Soal Harga Garam, Saya Pertaruhkan Jabatan€¦ · Soal Harga Garam, Saya Pertaruhkan Jabatan Bima,...

8
Nomor: 5354/Tahun XIX Jumat, 18 Oktober 2019 E-mail: [email protected] Harga Eceran: Rp 3.000,- Pengaduan, Langganan & Iklan, Hubungi: (0374) 646840, 082-339-031-009, 081-917-505-553, 082-247-189-583 Bima, BimaEkspres.- Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Bima, Ir Hj Nurmah siap mempertaruhkan jabatan jika tidak mampu meningkatkan harga garam. Dia akan memerhatikan aspirasi petani garam. Keseriusannya itu disampaikan juga saat Kementrian Perikanan Dirjen Penge- lolaan Ruang Laut RI Muhammad Rusli Wattiheluw, S.Pi, M.Si, datang ke Bima, Ka- Baca: Pertaruhkan... Hal 4 mis (17/10). Kepala DKP terang-terang me- nyampaikan soal komitmen harga garam. "Saya pertaruhkan jabatan sebagai ke- pala DKP Kabupaten Bima, demi memper- hatikan harga garam, kami di Bima mengi- nginkan ada standarisasi harga garam," te- gasnya, saat kegiatan Peningkatan Kapasitas Koperasi Garam Program Pengelolaan Ru- ang Laut Kementrian Kelautan dan Perika- nan RI di Taman Kalaki, Kamis. Soal Harga Garam, Saya Pertaruhkan Jabatan Bima, BimaEkspres.- Pengurus Persatuan Olahraga Berku- da (Pordasi) Provinsi NTB, merumuskan dan menentukan standar joki dan kesela- matannya dalam kejuaraan pacuan kuda tradisional di wilayah NTB. Standar itu menindaklanjuti insiden kecelakaan yang mengakibatkan Muhammad Sabillah, Joki Cilik, meninggal dunia. "Kami tidak menutup mata dengan ke- jadian insiden kecelakaan kuda mengaki- batkan kematian joki kemarin, saat insi- den, Panitia, Ketua Pordasi Kota Bima dan Pengurus Pordasi NTB langsung mena- ngani dengan tindakan medis," jelas Ke- tua Pordasi NTB, Drs H Dahlan HM Noer, Baca: Ditentukan... Hal 6 Standar Keselamatan Joki Ditentukan Bima, BimaEkspres.- Tidak terima salah satu kadernya dipu- kuli, GMNI Cabang Bima memblokade ja- lan lintas Bima Dompu tepatnya di Desa Sondosia, Kecamatan Bolo, Kamis (17/10). Aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk ke- kesalan terhadap oknum PolPP yang me- mukul Reni Haryani, kader GMNI saat demo di depan kantor Bupati Bima. Ketua GMNI Cabang Bima, Andi Wah- yudin, mengatakan, saat menggelar aksi demontrasi di depan kantor Bupati Bima salah satu kader, Reni, mendapat tindakan represif dari oknum anggota Pol PP. “Kader kami atas nama Reni dipukul sama oknum Pol PP. Ini tidak bisa diterima,” ujarnya. Sebagai bentuk protes atas kejadian itu, mengelar aksi dan memblokade jalan negara di Desa Sondosia Kecamatan Bolo. “Kami sangat mengutuk tindakan oknum Pol PP tersebut. Dia bahkan sudah berani memukul perempuan,” ujarnya. Baca: Blokade Jalan... Hal 6 Nurma juga menyampaikan, sudah me- nyampaikan ke DKP Provinsi NTB dan Pu- sat, agar memerhatikan pembelian garam lokal di Bima. “Pembelian garam di Bima saat ini tidak ada, kami mengharapkan hadirkan inves- tor di Bima untuk membeli garam," ujarnya. Polisi Grebek dan Tangkap Tiga Pelaku Narkoba Kapolres Bima AKBP Bagus S. Wibowo, SH, SIK memimpin upacara pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) terhadap personel Polres Bima, BRIPTU Ida Bagus Suanda, Kamis (17/10). Berita di halaman 5. Dipukul Oknum Pol PP, Massa Blokade Jalan Baca: Grebek Narkoba... Hal 4 Bima, BimaEkspres.- Satresnarkoba Polres Bima berhasil me- nangkap tiga pelaku tindak pidana Narkoba jenis sabu, di Dusun Tuntu RT 09 RW 04 Pelaku yang diamankan aparat kepolisian. Kecamatan Soromandi. Kasubag Humas Polres Bima IPTU Hanafi, Kamis (17/10) mengatakan, penangkapan dilakukan Unit Opsnal Sat ResNarkoba Polres Bima dipimpin Kasat Narkoba IPTU Bu- diman Perangin Angin, SH. Tim berhasil me- ngungkap narkotika Gol I bukan tanaman jenis sabu yang diatur dalam UU RI No. 35 tahun 2009 tentang narkotika. "Di tangan pelaku disita enam poket sa- bu, bong, sedotan, dan uang tunai," ujar- nya, Kamis. Kata dia, penangkapan ketiga pelaku berdasarkan informasi dari masyarakat se- dang terjadi kegiatan pesta narkotika. "Anggota langsung turun lapangan me- mastikan, karena ada kegiatan akhirnya dilakukan penangkapan," ujarnya. Lanjut Hanafi, penangkapan itu di- backup Desa Kenanta Kecamatan Soromandi, Ka- bupaten Bima, Rabu (16/10). Ketiga orang tersebut adalah MU asal Desa Ngali Ke- camatan Belo, NA dan MK asal Desa Sai, Suasana rapat Pordasi.

Transcript of Soal Harga Garam, Saya Pertaruhkan Jabatan€¦ · Soal Harga Garam, Saya Pertaruhkan Jabatan Bima,...

Page 1: Soal Harga Garam, Saya Pertaruhkan Jabatan€¦ · Soal Harga Garam, Saya Pertaruhkan Jabatan Bima, BimaEkspres.-Pengurus Persatuan Olahraga Berku-da (Pordasi) Provinsi NTB, merumuskan

Nomor: 5354/Tahun XIXJumat, 18 Oktober 2019

E-mail: [email protected]

Harga Eceran: Rp 3.000,-

Pengaduan, Langganan & Iklan, Hubungi: (0374) 646840, 082-339-031-009, 081-917-505-553, 082-247-189-583

Bima, BimaEkspres.-Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan

(DKP) Kabupaten Bima, Ir Hj Nurmahsiap mempertaruhkan jabatan jika tidakmampu meningkatkan harga garam. Diaakan memerhatikan aspirasi petani garam.

Keseriusannya itu disampaikan jugasaat Kementrian Perikanan Dirjen Penge-lolaan Ruang Laut RI Muhammad RusliWattiheluw, S.Pi, M.Si, datang ke Bima, Ka-

Baca: Pertaruhkan... Hal 4

mis (17/10). Kepala DKP terang-terang me-nyampaikan soal komitmen harga garam.

"Saya pertaruhkan jabatan sebagai ke-pala DKP Kabupaten Bima, demi memper-hatikan harga garam, kami di Bima mengi-nginkan ada standarisasi harga garam," te-gasnya, saat kegiatan Peningkatan KapasitasKoperasi Garam Program Pengelolaan Ru-ang Laut Kementrian Kelautan dan Perika-nan RI di Taman Kalaki, Kamis.

Soal Harga Garam,Saya Pertaruhkan Jabatan

Bima, BimaEkspres.-Pengurus Persatuan Olahraga Berku-

da (Pordasi) Provinsi NTB, merumuskandan menentukan standar joki dan kesela-matannya dalam kejuaraan pacuan kudatradisional di wilayah NTB. Standar itumenindaklanjuti insiden kecelakaan yangmengakibatkan Muhammad Sabillah, JokiCilik, meninggal dunia.

"Kami tidak menutup mata dengan ke-jadian insiden kecelakaan kuda mengaki-batkan kematian joki kemarin, saat insi-den, Panitia, Ketua Pordasi Kota Bima danPengurus Pordasi NTB langsung mena-ngani dengan tindakan medis," jelas Ke-tua Pordasi NTB, Drs H Dahlan HM Noer,

Baca: Ditentukan... Hal 6

Standar KeselamatanJoki Ditentukan

Bima, BimaEkspres.-Tidak terima salah satu kadernya dipu-

kuli, GMNI Cabang Bima memblokade ja-lan lintas Bima Dompu tepatnya di DesaSondosia, Kecamatan Bolo, Kamis (17/10).Aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk ke-kesalan terhadap oknum PolPP yang me-mukul Reni Haryani, kader GMNI saatdemo di depan kantor Bupati Bima.

Ketua GMNI Cabang Bima, Andi Wah-yudin, mengatakan, saat menggelar aksidemontrasi di depan kantor Bupati Bimasalah satu kader, Reni, mendapat tindakanrepresif dari oknum anggota Pol PP.

“Kader kami atas nama Reni dipukulsama oknum Pol PP. Ini tidak bisa diterima,”ujarnya.

Sebagai bentuk protes atas kejadian itu,mengelar aksi dan memblokade jalan negaradi Desa Sondosia Kecamatan Bolo. “Kamisangat mengutuk tindakan oknum Pol PPtersebut. Dia bahkan sudah berani memukulperempuan,” ujarnya.

Baca: Blokade Jalan... Hal 6

Nurma juga menyampaikan, sudah me-nyampaikan ke DKP Provinsi NTB dan Pu-sat, agar memerhatikan pembelian garamlokal di Bima.

“Pembelian garam di Bima saat ini tidakada, kami mengharapkan hadirkan inves-tor di Bima untuk membeli garam," ujarnya.

Polisi Grebek dan Tangkap Tiga Pelaku Narkoba

Kapolres Bima AKBP Bagus S. Wibowo, SH, SIK memimpin upacara pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) terhadap personel PolresBima, BRIPTU Ida Bagus Suanda, Kamis (17/10). Berita di halaman 5.

Dipukul Oknum Pol PP,Massa Blokade Jalan

Baca: Grebek Narkoba... Hal 4

Bima, BimaEkspres.-Satresnarkoba Polres Bima berhasil me-

nangkap tiga pelaku tindak pidana Narkobajenis sabu, di Dusun Tuntu RT 09 RW 04

Pelaku yang diamankan aparat kepolisian.

