SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi...

109
1 PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DALAM PENDEKATAN SCIENTIFIC TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS EKONOMI KELAS VIII DI MTS NURUL HUDA DANGAH PANDAN INDAH TAHUN PELAJARAN 2015/20116 SKRIPSI Oleh HARIYANA 151.116.238 FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN (FITK) INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) MATARAM 2017

Transcript of SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi...

Page 1: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

1

PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DALAM PENDEKATAN SCIENTIFIC TERHADAP PRESTASI BELAJAR

SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS EKONOMI KELAS VIII DI MTS NURUL HUDA DANGAH PANDAN INDAH

TAHUN PELAJARAN 2015/20116

SKRIPSI

Oleh

HARIYANA 151.116.238

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN (FITK) INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)

MATARAM 2017

Page 2: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

2

PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DALAM PENDEKATAN SCIENTIFIC TERHADAP PRESTASI BELAJAR

SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS EKONOMI KELAS VIII DI MTS NURUL HUDA DANGAH PANDAN INDAH

TAHUN PELAJARAN 2015/20116

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Mataram untuk Melengkapi Persyaratan Mencapai

gelar Sarjana Pendidikan(S.Pd)

Oleh

HARIYANA 151.116.238

JURUSAN PENDIDIKAN IPS EKONOMI FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN (FITK)

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) MATARAM

2017

ii

Page 3: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

3

KEMENTERIAN AGAMA RI

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)MATARAM FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

Jln. Pendidikan No. 35 Mataram Telp. (0370) 621298-625337(Fax. 625337) Mataram Jl. Gajah Mada Jempong Baru - Mataram

PERSETUJUAN PEMBIMBING

Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem

Based Learning (PBL) dalam Pendekatan Scientific Terhadap Prestasi

Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Ekonomi Kelas VIII Di MTs Nurul

Huda Dangah Pandan Indah Tahun Pelajaran 2015/2016’’ telah memenuhi

syarat untuk di munaqasyah-kan. Disetujui pada tanggal 07 Desember 2016.

Di bawah bimbingan:

Pembimbing I Pembimbing II

(Drs. Wildan,M,Pd) (Ika Rama Suhandra, S.Pd, M.Pd ) NIP: 196812311998031014 NIP:19780822200710100

iii

Page 4: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

4

KEMENTERIAN AGAMA RI INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)MATARAM FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

Jln. Pendidikan No. 35 Mataram Telp. (0370) 621298-625337(Fax. 625337) Mataram Jl. Gajah Mada Jempong Baru - Mataram

NOTA DINAS PEMBIMBING

Hal: Munaqasyah Mataram, 07/12/ 2016 Kepada Yth. Rektor IAIN Mataram di- Mataram

Assalamu’alaikum Wr.Wb

Setelah diperiksa dan diadakan perbaikan sesuai masukan pembimbing dan

pedoman penulisan skripsi, kami berpendapat bahwa skripsi Hariyana NIM.

151.116.238 “Pengaruh Model Problem Based Learning (PBL) dalam

Pendekatan Scientific Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata

Pelajaran IPS Ekonomi Kelas VIII di MTs Nurul Huda Dangah Pandan

Indah Tahun Pelajaran 2015/2016” telah memenuhi syarat untuk diajukan

dalam sidang munaqasyah skripsi Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

IAIN Mataram.

Demikian, atas perhatian Rektor disampaikan terima kasih.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Pembimbing I Pembimbing II

Drs. Wildan,M,Pd) (Ika Rama Suhandra, S.Pd, M.Pd ) NIP: 196812311998031014 NIP:19780822200710100

iv

Page 5: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

5

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Hariyana

NIM : 151.116.238

Jurusan : Pendidikan IPS Ekonomi

Fakultas : Ilmu Tarbiayah dan Keguruan

Institut : IAIN Mataram

Dengan ini dinyatakan bahwa skripsi dengan judul “Pengaruh Model

Problem Based Learning (PBL) dalam Pendekatan Scientific Terhadap

Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPs Ekonomi Kelas VIII di MTs

Nurul Huda Dangah Pandan Indah Tahun Pelajaran 2015/2016” ini secara

keseluruhan adalah hasil penelitian karya saya sendiri, kecuali pada halaman yang

dirujuk sumbernya.

Apabila dibelakang hari ternyata karya tulis ini tidak asli, saya siap

dianulir gelar keserjanaan saya sesuai dengan ketentuan yang berlaku di IAIN

Mataram.

Mataram, 18 Juni 2016 Mahasiswa Hariyana NIM. 151.116.238

v

Page 6: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

6

KEMENTERIAN AGAMA RI INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)MATARAM FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

Jln. Pendidikan No. 35 Mataram Telp. (0370) 621298-625337(Fax. 625337) Mataram Jl. Gajah Mada Jempong Baru - Mataram

HALAMAN PENGESAHAN

Skripsi yang berjudul “Pengaruh ModelProblem Based Learning

(PBL) dalam Pendekatan Scientific Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada

Mata Pelajaran IPS Ekonomi Kelas VIII di MTs Nurul Huda Dangah

Pandan Indah Tahun Pelajaran 2015/2016” yang diajukan oleh Hariyana NIM.

151.116.238 jurusan Pendidikan IPS Ekonomi IAIN Mataram telah di-

munaqasyah-kan pada hari Kamis tanggal 12 Januari 2017, dan dinyatakan telah

memenuhi syarat untuk mencapai gelar sarjana pendidikan.

Dewan Munaqasyah

1. Ketua sidang/pemb.I : Drs. Wildan, M, Pd (_________) NIP: 196812311998031014

2. Sekretaris sidang/pemb.II : Ika Rama Suhandra, S.Pd, M.Pd (_________)

NIP: 19780822200710100 3. Penguji I : Dr.Supardi, S.Ag, M.Pd (_________)

NIP: 197403071999031005 4. Penguji II : Dr. Pongky Arie Wijaya, MM (_________)

NIP: 197601212005011005

Mengetahui Dekan Fakultas ilmu Tarbiyah dan Keguruan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Mataram.

Dr. Hj. Nurul Yakin, M.Pd NIP: 196412311991032006

vi

Page 7: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

7

MOTTO:

Æìsùö� tƒ ª!$# tÏ% ©!$# (#θãΖtΒ#u öΝä3ΖÏΒ tÏ%©!$#uρ (#θè?ρé& zΟ ù=Ïèø9$# ;M≈y_u‘yŠ 4 ª! $#u

Artinya:Allah akan meninggikan derajat orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat, (QS. Al-Mujadillah :11)1

1Departemen Agama RI. Qur’an Surat Al-Mujadillah dan Terjemahannya :45, (Jakarta: Al-Jumanatul Ali J-ART).h.543

vii

Page 8: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

8

PERSEMBAHAN

Rasa syukur selalu ku panjatkan kepada Allah SWTpemberi nikmat tanpa batas dan Rasulullah SAW guru semua ummat yang terbaik disetiap waktu. Skripsi ini di persembahkan kepada:

1. Kedua orang tua tercinta (Muksin S.Pdi dan Salmah) yang telah bersusah payah banting tulang dalam membesarkan serta mendidik ku sejak kecil sampai saat ini tanpa ada kata penyesalan, dan yang selalu memberikan ku motivasi dan dukungan untuk selalu berusaha dan berdo’a dan membiayai dengan penuh keikhlasan dan kesabaran selama perkuliyahan sehingga bisa menyelesaikan skripsi ini.

2. Suami ku tersayang (Asy’ari Oramahi S.Pd) yang telah memberi ku semangat dan semangat untuk terus maju serta sabar menghadapi ku yang kadang menyebalkan, dan rela bersusah payah membiayai ku sehingga skripsi ini bisa selesai

3. Buat mertua tercinta (Inaq Merjam) terimakasih telah memberiku smangat dan dukungan sehingga bias menyelesaikan skripsi ini.

4. Buat adik-adik ku tercinta (Fahmul Yaqin dan Susi Sulastri) terima kasih atas kasih sayang yang diberikan selama ini semoga aku menjadi contoh yang baik untuk adik dan buat adik tetaplah semangat dalam mencari ilmu agar cita-cita adik bisa tercapai.

5. Buatteman-teman kelas F angkatan 2011, terimakasih atas dukungan kalian selama ini, semoga kita selalu dijadikan teman yang baik.

6. Terakhir buat alamamaterku tercinta smogaaku bias membanggakanmu.

viii

Page 9: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

9

PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DALAM PENDEKATAN SCIENTIFIC TERHADAP PRESTASI BELAJAR

SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS EKONOMI KELAS VIII DI MTS NURUL HUDA DANGAH PANDAN INDAH

TAHUN PELAJARAN 2015/20116

Oleh

HARIYANA 151.116.238

ABSTRAK

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruhModel Problem Based Learning (PBL) dalam Pendekatan Scientific (X) dengan prestasi belajar (Y) siswa kelas VIII di MTs Nurul Huda Dangah Pandan Indah Tahun Pelajaran 2015/2016. Yang menjadi subyek dalam penelitian ini adalah kelas VIII. Teknik pengumpulan datanya menggunakan tes dan observasi. Sedangkan teknik analisis datanya menggunakan uji normalitas, uji homogenitas dan uji beda (uji-t) Penelitian ini menggunakan seluruh populasi sebagai sampel penelitian yaitu 39 siswa. Sedangkan penelitian ini menggunakan dua kelas yaitu kelas eksperimen yang berjumlah 20 siswadankelas control berjumlah 19 siswa. Analisis validitas dalam penelitian ini menggunakan bantuan program SPSS versi 16.0 for windows dan microsofexel dimana instrumen problem based learning (PBL) dinyatakan valid. Hasil Penelitian ini menunjukkan pengaruh positif dan signifikan antara problem based learning (PBL) dengan prestasi belajar. Dimanaberdasarkananalisis data korelasi product moment tentang probelem based learning (PBL) dengan Prestasi Belajar diper oleh rxy = 0,595. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat hubungan variable indevenden terhadap variable devinden sangat rendah.Dari hasil perhitungan korelasi tersebut jika nilai r hitung dikonsultasikan dengan r table untuk taraf kesalahan 5% dengandk 39 maka diperoleh r tabel =0,44 karena r hitung lebih besar dari r table untuk kesalahan 5% (0,595>0,44), Peneliti menyimpulkan bahwa hipotesis kerja yang berbunyi “terdapat pengaruh yang postif dan signifikan antara problem based learning (PBL)dengan prestasibelajar siswa”, diterima. Kata Kunci: Problem Based Learning (PBL), Prestasi Belajar.

ix

Page 10: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

10

KATA PENGANTAR

Segala puji kehadirat Allah S.W.T yang maha Esa karena dengan izin-

Nya, penulis bisa menyelesaikan penyususnan skripsi ini, dan tidak lupa penulis

haturkan shalawat serta salam kepada junjungan alam Nabi besar kita Nabi

Muhammad SAW yang telah menyebarkan agama islam sampai ke penjuru dunia

dan tak lupa pula penulis haturkan salam kepada keluarga, sahabat dan

pengikutnya sampai akhir zaman.

Atas berkat rahmat dan hidayahnya penulisan skripsi yang

berjudul” Pengaruh ModelProblem Based Learning (PBL) Dalam Pendekatan

Scientific Terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Ekonomi

Kelas VIII Di MTs Nurul Huda Dangah Pandan Indah Tahun Pelajaran

2015/2016” sebagai suatu persyaratan dalam menyelesaikan studi S1 pada

program studi IPS Ekonomi di IAIN Mataram.

Dengan selesainya skripsi ini, maka penulis menyampaikan rasa

terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah banyak

memberikan bimbingan, saran-saran dan informasi yang sangat berharga. Ucapan

terima kasih sebesar-besarnya penulis sampaikan kepada:

1. Bapak Drs Wildan M.Pd selaku dosen pembimbing I yang telah banyak

memberikan inspirasi dan membimbing penulis dengan baik.

2. Bapak Ika Rama Suhandra, S.Pd, M.Pd selaku pembimbing II, yang telah

meluangkan waktunya, memberikan saran, bimbingan, dan masukan terhadap

skripsi ini sehingga bisa terselesaikan.

3. Bapak Helmi, M.Pd selaku Dosen wali yang telah membimbing selama ini.

x

Page 11: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

11

4. Bapak Rektor Institut Agama Islam Negeri Mataram Bapak Dr.H.Mutawalli,

M.Ag yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk

menyelesaikan studi strata 1 di Jurusan Pendidikan IPS Ekonomi.

5. Ibu Dr. Hj. Nurul Yakin, M.Pd selaku Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan

Keguruan IAIN Mataram.

6. Bapak H. Ibnu Hizam, S.Ag. M, Pd Selaku Ketua Jurusan dan Bapak Saproni

Isrososiawan, M.M Selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan IPS Ekonomi

7. Bapak dan Ibu dosen Jurusan Pendidikan IPS Ekonomi atas bimbingan dan

ilmu yang telah diberikan tanpa mengenal lelah.

8. Bapak/Ibu dosen Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan IAIN Mataram dan

pegawai IAIN Mataram yang telah mengajarkan berbagai disiplin ilmu

pengetahuan dan bantuan pada masa studi di IAIN Mataram. Semoga dengan

ilmu yang telah diajarkan dapat bermanfaat bagi penulis, masyarakat dan

bangsa.

9. Bapak Mayhardi, S.Pdi selaku kepala MTs Nurul Huda Dangah Pandan Indah

yang telah memberi izin untuk melakukan penelitian di sekolah yang beliau

pimpin, sehingga peneliti dapat menyelsaikan penelitian ini.

10. Kedua orang tua saya yang selalu mendukung dan memberi motivasi,

bimbingan, materil, sehingga skripsi ini terselsaikan.

11. Semua pihak dan teman-teman jurusan Pendidikan IPS Ekonomi angkatan

2011, khususnya kelas F yang tidak dapat peneliti sebutkan satu persatu,

terimakasih atas suport kalian untuk peneliti untuk menyelesaikan penelitian

ini.

xi

Page 12: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

12

Peneliti menyadari, skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu

peneliti mengharapkan saran dan kritik demi kesempurnaan penelitian ini.

Harapan peneliti semoga skripsi ini bermanfaat bagi pengembangan ilmu

pengetahuan, khususnya ilmu pendidikan.

Mataram, 18 Juni 2016

Penulis

xii

Page 13: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

13

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ................................................................................... i

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... ii

HALAMAN PERSETUJUAN ..................................................................... iii

HALAMAN NOTA DINAS ........................................................................... iv

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ................................. v

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................ vi

HALAMAN MOTTO .................................................................................... vii

HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................... viii

ABSTRAK ...................................................................................................... x

KATA PENGANTAR .................................................................................... ix

DAFTAR ISI ................................................................................................... xi

DAFTAR TABEL .......................................................................................... xiii

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xiv

BAB I PENDAHULUAN .............................................................................. 1

A. Latar Belakang ............................................................................. 1

B. Rumusan dan Batasan Masalah .................................................... 6

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian .................................................... 7

D. Telaah Pustaka .............................................................................. 8

BAB II KAJIAN PUSTAKA ........................................................................ 10

A. Deskripsi Teoritis ......................................................................... 10

1. Problem Based Learning (PBL) .............................................. 10

2. Pelaksanaan Pengajaran Berdasarkan Masalah ....................... 13

3. Pengertian Scientific Approach (Pendekatan Ilmiah) .............. 16

B. Prestasi Belajar ............................................................................. 18

C. Kerangka Pikir ............................................................................. 25

D. Hipotesis ....................................................................................... 27

BAB III METODE PENELITIAN ............................................................... 28

A. Desain Penelitian dan Pendekatan Penelitian ............................... 28

1. Desain Penelitian ..................................................................... 28

xiii

Page 14: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

14

2. Populasi dan Teknik Sampling ................................................ 30

3. Instrumen Penelitian ................................................................ 31

4. Teknik Pengumpulan Data ...................................................... 35

BAB IV PELAKSANAAN PENELITIAN ................................................... 36

A. Validitas Instrument ...................................................................... 36

B. Pengumpulan dan Penyajian Data ................................................. 40

C. Analisis Data ................................................................................ 45

D. Hasil Analisis ............................................................................... 47

E. Analisis Data ................................................................................. 47

F. Hasil Analisis ............................................................................... 51

BAB V PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN ..................................... 53

A. Paparan Data ................................................................................ 53

1. Sejarah Berdirinya MTs. Nurul Huda Dangah Pandan Indah .. 53

2. Letak IPS Ekonomi .................................................................. 55

3. Keadaan Sarana dan Prasarana ................................................ 55

4. Keadaan Siswa ......................................................................... 56

5. Keadaan Guru dan Pegawai ..................................................... 58

B. Pengujian Hipotesis ...................................................................... 58

C. Pembahasan .................................................................................. 59

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN........................................................ 61

A. Kesimpulan ................................................................................................ 61

B. Saran .......................................................................................................... 62

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

xiv

Page 15: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

15

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Kisi-Kisi Instrumen penelitian model pembelajaran problem based learning dalam pendekatan scientific (X) .......................... 32

Tabel 2. Adapun Kisi-Kisi Instrumen Penelitian Tentang prestasi belajar Adalah Sebagai Berikut ................................................................. 34

Table 4.1 Hasil Uji Coba Instrumen Prestasi Belajar (Y) ............................. 37 Tabel 4.2. Contoh analisis penghitungan Butir ke-1 ...................................... 37 Tabel 4.4 Tests Of Normality ........................................................................ 39 Tabel 4.4 Hasil tes Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol prestasi Belajar

Siswa ............................................................................................ 43 Tabel 4.7 Data prestasi belajar Siswa Untuk Pretest dan Postest Pada

Kelas Ekperimen. ......................................................................... 44 Tabel 4.8 Data Keterampilan Interpersonal Siswa Untuk Pretest dan

Postest Pada Kelas Kontrol .......................................................... 45 Tabel.4.9 Hasil Post Test prestasi belajr Siswa Kelas Eksperimen dan

Kelas Kontrol ............................................................................... 46 Tabel 4.7 Cara Menghitung Varians Untuk Kelas Eksperimen ................... 49 Tabel 4.8 Cara Menghitung Varians Untuk Kelas kontrol ........................... 50 Tabel 5.1 Data Keadaan Sarana dan Prasarana Madrasah Tsanawiyah

(MTs) Nurul Huda Dangah Pandan Indah. .................................. 56 Tabel 5.1 Data Keadaan Guru dan Pegawai ................................................. 58 Tabel 5.2 Data jumlah siswa-siswi MTs. Nurul Huda Dangah Pandan

Indah tahun ajaran 2015/2016. ..................................................... 57 Tabel 5.3 Jumlah siswa kelas VIII MTs Nurul Huda ................................... 57

xv

Page 16: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

16

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Soal tes tentang problem based learning (PBL)

Lampiran 2 Soal tes prestasi belajar

Lampiran 3 Uji Validitas Instrumen problem based learning (PBL)

Lampiran4 Uji validitas instrument prestasi belajar

Lampiran5 Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) kelas eksperimen

Lampiran 6 Rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) kelas kontrol

xvi

Page 17: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan merupakan sarana utama untuk memperoleh, menerapkan,

dan mengembangkan ipteks. Pendidikan termasuk kegiatan pembelajaran dan

penanaman nilai-nilai didalam dan diluar lembaga pendidikan normal2

Pendidikan sebagai upaya sadar dan terencana dalam mengembangkan

keseluruhan potensi manusia seyogianya memberikan perhatian khusus pada

kompentensi dasar yang membedakan kemampuan bahasa matematik dan

IPA. Standar penilaian pendidikan merupakan standar nasional mengenai

mekanisme, prosedur, dan intrumen penilaian hasil belajar peserta didik. Pada

jenjang pendidikan dasar dan menengah, penilaian pendidikan meliputi

penilaian hasil belajar oleh pendidik, oleh satuan pendidikan, dan oleh

pemerintah.

