Statistik Daerah Kecamatan Makale 2014

7/26/2019 Statistik Daerah Kecamatan Makale 2014

1/20

Statistik Daerah

Kecamatan Makale

2014

Katalog BPS : 1102001.7318011


2/20

2014

s

id

http

:/ta


3/20

STATISTIK DAERAH KECAMATAN MAKALE

KABUPATEN TANA TORAJA TAHUN 2014

Katalog BPS : 1103001.7318012

Ukuran Buku : 15 cm x 21 cm

Jumlah Halaman : iv + 13 halaman

Naskah:-Koordinator Statistik kecamatan Makale

-Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik

Gambar Kulit:

Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik

Diterbitkan Oleh:

Badan Pusat Statistik Kabupaten Tana Toraja

Dicetak Oleh:

Percetakan 21

Boleh dikutip dengan menyebut sumbernya

ttp:

tork

.bps

.go.id

Stati

a u

:


4/20

Statistik Daerah Kecamatan Makale 2014iii

Kata Sambutan

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, saya menyambut baikpenerbitan publikasi Statistik Daerah Kecamatan Makale Tahun 2014 yang dilakukan oleh Badan

Pusat Statistik (BPS) provinsi, kabupaten/kota dan kecamatan. Penyusunan publikasi Statistik Daerah

Kecamatan Makale Tahun 2014 ini merupakan inovasi dan pengembangan kegiatan perstatistikan serta

penyebarluasan informasi sebagai salah satu upaya untuk mewujudkan visi BPS sebagai pelopor data

statistik terpercaya untuk semua.

Penerbitan publikasi Statistik Daerah Kecamatan Makale Tahun 2014 dimaksudkan untuk

melengkapi ragam publikasi statistik yang telah tersedia di kecamatan seperti Kecamatan Dalam Angka

(KCA) yang telah terbit secara rutin dalam memotret kondisi kecamatan. Buku ini menyajikan indikator-

indikator terpilih yang menggambarkan tentang kondisi daerah dalam bentuk tampilan uraian deskriptif

sederhana.

Saya berharap, publikasi Statistik Daerah Kecamatan Makale Tahun 2014 ini mampu

memberikan informasi secara cepat dan tepat kepada pemerintah daerah dan masyarakat yang dapat

digunakan sebagai dasar perencanaan, monitor dan evaluasi mengenai perkembangan pembangunan di

berbagai sektor serta membantu para pengguna data lainnya dalam memahami kondisi umum daerahnya.

Akhirnya, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak

yang telah berpartisipasi hingga terbitnya publikasi ini, dan semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa

meridhoi usaha kita.

Jakarta, September 2014

Kepala Badan Pusat Statistik Republik

Indonesia,

SURYAMIN, SE

a

b

uasa,a aya

yusuna

gemba

wujud

matan

ersedia

motretr

tang k

tat st

cepat

rencan

bantua


5/20

iiiStatistik Daerah Kecamatan Makale 2014

Kata Sambutan

Publikasi Statistik Daerah Kecamatan Makale Tahun 2014 diterbitkan oleh Badan PusatStatistik Kabupaten Tana Toraja berisi berbagai data dan informasi terpilih seputar Kecamatan Makale,

Kabupaten Tana Toraja yang dianalisis secara sederhana untuk membantu pengguna data memahami

perkembangan pembangunan serta potensi yang ada di Kecamatan Makale.

Publikasi Statistik Daerah Kecamatan Makale Tahun 2014 diterbitkan untuk melengkapi

publikasi-publikasi statistik yang sudah terbit secara rutin setiap tahun. Berbeda dengan publikasi-

publikasi yang sudah ada, publikasi ini lebih menekankan pada analisis.

Materi yang disajikan dalam Statistik Daerah Kecamatan Makale Tahun 2014 memuat berbagai

informasi/indikator terpilih yang terkait dengan pembangunan di berbagai sektor di Kecamatan Makale

dan diharapkan dapat menjadi bahan rujukan/kajian dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan

pembangunan.

