Statistik Parametrik Hipotesis Komparatif Uji t Test

17
15/04/2013 1 Statistik Deskriptif Inferensial Parametris Non Parametris Gambar : Macam-macam statistik (Sugiyono, 2003)

description

Statistik Parametrik

Transcript of Statistik Parametrik Hipotesis Komparatif Uji t Test

Page 1: Statistik Parametrik Hipotesis Komparatif Uji t Test

15/04/2013

1

Statistik Deskriptif

Inferensial

Parametris

Non Parametris

Gambar : Macam-macam statistik (Sugiyono, 2003)

Page 2: Statistik Parametrik Hipotesis Komparatif Uji t Test

15/04/2013

2

Ilmu statistika yang mempertimbangkan jenissebaran/distribusi data, yaitu apakah datamenyebar/berdistribusi secara normal atautidak.

Digunakan untuk menganalisis Data yangberskala INTERVAL dan RASIO.

Page 3: Statistik Parametrik Hipotesis Komparatif Uji t Test

15/04/2013

3

1. Identifikasi Variabel

2. Identifikasi Skala Pengukuran Data/Variabel

3. Tentukan Jenis Uji Hipotesis

4. Identifikasi Jumlah Kelompok

5. Identifikasi Berpasangan/Tidak Berpasangan

6. Identifikasi Persyaratan Uji Parametrik dan Non Parametrik.

Sumber: Sopiyudin Dahlan.,2012

Page 4: Statistik Parametrik Hipotesis Komparatif Uji t Test

15/04/2013

4

Sumber: Sopiyudin Dahlan.,2012

1. Skala Pengukuran: Kategorik & Numerik

2. Jenis Hipotesis: Komparatif - Korelatif

3. Pasangan: Berpasangan – Tidak

Berpasangan

4. Jumlah Kelompok: 2 Kelompok – Lebih 2

dari Kelompok.

Page 5: Statistik Parametrik Hipotesis Komparatif Uji t Test

15/04/2013

5

Dibedakan atas Kategorik dan Numerik

Dalam berbagai buku rujukan, ada beberapaistilah yang digunakan dalam klasifikasi skalapengukuran antara lain: Kategorik dan Non-Kategorik atau Kualitatif dan Kuantitatif.Dalam program SPSS, digunakan istilah Scaleuntuk istilah Kuantitatif dan Nonkategorik.

KATEGORIK: Nominal dan Ordinal

NUMERIK: Interval dan Rasio

Sumber: Sopiyudin Dahlan.,2012

Page 6: Statistik Parametrik Hipotesis Komparatif Uji t Test

15/04/2013

6

Dibedakan menjadi 2 : Hipotesis Komparatifdan Hipotesis Korelatif.

Hipotesis Komparatif:◦ Perbedaan

◦ Pengaruh

◦ Efektivitas

Hipotesis Korelatif:◦ Korelasi

◦ Hubungan

Pertanyaan Penelitian dengan Hipotesis

Komparatif:

◦ Apakah terdapat perbedaan terjadinya kanker paru pada

perokok dan bukan perokok?

Pertanyaan Penelitian dengan Hipotesis Korelatif:

◦ Berapa besar korelasi antara kadar trigliserida dan

kadar gula darah ?

Page 7: Statistik Parametrik Hipotesis Komparatif Uji t Test

15/04/2013

7

Kelompok BERPASANGAN:◦Apabila data berasal dari Individu /Subyek yang SAMA.

Kelompok TIDAK BERPASANGAN:◦Apabila data berasal dari Individu/Subyek yang BERBEDA.