Mutu pendidikan berkaitan dengan penilaian sejauh mana suatu produk

memenuhi kriteria atau standar tertentu melalui pengukuran kongkrit atau

pengamatan. Mutu pendidikan dalam arti luan ditentukan oleh tingkat

keberhasilan keseluruhan upaya pendidikan dalam mencapai tujuan

pendidikan, baik berkenaan dengan mutu skolastik maupun non skolastik.

Dalam kaitannya dengan penyelenggaraannya sistem pendidikan nasional,

2 Sitepu, Pengembangan Sumber Belajar, (Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2014 ), h. 1.

Page 18: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

2

mutu pendidikan ditentukan oleh sejauh mana tercapainya upaya pendidikan

diukur.3

Permasalahan yang kini dihadapi dalam dunia pendidikan adalah

bagaimana meningkatkan kualitas pendidikan yang umumnya dikaitkan

dengan tinggi atau rendahnya hasil belajar yang diperoleh siswa. Berbagai

usaha telah dilakukan oleh para pengelola pendidikan dalam rangka

meningkatkan hasil belajar siswa, salah satunya dengan melakukan perubahan

kurikulum dan perubahan proses pembelajaran yaitu strategi guru mengajar di

sekolah. Langkah ini merupakan langkah awal untuk meningkatkan mutu

pendidikan.

Menurut Dewey dalam Sudjana, belajar berdasarkan masalah adalah

interaksi antara stimulus dan respons merupakan hubungan antara dua arah

belajar dan lingkungan. Pada model pembelajaran berdasarkan masalah,

kelompok kecil siswa bekerjasama memecahkan suatu masalah yang telah

disepakati oleh siswa dan guru.

1. Langkah pembelajaran

2. Membantu siswa mengembangkan keterampilan berfikir dan

memecahkan masalah

3. Belajar peranan autentik

4. Pembelajaran yang mandiri.

Dan cara melaksanakannya

1. Penetapan tujuan

3 Bahrul Hayat, Mutu Pendidikan,(Jakarta: Bumi Aksara 2010), h. 21-23.

Page 19: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

3

2. Merancang masalah

3. Mengorganisasi sumber daya dan rencana logistik.4

Adapun langkah-langkah pendekatan scientific

1. mengapa? Bagaimana? Dan apa yang harus di diamati terkait

transformasi substansi atau materi

2. Peningkatan keseimbangan antara kemampuan peserta didik.

Dalam meningkatkan prestasi belajar siswa, pihak sekolah secara

bertahap telah mencoba berbagai macam metode atau strategi bahkan

pendekatan-pendekatan secara intensif baik secara individu maupun

kelompok. Adapun pendekatan yang dilakukan salah satunya ialah dengan

melakukan pendekatan scientific (ilmiah).5

Keberhasilan dan kesuksesan belajar siswa dalam meraih prestasi

sangatlah tergantung pada dua faktor yaitu faktor internal dan eksternal.

Adapun faktor internal yang dimaksud adalah faktor yang timbul dari dalam

diri siswa itu sendiri misalnya minat dan bakat siswa, sedangan faktor

eksternal adalah faktor yang datang dari luar diri siswa misalnya sarana dan

prasarana, keluarga, sekolah dan lingkungan sekitar. Di antara faktor tersebut

keadaan keluarga dalam banyak hal menempati peranan yang cukup penting

dalam hubungannya dengan kegiatan kehidupan dan pendidikan anak, sebab

tanpa bantuan keluarga tidak mungkin anak bisa tumbuh dan berkembang

dengan sempurna. Sepatutnyalah dikatakan bahwa keluarga merupakan orang

4 Trianto Ibnu Badar, Mendesain Model Pembelajaran Inovatif, Progresif dan Kontekstual

(Prenadamedia Group, 2015). h. 69-75. 5https://www.google.com/search?q=HUBUNGAN+SCIENTIFIC+DENGAN+PRESTASI+

BELAJAR+SISWA&ie=utf-8&oe=utf-8#q. Diakses Selasa 12-04-2016, Jam 15.30.

Page 20: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

4

pertama dalam mendidik anak agar berprestasi di sekolah seoptimal mungkin,

karena tanpa dorongan dan rangsangan dari keluarga maka perkembangan

dan prestasi belajar anak akan mengalami hambatan yang dapat menurunkan

prestasinya.

Oleh karena itu siswa harus mulai dilatih bersibuk diri secara mandiri.

Model problem based learning adalah salah satu cara yang dapat digunakan

untuk menjadikan siswa mampu belajar secara mandiri. Metode ini

memberikan kebebasan kepada siswa untuk belajar menemukan sendiri

masalah sesuai dengan materi pelajaran yang sedang dipelajari dan setelah

mendapatkan suatu masalah siswa juga mendapatkan pengetahuan pada suatu

pendekatan ilmiah. Dalam pendekatan ilmiah ini siswa juga bisa memuat

data dan fakta melalui informasi dalam masalah tersebut.

Hubungan metode problem based learning dalam pendekatan

scientific terhadap prestasi belajar siswa adalah setelah murid mencari materi

berdasarkan masalah sesuai dengan judul masing-masing. Setelah

menemukan suatu masalah siswa dapat memuat rangkaian data dan fakta

melaluai permasalahan yang diangkat. Pendekatan adalah suatu konsep dasar

dan scientific ilmiah, jadi siswa harus memahami konsep dasar yaitu

mengamati, menanya, menalar, dan mencoba membentuk jejaring. Dan

langkah-langkah tersebut siswa mampu beraktivitas dalam mengembangkan

keterampilan berpikir dan mengembangkan rasa ingin tahu siswa.

Pada saat peneliti melakukan observasi tanggal 15 Nopember 2015

model pembelajaran untuk mata pelajaran ekonomi adalah guru mengalami

Page 21: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

5

kesulitan dalam pelaksanaan pembelajaran karena peserta didik mengalami

tingkat penguasaan materi yang sangat rendah dalam menerima materi, dan

sebagian besar peserta didik pasif dalam proses belajar mengajar. Hal ini

diakibatkan oleh gaya mengajar guru yang tidak memperhatikan kebutuhan

peserta didik dalam melaksnakan proses pembelajaran dan seringnya guru

menggunakan pendekatan konvensional seperti ceramah yang hanya berpusat

pada guru dalam proses pembelajaran. Rendahnya nilai pada mata pelajaran

IPS Ekonomi dalam materi peserta didik juga dibuktikan dari nilai ujian akhir

semester ganjil peserta didik rata-rata sebesar 68,8 dengan kriteria ketuntasan

minimum (KKM) 75 yang peneliti dapatkan dari wakil kepala sekolah bidang

kurikulum. Ketidaktercapaian Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) tersebut

mengindikasikan bahwa tingkat penguasaan konsep siswa belum tercapai.

Dari hasil peserta didik masih belum memenuhi standar ketuntasan

dalam belajar, hal ini memerlukan tindak lanjut yang riil dari pihak guru

untuk mencarikan jalan keluarnya. Salah satu jalan keluarnya adalah dengan

menggunakan model pembelajaran yang memperhatikan kebutuan peserta

didik sehingga akan bisa menjadikan proses pemelajaran aktif dan berarti

sehingga akan berpengaruh terhadap perolehan hasil prestasi peserta didik.

Sehubungan dengan permasalahan tersebut, maka upaya peningkatan

kualitas proses belajar mengajar dalam pendidikan IPS Ekonomi merupakan

suatu kebutuhan yang sangat mendesak untuk dilakukan. Pestasi belajar

merupakan penilaian pendidikan tentang kemajuan siswa dalam segala hal

yang dipelajari di sekolah yang menyangkut pengetahuan atau kecakapan/

Page 22: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

6

keterampilan yang dinyatakan sesudah hasil penilaian baik dilakukan secara

individual maupun kelompok di dalam bidang kegiatan tertentu6. Adapun

faktor-faktor prestasi belajar siswa antara lain: 1) Faktor internal merupakan

faktor dari diri individu itu sendiri, 2) Faktor eksternal merupakan factor dari

luar individu itu sendiri,3) Faktor psikologis.

Berdasarkan permasalahan tersebut, maka penelitian menganggap

penting untuk melaksanakan penelitian yang berjudul: “pengaruh model

pembelajaran PBL dalam pendekatan scientific terhadap prestasi belajar

siswa pada mata pelajaran IPS Ekonomi kelas VIII di MTs Nurul Huda

Dangah Pandan Indah Tahun Pelajaran 2015/2016.

B. Rumusan dan Batasan Masalah

1. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah” apakah

model Problem Based Learning (PBL) dalam pendekatan scientific

berpengaruh positif terhadap prestasi belajar siswa kelas VIII pada mata

pelajaran IPS Ekonomi di MTs Nurul Huda dangah Pandan Indah Tahun

Pelajaran 2015/2016?

2. Batasan Masalah

Sedangkan dalam penelitian ini, peneliti membatasi masalah pada:

pengaruh model Problem Based Learning (PBL) dalam pendekatan

scientific terhadap prestasi belajar siswa kelas VIII pada mata pelajaran

6 Syaiful Bahri Djamarah, Prestasi Belajar dan Kompetensi Gguru (Surabaya : Usaha

Nasional, 2012), h. 24.

Page 23: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

7

IPS Ekonomi di MTs Nurul Huda dangah Pandan Indah Tahun Pelajaran

2015/2016.

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan

menjelaskan bagaimana pengaruh penerapan model Problem based Learnig

dalam pendekatan scientific terhadap prestasi belajar siswa pada mata

pelajaran IPs Ekonomi kelas VIII di MTs. Nurul Huda Dangah Pandan Indah

Tahun Pelajaran 2015/2016.

1. Bagi Siswa

a. Meningkatkan hasil belajar siswa melalui pembelajaran yang

bermakna dan berdasarkan proses ilmiah.

b. Memperoleh cara belajar yang efektif dalam memecahkan suatu

masalah.

c. Mengajak siswa untuk belajar aktif, kreatif, dan inovatif dalam

pembelajaran IPS Ekonomi.

2. Bagi Guru

a. Sebagai alternatif dan bahan pertimbangan dalam pemilihan model dan

pendekatan pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar IPS

Ekonomi siswa.

b. Menjadi rujukan dalam penerapan model pembelajaran untuk

meningkatkan kualitas pembelajaran

Page 24: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

8

3. Bagi Sekolah

Memberikan informasi bagi sekolah dalam rangka menyusun

kebijakan mengenai suatu program pembelajaran IPS Ekonomi untuk

meningkatkan mutu proses pembelajaran.

D. Telaah Pustaka

Bagian telaah pustaka ini memaparkan penelitian lain yang pernah ada

(prior research) tentang naskah yang serupa dari segi judul dan isi teksnya.7

Adapun berdasarkan telaah pustaka yang peneliti dilakukan, terdapat beberapa

hasil penelitian terdahulu yang memiliki relevansi dengan penelitian yang

akan dilakukan, diantaranya yaitu:

1. Penelitian yang berjudul Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based

Learning dan Ekspositor Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas VIII A di

SMP 13 Semarang yang disusun oleh Asy’ari Oramahi dengan NIM

8820111094 pada universitas negeri Semarang.

Pendekatan penelitian yang dipakai menggunakan pendekatan

kuantitatif dengan menggunakan desain eksperimen, penelitian ini

menggunakan instrument tes dalam bentuk skala likert untuk mendapatkan

data variabel (y) yaitu Problem Based Learning dan Ekspositor. Teknik

pengumpulan data menggunakan skala psikologi. Adapun kesimpulan dari

hasil penelitian tersebut adalah “Pengaruh Model Pembelajaran Problem

Based Learning dan Ekspositor Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas

VIII A di SMP 12 Semarang” maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

7 Pedoman Penulisan Skripsi IAIN Mataram, 2011, h. 32.

Page 25: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

9

Ada perbedaan yang signifikan antara PBL sebelum dan setelah

diberikan perlakuan, persentase rata-rata tersebut mengalami peningkatan

yaitu sebesar 16% dari kategori sdang 60% menjadi kategori tinggi 76%.

Artinya PBL dapat meningkatkan prestasi belajar pada siswa kelas VIII A

SMP 12 Semarang.

Perbedaan penelitian di atas dengan yang akan peneliti lakukan

adalah, penelitian tersebut membahas masalah Pengaruh Model Problem

Based Learning dan Ekspositor Terhadap Prestasi Belajar Siswa,

sedangkan peneliti sendiri membahas tentang pengaruh model PBL dalam

pendekatan Scientific terhadap prestasi belajar siswa.

Page 26: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

10

BAB II

KA JIAN PUSTAKA

A. Deskripsi Teoritis

1. Problem Based Learning (PBL)

a. Pengertian Problem Based Learning (PBL)

Problem Based Learning (PBL) suatu model pembelajaran yang

didasarkan pada prinsip menggunakan masalah sebagai titik awal

akuisisi dan integrasi pengetahuan baru8. Pembelajaran berbasis

masalah PBL, juga dikenal dengan istilah pembelajaran proyek (Project

teaching), pendidikan berdasarkan pengalaman (Experience Based

Instruction), Pembelajaran Autentik (Authentic Instruction) dan

pembelajaran bermakna. Pembelajaran ini sama-sama berakar dengan

adanya masalah dalam kehidupan sehari-hari.

Model pembelajaran ini mulai diangkat sebab ditinjau secara

umum pembelajaran berdasarkan masalah terdiri dari menyajikan

kepada siswa situasi masalah yang autentik dan bermakna yang dapat

memberikan kemudahan kepada mereka untuk melakukan penyelidikan

dan inkuiri.

Menurut Dewey dalam Sudjana, belajar berdasarkan masalah

adalah interaksi antara stimulus dan respons merupakan hubungan

antara dua arah belajar dan lingkungan. Lingkungan memberi masukan

kepada siswa berupa bantuan dan masalah, sedangkan sistem syaraf

8 Trianto Ibnu Badar, Mendesain Pembelajaran Inovatif,…… h. 63.

Page 27: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

11

otak berfungsi menafsirkan bantuan secara efektif sehingga masalah

yang dihadapi dapat diselidiki, dinilai, dianalisis, serta dicari

pemecahannya dengan baik. Pengalaman siswa yang diperoleh dari

lingkungan akan menjadikan kepadanya bahan dan materi guna

memperoleh pengertian serta bisa dijadikan pedoman dan tujuan

belajarnya.

Trianto mengatakan pengajaran berdasarkan masalah merupakan

“pendekatan yang efektif untuk pengajaran proses berfikir tingkat

tinggi. Pembelajaran ini membantu siswa untuk memperoses informasi

yang sudah jadi dalam benaknya, dan menyusun pengetahuan mereka

sendiri tentang dunia sosial dan sekitarnya”. Pembelajaranini cocok

untuk mengembangkan pengetahuan dasar maupun kompleks.

Pada model pembelajaran berdasarkan masalah, kelompok kecil

siswa bekerjasama memecahkan suatu masalah yang telah disepakati

oleh siswa dan guru. Ketika guru sedang menerapkan model

pembelajaran tersebut, seringkali siswa menggunakan bermacam-

macam keterampilan, prosedur pemecahan masalah, dan berfikir kritis.

