Soal Rindi 2
-
Upload
gresmita-rindi -
Category
Documents
-
view
224 -
download
5
description
Transcript of Soal Rindi 2
1. Sebutkan jenis-jenis hanging!
2. Pada kasus tenggalam apa saja yang bisa ditemukan pada pemeriksaan luar?
3. Apa yang dimaksud dengan pencekikan?
4. Apa yang dimaksud dengan pembekapan?
5. Sebutkan penyebab kematian pada jerat!
6. Apa yang dimaksud dengan chocking?
7. Kematian karena vagal reflex bisa terjadi pada kasus apa saja?
8. Jelaskan perbedaan aspirasi pada kasus tenggelam di air tawar dan air laut!
9. Sebutkan hasil dari pemeriksaan luar yang didapat pada korban trauma listrik!
10. Sebutkan ciri-ciri luka tusuk!
11. Sebutkan dua variasi utama dari trauma tumpul!
12. Jelaskan perbedaan luka tembak masuk dan keluar!
13. Sebutkan penemuan pada autopsi yang menunjukan tanda adanya reaksi heat stroke!
Jawab:
1. Parsial hanging : Apabila hanya sebagian berat badan tertumpu pada leher
Total hanging : Apabila seluruh berat badan tertumpu pada leher
2. Tanda-tanda pada pemeriksaan luar
- Tubuh korban tampak pucat, teraba dingin dimana proses penurunan suhu mayat
dalam hal ini kira-kira dua kali lebih cepat, dengan penurunan suhu rata-rata 5F per
jam dan biasanya suhu mayat akan sama dengan suhu lingkungan salam waktu
sekitar 5-6 jam.
- Lebam mayat berwarna merah terang seperti halnya pada kasus keracunan gas CO,
lebam mayat terdapat di daerah kepala, leher dan bagian depan dada.
- Dari lubang dan mulut keluar busa halus berwarna putih, ini merupakan petunjuk
bahwa korban memang mati terbenam atau mati karena asfiksia pada umumnya.
Busa tersebut lama-lama akan berwarna kemerahan dan bila dihilangkan busa
tersebut akan keluar lagi khususnya bila dada korban ditekan.
- Mata tampak kongestif dan terdapat bintik-bintik perdarahan.
- Pada tangan korban dapat ditemukan sedang menggenggam benda-benda pasir,
dahan atau rumput (ingat cadaveric spasm), bila keadaan ini didapatkan pada kasus
hal tersebut merupakan petunjuk kuat bahwa kematian korban karena terbenam atau
menunjukkan intravitalitas.
3. Pencekikan (manual strangulasi) adalah suatu strangulasi berupa tekanan pada leher
korban yang dilakukan dengan menggunakan tangan atau lengan bawah.
4. Pembekapan (smothering) adalah suatu suffocation dimana lubang luar jalan napas yaitu
hidung dan mulut tertutup secara mekanis oleh benda padat atau partikel-partikel kecil.
5. Ada 3 penyebab kematian pada jerat (strangulation by ligature), yaitu :
- Iskemia
- Vagal reflex
- Asfiksia
6. Tersedak (chocking) adalah suatu suffocation dimana ada benda padat yang masuk dan
menyumbat lumen jalan udara.
7. Penggantungan, penjeratan, pencekikan, tenggelam
8. Pada tenggelam di air tawar, plasma darah mengalami hipoktonik, sedangkan pada air
laut adalah hipertonik. Aspirasi air tawar akan cepat diabsorbsi dari alveoli sehingga
menyebabkan hipervolemia intravaskular, hipotonis, dilusi elektrolit serum, dan
hemolisis intravaskular. Aspirasi air laut menyebakan hipovolemia, hemokonsentrasi dan
hipertonis
9. Dalam pemeriksaan luar yang harus dicari adalah tanda-tanda listrik atau current
mark/electric mark/stroomerk van jellinek/joule burn. Current mark adalah tanda luka
akibat listrik dan merupakan tempat masuknya aliran listrik. Tanda-tanda listrik tersebut
antara lain :
Terkecil sebesar kepala jarum dengan warna kemerahan
Tanda lain berupa bula
Current mark berbentuk oval, kuning atau coklat keputihan atau coklat kehitaman
atau abu-abu kekuningan dikelilingi daerah kemerahan dan edema sehingga menonjol
dari jaringan sekitarnya (daerah halo). Cara mencari t.u pada telapak tangan atau
telapak kaki dan sebelumnya harus dicuci dulu dengan sabun dan bila perlu disikat.