Kecamatan Soromandi.Kasubag Humas Polres Bima IPTU Hanafi,

Kamis (17/10) mengatakan, penangkapandilakukan Unit Opsnal Sat ResNarkoba PolresBima dipimpin Kasat Narkoba IPTU Bu-diman Perangin Angin, SH. Tim berhasil me-ngungkap narkotika Gol I bukan tanamanjenis sabu yang diatur dalam UU RI No. 35tahun 2009 tentang narkotika.

"Di tangan pelaku disita enam poket sa-bu, bong, sedotan, dan uang tunai," ujar-nya, Kamis.

Kata dia, penangkapan ketiga pelakuberdasarkan informasi dari masyarakat se-dang terjadi kegiatan pesta narkotika.

"Anggota langsung turun lapangan me-mastikan, karena ada kegiatan akhirnyadilakukan penangkapan," ujarnya.

Lanjut Hanafi, penangkapan itu di-backupDesa Kenanta Kecamatan Soromandi, Ka-bupaten Bima, Rabu (16/10). Ketiga orangtersebut adalah MU asal Desa Ngali Ke-camatan Belo, NA dan MK asal Desa Sai,

Suasana rapat Pordasi.

Page 2: Soal Harga Garam, Saya Pertaruhkan Jabatan€¦ · Soal Harga Garam, Saya Pertaruhkan Jabatan Bima, BimaEkspres.-Pengurus Persatuan Olahraga Berku-da (Pordasi) Provinsi NTB, merumuskan

JUMAT, 18 OKTOBER 2019

Pemimpin Umum: Sofiyan Asy’ari. Pemimpin Perusahaan/Keuangan: Nurdinah. Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab/Redaktur Pelaksana: Sofiyan Asy’ari. Kabag Pemasaran:Sumriyadin. Kabag Umum/Produksi dan Iklan: - , Pengembangan Group: H. M Nasir Ali. Staf Redaksi: Purwandi, HM. Nasir Ali, Junaidin, Hermansyah, Dedy Darmawan,Muhammad Khardi, Ikra Hardiansyah. Perwakilan Mataram: Purwandi (081 933 143553), Perwakilan Dompu: Junaidin. Pracetak: Yuman Percetakan: Farid, M. Nur, Manda.Penanggungjawab Group: Bima FM/Bima TV: Khairun Muhammad Bimakini.com: Sofiyan Asy’ari, Kantor Pusat/Redaksi/Pemasaran/Iklan: Jl. Gajah Mada 46 BTN Penatoi KotaBima, Telp. (0374) 646840. Perwakilan Mataram: Purwandi, Jl. Catur Warga 36 Kampung Jawa Selatan Mataram, Lombok Tlp: 081 933143 553. Perwakilan Dompu: Junaidin, Jl.Diponegoro, Rasanggaro, Matua, Dompu (0373) 21768. 082 340 033 322 Tarif Iklan: Berwarna (FC) Umum Rp25.000/ milimeter/kolom, Keluarga Rp20.000/milimeter/kolom. SpotHitam Putih (BW) Umum Rp. 10.000/milimeter/kolom, keluarga Rp. 7.000 milimeter/kolom.Iklan Mini Rp20.000/baris/hari, maksimum 10 baris. Tarif iklan belum termasuk PPn 10persen. Harga Langganan Rp.65.000 per bulan (Luar Kota Rp70.000), bayar di muka. Dicetak oleh Percetakan BIMEKS Jl. Gajah Mada 46 BTN Penatoi Kota Bima. (isi di luartanggungjawab percetakan). Surat-surat dan artikel yang dikirim ke redaksi harus disertai dengan fotokopi KTP atau identitas lain yang masih berlaku. Artikel diketik spasi rangkap danbelum pernah dimuat boleh media lain mana pun. Bisa juga dikirim ke e-mail [email protected].*) Dalam menjalankan tugasnya, wartawan Harian Pagi BimaEkspres dilengkapi dengan KARTU PERS dan tidak boleh menerima imbalan dalam bentuk apapun.

Penerbit: PT Media Anzam LestariTerdaftar pada Kementerian Hukum dan HAM RI, Nomor: C-07476 HT.01.01.TH.2006

TERBIT PERDANA 19 JUNI 2000Pendiri/Pembina: Khairudin M. Ali

2

CATATAN REDAKSI

SEORANG joki cilik Muhammad Sabila,9 tahun warga Desa Roka, Kecamatan Pali-belo, meninggal dunia setelah mengalamikecelakaan saat memacu kudanya di arenapacuan kuda tradisional di Sambina'e, Senin(14/10/2019) sore. Nyawa siswa yang masihduduk dibangku Sekolah Dasar tersebut ti-dak tertolong, usai tertimpa kuda yang di-tungganginya.

Dia mengalami cidera berat dibagiankepalanya. Meski mendapat perawatan me-dis dan dilarikan ke Mataram, namun nya-wa sang Joki Cilik tidak tertolong.

Peristiwa itu banyak mengundang res-pon. Mulai dari rasa belasungkawa, hinggamempertanyakan soal keamanan para jokiyang tidak memenuhi standar.

Terhadap peristiwa ini juga memuncul-kan pro kontra. Terutama soal Joki Cilik yangmengeksploitasi anak. Ada yang berargumanini adalah budaya, tidak bisa dianggap eks-ploitasi. Jatuh, terluka dan meninggal adalahresiko arena pacuan kuda.

Pihak Pengurus Persatuan Olahraha Ber-kuda (Pordasi NTB) juga meresponnya. Por-dasi NTB, akan mengupayakan asuransi un-tuk para joki yang kecelakaan dan ketentuanpembatasan kuda yang ditunggangi dalamsehari.

Selama ini para joki tekadang menungga-ngi banyak kuda. Terkadang tanpa jeda, se-hingga dikuatirkan berdampak pada staminadan beresiko terjadi kecelakaan akibat kele-lahan.

Rencana pembatasan jumlah kuda yangditunggangi bisa menjadi salah satu solusimemperkecil resiko kecelakaan. Insiden ke-celakaan saat pelarian seperti kemarin dini-lai tidak ada unsur kesengajaan. Semua ter-jadi di luar dugaan dan tidak ada yang meng-harapkan musibah itu.

Menurut Pordasi NTB, selama ini setiapkejuaraan pacuan kuda tradisional yang di-selenggarakan di pulau Sumbawa, panitiasudah berupaya untuk memaksimalkan pe-ngamanan joki. Setiap kejuaraan ada stan-dar keselamatan sebelum menuju Bostar, Jokidiwajibkan memakai Helm dan Engkel pe-ngaman.

Sementara Lembaga Perlindungan Anak(LPA) Kota Bima, ikut prihatin dengan insidentewasnya joki cilik Muhammad Sabila, 9 tahun.Bagi LPA joki cilik dalam pacuan kuda adalahgambaran eksploitasi anak. Anak dipekerja-kan joki tanpa memperhatikan resiko keama-nan anak.

Resiko yang membahayakan akan me-nimbulkan keadaan yang tidak aman bagianak. Nyawa anak digadaikan di tengah riuhtepuk tangan yang memberikan semangat.

Fenomena joki cilik memberikan ruangmengabaikan hak-hak anak. Anak tidak berse-kolah selama pacuan kuda, bahkan pada saatlatihan. LPA mengusulkan agar digelar disaatliburan agar pendidikan anak tidak tertanggu.

Lepas dari adanya pro kontra atas JokiCilik, perlu dipikirkan bersama solusi terba-ik. Agar anak-anak yang menjadi Joki lebihterjamin keselamatannya. (*)

Joki Cilik Lotim, BimaEkspres.-Gubernur NTB Dr. H Zul-

kieflimansyah menyaksikanpembelian tembakau Ovendan Rajangan di Gudang PT.Sadhana Arifnusa di jl. RayaMontong Baan No.234, Si-kur, Lombok Timur, Kamis,(17/10/2019). Gubernur ber-harap petani menjual temba-kaunya tidak melalui calo.

“Alhamdulillah PT. Sadha-na Arifnusa bersedia membelitembakau petani kita. Asalkan,petani kita ini tidak menjualnyamelalui calo atau spekulan,”ungkap Gubernur.

Lebih jauh, Gubernur NTByang akrab disapa Bang Zulini mengungkapkan, beberapahari lalu ia sudah berkunjungke PT. Bentoel di Lombok Ti-mur guna melihat secara lang-sung pembelian tembakau olehPT Bentoel.

“Sekarang ini, kami da-tang guna menyaksikan se-cara langsung proses pem-belian tembakau di PT. Sa-dhana Arifnusa. Oleh kare-

na itu, saya berpesan kepa-da seluruh petani tembakauuntuk menjual tembakaunyamelalui jalur yang benar, Ha-rus bermitra dengan binaan,”tambah Bang Zul.

Para petani tembakauyang menjadi mitra dunia usa-ha relatif tidak memiliki ma-salah dalam menjual hasil pa-nennya. Mereka mendapatbimbingan mulai dari prosespenanaman sampai denganpanen. Namun yang menjadimasalah adalah para petanitembakau yang non mitrausaha.

Sementara itu, Kepala Di-nas Pertanian dan Perkebu-nan Provinsi NTB, Ir. H. Hus-nul Fauzi, M.Si yang turutmendampingi Gubernur me-ngaku sempat mendengar In-formasi bahwa PT. SadhanaArifnusa tidak menerima pem-belian petani tembakau.

“Beberapa hari lalu bere-dar isu kalo PT. Sadhana Arif-nusa tidak menerima pembeliantembakau. Tapi alhamdulillah,

kami bersyukur, hari ini, kamimelihat secara langsung PT.Sadhana Arifnusa membeli danmenyerap tembakau petani-petani kita,” ungkap Kadis ke-lahiran Lombok Timur ini.

Selain itu, Kuswanto se-laku Station Manager ber-harap dengan kedatanganGubernur NTB ke PT. Sa-dhana Arifnusa bisa mem-bangun pemahaman, danInsyaAllah bisa menambahkuota pembelian.