Model pembelajaran berdasarkan masalah dilandasi oleh teori

konstruktivis. Pada model ini pembelajaran dimulai dengan menyajikan

permasalahan nyata yang penyelesaiannya membutuhkan kerjasama

diantara siswa.9

9 Ibid., h. 64.

Page 28: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

12

Arends juga menyatakan bahwa pengajaran berdasarkan

masalah merupakan suatu pendekatan pembelajaran dimana siswa

mengerjakan permasalahan yang autentik dengan maksud untuk

menyusun pengetahuan mereka sendiri, mengembangkan inkuiri dan

keterampilan berikir tingkat lebih tinggi, mengembangakan

kemandirian dan percaya diri.

Berdasarkan pendapat tersebut dapat dinyatakan bahwa PBL

merupakan sebuah model pembelajaran alternatif yang dapat diterapkan

oleh para pendidik. Guru perlu mengembangkan lingkungan kelas

menjadi lebih nyaman sehingga dapat memancing siswa menjadi lebih

mudah memahami dan mengerti dengan lingkungannya sehingga

membantu siswa menjadi lebih mandiri dalam menyelesaikan masalah

yang dihadapinya.

b. Tujuan Problem Based Learning (PBL)

Tujuan lain pengajaran berdasarkan masalah:

1) Membantu siswa mengembangkan keterampilan berpikir dan

keterampilan memecah masalah.

PBI mendorong kepada peserta didik untuk tidak hanya

sekedar berpikir sesuai yang bersifat konkrit, tetapi lebih dari itu

berpikir terhadap ide-ide yang abstrak dan kompleks

2) Belajar peranan dewasa yang autentik

a) Mendorong kerjasama dalam mengerjakan tugas

Page 29: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

13

b) Memiliki elemen-elemen belajar magang, halini mendorong

pengamatan dan dialog dengan orang lain, sehingga secara

bertahap siswa dapat memahami peran orang yang diamati atau

yang diajak dialog.

c) Melibatkan siswa dalam penyelidikan pilihan sendiri, sehingga

memungkinkan mereka meninterpresikan dan menjelaskan

fenomena dunia nyata dan membangun pemahaman terhadap

fenomena itu secara mandiri.

3) Menjadi pembelajar yang mandiri

PBL berusaha membantu siswa menjadi pembelajaran yang

mandiri dan otonom. Dengan bimbingan guru yang secara berulang-

ulang mendorong dan mengarahkan mereka untuk mengajukan

pertanyaan,mencarai penyelesaian terhadap masalah nyata oleh

mereka sendiri, siswa belajar untukmenyelasaikan tugas-tugas itu

secara mandiri dalam hidupnya kelak.

2. Pelaksanaan Pengajaran Berdasarkan Masalah

a. Tugas-tugas Perencanaan

1) Penetapan Tujuan

Model pengajaran berdasarkan masalah dirancang untuk

mencapai tujuan seperti keterampilan menyelidiki, memahami

peran orang dewasa, dan membantu siswa menjadi pembelajaran

yang mandiri. Dalam pelaksanaannya pembelajaran berdasarkan

masalah biasa saja diarahkan untuk mencapai tujuan itu.

Page 30: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

14

2) Merancang situasi masalah

Bebarapa guru dalam pengajaran berdasarkan masalah lebih

suka memberi kesempatan dan keleluasan kepada siswa untuk

memilih masalah yang akan diselidiki, karena cara ini dapat

meningkatkan motivasi siswa. Masalah yang baik seharusnya

autentik, mengandung teka-teki, dan tidak didefinisikan secara

ketat memungkinkan kerja sama, bermakna bagi siswa, dan

konsisten dengan tujuan kurikulum.

3) Organisasi sumber daya dan rencana logistik

Dalam pengajaran berdasarkan masalah siswa

dimungkinkan berkerja dengan beragam materi dan peralatan, dan

dalam pelaksanaannya dapat dilakukan di dalam kelas, di

perpustakaan, atau di laboratorium, bahkan dapat pula dilakukan

diluar sekolah.

b. Tugas Interaktif

1) Orientasi siswa pada masalah.

Cara yang baik dalam menyajikan masalah untuk suatu

misteri pelajaran dalam pembelajaran berdasarkan masalah, yakni

dengan menggunakan kejadian kejadian yang mencengangkan dan

menimbulkan misteri sehingga membangkitkan minat dan

keinginan untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi.

Page 31: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

15

2) Mengorganisasikan siswa untuk belajar.

Berkenaan dengan hal itu siswa memerlukan bantuan guru

untuk merencanakan penyelidikan dan tugas-tugas pelaporan.

Bagaimana mengorganisasikan siswa kedalamkelompok belajar

kooperatif, berlaku juga dalam mengorganisasikan siswa kedalam

kelompok pengajaran berdasarkan kelompok.

3) Membantu penyelidikan mandiri dan kelompok.

a) Guru membantu siswa dalam mengumpulkan informasi dari

berbagai sumber, siswa diberi pertanyaan yang membuat

mereka berfikir tentang suatu masalah dan jenis informasi yang

diperlukan untuk memecahkan masalah itu.

b) Guru mendorong pertukaran ide gagasan secara bebas, dan

penerimaan sepenuhnya gagasan-gagasan itu merupakan hal

yang sangat penting dalam tahap penyelidikan dalam rangka

pembelajaran berdasarkan masalah. Selama dalam tahap

penyelidikan giuru memberi bantuan yang dibutuhkan tanpa

mengganggu aktivitas siswa.

c) Puncuk proyek pengajaran berdasarkan pemecahan masalah

yaitu penciptaan dan peragaan artefak seperti laporan, poster,

model-model fisik, dan video tape.

4) Analisis dan evaluasi proses pemecahan masalah.

Tugas guru pada tahap akhir pengajaran berdasarkan

pemecahan masalah yakni membantu siswa menganalisis dan

Page 32: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

16

mengevaluasi proses berpikir mereka sendiri, dan keterampilan

penyelidikan yang mereka gunakan.10

3. Pengertian Scientific Approach (Pendekatan Ilmiah)

Pendekatan saintifik merupakan suatu pendekatan atau

mekanisme untuk memperoleh pengetahuan yang berdasarkan pada suatu

metode ilmiah dan terhindar dari nilai-nilai non ilmiah11. Oleh karena itu,

pendekatan ilmiah harus memuat rangkaian data dan fakta melalui

observasi dan eksperimen. Dalam Scientific Approach ada beberapa

langkah yang harus dilakukan sebagai berikut:

a. Mengamati masalah yang terdapat pada proses ini adalah pada aspek

waktu, dimana pada proses mengamati memerlukan waktu yang tidak

sedikit. Dari segi biaya, proses ini juga memakan biaya yang tak

sedikit, sama halnya dengan tenaga yang dikeluarkan. Tingkat

konsentrasi dan focus pada proses ini harus tinggi, jika tidak hal ini

bisa membuat apa yang ingin pelajari menjadi kabur dan tidak jelas

b. Menanya merupakan pada proses menanya, masalah yang muncul

biasanya berasal dari pertanyaan itu sendiri. Kendalanya adalah

kesulitan dalam membuat pertanyaan yang baik dan menarik minat

siswa serta membuat siswa berpikir kritis terhadap suatu kajian.

Dibutuhkan pengalaman sehingga mempunyai keterampilan untuk

membuat pertanyaan yang menarik.

10 Trianto Ibnu Badar, Mendesain Model Pembelajaran Inovatif,…h. 69-75.

Page 33: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

17

c. Menalar pada tahap ini, masalah yang saya temukan adalah cara

menumbuhkan keterampilan siswa untuk berpikir induktif dan deduktif

serta menarik kesimpulan dari setiap fenomena baik itu khusus ataupun

umum. Kesulitan lain yang terdapat pada tahap ini adalah menarik

hubungan dari setiap fenomena yang ada.

d. Mencoba dalam pelajaran sejarah, tahapan ini salah satunya dilakukan

agar peserta didik mampu mengaitkan fakta-fakta sejarah dengan

kehidupan sehari-hari. Jika dalam metode pembelajaran ini disebut

dengan contextual teaching learning. Masalah yang ada adalah dari

kesiapan guru dalam menyajikan pelajaran dan mengaitkannya dengan

fenomena yang sekarang terjadi.

e. Membentuk jejaring pada tahap ini siswa dan guru saling bertukar

informasi, siswa bisa mengakses informasi dari mana saja termasuk

internet. Masalahnya adalah masih banyak guru yang belum bisa

memanfaatkan internet dan menggunakannya untuk pembelajaran.

Salah satu metode yang bisa digunakan dalam pendekatan scientific

learning adalah metode discovery learning. Langkah-langkah tersebut

merupakan aktivitas dalam mengembangkan keterampilan berpikir dan

mengembangkan rasa ingin tahu siswa.12

Untuk dapat disebut ilmiah, metode pencarian (method of inquiry)

harus berbasis pada bukti-bukti dari objek yang dapat diobservasi, empiris,

dan terukur dengan prinsip-prinsip penalaran yang spesifik. Karena itu,

12https://www.google.com/search?q=langkah-langkah+scientific+approach&ie=utf-

8&oe=utf-8#q=pdf+langkah-langkah+scientific+approach. Tanggal 28 November 2016

Page 34: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

18

pendekatan ilmiah umumnya memuat serial aktivitas pengoleksian data

melalui observasi dan ekperimen, kemudian memformulasi dan menguji

hipotesis.

a. Kriteria Pendekatan Saintifik

1) Materi pembelajaran berbasis pada fakta.

2) Penjelasan guru, respon siswa, dan interaksi edukatif guru-siswa

terbebas dari prasangka yang serta-merta, pemikiran subjektif, atau

penalaran yang menyimpang dari alur berpikir logis.

3) Mendorong dan menginspirasi siswa berpikir secara kritis,

analistis, dan tepat dalam mengidentifikasi, memahami,

memecahkan masalah, dan mengaplikasikan materi pembelajaran.

4) Mendorong dan menginspirasi siswa mampu berpikir hipotetik

dalam melihat perbedaan, kesamaan, dan tautan satu sama lain dari

materi pembelajaran.

5) Mendorong dan menginspirasi siswa mampu memahami,

menerapkan, dan mengembangkan pola berpikir yang rasional dan

objektif dalam merespon materi pembelajaran.

6) Berbasis pada konsep, teori, dan fakta empiris yang dapat

dipertanggungjawabkan.

7) Tujuan pembelajaran dirumuskan secara sederhana dan jelas,

namun menarik sistem penyajiannya

Page 35: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

19

b. Langkah-langkah Pembelajaran dengan Pendekatan Ilmiah

Dalam proses pembelajaran berbasis pendekatan ilmiah, ranah

sikap menggamit transformasi substansi atau materi ajar agar peserta

didik “tahu mengapa.” Ranah keterampilan menggamit transformasi

substansi atau materi ajar agar peserta didik “tahu bagaimana”. Ranah

pengetahuan menggamit transformasi substansi atau materi ajar agar

peserta didik “tahu apa”. Hasil akhirnya adalah peningkatan dan

keseimbangan antara kemampuan untuk menjadi manusia yang baik

(soft skills) dan manusia yang memiliki kecakapan dan pengetahuan

untuk hidup secara layak (hard skills) dari peserta didik yang meliputi

aspek kompetensi sikap, keterampilan, dan pengetahuan.13

4. Prestasi Belajar

a. Pengertian Prestasi Belajar

Pestasi belajar merupakan penilaian pendidikan tentang kemajuan

siswa dalam segala hal yang dipelajari di sekolah yang menyangkut

pengetahuan atau kecakapan/keterampilan yang dinyatakan sesudah

hasil penilaian baik dilakukan secara individual maupun kelompok di

dalam bidang kegiatan tertentu14.

b. Faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar

Untuk mencapai prestasi belajar siswa sebagaimana yang

diharapkan, maka perlu diperhatikan beberapa faktor yang

13http://www. salamedukasi.com /2014/06/langkah-l angkah-pembelajaran-scientific.htm

diakses hari senin 11/04/2016, Jam 13.30. 14 Syaiful Bahri Djamarah, Prestasi Belajar dan Kompetensi Gguru (Surabaya : Usaha

Nasional, 2012), h. 24.

Page 36: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

20

mempengaruhi prestasi belajar antara lain : faktor yang terdapat dalam

diri siswa (faktor internal), dan faktor yang terdiri dari luar siswa

(faktor eksternal). Faktor-faktor yang berasal dari dalam diri anak

bersifat biologis sedangkan faktor yang berasal dari luar diri anak antara

lain faktor keluarga, sekolah, dan masyarakat.15

1) Faktor-faktor Internal

Faktor internal adalah faktor yang timbul dari dalam diri

individu itu sendiri, di dalam membicarakan faktor internal ini, akan

dibahas menjadi tiga faktor, yaitu faktor jasmaniah, faktor psikologis

dan faktor kelelahan

a) Faktor Jasmaniah

(1) Faktor kesehatan

Kesehatan adalah keadaan atau hal sehat. Kesehatan

berpengaruh terhadap belajar. Proses belajar seseorang akan

terganggu jika kesehatan seseorang terganggu, selain itu juga

ia akan cepat lelah, kurang bersemangat, mudah pusing,

ngantuk jika badannya lemah, kurang darah ataupun ada

gangguan atau kelainan fungsi lain alat inderanya serta

tubuhnya.16

(2) Cacat tubuh

Cacat tubuh adalah suatu yang menyebabkan kurang

baik atau kurang sempurna mengenai tubuh atau badan.

15 Slameto, Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya (Jakarta: Rineka Cipta, 2013), h. 54.

Page 37: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

21

Keadaan cacat tubuh juga dapat mempengaruhi belajar siswa.

Jika hal ini terjadi, hendaknya ia belajar pada lembaga

pendidikan khusus atau diusahakan alat bantu agar dapat

menghindari atau mengurangi pengaruh kecacatannya.17

b) Faktor Psikologis

(1) Inteligensi

Inteligensi merupakan kemampuan fisik untuk

mereaksi rangsangan atau menyesuaikan diri dengan

lingkungan dengan cara yang tepat. Inteligensi besar

pengaruhnya terhadap kemajuan belajar. Dalam situasi yang

sama, siswa yang mempunyai tingkat inteligensi yang tinggi

akan lebih berhasil daripada yang mempunyai tingkat

inteligensi yang rendah. 18

(2) Perhatian

Perhatian adalah keaktifan jiwa yang dipertinggi, jiwa

itupun semata-mata tertuju kepada suatu objek (benda/hal)

atau sekumpulan objek. Untuk mendapat hasil belajar yang

baik, maka siswa harus mempunyai perhatian terhadap bahan

yang dipelajarinya, jika bahan pelajaran tidak menjadi

perhatian siswa, maka timbullah kebosanan, sehingga ia tidak

lagi suka belajar.19

17Ibid., h. 55. 18 Ibid., h. 56. 19 Ibid., h. 57.

Page 38: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

22

(3) Minat

Minat adalah kecenderungan yang tetap untuk

memperhatikan dan mengenang beberapa kegiatan. Kegiatan

yang diminati seseorang, diperhatikan terus menerus yang

disertai dengan rasa senang. Minat besar pengaruhnya

terhadap belajar, karena bila bahan pelajaran yang dipelajari

tidak sesuai dengan minat siswa, siswa tidak akan belajar

dengan sebaik-baiknya, karena tidak ada daya tarik baginya.

(4) Bakat

Bakat adalah kemampuan untuk belajar. Kemampuan

itu akan terealisasi menjadi kecakapan yang nyata sesudah

belajar atau berlatih. Bakat itu mempengaruhi belajar anak.

Jika bahan pelajaran yang dipelajari siswa sesuai dengan

bakatnya, maka hasil belajarnya lebih baik karena ia senang

belajar dan pastilah selanjutnya ia lebih giat lagi dalam

belajarnya itu.

(5) Motif

Motif erat sekali hubungannya dengan tujuan yang

akan dicapai. Dalam proses belajar haruslah diperhatikan apa

yang dapat mendorong siswa agar dapat belajar dengan baik

atau padanya mempunyai motif untuk berfikir dan

Page 39: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

23

memusatkan perhatian, merencanakan dan melaksanakan

kegiatan yang berhubungan dengan belajar.20

(6) Kematangan

Kematangan adalah suatu tingkat atau fase dalam

pertumbuhan seseorang, di mana alat-alat tubuhnya sudah

siap untuk melaksaakan kecakapan baru. Jadi kemajuan baru

untuk memiliki kecakapan itu tergantung dari kematangan

dan belajar.

(7) Kesiapan

Kesiapan adalah untuk memberi respons atau

bereaksi. Kesedihan itu timbul dari dalam diri seseorang dan

juga berhubungan dengan kematangan, karena kematangan

berarti kesiapan untuk melaksanakan kecakapan. Kesiapan ini

perlu diperhatikan dalam proses belajar, karena jika siswa

belajar dan padanya sudah ada kesiapan, maka hasil

belajarnya akan lebih baik.

c) Faktor kelelahan

Kelelahan pada seseorang walaupun sulit untuk dipisahkan

tetapi dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu kelelahan

jasmani dan kelelahan rohani (bersifat psikologis). Kelelahan

dapat mempengaruhi prestasi belajar.21

20 Ibid., h. 59. 21 Ibid., h. 60.

Page 40: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

24

2) Faktor-faktor eksternal

Faktor eksternal adalah faktor-faktor yang dapat

mempengaruhi prestasi belajar yang sifatnya di luar diri siswa, yaitu

beberapa pengalaman, keadaan keluarga, lingkungan sekitarnya.