Kritik dan saran konstruktif berbagai pihak kami harapkan untuk penyempurnaan penerbitan

mendatang. Semoga publikasi ini mampu memenuhi tuntutan kebutuhan data statistik, baik oleh

instansi/dinas pemerintah, swasta, kalangan akademisi maupun masyarakat luas.

Makale, September 2014

Kepala Badan Pusat Statistik

Kabupaten Tana Toraja

PAULUS MANGANDE, SE

s.

iterbe bilih se

mbantb

akalk l

a un

rutin s

kan pa

aerah

ngan p

/t n ruju

ruktifti

kasi ia

swa


6/20

Statistik Daerah Kecamatan Makale 2014iv

DAFTAR ISI

1. Geografi dan Iklim

2. Pemerintahan

3. Penduduk

4. Ketenagakerjaan

5. Pendidikan

6. Kesehatan

7. Perumahan

8. Pembangunan Manusia

9. Pertanian

10. Peternakan

11. Hotel dan Pariwisata

12. Transportasi

13. Perdagangan dan Harga

wisat


7/20

Statistik Daerah Kecamatan Makale 20141

1GEOGRAFI DAN IKLIM

Luas Kecamatan Makale tercatat 39,75 km persegi.

Dibanding luas Kabupaten Tana Toraja, luas wilayahkecamatan Makale hanya sebesar 1,93 persen saja.

..

Kecamatan Makale berada dikabupaten Tana Toraja. Secara

geografis terletak di antara

3600 - 3830 Lintang Selatan

dan 1193330 - 1195000 Bujur

Timur. Berbatasan dengan

Kecamatan Sangalla di sebelah

timur, Kecamatan Rembon di

sebelah barat, di sebelah utara

Kecamatan Makale Utara danKecamatan Makale Selatan di

sebelah selatan.

Kecamatan Makale adalah

ibukota kabupaten Tana Toraja.

Wilayah kecamatan yang paling

jauh dari ibukota kabupaten adalah

wilayah Lembang Lea yang

berbatasan langsung dengan

Kecamatan Makale Selatan.Bentang geografis wilayah

kecamatan Makale berupa dataran,

bukit, lembah, dan gunung yang

ditumbuhi hutan dan persawahan.

Hanya terdapat satu sungai besar

yang melintasi wilayah kecamatan

ini yaitu Sungai Sadan.

Luas wilayah KecamatanMakale tercatat 39,75 km

2.

Lembang Rante merupakan

lembang dengan wilayah terluas di

kecamatan Makale,. Sedangkan

yang paling kecil wilayahnya adalah

lembang Kamali Pentalluan.

Ketinggian rata-rata

permukaan tanah di kecamatan

Makale adalah 816 meter dari

permukaan laut. Daerah dengan

permukaan tertinggi adalahlembang Lea dengan ketinggian

951 dpl, sedang ketinggian

terendah di kecamatan Makale

adalah lembang Bombongan (760

dpl).

Statisti k Geografi dan Iklim

Kecamatan Makale tahun 2011

Uraian Satuan 2011

Luas Km2 39,75

Rata-rata curah hujan mm 250,075

Hari hujan Hari/bulan 20

Sumber: Tana Toraja Dalam Angka, 2014

Luas Masing-masing Lembang di

Kecamatan Makale

Lembang/Kelurahan LuasArea

(Km2)

Jarak dariIbukota

Kecamatan

Manggau 4.35 2.00

Bombongan 2.73 0.30

Batu Papan 2.40 4.00

Tarongko 2.12 6.00

Pantan 1.03 3.00

Ariang 3.35 2.00

Lamunan 3.88 1.00

Tondon Mamullu 1.74 0.50

Rante 4.60 6.50

Buntu Burake 1.10 3.50

Kamali Pentalluan 1.02 1.00

Botang 1.65 3.00

Tampo Makale 3.65 3.00

Lea 4.13 5.00

Lapandan 2.00 7.12

Sumber : Kecamatan Dalam Angka, 2014

j

ab.

