Solusi Persampahan Di Kota Palu

18
OLEH : M. ARMAND ZURHAAR [F 221 10 080] ANGGRA AKBAR [F 221 10 077] ARYEF MUNANDAR [F 221 10 061] AHMAD FAUZI [F 221 10 072] RIRIN RARANINGRUM [F 221 10 073] Solusi Persampahan di Kota Palu

Transcript of Solusi Persampahan Di Kota Palu

Page 1: Solusi Persampahan Di Kota Palu

OLEH :

M. ARMAND ZURHAAR [F 221 10 080]ANGGRA AKBAR [F 221 10 077]ARYEF MUNANDAR [F 221 10 061]

AHMAD FAUZI [F 221 10 072]RIRIN RARANINGRUM [F 221 10 073]

 

Solusi Persampahan di Kota Palu

Page 2: Solusi Persampahan Di Kota Palu

Volume Sampah Kota Palu Perhari (Tahun 2004)

Volume Sampah (m3)0

100200300400500600700800900

1000863 840

23

SampahSampah TerangkutSampah Tidak Terangkut

Berdasarkan data Dinas Kebersihan dan Pertamanan bahwa jumlah sampah yang dihasilkan Kota Palu sebanyak 863 m3 per hari dan yang terangkut hanya sekitar 840 lebih m3 per hari. (Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Palu, 2004).

Page 3: Solusi Persampahan Di Kota Palu

Metode Pemusnahan Sampah

4 Metode Pemusnahan Sampah• Penumpukan• Pengkomposan• Pembakaran• Sanitary Landfill

Page 4: Solusi Persampahan Di Kota Palu

Penumpukan dan Pengkomposan

PenumpukanDengan metode ini, sebenarnya sampah tidak dimusnahkan secara langsung, namun dibiarkan membusuk menjadi bahan organik.

PengkomposanCara pengkomposan merupakan cara sederhana dan dapat menghasilkan pupuk yang mempunyai nilai ekonomi.

Page 5: Solusi Persampahan Di Kota Palu

Pembakaran dan Sanitary Landfill

PembakaranMetode ini dapat dilakuakn hanya untuk sampah yang dapat dibakar habis. Harus diusahakan jauh dari pemukiman untuk menhindari pencemarn asap, bau dan kebakaran.

Sanitary LandfillMetode ini hampir sama dengan pemupukan, tetapi cekungan yang telah penuh terisi sampah ditutupi tanah, namun cara ini memerlukan areal khusus yang sangat luas.

Page 6: Solusi Persampahan Di Kota Palu

3 Kategori Sampah

Sampah Basah Sebagai kompos dan makanan ternak

Sampah KeringDipakai kembali dan daur ulang

Sampah KertasDaur ulang

Pemanfaatan Sampah

Page 7: Solusi Persampahan Di Kota Palu

Pengertian daur ulangMaterial yang dapat didaur ulang :

Daur ulang adalah salah satu strategi pengelolaan sampah padat yang terdiri atas kegiatan pemilahan, pengumpulan, pemrosesan, pendistribusian dan pembuatan produk/material bekas pakai.

Botol Bekas wadah kecap, saos, sirup, creamer dll baik yang putih bening maupun yang berwarna terutama gelas atau kaca yang tebal.

Kertas, terutama kertas bekas di kantor, koran, majalah, kardus kecualai kertas yang berlapis minyak.

Aluminium bekas wadah minuman ringan, bekas kemasan kue dll.

Besi bekas rangka meja, besi rangka beton dll

Plastik bekas wadah shampoo, air mineral, jerigen, ember dll

Sampah basah dapat diolah menjadi kompos.

Daur Ulang

Page 8: Solusi Persampahan Di Kota Palu

Penanggulangan Sampah Organik

Sampah Organik adalah sampah yang berasal dari makhluk hidup, contohnya seperti sampah dedaunan dan sebagainya.

Salah satu alternatif penanganan sampah dari pada dibakar percuma adalah dengan pembakaran pirolisis dari sampah organik, walaupun harus dipilah sampah organik yang dapat dipirolisis. Proses ini akan menghasilkan padatan (char) berupa arang dan berupa cairan (tar) yang memiliki nilai kalor tinggi. (Bramono, 2004). Char dapat diproses lanjut menjadi briket bio arang dan menjadikan energi alternatif selain ikut memberikan kontribusi dalam mengurangi jumlah sampah yang ada.

Page 9: Solusi Persampahan Di Kota Palu

Penanggulangan Sampah Anorganik

Sampah Anorganik adalah sampah yang berasal dari benda-benda mati, misalnya sampah pelastik, kaleng, kaca dan sebagainya.

Sampah Anorganik, yaitu sampah yang tidak mudah membusuk, seperti plastik wadah pembungkus makanan, kertas, plastik mainan, botol dan gelas minuman, kaleng, kayu, dan sebagainya. Sampah ini dapat dijadikan sampah komersil atau sampah yang laku dijual untuk dijadikan produk lainnya.  Beberapa sampah anorganik yang dapat dijual adalah plastik wadah pembungkus makanan, botol dan gelas bekas minuman, kaleng, kaca, dan kertas, baik kertas koran, HVS, maupun karton.

