Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015

download Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015

of 19

Transcript of Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015

  • 8/17/2019 Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015

    1/19

     

    KATALOG BPS: 1103001.7315021

    BADAN PUSAT STATISTIK

    KABUPATEN PINRANG

    STATISTIK DAERAH

    KECAMATAN LANRISANG

     

    2 15 

  • 8/17/2019 Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015

    2/19

     

    STATISTIK DAERAH

    KECAMATAN LANRISANG

    2015

  • 8/17/2019 Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015

    3/19

    Katalog BPS : 11030001.7315021

    Ukuran Buku : 15 cm x 21 cm

    Jumlah Halaman : 17 Halaman

    Naskah:Fajar

    Gambar Kulit:

    Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik

    Diterbitkan oleh:

    Badan Pusat Statistik Kabupaten Pinrang

    Boleh dikutip dengan menyebutkan sumbernya

  • 8/17/2019 Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015

    4/19

     

    Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015 iii

    Kata Pengantar

    Publikasi Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015 ini merupakan

    publikasi yang tergolong baru, berfungsi untuk melengkapi publikasi-publikasi

    statistik yang sudah terbit secara rutin setiap tahun. Berbeda dengan publikasi

    yang telah terbit sebelumnya, publikasi ini juga turut menyertakan analisissederhana sehingga memudahkan pengguna data dalam menginterpretasikan

    data.

    Bahasan yang disajikan dalam Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang

    Tahun 2014 memuat berbagai informasi/indikator terpilih seputar perkembangan

    pembangunan di berbagai sektor di Kabupaten Pinrang dan diharapkan dapat

    menjadi bahan rujukan/kajian dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan

    pembangunan.

    Saya berharap, publikasi Statistik Daerah ini mampu memberikaninformasi secara cepat dan tepat kepada pemerintah daerah dan masyarakat

    yang dapat digunakan sebagai dasar perencanaan, monitor dan evaluasi

    mengenai perkembangan pembangunan di berbagai sektor serta membantu para

    pengguna data lainnya dalam memahami kondisi umum daerahnya.

    Kritik dan saran yang sifatnya membangun kami harapkan dari semua

    pihak untuk penyempurnaan penerbitan selanjutnya. Akhirnya, saya

    mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua

    pihak yang telah berpartisipasi hingga terbitnya publikasi ini, dan semoga Tuhansenantiasa meridhoi usaha kita.

    Pinrang, Oktober 2015

    Kepala BPS Kabupaten Pinrang,

    Ir. H. Yunus

    NIP. 196503171993011001

  • 8/17/2019 Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015

    5/19

     

    iv Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015 

    DAFTAR ISI

    1. LETAK GEOGRAFIS.......................................................................... 1

    2. PEMERINTAHAN.................................................................................... 2

    3. PENDUDUK............................................................................................ 3

    4. PENDIDIKAN.......................................................................................... 6

    5. KESEHATAN........................................................................................... 7

    6. PERTANIAN............................................................................................ 8

    7. INDUSTRI DAN PERDAGANGAN......................................................... 9

    8. TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI................................................... 11

    9 KEUANGAN DAN KOPERASI................................................................ 12

    10. JASA-JASA……………………................................................................ 13

  • 8/17/2019 Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015

    6/19

     

    Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015 1 

    Kecamatan Lanrisang adalah kecamatan yang terletak di

    bagian selatan Kabupaten Pinrang 

    Kecamatan Lanrisang adalah

    kecamatan yang terletak di bagian

    selatan Kabupaten Pinrang,

    berbatasan dengan Kecamatan

    Suppa di sebelah selatan danKecamatan Mattiro Bulu di sebelah

    timur. Di sebelah utara berbatasan

    dengan Kecamatan Lanrisang, dan

    sebelah barat berbatasan dengan

    Selat Makassar. Jarak rata-rata

    kecamatan ini dari ibukota kabupatenadalah 19 km

    Ibu kota Kecamatan

    Lanrisang adalah Kelurahan

    Lanrisang. Kecamatan ini memiliki

    luas wilayah 73,01 km2. Wilayah

    terluas adalah Kelurahan Lanrisang

    dengan luas 18.27 km2. Sedangkan

    wilayah paling kecil adalah Desa

    Lerang dengan luas wilayah 4.24 km2.

    Ada 2 desa/kelurahan yang terletak

    dan berbatasan langsung dengan

    wilayah pantai yaitu Desa Waetuwoe

    dan Kelurahan Lanrisang.