an. .ayaa

atar

nung

n per

atu t s

w a

Sumber


8/20

2Statistik Daerah Kecamatan Makale 2014

PEMERINTAHANPusat pemerintahan Kabupaten Tana Toraja terletak di

kecamatan Makale2Kecamatan Makale terdiri dari

15 desa/lembang, yang terbagi lagi

menjadi 50 lingkungan, 94 Rukun

Warga dan 195 Rukun Tangga.

Berdasarkan klasifikasi desa,

Lembang di kecamatan Makale

tergolong satu desa swadaya, 13

desa swakarya dan satu desa

swasembada.

Kantor Kecamatan Makale

terletak di wilayah Lembang

Makale. Jumlah Pegawai di kantor

kecamatan Makale sebanyak 38

orang, terdiri dari 26 laki-laki dan 12

perempuan. Namun bila dihitung

dari semua Instansi yang ada di

kecamatan Makale sebanyak 106

orang yang terdiri dari 65 laki-laki

dan 41 perempuan.

Banyaknya Lingkungan, RW, dan RT

di Kecamatan Makale 2013

Lembang/Kelurah

an

Lingkunga

n

R

W

RT

Manggau 4 6 13

Bombongan 3 8 16

Batu Papan 3 6 12

Tarongko 3 5 12

Pantan 3 4 8

Ariang 3 7 15

Lamunan 4 8 19

Tondon Mamullu 4 8 16

Rante 4 8 16

Buntu Burake 3 6 12

Kamali Pentalluan 3 6 14

Botang 2 4 8Tampo Makale 4 8 18

Lea 4 4 4

Lapandan 3 6 12

Jumlah 50 94 19

5

Sumber : Kecamatan Dalam Angka, 2014

Banyaknya Pegawai Menurut

Instansi di Kecamatan Makale Tahun

2011

Instansi/ Kantor Jumlah

Kantor Camat 38

Dinas Pendidikan dan

Kebudayaan

15

Puskesmas 27

Dinas Pertanian Tanaman

Pangan

1

Dinas Peternakan 1

B K K B N 6

Komando Resor Militer 6

Polisi Sektor 8

Kantor Agama 2

Statistik 1

Kantor Sosial 1

Jupen -

Kehutanan Dan Perkebunan -

Dinas Perikanan -

Jumlah 106

Sumber:Kecamatan Dalam Angka, 2014

to

.

,, dan

e

r

. idikan dk n

aan

inas Pe

angn


9/20

13

Statistik Daerah Kecamatan Makale 2014 13

PERDAGANGAN DAN HARGAJumlah unit usaha perdagangan di Makale, yaitu

pasar umum hanya terdapat satu unit

Sektor perdagangan di

Kecamatan Makale terutama

didukung oleh adanya pasar

tradisional dan usaha

pertokoan/warung kelontong yang

keberadaannya tersebar di seluruh

kecamatan.

Sarana perdagangan seperti

pasar umum yang ada di kecamatan

Makale hanya terdapat satu unit.

Terletak di Lembang Tondon

Mamullu. Pasar tersebut

beroperasional hanya sekali dalam

seminggu. Tidak ada pasar hewan di

kecamatan ini. Untuk beberapa

lembang di kecamatan Makale,

akses jalan dan kendaraan menuju

ke pasar tergolong sulit.

Penduduk Kecamatan Makale

memanfaatkan pelaksanaan hari

pasar untuk membeli keperluan

mereka selama seminggu. Biasanya

saat tiba pelaksanaan hari pasar,

masyarakat Makale yang mempunyai

hasil-hasil pertanian atau lainnya

yang hendak di jual, berkumpul di

pasar dan berbaur juga dengan

pedagang lainnya yang berasal dari

kecamatan tetangga. .