Pengaruh lingkungan ini pada umumnya bersifat positif dan tidak

memberikan paksaan kepada individu.

Menurut Slameto faktor eksternal yang dapat mempengaruhi

belajar adalah keadaan keluarga, keadaan sekolah dan lingkungan

masyarakat.

a) Faktor keluarga

Keluarga adalah lembaga pendidikan pertama dan utama.

Keluarga yang sehat besar artinya untuk pendidikan kecil, tetapi

bersifat menentukan dalam ukuran besar yaitu pendidikan

bangsa, negara dan dunia. Adanya rasa aman dalam keluarga

sangat penting dalam keberhasilan seseorang dalam belajar. Rasa

aman itu membuat seseorang akan terdorong untuk belajar secara

aktif, karena rasa aman merupakan salah satu kekuatan

pendorong dari luar yang menambah motivasi untuk belajar.

Oleh karena itu, orang tua hendaknya menyadari bahwa

pendidikan dimulai dari keluarga. Sedangkan sekolah merupakan

pendidikan lanjutan. Peralihan pendidikan informal ke lembaga-

lembaga formal memerlukan kerjasama yang baik antara orang

tua dan guru sebagai pendidik dalam usaha meningkatkan hasil

Page 41: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

25

belajar anak. Jalan kerjasama yang perlu ditingatkan, di mana

orang tua harus menaruh perhatian yang serius tentang cara

belajar anak di rumah. Perhatian orang tua dapat memberikan

dorongan dan motivasi sehingga anak dapat belajar dengan

tekun. Karena anak memerlukan waktu, tempat dan keadaan

yang baik untuk belajar. Siswa yang belajar akan menerima

pengaruh dari keluarga berupa cara orang tua mendidik, relasi

antara anggota keluarga, suasana rumah tangga dan keadaan

ekonomi keluarga.22

b) Faktor Sekolah

Sekolah merupakan lembaga pendidikan formal pertama

yang sangat penting dalam menentukan keberhasilan dalam

belajar siswa, karena itu lingkungan sekolah yang baik dapat

mendorong untuk belajar yang lebih giat. Keadaan sekolah ini

meliputi cara penyajian pelajaran, hubungan guru dengan siswa,

alat-alat pelajaran dan kurikulum. Hubungan antara guru dengan

siswa kurang baik akan mempengaruhi hasil belajarnya.

Menurut Kartono “guru dituntut untuk menguasai bahan

pelajaran yang akan diajarkan, dan memiliki tingkah laku yang

tepat dalam belajar. Oleh karena itu, guru harus dituntut untuk

menguasai bahan pelajaran yang disajikan dan memiliki metode

yang tepat dalam mengajar.

22 Ibid., h. 64.

Page 42: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

26

Adapun metode yang digunakan menurut Kartono antara

lain :

(1) Metode mengajar

(2) Kurikulum

(3) Relasi guru dengan siswa

(4) Relasi siswa dengan siswa

(5) Disiplin sekolah.23

c) Faktor Masyarakat

Masyarakat merupakan faktor ekstern yang juga

berpengaruh terhadap belajar siswa pengaruh ini terjadi karena

keberadaan siswa di dalam masyarakat. Yang termasuk dalam

faktor ini adalah kegiatan siswa dalam masyarakat, mass media,

teman bergaul dan bentuk kehidupan masyarakat, yang

semuanya mempengaruhi belajar.24

B. Kerangka Pikir

Kerangka pikir adalah nalar argumentatif peneliti yang merupakan

alasan dari pengujian hipotesis.25 Berdasarkan deskripsi teoritis tersebut,

maka dapat dipahami bahwa kerangka pikir dalam penelitian ini adalah untuk

mengetahui hubungan antara variabel dan dapat dijadikan sebagai dasar

rumusan hipotesis antara model pembelajaran PBL dalam pendekatan

scientific dengan prestasi belajar siswa khususnya bidang studi IPS Ekonomi.

Di mana dalam deskripsi teoritis dijelaskan bahwa PBL merupakan sebuah

23 Ibid., h. 67. 24 Ibid., h. 69. 25 Pedoman Penulisan Skripsi IAIN Mataram (Mataram, 2011), h.19.

Page 43: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

27

model pembelajaran yang mendorong siswa untuk melakukan penelitian

yang saling berhubungan serta keterampilan dalam rangka memecahkan suatu

masalah yang sesuai dengan kehidupan sehari-hari. Dengan demikian dapat

dipahami bahwa dari permasalahan di atas, terlihat jelas bahwa peneliti akan

ajukan dua variabel yang berbeda yaitu:

1. Identifikasi Variabel

Variabel merupakan objek penelitian, atau apa yang menjadi titik

perhatian suatu penelitian.26

Dalam penelitian ini variabel yang akan diteliti adalah sebagai

berikut :

a. Variabel independen

Variabel bebas adalah variabel yang variasinya mempengaruhi

variabel lain. Dalam penelitian ini yang menjadi variabel independen

adalah model PBL dalam pendekatan scientific (X)

b. Variabel Dependen

Variabel terikat adalah variabel yang keberadaannya tergantung

pada variabel yang lainnya (variabel independen). Dalam penelitian ini

yang menjadi variabel dependen adalah Prestasi Belajar (Y).

2. Hubungan Antar Variabel

Variabel bebas (variabel X ) dalam penelitian ini adalah model

PBL dalam pendekatan scientific. Variabel ini berfungsi mempengaruhi

variabel lain yaitu variabel terikat (variabel Y) adalah Prestasi Belajar.

26 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik (Jakarta:Rineka

Cipta, 2013), h. 161.

Page 44: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

28

Hubungan antar variabel dalam penelitian ini adalah variabel (X)

model PBL dalam pendekatan scientific mempengaruhi variabel (Y)

Prestasi Belajar. Hubungan tersebut dapat digambarkan sebagai berikut:

Keterangan:

Variabel X : Problem Based Learning

Variabel Y : Prestasi Belajar

C. Hipotesis

Menurut Sugiyono, hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap

rumusan masalah dalam penelitian27. Sedangkan menurut azwar Hipotesis

adalah jawaban sementara terhadap pertanyaan penelitian.28 Ada dua jenis

hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu hipotesis alternatif (Ha).

Hipotesis alternatif (Ha) adalah hipotesis yang menyatakan adannya

hubungan antara variabel X dan variabel Y.

Berangkat dari rumusan masalah, maka hipotesis yang diambil disini

adalah hipotesis alternatif (Ha) yaitu terdapat pengaruh model pembelajaran

PBL dalam pendekatan scientific terhadap prestasi belajar dalam mata

pelajaran IPs Ekonomi kelas VIII DI MTs Nurul Huda dangah Pandan Indah

Kabupaten Lombok Tengah Tahun Ajaran 2015/2016.

27 Sugiono, Metode penelitian Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D

(Bandung : CV. Alfabeta,2015), h. 96. 28 Saefudin Azwar. Metode Penelitian (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2012), h. 49.

(X) (Y)

Page 45: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

29

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian dan Pendekatan Penelitian

1. Desain Penelitian

Desain penelitian merupakan strategi untuk memperoleh data yang

valid sesuai dengan karakteristik variable dan tujuan penelitian.29

Sehubungan dengan permasalahan dalam penelitian ini yang

mengatakan bahwa apakah model PBL yang diterapkan dalam proses

belajar mengajar berpengaruh positif terhadap prestasi belajar siswa pada

mata pelajaran pelajaran IPS Ekonomi kelas VIII DI MTs Nurul Huda

dangah Pandan Indah Kabupaten Lombok Tengah Tahun Ajaran

2015/2016, maka desain penelitian yang peneliti gunakan adalah dengan

menggunakan desain eksperimen yakni suatu metode yang sistematis dan

logis yang digunakan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh dari suatu

bentuk yang dikenakan pada subyek penelitian.

Adapun desain penelitian yang digunakan pada penelitian ini

adalah Pretest-Posttest Control Group Design yang divisualisasikan

sebagai berikut:

(Pre-Test) Perlakuan (Post-Test) Ge O1 X O2

Gk O1 - O2

Table 3.1 Desain Penelitian Pretest-Posttest Control Group Design30

29 Pedoman Penulisan Sekripsi IAIN Mataram 2011/2012, h. 47. 30 Saefudin Azwar. Metode Penelitian (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2012), h. 118.

29

Page 46: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

30

Keterangan: Ge = Group atau kelompok eksperimen Gk = Group atau kelompok kontrol O1 = Pengukuran pertama X = Perlakuan O2 = Pengukuran kedua

Bentuk desain eksperimen ini menggunakan kelompok

eksperimen sebagai kelompok yang dikenai perlakuan (treatment) dengan

pembelajaran menggunakan model PBL dan kelompok kontrol yakni

kelompok yang tidak diberikan perlakuan (treatment). Dalam hal ini

peneliti memberikan tes kepada kelompok eksperimen setelah diberikan

perlakuan dan tes untuk kelas kontrol yang tidak diberikan perlakuan.

Jadi yang membedakan kelas eksperimen dengan kelompok

kontrol adalah perlakuan yang diberikan, yaitu kelas kontrol tidak

diberikan perlakuan sedangkan pada kelas eksperimen deberikan

perlakuan. Dalam penelitian ini model PBL dalam pendekatan scientific

sebagai variabel bebasnya dan prestasi belajar sebagai variabel terikatnya

2. Populasi dan Teknik Sampling

a. Populasi

Populasi adalah objek atau subjek yang memiliki kualitas dan

karakateristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari

dan kemudian ditarik kesimpulannya. 31 Dalam penelitian ini yang

menjadi populasi adalah kelas VIII di MTs Nurul Huda dangah yang

terdiri dari dua kelas yaitu kelas VIIIA berjumlah 20 siswa dan kelas

31 Ibid., Sugiono. h.117.

Page 47: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

31

VIIIB berjumlah 19 siswa, jadi kelas VIII di MTs Nurul Huda dangah

berjumlah 39 siswa.

b. Tekhnik Sampling

Teknik sampling adalah merupakan teknik pengambilan

sampel. Berpedoman dengan pendapat Suharsimi yang mengatakan

bahwa “untuk sekedar ancer-ancer, maka apabila subyek kurang dari

100, lebih baik diambil semuanya, sehingga penelitiannya merupakan

penelitian populasi, selanjutnya jika jumlah subyeknya besar, dapat

diambil antara 10-15% atau 20-25% atau lebih32.

Dengan demikian, karena jumlah populasinya 40 orang yakni

kurang dari seratus orang maka peneliti menggunakan penelitian

populasi untuk itu teknik sampling tidak diperhitungkan. Jadi yang

menjadi populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII di MTs

Nurul Huda dangah Pandan Indah yang terdiri dari dua kelas yaitu

kelas VIIIA kelas kontrol yang berjumlah 20 orang dan kelas VIIIB

Kelas eksperimen yang berjumlah 20 orang.

3. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian merupakan alat bantu bagi peneliti dalam

mengumpulkan data33. Keberhasilan penelitian banyak ditentukan oleh

instrumen yang digunakan, sebab data yang diperlukan untuk menjawab

pertanyaan penelitian (masalah) dan menguji hipotesis diperoleh melalui

33 Pedoman Penulisan Sekripsi IAIN Mataram 2011/2012, h. 48

Page 48: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

32

instrumen.34 Jadi dapat disimpulkan bahwa instrumen penelitian

merupakan alat yang sangat membantu peneliti dalam mengumpulkan

data. Adapun instrumen penelitian yang digunakan adalah:

a. Pedoman Observasi

Observasi diartikan sebagai pengamatan dan pencatatan

secara sistematik terhadap gejala yang tampak pada objek penelitian.

Pengamatan dan pencatatan yang dilakukan terhadap objek di tempat

terjadi atau berlangsungnya peristiwa, sehingga observasi berada

bersama objek yang diselidiki yang disebut dengan obsevasi

langsung.35 Sedangkan observasi tidak langsung adalah pengamatan

yang dilakukan tidak pada saat berlangsungnya suatu peristiwa yang

akan diselidiki.36 Lembar observasi merupakan instumen yang

digunakan sebagai pedoman atau lembar isian dalam melakukan

pengamatan observasi.

Tabel 3.1 Kisi-Kisi Instrumen penelitian model pembelajaran problem based learning dalam pendekatan scientific (X)

Variabel Indikator Deskriptor Model pembelajaran Problem Based Learning dalam pendekatan scientific

Tugas-tugas Perencanaan 1. Penetapan Tujuan 2. Merancang situasi

masalah

1.1 Guru merancang masalah yang diberikan kepada siswa

2.1 Guru membantu siswa agar menjadi mandiri.

2.2 Guru memberikan kepada siswa memilih masalah secara leluasa

34 Nana, Sudjana dan Ibrahim, Penelitian dan Penilaian Pendidikan (Bandung: Sinar Baru

Algensindo, 2012), h. 97. 35 Margono, Metodologi Penelitian Pendidikan (Jakarta: Rineka Cipta, 2010), h.158-159. 36 Ibid., h. 159

Page 49: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

33

3. Organisasi

sumberdaya dan rencana logistic

Tugas Ineraktif 1. Orientasi siswa

pada masalah

2. Mengorganisasikan siswa untuk belajar

3. Membantu

menyelidiki mandiri dan kelompok

yang akan diselidik 3.1 Guru memberikan

pengarahan kepada siswa untuk tujuan tersebut.

3.2 Guru menyuruh siswa mengerjakannya dengan berbagai material dan peralatan, tidak berpaku pada buku saja.

1.1 Guru

mengorganisasikan sumberdaya dan merencanakan kebutuhan untuk penyelidikan siswa.

1.2 Siswa perlu memahami tujuan pengajara berdasarkan masalah tidak hanya memperoleh informasi baru dalam jumlah besar,tetapi untuk melakukan penyelidikan terhadap masalah-masalah.

2.1 Siswa memerlukan

bantuan guru untuk merencanakan penyelidikan dan tugas-tugas pelaporan.

2.2 Siswa dibantu oleh guru dalam pengumpulan informasi dari berbagai sumber, siswa dipebri pertanyaan yang membuat mereka berpikir tentang suatu masalah.

2.3 Siswa didorong

pertukaran ide gagasan

Page 50: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

34

secara bebas, dan penerimaan sepenuhnya.

2.4 Siswa disuruh

melakukan peragaan artefak, seperti laporan, poster, model-model fisik.

Adapun secara garis besar gejala proses pembelajaran yang

diamati adalah:

1) Aktifitas peserta didik dalam mengikuti pembelajaran

2) Aktifitas atau kinerja guru dalam menerapkan model pembelajaran

Problem Based Learning dalam pendekatan scientifi

b. Tes

Tes adalah seperangkat rangsangan (stimuli) yang diberikan

kepada seseorang dengan maksud nntuk mendapatkan jawaban yang

dapat dijadikan dasar bagi penetapan skor angka.37

Tabel 3.2 Adapun Kisi-Kisi Instrumen Penelitian Tentang prestasi belajar Adalah Sebagai Berikut Variabel Indikator Deskriptor

Prestasi Belajar Siswa pada mata pelajaran IPS Ekonomi siswa Kelas VII MTs. Nurul Huda Dangah

1. Kemampuan siswa dalam memahami mata pelajaran ips ekonomi tentang sistem perekonomi indonesia

1. Siswa mampu memahami tentang sistem ekonomi nasional, ekonomi kerakyatan dan ekonomi internasional

2. Siswa mampu memahami tujuan sistem ekonomi

37 Ibid., h. 170.

Page 51: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

35

2. Mengukur tingkat pemahaman siswa tentang produk barang dan jasa publik

kerakyatan 3. Siswa mampu

memahami prinsip-prinsip ekonomi pasar bebas

4. Siswa mampu memahami tentang keuangan negara

1. Siswa mampu mendeskripsikan contoh barang dan jasa publik

2. Siswa mampu mengklasifikasikan pelaku-pelaku ekonomi

4. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang sangat penting

dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan

data.38 Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah:

a. Teknik tes

“Tes adalah serentetan pertanyaan atau latihan yang digunakan

untuk mengukur keterampilan, pengetahuan, intelegensi kemampuan

yang dimiliki oleh individu atau kelompok39. Beberapa macam jenis

test yang bisa digunakan dalam pendidikan yaitu: a). Tes kepribadian,

b). Tes bakat, c). Tes intelegensi, d). Tes sikap, e). Tenik proyeksi f).

38 Sugiono, Metode penelitian Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D

(Bandung : CV. Alfabeta, 2015), h. 308. 39 Suharsimi Arikanto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.(Jakarta: Rineka

Cipta, 2013), h. 193.

Page 52: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

36

Tes minat g)40. Tes prestasi Tes yang dipakai adalah tesprestasi atau tes

hasil belajar, untuk mengukurhasil belajar. Untuk tes hasil belajar yang

bisa digunakan di sekolah dapat disebabkan menjadi dua yaitu:

1) Tes buat guru yaitu tes yang disusun oleh guru dengan prosedur

tertentu, tetapi belum mengalami uji coba berkali-kali sehingga

tidak diketahui ciri-ciri kebaikannya.

2) Tes standar (standarzed test) yaitu tes yang biasanya yang sudah

tersedia dilembaga testing, yang sudah terjamin kemampuannya.

