Jika memang demikian tingkat harga sama denganGDPdeflator yang merupakan hasil bagi GDP nominal dengan GDP riel dikalikan dengan 10.

Page 7: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

7

Mengapa GDP deflator sama dengan tingkat harga? Bayangkan jika harga barang dan jameningkat sedangkan jumlah produksi tetap. Dalam hal ini pendapatan nominal akanmeningkat akan tetapi pendapatan riel adalah tetap. Maka GDP deflator akan meningkaKenyataannya baik harga dan produksi meningkat setiap tahun akan tetapi peningkatanharga yang lebih tinggi dibandingkan dengan peningkatan produksi, menyebabkan GDPnominal lebih tinggi dibandingkan dengan GDP riel dan semakin tinggi juga GDP deflatCara lain untuk menghitung pendapat rie adalah dengan cara mengalikan jumlah barangXpada tahun ini dengan harga pada tahun dasar (tahun yang digunakan sebagai acuanperhitungan) ditambah dengan jumlah barang Y pada tahun in dikalikan dengan hargabarang lain pada tahun dasar, dan seterusnya.Secara sederhana kita dapat memahami bahwa pendapatan seseorang tahun sekarang lebihtinggi dibandingkan dengan 20 tahun lalu. Misalkan pendapatan seseorang tahun 1995

Page 8: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

8

adalah Rp 250.000 perbulan, sedangkan pendapatan seseoarang tahun 2015 adalah Rp3.000.000. Hal ini berarti selama 20 tahun terdapat peningkatan pendapatan seseorangsebesar Rp 2750.000 atau meningkat sebesar 500%. Apakah logika ini benar?Untuk menjawab permasalahan tersebut perlu diketahui pendapatan riel masing-masingtahunnya. Misalkan GDP riel tahun 2015 sebesar Rp 2.800.000-Tabe 1.3 Contoh GDP Nominal dan GDP riel Tahun 1995 dan Tahun1995 2015GDP nomina Rp 250.000 Rp 3.000.000GDP riel (Harga konstan Rp 250.000 Rp 2.800.000

Dan dicari GDP deflatorny

1995 2015GDP Rp 250.000/ Rp Rp 3.000.000/ Rp = 100 = 107Berdasarkan GDP deflator tersebut, kita dapat menghitung peningkatan tingkat hargaPeningkatan tingkat harga = (107-110000) x 100= 7%.

PerkapiJika kita simak pendapata seseorang dalam suat negar disebut denga pendapatanperkapita. Dalam istilah ekonomi disebut gross domestic bruto (GDP Bagaimanapendapatan perkapita tersebut dihitung? faktor-faktor apa yang menyebabkan

Page 9: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

9

meningkatnya pendapatan perkapitan tersebut? secara sederhana didefinisikan bahwapendapatan perkapita diturunkan dari total pendapatan negara dibandingkan denganjumlah penduduk. Selanjutnya apa yang dimaksud dengan total pendapatan negara?GDP nominal GDP deflator = riel x 100GDP

Artinya selama 20 tahun terjadi peningkatan pendapatan sebesar 7%GDP

Page 10: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

10

Sebelum membahas itu perlu diketahu bahwa pengukuran pendapatan perkapita tersebudihitung berdasarkan hitungan uang, yang nilainya berbeda antar waktu. Maksudnya, nilaiuang Rp 250.000 pada tahun 1996 bisa jadi sama dengan 500 nasi bungkus sedangkan nilaiuang Rp Rp 3.000.000 sama dengan 500 nasi bungkus. GDP perkapita dihitung berdasarkaharga konstan. Misalkan Pendapatan rie negara sebesar 3 milyar sedangkan jumlahpenduduk sebesar 200 ribu, maka GDP perkapita sebesar Rp 15 ribGDP potensiaPada prinsipnya GD mengukur kinera ekonomi suau negar. Namun, terkadaperekonomian dapat memproduksi di atas kapasitasnya, atau yang disebut dengan GDPpotensial. Ini dapat terjadi jika faktor produksi (tenaga kerja, mesin, dll) dapat memproduksipada kondisi lebih dari rata-ratanya). Maksudnya, tenaga kerja dapat dioperasikanberdasarkan kapasitasnya.Dalam ilmu ekonomi peningkatan pendapatan yang mencolok disebut boom, sedangkanpenurunannya disebut recession, resesi. Penurunan yang sangat dalam disebut depresi.Indonesia pernah mengalami depresi pada tahun 1997/1998Pada saat perekonomian mengalam resesi perekonom beroperas d bawah GDpotensialnya. Pada saat itu pengangguran sangat tinggi dan mesin-mesin tidak digunakanberdasarkan kapasitanya.TINGKAT PENGANGGURTujuan pembangunan ekonomi adalah meningkatkan pendapatan nasional, dan dalamjangka panjang adalah meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Namun demikian,perekonomian tidak selamanya berjalan linear, artinya pertumbuhan ekonomi tidakselamanya meningkat. Ada kalanya perekonomian mengalami guncangan (economy