“Kami berterimakasih,Gubernur bisa menyaksikansecara langsung proses pem-belian di PT kami,” ujarnya.

Lebih jauh, Kuswantomenerangkan bahwa kuotaawal pembelian tembakauadalah 3000 ton. Lalu, sam-pai hari ini ditambah men-jadi 3300 ton. Lalu, ditambahlagi 500 ton. Dengan demi-kian, jumlah akhir kuota pem-belian tembakau sebanyak3800 ton.

“Alhamdulillah kami bisamenambah kuota pembelian,

Jangan Jual tembakau Lewat CaloKehadiran gubernur menam-bah hangat jalinan silaturrahimkami,” tutup Kuswanto.

Salah seorang petani tem-bakau, Fadly yang sejak 1996bermitra dengan PT. SadhanaArifnusa mengungkapkankegembiraannya atas keda-tangan Gubernur NTB yangsecara langsung menyaksi-kan proses pembelian tem-bakau tersebut.

Menurutnya, kedatang-an gubernur menambah se-mangatnya untuk terus berm-itra bersama PT. SadhanaArifnusa.

“Kami merasa sangat ber-gembira, karena (kuota) pem-belian tembakau bertambah,mudahan tetap sehat Guber-nur NTB,” ungkap pria berusia40 tahun yang berasal dari De-sa Lando, Kecamatan Terara,Lombok Timur.

Dalam kesempatan terse-but, turut hadir Bupati Lom-bok Timur, Kadis Pertaniandan Perkebunan NTB, beser-ta ratusan petani mitra. (BE04)

Lombok Tengah, BimaEkspres.-Gubernur NTB, Dr. H.

Zulkieflimansyah didampingiistri, Hj. Niken Saptarini Wi-dyawati Zulkieflimansyahmenghadiri acara Haul TGH.A. Taqiuddin Mansur, TGH.M. Shaleh Hambali, danTGH. Mansur Abbas sekali-gus.

Haul ini dirangkaikan de-ngan Peresmian BLK Atqiadi Pondok Pesantren NU Al-Manshuriyah Ta’limusshi-byan, Sengkang Bonder Pra-ya Barat, Kamis (17/10/2019).

Acara tersebut juga diikuti

oleh Pengurus Besar Nah-dlatul Ulama (PBNU), KH.Manarul Hidayat dan KH.Haddad Alwi yang diundanguntuk mengisi acara. Turuthadir pula Wakil Bupati Sum-bawa sebagai perwakilanPCNU Sumbawa, Forkopim-da, Tokoh masyarakat, TokohAgama, dan santri-santri ser-ta seluruh keluarga besar PondokPesantren NU Al-ManshuriyahTa’limusshibyan.

Pada kesempatan terse-but, Gubernur mengaku sa-ngat bangga dapat hadir ditengah-tengah masyarakat

jamaah Nahdlatul Ulama. Iabercerita bahwa TGH. A.Taqiuddin Mansur pernahberpesan bahwa peran NUadalah untuk menjaga keu-tuhan daerah dan negara.

Bang Zul, sapaan akrab-nya, berharap agar silatura-him dengan NU tetap terjagadan berharap Pondok Pesan-tren NU Al-Manshuriyah Ta’-limusshibyan bisa menjadi pe-santren yang bisa mencetakgenerasi bangsa yang luar biasadi masa yang akan datang.

“Semoga ini bukan yangterakhir saya dapat hadir di

Pondok Pesantren ini dan sa-ya percaya bahwa Pesantrenini akan mampu mencetakgenerasi terbaik bangsa kedepannya,” ungkap Bang Zul.

Ketua Pengurus WilayahNahdlatul Ulama (PWNU)NTB, Prof. Dr. TGH. Mas-nun Tahir, M.Ag dalam sam-butannya sangat mengapre-siasi terselenggaranya acaratersebut dan mengajak selu-ruh Jamaah Nahdlatul Ula-ma untuk menjaga serta me-neruskan tradisi keagamaanNahdlatul Ulama yang di-tinggalkan oleh TGH. A. Ta-qiuddin Mansur.

“Mudah-mudahan de-ngan diadakannya kegiatanini merupakan sebagai ajanguntuk kita menjaga silaturah-mi kita semua dan menjaditradisi yang akan terus kitalaksanakan kedepannya,”tuturnya.

Sementara itu, Ketua Ya-yasan Ponpes NU Al-Manshuriyah Ta’limusshib-yan, Baiq Mulianah, M.Pd.Imenjelaskan bahwa kegiatanini merupakan bentuk imple-mentasi dari pesan dan tradi-si yang sering dilakukan olehAlm. TGH. A. Taqiuddin Man-sur yaitu memberi makan,menjaga silaturahim dan sa-lat malam.

“Saya berharap kepadaseluruh keluarga besar pon-dok pesantren mari bersamamembangun pesantren iniagar menjadi lebih baik lagi,”tutupnya. (BE04)

Gubernur Hadiri Haul Tiga Ulama NU

Page 3: Soal Harga Garam, Saya Pertaruhkan Jabatan€¦ · Soal Harga Garam, Saya Pertaruhkan Jabatan Bima, BimaEkspres.-Pengurus Persatuan Olahraga Berku-da (Pordasi) Provinsi NTB, merumuskan

JUMAT, 18 OKTOBER 20193

Enam Bulan Honor Pol PP di DPRD Kota Bima Belum Dibayar

Kota Bima, BimaEkspres.-Miris nasib enam anggota sat

Pol PP Kota Bima bertugas di

Kantor DPRD Kota Bima. Selamaenam bulan bertugas sampai saatini tak pernah menerima honor.

Bahkan keenam petugas SatPol PP itu pun terpaksa harus pu-lang pergi ke rumah untuk seke-dar makan dan minum. Belum la-gi selama ini tidak pernah disedia-kan oleh jajaran sekretariat de-wan.

“Sudah enam bulan pak, jan-jinya besok-besok terus selamaini, tapi tak pernah dibayarkan,"keluh Guntur saat diwawancaraBimaEkspres di pos penjagaan-nya, Kamis (17/10).

Diakuinya sudah sering me-nyampaikan pada jajaran pejabatsekretariat dewan. Namun jawa-bannya akan dibayarkan secepat-nya dan sudah enam bulan tidakdirealiasikan.

“Padahal uang honorer itu sa-ngat kami butuhkan, apalagi kami

memiliki keluarga dirumah,” ujarGuntur.

Tambahnya, karena belum di-bayarkannya honorer, terpaksabersama rekan-rekannya kem-bali ke rumah untuk makan. Se-mentara dari sekretariat dewanpun tidak pernah memberikanmakan siang, bahkan air minumharus diminta.

“Harapan kami bisa segera di-bayarkan untuk penuhi kebutuhankami saat menjalankan tugas pe-ngamanan," harapnya.

Ditanyakan apakah sudah me-laporkan pada pimpinan dewan?Diakuinya untuk saat ini belumdan memang berencana menyam-paikan keluhannya.

Dikatakannya, bersama re-kannya bertugas amankan kantor

dewan bukan atas kemauan pri-badi, tapi berdasarkan SK penu-gasan dari pemerintah.

Sementara Setwan DPRD Ko-ta Bima, A Wahid mengaku bilauang honor para petugas Pol PPbelum dibayarkan. Namun untukmasalah itu akan segera diselesai-kan, sehingga bisa segera dibayarkan.

“Karena banyaknya kebutuh-an lainnya, makanya kita belumsempat membayarnya," terangWahid yang baru sebulan menja-bat.

Terlebih kendala pembahasanAPBD Perubahan sehingga se-dikit mengganggu waktu pemba-yarannya. Namun Wahid menga-ku saat ini anggaran untuk pem-bayaran gaji petugas tersebut se-dang diproses. (BE06)

Anggota Sat Pol PP yang bertugas di DPRD Kota Bima.

Kota Bima, BimaEkspres.-Pemerintah Kota (Pemkot)

Bima atau eksekutif belum mene-rima rekomendasi Pansus AmaHami. DPRD Kota Bima masihmemerosesnya sebelum diteruskanke eksekutif.

Eksekutif Belum Terima Rekomendasi Pansus Ama Hami

Bima, BimaEkspres.-Enam ketua Kelompok Tani

(Poktan) yang ada di Kecama-tan Bolo menyesalkan aksi demopenolakan bantuan bibit jagungPremium 919 yang dilakukanoleh sejumlah Mahasiswa yangtergabung dalam aliansi GerakanMahasiswa Nasional Indonesia(GMNI) Cabang Bima dan Lem-baga Swadaya Masyarakat Pe-duli Pembangunan Desa (LP2D),Kamis (17/10). Karena pada prin-sipnya, adanya bantuan ini justerusangat terbantu mengingat kenda-la biaya untuk membeli bibit jagungsangat terbatas.

“Kita tidak tahu ada demopenolakan bibit jagung Premium919. Mendapat informasi itu, kitadatangi Kantor UPT. Pertanian danPerkebunan untuk mengklarifikasi,”ujar Ketua Poktan Mboda I DesaRato, Ahmad, Kamis (17/10).

Kata Ahmad, hakikatnya kitatidak pernah menolak apapunbantuan dari pemerintah. Sehing-ga, aksi yang dilakukan dua lem-

sangat membantu kita selakupetani,” beber Khairil.

Mestinya, lanjut dia, sebelummelakukan aksi unjuk rasa, adikadik Mahasiswa berkoordinasidengan kita selaku penerimamanfaat. Sehingga terkait ban-tuan tersebut tidak berpolemikseperti ini.

“Kita tidak terima nama petanidilibatkan dalam aksi tersebut.Karena realitanya kita sangatmembutuhkan bantuan itu,” ke-salnya.

Anggota Poktan Dam Ncoha,Junaidin, menyampaikan terimakasih yang tak terhingga kepadaPemerintah Kabupaten (Pemkab)Bima yakni dalam hal ini Dinas Per-tanian dan Perkebunan. Karenaatas partisipasinya tahun ini kitamendapatkan bantuan tanamanTumpang Sari berupa bibit padi danjagung.