Test standar adalah tes yang sudah mengalami uji coba berkali-kali,

direvisi berkali-kali sehingga sudah dikatakan cukup baik.41

Dalam penelitian ini tes yang digunakan peneliti adalah tes

buatan guru. Tes ini digunakan untuk mengukur prestasi belajar siswa

agar dapat memproleh data sesuai yang diharapkan untuk menjawab

permasalahan yang ada dalam penelitian ini, tes tersebut digunakan

untuk mengukur kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal-soal

pokok perekonomian diindonesia. Proses penyusunan soal dan cara

melakukan tes terlebih dahulu dimulai dengan penentuan persyaratan

yaitu penyusunan kisi-kisi soal selanjutnya guru menyusun soal-soal tes

yang akan disebarkan oleh peneliti.

40 Ibid., h. 194. 41 Ibid., h. 266.

Page 53: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

37

b. Tehnik Observasi

Observasi merupakan suatu proses yang kompleks, suatu proses

yang tersusun dari berbagai proses biologis dan psikologis.42 Dari

pendapat ini dapat dipahami bahwa observasi adalah pengamatan

terhadap proses terjadinya suatu kegiatan dalam situasi tertentu.

Pelaksanaan teknik observasi dapat dilakukan dalam beberapa

cara. Penentukan dan pemilihan cara tersebut sangat tergantung pada

situasi objek yang akan diamati berikut ini:

1) Observasi langsung (sistematik)

Observasi sistematik adalah observasi yang diselenggarakan

dengan menentukan secara sistematik, faktor-faktor yang akan

diobservasi lengkap dengan katagorinya.

Dalam hal ini peneliti menggunakan observasi sistematik

untuk memperoleh yang diperlukan yaitu hal-hal yang berhubungan

dengan:

a) Mengamati pelaksanaan proses belajar mengajar siswa dengan

menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning

(PBL) dalam pendekatan scientific.

b) Memperoleh data tentang pengaruh model pembelajaran

Problem Based Learning (PBL) dalam pendekatan scientific

terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS

42 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif,……h.203.

Page 54: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

38

Ekonomi kelas VIII di MTs Nurul Huda dangah pandan indah

tahun pelajaran 2015/2016

5. Teknik Analisis Data

Analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara

sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, dan bahan-bahan

lain, sehingga dapat mudah dipahami, dan temuannya dapat

diinformasikan kepada orang lain. Analisis data dilakukan dengan

mengorganisasikan data, Setelah data penelitian terkumpul, maka perlu

diproses penilaian data dan kemudian dianalisis dan interpretasi dengan

teliti, sehingga diperoleh suatu kesimpulan yang objektif dari suatu

penelitian.43

Dari kesimpulan tersebut bahwa teknik analisis data merupakan

suatu cara yang digunakan dalam mengolah data yang telah terhimpun dari

berbagai penelitian, sehingga diperoleh berbagai informasi-informasi yang

berdaya guna dan berhasil sebagaimana diharapkan, data yang terkumpul

tersebut dianalisis dengan cara diteliti sehingga dapat diambil sebagai

baban peneliti dalam menyusun laporan. Dalam penelitian ini untuk

menganalisis data maka digunnakan teknik statistik parametri.“Statistik

para metrik ini digunakan untuk menguji parameter populasi melalui

statistik, atau menguji ukuran populasi melalui data sampel”.

Adapun teknik analisis yang digunakan adalah teknik analisis

statistik dengan rumus:

43 Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan, Pendekatan Kuantitatif……h. 334.

Page 55: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

39

a. Uji Normalitas

Uji normalitas sebaran datamenjadi suatu asumsi yang menjadi

syarat untuk menentukan jenis statistic apa yang akan dipakai

dalampenganalisaan selanjutnya. Asumsi normalitas senantiasa

disertakan dalam penelitian pendidikan karena erat kaitannya dengan

subjek/objek penelitian.44:

∑−=Ei

EiOi 22 )(χ

Dimana: ��= chi kuadrat Oi = frekuensi diobservasi Ei = frekuensi ekspektasi (harapkan) Apabila ��

hitung� ��tabel, maka data berdistribusi normal.

b. Uji Homogenitas

Dalam menguji kesamaan dua rata-rata, berulang kali diperlukan

informasi tentang kesamaan variansi dari dua populasi pengujian

dapat dilakuakan. Minsalkan, dimiliki dua populasi normal dengan

variansi masing-masing ��� dan ���.

Berdasarkan sampel acak yang masing-masing secara bebas

diambil dari populasi tersebut, dapat diuji pasangan hipotesis ini

dengan uji F. jika sampel dari populasi pertama berukuran n1 dengan

variansi ���, dan sampel dari populasi kedua berukuran n2 dengan

variansi ���, maka statistic F dihitung dengan rumus: 45:

44 Alfira Mulya Astuti, Statistika Penelitian, (Mataram: IAIN Mataram,2014), h. 66. 45 Ibid., h. 69.

Page 56: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

40

Fhitung = terkecilvarians

terbesarvarians

Kriteria pengambilan keputusan.

Jika Fhitung � Ftabel, maka data homogen

jika Fhitung �Ftabel, maka data tidak homogeny

c. Uji beda (uji-t)

Uji-t bertujuan membandingkan dua nilai rata-rata dengan

melihat perbedaan secara signifikan.Uji-t yang digunakan tergantung

dari homogen tidaknya varians data.

Jika varians homogen, maka digunakan uji-t Polled Varians:

t=�����

�������������������� � ���� ���

Keterangan:

�����= rata- rata nilai kelompok eksperimen �����= rata- rata nilai kelompok kontrol ���= standar deviasi nilai kelompok eksperimen ���= standar deviasi nilai kelompok kontrol ��= jumlah siswa dalam kelompok eksperimen ��= jumlah siswa dalam kelompok kontrol

1) Jika t-hitung ≥ t-tabel = hipotesis alternative (Ha) diterima, yaitu ada

pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL)

dalam pendekatan scientific terhadapprestasi belajar siswa pada

mata pelajaran IPs Ekonomi kelas VIII di MTs Nurul Huda Dangah

pandan indah tahun pelajaran 2015/2016

2) Jika t-hitung ≤ t-tabel = hipotesis alternatif (Ho) ditolak, yaitu tidak ada

Pengaruh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL)

Page 57: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

41

dalam pendekatan scientific terhadapprestasi belajar siswa pada

mata pelajaran IPs Ekonomi kelas VIII di MTs Nurul Huda Dangah

pandan indah tahun pelajaran 2015/2016.

Page 58: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

42

BAB IV

PELAKSANAAN PENELITIAN

A. Validitas Instrument

Berkenaan dengan validitas instrument, sugiyono mengatakan bahwa

instrument yang valid berarti alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan

data (mengukur) itu valid. Valid berarti instrument tersebut dapat digunakan

untuk mengukur apa yang hendak diukur46

Jadi sebagai sebuah alat ukur, instrument penelitian harus dilakukan

uji coba sebelum digunakan dalam pengumpulan data dan harus dirancang

sedemikian rupa, dimana dalam hal ini pengukuran dilakukan dalam

mengujicobakan instrument pada sejumlah responden untuk memeriksa

kualitasnya sebagai alat ukur. Agar dapat menjamin kualitas instrument yang

akan digunakan oleh peneliti dalam penelitian, terlebih dahulu peneliti

melakukan pengujian validitas dan reliabilitas instrument

1. Uji Validitas Instrument Tes

Penyebaran tes pada penelitian ini dilakukan pada tanggal 13 bulan

Mei 2016. Dalam penelitian ini, jumlah tes yang disebarkan berjumlah 20

butir pertanyaan yang berupa tes prestasi belajar yang disebarkan kepada

20 siswa MTs. Nurul Huda Dangah Pandan Indah. Adapun hasil yang

didapatkan dari uji coba tes prestasi belajar siswa tertera pada lampiran 4.

Dari hasil penghitungan tersebut menunjukkan bahwa 20 butir pertanyaan

yang peneliti sebar semuanya valid.

46 Sugiyono………..348

42

Page 59: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

43

Table 4.1 Hasil Uji Coba Instrumen Prestasi Belajar (Y)

No Soal r-hitung r-tabel tingkat validitas Keterangan 1 0,53 0,44 Cukup Valid 2 0,66 0,44 Tinggi Valid 3 0,58 0,44 Cukup Valid 4 0,45 0,44 Cukup Valid 5 0,53 0,44 Cukup Valid 6 0,51 0,44 Cukup Valid 7 0,58 0,44 Cukup Valid 8 0,6 0,44 Tinggi Valid 9 0,53 0,44 Cukup Valid 10 0,55 0,44 Cukup Valid 11 0,52 0,44 Cukup Valid 12 0,62 0,44 Tinggi Valid 13 0,46 0,44 Cukup Valid 14 0,53 0,44 Cukup Valid 15 0,45 0,44 Cukup Valid 16 0,51 0,44 Cukup Valid 17 0,58 0,44 Cukup Valid 18 0,52 0,44 Cukup Valid 19 0,56 0,44 Cukup Valid 20 0,62 0,44 Tinggi Valid

Sumber: Hasil pengolahan data (microsof exel) validitas instrument

Uji validitas dilakukan dengan menganalisis setiap butir instrument

dengan menggunakan rumus korelasi product moment. Berikut prosedur

dan hasil analisisnya.

Tabel 4.2. Contoh analisis penghitungan Butir ke-1

No X1 Y XY X 2 Y2

1 4 78 312 16 6084 2 4 80 320 16 6400 3 4 80 320 16 6400 4 5 82 410 25 6724 5 3 80 240 9 6400 6 4 79 316 16 6241 7 4 81 324 16 6561 8 5 74 370 25 5476 9 5 80 400 25 6400 10 4 66 264 16 4356 11 4 62 248 16 3844

Page 60: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

44

12 5 84 420 25 7056 13 5 94 470 25 8836 14 3 67 201 9 4489 15 4 87 348 16 7569 16 4 61 244 16 3721 17 5 95 475 25 9025 18 5 94 470 25 8836 19 5 90 450 25 8100 20 3 67 201 9 4489

Jumlah 85 1581 6803 371 127007

Rxy = � ∑ ���∑ ��∑ � ��� ∑ � �∑ � ��� ∑ ���∑ ���

Rxy = �� � !�"�� �!#���#!������ $ "%���!#�� ���� $ ��%��%� ��#!���

Rxy = �" � �� �"&"!#��%&���%��#� ���#&��&�� �&''# ��

Rxy = � %#√�'# √&�#%'

Rxy = � %#� �".' &�&�����&&�"�

Rxy = � %#�!��,'!'

Rxy = 0,595

Diperoleh hitung=0,595. Untuk -= 0,05 (5%) dengan n=20 maka

nilai . tabel= 0,595. Karena hitung >. tabel maka berdasarkan kriteria

keputusan butir ke-1 valid. Untuk butir ke-2, hingga butir ke-20 dianalisis

dengan cara yang sama dengan butir ke-1 maka semua item dinyatakan

valid.

2. Uji Normalitas

Uji normalitas dimaksudkan untuk mengetahui apakah sampel

berasal dari populasi yang berdistribusi normal atau tidak. Kaidah

Page 61: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

45

Penetapan/Penarikan Kesimpulan yaitu: Jika signifikan (sig.) > 0,05 maka

Ha diterima, Ho ditolak dan Jika signifikan (sig.) < 0,05 maka Ho

diterima, Ha ditolak47

Hasil uji normalitas dengan menggunakan rumus chi kuadrat, hasil

perhitungan dapat dilihat dibawah tabel berikut dengan menggunakan

hitungan SPSS 16.0 sebagai berikut:

Tabel 4.3 Tests Of Normality

Jenis Kelamin

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic Df Sig. Statistic Df Sig.

Kelas Eksperimen L .269 9 .060 .810 9 .026

P .181 10 .200* .965 10 .840

Kelas Kontrol L .223 9 .200* .945 9 .633

P .157 10 .200* .923 10 .383

a. Lilliefors Significance Correction

*. This is a lower bound of the true significance.

Dari hasil tabel di atas dapat diketahui bahwa nilai signifikannya

lebih besar dari 0,05 maka Ha diterima, Ho ditolak. Jadi Sampel berasal

dari populasi berdistribusi normal. Dari hasil tabel di atas dapat diketahui

bahwa nilai signifikannya lebih besar dari 0,05 maka Ha diterima, Ho

ditolak. Jadi Sampel berasal dari populasi berdistribusi normal.

3. Uji Homogenitas

Pada uji homogenitas dimaksudkan untuk memperlihatkan bahwa

dua atau lebih kelompok data sampel berasal dari populasi yang memiliki

47Syaharuddin, Petunjuk Praktikum SPSS 2014 (Jurusan Pend. Matematika IAIN Mataram,

2014) h.11.

Page 62: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

46

variansi yang sama. Hasil uji homogenitas dengan menggunakan uji F.

Hasil perhitungan dapat dilihat dibawah tabel berikut dengan

menggunakan hitungan SPSS 16.0 sebagai berikut:

Ho : varians homogeny Ha : varians tidak homogeny Statistics

EKSPERIMEN KONTROL

N Valid 20 19

Missing 0 0

Mean 83.90 63.37

Median 86.50 64.00

Mode 73a 64a

Std. Deviation 10.115 5.520

Variance 102.305 30.468

Sum 1678 1204

a. Multiple modes exist. The smallest value is shown

357,3468,30

305,102

KontrolVarian

EksperimenVarian

TerkecilVarian

TerbesarVarian ====hitungF

Karena Fhitung/ Ftabel, maka data dikatakan homogen

B. Pengumpulan dan Penyajian Data

1. Pengumpulan Data Penelitian

Pengumpulan data merupakan suatu teknik yang digunakan oleh

peneliti untuk mendapatkan data-data yang diperlukan dalam penelitian.

Data yang dikumpulkan untuk mengetahui pengaruh model PBL dalam

pendekatan scientific terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran

IPS Ekonomi kelas VIII di MTs. Nurul Huda Dangah Pandan Indah

Page 63: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

47

Kecamatan Praya Barat Daya Kabupaten Lombok Tengah tahun pelajaran

2015/2016, dengan langkah sebagai berikut.

a. Pengumpulan Data dengan tes

Pengumpulan data dengan tes bertujuan untuk mendapatkan

data prestasi belajar siswa yang diajarkan dengan menggunakan model

PBL dengan peserta didik yang tidak menggunakan PBL. Penyebaran

tes diberikan kepada peserta didik yang mengikuti mata pelajaran IPS

Ekonomi pada kelas VIII MTs. Nurul Huda Dangah yang menjadi

sampel penelitian terbagi menjadi 2 (dua) kelas yaitu kelas eksperimen

yang berjumlah 20 dan kelas kontrol yang berjumlah 19 orang peserta

didik.

b. Pengumpulan Data dengan Observasi

Pengumpulan data dengan observasi dalam penelitian ini

digunakan untuk memperoleh data terkait dengan keberadaan lokasi

penelitian dan pelaksanaan proses pembelajaran dengan menggunakan

model PBL dalam pendekatan scientific. Dalam melaksanakan

observasi terkait model PBL peneliti tidak terlibat secara langsung

mengerjakan apa yang dikerjakan responden namun penelitian sudah

menentukan secara sistematis terkait dengan aspek-aspek yang akan

diamati. Karena sebelum model PBL digunakan oleh guru peneliti

sudah melaksanakan diskusi dengan guru mata pelajaran IPS Ekonomi

terkait bagaimana langkah-langkah pembelajaran PBL dalam

pendekatan scientific.

Page 64: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

48

c. Pengumpulan Data dengan Dokumentasi

Dengan metode dokumentasi yang diamati bukan benda hidup

tetapi benda mati dan dokumentasi diambil di sekolah tempat

penelitian pada tanggal 13 mei-17 juni 2016. Adapun data yang

diambil dengan metode dokumentasi dalam penelitian ini yaitu, daftar

nama guru, profil madrasah, sarana dan prasarana madrasah, keadaan

siswa dan data madrasah MTs Nurul Huda Dangah Pandan Indah.

2. Penyajian Data Penelitian

Setelah melakukan pengumpulan data, maka langkah selanjutnya

adalah penyajian data penelitian. Penyajian data meliputi pemaparan hasil

penelitian berupa pengaruh model PBL dalam pendekatan scientific

terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS Ekonomi kelas

VIII di MTs Nurul Huda Dangah Pandan Indah Kecamatan Praya Barat

Daya Kabupaten Lombok Tengah tahun pelajaran 2015/2016. Jumlah

sampel yang diteliti sebanyak 39 orang yang terbagi menjadi dua kelas

yaitu 20 orang kelas eksperimen dan 19 orang kelas kontrol. Adapun skor

tertinggi untuk kelas eksperimen yaitu 95, skor terendah 61 dan rata-rata

nilai yaitu 79,05. Sedangkan untuk kelas kontrol nilai tertinggi adalah

sebesar 75, skor terendah yaitu 50 adapun rata-rata nilai yaitu 63,36 Untuk

lebih jelas data dari kedua kelas tersebut dapat dilihat pada tabel berikut

ini:

Page 65: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

49

Tabel 4.4 Tabulasi skor tes prestasi belajar mata pelajaran ekonomi pada kelas eksperimen dan kelas kontrol

KELAS EKSPERIMEN KELAS KONTROL

No Nama

Responden Pre Test

Post Tpest

No Nama Responden

Pre Test

Post Test

1 Antim 75 87

1 Khairul Fahmi

60 65

2 Arinawati 70 77 2 Reki Wibowo 64 68

3 Suandi 85 90

3 Faridatul Aini

50 57

4 Susi sulastri 75 81 4 Jamisah 55 63 5 Desi Ratna S 80 88 5 Yuliana 65 69 6 Endra Yanti 75 80 6 Debi Malia 50 55 7 Sainim 86 93 7 Mustiani 70 75 8 Mila Rosanti 88 92 8 Awildan 60 64 9 Sailum 67 73 9 M. Salim 61 64 10 Nora Astuti 78 89 10 M. Sapandi 57 67 11 Sahnim 82 86 11 Surliana FT 53 61 12 M. Sulman 75 85 12 M. Saputra 60 65 13 Mahdan 85 92 13 Mini Arti 60 67 14 Miandri 89 95 14 Purwanto 54 62 15 Zalianto 80 95 15 A.Husnan 63 67 16 Badarudin 69 74 16 Mianim 50 61 17 Sri wahyuni 60 64 17 Sumiati 55 60 18 Eliamiranti 65 73 18 Mira Istiana 60 64 19 Laela ulfayani 89 99 19 Hardiansyah 45 50 20 Juhamdi 60 65 20

Jumlah 1533 167

8 1092 1204

Rata-Rata 76,65

83,9 Rata-Rata 57,47

63,36

Max 89 99 Max 70 75 Min 60 64 Min 45 50

a. Data prestasi belajar Siswa Kelas Eksperimen Untuk Pretest dan

Postest

Hasil dari pretest dan postest yang dilakukan pada kelas

eksperimen sebelum diberikan perlakuan dan sesudah diberikan

perlakuan, peserta didik memperoleh nilai minimum 60 dan nilai

Page 66: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

50

maksimumnya 89 untuk pretest dengan nilai rata-rata 76,65.