Page 11: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

11

shocking) yang diakibatkan oleh variabel-variabel di dalamnya. Pada saat perekonomianmengalami penurunan, pada saat itu pengangguran muncul. Pengangguran merupakanpenggunaan sumberdaya yang tidak sempurna. Tenaga kerja yang seharusnya bekerjamenjadi tidak bekerja. Jika seseorang tidak bekerja dalam waktu yang relatif lama, makyang bersangkutan akan mengalami kesulitan dalam pemenuhan kebutuhan hidupnya.Dalam pandangan yang lebih luas, jika seseorang menganggur, maka sesorang tersebut akanmenjadi beban orang lain (keluarga atau yang menanggung kebutuhan hidupnya).Akibatanya muncullah tingkat kemiskinan dalam keluarga, karena standar hidup yangbersangkutan lebih rendah dibandingkan standar kemiskinan. Dan dalam skala negara

Page 12: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

12

maka pengangguran merupakan beban yang harus ditanggung oleh negara. Oleh karenanyapengangguran merupakan permasalahan dalam perekonomian makro.Definisi PengangguranPerdefinisi pengangguran adalah banyaknya orang yang mencari pekerjaan pada saat usiakerja. Seseorang dikatakan menganggur ketika orang pada usia kerja (18-55) yang sedangmencari pekerjaan dan tidak dapat menemukannya. Dengan kata lain sesorang yang padausia kerja akan tetapi pada saat tersebut (saat dilakukan survey) tidak mencari kerjadikatakan tidak mengganggur. Misalkan saja, orang yang sedang cuti dalam waktu tertentu.Kondisi menyebabkan tingkat pengangguran cenderung tidak tetap (bergerak) dari waktuke waktu.Secara umum ahl ekonom mengkategorikan pengangguran menjad tiga yaitupengangguran friksional, structural dan pengangguran siklis. Seseorang dikatakanmenganggur sacara friksi jika (1) dia keluar dari pekerjaan yang sekarang dan belummencari yang baru, (2) belum bekerja pada saat usianya masuk angkatan kerja. Selanjutnyapengangguran structural adalah pengangguran yang disebabkan karena pengurangantenaga kerja oleh perusahaan/tempat bekerja secara permanen (tidak pasti kapan akanbekerja lagi). Biasanya individu yang mengalam pengangguran structura memiliki waktutunggu lebih lama dibandingkan dengan pengangguran friksional. Pengangguran siklikaadalah pengangguran yang terjadi karena perekonomian mengalami masa sulit. Ketiga jenispengangguran ini dapat secara bersama-sama atau terpisah. Misalnya orang yang masukusia kerja pada ekonomi sulit, maka penganggurannya berupa penganggura friksional danjuga siklis.Pengkategorian jenis pengangguran ini akan bermanfaat dalam menjelaskan perekonomian.

Page 13: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

13

Jumlah orang yang menganggur

Misalnya ekonomi beroperasi pada tenaga keja penuh, artinya tidak ada penganggurandalam perekonomian tersebut (meskipun dalam kenyataannya terdapat pengangguransebesar 3-7%). Hal ini terjadi karena adanya pengangguran structural dan friksional.Sedangkan jika terdapat pengangguran siklis maka perekonomian dalam kondis reses(yang merupakan bahasan utama ekonomi makro).Biasanya pengangguran dihitung dengan persentase Sehingga pengangguran merupakanrasio orang yang tidak bekerja dengan angkatan kerja. Atau secara matematis dapatdirumuskan sebagai berikut.