Rata-rata Harga 9 BahanPokok Kec. Makale, 2013

Komoditas Rata-rata

Beras (Rp/Kg) 7.000,00

Ikan Asin (Rp/Kg) 14.250,00

Minyak Goreng (Rp/Ltr) 11.000,00

Gula Pasir (Rp/Kg) 10.500,00

Garam (Rp/Kg) 1.000,00

Minyak Tanah (Rp/Ltr) 8.250,00

Sabun Cuci (Rp/Btg) 4.250,00

Tekstil (Rp/Helai) 29.000,00

Batik (Rp/Helai) 47.500,00

Sumber : Kecamatan dalam Angka 2014

(Rp/

u

t

erapa

a

araan

su t..

e s


10/20


3PENDUDUK

Penduduk yang termasuk usia tidak produktif ( berusia

0-14 dan 65+) berjumlah 35,24 persen sedangkan

sisanya, penduduk usia produktif berjumlah 54,76

ersen.

Pada 2011, jumlah pendudukkecamatan Makale berjumlah

34.070 jiwa. Terdiri dari penduduk

laki-laki sebesar 17.022 jiwa dan

perempuan sebesar 17.048 jiwa.

Dengan luas wilayah 39,75 km2,

maka kepadatan penduduk

kecamatan Makale adalah 857

jiwa/km2.

Dilihat dari piramida

penduduknya, penduduk kecamatan

Makale sebagian besar terdiri dari

penduduk muda atau berciri

ekspansif. Penduduk tumbuh cepat

karena terjadi penurunan tingkat

kematian bayi tetapi tingkat kelahiran

masih tinggi.

Penyebaran penduduk dikecamatan Makale tidak merata.

Konsentrasi penduduk tercatat tinggi

pada lembang-lembang yang

bertopografi dataran seperti lembang

Bombongan (2.264 jiwa/km2), Pantan

(2.360 jiwa/km2), Tondon Mamulu

(1.660 jiwa/km2) dan Kamali

Pentaluan (2.061 jiwa/km2).

Lembang dengan topografiperbukitan biasanya memiliki

kepadatan penduduk yang rendah.

Lembang dengan kepadatan

terendah adalah Lea (281 jiwa/km2).

Di Kecamatan Makale terdapat

8.504 rumah tangga. Dengan rata-

rata anggota rumah tangga

sebanyak empat orang. Rata-rata

anggoa rumah tangga terbesar

terdapat di Kelurahan Tondonmamullu sebanyak 9 orang.

Piramida Penduduk Kecamatan Makale, 2013

Sumber: Kecamatan Dalam Angka, 2014

Indikator Kependudukan Kec. Makale, 2013

Uraian Nilai

Jumlah Penduduk (jiwa) 34.422

Kepadatan Penduduk (jiwa/km2) 866

Sex Ratio (%) 99

Jumlah Rumah Tangga 8.504

Rata-rata ART (jiwa/ruta) 4,04


15 10 5 0 5 10 15

0 - 4

5-9

10-14

15 - 19

20 - 24

25 - 29

30 - 34

35 - 39

40 - 44

45 - 49

50 - 54

55 - 59

60 - 64

65 +

Perempuan Laki-laki

.

k

merat

catat t

ang

seper

waa2

,,


11/20


KETENAGAKERJAANSektor pertanian menyerap tenaga kerja yang paling

besar.

4Banyaknya Pencari Kerja Dirinci

Menurut Kelompok Umur dan JenisKelamin di Kecamatan Makale 2013


Persentase Tenaga Kerja Dirinci

Menurut Lapangan Usaha di

Kecamatan Makale, 2013


Tenaga kerja merupakan salahsatu modal bergeraknya

pembangunan. Jumlah dan

komposisi tenaga kerja akan terus

mengalami perubahan seiring

dengan berlangsungnya proses

demografi di suatu tempat.