    Peta Wilayah Kecamatan Lanrisang 

    Luas, Jarak dari Ibukota, danKetinggian Desa/Kelurahan dariPermukaan Air Laut Keadaan AkhirTahun 2014

    Sumber:Lanrisang Dalam Angka, 2015

    KECAMATANLUAS

    (Km2)

    J A R A K(Km)

    KETINGGIANDARI

    PERMUKAANAIR LAUT

    (meter)DARI IBUKOTAKECAMATAN

    DARI IBUKOTAKABUPATEN

    (1) (2) (3) (4) (5)

    01. KEL. LANRISANG 18,27 0 19

  • 8/17/2019 Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015

    7/19

     

    2 Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015 

    Kecamatan Lanrisang terdiri dari 1 kelurahan dan 6 desa 

    Pembagian Wilayah dan KlasifikasiDesa/Kelurahan di Kecamatan Lanrisang,

    Keadaan Akhir Tahun 2014

    Sumber: Lanrisang Dalam Angka, 2015

    Banyaknya Pegawai pada InstansiPemerintah di Kecamatan Lanrisang,

    Keadaan Akhir Tahun 2014

    Sumber: Lanrisang Dalam Angka, 2015

    Kecamatan Lanrisang terdiridari 1 kelurahan dan 6 desa, yangterbagi menjadi 16 dusun dan 3lingkungan. Menurut status hukumdesa/Kelurahan, Keseluruhan desa

    dan kelurahan di KecamatanLanrisang berstatus definitif, tidakada yang berstatus desa persiapanmaupun UPT (Unit PermukimanTransmigrasi). Di desa/kelurahantelah ada lembaga-lembagaketahanan, pemberdayaanmasyarakat dan peningkatankreativitas, antara lain LKK/LKD

    (Lembaga Ketahanan Kelurahan/Lembaga Ketahanan Desa), Pemudadan Olah Raga.

    Desa/kelurahan diklasifikasikanmenjadi 3, yaitu desa swadaya ataudesa terbelakang, desa swakaryaatau desa berkembang, dan desaswasembada atau desa maju. Padaakhir tahun 2014, sudah ada 3 desa

    yang termasuk desa swasembada,yang pada tahun sebelumnya semuadesa merupakan desa swakarya.

    KELURAHAN/ DESA

    PEMBAGIAN WILAYAHKLASIFIKASI KELURAHAN/

    DESA

    LINGKUNGAN DUSUNSWA-DAYA

    SWA-KARYA

    SWA-SEMBADA

    (1) (2) (3) (4) (5) (6)

    01.LANRISANG 3 - - - 102.LERANG - 2 - 1 -

    03.SAMAULUE - 2 - 1 -

    04.MALLONGI-LONGI

    - 3 - - 1

    05.AMASSANGANG - 3 - - 1

    06.BARANG PALIE - 3 - 1 -

    07.WAE TUWOE - 3 - 1 -

    J U M L A H 3 16 - 4 3

  • 8/17/2019 Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015

    8/19

     

    Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015  3

    Kecamatan Lanrisang memiliki jumlah penduduk 17.390 jiwa

    Penduduk laki-laki 8.222 orang dan penduduk perempuan 9.168

    orang, yang seluruhnya merupakan Warga Negara Indonesia asli  

    Kecamatan Lanrisang

    memiliki jumlah penduduk 17.390 jiwa

    dengan kepadatan penduduk 238

     jiwa/km2. Desa Lerang merupakan

    desa yang paling padat penduduknya,

    dengan kepadatan 584 jiwa/km2.

    Desa Lerang memiliki jumlahpenduduk yang cukup banyak namun

    wilayahnya paling kecil. Desa yang

    kepadatan penduduknya paling kecil

    ialah Wae Tuwoe, Karena desa ini

    merupakan desa terluas kedua

    setelah Kelurahan Lanrisang, namun

     jumlah penduduknya paling sedikit.

    Jumlah penduduk laki-laki di

    Kecamatan Lanrisang 8.222 orang

    dan perempuan 9.168 orang,

    sehingga sex ratio  89,68 yang berarti

    bahwa setiap 100 orang perempuan

    terdapat 89 sampai 90 orang laki-laki.

