STEP 1.doc

11
MAKALAH MODUL ETIK PROFESINALISME & HUMANIORA JUDUL : HUBUNGAN DOKTER-PASIEN SERTA HUKUM DAN ETIKA KELOMPOK TUTORIAL 14 DOSEN PEMBIMBING : dr.Leni Afrianti KETUA :HAFIZUR RAHMAN

Transcript of STEP 1.doc

Page 1: STEP 1.doc

MAKALAH

MODUL ETIK PROFESINALISME & HUMANIORA

JUDUL :

HUBUNGAN DOKTER-PASIEN SERTA HUKUM DAN ETIKA

KELOMPOK TUTORIAL 14

DOSEN PEMBIMBING : dr.Leni Afrianti

KETUA :HAFIZUR RAHMAN

UNVERSITAS BAITURRAHMAH

FAKULTAS KEDOKTERAN

2011/2012

Page 2: STEP 1.doc
Page 3: STEP 1.doc

BAB II

ISI

STEP 1

Informed consent :memberi kepercayaan pada dokter,persetujuan tindakan medis

Human right :Hak asasi manusia

Inspaining verbintenis :dokter tidak bisa memastikan pasien langsung sembuh

Resultaat verbintenis :dokter dapat memastikan pasiennya langsung sembuh

Kontrak theurepatis :kontrak sosial

Rekam medis :catatan/dokumen tentang keadaan pasien

Diagnosa :penentuan penyakit dengan memeriksa gejala-gejala

Step 2

1. Hak otonom pasien2. Tujuan informed consent3. Manfaat dan tujuan rekam medis4. Asas-asas dan hukum therapeutis5. Perbedaan inspaining verbentenis dengan resultaat verbintenis6. Hubungan trigger dengan KHUP pasal berapa7. Apa hubungan dokter pasien8. Mengapa informed consent dibilang sesuatu yang baik9. Kapan dimulainya hubungan dokter dan pasien10. Pembagian informed consent11. Hubungan informed consent dengan human right dan unted nation12. Hak dan kewajiban dokter dan pasien

Step 31.

Mendapat info penyakitnya Memilih dokter Menolak dan menerima tindakan Berhak mati secara bermartabat dan terhormat

Page 4: STEP 1.doc

2. penilitian pasien mencari diagnosis terapi

3. manfaat : alat komunikasi dasar perencanaan perawatan bukti tertulis pelayanan kesehatan

tujuan: menunjang tertib administrasi rumah sakit dalam meningkatkan pelayanan kesehatan

4.ASAS-ASAS

asas konsensus

asas iktikad baik

asas kebebasan

asas tidak melanggar hukum

asas kepatutan dan kebiasaan

5. kalau resultaat bervintenis keadaan dimana dokter tidak bisa memastikan kesembuhan pasien,hanya bisa berusaha semaksimal mungkin sedangkan inspaining verbintenis dokter bisa memastikan pasien langsung sembuh.

6.L.O

7. Hubungan kebutuhan Hubungan kepercayaan Hubungan keprofesian Hubungan hukum

8.karena dapat meningkatkan kemandirian seseorang. Dapat melindungi pasien ,menghindari penipuan & pemerasan ,memacu sikap teliti pada

dokter,menaikkan keikutsertaan masyarakat.

Page 5: STEP 1.doc

9. Saat pasien masuk ruang dokter Saat dimulainya anamnesis Kontak fisik

10. Explisit Imflied Informed refusal

11.sama-sama menjunjung tinggi hak-hak pasien.

12.

HAK KEWAJIBAN

PASIEN PRIMER SEKUNDER

MEMBERIKAN INFO LENGKAP

MEMATUHI SEMUA NASEHAT DOKTER

MEMBERI IMBALAN YANG LAYAK

DOKTER MEMPEROLEH IMBALAN DARI JASA

MEMPEROLEH INFO LENGKAP

PRIMER SEKUNDER

Page 6: STEP 1.doc

STEP 4

HUBUNGAN DOKTER-PASIEN

KONTRAK THERAPEUTIS HUKUM DIAGNOSA ETIKA

ASAS-ASASNYA KHUP REKAM MEDIS ASAS OTONOM

INFORMED CONSENTINSPAINING VERBINTENIS

&RESULTAAT VERVERVERBENTENIS

HAK& KEWAJIBAN

DOKTER PASIEN

Page 7: STEP 1.doc

STEP 5Mahasiswa mampu mengerti memahami :

1. Hubungan trigger dengan KUHP ,pasal berapa2. Hak dan kewajiban dokter-pasien3. Kontrak theurepatis dan asas-asasnya4. Kapan hubungan dokter-pasien dimulai5. Manfaat,tujuan dari rekam medis dan informed consent6. Siapa saja yang berhak memegang rekam medis7. Pembagian informed consent8. Aspek hukum informed consent

STEP 71. Pasal 1338 KHUP PERDATA

“Semua persetujuan yang dibuat secara sah berlaku sebagai UU bagi mereka.Persetujuan itu tidak bisa ditarik kembali selain dengan sepakat kedua belah pihak atau alasan-alasan yang oleh undang-undang dinyatakan cukup untuk itu.persetujuan harus dilakukan dengan iktikad baik.