Dari total 3.078 pencari kerja di

kecamatan Makale, 51 persen nyaadalah perempuan (1.577 jiwa).

Terdiri dari 763 pencari kerja

perempuan usia 10-24 dan sisanya

perempuan usia 25-54.

Berdasarkan lapangan

pekerjaan, penduduk kecamatan

Makale yang bekerja di sektor

pertanian sekitar 78,28%. Selebihnya

bekerja pada sektor perdagangansebesar 6,52 %, sektor industri

4,04%, sektor Bangunan 3,89%, dan

sisanya (7,27 %) di sektor lainnya

meliputi pertambangan dan

penggalian, listrik gas dan air,

Angkutan dan komunikasi, Keuangan

persewaan dan jasaperusahaan dan

Jasa-jasa.

Dari total 8.977 tenaga kerja di

Kecamatan Makale, 72.46 persen

atau hampir tiga perempatnya adalah

pekerja laki-laki, atau sebanyak

6.505 orang. Sedangkan sisanya,

atau 2,472 adalah pekerja

perempuan.

0%

20%

40%

60%

80%

100%

774763

727 814

10-24 25-54

Pertania

n

78.28

Industri

4.04

Banguna

n 3.89

Perdaga

ngan

6.52

Lainnya

7.27

rnciae, 2013

,uan

us a

uan us

e ee

La


12/20

Statistik Daerah Kecamatan Makale 2014 5

5PENDIDIKAN

Rata-rata lama sekolah penduduk hanya 9 tahun

Secara rata-rata penduduk Kec.Makale baru menyelesaikan

pendidikan hanya sampai jenjang SLTP.

Persentase banyaknya Sekolah

Berdasarkan Status di Kecamatan

Makale, 2013

Sumber : Kecamatan Dalam Angka 2014

Rasio Murid Terhadap Guru Berbagai

Tingkat Pendidikan di Kec. Makale,

2013

Tingkat Pendidikan Rasio

SD 18

SLTP 18

SLTA 16

SMK 14


Banyaknya ruang Kelas di Kec.

Makale, 2013

Tingkat Pendidikan Kelas / ruang kelas

SD 131

SLTP 93

SLTA 127

SMK 65


Dari data data di atas kita

dapat melihat bahwa kecamatan

makale mengalami peningkatan

jumlah ruang kelas dari tahun

sebelumnya.

Dan dari peningkatan jumlah

ruang kelas atau ruang belajar ini

dapat kita lihat bahwa sekolah

swasta yang menunjukkan

peningkatan yang signifikan.

Selain itu jumlah siswa jika

dilihat perbandingannya antara SD,

SMP, sampai SMA dan SMK

mengalami penurunan setiap

tingkatannya. Halini dikarenakan

banyak siswa yang lebih memilih

untuk melanjutkan pendidikan ke

jenjang yang lebih tinggi di luar

kabupaten Tana Toraja.

Adapun kita bisa melihat

bahwa di kecamatan ini siswa SMK

jauh lebih sedikit dibanding siswa

yang melanjutkan sekolahya ke

SMK. Dan juga hanya terdapat SMK

swasta dan tidak memiliki SMK

negeri

0% 50% 100%

SMK

SMA

SMP

SD

Negeri

Swasta

.

ng s g

a n

t per

t/

to64

mAngk

uangu

SMP,


13/20


KESEHATAN

KB dengan suntikan paling banyak diminati6Pembangunan bidang

kesehatan meliputi seluruh siklus

kehidupan manusia. Bila

pembangunan kesehatan berhasil

dengan baik maka akan terjadi

peningkatan kesejahteraan rakyat.