    Jumlah penduduk Kecamatan

    Lanrisang pada akhir tahun 2014

    mengalami kenaikan jika dibandingkandengan tahun sebelumnya setelah

    beberapa tahun sebelumnya mengalami

    penurunan. Namun pertumbuhan

    penduduk di tahun 2014 ini sangatlah

    kecil jika dibandingkan dengan penurunan

     jumlah penduduk di tahun-tahun

    sebelumnya, yakni hanya 0,33 persen.

    Banyaknya Rumah Tangga, Penduduk,Luas dan Kepadatan Penduduk, DirinciTiap Kelurahan/Desa, Keadaan Akhir2014

    LUAS KEPADATAN

    (Km2) (Jiw a/Km2)

    -1 -2 -3 -4 -5

    01. L A N R I S A N G 870 3.727 18.27 204

    02. L E R A N G 577 2.475 4.24 584

    03. SAMAULUE 517 2.216 7 317

    04. MALLONGI-LONGI 614 2.629 9.24 285

    05. AMASSANGANG 610 2.612 9.11 287

    06. BARANG PALIE 504 2.162 7.26 298

    07. WAE TUWOE 366 1.569 17.89 88

    J U M L A H 4.058 17.39 73.01 238

    KELURAHAN/DESARUMAH

    TANGGA

    PENDUDUK

    (Jiwa)

     

    Sumber: Lanrisang Dalam Angka, 2015

    Jumlah Penduduk Kecamatan

    Lanrisang Tahun 2010-2014 

    Sumber: Lanrisang Dalam Angka, 2015

  • 8/17/2019 Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015

    9/19

     

    Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015 5 

    Kecamatan Lanrisang memiliki jumlah penduduk 17.390 jiwa

    Penduduk laki-laki 8.222 orang dan penduduk perempuan 9.168

    orang, yang seluruhnya merupakan Warga Negara Indonesia asli  

    Jumlah Kelahiran dan Kematian di

    Kecamatan Lanrisang Menurut jenis

    Kelamin, Tahun 2014

    LAKI-LAKI

    PEREM-

    PUA N JUMLA H LAKI-LA KI

    PEREM-

    PUAN JUMLAH

    -1 -2 -3 -4 -5 -6 -7

    01. L A N R I S A N G 18 17 35 7 10 17

    02. L E R A N G 14 19 33 5 8 13

    03. SAMAULUE 9 7 16 6 3 9

    04. MALLONGI-LONGI 9 7 16 7 6 13

    05. AMASSANGANG 11 6 17 5 6 11

    06. BARANG PALIE 4 4 8 12 5 17

    07. WAE TUWOE 5 7 12 3 3 6

    J U M L A H 70 67 137 45 41 86

    KELURAHAN/DESA

    L A H I R M A T I

     

    Sumber: Lanrisang Dalam Angka, 2015

    Jumlah Penduduk yang Datang dan

    Pindah di Kecamatan Lanrisang

    Menurut jenis Kelamin, Tahun 2014 

    Sumber: Lanrisang Dalam Angka, 2015

    Menurut keadaan akhir 2014,

    kelahiran di Kecamatan Lanrisang

    sedikit lebih banyak daripada

    kematian, dimana bayi yang lahir

    adalah sebanyak 137 dan penduduk

    yang meninggal berjumlah 86 orang.Dengan demikian angka kelahiran

    kasar atau Crude Birth Rate (CBR)

    adalah 7.88 yang berarti bahwa pada

    setiap 1000 orang penduduk ada

    sekitar 7 sampai 8 kelahiran bayi

    dalam waktu 1 tahun.

    Angka kematian kasar atau

    Crude Death Rate (CDR) adalah 4,95yang berarti bahwa pada setiap 1000

    orang penduduk ada 4 sampai 8

    orang yang meninggal dalam waktu 1

    tahun. Hal ini mengindikasikan bahwa

    tingkat kesehatan masyarakat

    Kecamatan Lanrisang secara umum

    sudah cukup baik.

    Perpindahan penduduk masukdan keluar Kecamatan Lanrisang

    tidak sebanding yaitu 33 orang

    datang, 266 orang pindah, dan

    sebagian besar yang pindah adalah

    perempuan. Hal ini dimungkinkan

    karena kondisi fasilitas sosial dan

    perekonomian menuntut mereka

    untuk keluar daerah, misalnya karena

    alasan pekerjaan atau pendidikan. 