Tingkat pengangguran =angkatan kerja

Page 14: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

14

Ekonom belajar bagaimana bagaimana hubungan antara kinerja perekonomian dengantingkat pengangguran. Pada tahun 1998 saat terjad krisis ekonomi tingkat pengangguranmengalami peningkatan. Hal ini logis karena perusahaan tidak dapat mengoperasikan faktorproduksinya secara optimal, karenanya muncullah pemutusan hubungan kerja yang

menyebabkan pengangguran.Tabe 1.4 Pengangguran terbuka di Perkotaan dan Perdesaan tahun 1976-2000.Sumber Dhanan, 2004 diambil dari data Sakernas, BPDhanani S, 2004, Unemployment and Underemployment n Indonesia, 1976-2000:Paradox

6,4 1,7 2,5and Issue, International Labor Organization 2004.

INFLATahun 1995 satu liter bensin seharga Rp 700 dua puluh tahun setelah itu, 2015, hargabensin per liter seharga Rp 7400 Dilihat secara nominal, selama 20 tahun terjadipeningkatan harga sebesar Rp 6700 Namun demikian kenaikan harga bensin saja bukanmerupakan inflasi.Karena bensin hanya merupakan salah satu produk dalamperekonomian Indonesia Sedangkan inflas merupakan kenaikan harga barang secaraumum (keseluruhan).

Page 15: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

15

Dalam contoh di atas, jika kenaikan bensin selama dua puluh tahun sebesar Rp 6700 (naik> 900%) diikuti dengan kenaikan harga barang lain dengan persentase yang sama, makaperhitungan tingkat inflasi menjadi mudah. Namun, dalam kenyataan kenaikan bensin dankenaikan harga barang lain tidaklah sama. Misalkan kenaikan harga beras sebesar 500%,kenaikan harga pupuk sebesar 300% dan sebagainya. Olehkarenanya perluada satu ukuranstandar untuk menghitungnya. Ukuran tersebut dapat didekati dengan kemampuan untukTabe 1.4 menunjukkan bahwa tingkat pengangguran tahun 1998-2000 lebih tinggi 82 29 46dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Hal ini membuktikan bahwa adanya krisis 9,7 3,7 6,0menyebabkan perusahaan tidak dapat mengoperasikan sumberdaya manusia secaraoptimal dan akibatnya terjadi pemutusan hubungan tenaga kerja.

Page 16: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

16

membayar pelaku pasar atau dikenal dengan istilah tingkat harga (price level). Misalkan,harga barang tahun 1995 sebesar Rp 150.000 dan harga barang tahun 2005 sebesar Rp200.000, maka kita bilang tingkat harga tahun 1995 adalah 100 dan tingkat harga barangmengalami kenaikan sebesar 33.33% atau tingkat harga menjadi 133.Tingkat harga dikena dengan istilah indeks harga Indeks harga pada tahun dasarperhitungan adalah sebesar 100. Untuk mengetahui indeks hargatahun yang lain dilakukandengan membagi tingkat harga pada tahun tersebut dengan harga pada tingkat harga padatahun dasar dikalikan dengan 100. Sehingga indeks harga (price index) merupakan rasiotingkat harga pada tahun tertentu dengan tingkat harga pada tahun dasar.Indek Harga Konsumen(IHKUntuk mengetahui indeks harga barang Badan Pusat Statistk telah melakukan sebuasurvei yang dikenal dengan istilah survei harga konsumen. Surve in dilakukan terhadappenyedia barang akhir yang dikonsumsi oleh konsumen yaitu pedagangan eceran, rumahtangga (untuk mengetahui upah pembantu), dokter dan sebagainya. Survei in dilakukan dberbagai kota besar di Indonesia Survei dilakukan di 82 kota besar di Indonesia (termas33 propinsi). Survei tersebut meliputi 225-462 barang dan jasa yang ada di Indonesia yandikelompokkan menjadi tujuh kelompok barang yaitu tujuh kelompok pengeluaran yaitu:bahan makanan; makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau; perumahan, air, listrik, gasdan bahan bakar; sandang; kesehatan; pendidikan, rekreasi dan olah raga; serta transpor,komunikasi dan jasa keuangan. Jumlah sampel yang dikumpulkan sebanyak 3-4 sampelpada masing-masing kelompok barang.