Statistik Kesehatan KecamatanMakale tahun 2013

Uraian Jumlah

Fasilitas Kesehatan (unit)

Rumah Sakit Umum 1

Puskesmas 3

Rumah Sakit Bersalin 3

Posyandu 27

Tenaga Kesehatan (orang)

Dokter 4

Dukun bayi 14

Bidan 26

Perawat 96


Tercatat satu rumah sakit

umum, tiga rumah sakit bersalin, tiga

unit puskesmas serta 27 unit

posyandu yang tersebar di 15

lembang di kecamatan Makale.

Posyandu dapat ditemui di setiap

lembang.

Sementara tenaga kesehatan

yang ada pada tahun 2014, terdiri

dari 140 orang tenaga paramedis

(bidan dan perawat) dan empat

orang tenaga medis (tiga dokter

umum dan satu dokter gigi).

Persentase Akseptor KB Menurut AlatKontrasepsi Kec Makale, 2013


Persalinan oleh dokter, bidan

atau tenaga medis lain relatif lebih

aman dibanding oleh dukun atau

tenaga non medis lainnya. Dalam

lima tahun terakhir, penolong

kelahiran oleh tenaga medis lebih

dominan.

Salah satu cara untuk

menekan laju pertumbuhanpenduduk adalah melalui program

Keluarga Berencana (KB). Dan yang

paling banyak digunakan oleh

masyarakat kecamatan yang

merupakan ibukota kabupaten ini

adalah suntikan.

Pil

20.82

Iud

27.20

Kondom

3.59

Suntikan

38.83

Implan

3.16Lainnya

6.40

k14

n Dalaa

S


14/20


7PERUMAHAN

Hanya sedikit rumah tangga yang masih menempati

rumah berlantai tanah.

Perumahan merupakan salahsatu kebutuhan pokok manusia

selain sandang dan pangan. Rumah

sehat menurut Badan Kesehatan

Dunia (WHO) adalah rumah tinggal

yang memiliki luas lantai minimal

10m2perkapita.

Rumah juga harus memiliki

fasilitas yang sangat dibutuhkan

manusia untuk hidup seperti air

minum. Sebagian besar Penduduk

menggunakan mata air terlindung

sebagai sumber air minum dan

kebutuhan air lainnya. Air tersebut

dialirkan dari sumber mata air ke

rumah-rumah penduduk

menggunakan selang air sederhana.

Ada juga penduduk yang

memanfaatkan Sumur tak terlindunguntuk kebutuhan air minum dan

lainnya.

Fasilitas rumah tangga lainnya

yang berhubungan dengan

kesehatan lingkungan adalah tempat

pembuangan air besar. Untuk

kecamatan Makale penggunaan

fasilitas tempat buang air besar yang

paling banyak adalah mempunyai

kakus sendiri yaitu 95 %, dan

sisanya buang air besar di sungai

dan kebun.

Akses penerangan merupakan

fasilitas yang tidak kalah pentingnya.

Di kecamatan ini sebagian besar

penduduk menggunakan listrik PLN

( sekitar 90 %) dan selebihnyamenggunakan pelita.

Persentase Penggunaan Fasilitas AirMinum Menurut Sumbernya di Kec.

Makale, 2013

Sumber 2013

Air dalam kemasan -

Ledeng 90

Pompa -

Sumur terlindung 10

Sumur tak terlindung -

Mata air terlindung -

Mata air tak terlindung -

Air sungai -

Air hujan -

Lainnya -

Sumber: KSK Badan Pusat Statistik


Persentase Rumah Tangga Menurut

Jenis Dinding yang Digunakan di Kec.

Makale, 2013

Sumber: KSK Badan Pusat Statistik


0

20

40

60

80

Tembok Kayu Bambu Lainnya

72

16.46.8 4.8

.id ngdung n

r tak ter

ta

. g

unga

tangg

ngan

ngann

a r

r sungaiu

irr


15/20


16/20


9

9PERTANIAN

Komoditas perkebunan utama Kec. Makale adalah

coklat (cocoa).