  • 8/17/2019 Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015

    10/19

     

    Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015 5 

    Kecamatan Lanrisang memiliki jumlah penduduk 17.390 jiwa

    Penduduk laki-laki 8.222 orang dan penduduk perempuan 9.168

    orang, yang seluruhnya merupakan Warga Negara Indonesia asli  

    Dari piramida penduduk terlihat

    bahwa jumlah penduduk cenderung

    makin sedikit pada usia yang semakin

    tua. Namun pemerintah telah berhasil

    menekan pertumbuhan penduduk

    yang terlihat pada penduduk usia 0-4

    tahun jumlahnya lebih sedikit.Penduduk usia kerja atau penduduk

    produktif (15-64 tahun) di Kecamatan

    Lanrisang adalah sebanyak 64,15 %

    dari seluruh penduduk. Sedangkan

    rasio ketergantungan penduduk

    Kecamatan Lanrisang adalah 55,88

    yang berarti bahwa setiap 100 orang

    penduduk usia produktif menanggung

    56 orang usia tidak produktif.

    Terdapat suatu fenomena

    bahwa pada penduduk perempuan

    kelompok umur 15 s.d. 39 tahun,

    khususnya penduduk perempuan

     jumlahnya lebih sedikit dibandingkan

    kelompok umur di atasnya. Hal ini

    sejalan dengan banyaknya jumlah

    penduduk Kecamatan Lanrisang yang

    bermigrasi keluar, yang mana

    kelompok umur tersebut termasuk

    usia produktif.

    Piramida Penduduk Kecamatan Lanrisang,

    Keadaan Akhir Tahun 2014

    Sumber: Lanrisang Dalam Angka, 2015

  • 8/17/2019 Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015

    11/19

     

    6  Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015 

    Lanrisang memiliki 22 SD/MI, 4 SMP/MTs, dan 4 SMA/SMK/MA 

    Rasio guru dan murid untuk tingkat SD adalah 1:8, tingkat SMP 1:8,

    dan tingkat SMA 1:6

    Banyaknya Sekolah SD/MI, SMP/MTs,dan SMA/SMK/MA di Kecamatan

    Lanrisang, Tahun 2014

    Sumber: Lanrisang Dalam Angka, 2015

    Jumlah Guru Sekolah Setingkat SD s.d.SMA Tahun 2014

    Sumber: Lanrisang Dalam Angka 2015

    Dalam bidang pendidikan,Kecamatan Lanrisang sudah memilikifasilitas yang cukup dimana terdapat22 SD/MI, 4 SMP/MTs, dan 4SMA/SMK/MA. Jumlah guru SD/MIadalah 260. Dengan ketersediaan

    guru tersebut, perbandingan gurudengan murid adalah 1:6. Jumlahguru SMP/MTs adalah 84, sehinggaperbandingan antara guru denganmurid di SMP/MTs adalah 1:8 Adapun

     jumlah guru SMA/SMK/MA adalah 77orang, sehingga perbandingan antaraguru dengan murid di SMA adalah1:6.

    Jumlah guru dari tahun ketahun mengalami tren naik namuntidak signifikan kenaikannya. Gurusetingkat SD pada tahun 2010berjumlah 258 dan menjadi 260 padatahun 2014. Guru setingkat SMP 78orang pada tahun 2010 meningkatmenjadi 84 pada tahun 2014. Untukguru setingkat SMA mengalami

    peningkatan cukup banyak dari 39pada tahun 2010 menjadi 77 padatahun 2014. Hal ini karena terdapatsebuah SMK swasta baru di desaMalongi-Longi, serta sebuahMadrasah Aliyah yang aktif kembalisetelah beberapa tahun tidak aktif.

  • 8/17/2019 Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015

    12/19

     

    Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015 7

    Fasilitas kesehatan dan tenaga kesehatan sudah cukup memadai

    Selain fasilitas kesehatan, untuk menunjang kebugaran fisik

    Dalam bidang kesehatan, diKecamatan Lanrisang sudah terdapatbeberapa fasilitas kesehatan sertatenaga kesehatan. Di Kecamatan initerdapat 4 Puskesmas/Pustu, 1 BKIA,

    4 Pos Kesehatan Desa (Poskesdes),dan 21 Posyandu. Tenaga kesehatanyang telah ada di Lanrisang antaralain 1 orang dokter umum, 1 orangdokter gigi, 21 orang perawat, dan 17orang bidan.