Page 10: Solusi Persampahan Di Kota Palu

Prinsip Penanganan Sampah

Prinsip-prinsip yang dapat diterapkan dalam penangan sampah misalnya dengan menerapkan prinsip 3-R, 4-R

atau 5-R. Penanganan sampah 3-R adalah konsep penanganan sampah dengan cara reduce

(mengurangi), reuse (menggunakan kembali), recycle (mendaur-ulang sampah), sedangkan 4-R ditambah

replace (mengganti) mulai dari sumbernya. Prinsip 5-R  selain 4 prinsip tersebut di atas ditambah lagi

dengan  replant (menanam kembali). Penanganan sampah 4-R sangat penting untuk dilaksanakan dalam

rangka pengelolaan sampah padat perkotaan yang efisien dan efektif, sehingga diharapkan dapat

mengrangi biaya pengelolaan sampah.

Page 11: Solusi Persampahan Di Kota Palu

Reduce, Reuse, Recycle

Prinsip reduce dilakukan dengan cara sebisa mungkin lakukan minimisasi barang atau material yang kita pergunakan. Semakin banyak kita menggunakan material, semakin banyak sampah yang dihasilkan.

Prinsip reuse dilakukan dengan cara sebisa mungkin pilihlah barang-barang yang bisa dipakai kembali. Hindari pemakaian barang-barang yang sekali pakai. Hal ini dapat memeperpanjang waktu pemakaian barang sebelum ia menjadi sampah.

Prinsip recycle dilakukan dengan cara sebisa mungkin, barang-barang yang  sudah tidak berguna lagi, bisa didaur ulang. Tidak semua barang  bisa didaur ulang, namun saat ini sudah banyak industri non-formal dan industri rumah tangga yang memanfaatkan sampah menjadi barang lain.

Page 12: Solusi Persampahan Di Kota Palu

Replace, Replant

Prinsip replace dilakukan dengan cara teliti barang yang kita pakai sehari-hari. Gantilah barang-barang yang hanya bisa dipakai sekali dengan barang yang lebih tahan lama. Juga teliti agar kita hanya memakai barang-barang yang lebih ramah lingkungan. Misalnya, ganti kantong keresek kita dengan keranjang bila berbelanja, dan jangan pergunakan Styrofoam karena kedua bahan ini tidak bisa diurai secara alami.

Prinsip replant dapat dilakukan dengan cara membuat hijau lingkungan sekitar baik lingkungan rumah,  perkantoran, pertokoan, lahan kosong dan lain-lain. Penanaman kembali ini sebagian menggunakan barang atau bahan yang diolah dari sampah.

Page 13: Solusi Persampahan Di Kota Palu

Solusi dari Kami tentang Persampahan Kota Palu

Untuk mengatasi beberapa permasalahan sampah di Kota Palu, ada beberapa solusi yang kami tawarkan sesuai dengan beberapa permasalahan yang timbul, yakni :Perbanyak tempat sampah yang layak pakaiPupuk rasa cinta terhadap lingkunganBerlakukan hukum dalam menangani sampahTingkatkan dana kebersihan kota

Page 14: Solusi Persampahan Di Kota Palu

Perbanyak Tempat Sampah Layak Pakai

Sampah yang berserakan dan bertebaran diakibatkan oleh minimnya tempat sampah yang ada. Seharusnya diperbanyak tempat sampah di sekitar tempat-tempat umum, pemukiman warga, perkantoran, dan sebagainya.

Page 15: Solusi Persampahan Di Kota Palu

Pupuk Rasa Cinta Terhadap Lingkungan

Tanpa rasa cinta terhadap lingkungan, meski telah tersedia sarana bak sampah masyarakat Kota Palu tetap tidak tertib membuang sampah. Untuk itu rasa cinta terhadap lingkungan perlu dipupuk sejak dini.

Page 16: Solusi Persampahan Di Kota Palu

Berlakukan Hukum Dalam Menangani Sampah

Hukum merupakan solusi terakhir yang diawarkan,karena dengan diberlakukannya peraturan ini maka sedikitnya akan mengurangi kebiasaan membuang sampah tidak pada tempatnya. Misalkan Jika ada warga yang membuang sampah tidak pada tempatnya maka akan didenda.

Page 17: Solusi Persampahan Di Kota Palu

Tingkatkan Dana Kebersihan Kota

Tentunya petugas kebersihan yang mengumpulkan sampah tiap harinya harus mendapatkan tunjangan yang memuaskan dari Pemerintah Kota Palu. Agar personel pengangkutan sampah banyak dan tiada lagi penumpukan sampah yang hampir di semua tempat pembuangan sampah.

Page 18: Solusi Persampahan Di Kota Palu

CREATED BY:

M. ARMAND ZURHAARSTB. F 221 10 080

Situs: http://mcarmand.blogspot.comhttp://kakarmand.blogspot.com

Email: [email protected]

-----------------------------------------------© 2010 McArmand Corporation

-----------------------------------------------

T-H-E E-N-D