Perekonomian dikecamatan Makale masih sebagian

besar bertumpu pada sektor

pertanian. Subsektor Tanaman

Pangan mempunyai kontribusi

yang besar. Produksi terbesar

untuk tanaman pangan pada tahun

2014 adalah padi sawah sebesar

3.779 ton, dengan luas panen 858

Ha. Hal ini tentu saja didukung olehkondisi sebagian besar wilayah di

kecamatan Makale merupakan

tanah sawah, yaitu sawah, tegalan,

kebun, dan hutan.

Produksi Tanaman Pangan

Kecamatan Makale, 2013

Jenis

Produksi

Luas

Panen

(Ha)

Produksi

(Ton)

Produktivi

tas

(Ton/Ha)

Padisawah1.638,00 1.638,00 9.875,39

Jagung 257,00 257,00 1.377,54

Ubi Kayu 12,00 7,00 84,24

Ubi Jalar 6,00 10,00 117,62

KacangTanah

- - -

Sumber: Kecamatan Dalam Angka 2014

Sebagian besar sawah di

kecamatan Makale merupakan

sawah tadah hujan, yaitu sekitar 68

persen yang tersebar di semua

lembang, dan sisanya sebesar 32

persen merupakan sawah

pengairan. Dalam pengolahan

sawah, di kecamatan Makale

menggunakan perpaduan antara

tenaga mesin dan tenaga manusia.

Produksi Tanaman Perkebunan

Rakyat Kecamatan Makale, 2013


Tanaman perkebunan yang

dominan di Makale adalah coklat,

kopi arabika, dan kopi robusta.

Pada 2014 produksi coklat sebesar

95.4 ton dengan luas tanam 137hektar. Kopi arabika sebesar 13 ton

dari luas tanam 55 ha dan kopi

robusta sebesar 16 ton dari luas

tanam 70 Ha. Hasil perkebunan

lain yang bisa didapati di

kecamatan Makale adalah vanili,

lada, dan kemiri.

Tiga besar hasil produksi

sayur-sayuran di kecamatan

Makale menurut dinas kehutanan

dan perkebunan 2014 adalah

kangkung, bayam, dan tomat.

jumlah produksi kangkung sebesar

178,28 kuintal dengan luas panen

27 ha. Bayam dengan produksi

135,53 ton dan luas panen 27 ha,

kemudian tomat dengan luas

panen 6 ha dan produksi 103,04ton.

0

50

100

150

Luas Tanam

Produksi

o.d

i

.

,

Kecam

om


17/20


PETERNAKAN

Kerbau dan Babi merupakan hasil ternak

utama di Kecamatan Makale

Peternakan adalah kegiatan

mengembangbiakkan dan

membudidayakan hewan ternak

untuk mendapatkan manfaat dan

hasil dari kegiatan tersebut.

Populasi ternak besar yang ada di

Tana Toraja antara lain adalah

kerbau, sapi, dan kuda.

Ternak besar yang ada di

Kecamatan Makale adalah

sebagian besar kerbau dan sedikit

sapi. Berdasarkan data pada tahun

2013, populasi kerbau di sebesar

860 ekor dan sapi hanya 4 ekor di

seluruh kecamatan.

Sementara populasi ternak kecil,

didominasi oleh ayam buras

kemudian disusul oleh babi. Ternak

babi mencapai 21.246 ekor. Jika

diandaikan seluruh rumah tangga

di kecamatan ini memelihara babi,

maka tiap rumah tangga akan

memiliki tiga ekor babi.

Perikanan di Kecamatan

Makale berupa mina padi, yakni

berupa pembibitan dan

pembesaran ikan di kolam kecil di

tengah sawah. Perikanan

semacam ini biasanya

diperuntukkan konsumsi pribadi

saja. Hanya lima dari 15 lembang

di Kecamatan Makale perikanan

jenis ini ditemui.