Indeks harga konsumen merupakan ukuran untuk mengetahui rata-rata harga barang secaraumum pada periode tertentu. Secara matematis dapat diformulasikan sebagai berikutIndeks harga konsumen =

Page 17: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

17

Pengeluaran tahun tertentu 100=pengeluaran tahun dasarSatuan indeks harga konsumen bukanlah rupiah atau satuan lain, melainkan perubahanharga dari waktu ke waktu. Kitatidak bisamenggunakan IHK untuk mengukur tingkat haryang dirasakan, hanya bisa mengukur berapa perubahan harga dari waktu ke waktu.Menggunakan Indeks Harga untuk menghitung Inflas

Page 18: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

18

Setelah kita mendapatkan indeks harga konsumen yang didapatkan dar data BPS kita punykesempatan untuk menghitung inflasi. Inflasi dihitung dengan rasio antara indeks selesiindeks harga konsumen dua periode dengan indeks harga konsumen periode sebelumnya.Di Indonesia survei harga konsumen dilakukan setiap bulan. Berikut data indeks hargakonsumen yang dikeluarkan BPS dari tahun 2005-2014.Tabe 1.5 Indeks Harga Konsumen dan Inflasi 20Bulan IRK Inflasi

136.88 1.10Februari 137.91 0.75Maret 138.78 0.63April 138.64 -0.10Mei 138.6 -0.03Juni 140.03 1.03Juli 144.63 3.29Agustus 146.25 1.12September 145.74 -0.35Oktober 145.87 0.09November 146.04 0.12Desember 146.84 0.55Total 8.20Sumber BPS, 201IHK Desember 2012 sebesr 135.Menhitung Nilai Uang dengan Indeks Harga Konsumen dari Periode ke Peri

IHK InflasiMisalkan Anda bekerja dan mendapatkan gaji. Selanjutnya gaji Anda sebesar Rp 3 juta137.91 0.75Nominal gaji itu jelas jauh lebih tinggi dibandingkan dengan gaji orang tua anda pada dua138.78 063puluh tahun yang lalu yang hanya 50 ribu. Jelas, harga barang dua puluh tahun yang lal38.64 -010lebih rendah dibandingkan sekarang. Namun, bagaimanakah nilai uang (gaji) sekarang138.6 -003dibandingkan dengan dua puluh tahun yang lalu? Apakah pendapatan anda lebih besar,14003 1.03lebih kecil, atau sama dengan dua puluh tahun lalu?14463 329Kita dapat menghitung nilai uang tersebut dan membandingkannya dengan nilai sekarang14574 035dengan indeks harga konsumen tersebut. Formulasi yang digunakan adalah 14587 009

Page 19: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

19

Nilaii uang (gaji) sekarang = ℎ 2014x Nominall uang tahun 1995 ℎ 1 9 9 5

Page 20: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

1

Indeks Harga ProduseKita sudah mengenal GDP deflator, indeks harga konsumen (IHK) untuk mengukur adanyaperubahan harga dari periode ke periode lain dengan pendekatan harga konsumen.Terdapat metode lain untuk mengukur efek harga dar waktu ke waktu yaitu indeks hargaprodusen. Metode ini memiliki prinsip yang sama dengan indeks harga konsumen, namundengan pendekatan harga pada tingkat perusahaan (produsen).Indek harga konsumen ini ditentukan berdasarkan survei yang dilakukan oleh BPS ksejumlah produsen. Indeks harga produsen dapat digunakan untuk mengetahui perbedaanilai suatu produk dari periode ke periode akan tetapi dari sisi produsen.Istilah-istilah Penting

Inflasi Indeks harga produsen

Indeks harga konsumen GDP deflator

GDP riil GDP nominal

GDP potensial GDP perkapita

Tingkat pengangguran Resesi

Boom Deflasi

Pengangguran structural Pengangguran siklis

Pengangguran friksional2.