Sedangkan peserta didik memperoleh nilai minimum 64 dan

maksimum 99 untuk postest dengan nilai rata-rata 83,9 dengan KKM

70. Dan dapat dilihat pada tabel 4.6 di bawah ini

Tabel 4.5 Data prestasi belajar Siswa Untuk Pretest dan Postest Pada Kelas Ekperimen.

No Deskriptor Eksperimen

Pretest Postest 1. Jumlah siswa 20 20 2. Nilai tertinggi 89 99 3. Skor terendah 60 64 4. Nilai rata-rata 76,65 83,9 5. Varians 80,53 97,19

Dari tabel 4.7 dapat dilihat bahwa prestasi belajar siswa pada

kelas eksperimen untuk pretest lebih rendah dibandingkan dengan

prestasi belajar siswa untuk postest, berarti penggunaan model PBL

sangat berpengaruh terhadap prestasi belajar siswa tahun pelajaran

2015/2016.

b. Data prestasi belajar Siswa Kelas Kontrol Untuk Pretest dan Postest

Berdasarkan Hasil tes pretasi belajar yang diberikan pada kelas

kontrol menunjukkan bahwa untuk pretest peserta didik memperoleh

nilai minimum 45 dan nilai maksimumnya 70 dengan nilai rata-rata

57,47. Sedangkan postest yang dilakukan pada kelas kontrol untuk

posttest, peserta didik memperoleh nilai minimum 50 dan maksimum

75 dengan nilai rata-rata 63,36 dengan KKM 70 dan dapat dilihat

pada tabel 4.8 di bawah ini.

Page 67: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

51

Tabel 4.6 Data prestasi belajar Siswa Untuk Pretest dan Postest Pada Kelas Kontrol

No Deskriptor Kontrol

Pretest Postest 1 Jumlah siswa 19 19 2 Nilai tertinggi 70 75 3 Skor terendah 45 50 4 Nilai rata-rata 57,47 63,36 5 Varians 210,63 240,20

Pada table 4.7 di atas, terlihat bahwa prestasi belajar siswa pada

kelas kontrol untuk pretest dan postest lebih rendah dibandingkan

kelas eksperimen.

C. Analisis Data

Analisis data dalam sebuah penelitian merupakan langkah yang harus

dilakukan setelah pengumpulan dan penyajian data. Dalam penelitian

kuantitatif, teknik analisis data yang digunakan sudah jelas, yaitu diarahkan

untuk menjawab rumusan masalah atau menguji hipotesis yang telah

dirumuskan dalam bab I dan bab III pada penelitian ini. Dalam penelitian ini

karena datanya kuantitatif, maka teknik analisis data menggunakan teknik

analisis statistik yang sudah tersedia. Sebagaimana yang telah dikemukan

sebelumnya pada bab I bahwa rumusan masalah dalam penelitian ini adalah

“Apakah model PBL Berpengaruh Positif Terhadap prestasi belajar Siswa

Pada Mata Pelajaran ekonomi Kelas VIII di MTs Nurul Huda Dangah Pandan

Indah Kecamatan Praya Barat Daya Kabupaten Lombok Tengah Tahun

Pelajaran 2015/2016?. Sedangkan hipotesis yang diajukan dalam penelitian

ini adalah, hipotesis alternatif (Ha) berbunyi : Terdapat pengaruh Model PBL

dalam Pendekatan Scintific terhadap Prestasi Belajar Siswa Pada Mata

Page 68: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

52

Pelajaran ekonomi Kelas VIIIdi MTs Nurul Huda Dangah Pandan Indah

Kecematan Praya Barat Daya Kabupaten Lombok Tengah Tahun Pelajaran

2015/2016 dan hipotesis nol (Ho) berbunyi: Tidak Terdapat Pengaruh model

PBL dalam pendekatan scintific Terhadap prestasi belajar Siswa Pada Mata

Pelajaran ekonomi Kelas VIIIdi MTs Nurul Huda Dangah Pandan Indah

Kecematan Praya Barat Daya Kabupaten Lombok Tengah Tahun Pelajaran

2015/2016

Untuk menjawab rumusan masalah dan menguji hipotesis yang

diajukan dalam penelitian ini, maka untuk menganalisis data dalam penelitian

ini, peneliti menggunakan analisis statistik yaitu uji t-tes. maka dibutuhkann

tabel varians untuk masing-masing kelas. Berikut tabel pembantu dari data

nilai post test kelas eksperimen dan kelas kontrol:

Tabel.4.7 Hasil Post Test prestasi Belajr Siswa Kelas Eksperimen dan Kelas Kontrol

KELAS EKSPERIMEN KELAS KONTROL

No Nama

Responden Post test No

Nama Responden

Post test

1 Antim 87 1 Khairul Fahmi 65 2 Arinawati 77 2 Reki Wibowo 68 3 Suandi 90 3 Faridatul Aini 57

4 Susi sulastri 81 4 Jamisah 63

5 Desi Ratna S 88 5 Yuliana 69 6 Endra Yanti 80 6 Debi Malia 55 7 Sainim 93 7 Mustiani 75 8 Mila Rosanti 92 8 Awildan 64 9 Sailum 73 9 M. Salim 64 10 Nora Astuti 89 10 M. Sapandi 67 11 Sahnim 86 11 Surliana FT 61 12 M. Sulman 85 12 M. Saputra 65 13 Mahdan 92 13 Mini Arti 67

14 Miandri 95 14 Purwanto 62

15 Zalianto 95 15 A.Husnan 67

Page 69: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

53

16 Badarudin 74 16 Mianim 61

17 Sri wahyuni 64 17 Sumiati 60

18 Eliamiranti 73 18 Mira Istiana 64 19 Laela ulfayani 99 19 Hardiansyah 50 20 Juhamdi 65

Jumlah sampel n1 =20 n2 =19 Jumlah X1=1678 X2=1204

rata-rata 0 1= 83,9 0 2= 63,36 Varians S1

2=97,19 S22=240,20

D. Hasil Analisis

Dalam menjawab permasalahan dalam penelitian ini, data di analisa

dengan menggunakan uji-t (t-test). Ini berguna untuk menentukan signifikan

peningkatan keterampilan interpersonal antara kelas eksperimen (kelas yang

diberikan perlakuan dengan menggunakan model PBL) dan kelas kontrol

(kelas yang tidak diberikan perlakuan dengan menggunakan Prestasi belajar)

Adapun penghitungan dari uji-t (uji hipotesis) adalah:

Rumus: Polled Varians yaitu:

t=

( ) ( )

+−+

−+−

2121

222

211

21

11

2

11

nnnn

SnSn

xx

t=

( ) ( )

+

−+−+−

19

1

20

1

21920

20,24011919,97120

36,639,83

t=

( ) ( )

+380

39

37

20,2401819,9719

54,20

Page 70: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

54

t=

+380

39

37

6,432361,1846

54,20

t=

380

39

37

21,6170

54,20

t= { }102,076,166

54,20

t=

009,17

54,20 = 980,4

124,4

54,20 =

Setelah mendapatkan nilai t-test (4,980) kemudian nilai tersebut

dibandingkan dengan nilai t-tabel. Dengan kriteria pengujian untuk uji-t

adalah jika t hitung > t-tabel pada taraf signifikan 5% dengan derajat

kebebasan (dk) nI+n2-2=20+19-2=37 diperoleh t tabel sebesar = 1,444

Dari perolehan di atas dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan

yang signifikan antara kelas yang menerapkan model PBL (kelas

eksperimen) dan kelas yang tidak menerapkan model PBL, dengan

demikian nilai t hitung= 4,980 dan t table =1,444 ini berarti hipotesis

alternatif (Ha) diterima dan hipotesis nol (Ho) ditolak.

E. Analisis Data

Analisis data dalam sebuah penelitian merupakan langkah yang harus

dilakukan setelah pengumpulan dan penyajian data. Dalam penelitian

kuantitatif, teknik analisis data yang digunakan sudah jelas, yaitu diarahkan

untuk menjawab rumusan masalah atau menguji hipotesis yang telah

Page 71: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

55

dirumuskan dalam bab I dan bab III pada penelitian ini . Dalam penelitian ini

karena datanya kuantitatif, maka teknik analisis data menggunakan teknik

analisis statistik yang sudah tersedia. Sebagaimana yang telah dikemukan

sebelumnya pada bab I bahwa rumusan masalah dalam penelitian ini adalah

“apakah model PBL berpengaruh positif terhadap prestasi belajar siswa pada

mata pelajaran IPS Ekonomi kelas VIII di MTs Nurul Huda Dangah Pandan

Indah Kecamatan Praya Barat Daya Kabupaten Lombok Tengah Tahun

Pelajaran 2015/2016?. Sedangkan hipotesis yang diajukan dalam penelitian

ini adalah, hipotesis alternatif (Ha) berbunyi : terdapat pengaruh model PBL

terhadap Prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS Ekonomi kelas VIII di

MTs. Nurul Huda Dangah Pandan Indah Kecamatan Praya Barat Daya

Kabupaten Lombok Tengah Tahun Pelajaran 2015/2016 dan hipotesis nol

(Ho) berbunyi: tidak terdapat pengaruh metode PBL dalam pendekatan

scientifik terhadap prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS Ekonomi

kelas VIII di MTs. Nurul Huda Dangah Pandan Indah Kecamatan Praya Barat

Daya Kabupaten Lombok Tengah Tahun Pelajaran 2015/2016.

Untuk menjawab rumusan masalah dan menguji hipotesis yang diajukan

dalam penelitian ini, maka untuk menganalisis data dalam penelitian ini,

peneliti menggunakan analisis statistik yaitu uji t-tes. maka dibutuhkann tabel

varians untuk masing-masing kelas. Berikut tabel pembantu dari data nilai

kelas eksperimen dan kelas kontrol:

Page 72: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

56

Tabel 4.8 Cara Menghitung Varians Untuk Kelas Eksperimen

No KELAS EKSPERIMEN

Simpangan

Simpangan kuadrat

Nama Responden

L/P Nilai Rata-rata

(X1-��) (X1-��)2

1 Antim L 78 79,05 -1,05 1,102 2 Arinawati P 80 79,05 0,95 0,903 3 Suandi L 80 79,05 0,95 0,903 4 Susi sulastri P 82 79,05 2,95 8,703 5 Desi Ratna Sari P 80 79,05 0,95 0,903 6 Endra Yanti P 79 79,05 -0,05 0,002 7 Sainim P 81 79,05 1,95 3,803 8 Mila Rosanti P 74 79,05 -5,05 25,5 9 Sailum P 80 79,05 0,95 0,903 10 Nora Astuti P 66 79,05 -13,1 170,3 11 Sahnim P 62 79,05 -17,1 290,7 12 Moh. Sulman H R L 84 79,05 4,95 24,5 13 Mahdan L 94 79,05 14,95 223,5 14 Miandri L 67 79,05 -12,1 145,2 15 Zalianto L 87 79,05 7,95 63,2 16 Badarudin L 61 79,05 -18,1 325,8 17 Sri wahyuni P 95 79,05 15,95 254,4 18 Eliamiranti P 94 79,05 14,95 223,5 19 Laela ulfayani P 90 79,05 10,95 119,9 20 Juhamdi L 67 79,05 -12,1 145,2

Jumlah 1678 2029 Rata-rata �1= 79,05 Varians S1

2= 101,45

Sedangkan varians untuk kelas kontrol dapat dilihat ditabel berikut ini:

Tabel 4.9 Cara Menghitung Varians Untuk Kelas kontrol

No KELAS KONTROL

simpangan Simpangan kuadrat

Nama Responden L/P Nilai (X1-�) (X1-�)2 1 Khairul Fahmi L 65 1.631579 2.66205 2 Reki Wibowo L 68 4.631579 21.45152 3 Faridatul Aini P 57 -6.36842 40.55679 4 Jamisah P 63 -0.36842 0.135734 5 Yuliana P 69 5.631579 31.71468 6 Debi Malia P 55 -8.36842 70.03047 7 Mustiani P 75 11.63158 135.2936 8 Awildan L 64 0.631579 0.398892

Page 73: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

57

9 M. Salim L 64 0.631579 0.398892 10 M. Sapandi L 67 3.631579 13.18837 11 Surliana FT P 61 -2.36842 5.609418 12 M. Saputra L 65 1.631579 2.66205 13 Mini Arti P 67 3.631579 13.18837 14 Purwanto L 62 -1.36842 1.872576 15 Ahmad Husnan L 67 3.631579 13.18837 16 Mianim P 61 -2.36842 5.609418 17 Sumiati P 60 -3.36842 11.34626 18 Mira Istiana P 64 0.631579 0.398892 19 Hardiansyah L 50 -13.3684 178.7147 1 1204 4563,97 Rata-Rata X2 �2 = 63,36 Varians S2

2=240,20

F. Hasil Analisis

Dalam menjawab permasalahan dalam penelitian ini, data di analisa

dengan menggunakan uji-t (t-test). Ini berguna untuk menentukan signifikan

peningkatan hasil belajar antara kelas eksperimen (kelas yang diberikan

perlakuan dengan menggunakan model PBL) dan kelas kontrol (kelas yang

tidak diberikan perlakuan dengan menggunakan Model PBL). Adapun

penghitungan dari uji-t (uji hipotesis) adalah:

Rumus: Polled Varians yaitu:

t=

( ) ( )

+−+

−+−

2121

222

211

21

11

2

11

nnnn

SnSn

xx

t=

( ) ( )

+

−+−+−−

19

1

20

1

21920

20,24011945,101120

36,6305,79

t=

( ) ( )

+380

39

37

20,2401845,10119

69,15

Page 74: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

58

t=

+380

39

37

6,432355,1927

54,20

t=

380

39

37

15,6251

54,20

t= { }102,0}95,168(

54,20

t=

2329,17

54,20= 948,4

151,4

54,20 =

Setelah mendapatkan nilai t-test (4,948) kemudian nilai tersebut

dibandingkan dengan nilai t-tabel. Dengan kriteria pengujian untuk uji-t

adalah jika t hitung > t-tabel pada taraf signifikan 5% dengan derajat

kebebasan (dk) nI+n2-2=20+19-2=37 diperoleh t tabel sebesar = 1,697

Dari perolehan di atas dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan yang

signifikan antara kelas yang menerapkan model PBL (kelas eksperimen) dan

kelas yang tidak menerapkan Model PBL, dengan demikian nilai t hitung=

4,948 dan t table =1,697 ini berarti hipotesis alternatif (Ha) diterima.

Page 75: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

59

BAB V

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi lokasi dan hasil penelitian

Penelitian ini dilakukan di MTs. Nurul Huda Dangah Pandan Indah

pada tanggal 13 Mei - 17 Juni 2016. Gambaran tentang MTs. Nurul Huda

Dangah Pandan Indah akan diuraikan sebagai berikut.

1. Sejarah Berdirinya MTs. Nurul Huda Dangah Pandan Indah

Madrasah Tsanawiyah (MTs) Nurul Huda Dangah Pandan Indah

merupakan lembaga pendidikan yang berada di bawah naungan yayasan

Nurul Huda Dangah Pandan Indah dan termasuk dalam pendidikan

Madrasah Nahdatul Ulama. sekolah ini berdiri karena melihat kondisi

perekonomian masyarakat yang ada lingkungan yayasan Nurul Huda rata-

rata di bawah ekonomi menengah kebawah, sedangkan pendidikan

merupakan kewajiban bagi setiap umat, sekaligus untuk menuntaskan

wajib belajar, dimana kita melihat bahwa sarana yang disiapkan

pemerintah sangat terbatas, sehingga lembaga pendidikan ini didirikan

untuk membantu pemerintah menuntaskan wajib belajar serta

mencerdaskan kehidupan bangsa dan negara dengan menampung

masyarakat miskin yang tidak mampu menyekolahkan anaknya ketempat

yang biayanya mahal dan lokasinya jauh.