“Adanya bantuan ini kitaberterima kasih kepada pemerintahdaerah. Karena dinilai sangatmembantu,” tutupnya. (BE07)

Poktan di Bolo Sesalkan GMNI dan LP2D Tolak Bibit Jagung Premium 919

Sekretaris DPRD Kota Bima,Drs H Abdul Wahid mengatakan,saat ini pihaknya masih memprosesrekomendasi tersebut. Tidak adakendala yang berarti hanya me-merosesnya sesuai dengan isi re-komendasi yang telah dikeluar-

kan oleh Pansus.Surat, kata dia, telah ditandata-

ngani oleh semua unsur pimpinandewan. Dipastikannya, awal pekandepan surat beserta rekomendasisudah dilayangkan ke eksekutif.

Tindaklanjuti rekomendasi ini,

sempat menimbulkan aksi reaktifdari warga Kelurahan Dara yangmendesak pimpinan dewan se-gera meneruskan hasil kerja Pan-sus tersebut.

Dalam rekomendasi, pansusmeminta eksekutif segera mero-

bohkan bangunan di sebelah timurpasar Ama Hami karena ditemukanfakta statusnya ilegal.

Termasuk, atas terbitnya sertifikatkepemilikan lahan juga dikatakan ile-gal sehingga apapun yang berdiri diatasnya harus dirobohkan. (BE09)

Bima, BimaEkspres.-Bupati Bima, Hj Indah Dha-

mayanti Putri, SE saat kunju-ngan kerja di wilayah Kecama-tan Lambu, memberikan pem-binaan kepada seluruh Calon Ke-pala Desa (Cakades) dan KetuaBPD menghadapi Pemilihan Ke-pala Desa (Pilkades) Desembermendatang.

Kegiatan tersebut dihadirioleh anggota DPRD KabupatenBima wilayah Dapil 5 Sape danLambu, M Aminullah, SE, KabagLingkup Setda Bima, KepalaDPMDes, Kepala Inspektorat,Camat Lambu beserta jajaranya,serta para Kapolsek dan Babin-sa yang dilaksanakan di aulakantor Camat Lambu, Kamis (17/10).

Bupati Bima mengatakan,sebagai kepala daerah menyam-

Cakades se-Kecamatan Lambu Dibina Bupati Bimapaikan apresiasi kepada seluruhpanitia Pilkades dan Kepala DP-MDes Kabupaten Bima yang me-laksanakan kegiatan ini. sehinggadapat memberikan pemahamankepada seluruh Cakades dalamrangka pesta demokrasi Pilkadesyang akan dilaksanakan pada De-sember.

“Saya menekankan bahwadalam sebuah pesta demokrasiseorang kepala desa harus siapmenang maupun kalah. Oleh ka-rena itu bagi kepala desa yangikut harus benar-benar siap da-lam menghadapi pesta demokra-si ini, karena dalam sebuah per-tarungan tentu ada yang menangmaupun yang kalah,” ujarnya.

Untuk itu kepada Cakadesyang menang, harus merangkulkembali lawan politik. Karenatanpa bantuan seluruh masyara-

kat maka program yang dijalan-kan seorang kepala desa danjajarannya nanti tidak dapat dija-lankan sesuai dengan harapan.

“Oleh karena itu mari kitabergandengan tangan dalam mem-

bangun sebuah desa,” ujarnya.Begitupula terkait dengan

penggunaan alokasi Dana Desa,bupati menekankan dalam men-jalankan program tidak hanyamenggunakan ADD dan DDA.

Harus memperhatikan perenca-naan yang matang.

“Setelah menjabat sebagaikepala desa, seorang kepala de-sa harus mempunyai skala pri-oritas sehingga dengan mempu-nyai program tersebut maka arahpembangunan di desa dapat dilak-sanakan dan terarah. Hal ini dikare-nakan seorang pemimpin harusberani mengambil keputusan manayang akan diprioritaskan. Keputu-san memang tak harus selalu bisamenyenangkan banyak orang tetapiselama bisa bermanfaat besar bagidesa harus tetap diperjuangkan.

“Semoga dengan adanya ke-giatan ini diharapkan para kepaladesa yang terpilih nantinya bisamelakukan kolaborasi dan sinergidengan berbagai pihak dalammembangun desanya,” tutupnya.(BE07)

baga itu kita menduga karena adakepentingan terselubung.

“Kalau memang ada kepenti-ngan dibalik aksi itu. Kenapa ba-wa nama petani, kita kan nggatahu,” keluhnya.

Sementara itu, Ketua Poktan

La Mangge Desa Tambe, AhmadMasri, menyampaikan, aksi peno-lakan bibit jagung yang dilakukanoleh dua lembaga itu sangat mema-lukan bagi kita selaku penerimamanfaat, karena hakikatnya kitatidak tahu soal aksi penolakan itu.

“Aksi demo ini diluar dari pe-ngetahuan kita. Kalau mereka mem-bawa nama petani, itu semua bo-hong,” tegasnya.

Terkait penyaluran bantuan,kita tidak mendasak pihak UPT.Pertanian dan Perkebunan me-ngingat masa tanam belum tiba.

“Kita tidak permasalahkan bi-bit disimpan dulu di gudang se-bagai pihak ke tiga yang diperca-yakan oleh pemerintah. Karenawaktu penanaman masih jauh se-kaligus kita tidak repot menyimpanbantuan tersebut,” jelasnya.

Begitu pun dikatakan KetuaPoktan Tolo Nggabo Desa Ka-nanga, Khairil, pihaknya menga-ku kaget dengan aksi yang dila-kukan adik adik mahasiswa.

Karena menurutnya, terkaitbantuan itu kita tidak pernahmenolak, justeru berterima kasihpada pihak pemerintah.

“Jangankan menolak bantuan,untuk mengeluh saja tidak per-nah terlintas dalam pikiran kita.Karena keberadaan bantuan itu

Sejumlah Ketua Poktan Bolo saat datang di UPT. Pertanian dan Perkebunan,Kamis (17/10).

Page 4: Soal Harga Garam, Saya Pertaruhkan Jabatan€¦ · Soal Harga Garam, Saya Pertaruhkan Jabatan Bima, BimaEkspres.-Pengurus Persatuan Olahraga Berku-da (Pordasi) Provinsi NTB, merumuskan

JUMAT, 18 OKTOBER 20194

Tolak Bibit Jagung Premium, GMNI dan LP2D Demodisinyalir tidak bermutu. Ka-rena yang diharapkan parapetani bibit jagung Bisi 18, NK212 dan lainnya.

“Bibit jagung Premium919 tidak bermutu. Itu dasarhukum penolakan kita saatinji,” jelasnya.

Selain itu, menuntut Ke-pala Bidang Tanaman Pa-ngan Dinas Pertanian kare-na telah menimbun bibit ja-gung yang diperuntukanbagi tujuh kecamatan yangada di Kabupaten Bima se-bagai penerima manfaat pro-gram Tumpang sari.

“Kenapa bibit jagung ter-sebut tidak disalurkan,” ta-nyanya.

Terkait hal itu, pihaknyameminta kepada Bupati Bi-ma Cq. Dinas Pertanian danPerkebunan mencabut ijinpenyaluran bibit jagung tidakbermutu.

“Bibit jagung Premium

Bima, BimaEkspres.-Puluhan Mahasiswa yang

tergabung dalam aliansi Ge-rakan Mahasiswa NasionalIndonesia (GMNI) CabangBima dan Lembaga Swada-ya Masyarakat Peduli Pem-bangunan Desa (LP2D), meng-gelar demontrasi didepan Kan-tor UPT Pertanian dan Per-kebunan Kecamatan Bolo,sekitar pukul 08.30 Wita, Ka-mis (17/10). Massa beranjakmenuju Kantor KecamatanBolo untuk melakukan aksiyang sama.

Aksi tersebut dilakukanGMNI dan LP2D sebagaibentuk penolakan bibit ja-gung premium 919 yang di-peruntukan petani melaluiprogram Tumpang Sari Ta-hun 2019.

Korlap aksi, Andi Wah-yudin dengan tegas menyam-paikan, menolak bantuan bibitjagung premium 919, karena

Pertaruhkan... dari hal.1

Nurma juga memintauntuk memperhatikan soaldana Koperasi Garam yangdibentuk. "Koperasi garamini harus didanai, supaya bisamembeli langsung garamke petani, sebab selama ini,terkendala dana," jelasnya.

Sementara Bupati Bimamelalui Asisten III Setda Bi-ma, Drs H Arifuddin, me-ngatakan mendukung KadisDKP Kabupaten Bima. Se-bab dua tahun terakhir tidakada investor yang membeligaram di Bima.

"Kami juga meminta Pe-merintah Pusat untuk mem-perhatikan harga garam lo-

919 bukan atas pengajuankelompok Tani (Poktan).Yang diajukan adalah bibitjagung Bisi 18, NK 212 danlainnya,” tuturnya.

Diharapkannya, kepadapihak pemerintah agar pe-nyaluran bibit premium 919tersebut dihentikan. Sebagaialternatifnya, massa aksimenawarkan bibit yang pro-duktif serta bermutu untukdisalurkan kepada para pe-tani,” ungkapnya.

Begitu pun dikatakan,Muhidin, kita tidak akantinggal diam terkait masalahini karena merugikan petani.

“Pengadaan bibit ini sa-ngat merugikan petani.Mestinya cari bibit yang ba-gus untuk disalurkan ke pe-tani,” ujarnya.

Untuk itu, mendesak Pe-merintah Kecamatan Bolountuk segera memediasidan menemui massa aksi.

kal Bima dengan mengha-dirkan investor," katanya.

Kata Arifuddin, koperasimendukung perekonomiandi negeri ini. Untuk itu pe-merintah perlu mendukungsehingga setiap tahun digu-lirkan dana untuk pertumbu-han koperasi berjalan.

"Selama ini SDM penge-lola koperasi yang kurang,tidak memiliki jiwa kewirau-sawan, sehinga berpenga-ruh pada pertumbuhan ko-perasi secara utuh," kata-nya.