Metalisasi akibat panas yang ditimbulkan sedemikian besar sehingga ion-ion asam
jaringan bereaksi dengan ion-ion logam dari kawat atau kabel membentuk garam dan
menyebar di jaringan. Warna yang terjadi tergantung bahan logam, misalnya dari besi
akan tampak warna hitam kecoklatan, tembaga warna coklat kemerahan, dan
aluminium warna perak. Luka keluar dari luka listrik (electrical burn) tidak khas
dapat berupa luka lecet, luka robek, atau luka bakar. Sepatu korban dan pakaian dapat
terkoyak.
Tanda yang lebih berat yaitu kulit menjadi hangus arang, rambut ikut terbakar, tulang
dapat meleleh dengan pembentukan butir kapur/kalk parels terdiri dari kalsium fosfat
Endogenous burn/Joule burn terjadi jika kontak dengan tubuh lama sehingga bagian
tengah yang dangkal dan pucat pada electric mark dapat menjadi hitam dan hangus
terbakar
Eksogenous burn dapat terjadi bila tubuh terkena arus listrik tegangan tinggi yang
sudah mengandung panas, sehingga tubuh akan hangus terbakar dengan kerusakan
yang sangat berat dan tidak jarang disertai dengan patahnya tulang-tulang
Panas yang timbul pada suatu waktu demikian besarnya sehingga kawat listrik
menguap dan mengkondensir di jaringan tubuh/electric metalisasi
10. Ciri-ciri luka tusuk:
- Tepi luka rata
- Sudut luka tajam, pada sisi tumpul alat, sudut luka < tajam
- Pada sisi tajam alat, rambut ikut terpotong
- Memar disekitar luka
- Dalam luka > panjang luka
11. Dua variasi utama dalam trauma tumpul adalah:
- Benda tumpul yang bergerak pada korban yang diam
- Korban yang bergerak pada benda tumpul yang diam
12. Perbedaan luka tembak masuk dan keluar
Luka tembak masuk Luka tembak keluar
Ukurannya kecil (berupa satu
titik/stelata/bintang), karena peluru
menembus kulit seperti bor dengan
kecepatan tinggi
Ukurannya lebih besar dan lebih tidak
teratur dibandingkan luka tembak masuk,
karena kecepatan peluru berkurang hingga
menyebabkan robekan jaringan.
Pinggiran luka melekuk kearah dalam
karena peluru menmebus kulit dari luar
Pinggiran luka melekuk keluar karena
peluru menuju keluar.
Pinggiran luka mengalami abrasi Pinggiran luka tidak mengalami abrasi.
Bisa tampak kelim lemak. Tidak terdapat kelim lemak
Pakaian masuk kedalam luka, dibawa
oleh peluru yang masuk.
Tidak ada
Pada luka bisa tampak hitam, terbakar,
kelim tato atau jelaga.
Tidak ada
Pada tulang tengkorak, pinggiran luka
bagus bentuknya.
Tampak seperti gambaran mirip kerucut
Bisa tampak berwarna merah terang
akibat adanya zat karbon monoksida.
Tidak ada
Disekitar luka tampak kelim ekimosis. Tidak ada
Luka tembak masuk Luka tembak keluar
Perdarahan hanya sedikit. Perdarahan lebih banyak
Pemeriksaan radiologi atau analisis
aktivitas netron mengungkapkan adanya
lingkaran timah / zat besi di sekitar luka.
Tidak ada
13. Ada 6 hal pada autopsi tanda adanya reaksi heat stroke :
- Darah berwarna merah gelap.
- Organ mengalami kongesti.
- Perdarahan otak, epicardium, endocardium atau bundle of his.
- Degenerasi sel-sel ganglion
- Kongesti (edem berat).
- Perdarahan kecil pada ventrikel III & IV.