Soal-evidencebase Paru-

3
SOAL-SOAL EVIDENCE BASE TUBERKULOSIS 1. Berikut adalah sifat Mikobakterium tuberkulosis adalah 1. Berbentuk batang 2. Tahan asam dan pewarnaan 3. Mati dengan sinar matahari langsung 4. Bersifat dormant 2. Faktor yang mempengaruhi terjadinya infeksi tuberkulosis adalah 1. Penurunan daya tahan tubuh 2. Sifat bakteri yang dormant 3. Vilurensi/jumlah kuman 4. Status sosial ekonomi 3. Gejala dari infeksi tuberkulosis aktif kecuali a. Batuk aktif lebih dari 1 minggu b. Demam dapat mencapai suhu > 40⁰c c. Sesak nafas d. Nyeri dada e. Malaise 4. Berikut merupakan evidence base dari infeksi tuberkulosis adalah 1. Terdapat dua cara untuk mengurangi penderita TBC yaitu dengan terapi dan imunisasi 2. WHO merekomendasikan DOTS sebagai strategi penyembuhan TBC jangka pendek dengan pengawasan secara langsung 3. Pengobatan TB paru di Indonesia menggunakan panduan obat FDC 4. Imunisasi dilaksanakan pada bayi yang berumur lebih dari enam bulan

Transcript of Soal-evidencebase Paru-

Page 1: Soal-evidencebase Paru-

SOAL-SOAL EVIDENCE BASE TUBERKULOSIS

1. Berikut adalah sifat Mikobakterium tuberkulosis adalah

1. Berbentuk batang

2. Tahan asam dan pewarnaan

3. Mati dengan sinar matahari langsung

4. Bersifat dormant

2. Faktor yang mempengaruhi terjadinya infeksi tuberkulosis adalah

1. Penurunan daya tahan tubuh

2. Sifat bakteri yang dormant

3. Vilurensi/jumlah kuman

4. Status sosial ekonomi

3. Gejala dari infeksi tuberkulosis aktif kecuali

a. Batuk aktif lebih dari 1

minggu

b. Demam dapat mencapai suhu >

40 c⁰

c. Sesak nafas

d. Nyeri dada

e. Malaise

4. Berikut merupakan evidence base dari infeksi tuberkulosis adalah

1. Terdapat dua cara untuk mengurangi penderita TBC yaitu dengan terapi

dan imunisasi

2. WHO merekomendasikan DOTS sebagai strategi penyembuhan TBC jangka

pendek dengan pengawasan secara langsung

3. Pengobatan TB paru di Indonesia menggunakan panduan obat FDC

4. Imunisasi dilaksanakan pada bayi yang berumur lebih dari enam bulan

5. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pencegahan TB paru adalah

1. Imunisasi BCG pada balita untuk mencegah TBC

2. Bersihkan rumah dan usahakan sinar matahari dan udara masuk ke dalam

ruangan

3. Apabila kontak dengan penderita TB selalu gunakan masker

4. Jangan gunakan alat makan/minum menjadi satu

6. Dalam Strategi penyembuhan TB jangka pendek dengan pengawasan langsung

atau yang dikenal dengan istilah DOTS yang direkomendasikan oleh WHO meliputi:

1. Mendeteksi pasien

2. Melakukan pengobatan

Page 2: Soal-evidencebase Paru-

3. Melakukan pengawasan lansung

4. Adanya Pendamping Minum Obat /PMO

7. Berikut ini yang merupakan medikasi garis depan pada penyakit TB adalah :

1.Rifampin

2. Kanamisin

3. streptomisin

4. siklisin

8 . Pemeriksaan diagnostic yang dapat dilakukan pada pasien TB adala

1. usap basil tahan asam BTA

2. Kultur sputum

3. Tes tuberkullin

4. rontgen dada

9. Salah satu organ yang di serang oleh bakteri TB adalah system pernapasan, akibat apa

saja yang di timbulkan dari infeksi tersebut :

a. jaringan paru mati dan berongga

b. pembuluh darah pecah

c. terjadi hemaptoe

d. A dan C benar

e. semua benar

10. Pencegahan terhadap terjadinya resistensi obat, kecuali

a. pengelompokkan kasus pasien TB secara tepat

b. pengendalian infeksi

c. regimen obat yang adekuat untuk beberapa kategori pasien

d. integrasi program DOTS dengan pengobatan resisten TB akan bekerja sinergis

untuk menghilangkan sumber potensial penularan

e. identifikasi dini dan pengobatan yang adekuat untuk kasus TB resisten