Kata dia, saat ini banyaksimpan pinjam dana kope-rasi yang tidak dikemba-

Yakni untuk memberikanjawaban terkait penyularanbibit yang dimaksud.

“Kami berikan waktusepuluh menit dari sekaranguntuk bertemu. Jika tidak,jangan salah kami ketikaada tindakan anarkis,” an-camnya.

Menanggapi adanya tun-tutan massa aksi tersebut,Camat Bolo yang diwakilioleh Kasi Trantib, Lukmansecara tegas mengatakan,bahwa pihaknya akan se-gera melakukan sosialisasiterhadap para petani di ke-

Grebek Narkoba... dari hal.1

oleh anggota SubsektorSoromandi. Ketiga pelakusempat melakukan perla-wanan dengan melarikan

camatan Bolo, terkait de-ngan keberadaan bibit ja-gung Premium 919.

“Kita akan berkoordinasidulu dengan pihak terkait.Insya Allah masalah ini akanditindak lanjuti,” tutupnya.

Sementara itu, KepalaUPT. Pertanian dan Perke-bunan Kecamatan Bolo,Muflih, AMD, mengungkap-kan, terkait masalah ini ha-nya fasilitasi saja. Yakni me-nyalurkan bantuan yang didrop pemerintah.

“Kita tidak mempunyaikewenangan selain memfa-

silitasi. Yakni ketika bantuanturun tentu membagikan kepetani selaku penerimamanfaat,” jelas Muflih.

Dalam aksi itu, saat me-lakukan aksi unjuk rasa,aparat kepolisian dan TNIberjaga jaga untuk menga-wal jalannya demo yangdilakukan oleh dua lembagaitu. Selain berorasi, massaaksi juga membuang bibitjagung Premium 919 di se-kitar kantor UPT. Pertaniandan Perkebunan serta di de-pan kantor Kecamatan Bo-lo.(BE07)

diri."Anggota dibantu masya-

rakat dapat ditangkap kem-bali dan melakukan pengge-

ledahan," ujarnya.Saat penggeledahan, di-

saksikan Kepala Dusun Tun-tu Desa Kenanta. (BE05)

Aksi membuang bibit jagung yang dilakukan oleh pendemo.

likan. "SDM pengelola ko-perasi masih terbatas, se-hingga memperhambat per-kembangan koperasi, tidakbisa maksimal berkoperasitanpa dukungan dana yangmaksimal," ujarnya.

Selain itu, lanjutnya, ha-rus dilengkapi dengan sara-na dan prasarana yang me-madai.

Kegiatan PeningkatanKapasitas Koperasi GaramProgram Pengelolaan Ru-ang Laut Kementrian Ke-lautan dan Perikanan RI ditaman Kalaki itu dihadiri pe-ngurus Koperasi di Kabu-paten Bima. (BE05)

Kegiatan Peningkatan Kapasitas Koperasi Garam Program Pengelolaan Ruang LautKementrian Kelautan dan Perikanan RI di Taman Kalaki, Kamis.

Dompu , BimaEkspres.-Kabel listrik milik PLN

yang ada di jalan Beringin depanrumah Dinas Pengadilan Nege-ri Dompu terjatuh. Warga me-minta agar PLN segera me-merbaikinya.

“Kabel listrik ini sangatmengganggu," kata Usman Do-rotangga, Kamis (17/10).

Menurut Usman yang me-ngaku kerap lewat jalan itu,kabel listrik milik PLN tersebuthampir satu bulan dalam posisiseperti itu, namun belum adaperbaikan.

“Kita berharap jangan me-nunggu ada kejadian baru di-perbaiki," katanya seraya me-nambahkan selain menggang-gu pemandangan juga diku-atirkan mengganggu wargasekitar dan pengguna jalan.

Hal senada diungkapkanwarga lainya, Hasan yang ju-ga mengaku setiap melewatijalan depan rumah dinas para

Warga Minta PLN Perbaiki Kabel Listrik yang Terjatuh

pejabat itu selalu melihat kabelitu. "Kabelnya sangat rendahdan dekat dengan jalan rayadan pagar," katanya. (BE03)

Kabel PLN yang jatuh dan minta diperbaiki.

Page 5: Soal Harga Garam, Saya Pertaruhkan Jabatan€¦ · Soal Harga Garam, Saya Pertaruhkan Jabatan Bima, BimaEkspres.-Pengurus Persatuan Olahraga Berku-da (Pordasi) Provinsi NTB, merumuskan

JUMAT, 18 OKTOBER 2019 5

Lagi, Anggota PolisiDiberhentikan Dari Polisi

Bima, BimaEkspres.-Kapolres Bima AKBP

Bagus S. Wibowo, SH, SIKmemimpin upacara Benderabulanan dan dirangkaikandengan pemberhentian ti-dak dengan hormat (PTDH)terhadap personel Polres Bi-ma, BRIPTU Ida Bagus Su-

anda, Kamis (17/10). Sebe-lumnya Polres Dompu me-mecat tiga anggotanya.

"Dalam pelaksanaan PT-DH ini, saya sangat berat ha-ti, tapi ini sudah melalui me-kanisme dan aturan-aturanyang berlaku sehingga dilak-sanakanya upacara peme-

catan tidak dengan hormat(PTDH) BRIPTU Ida Ba-gus Suanda," ujarnya.

Kata Bagus, sebagai pim-pinan tentu tidak mengingin-kan ini semua. Namun iniadalah keputusan pimpinanyang sudah dipertimbang-kan dengan matang berda-

Pemprov dan Pemkab akanRevitalisasi Kemiskinan

Mataram, BimaEkspres.-Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat terus

meningkatkan sinergi menurunkan angka kemiskinandi NTB. Berbagai macam pola dan strategi akandilakukan oleh pemerintah.

Selain memaksimalkan program-program unggulan,yang diharap akan memiliki dampak besar terhadappercepatan penurunan angka kemiskinan, pemerintahjuga akan melakukan koordinasi untuk melakukanrevalidasi data kemiskinan di masing-masing kabupaten/kota di NTB.Hal itu dikemukakan Pj. Sekretaris DaerahProvinsi NTB, Dr. Ir. H. Iswandi, M.Si saat memimpindiskusi terbatas,

“Membedah Program Unggulan untuk PengentasanKemiskinan” bertempat di Kantor Harian Suara NTB,Kamis (17/10/2019). Dihadiri oleh Wakil Bupati Sum-bawa dan Sumbawa Barat beserta OPD terkait kabu-paten/kota di NTB.

Menurut Sekda, revalidasi terhadap data kemiskinandi kabupaten/kota se-NTB, merupakan gagasanstrategis yang disampaikan Kepala Bappeda KabupatenLombok Timur. Karena berdasarkan pengalaman diLombok Timur, ada sejumlah data penduduk yangseharusnya menjadi masyarakat miskin masih adadalam data tersebut.

Fakta ini terlihat setelah adanya evaluasi di LombokTimur. Terdapat 2.000 jiwa keluar dari penerima PKH.Dengan cara memproklamirkan diri dan penandata-nganan berita acara bahwa mereka tidak akan mene-rima lagi PKH.

“Ini yang menarik dalam mengokohkan komitmenkita melakukan percepatan penurunan kemiskinan,pemutakhiran data kemiskinan,” ujarnya.

Iswandi menambahkan, selain revalidasi data,intervensi pengentasan kemiskinan melalui program-program unggulan Pemerintah Provinsi NTB juga harusgencar dilakukan. Selain itu, Pemprov juga akanmelakukan evaluasi terhadap sejauh mana progres darikerjasama-kerjasama yang telah ditandatangani dandisepakati antara provinsi dan kabupaten/kota dalamsinergi menurunkan angka kemiskinan di NTB. SemuaMoU yang ada saat ini akan terus diperkuat dan dieva-luasi untuk terus dilakukan optimalisasi dalam pelak-sanaannya. Baik dari sisi intervensi penganggaran dariprovinsi terhadap masalah yang telah disepakati danyang berkaitan dengan program-program unggulan.

“Sinergi akan kita perkuat dengan evaluasi sepertiyang diusulkan dari Lombok Timur, ini akan kita perkuatdan MoU yang sudah ada akan kita evaluasi untukdioptimalkan,” ujarnya.

Selain itu ke depan juga perlu ada pertemuan-pertemuan untuk menindaklanjuti agar programunggulan kabupaten/kota dengan provinsi sama-samamenuju pada sasaran yang efektif, agar tersalurkankepada orang-orang yang jelas menerimanya. (BE04)

Bima, BimaEkspres.-Lima sekolah yang ada

di Kecamatan Bolo men-dapat bantuan fasilitas pe-nunjang dari KemendikbudRI berupa perangkat Lap-top, Printer, Infocus danModem. Kelima sekolah

tersebut, SDN Sondosia,SDN Inpres Sondosia, SDNInpres Sanolo, SDN InpresRasabou II dan SDN 7 Sila.

“Alhamdulillah kita da-pat bantuan dari Kemendik-bud RI berupa Laptop danlainnya,” ujar Kepala SDN

Sondosia, Syahrun, SPd,MPd, Kamis (17/10).

Kata dia, rincian ban-tuan tersebut yakni ma-sing-masing empat unitLaptop plus tas jinjing, duaunit infocus, dua unit mo-dem serta masing masingsatu printer multi fungsi.

“Itu rincian bantuan yangkita didapat,” jelasnya.

Untuk mendapatklanbantuan tersebut, lanjutdia, tidak mengajukan pro-posal. Sehingga, adanyabantuan tersebut merasakaget.

“Mungkin Kemendik-bud melihat data Dapodikkarena melalui data itu bisadiketahui bahwa sekolahkekurangan laptop dan la-innya,” duganya.

Akan tetapi, sebutnya,tujuannya bantuan itu un-tuk meningkatkan kualitaspembelajaran di sekolah.

“Kita tidak tahu alasanmendapatkan bantuan itu.Karena sebelumnya tidakada konfirmasi,” jelasnya.

Harapannya, dengan

sarkan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.

"Tentu kita sebagai ang-gota Polri tidak munafik da-lam menuntut hak, yang rajinsaja membutuhkan, apalagiyang malas," katanya.