Pengukuran Pendapatan Nasional

Mengapa Anda Perlu TahPendapatan nasiona merupakan indikator besarnya kecilnya perekonomian suatu negaraSebuah negara dikatakan menguasa perekonomian dunia jika pendapatan nasionalnyadominan di dunia. Kondisi baru-baru ini (2014) China merupakan perekonomian terbesarkedua di dunia setelah Amerika Ha in karena pendapatan nasionalnya terbesar kedua

Page 21: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

2

Salah satu faktor penting besaranya pendapatan nasiona China adalah karena besarnyjumlah penduduk yang mencapai 1,5 milyar penduduk. Indonesia merupakan negara dengapendapatan nasional terbesar ke 17 di dunia. Hal ini bisa jadi karena karena totalpenduduknya besar sehingga pendapatan nasionalnya juga besar.Bagaimana mengukur pendapatan nasional tersebut?. Apakah jika jumlah penduduknyabesar akan secara otomatis pendapatan nasionalnya besar?. Terdapat tiga pendekatandalam perhitungan pendapatan nasional, yaitu: (1) pendekatan pengeluaran, (2)pendekatan pendapatan, dan (3) pendekatan nilai tambah. Metode ini diperkenalkan olehahli ekonomi tahun 1930-an yang dipelopori oleh Wisley LeontiefPendekatan PengeluaraUntuk menghindari perhitungan ganda tersebut salah satu cara adalah dengan menelusurikemana barang tersebut digunakan. Terdapat empat kategor besar ke mana barang tersebutdigunakan. Pertama, barang tersebut dikonsumsi oleh konsumen akhir (disebut denganistilah konsumsi), kedua, barang tersebut digunakan sebagai bahan baku untukmemproduksi barang lain (dikenal dengan istilah investasi, tanpa memperhatikan di manabarang tersebut diproduksi). Beberapa barang ada yang dikonsums oleh pemerintah(disebut dengan pengeluaran pemerintah). Dan terakhir adalah barang tersebut digunakanuntuk memenuhi kebutuhan ekspor . Namun karena di sisi lain, juga ada barang yang samayang didatangkan dari luar negeri untuk dikonsumi dalam negeri, maka ekspor tersebutperlu dikurangi dengan impor. Nilai ekpor dikurangi impor tersebut disebut dengan istilahekspor bersih (net export).Secara matematis GDP pendekatan output dinyatakan denganGDP = C + I + G + (X — M)

Page 22: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

3

Di mana C= = konsumsi rumah tangga,I I = investasi, G = pengeluaran pemerintah X = eksp

dan M = impor.Pendekatan PendapataMetode ketiga pendekatan pendapatan nasional adalah pendekatan pendapatan.Pendapatan berart nila yang diperoleh oleh pemilik faktor produksi Pemilik faktoproduksi tenaga kerja akan mendapatkan upah dari curahan waktu yang dikeluarkan.Selanjutnya pemilik faktor produks moda akan mendapatkan nila dari modal yangdiinvestasikan. Pemilik usaha akan mendapatkan keuntungan dar usaha yang dilakukanSecara matematis GDP pendekatan pendapatan ditulisakan sebagGDP = w + i + t + pDi mana w adalah upah yang diterima oleh pekerja i adalah bunga yang

dibayarkan kepemilik modal, t adalah pajak yang dibayarkan oleh perusahaan ke pemerintah dan p adalahkeunt u n ga n y a n g d i p er o l eh p e r u sah a an .Berikut in contoh GDP Indonesia tahun 2005 berdasarkan dua pendekat

Sb e n d a p

90 USumber Tabel Input-Output Indonesia, 200729,346 Keuntun

Page 23: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

4

B136973 Pajak tidak langsung dengan PDB 1121Berdasarkan dua perhitungan tersebut dipahami bahwa perhitungan GDP denga876,890 Juma 2,876,890pendekatan pengeluaran sama dengan perhitungan GDP pendekatan pendapatan

