Soal Dan Jawaban Inflasi

4
INFLASI 1. Jelaskan penyebab terjadinya Inflasi dan bagaimana cara mengatasinya? Jawaban : Inflasi dilihat dari penyebabnya, dibedakan menjadi : Inflasi yang terjadi karena meningkatnya permintaan terhadap berbagai macam barang dan jasa (demand pull inflation). Inflasi yang terjadi karena kenaikan ongkos produksi secara terus menerus, yang disebut dengan cosh push inflation. Penyebab terjadinya inflasi : Inflasi dapat terjadi karena beberapa sebab, antara lain : 1. Pemerintah, jika penerimaan pemerintah lebih kecil daripada pengeluaran, maka pemerintah dapat mencetak uang baru, hal ini akan dapat menimbulkan inflasi jika tidak diimbangi dengan penambahan produksi yang akan ditawarkan kepada masyarakat. 2. Pihak swasta, inflasi dapat terjadi jika pihak swasta banyak menerima kredit dengan jumlah besar untuk memenuhi permintaan penjamin kredit pihak swasta. 3. Ekspor impor, jika ekspor lebih besar daripada impor maka devisa yang diterima akan menambah jumlah uang yang beredar didalam negeri sehingga kemungkinan dapat menimbulkan inflasi. 4. Penerimaan dan pengeluaran negara, apabila jumlah penerimaan lebih kecil dari pengeluaran maka terjadi defisit, sehingga pemerintah harus mencetak uang baru, tetapi kalau penambahan uang baru tidak seimbang dengan yang dibutuhkan maka justru dapat menimbulkan inflasi. Cara mengatasi inflasi. Untuk mengatasi inflasi, pemerintah melakukan bebarapa kebijakan sebagai berikut : 1. Kebijakan moneter, adalah kebijakan pemerintah melalui bank sentral mengatur jumlah uang yang beredar. kebijakan moneter

description

EP

Transcript of Soal Dan Jawaban Inflasi

Page 1: Soal Dan Jawaban Inflasi

INFLASI

1. Jelaskan penyebab terjadinya Inflasi dan bagaimana cara mengatasinya?

Jawaban :

Inflasi dilihat dari penyebabnya, dibedakan menjadi :

Inflasi yang terjadi karena meningkatnya permintaan terhadap berbagai macam barang dan jasa (demand pull inflation).

Inflasi yang terjadi karena kenaikan ongkos produksi secara terus menerus, yang disebut dengan cosh push inflation.

Penyebab terjadinya inflasi :

Inflasi dapat terjadi karena beberapa sebab, antara lain :

1. Pemerintah, jika penerimaan pemerintah lebih kecil daripada pengeluaran, maka pemerintah dapat mencetak uang baru, hal ini akan dapat menimbulkan inflasi jika tidak diimbangi dengan penambahan produksi yang akan ditawarkan kepada masyarakat.

2. Pihak swasta, inflasi dapat terjadi jika pihak swasta banyak menerima kredit dengan jumlah besar untuk memenuhi permintaan penjamin kredit pihak swasta.

3. Ekspor impor, jika ekspor lebih besar daripada impor maka devisa yang diterima akan menambah jumlah uang yang beredar didalam negeri sehingga kemungkinan dapat menimbulkan inflasi.

4. Penerimaan dan pengeluaran negara, apabila jumlah penerimaan lebih kecil dari pengeluaran maka terjadi defisit, sehingga pemerintah harus mencetak uang baru, tetapi kalau penambahan uang baru tidak seimbang dengan yang dibutuhkan maka justru dapat menimbulkan inflasi.

Cara mengatasi inflasi.

Untuk mengatasi inflasi, pemerintah melakukan bebarapa kebijakan sebagai berikut :

1. Kebijakan moneter, adalah kebijakan pemerintah melalui bank sentral mengatur jumlah uang yang beredar. kebijakan moneter berupa kebijakan diskonto, pasar terbuka, Cash ratio dan pembatasan kredit.

2. Kebijakan fiskal, adalah kebijakan mengatur pengeluaran pemerintah dan mengatur perpajakan. untuk mengatasi inflasi pemerintah mengambil langkah : (1) menekan pengeluaran pemerintah. (2) menaikkan pajak. (3) mengadakan pinjaman pemerintah.

3. Kebijakan non Moneter adalah kebijakan yang dilakukan pemerintah dalam mengatasi inflasi diluar kebijakan Moneter dan kebijakan fiskal. kebijakan non moneter yang dilakukan pemerintah antara lain : mengendalikan harga, menaikkan hasil produksi, dan kebijakan upah.

2..????????????????????????????????????????????????????????????????

Page 2: Soal Dan Jawaban Inflasi

KEBIJAKAN MONETER

1. Apa yang dimaksud dengan kebijakan moneter dan jelaskan tujuan kebijakan tersebut !

Jawaban :

Kebijakan moneter adalah tindakan yang dilakukan oleh penguasa moneter (bank sentral) untuk mempengaruhi jumlah uang yang beredar dan kredit yang nantinya diharapkan mampu mempengaruhi kegiatan ekonomi masyarakat.

Empat tujuan kebijakan moneter antara lain:1. -Menjaga stabilitas ekonomi2. -Menjaga stabilitas harga-3. -Meningkatkan kesempatan kerja4. -Perbaikan neraca pembayaran

2. Jelaskan 5 macam kebijakan moneter!

Jawaban :

a.Politik diskonto adalah tingkat bunga yang harus dibayar oleh bank umum atas pinjaman dari bank sentral.

b.Operasi pasar terbuka (OPT)adalah kebijakan yang dilakukan oleh Bank Sentral dengan menjual atau membeli surat-surat berharga baik milik pemerintah atau swasta.

c.Mengubah cash ratio yaitu angka perbandingan minimum antara uang tunai yang dimiliki oleh bank umum dengan jumlah uang giral, misalnya cek dan giro yang boleh dikeluarkan oleh bank yang bersangkutan.

d.Perubahan cadangan minimum yiatu dengan cara menurunkan atau menaikkan cadangan minimum yang harus dimiliki oleh bank umum.

e.Kebijakan Devaluasi dan Revaluasi

Devaluasi adalah kebijakan bank sentral untuk menurunkan nilai mata uang dalam negeri (rupiah) terhadap mata uang asing.

Kebijakan revaluasi adalah kebijakan bank sentral menaikkan nilai mata uang dalam negeri (rupiah) terhadap mata uang asing.

Page 3: Soal Dan Jawaban Inflasi

KEBIJAKAN FISKAL

1. Jelaskan perbedaan antara Kebijakan fiskal kontraktif dan expansif?

Jawaban :

Jenis-jenis Kebijakan Fiskal

Kebijakan fiskal ekspansif (expansionary fiscal policy): menaikkan belanja negara dan menurunkan tingkat pajak netto. Kebijakan ini untuk meningkatkan daya beli masyarakat . Kebijakan fiskal ekspansif dilakukan pada saat perekonomian mengalami resesi/depresi dan pengangguran yang tinggi.

Kebijakan fiskal kontraktif: menurunkan belanja negara dan menaikkan tingkat pajak. Kebijakan ini bertujuan untuk menurunkan daya beli masyarakat dan mengatasi inflasi.

2. ??????????????????????????????????????????????????