Lanjut dia, bagi yang be-lum memiliki istri dan anak,kewajiban sebagai anggotaPolri bertanggungjawabkepada orangtua.

"Kewajiban kita bertang-gungjawab kepada istri dananak, untuk itu mari kita syu-kuri apa yang negara beri-kan," ujarnya.

Dia mengatakan, betapasusah dan sulitnya anggotaPolri ingin menjadi bagiandari aparat Negara. Harus ber-saing dengan peserta banyak.

"Seharusnya kita yang su-dah menjadi anggota Polri se-lalu bersyukur, beberapa wak-tu lalu bertemu dengan be-berapa pimpinan Polda mem-bahas terkait masalah ini.Namun pimpinan Polda men-dukung dan ini merupakanlangkah yang tepat," katanya.(BE05)

Syahrun, SPd, MPd

adanya bantuan ini, guruguru semakin bersemangatuntuk meningkatkan pem-belajaran sehingga mutupendidikan meningkat darisebelumnya.

“Semoga dengan adanyabantuan ini dimanfaatkan de-ngan baik sekaligus dapat me-majukan sekolah,” ujarnya.

Kepala SDN Inpres Son-dosia, Misbah, S. Pd, menga-takan, pihaknya berterimakasih atas bantuan tersebutkarena sebelumnya tidak per-nah menduga akan mendapat-kannya.

“Bantuan ini akan dipergu-nakan dengan baik. Yakni de-ngan tujuan kemajuan seko-lah,” tutupnya. (BE07)

P R O F I T H A R I A N B A R U

Mau punya penghasilan tetap dan dibayar perhari (maaf bukanMLM)

Hub. 083878927577, 08122771434WWW.BBCVANTAGE.COM

D I J U A L C E P A T

RUMAH 2 LANTAI LOKASI PINGGIR JALANSAMPING PERTOKOAN RABA, 4 KT, 2 KM, DAPUR,

RUANG TAMU, GARASI MOBILHUBUNGI: HP 0852 4102 5137

Lima Sekolah di Bolo Dapat Bantuan Laptop dari Kemendikbud

Page 6: Soal Harga Garam, Saya Pertaruhkan Jabatan€¦ · Soal Harga Garam, Saya Pertaruhkan Jabatan Bima, BimaEkspres.-Pengurus Persatuan Olahraga Berku-da (Pordasi) Provinsi NTB, merumuskan

JUMAT, 18 OKTOBER 2019 6

Komisi Akreditasi Kemenkes RI Pra Survei Puskesmas Kumbe

Ditentukan... dari hal.1

Kota Bima, BimaEkspres.-Tiga orang tim dari ko-

misi Akreditasi FKTP Ke-menterian Kesehatan (Ke-menkes) RI, Rabu (17/10)malam melakukan perte-muan pra survei bersamajajaran Pemkot dan DikesKota Bima.

Pertemuan digelar diaula kantor Pemkot Bimaitu dihadiri Wakil Wali KotaBima, Feri Sofiyan, SH, Ke-tua DPRD sementara, AlvianIndrawirawan, Sekda, Drs HMuhtar Landa, Kepala Dikes,Drs H Azhari, seluruh jajaranPuskemas se Kota Bima.

MPd, usai rapat di HotelMutmainnah, Kota BimaRabu (16/10) malam.

Kata dia, semua pihakyang terlibat dalam kejua-raan pacuan kuda HUTke-74 TNI 2019, tidak me-nutup mata dengan musi-bah itu. Demi menyelamat-kan jiwa korban, pihak pa-nitia bekerja sama denganPordasi Kota Bima dan Por-dasi NTB langsung merujukkorban ke RS Mataram.

"Korban menghembus-kan nafas terakhir saat per-jalanan di Sumbawa, Pani-tia, Ketua Pordasi Kota Bi-ma dan Pordasi NTB su-dah melayat di rumah du-ka, memberikan santunandan mengikuti proses pema-kaman di TPU Desa Roka,"katanya.

Untuk menyikapi ada-nya insiden kecelakaankuda mengakibatkan salahsatu joki meninggal dunia,pihaknya telah menggelarrapat Pordasi NTB dan me-rumuskan standar kesela-matan joki.

"Kami telah memutus-kan, bahwa joki pemula(baru) tidak boleh menjadijoki saat kejuaraan. Jokiharus menggunakan helmmenutup kepala standarSNI, menggunakam bodypretektor dan engkel kaki,"jelasnya.

Kata dia, hasil rumusanini finil bagi pemilik kudapacuan dan joki. Namunharus dilatih untuk membi-asakan diri demi keselama-tan joki cilik.

"Tidak mungkin mengu-bah kebiasaan masyarakatpecinta kuda dalam waktusekejab, namun sedikit de-mi sedikit akan diupayakanuntuk memperhatikan sa-fety, helm yang memenuhistandar SNI, body protec-tor diwajibkan," ujarnya.

Selain itu, untuk meng-hindari joki mengalami ke-lelahan dan kecapean, Por-dasi NTB menentukan stan-dar jumlah kuda yang akanditunggangi dalam sehari.Hal ini sangat perlu untukmenjaga kestabilan tubuhjoki saat mengendalikankuda.

"Jumlah kuda yang di-tunggangi dalam sehari ju-ga kami atur, minimal 15 mak-simal 20 ekor dalam sehari,"katanya.

Pascakejadian, pihak-nya menduga kecelakaandisebabkan lintasan yangtidak rata atau berlubang.

"Pengurus Pordasi KotaBima, NTB, Panitia dananggota DPRD Kota Bimasudah mengecek lintasan,tidak ada lintasan yang berl-ubang mengakibatkan kece-lakaan, kuda itu murni ter-

Blokade Jalan... hal.1

Kata Andi, Kasat Pol PPKabupaten Bima dan BupatiBima harus memberikanpembinaan bila perlu menco-pot oknum anggota Pol PP

Kepala Dikes Kota Bi-ma, H Azhari menyampai-kan, akreditasi Kumbe inimulai dilaksanakan Kamis(17/10). Rabu malam me-rupakan pertemuan ber-sama tim komisi akredita-si.

Dikatakannya, untuktahun ini disamping Kumbejuga bagi Puskesmas Jati-baru dan Laboratorium Kes-da. Yang sudah terakreditasitahun ini adalah RSUD KotaBima dengan predikat bintangdua dan Mpunda predikat uta-ma.

“Kami sudah persiapkan

semua apa menjadi syaratpenilaian dan kami jugaucapkan terimakasih du-kungan Pemkot Bima danDPRD selama ini untukprogram kesehatan di kotaBima," tegas Azhari.

Di tahun ini pula Pem-kot Bima mengalokasikananggaran pembangunanbeberapa tempat layanankesehatan. Termasuk adalima ambulan dalam AP-BD Perubahan.

Sementara Wakil WaliKota Bima, Feri Sofiyan,SH menyampaikan, 2019menjadi tahun akreditasi

bagi Kota Bima. RSUDKota Bima sudah dapatpredikat bintang dua dandilanjutkan lagi PuskesmasMpunda.

“Kami yakini PuskemasKumbe akan dapat predi-kat utama, tim bisa lihatKota Bima dan masyara-katnya terus berusaha me-majukan dunia kesehatanbaik sarana dan prasarana,”ujarnya.

Lanjutnya, sesuai Visidan misi pemerintah seka-rang, terus mendorong pe-ningkatan SDM, saranadan prasarana guna men-dukung dan terpenuhinyapelayanan kebutuhan da-

sar kesehatan.Baik pelayanan, mau

tak mau sarana dan pra-sarana harus terus diting-katkan.

“Walau ada dinamikabisa diselesaikan secarakekeluargaan. Sehinggabisa memacu menyelesai-kan tugas sebaik-baiknya.Predikat ini juga terus dipertahankan dan ditingkat-kan, dan salah satu kese-riusan dan kesungguhankami warga kota sudahsemua BPJS,” ujarnya.

Sementara itu, KetuaTim Komisi AkreditasiFKTP Kemenkes RI In-dira Agustin mengaku, me-

sandung karena saat salingberdesak-desakan," beber-nya.

Panitia juga sudah me-masang personel di 10 titikdianggap rawan penon-ton.

"Hal ini sudah diaturdalam SOP pelaksanaanpacuan kuda tradisional,”jelasnya.

Dia juga menambah-kan, karena joki masih da-lam usia sekolah, sehinggamereka harus meninggal-kan bangku belajar sepe-kan.

"Kedepan kami akanadakan guru les untuk joki,supaya ada kegiatan pen-didikan di malam hari bagipara joki, selain itu joki jugaakan diinventaris layak dantidaknya menunggang ku-da dalam kejuaraan," kata-nya.

Dia mengaku, hasil pe-rumusan itu akan mulaidiberlakukan pada joki un-tuk pelarian Sabtu dan se-terusnya untuk menggu-nakan helm standar SNI,body protector dan eng-kel.

Selain itu, Pordasi NTBjuga sedang mengumpul-kan dana untuk disantunikepada keluarga korban.Ini sebagai bukti perhatiandan kepedulian Pordasi.(BE05)

rasa berbahagia denganpenyambutan oleh peme-rintah dan jajaran Puskes-mas Kumbe.

Kamis, pihaknya akanmulai melakukan penilaiandan memotret kualitas dankuantitas yang ada di Pus-kesmas setempat. Apakahsesuai dengan standar ak-reditasi yang ditetapkan.

“Kita tidak hanya inginmendapatkan sertifikatakreditasi, karena yang pa-ling penting itu prosesnya.Makanya, dari hasil peni-laian ini ada perubahan pri-laku dari jajaran lembagakesehatan tersebut,” ujar-nya. (BE06)

Bima, BimaEkspres.-Saat menggelar aksi de-

monstrasi di Kantor BupatiBima, Kamis (17/10), salahsatu kader GMNI CabangBima Reni Haryani dipukuloleh oknum anggota Pol PP.Aksi tersebut merupakanlanjutan dari aksi sebelumnyaseperti yang terjadi di kantorUPT Pertanian Bolo danKantor Kecamatan Bolo.

Reni Haryani, mengata-kan, saat itu dia sedang be-rada dalam barisan massaaksi. Tiba-tiba ada yang me-mukulnya dari belakang.

