Sop Sedasi Untuk Tindakan

1
Sedasi Untuk Tindakan Nomor Dokumen: No. Revisi: Halaman: RUMAH SAKIT PREMIER BINTARO SOP/MED/ANS/08 01 1 of 1 Tanggal Terbit: Ditetapkan, Direktur Standard Operating Procedure 21 Februari 2012 Dr.Juniwati Gunawan Pengertian : Sedasi untuk tindakan adalah dilakukannya sedasi (penurunan kesadaran) oleh ahli anestesi dengan tujuan mengurangi kecemasan dan membuat pasien menjadi lebih nyaman ketika dilakukan tindakan (invasif). Tujuan : 1. Evaluasi pre sedasi dilakukan secara benar. 2. Sedasi untuk tindakan (invasif) dapat dilakukan secara tepat, dan dilakukan pemantauan fungsi vital secara kontinual selama tindakan sedasi. 3. Pemantauan pasca sedasi dilakukan dengan baik. 4. Sebagai pedoman kerja agar tata laksana penanganan dilaksanakan sesuai prosedur Kebijakan : Untuk specialisasi anesthesi yang bekerja di RS Premier Bintaro SOP ini dapat disesuaikan dengan perkembangan IPTEK dalam bidang kedokteran Prosedur : 1. Pasien yang akan menjalani tindakan yang memerlukan sedasi ditentukan oleh dokter pengirim (operator) sesuai indikasi. 2. Pasien mendapat penjelasan mengenai kebutuhan sedasi selama tindakan yang akan dijalaninya. 3. Pasien menjalani persiapan untuk tindakan dan untuk sedasi yang akan dilakukan sesuai dengan standar pelayanan medis anestesia di luar kamar operasi. 4. Di ruang tindakan, pasien akan dikaji dan mendapat penjelasan ulang mengenai sedasi yang akan dilakukannya (evaluasi pra sedasi) oleh dokter ahli anestesi yang akan melakukan sedasi. 5. Sedasi dilakukan ketika operator telah siap untuk melakukan tindakan. 6. Selama sedasi/tindakan tanda vital pasien (tekanan darah, laju nadi, dan saturasi oksigen) dipantau secara kontinual. 7. Pengawasan pasien diteruskan sampai pasien kembali sadar dan siap untuk dipindahkan ke ruangan atau siap untuk pulang. 8. Seluruh evaluasi dan tindakan yang dilakukan tercatat pada rekam medis anestesi. Unit Terkait : Dokter Anestesi Perawat Anestesi Disiapkan oleh: Diperiksa oleh: Disetujui oleh: Nama Dr. Bambang Tutuko. Sp.An. KIC Dr. Angela G. Lilipaly Dr. Bambang Tutuko. Sp.An. KIC Jabatan Ka SMF Anestesi Manajer QMR Ketua Komite Medik Tandatangan

description

s

Transcript of Sop Sedasi Untuk Tindakan

Page 1: Sop Sedasi Untuk Tindakan

Sedasi Untuk Tindakan

Nomor Dokumen: No. Revisi: Halaman:

RUMAH SAKIT PREMIER BINTARO

SOP/MED/ANS/08 01 1 of 1 Tanggal Terbit: Ditetapkan,

Direktur Standard Operating Procedure

21 Februari 2012

Dr.Juniwati Gunawan

Pengertian : Sedasi untuk tindakan adalah dilakukannya sedasi (penurunan kesadaran) oleh ahli anestesi dengan tujuan mengurangi kecemasan dan membuat pasien menjadi lebih nyaman ketika dilakukan tindakan (invasif).

Tujuan : 1. Evaluasi pre sedasi dilakukan secara benar. 2. Sedasi untuk tindakan (invasif) dapat dilakukan secara tepat, dan dilakukan pemantauan fungsi vital

secara kontinual selama tindakan sedasi. 3. Pemantauan pasca sedasi dilakukan dengan baik. 4. Sebagai pedoman kerja agar tata laksana penanganan dilaksanakan sesuai prosedur

Kebijakan :

• Untuk specialisasi anesthesi yang bekerja di RS Premier Bintaro • SOP ini dapat disesuaikan dengan perkembangan IPTEK dalam bidang kedokteran

Prosedur :

1. Pasien yang akan menjalani tindakan yang memerlukan sedasi ditentukan oleh dokter pengirim (operator) sesuai indikasi.

2. Pasien mendapat penjelasan mengenai kebutuhan sedasi selama tindakan yang akan dijalaninya. 3. Pasien menjalani persiapan untuk tindakan dan untuk sedasi yang akan dilakukan sesuai dengan

standar pelayanan medis anestesia di luar kamar operasi. 4. Di ruang tindakan, pasien akan dikaji dan mendapat penjelasan ulang mengenai sedasi yang akan

dilakukannya (evaluasi pra sedasi) oleh dokter ahli anestesi yang akan melakukan sedasi. 5. Sedasi dilakukan ketika operator telah siap untuk melakukan tindakan. 6. Selama sedasi/tindakan tanda vital pasien (tekanan darah, laju nadi, dan saturasi oksigen) dipantau

secara kontinual. 7. Pengawasan pasien diteruskan sampai pasien kembali sadar dan siap untuk dipindahkan ke ruangan

atau siap untuk pulang. 8. Seluruh evaluasi dan tindakan yang dilakukan tercatat pada rekam medis anestesi.

Unit Terkait :

• Dokter Anestesi • Perawat Anestesi

Disiapkan oleh: Diperiksa oleh: Disetujui oleh: Nama Dr. Bambang Tutuko. Sp.An.

KIC Dr. Angela G. Lilipaly Dr. Bambang Tutuko. Sp.An.

KIC Jabatan Ka SMF Anestesi Manajer QMR Ketua Komite Medik Tandatangan