Sop Pemeriksaan Ekg

4
PEMERIKSAAN EKG No. Dokumen SPO/YANMED/RS/011 No. Revisi 01 Halaman STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL Tanggal Terbit 15 Desember 2014 Ditetapkan Ditetapkan Direktur RSIA RP. Soeroso dr.R.M. Byar Sabardiman Pengertian Elektrokardiogram (EKG) adalah suatu pencatatan grafis aktivitas listrik jantung (Price, 2006). Sewaktu impuls jantung melewati jantung, arus listrik akan menyebar ke jaringan di sekeliling jantung, dan sebagian kecil dari arus listrik ini akan menyebar ke segala arah di seluruh permukaan tubuh. Impuls yang masuk ke dalam jantung akan membangkitkan sistem konduksi pada jantung sehingga terjadi potensial aksi Tujuan Tujuan melakukan pemasangan EKG adalah untuk menentukan kelainan seperti: 1. Gangguan irama jantung (disritmia). 2. Pembesaran atrium atau ventrikel. 3. Iskemik atau infark miokard. 4. Infeksi lapisan jantung (perikarditis). 5. Efek obat-obatan. 6. Gangguan elektrolit. 7. Penilaian fungsi pacu jantung. Kebijakan 1. Penggunaan EKG hanya dilakukan sesuai indikasi / ketentuan atau atas instruksi dokter 2. Setelah digunakan, alat EKG harus disimpan dalam

description

SOP pemeriksaan EKG

Transcript of Sop Pemeriksaan Ekg

PEMERIKSAAN EKG

No. Dokumen

SPO/YANMED/RS/011No. Revisi

01Halaman

STANDAR PROSEDUROPERASIONAL Tanggal Terbit

15 Desember 2014

Ditetapkan DitetapkanDirektur RSIA RP. Soeroso

dr.R.M. Byar Sabardiman

PengertianElektrokardiogram (EKG) adalah suatu pencatatan grafis aktivitas listrik jantung (Price, 2006). Sewaktu impuls jantung melewati jantung, arus listrik akan menyebar ke jaringan di sekeliling jantung, dan sebagian kecil dari arus listrik ini akan menyebar ke segala arah di seluruh permukaan tubuh. Impuls yang masuk ke dalam jantung akan membangkitkan sistem konduksi pada jantung sehingga terjadi potensial aksi

Tujuan Tujuan melakukan pemasangan EKG adalah untuk menentukan kelainan seperti:1. Gangguan irama jantung (disritmia).2. Pembesaran atrium atau ventrikel.3. Iskemik atau infark miokard.4. Infeksi lapisan jantung (perikarditis).5. Efek obat-obatan. 6. Gangguan elektrolit. 7. Penilaian fungsi pacu jantung.

Kebijakan 1. Penggunaan EKG hanya dilakukan sesuai indikasi / ketentuan atau atas instruksi dokter2. Setelah digunakan, alat EKG harus disimpan dalam keadaan bersih dan rapih

Prosedur Perawat mempersiapkan alat dan pasien Alat :1. Mesin EKG.2. Kabel untuk sumber listrik.3. Kabel untuk bumi (ground).4. Kabel elektroda ekstremitas dan dada. 5. Plat elektroda ekstremitas beserta karet pengikat.6. Balon penghisap elektroda dada.7. Jelly.8. Kertas tissue. 9. Kapas Alkohol.10. Kertas EKG.11. Spidol.

2. Pasien :1. Pasien diberitahu tentang tujuan perekaman EKG.2. Pakaian pasien dibuka dan dibaringkan terlentang dalam keadaan tenang selama perekaman.3. Cara menempatkan elektrode sebelum pemasangan elektrode, bersihkan kulit pasien di sekitar pemasangan manset, beri jelly kemudian hubungkan kabel elektrode dengan pasien.4. Elektrode ekstremitas atas dipasang pada pergelangan tangan kanan dan kiri searah dengan telapak tangan.5. Pada ekstremitas bawah pada pergelangan kaki kanan dan kiri sebelah dalam.6. Posisi pada pergelangan bukanlah mutlak, bila diperlukan dapatlah dipasang sampai ke bahu kiri dan kanan dan pangkal paha kiri dan kanan.7. Kemudian kabel-kabel dihubungkan 8. Cara Merekam EKG.1)Pasien diusahakan jangan terkena besinya, jangan batuk, dan tidak mengobrol, karena akan mempengaruhi hasil EKG.

Unit kerja terkaitPoliklinik, UGD , Ruang Rawat Inap, Vk, OK, ICU