“Saya tiba-tiba dipukuldari belakang,” ujarnya.

Kata dia, pukulan terse-but mengenai telinga bagiankirinya sekali. Akibatnya iamerasa sangat kesakitan.

“Merasa sakit akhirnyamundur dari barisan,” bebernya.

Tidak hanya itu, bahkansaat kami teriak merdeka,sejumlah oknum Pol PP yangberjaga di depan Kantor Bu-pati Bima tersebut mener-tawai massa aksi.

“Mereka tertawa saat kamiteriak merdeka,” ketusnya.

Ia meminta kepada KasatPol PP Kabupaten Bima danBupati Bima agar memberikan

pembinaan dan mencopot ok-num Pol PP tersebut.

“Bila perlu copot oknum PolPP tersebut. Bahkan kepadamahasiswa perempuan dia re-presif,” tuntutnya.

Kader GMNI yang lain, Ik-san, membenarkan kejadiantersebut. Saat itu, dia langsungdipanggil oleh Reni karenamerasa kesakitan. “Ulah ok-num PolPP itu sangat menco-reng. Kenapa aksi penyampa-ian aspirasi harus mendapatkekerasan,” tanyanya.

Dia mengecam tindakanoknum Pol PP tersebut. Pa-salnya, sudah bersikap re-presif kepada massa aksidan perempuan.

“Sangat memalukan. Masaperempuan dipukul,” herannya.

Karena itu, dia mendesakBupati Bima agar mencopotoknum Pol PP tersebut, karenatidak paham tugasnya sebagaiaparatur negara.

“Oknum PolPP itu harusdicopot. Itu saja harapan kita,”tutupnya. (BE07)

Saat Aksi, Kader GMNI Dipukul Oknum Pol PP

Kader GMNI yang diduga dipukul oknum Pol PP.

Suasana blokade jalan yang dilakukan GMNI.

tersebut.Karena tidak pahamtupoksinya sebagai aparaturnegara.

“Kami ini bukan premanyang dipukul seperti itu.

Kami mahasiswa,” tegas-nya.

Aksi blokade jalan menga-kibatkan antiran panjang ken-daraan. (BE07)

Page 7: Soal Harga Garam, Saya Pertaruhkan Jabatan€¦ · Soal Harga Garam, Saya Pertaruhkan Jabatan Bima, BimaEkspres.-Pengurus Persatuan Olahraga Berku-da (Pordasi) Provinsi NTB, merumuskan

JUMAT, 18 OKTOBER 2019 7

Bima, BimaEkspres.-Letkol Inf Bambang

Kurnia Eka Putra senagaiKetua Panitia Pacuan Ku-da tradisional mempere-butkan piala Wali Kota Bi-ma dan Pangdam IX/Udy2019 dalam rangka HUTke-74 TNI, memutuskanmemberhentikan kegiatanuntuk sementara. Hal itudiputuskan sebagai bentukempati, karena meninggal-nya salah satu Joki Cilik,Muhammad Sabillah.

"Iya benar kami meng-gelar pertemuan denganLPA Kota Bima, kesepa-katan kami memberhenti-kan pelarian kuda mulaiKamis, karena kami ikutberkabung atas meninggal-

nya salah satu joki," ujarnya,Rabu (16/10) malam.

Kata dia, diwakili olehKasdim bersama LPA,menyampaikan tahapansebelum perlombaan di-mulai, mulai dari persiapanarena hingga proses pe-laksanaan.

"Kita ikut berkabungatas meninggalnya salahsatu joki Muhammad Sa-billah, makanya kita se-pakat untuk memberhenti-kan mulai Kamis,"ujarnya.

Sementara Wakil KetuaDPRD Kota Bima, Sudir-man Dj, SH, mengatakan,hasil pertemuan itu dise-pakati hanya Kamis (17/10) hari ini pelarian kudadihentikan. Itu karena per-

Pacuan Kuda Dihentikan Sementara Sebagai Empati Meninggalnya Joki Ciliktimbangan atas musibahyang terjadi.

"LPA meminta untukdiberhentikan selama tigahari, tapi kami menyetujuisatu hari saja, sementaraJumat istrahat normal, Sab-tu dan Minggu tetap dilan-jutkan seperti biasa," kata-nya.

Lanjut dia, panitia jugamempertimbangkan hariSenin diistirahatkan pelari-an kuda. Karena yang ber-lomba kuda kecil berturut-turut, rencananya diistira-hatkan untuk masuk babaksemi final.

"Selasa Semi Final dan Ra-bu Final, itu hasil kesepakankami," jelas Dj di hotel Mutma-innah Kota Bima. (BE05)

Mataram, BimaEkspres.-Gubernur NTB, Dr. H.

Zulkieflimansyah, merasaprihatin dengan persoalanrentenir yang terus melilitmasyarakat. Sebagian

masyarakat menjadikanpinjaman uang dari rentenirsebagai solusi. Padahal,yang terjadi sebenarnyaadalah masalah yang tidakkunjung usai.

Pertemuan LPA dengan Panitia membahas keamanan joki cilik.

Karena itu, Gubernuryang akrab disapa BangZul ini memberikan solusiatau jalan keluar terhadappersoalan tersebut. Yaitu,menjadikan masjid sebagai

tempat melahirkan banyakpengusaha baru.

"Masjid itu tidak hanyatempat ibadah. Namun, ke-tika orang datang ke masjidmereka menemukan solusiterhadap masalah yang me-reka hadapi," ungkap BangZul saat Safari Salat Subuh,di Masjid Raudlatul Jannah,Pagesangan Permai, KotaMataram, Kamis (17/10/2019).

Untuk menyukseskanprogram ini, Bang Zul akanmenggandeng Bank NTBSyari'ah. Sebab, segala usa-ha yang dilakukan oleh ma-syarakat, kalau bekerjasa-ma dengan bank akan mem-berikan dampak baik bagipengembangan usaha kedepan.

"Biasanya kalau dikelo-la oleh bank maka merekatahu apakah usaha ini bisasukses atau tidak," jelasnyadihadapan puluhan jama'ah

sholat subuh bertajuk “Sa-fari Subuh Menuju NTBGemilang, Mencetak 1000Pengusaha Melalui Masjid”.

Saat ini, Gubernur se-dang mempelajari bagai-mana memfungsikan mas-jid sebagai tempat ibadah,sekaligus sebagai bank yangbisa dimanfaatkan oleh ma-syarakat.

"Orang datang ke masjiditu juga menemukan solusiterhadap persoalan rentenir,"jelasnya.

Selain itu, Bang Zul jugamengajak masyarakat NTBuntuk senantiasa mengha-dirkan kesyukuran dalam hi-dup ini.

Sebab, begitu banyak nik-mat yang dilimpahkan olehAllah SWT kepada umatmanusia. Baik itu nikmatkeimanan maupun keseha-tan.

"Kita akan mengetahuipentingnya kesehatan se-

telah kita merasakan sa-kit," ungkap Gubernur.

Ia juga mengingatkanbahwa harta yang melim-pah tidak menjamin hidupbahagia kalau setiap hari-nya diliputi rasa sakit.

Penghasilan miliaran perbulan tidak ada gunanyakalau yang diizinkan ma-kan oleh dokter hanyalahobat.

Terkadang, hidup seder-hana lebih baik. Berpeng-hasilan biasa saja, namunbisa makan apa saja.

Semenara itu, Ta'mirMasjid Raudlatul Jannahmengaku bersyukur ataskehadiran Gubernur padasalat subuh itu. Ia berharap,kunjungan tersebut bukanyang terakhir.

Namun, pada kegiatan-kegiatan di masjid itu ke de-pan, Gubernur tetap meringan-kan langkah untuk hadir.(BE08)

Mataram, BimaEkspres.-Ketua TP. PKK Provinsi

Nusa Tenggara Barat (NTB),Hj. Niken Saptarini Widya-wati Zulkieflimansyah,menerima audiensi IkatanPsikolog Klinis (IPK) Indo-nesia, terkait kasus keseha-tan mental anak dan remajadi NTB, Rabu (16/10/2019),di Pendopo Gubernur NTB.

Audiensi ini membahastentang permasalahan re-maja yang membutuhkanpengayoman dalam segipsikologi dan kerohanian. Hj.Niken menyampaikan bah-wa gangguan mental adalah

masalah yang menjadi ke-khawatiran bersama, karenadampak dari gangguan initidak hanya bagi diri sendiri,namun berdampak bagi oranglain.

"Kita perlu khawatir, ka-rena kondisi mental tidakhanya berdampak pada sipenderita, tapi juga orangyang berada di sekitarnya,"jelasnya.

Selain itu, Hj. Niken jugamenyarankan untuk meng-gandeng para pakar psiko-logi di NTB dan melibatkanmahasiswa lulusan ilmu psi-kologi untuk terjun langsung

sampai ke desa-desa, dalamrangka memberikan infor-masi kepada masyarakat

akan pentingnya menjagakesehatan mental.

Dalam kesempatan itu,

Ikatan Psikolog Klinis Indo-nesia meminta kesediaan Hj.Niken untuk menjadi key-note speaker dalam acaraseminar Psikologi Klinisyang akan dilaksanakan pa-da bulan November menda-tang.

Sri Helmi Hayati, selakukoordinator seminar menje-laskan bahwa seminar inibertujuan untuk memberikaninformasi, kepada remajaakan pentingnya menjagakesehatan mental dan men-jadi wadah bagi para remajayang memiliki gangguan psi-kologis.

"Seminar ini akan mem-berikan informasi kepadaremaja tentang pentingnyamenjaga kesehatan mentaldan bagaiamana cara men-jaganya," ungkap Sri HelmiHayati.