2. Hak pasien Hak primer ->memperoleh pelayanan medis Hak sekunder->pemeriksaan tentang penyakit pasien

UU NO 29. TH 2004 PASAL(52) Mendapatkan penjelasan secara lengkap tentang tindakan medis Meminta pendapat dokter Mendapat pelayanan sesuai dengan kebutuhan medis Menolak tindakan medis Mendpatkan isi rekam medis

Deklarasi lisabon 1981 Pasien berhak memilih dokter secara bebas Pasien berhak menerima/menolak tindakan pengobatan Hak untuk pemeliharaan kesehatan Hak untuk menentukan nasib sendiri

2.KEWAJIBAN PASIEN Memberikan info sejujur dan selengkapnya

Page 8: STEP 1.doc

Mematuhi nasehat dokter Memberikan imbalan yang layak

ETIKA KEDOKTERAN Memeriksakan diri sedini mungkin kepada dokter Menandatangani surat PTM,surat jaminan dirawat dirumah sakit, dll. Yakin pada dokter dan yakin akan sembuh. Melunasi biaya dirumah sakit

HAK DOKTER Melakukan praktek setelah mendapat surat izin dokter dan surat izin praktek (SIP) Memperoleh info yang benar dan lengkap Bekerja sesuai standart profesi Menolak pasien yang bukan spesialisnya kecuali jika kecelakaan Hak atas privasi dokter Ketentraman bekerja Mengeluarkan surat-surat keterangan dokter Menerima imbalan Menjadi orang himpunan profesi Hak membela diri

KEWAJIBAN DOKTER Primer : memberikan pelayanan medik yang benar Sekunder : memberikan info tentang penyakit pasien

MENURUT KODEKI Kewajiban umum Kewajiban terhadap pasien Kewajiban terhadap sejawat Kewajiban terhadap diri sendiri

3.KONTRAK THERAPEUTIK-> perjanjian/persetujuan timbal balik dokter-pasien dalam hal pengobatan pasien.

Asas-asas: Konsensus Iktikad baik Bebas Tidak melanggar hukum

Page 9: STEP 1.doc

Kepatutan dan kebiasaan

4.Dimulai saat pasien menyatakan penyakitnya/keluhannya dan dokter menanggapi untuk mengobati baik lisan/tulisan/tersirat.

5.Manfaat rekam medis: Alat komunikasi antara dokter dengan tenaga kesehatan lain. Sebagai dasar perencanaan perawatan/pengobatan. Sebgai bukti tertulis segala pelayanan, perkembangan dan pengobatan penyakit selama dirawat

di RS. Sebagai dasar analisis, studi, evaluasi terhadap mutu pelayanan . Kepentingan hukum untuk pasien,RS,maupun tenaga kesehatan lainnya. Untuk penilitian dan pendidikan karena data tersedia. Sebagai dasar perhitungan biaya pelayanan medik. Sumber ingatan & dokumentasi untuk pertanggung jawaban & laporan

TUJUAN REKAM MEDIS Memantau penyakit pasien Melindungu dokter dan rumah sakit dari hukum. Penilitian medis

TUJUAN INFORMED CONSENT Penilitian Mencari diagnosis Terapi

MANFAAT INFORMED CONSENT Melindungi pasien Memberikan perlindungan hukuk kepada dokter terhadap hal tak terduga

Meningkatkan kemandirian seseorang Melindungi pasien Menghindari penipuan & pemeriksaan Memacu sikap teliti dari pihak dokter. Meningkatkan keikutsertaan masyarakat.

6.YANG BERHAK MEMEGANG REKAM MEDIS Rumah sakit Dokter

7. 1.implied consent :tersirat atau dianggap telah diberikan

Page 10: STEP 1.doc

Keadaan normal ;ambil darah labor Darurat : kecelakaan2.Expressed consentLisan : RT,VTTulisan : tindakan medis3.informed refusal :penolakan persetujuan

8.ASPEK HUKUM PERMENKES 585-589 / 1989 PASAL 1338 KUHP PASAL 351 KUHP PIDANA PASAL 10 KODEKI PASAL 1320 KUHP PASAL 89 KUHP PIDANA UU NO 29 TH 2004 PASAL 45 AYAT 6. SK PB-IDI NO.319/PB/A4/88