Page 24: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

5

Pendekatan Nilai TambaCara lain untuk menghitung GD adalah pendekatan nili tamba. Pendekatnmenekankan pada nilai yang didapatkan oleh masing-masing pelaku usaha. Contohsederhana adalah pakaian yang dijual dengan harga akhir sebesar 250 ribu. Harga ini adalahharga akhir yang melibatkan berbagai produk pelaku usaha diantara adalah petani kapas,pabrik tenun, pabrik pakaian, dan butik tertentu penjual pakaian tersebut. Tentunyapendekatan ini lebih menekankan pada produk yang sejenis dan lebih mengasumsikanbahwa produk tersebut bersifat homogen. Misalkan nilai kapas ditingkat petani adalah 50ribu, petani menjual ke pabrik tenun seharga Rp 100 ribu kemudian perusahaan tenunmenjual ke pabrik baju dengan harga Rp 150 ribu dan butik menjualnya dengan harga Rp200 ribu. Karenanya perhitungan GDP dengan pendekatan nilai tambah dapat dilakukadengan mencari nilai tambah produk tersebut. Untuk memudahkan lihat tabel berikutTabe Perhitungan nilai tambah produk baj

utkt Penjual baju utlktP

Peendeekatan Output (Poddu k AhkhiPerekonomian negara merupakan penilaian barang yang dikonsums dan diproduks olehpelaku ekonomi secara keseluruhan. Jika perekonomian sebuah negara hanya terdiri dardua sektor saja, sebut saja sektor perumahan dan sektor pakaian, maka perhitungan

Page 25: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

6

pendapatan nasional terasa mudah, yaitu dengan cara menambahkan hasil perkalian antarajumlah harga rumah dengan banyaknya rumah dan jumlah pakaian dan banyaknya pakian.Namun karena banyaknya jumlah sektor dalam perekonomian, maka perhitunganpendapatan nasional menjadi lebih kompleks. Terlebih rumah terdr dar bahan bakuseperti semen, besi, dan material lain yang juga merupakan produk akhir dalam pasar.Selanjutnya bagaimana perhitungan pendapatan nasional tersebut?Perhitungan pendapatan nasiona dengan pendekatan output merupakan penambahanjumlah uang (rupiah) barang dan jasa yang diproduksi dikategorikan menurut penggunanterakhir. Pertanyaan selanjutnya adalah bagaimana membedakan barang akhir (final goods)dan barang setengah jadi (intermediate goods). Harga rumah, Rp 200 juta misalnyatermasuk di dalamnya jumlah semen dan harga semen, Rp 50 ribu kali 100 buah, atau Rp 5juta. Juga, termasukk pengeluaran kayu pasir sebagainya. Sehingga perhitungan pendapata

Page 26: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

7

nasional berdasarkan perhitungan barang akhir akan menyebabkan perhitungan ganda(double counting). Dalam contoh di atas jika pendapatan nasional didasarkan pada padaperhitungan nilai barang akhir, di mana nilai rumah Rp 200 juta dan nilai semen dalamrumah tersebut Rp 5 juta maka akan terjadi perhitungan ganda Berpijak pada adanyperhitungan ganda tersebut, maka pendekatan output menghitung GDP berdasarkan padproduk akhir.Mengukur Standar HiduGDP yang disebutkan di atas adalah berdasarkan ukuran-ukuran ekonomi. Terdapat ukuran-ukuran lain yang digunakan untuk mengukur standar hidup, diantaranya adalah tingkatmelek huruf, tingkat kematian bayi, dan tingkat harapan hidup manusia. Terlebih dar ituada ukuran lain (biasanya digunakan oleh ahli sosial) untuk mengukur kesejahteraan yaitutingkat kebahagiaan.Pengukuran Perekonomian (Output) yang laiKita sudah membahas bahwa perekonomian diukur dengan GDP. Namun demikian adpengukuran lain yang juga digunakan untuk mengukur perekonomian suatu negara, yaituPendapatan nasiona (National Income-NI), Produk Nasional Bersih (Net National Produc -NNI), Produk Nasional Kotor (Gross National Product-GNP), dan Pendapatan persona siappakai (Personal Disposable Income, Yd).Ukuran-ukuran tersebut saling terkait antar satudengan yang lain. Berikut diterangkan masing-masing pengukuran tersebut.Pendapatan Nasiona (National Income-NI)Pendapatan nasional merupakan penambahan balas jasa faktor produksi dalammemproduksi barang dan jasa. Balas jasa tersebut meliput upah tingkat suku bunga biaya

Page 27: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

8

sewa dan keuntungan yang diterima pelaku usaha.