    Bidang olah raga cukup

    mendapat perhatian di masyarakat

    Lanrisang, terlihat dengan adanyabermacam-macam fasilitas olah raga

    di setiap desa/kelurahan. Fasilitas

    olah raga yang tersedia antara lain

    sepak bola, bola voly, tenis lapangan,

    bulu tangkis, tenis meja, dan lain-lain.

    Hal ini juga menunjukkan bahwa

    minat masyarakat terhadap olah raga

    cukup baik.

    Sarana olah raga ini selain

    bermanfaat bagi kesehatan fisik juga

    dapat menjadi sarana hiburan dan

    kegiatan tambahan bagi masyarakat.

    Diharapkan pula aktivitas olah raga ini

    dapat menjadi ajang untuk mengukir

    prestasi.

    Fasilitas Kesehatan di KecamatanLanrisang 2014

    Sumber: Lanrisang Dalam Angka, 2015

    Banyaknya Fasilitas Olah Raga diKecamatan Lanrisang, Keadaan Akhir

    Tahun 2014

    Sumber: Lanrisang Dalam Angka, 2014

  • 8/17/2019 Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015

    13/19

     

    8 Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015 

    Lahan pertanian berupa sawah seluruhnya berpengairan teknis

    Tanaman pertanian di Kecamatan Lanrisang antara lain padi,

     palawija, sayur-sayuran, buah-buahan, serta tanaman perkebunan. 

    Luas Tanam dan Luas Panen Padi danPalawija Selama tahun 2014 

    Sumber: Lanrisang Dalam Angka, 2015

    Jumlah Ternak dan Unggas, KeadaanAkhir Tahun 2014

    Sumber: Lanrisang Dalam Angka, 2015

    Lahan di kecamatanLanrisang berupa lahan sawah seluas3677,4 hektar dan sisanya lahankering. Semua sawah di KecamatanLanrisang berpengairan secarateknis. Dengan demikian pertanianpadi sawah sebagian besar tidaktergantung pada musim penghujan.

    Adapun tanaman pertanian diKecamatan Lanrisang antara lainpadi/palawija, sayur-sayuran, buah-buahan, serta tanaman perkebunan.Lahan terluas yang ditanami maupundipanen adalah lahan padi padisawah.

    Produksi pertanian tanamanpangan terbesar adalah padi sawah

    adalah 522219 Ton/Tahun denganrata-rata produksi 7.100 Kg/Ha. Buah-buahan merupakan salah satukomoditas yang dihasilkan diKecamatan Lanrisang. Komoditasbuah-buahan yang paling utama diKecamatan Lanrisang adalah pisangsebanyak 12.670 pohon, mangga4.395 pohon, pepaya 2.431 pohon.

    Tanaman perkebunan seperti coklatdan kelapa pun menjadi penyumbangpendapatan daerah KecamatanLanrisang. 

    Ternak yang dihasilkan diKecamatan Lanrisang antara lain sapidan kambing/domba. Komoditasunggas di Kecamatan Lanrisangantara lain ayam buras, ayam ras, itik,

    itik manila, dan angsa. Hasil terbesaradalah ayam ras, yaitu 263.500 ekorpada akhir tahun 2014.

  • 8/17/2019 Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015

    14/19

     

    Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015 9

    Kecamatan Lanrisang Memiliki 3 unit pasar umum

    Sebagian besar kegiatan industri adalah industri rumah tangga

    Sebagian besar kegiatanperindustrian di Kecamatan Lanrisangadalah industri rumah tangga, yaitusebanyak 136 industri yang tersebardi semua desa/kelurahan. Industrirumah tangga terbanyak terdapat dikelurahan Lanrisang, yaitu 33 industrirumah tangga. Industri Kecilberjumlah 35 usaha, industri sedang 1usaha yang berlokasi di Desa WaeTuwoe, dan industri besar tidak ada diKecamatan Lanrisang.

    Industri rumah tangga danindustri kecil cukup berperan dalampenyerapan tenaga kerja. Jumlah

    tenaga kerja yang berhasil diserapdari industri rumah tangga berjumlah356 orang, sedangkan industri kecilberhasil menyerap 230 orang tenagakerja.

    Data selama 3 tahun terakhirmenunjukkan bahwa keberadaanindustri di Kecamatan Lanrisangcukup stabil dan tetap aktif

    beroperasi. Hal ini mengindikasikanbahwa kegiatan industri di KecamatanLanrisang cukup dapat diandalkandalam menunjang perekonomianmasyarakat.