Populasi Ternak Kecil

di Kecamatan Makale, 2013


Populasi Perikanan Mina

Padi di Kecamatan Makale, 2013

Lembang/Kelurahan Jumlah (Kg)

Batu Papan 375

Pantan 211

Rante 221

Kamali Pentaluan 276

Lapandan 417

Jumlah/ Total 1500


Ternak Kecil

Babi

Kambing

Ayam Ras

Itik Lokal

s.g

tok

a

e

am

e

. .

r


18/20


11HOTEL DAN PARIWISATA

Tahun 2011, wisatawan nusantara jauh lebih banyak

dari wisatawan mancanegara.

Kabupaten Tana Torajamerupakan daerah pariwisata yang

sudah cukup terkenal di

mancanegara. Budaya upacara adat

kematiannya membuat Tana Toraja

banyak dikunjungi wisatawan

nusantara dan mancanegara.

Wisatawan yang berkunjung di

Tana Toraja pada tahun 2013sebanyak 19.342 orang wisatawan

mancanegara sebanyak

Wisatawan Mancanegara dan

Nusantara yang Berkunjung d i


2009-2013


Guna menunjang dunia

pariwisata di Tana Toraja maka

terdapat sejumlah akomodasi seperti

hotel berbintang dan non bintang.

Jumlah hotel berbintang di

Kecamatan Makale sebanyak tiga

unit sedangkan akomodasi lainberjumlah tujuh unit.

Banyaknya Hotel dan AkomodasiLainnya serta Jumlah Kamar di

kecamatan Makale 2013

Uraian HotelAkomodasi

Lain

Jumlah 3 7

Jumlah kamar 73 57

Sumber: Sumber: Kecamatan Dalam Angka,2014

Akomodasi lain yang

dberada di kecamatan Makale

berupa wisma atau penginapan.

Jumlah akomodasi lain ini lebih

banyak ketimbang hotel karena lebih

diminati wisatawan nusantara karena

biaya sewa nya yang murah.

o.i at t

omo

a

upa

um a

a


19/20


TRANSPORTASIPengguna saluran telepon rumah (telkom) semakin

berkurang dengan semakin banyaknya penggunaan

telepon seluler.

Permukaan Jalan di Kabupaten TanaToraja), 2013


Statisti k Transportasi Darat

Kabupaten Tana Toraja, 2013

Uraian Nilai

Panjang Jalan (km)

Jalan Negara 43

Jalan Propinsi 40

Jalan Kabupaen 1.252

Kondisi Jalan (%)

Baik 24,11

Sedang 28,64

Rusak 25,74

Rusak berat 21,51


Jalan merupakan prasarana

pengangkutan darat yang penting

untuk memperlancar kegiatan

perekonomian. Tersedianya jalan

yang berkualitas akan meningkatkan

usaha pembangunan khususnya

dalam upaya memudahkan mobilitas

penduduk dan memperlancar lalulintas barang.

Panjang jalan di seluruh

wilayah Tana Toraja pada tahun

2013 mencapai 1.335 km panjang

jalan di bawah wewenang negara

sejauh 43 km, di bawah wewenang

propinsi sejauh 40 km, dan sisanya

di bawah wewenang kabupaten

yakni sebesar 1.252 km.

Di sektor transportasi, jumlah

kendaraan bermotor pada tahun

2013 mencapai 26.058 unit dengan

komposisi 87,23 % sepeda motor,

6,22% mobil penumpang, 5,21%

mobil truk, dan 0,70% mobil khusus.

A

25

Kerikil

27.96%

Tanah

33.79%

1

e

ang

an

men

ann

se a

r


20/20

DATAMENCERDASKAN BANGSA

BPS KABUPATEN TANA TORAJAJl. Tongkonan Ada Makale Tana Toraja

Telp / Fax (0423) 22505

Email: [email protected]

http

://ta

tork

ab. ps

.go.d

Statistik Daerah Kecamatan Makale 2014

Documents

Transcript of Statistik Daerah Kecamatan Makale 2014