Madrasah ini berdiri pada tahun 2005 dengan jumlah murid 89

orang yang kesemuanya adalah penduduk asli Pandan Indah. Siswa/siswi

Nurul Huda kebanyakan dari keluarga yang kurang mampu, karena itu

59

Page 76: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

60

Tujuan didirikannya sekolah ini adalah sebagai upaya dalam membantu

anak-anak masyarakat Desa Dangah Pandan Indah dan sekitarnya agar

bisa menjadi generasi-generasi yang beriman, kreatif, cerdas, berakhlak

mulia, dan berprestasi48

Madrasah Tsanawiyah (MTs) Nurul Huda Dangah Pandan Indah

saat ini dipimpin oleh Bapak Maihardi S.Pdi dan ketua yayasan oleh

Bapak Muksin S.Pdi

2. Letak Geografis

Madrasah Tsanawiyah (MTs) Nurul Huda Dangah Pandan Indah

adalah sebuah Madrasah yang berada pada lokasi ditengah perkampungan

Dangah utara, tengah dan selatan, sehingga dapat dikatakan lokasi

madrasah dengan padat penduduk dan dalam gang, namun ini tidak

membuat hilangnya semangat guru dan murid dalam proses belajar

mengajar.

Lokasi Madrasah Tsanawiyah (MTs) Nurul Huda Dangah Pandan

Indah terletak pada perkampungan Dangah utara, tengah dan selatan yang

dikelilingi oleh perumahan penduduk Dangah utara, tengah dan selatan

Pandan Indah.49

3. Keadaan Sarana dan Prasarana

Sarana dan Prasarana merupakan faktor yang sangat penting untuk

menunjang proses belajar mengajar. Keadaan Sarana dan Prasarana

48 Mayhardi, Wawancara,28 Oktober 2015 49 Observasi Langsung.

Page 77: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

61

Madrasah Tsanawiyah (MTs) Nurul Huda Dangah Pandan Indah adalah

sebagai berikut:

Tabel 5.1 Data Keadaan Sarana dan Prasarana Madrasah Tsanawiyah (MTs) Nurul Huda Dangah Pandan Indah.50

No Sarana dan Prasarana Jumlah Kondisi 1. Ruang Kepala Sekolah, 1 lokal Baik 2 Ruang guru 1 lokal Baik 3 Ruang tata usaha 1 lokal Baik 4. Ruang kelas 4 lokal Baik 5. Ruang perpustakaan 1 lokal Baik 6. WC guru 1 lokal Baik 7. WC siswa 2 lokal Baik 8. Masjid/Musholla 1 lokal Baik 9. Kamar/gudang 1 lokal Baik 10. Meja dan kursi siswa 89 Buah Baik 11. Meja dan kursi guru di Kelas 4 Buah Baik 12. Papan tulis 4 Buah Baik 13. Kursi tamu 1 Buah Baik 14. Globe 1 Buah Baik 15. Peta Dunia 1 Buah Baik 16. Leptop 1 Buah Baik 17. Printer 1 Buah Baik 18. Meja guru dan tenaga kependidikan 18 Buah Baik 19. Kursi guru dan tenaga kependidikan 4 buah Baik

Dengan demikian fasilitas yang dimiliki oleh Madrasah Tsanawiyah

(MTs) Nurul Huda Dangah Pandan Indah cukup memadai untuk

menunjang proses belajar mengajar begitu juga keberadaan perpustakaan

yang sangat bermanfaat untuk memperluas wawasan siswa

4. Keadaan Siswa

Adapun data jumlah siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs) Nurul

Huda Dangah Pandan Indah tahun ajaran 2015/2016 berjumlah 88 orang

dengan perincian sebagai berikut:

50 Dokumentasi: data sekolah MTs Nurul Huda Dangah Pandan Indah) dikutif tanggal 9 mei 2016

Page 78: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

62

Tabel 5.2 Data jumlah siswa-siswi MTs. Nurul Huda Dangah Pandan Indah tahun ajaran 2015/2016.51

No

Kelas Jenis Kelamin

Jumlah L P

1. VII 11 14 25 2. VIII A 8 12 20 3. VIII B 10 9 19 4. IX 10 14 24 39 49 88

Dari data jumlah siswa-siswi MTs. Nurul Huda Dangah Pandan

Indah disini peneliti akan memfokuskan pada kelas VIII A yaitu:52

Tabel 5.3 Jumlah siswa kelas VIII MTs Nurul Huda

Kelas VIII A Kelas VIII B 1. Antim 1. Khairul Fahmi 2. Arinawati 2. Reki Wibowo 3. Suandi 3. Faridatul Aini 4. Susi sulastri 4. Jamisah 5. Desi Ratna Sari 5. Yuliana 6. Endra Yanti 6. Debi Malia 7. Sainim 7. Mustiani 8. Mila Rosanti 8. Awildan 9. Sailum 9 M. Salim 10. Nora Astuti 10. M. Sapandi 11. Sahnim 11 Surliana FT 12. Moh. Sulman H R 12. M. Saputra 13. Mahdan 13. Mini Arti 14. Miandri 14. Purwanto 15. Zalianto 15. Ahmad Husnan 16. Badarudin 16. Mianim 17. Sri wahyuni 17. Sumiati 18. Eliamiranti 18. Mira Istiana 19. Laela ulfayani 19. Hardiansyah 20. Juhamdi

51Ibid, tanggal 25 desember 2015

Page 79: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

63

B. Pengujian Hipotesis

Untuk menguji hipotesis yang diajukan terbukti atau tidak, maka nilai

thitung tersebut dibandingkan dengan ttabel. Bila taraf kesalahan ditetapkan 5%

sedangkan pengujian dilakukan dengan menggunakan uji t, maka diperoleh

ttabel=1,697 dan thitung=4,948 dengan alternatif (Ha) yang berbunyi: “Ada

Pengaruh metode PBL dalam pendekatan scientifik terhadap prestasi

belajarsiswa pada mata pelajaran IPS Ekonomi kelas VIII MTs. Nurul Huda

Dangah Pandan Indah Kec. Praya Barat Daya Kab. Lombok Tengah Tahun

Pelajaran 2015/2016.

Berdasarkan hasil analisis data diperoleh bahwa nilai harga thitung dan

ttabel berdasarkan taraf signifikan ternyata nilai thitung > ttabel. Ini menunjukkan

bahwa nilai thitung yang diperoleh dari penelitian ini melebihi batas penerima

hipotesis nol (Ho), dengan demikian hipotesis nol (Ho) ditolak. Hal ini

terbukti setelah dianalisis, dimana thitung>ttabel(4,948> ttabel =1,697). Ini berarti

Ada Pengaruh metode PBL dalam pendekatan scientifik pada prestasi belajar

siswa.

C. Pembahasan

Dari hasil pengumpulan data penelitian kemudian peneliti analisis

diperoleh perbedaaan yang signifikan nilai diperoleh peserta didik yang

menggunakan model PBL dengan yang tidak. Kelas eksperimen yang proses

pembelajarannya menggunakan model pembelajaran PBL diperoleh nilai rata-

rata post test 83,9, nilai tertinggi 99, dan nilai terendah 64. Sedangkan pada

kelas kontrol yang proses pembelajarannya menggunakan metode lain

Page 80: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

64

didapatkanan nilai rata-rata post test 63,36, dan nilaitertinggi 75. Dan nilai

terendah 50. Ketika analisis data dengan menggunakan metode t-test maka

didapatkan nilai t-hitung sebesar 4.980.sedangkan t-tabel 0,44 pada taraf

signifikan 5% dengan derajat kebebasan (dk) n1+n2-2=20+19-2=37 diperoleh

t-tabel sebesar= 0,44. Sehingga hipotesis Ha diterima.

Hal ini terjadi karena dengan menggunakan model pembelajaran PBL,

semua peserta didik dapat aktif secara langsung dalam proses pembelajaran.

Dimana dalam implementasi model pembelajaran PBL, peneliti

mengupayakan semua peserta didilk mampu belajar bersama dengan peserta

didik lainnya secara mandiri dalam sebuah klompok dengan bimbingan

peneliti yang beperan sebagai guru dalam kegiatan pembelajaran, sehingga

kegiatan pembelajaran tidak berpusat pada guru akan tetapi berpusat kepada

siswa. Walaupun siswa di bagi kedalam kelompok belajar akan tetapi semua

siswa diberikan tanggung jawap untuk menyelesaikan kasus-kasus atau

masalah yang diberikan oleh guru secara individu dengan kata lain semua

siswa menjadi aktif dalam pembelajaran.

Oleh karena itu, pemilihan model pembelajaran yang tepat bagi

peserta didik dapat mendorong pencapaian hasil belajar yang optimal, dengan

pemilihan model yang tepat, peserta didik dapat termotivasi mengikuti proses

pembelajaran di kelas, tidak januh mengikuti pelajaran karena model

pembelajaran yang semula PBL, sehingga siswa benar-benar dirinya belajar

tanpa beban dan belajar tanpa merasa diajar. Salah satu model yang tepat

Page 81: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

65

untuk mengoptimalkan prestasi belajar siswa adalah model pembelajaran

PBL.

Hal ini terbukti berdasarkan data-data hasil penelitian yang penulis

dapatkan di lapangan yang menunjukan bahwa hipotesis alternatif (Ha)

dinyatakan diterima, sehingga Ha berbunyi “terdapat pengaruh model

pembelajaran PBL dalam pendekatan scientific terhadap prestasi belajar

siswa pada mata pelajaran IPS Ekonomi pada kelas VIII di MTs Nurul Huda

Dangah Pandan Indah Kecamatan Praya Barat Daya Kabupaten Lombok

tengah Tahun Pelajaran 2015/2016, diterima.

Prestasi belajar peserta didik pada mata pelajaran IPS Ekonomi

merupakan penilaian atau hasil tentang perkembangan dan kemajuan peserta

didik yang berkenaan dengan penguasaan bahan pelajaran yang disampaikan

oleh seorang guru pada pelajaran IPS Ekonomi selama satu semester.

Tingginya hasil belajar yang diperoleh oleh seorang peserta didik

pada mata pelajaran IPS Ekonomi menggambarkan peserta didik tersebut

memiliki tingkat penguasaan materi yang telah disampaikan juga tinggi.

Sebaliknya peserta didik dengan hasil belajar yang rendah, maka hal tersebut

merupakan indikator tentang rendahnya tingkat penguasaan atau tingkat

pemahaman peserta didik tersebut terhadap materi yang telah disampaikan.

Page 82: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

66

BAB VI

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan hasil analisis data dalam penelitian ini, maka dapat

disimpulkan bahwa ada pengaruh model Problem Based Learning (PBL)

dalam pendekatan scientific terhadap prestasi belajar siswa pada mata

pelajaran IPS Ekonomi kelas VIII di MTs Nurul Huda dangah Pandan Indah

tahun pelajaran 2015/2016. Hal tersebut terlihat dari hasil observasi aktivitas

siswa dan guru serta hasil analisis data menggunakan thitung.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan yang diperoleh, maka disarankan sebagai

berikut:

1. Dalam proses belajar, khususnya pada mata pelajaran IPS Ekonomi

disarankan menggunakan strategi PBL dalam pendekatan scientifik karena

dapat meningkatkan keterampilan belajar siswa.

2. Diharapkan kepada guru MTs. Nurul Huda Dangah Pandan Indah Kec.

Praya Barat Daya Kabupaten Lombok Tengah mempunyai pengetahuan

dan kemampuan yang cukup untuk memilih model pembelajaran yang

tepat dan sesuai dengan materi yang diajarkan sehingga dapat

meningkatkan keterampilan belajar siswa.

3. Bagi pihak sekolah hendaknya meningkatkan pengayaan fasilitas-fasilitas

untuk menunjang terlaksananya pembelajaran dan mutu pendidikan.

66

Page 83: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

67

DAFTAR PUSTAKA

Alfira Mulya Astuti, Statistik Penelitian, Mataram: IAIN Mataram, 2013.

Deni Koswara & Halimah, Bagaimana Menjadi Guru Kreatif, Bandung : PT Pribumi, Mekar, 2008.

Husaini Usman dan Purnomo Setiady Akbar, Pengantar Statistik, Jakarta : Bumi Aksara, 2011.

Margono, Metodologi Penelitian Pendidikan, Jakarta: Rineka Cipta, 2010. Nana, Sudjana dan Ibrahim, Penelitian dan Penilaian Pendidikan, Bandung :

Sinar Baru Algensindo, 2012. Pedoman Penulisan Skripsi IAIN Mataram, 2011-2012.

Saefudin Azwar. Metode Penelitian, Yogyakarta : Pustaka Pelajar, 2012.

Slameto, Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya, Jakarta : Rineka Cipta, 2013.

Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D Bandung : CV

Alfabeta, 2015. ______. Metode Penelitian Administrasi, Bandung : Alfabeta, 2003. ______, Statistik Untuk Penelitian, Bandung: Alfabeta, 2003. Suharsimi Arikanto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik., Jakarta :

Rineka Cipta, 2013.

Syaharuddin, Petunjuk Praktikum SPSS Jurusan Pendidikan Matematika IAIN Mataram, 2014.

Syaiful Bahri Djamarah, Prestasi Belajar dan Kompetensi Guru, Surabaya : Usaha Nasional, 2012.

Trianto 2008, Mendesain Model Pembelajaran Inovatif, Progresif dan

Kontekstual: Konsep, Landasaran dan implementasinya pada Kurikulum 2013 (Kurikulum Tematik Integratif). Jakarta: PT. Rawamangun, Cet. Ke-2 Oktober 2015.

______, Mendesain Model Pembelajaran Inovatif, Progresif dan Kontekstual, Prenadamedia Group. 2014, 2015.

Zainal Arifin, Evaluasi Hasil Pembelajaran Prinsip Teknik Prosedur, Bandung : Remaja Rosdakarya, 2013.

Page 84: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

68

Lampiran-lampiran

Page 85: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

69

Lampiran 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP) KELAS EKSPERIMEN

Sekolah :MTS Nurul Huda Dangah

Mata Pelajaran : IPs ekonomi

Kelas / Semester : VIII (delapan) / 2

Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit (1 x Pertemuan)

Standar Kompetensi: 2. Memahami sistem ekonomi dan persoalannya

Kompetensi Dasar: 2.1. Mendeskripsikan sistem ekonomi indonesia

Indikator :

1. Menjelaskan pengertian sistem ekonomi indonesia

2. menganalisis sistem ekonomi indonesia

A. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa dapat Menjelaskan pengertian sistem ekonomi indonesia

2. Siswa dapat menganalisis tentang sistem ekonomi indonesia

B. Materi Pembelajaran :

1. Pengertian sistem ekonomi indonesia

2. menganalisis sistem ekonomi indonesia

C. Metode Pembelajaran :

Metode PBL

D. Langkah-Langkah Kegiatan

1. Kegiatan awal

a. Apersepsi

1. Sebelum memulai pembelajaran guru terlebih dahulu mengucapkan

salam

2. Guru mengabsen siswa

3. Guru mengingatkan tentang materi yang sudah lalu

2. Kegiatan Inti

Tahap perencanaan

a. Memberikan bebrapa masalah kepada seluruh siswa

Page 86: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

70

b. Memilih salah satu masalah yang akan didiskusikan

c. Memilih tempat belajar yang kondusif untuk menunjang kelancaran

proses belajar mengajar

Interaktif kelompok

1) Membagi siswa menjadi dua kelompok

2) Masing-masing kelompok mendiskusikan masalah tentang sistem

perekonomian indonesia

3) Masing-masing kelompok mencari pemecahan masalah terhadap

materi yang sedang didiskusikan

4) Masing-masing kelompok menyajikan hasil diskusi

5) Melakukan analisis dan evaluasi tentang materi yang telah

didiskusikan terkait masalah pokok perekonomian indonesia

Tahap eksperimentasi aktif

DalamTahap eksperimentasi aktif, Siswa:

1. Siswa mampu mempraktikkan konsep-konsep dari hasil diskusi

kedalam kehidupan nyata

2. Menguji teori-teori/konsep yang sudah ada berdasarkan apa yang

pernateri sampaiakan di lapangan.

A. Kegiatan akhir

a. Guru dan siswa melakukan refleksi.

b. Guru dan siswa menyimpulkan materi yang telah disampaikan.