    Banyaknya Usaha Industri MenurutSkala Industri di Kecamatan Lanrisang

    Tahun 2014 

    Sumber: Lanrisang Dalam Angka, 2015

    Distribusi Tenaga Kerja Menurut SkalaUsaha di Tiap Desa/Kelurahan, Keadaan

    Akhir Tahun 2014

    Sumber: Lanrisang Dalam Angka, 2015

  • 8/17/2019 Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015

    15/19

     

    10  Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015 

    Kecamatan Lanrisang Memiliki 3 unit pasar umum

    Sebagian besar kegiatan industri adalah industri rumah tangga

    Banyaknya Kegiatan Ekonomi SektorPerdagangan di Kecamatan Lanrisang

    Tahun 2014 

    Sumber: Lanrisang Dalam Angka, 2015  

    Banyaknya Usaha Perdagangan diKecamatan Lanrisang Tahun 2012-2014

    TAHUN PERDAGANGAN ECERAN WARUNG MAKAN

    2012 346 8

    2013 347 9

    2014 375 22 

    Sumber: Lanrisang Dalam Angka, 2015

    Perdagangan merupakankegiatan yang sangat vital dalamperekonomian, di mana barang-barang yang dihasilkan oleh produsensampai ke tangan masyarakat yangmembutuhkannya melaluiperdagangan. Perdagangan ini dapatdilakukan di mana saja, namun adatempat-tempat yang menjadi pusatperdagangan seperti pasar, toko,ataupun tempat lelang. Di KecamatanLanrisang ada 3 unit pasar umumtempat masyarakat melakukankegiatan jual beli. Ketiga pasar ituantara lain terdapat di KelurahanLanrisang, Desa Mallongi-longi dan

    Desa Barang Palie.Sektor perdagangan di

    Kecamatan Lanrisang didominasi olehperdagangan eceran, yakni sebanyak372 usaha. Warung makan 22 usaha.Hal ini karena wilayah KecamatanLanrisang seluruhnya masihmerupakan wilayah perdesaansehingga memungkinkan

    perdagangan eceran lebihberkembang.

    Keberadaan usahaperdagangan dari tahun ke tahuncukup stabil atau meningkat, terutamaperdagangan eceran yang meningkattiap tahun seperti terlihat pada tabel disamping.

  • 8/17/2019 Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015

    16/19

     

    Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015 11 

    Di sektor angkutan jalan raya, tersedia angkutan bus/panther,

    truck, dan pete-pete/mikrolet  

    Sarana komunikasi dan

    transportasi merupakan faktor yang

    cukup menentukan kemajuan suatu

    daerah. Dengan adanya sarana

    komunikasi dan transportasi tentunya

    akses suatu daerah dengan daerah

    lain menjadi mudah, termasuk

    kegiatan ekonomi yang merupakanaktivitas vital masyarakat dalam

    memenuhi kebutuhan hidupnya.

    Di sektor angkutan jalan raya,

    angkutan yang dominan adalah truck

    yaitu 59 unit, mikrolet (pete-pete), 32

    unit. Bus/panther 3 unit. Angkutan

    truck digunakan untuk mengangkut

    berbagai hasil bumi, bahan bangunan,

    alat berat, maupun berbagai sumber

    daya alam.

    Dilihat perkembangan dari

    tahun ke tahun, jumlah kendaraan

    yang mengalami peningkatan adalah

    truck. Peningkatan yang drastis

    dikarenakan semakin banyaknya

    perusahaan yang memanfaat truck

    sebagai alat angkut, seiring dengan

    semakin berkembangnya usaha-

    usaha industri maupun perdagangan.

    Bus/panther yang digunakan sebagai

    angkutan penumpang dan barang

    antar kota dalam propinsi justru

    menurun. Pada umumnya angkutan

    bus/panther ini merupakan usaha

    perorangan, sehingga dapat terhenti

    karena alasan-alasan pribadi.