Page 28: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

9

Produk Nasional Bersih (Net National Product-NNI)Produk nasiona bersih merupakan penambahan pendapatan nasiona dan pajak tidaklangsung.Produk Nasional Kotor (Gross National Product-GNP),Produk Nasional Kotor adalah penambahan produk nasional bersih dengan depresiasi atapenyusutan. Nilai penyusutan ini dikenal dengan istilah consumption capital allowance(modal yang telah dikonsumsi).Gross Domestik Product (OutpuMerupakan keseluruhan nilai faktor produksi yang ada di dalam negeri. Nilai ini sudahmengeluarkan nilai faktor produksi asing yang ada dalam negeri dan juga sudahmemeasukkan faktor domestik yang ada di luar negeri. Dengan kata lain GDP merupakapenambahan dari upah, tingkat suku bunga, biaya sewa dan keuntungan yang diterima

pelaku usaha, pajak yang dibayarkan, penyusutan usaha.Untuk mempermudah pemahaman digunakan ilustrasi berikut

uksi Nasional Bersih Ruji

Bl (c) (j)

(d)n a l ( c )

tdak angsung (f) 112

Page 29: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

10

Sumber :Tabel I-O 2005 dengan modifikasional Bersih (g)=(e)+(f) 2,Pendapatan persona siap paka (Personal Disposable Income, YPendapatan persona siap paka adalah jumlah pendapatan nasiona yang diterima olehindividu. Atau dengan katai lain disposbale income adalah pendapatan yang siap dipakaioleh individu. Yd adalah pendapatan individu (personal income) dikurangi dengan pajakindividu. Sedangkan pendapatan individu adalah pendapatan nasiona

(NI) dikurangikeuntungan perusahaan ditambah dengan transfer yang dilakukan pemerintah danperusahaan ke individu. Berikut ilustras pendapatan personal siap paka (Yd)Pendapatan individu siap paka (Yd) merupakan variabel penting dalam ekonomi makroVariabel ini akan dibahas secara kontinyu pada bab-bab mendatang.

ferBagaiamana Uinayya Menningkatkan Pendapata n Nsasion 65926

()Jika kita hanya melihat kondisi perekonomian secara formulasi matematis seperti di ataidiid (f) 2538858baik pendekatan pengeluaran maupun pendapatan, maka untuk meningkatkan pendapatannasional hal yang dapat dilakukan adalah dengan meningkatkan variabel-variabel yang adadi sebelah kanan. Misalnya dengan pendekatan pendapatan variabel yang dapatmeningkatkan pendapatan nasional adalah upah. Selanjutnya peningkatan upah dapatditempuh dengan menambah tenaga kerja dan seterusnya.Namun demikian, permasalahan ekonomi makro tidak sesederhan itu, karena (dalam kasuspenyederhanaan di atas) bagaimana cara untuk menambah tenaga kerja?. Hal ini akan

Page 30: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

11

dibahas dalam bab-bab selanjutnya.

Page 31: stie-igi.ac.id › ... › 03 › SABTU-2103-JAM-11-EK-… · Web viewsederhana, nilai produksi disebut dengan Gross Domestik Bruto (GDP)1 yang merupakan perkalian kuantitas barang

Istilah-Istilah PentinPendapatan NasionaPendekatan outputPendekatan pengeluaranPendekatan PendapatanPendekatan nila tambahPendapatan individu siap paka (disposable income)Produk Nasional Kotor (GrossNational ProducTUGAS PELAJAARI BAB 1 DAN II DAN BUAT MAKA;LAH UNTUK DUA BAB YBS

12