Sumber: Sopiyudin Dahlan.,2012

Page 8: Statistik Parametrik Hipotesis Komparatif Uji t Test

15/04/2013

8

Sumber: Sopiyudin Dahlan.,2012

4. Uji Korelasi Parsial (Partial Correlation)

5. Uji Korelasi Ganda (Multiple Correlation)

6. Uji Regresi (Regresion Test)

7. Uji Regresi Ganda (Multiple Regresion Test)

Page 9: Statistik Parametrik Hipotesis Komparatif Uji t Test

15/04/2013

9

2 Kelompok Berpasangan:◦Uji t berpasangan (Paired t-test)

2 Kelompok Tidak Berpasangan:◦Uji t tidak berpasangan (Independent t-test)

Korelasi Product Moment

Korelasi Ganda

Korelasi Parsial

Page 10: Statistik Parametrik Hipotesis Komparatif Uji t Test

15/04/2013

10

Uji T

2 Kelompok

(Sampel)

Berpasangan

(Berhubungan)

Paired t -test

Tidak Berpasangan

(Tidak Berhubungan)

Independent

t -test

> 2 Kelompok

(Sampel)ANOVA

Uji T Test untuk Hipotesis Komparatif 2 Kelompok Berpasangan.

Uji T Test untuk Hipotesis Komparatif 2 Sampel Berhubungan.

Digunakan untuk Mengetahui Perbedaan Nilai Rata-rata antara 2 Kelompok yang Berpasangan:◦ berasal dari 2 kelompok data dari subyek/individu yg

sama.

◦ Satu Sampel/Subyek dengan 2 Data.

Page 11: Statistik Parametrik Hipotesis Komparatif Uji t Test

15/04/2013

11

Sering dikenal untuk Rancangan Pre-Post.

◦ Artinya: membandingkan rata-rata nilai Pre-Test

dengan rata-rata nilai Post-Test dari satu

sampel/kelompok.

Paired T Test lebih ditujukan untuk Menguji Efektifitas suatu perlakuan terhadap suatu besaran variabel yang ingin ditentukan.

◦ Misalnya: Penelitian untuk mengetahui Efektifitas

Penyuluhan terhadap peningkatan pengetahuan

responden.

Hal ini berarti: Responden akan diukur pengetahuannya

sebelum penyuluhan (Pre-Test) dan setelah penyuluhan (Post-

Test), kemudian hasilnya dibandingkan antara Pre dan Post.

1. Data berdistribusi Normal

2. Sebaran Data Homogen

3. Sampel diambil secaraRandom (Acak)

4. Skala Data Interval atauRasio

Page 12: Statistik Parametrik Hipotesis Komparatif Uji t Test

15/04/2013

12

Efektifitas Penyuluhan terhadap peningkatan

pengetahuan responden.

Perbedaan Berat badan bayi sebelum dan setelah

pemberian PMT

Perbedaan tekanan darah ibu hamil sebelum dan

sesudah mengikuti senam hamil

Kadar Hemoglobin pada ibu hamil sebelum dan

sesudah pemberian tablet Fe.

Dsb.

Rumus Manual:

Aplikasi SPSS:◦ Entry Data

◦ Analyze → Compare Mean → Paired Sample t◦ Masukkan nilai Pre dan Post dalam kotak Paired Variables.

◦ Klik Continue → OK.

Page 13: Statistik Parametrik Hipotesis Komparatif Uji t Test

15/04/2013

13

1. Membandingkan nilai ‘t’ hitung dengan nilai ‘t’ tabel. Bila nilai ‘t’ hitung Lebih Besar dari nilai ‘t’ pada

tabel, maka berarti H0 ditolak dan Ha diterima.

Dan sebaliknya.

2. Membandingkan Harga Signifikansi (p). Bila harag ‘p’ < 0.05 ; berarti H0 ditolak dan Ha

diterima.

Dan sebaliknya.

Adalah: Uji Statistik Parametrik yg digunakan untuk menguji Perbedaan dari Data Independen (Sampel Bebas/Tidak Berpasangan).

Data Independent = Sampel Bebas = Kelompok/Subyek Tidak Berpasangan adalah: ◦ Data/Variabel yg keberadaannya Tidak Saling

Mempengaruhi antara Data satu dengan yg lainnya.

atau◦ Data yang berasal dari 2 Kelompok/Subyek yang

berbeda.