    Banyaknya Angkutan menurut

    Kelurahan/Desa, Keadaan Akhir Tahun

    2014

    02468

    101214

    16

    0  1 1 1

    0 0 0

    7

    13

    5  6

    11

    433

    0

    7

    16

    2

    0 0

    BUS/PANTHER TRUCK PETE2/MIKROLET

     

    Sumber: Lanrisang Dalam Angka, 2015

    Jumlah Angkutan Jalan Raya Tahun2012-2014

    TAHUN BUS/PHANTER TRUK PETE2/MIKROLET

    2012 6 59 32

    2013 3 59 32

    2014 3 59 32 

    Sumber: Lanrisang Dalam Angka, 2015  

  • 8/17/2019 Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015

    17/19

     

    12 Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015 

    Pengelolaan keuangan masyarakat dilakukan dengan koperasi

    (KUD dan Non KUD)

    Harga Bahan-Bahan Pokok Tahun 2014

    Sumber: Lanrisang Dalam Angka, 2015  

    Pengelolaan keuangan

    masyarakat dilakukan dengan KUD

    (Koperasi Unit Desa) dan Non-KUD

    demi memperlancar pertumbuhan

    ekonomi di desa. Dana dihimpun dari

    masyarakat dan disalurkan untuk

    usaha sehingga dapat mengurangi

    masalah keterbatasan modal bagi

    masyarakat pedesaan. KUD terdapat

    di Desa Samaulue yang

    beranggotakan 691 orang dan Desa

    Amassangang yang beranggotakan

    865 orang.

    Harga kebutuhan pokok

    masyarakat selama tahun 2013 cukup

    stabil dari awal hingga akhir tahun.

  • 8/17/2019 Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015

    18/19

     

    Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015 13 

    Usaha jasa terbanyak di Kecamatan Lanrisang adalah jasa

     penjahitan

    Kegiatan ekonomi di sektor

     jasa-jasa di Kecamatan Lanrisang

    antara lain jasa reparasi TV dan

    Radio, sepeda, motor, tukang cukur,

    tukang jahit, tukang pijat, salon

    kecantikan, foto studio dan pembantu

    rumah tangga. Meskipun jumlahnyamasih terbatas dan tidak tersebar di

    semua desa/kelurahan, keberadaan

    usaha jasa tersebut cukup memberi

    kontribusi terhadap perekonomian

    Kecamatan Lanrisang dalam hal

    pendapatan maupun penyerapan

    tenaga kerja.

    Dirinci menurut jenis usaha,

    usaha jasa terbanyak di Kecamatan

    Lanrisang adalah penjahit yaitu 70

    usaha. Dilihat dari prospeknya, usaha

    penjahitan cukup menjanjikan karena

    kebutuhan akan sandang ada pada

    masyarakat di semua kalangan dan

    usia. Usaha yang cukup berkembang

    setelah penjahitan adalah reparasi

    motor, salon kecantikan, dan reparasi

    TV/Radio.

    Usaha penjahitan sebagai

    usaha yang paling berkembang di

    Kecamatan Lanrisang, tersebar di

    semua desa/kelurahan. Usaha yang

    paling banyak terdapat di Kelurahan

    Lanrisang yang merupakan ibukota

    Kecamatan, yakni 35 usaha

    penjahitan.

    Banyaknya Kegiatan Ekonomi di Sektor

    di Kecamatan Lanrisang, Keadaan

    Akhir 2014

    1

    9

    0

    3

    29

    0

    0

    0

    3

    70

    0

    3

    0

    12

    2

    1

    0 10 20 30 40 50 60 70 80

    KULKAS

    TV & RADIO

    JAM

    SEPEDA

    MOTOR

    MESIN JAHIT

    MESIN KETIK

    MUSIK

    CUKUR

    JAHIT

    BINATU

    PIJAT

    SOL SEPATU

    SALON KECANTIKAN

    FOTO STUDIO

    PEMBANTU RT

         R     E     P     A     R     A     S     I

         T     U     K     A     N     G

         L     A     I     N     N     Y     A

     

    Sumber: Lanrisang Dalam Angka, 2015

    Banyaknya Usaha Penjahitan di Tiap Desa di

    Kecamatan Lanrisang, Tahun 2014

    35

    6

    3

    8 9

    6

    3

    0

    5

    10

    15

    20

    25

    30

    35

    40

     Sumber: Lanrisang Dalam Angka, 2015  

  • 8/17/2019 Statistik Daerah Kecamatan Lanrisang 2015

    19/19

     

    BADAN PUSAT STATISTIK

    KABUPATEN PINRANG

    Jln. Andi Isa No.18, Pinrang, Sulawesi Selatan 91221Telp (0421) 921021 Fax (0421) 3912253

    E-mail: [email protected]

    PELOPOR DATA STATISTIKTERPERCAYA UNTUK SEMUA