Ia menambahkan, kegia-tan ini tidak hanya sebatasseminar lalu selesai, namunpihaknya akan terus mem-follow up, bahkan memben-tuk tim koordinasi, baik ditingkat kabupaten sampaidengan desa. Sehingga pararemaja setidaknya mengeta-hui tujuan mereka saat merekamemiliki masalah. (BE08)

Ketua TP PKK NTB Atensi Masalah Kesehatan Mental

Gubernur NTB Ingin Dorong Masjid Lahirkan Pengusaha Baru

Dr. H. Zulkieflimansyah

Kota Bima, BimaEkspres.-DPRD Kota Bima Ka-

mis (17/10) menggelar rapatparipurna ke-9 tahun 2019dalam rangka penyampaianpengumuman nama calonpimpinan DPRD definitifmasa jabatan 2019-2024dan pengambilan keputusan

sing 2,5 tahun."Untuk 2,5 tahun pertama

di jabat oleh Hj Anggraini dan2,5 tahun berikutnya oleh HMustamin," ungkap Sekwan.

Kata Sekwan, untuk duapimpinan dewan DPRD KotaBima telah menetapkannyamelalui rapat paripurna sebelum-

Mustamin dan Anggraini Berbagai Masa Jabatan Pimpinan DewanDPRD Kota Bima tentangpenetapan calon pimpinanDPRD definitif masa jaba-tan 2019-2024.

Rapat paripurna yangdilaksanakan diruang sidangDPRD Kota Bima ini di-pimpin oleh Ketua dan WakilKetua DPRD sementara

yaitu Alfian Indrawirawadan Syamsurih.

Turut hadir juga padakesempatan itu Sekda KotaBima dan sejumlah kepalaOPD lingkup PemerintahKota Bima.

Sekwan DPRD KotaBima H Abdul Wahid me-

nyampaikan, berdasarkansurat dari DPC PBB KotaBima, memberi tugas kepa-da kadernya dua anggotaDPRD dari PBB yakni HjAnggraini dan H Mustaminuntuk menjabat wakil ketuaDPRD Kota Bima denganalokasi waktu masing-ma-

nya yang menetapkan AlfianIndrawirawan dari Golkar sebagaiketua definitif dan Syamsuri dariPAN Wakil Ketua definitif.

"Pimpinan yang ditetapkanhari ini untuk melengkapi duapimpinan DPRD yang ditetap-kan dalam paripurna sebelum-nya," jelasnya.(BE09)

Page 8: Soal Harga Garam, Saya Pertaruhkan Jabatan€¦ · Soal Harga Garam, Saya Pertaruhkan Jabatan Bima, BimaEkspres.-Pengurus Persatuan Olahraga Berku-da (Pordasi) Provinsi NTB, merumuskan

8JUMAT, 18 OKTOBER 2019

Puskesmas Bolo Raih Akreditasi Madya

Bima, BimaEkspres.-Pusat Kesehatan Ma-

syarakat (PKM) Kecama-

Terlibat Lakalantas, Dua Pengendara Dibawa ke RSU SondosiaBima, BimaEkspres.-

Akibat terlibat Lakalan-tas di depan POM BensinSila, sekitar pukul 14.50 Wi-ta, Kamis (17/10), dua pe-ngendara SPM harus men-dapat perawatan medis.Warga sekitar membawakorban ke RSU Sondosia.

Salah seorang warga,Arahman, mengatakan,kedua pengendara SPMtersebut sama-sama da-tang dari arah barat menu-ju Bima. Pengendara Hon-da jenis Supra Fit, Ismail(54) warga Kalaki, Keca-matan Palibelo hendak be-lok kanan untuk mengisibensin. Tetiba saja datangSPM dikendarai Nur Mei-lani (20) warga Lingkung-

an Nggaro Bae RT 12 Ke-lurahan Raba Dompu, Ke-camatan Raba mengguna-kan Honda jenis Beat nya-lip hingga tabrakan tidakbisa dihindari.

“Kedua SPM datang dariarah yang sama. Tepatnyapintu masuk Pom Bensintabrakan mengakibatkanpengendara terjatuh,” ujarArahman.

Sesaat kejadian, lanjutnya,warga sekitar berdatanganuntuk membantu. Setelah itukedua pengendara digotongkeluar dari badan jalan.

“Ismail lecet di kaki kanandan kiri, selain itu bagian ta-ngan kanan juga alami luka.Sedangkan Nurmeilani tidaktampak luka yang dialami, tapi

tan Bolo raih akreditasi sta-tus Madya. Hasil tersebutberdasarkan surat Kemen-

terian Kesehatan RI Di-rektorat Jenderal Pelaya-nan Kesehatan Komisi Ak-

reditasi Fasilitas KesehatanTingkat Pertama. Nomor YM.-02.02/VI.14/000172/2019.

“Penilaian akreditasi bu-lan Agustus lalu dan hasil-nya kita terima, Selasa (14/10) lalu," ujar Kepala Puskes-mas Bolo, Nurjanah, S.Kep,Kamis (16/10).

Kata dia, meski hasil yangdiraih sedikit mengecewakankarena tak sesuai target se-belumnya. Namun status akre-ditasi ini mengalami perubahandari sebelumnya.

"Akreditasi tiga tahun la-lu kita raih status dasar. tahun inistatus Madya. Sementara tar-get kami yakni status utama,"terangnya.

Diakuinya, dari hasil pe-nilaian tim akreditasi ada be-berapa kekurangan yang ha-rus dibenahi. Di antaranyasarana dan prasarana pen-dukung pelayanan, keterse-diaan SDM terpenuhi. Baikitu tenaga asisten apoteker,rekam medis, tenaga akun-tan dan manajemen adminis-trasi. "Kekurangan tersebutakan kita benahi. Sehinggastatus akreditasi mening-kat," harapnya.

Lebih jelas kata dia, ki-ta tidak pesimis dengan sta-tus Madya yang diraih saatini. Karena yang terpentingbagaimana semangat pela-yanan tetap terdepan. Sebab

kepuasaan masyarakat ada-lah tanggung jawab terbesarbukan pada penilaian akredi-tasi. "Pelayanan tetap yangutama. Karena penilaian ma-syarakat terletak pada pe-layanan," ungkapnya.

Dia berterima kasih atasdukungan semua pihak. Te-rutama Pemerintah daerahdalam hal ini Bupati Bima,Hj. Indah Dhamayanti Putri,SE, Dinas Kesehatan (Dikes)Kabupaten Bima dan lintassektor. Sehingga status ak-reditasi meningkat.

"Semoga ke depan kitaterus berbenah. Sekaligus sta-tus akreditasi meningkat,"tutupnya. (BE07)

Mataram, BimaEkspres.-Ketua Umum KONI NTB,

H Andy Hadianto SH, sangatmendukung terselenggaranyaGili Strong Triathlon yangakan diadakan di Gili Tera-wangan, Sabtu (19/10/2019).

Ia bahkan menyarankanuntuk tahun berikutnya, levelevent triathlon tersebut bisamenasional, internasional dan

mendunia.Dalam hal sport tour-

ism seperti triathlon ini,Andy Hadianto sangatlahberpengalaman. Karenadia cukup sering mengikutiberbagai ajang triathlonyang diadakan diberbagaidaerah.

Tidak heran, begitu diamendengar ada event triath-

lon di Gili Terawangan, dialangsung memberikan sup-port.

Terlebih, triathlon di giliini dinilainya cukup me-nantang dan punya nilaijual untuk dinaikkan levelkejuaraannya.

"Informasi yang sayadengar, triathlon ini seringdiadakan di Gili Terawa-

Ketum KONI NTB Dukung Pelaksanaan Triathlon di Gili Terawangan

Nurjanah, SKep

ngan. Tapi gaungnya ku-rang terdengar sampai luar.Jadi, sebagai penggemarolahraga triathlon saya ter-gerak untuk membantu agarpada tahun-tahun berikut-nya triathlon di Gili Terawa-ngan ini bisa lebih menasionalbahkan mendunia," kata AndyHadianto saat jumpa perspanitia Gili Festival 2019, diKantor Sekretariat KONINTB, Rabu (16/10/2019).

Andy Hadianto juga sa-ngat mengapresiasi para pi-hak yang mendukung eventbertajuk "Gili Strong Triath-lon 2019" itu. Dimana parapemuda di gili tersebut, di-sebutnya turun langsung men-jadi panitia dan bahu membahumensukseskan gawe itu.

Mereka disebutnya mem-

beri inspirasi untuk banyakorang, karena kemandirianpara pemuda Gili Terawa-ngan dalam melaksanakanlomba triathlon ini.

"Luar biasa. Para pe-muda Gili Terawangan me-laksanakan triathlon ini de-ngan kemandirian penuh,tanpa bantuan dana dari pe-merintah daerah. Khususuntuk lomba triathlon initanpa menggunakan danaAPBD. Tetapi pendanaanmereka dapatkan dari ban-tuan pelaku wisata di GiliTerawangan dan pihak spon-sor swasta lainnya," jelas-nya.

Sementara itu, KetuaBadan Promosi Pariwi-sata Daerah (BPPD) Lom-bok Utara, Lalu Suratman,

saat itu tidak sadarkan dirisehingga secepatnya dibawake RSU Sondosia,” tuturnya.

Pengendara Honda je-nis Supra Fit, Ismail, me-ngaku hendak belok kanantepat di pintu masuk SPBUdengan tujuan isi bensin. Na-mun sebelum belok kanan,sempat menyalakan ritingsebagai isyarat.

“Saya kaget ditabrakdari belakang dan akhirnyaterjatuh,” bebernya.

Selain alami luka lecetbagian kaki dan tangan,mengaku rasa sakit bagianpunggung kanan.

“Saya juga alami rasasakit di punggung. Serasasudah patah,” keluhnya.(BE07)

yang juga hadir dalam jumpapers tersebut, menyatakankesiapannya mensukseskanGili Strong Triathlon ini. Atasnama panitia Gili Festival2019, dia menjanjikan kenya-manan para peserta triathlonketika berlomba.

"Semua sudah dikondi-sikan. Yang pasti, Gili Te-rawangan siap menyambutevent triathlon ini," katanya.

Gili Strong Triathlon ada-lah salah satu event daribeberapa kegiatan dalam GiliFestival 2019. Selain triathlontanggal 19 Oktober, juga adafun run (19/10), presean(20/10), fire dance compe-tition (21/10), mixer compe-tition (22/10), ceremony ofrebo bontang (23/10) dan la-innya. (BE08)

Korban saat ditolong warga.