Page 14: Statistik Parametrik Hipotesis Komparatif Uji t Test

15/04/2013

14

Independent t-test digunakan untuk:

mengetahui perbedaan nilai rata-rata antara

satu kelompok dengan kelompok yg lain,

dimana antara kelompok tersebut TIDAK saling

Berpasangan/ Berhubungan.

Penggunaan Uji t-test independent sering

digunakan pada penelitian dengan Rancangan

Eksperimen yg bertujuan untuk Membandingkan

Nilai Rata-Rata dari 2 Perlakuan yang ada.

1. Data berdistribusi Normal

2. Sebaran Data Homogen

3. Sampel diambil secaraRandom (Acak)

4. Skala Data Interval atauRasio

Page 15: Statistik Parametrik Hipotesis Komparatif Uji t Test

15/04/2013

15

Perbedaan Berat badan bayi di daerah IDT dan daerah

Non IDT.

→ dimana BB Bayi dari Daerah IDT tidak tergantung pada BB Bayi

dari Daerah Non IDT

Perbedaan tekanan darah ibu hamil yang mengikuti senam

hamil dan yang tidak mengikuti senam hamil.

Kadar Hemoglobin pada ibu hamil yang mendapat tablet

Fe dan yang tidak mendapat tablet Fe.

Dsb.

Rumus Manual:

Aplikasi SPSS:◦ Entry Data

◦ Analyze → Compare Mean → Independent Sample t◦ Masukkan Data pada masing-masing Kelompok.

◦ Klik Continue → OK.

Page 16: Statistik Parametrik Hipotesis Komparatif Uji t Test

15/04/2013

16

1. Membandingkan nilai ‘t’ hitung dengan nilai ‘t’ tabel. Bila nilai ‘t’ hitung Lebih Besar dari nilai ‘t’ pada

tabel, maka berarti H0 ditolak dan Ha diterima.

Dan sebaliknya.

2. Membandingkan Harga Signifikansi (p). Bila harag ‘p’ < 0.05 ; berarti H0 ditolak dan Ha

diterima.

Dan sebaliknya.

1. Seorang Tenaga Kesehatan dari suatu Puskesmas diberitugas untuk memberikan PMT Pemulihan kepada Balitadengan Gizi Kurang. Selanjutnya telah diambil 10 balitasecara Random yang kemudian ditimbang berat badannyasebelum dan sesudah diberikan PMT. Dengan Datasebagai berikut:

Bila tujuan dari Kegiatan tsb adalah untuk mengetahui adatidaknya perbedaan BB sebelum dan sesudah pemberianPMT, dengan Skala Data Interval/Rasio, Maka:

Bagimanakah rumusan Hipotesanya ? Jenis Uji Statistik apakah yang tepat digunakan ?

BALITA BB sebelum PMT (KG) BB sesudah PMT (KG)

123456789

10

10,59,811,58,87,411,68,29,310,211,5

10,711,011,510,28,213,09,410,412,513,0

Page 17: Statistik Parametrik Hipotesis Komparatif Uji t Test

15/04/2013

17

2. Dilakukan suatu penelitian untuk mengetahui waktu sembuh/lama sembuh sutau luka dengan menggunakan dua buah obat luka yang berbeda. Dua kelompok responden diambil secara acak masing-masing kelompok t/a 10 responden diberikan obat jenis Betadine dan kelompok lainnya sejumlah 10 responden diberi obat jenis Nebacitin. Adapun data yg diperoleh sbb:

dengan Skala Data Interval/Rasio, Maka:

Bagimanakah rumusan Hipotesanya ? Jenis Uji Statistik apakah yang tepat digunakan ?

RespondenLama Sembuh (Hari))

Obat Betadine Obat Nebacitin

12345678910

5567776654

4333344555