F. Sumber Belajar

1. LKS

2. Buku Ips ekonomi yang relevan

3. Media masa seperti majalah, koran, dll

G. Alat Dan Bahan

1) Spidol

2) Papan tulis

H. Penilaian

Dalam memberikan penilaian kepada siswa, guru menggunakan lembar

observasi aktivitas belajar siswa

Page 87: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

Guru Mata Pelajaran Observer

Nuraini, S.Pd

Dangah, 15 Januari 2016

Guru Mata Pelajaran Observer

Nuraini, S.Pd Hariyana

Mengetahui

Kepala Sekolah

Maihardi S. Pd i

71

Dangah, 15 Januari 2016

Page 88: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

72

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : MTs Nurul Huda Dangah

Mata Pelajaran : IPs Ekonomi

Kelas / Semester : VIII (delapan) /2

Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit (1 x Pertemuan)

Standar Kompetens : 2. Memahami perkembangan sumber keuangan negara

Kompetensi Dasar : 2.1. Menjelaskan pengertian keuangan negara

Indikator :

1. Menganalisis teori sumber keuangan negara

2. Menganalisis teori sumber pendapatan negara

A. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa dapat menganalisis tentang teori sumber keuangan negara

2. Siswa dapat menganalisis tentang teori sumber pendapatan negara

B. Materi Pembelajaran

1. Teori sumber keuangan negara

2. Teori sumber pendapatan negara

C. Metode Pembelajaran

Metode PBL

D. Langkah-Langkah Kegiatan

a. Kegiatan awal

1. Apersepsi

a. Sebelum memulai pembelajaran guru terlebih dahulu mengucapkan

salam

b. Guru mengabsen siswa

c. Guru mengingatkan tentang materi yang sudah lalu

b. Kegiatan Inti

Tahap perencanaan

a. Memberikan bebrapa masalah kepada seluruh siswa

Page 89: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

73

b. Memilih salah satu masalah yang akan didiskusikan

c. Memilih tempat belajar yang kondusif untuk menunjang kelancaran

proses belajar mengajar

Interaktif kelompok

6) Membagi siswa menjadi dua kelompok

7) Masing-masing kelompok mendiskusikan masalah tentang sumber

keuangan negara

8) Masing-masing kelompok mencari pemecahan masalah terhadap

materi yang sedang didiskusikan

9) Masing-masing kelompok menyajikan hasil diskusi

10) Melakukan analisis dan evaluasi tentang materi yang telah

didiskusikan terkait masalah sumber keungan negara

Tahap eksperimentasi aktif

DalamTahap eksperimentasi aktif, Siswa:

3. Siswa mampu mempraktikkan konsep-konsep dari hasil diskusi

kedalam kehidupan nyata

4. Menguji teori-teori/konsep yang sudah ada berdasarkan apa yang

pernateri sampaiakan di lapangan.

c. Kegiatan akhir

1. Guru dan siswa melakukan refleksi.

2. Guru dan siswa menyimpulkan materi yang telah disampaikan.

F. Sumber Belajar

1. LKS

2. Buku Ips ekonomi yang relevan

3. Media masa seperti majalah, koran, dll

G. Alat Dan Bahan

1) Spidol

2) Papan tulis

H. Penilaian

Dalam memberikan penilaian kepada siswa, guru menggunakan lembar

observasi aktivitas belajar siswa

Page 90: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

Guru Mata Pelajaran Observer

Nuraini, S.Pd

Dangah, 15 Januari 2016

Guru Mata Pelajaran Observer

Nuraini, S.Pd Hariyana

Mengetahui Kepala Sekolah

Maihardi S.Pd i

74

Januari 2016

Page 91: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

75

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : MTs Nurul Huda Dangah

Mata Pelajaran : : IPs Ekonomi

Kelas / Semester : VIII (delapan) / 2

Alokasi Waktu : 2 x45 Menit (1 x Pertemuan)

Standar Kompetens : 2. Memahami perkembangan peran sektor usaha formal

dalam perekonomian indonesia

Kompetensi dasar : 2.2. Mendiskripsikan tentang peran sektor usaha formal

dalam perekonomian indonesia

Indikator :

1. Menganalisis tentang kritikan terhadap teori perekonomian indonesia

2. Menganalisis tentang kritikan terhadap teori sektor usaha formal

A. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa dapat menganalisis tentang kritikan terhadap teori perekonomian

indonesia

2. Siswa dapat menganalisis tentang kritikan terhadap teori sektor usaha

formal

B. Materi Pembelajaran

1. kritikan teori perekonomian indonesia

2. kritikan teori sektor usaha formal

C. Metode Pembelajaran

Metode PBL

D. Langkah-Langkah Kegiatan :

a. Kegiatan awal

1. Apersepsi

a. Sebelum memulai pembelajaran guru terlebih dahulu mengucapkan

salam

b. Guru mengabsen siswa

Page 92: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

76

c. Guru mengingatkan tentang materi yang sudah lalu

2. Motivasi

Sebuah teori yang dikeluarkan oleh seorang ilmuan terkadang

bertentangan dengan teori yang dikeluarkan oleh ilmuan lain, saling

menghargai antar sebuah teori dengan teori yang lain adalah sebuah

tradisi untuk pengembangan ilmu pengetahuan kedepannya. Tanpa

sebuah kritikan maka teori yang dikeluarkan oleh ilmuan-ilmuan dunia

tidak akan mengetahui kekurangan dari teori tersebut

b. Kegiatan Inti

Tahap perencanaan

a. Memberikan bebrapa masalah kepada seluruh siswa

b. Memilih salah satu masalah yang akan didiskusikan

c. Memilih tempat belajar yang kondusif untuk menunjang kelancaran

proses belajar mengajar

Interaktif kelompok

1. Membagi siswa menjadi dua kelompok

2. Masing-masing kelompok mendiskusikan masalah tentang peran

sektor usaha formal dalam perekonomian indonesia

3. Masing-masing kelompok mencari pemecahan masalah terhadap

materi yang sedang didiskusikan

4. Masing-masing kelompok menyajikan hasil diskusi

5. Melakukan analisis dan evaluasi tentang materi yang telah

didiskusikan terkait masalah peran sektor usaha formal dalam

perekonomian indonesia

Tahap konseptualisasi

DalamTahap konseptualisasi, Siswa:

1. Masing-masing kelompok membuat konseptualisasi terhadap hasil

pengamatan yang telah didiskusikan.

2. Masing-masing kelompok membuat kesimpulan dari kasus yang

telah didiskusikan

Page 93: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

Tahap eksperimentasi aktif

DalamTahap eksperimentasi aktif

a. Siswa mampu mempraktikkan konsep

kedalam kehidupan nyata

b. Menguji teori

pernateri sampaikan di lapangan..

c. Kegiatan akhir

1) Guru dan siswa melakukan refleksi.

2) Guru dan siswa menyimpulkan materi yang telahdisampaikan.

F. Sumber Belajar

1. LKS

2. Buku Ips ekonomi yang relevan

3. Media masa seperti majalah, koran,

G. Alat Dan Bahan

1) Spidol

2) Papan tulis

H. Penilaian

Dalam memberikan penilaian kepada siswa, guru menggunakan lembar

observasi aktivitas belajar siswa

Guru Mata Pelajaran

Nuraini, S.Pd

Tahap eksperimentasi aktif

DalamTahap eksperimentasi aktif, Siswa:

Siswa mampu mempraktikkan konsep-konsep dari hasil diskusi

kedalam kehidupan nyata

Menguji teori-teori/konsep yang sudah ada berdasarkan apa yang

pernateri sampaikan di lapangan..

c. Kegiatan akhir

Guru dan siswa melakukan refleksi.

Guru dan siswa menyimpulkan materi yang telahdisampaikan.

Buku Ips ekonomi yang relevan

Media masa seperti majalah, koran, dll

Dalam memberikan penilaian kepada siswa, guru menggunakan lembar

observasi aktivitas belajar siswa

Dangah, 15 Januari 2016

Guru Mata Pelajaran Observer

Nuraini, S.Pd Hariyana

Mengetahui

Kepala Sekolah

Maihardi S.Pd i

77

konsep dari hasil diskusi

berdasarkan apa yang

Guru dan siswa menyimpulkan materi yang telahdisampaikan.

Dalam memberikan penilaian kepada siswa, guru menggunakan lembar

Dangah, 15 Januari 2016

Observer

Hariyana

Page 94: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

78

Lampiran 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP) KELAS KONTROL

Sekolah :MTs Nurul Huda Dangah

Mata Pelajaran : IPs Ekonomi

Kelas / Semester : VIII (delapan) /2

Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit (1 x Pertemuan)

Standar Kompetensi: 2. Memahami sistem ekonomi dan persoalannya

Kompetensi Dasar : 2.1. Mendeskripsikan sistem ekonomi indonesia

Indikator :

2. Menjelaskan pengertian sistem ekonomi indonesia

2. menganalisis sistem ekonomi indonesia

A. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa dapat Menjelaskan pengertian sistem ekonomi indonesia

2. Siswa dapat menganalisis tentang sistem ekonomi indonesia

B. Materi Pembelajaran :

1. Pengertian sistem ekonomi indonesia

C. Metode Pembelajaran:

Ceramah dan tanya jawab

E. Langkah-Langkah Kegiatan

3. Kegiatan awal

b. Mengucapkan salam

c. Mengabsen siswa

d. mengingatkan tentang materi yang sudah lalu

4. Kegiatan Inti

a. Siswa dapat Menjelaskan pengertian sistem ekonomi indonesia

b. Siswa dapat menganalisis tentang sistem ekonomi dan persoalannya

3. Kegiatan akhir

c. Guru dan siswa melakukan refleksi.

d. Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui

c.Guru dansiswa menyimpulkan materi yang telah disampaikan.

Page 95: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

F. Sumber Belajar

1. Buku ips ekonomi yang relevan

2. Media masa seperti majalah, koran, dll

G. Alat Dan Bahan

3) Spidol

4) Papan tulis

Guru Mata Pelajaran

Nuraini S. pd

1. Buku ips ekonomi yang relevan

seperti majalah, koran, dll

Dangah, 15 Januari 2016

Guru Mata Pelajaran Observer

S. pd Hariyana

Mengetahui

Kepala Sekolah

Maihardi S. Pd i

79

Dangah, 15 Januari 2016

Page 96: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

80

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah :MTs Nurul Huda Dangah

Mata Pelajaran : IPs ekonomi

Kelas / Semester : VIII (delapan) / 2

Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit (1 x Pertemuan)

Standar Kompetensi : 2. Memahami perkembangan sumber keuangan negara

Kompetensi Dasar : 2.1. Menjelaskan pengertian keuangan negara

Indikator :

3. Menganalisis teori sumber keuangan negara

4. Menganalisis teori sumber pendapatan negara

A. Tujuan Pembelajaran

3. Siswa dapat menganalisis tentang teori sumber keuangan negara

4. Siswa dapat menganalisis tentang teori sumber pendapatan negara

B. Materi Pembelajaran

3. Teori sumber keuangan negara

4. Teori sumber pendapatan negara

C. Metode Pembelajaran

Ceramah dan tanya jawab

E. Langkah-Langkah Kegiatan

a. Kegiatan awal

1. Mengucapkan salam

2. Mengabsen siswa

3. mengingatkan tentang materi yang sudah lalu

b. Kegiatan Inti

1. 1. Siswa dapat menganalisis tentang teori sumber keuangan negara

5. 2. Siswa dapat menganalisis tentang teori sumber pendapatan negara

c. Kegiatan akhir

3. Guru dan siswa melakukan refleksi.

4. Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui

5. Guru dan siswa menyimpulkan materi yang telah disampaikan.

Page 97: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

F. Sumber Belajar

1. LKS

2. Buku IPs ekonomi

3. Media masa seperti majalah, koran, dll

G. Alat Dan Bahan

3) Spidol

4) Papan tulis

Guru Mata Pelajaran

Nuraini S. Pd

2. Buku IPs ekonomi yang relevan

3. Media masa seperti majalah, koran, dll

Dangah, 15 Januari 2016

Guru Mata Pelajaran Observer

Nuraini S. Pd Hariyana

Mengetahui

Kepala Sekolah

Maihardi S. Pd i

81

Dangah, 15 Januari 2016

Page 98: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

82

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah :MTs Nurul Huda Dangah

Mata Pelajaran : IPs Ekonomi

Kelas / Semester : VIII (delapan) / 2

Alokasi Waktu : 2 x 45 Menit (1 x Pertemuan)

Standar Kompetensi : 2. Memahami perkembangan peran sektor usaha formal dalam

perekonomian indonesia

Kompetensi dasar : 2.2. Mendiskripsikan tentang peran sektor usaha formal dalam

perekonomian indonesia

Indikator :

3. Menganalisis tentang kritikan terhadap teori perekonomian indonesia

2. Menganalisis tentang kritikan terhadap teori sektor usaha formal

A. Tujuan Pembelajaran

3. Siswa dapat menganalisis tentang kritikan terhadap teori perekonomian

indonesia

4. Siswa dapat menganalisis tentang kritikan terhadap teori sektor usaha formal

B. Materi Pembelajaran

1. kritikan teori perekonomian indonesia

2. kritikan teori sektor usaha formal

C. Metode Pembelajaran

Ceramah dan tanya jawab

E. Langkah-Langkah Kegiatan :

a. Kegiatan awal

1.Mengucapkan salam

2. Mengabsen siswa. mengingatkan tentang materi yang sudah lalu.

b. Kegiatan Inti

1. Siswa dapat menganalisis tentang kritikan terhadap teori perekonomian

indonesia

2. Siswa dapat menganalisis tentang kritikan terhadap teori sektor formal.

c. Kegiatan akhir

3) Guru dan siswa melakukan refleksi.

Page 99: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

4) Menjelaskan tentang hal

5) Guru dan siswa menyimpulkan materi yang telah disampaikan.

F. Sumber Belajar

4. LKS

5. Buku Ips ekonomi yang relevan

6. Media masa seperti majalah, koran, dll

G. Alat Dan Bahan

3) Spidol

4) Papan tulis

Guru Mata Pelajaran

Nuraini S.Pd

Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui

Guru dan siswa menyimpulkan materi yang telah disampaikan.

Buku Ips ekonomi yang relevan

Media masa seperti majalah, koran, dll

Dangah, 15 Januari 2016

Guru Mata Pelajaran Observer

Nuraini S.Pd Hariyana

Mengetahui

Kepala Sekolah

Maihardi S.Pd i

83

Guru dan siswa menyimpulkan materi yang telah disampaikan.

Dangah, 15 Januari 2016

Page 100: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

84

SOAL TES

Nama :

Kelas/Semester :

Pilihlah jawaban yang tepat dengan memberi tanda silang (x) pada salah satu

huruf a, b,c dan d !

1. Pilihan terhadap bentuk system ekonomi yang dianut oleh suatu Negara

akan tergantung pada….

a. UUD, idiologi Negara, kesepakatan nasional

b. Presiden, Menteri dan lembaga legislative

c. UUD, Menteri dan idiologi Negara

d. Kesepakatan Nasional, presiden dan menteri

2. Invosible hand berkaitan dengan….

a. Kekuatan pemerintah dan penawaran yang dapat mengtur kegiatan

ekonomi….

b. Pemerintahan tangan besi

c. Campur tangan pemerintah dalam perekonomian

d. Pemerintah cuci tangan terhadap persoalan ekonomi

3. Setiap sistem ekonomi yang dianut oleh suatu Negara di dunia akan….

a. Bersaing satu sama lain

b. Saling melengkapi atas barang yang di ekspornya

c. Menentukan jenis uang yang digunakan secara regional

d. Menghadapi persoalan ekonomi yang sama

4. Dalam sistem ekonomi pasar bebas setiap setiap orang bebas untuk….

a. Melakukan monopoli

b. Memiliki barang dan utang

c. Menguasai modal dan alat-alat produksi

d. Melakukan ekspor dalam jumlah yang besar

5. Penyelesaian persoalan-persoalan yang terkait dengan barang apa yang

akan diproduksi, bagaimana memproduksinya, dan untuk siapa barang

Page 101: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

85

yang diproduksi, dalam sistem ekonomi liberal cukup diserahkan

kepada….

a. Kekuatan pasar

b. Keinginan konsumen

c. Peraturan yang dibuat oleh pemerintah pusat

d. keinginan produsen

6. Invosible hand yang berlaku dalam sistem ekonomi pasar bebas pada

hakekatnya adalah merupakan….

a. Kekuatan pasar

b. Peraturan pemerintah pusat

c. Pajak yang dipungut oleh pemerinah pusat

d. Retribusi bagi pemakai pasar

7. Dalam kenyataan, sebenarnya sistem ekonomi yang banyak diperaktikkan

oleh Negara-negara di dunia ini ialah sistem….

a. Pasar bebas c

b. Komanditer

c. Perencanaan sentral

d. Campuran

8. Sistem ekonomi pasar bebas secara murni sebenarnya hanya ada dalam

teori kenyataan itu terjadi karena dalam kenyataan Negara menganut

sistem itu juga….

a. Memiliki campur tangan dalam perekonomian secara tidak langsung

b. Memiliki kerkuatan untuk memungut pajak

c. Memiliki hak ekonomi menurut undang-undang dasarnya

d. Memiliki kewajiban untuk mencegah timbulnya pengangguran

9. Tujuan utama sistem ekonomi kerakyatan dinegara kita adalah….

a. Tercapainya pertumbuhan ekonomi yang tinggi

b. Tercapainya stabilitasekonomi

c. Tercapainya masyarakat adil dan makmur berdasarkan pancasila

d. Tercapainya keseimbangan antara jumlah inpor dan ekspor setiap

tahun

Page 102: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

86

10. Contoh barang atau jasa public adalah….

a. Bus umum yang dioprasikan oleh perusahaan perorangan

b. Layanan administrasi pemerintah

c. Rumah yang disewakan ke orang lain

d. Bioskop twenty one

11. Pengertian keuangan Negara adalah….

a. Uang yang beredar diseluruh wilayah Negara

b. Posisi penerimaan dan pengeluaran (pembelanjaan Negara)

c. Uang yang berada diseluruh perbankan nasional

d. Seluruh uang yang dicetak oleh perum peruri

12. Contoh penguatan yang tidak mendapatkan balas jasa langsung adalah….

a. Pajak penghasilan

b. Tiket masuk kebun binatang gembiraloka

c. Kercis parker

d. Kercis masuk jalan tol

13. Suatu usaha dalam bidang ekonomi dapat disebut sebagai usaha dalam

sektor formal jika kegiatannya itu memiliki….

a. Lokasi yang tetap

b. Modal sendiri

c. Izin usaha sesuai ketentuan hokum

d. Sistem distribusi barang produksinya

14. Sektor usaha formal dalam sistem demokrasi ekonomi mencakup….

a. Badan usaha milik Negara, badan usaha swasta, dan koprasi

b. Koperasi, badan usaha swasta,dan badan usaha milik daerah

c. badan usaha milik daerah, badan usaha swasta, dan BUMN

d. BUMN, badan usaha milik daerah dan koperasi

15. Badan usaha milik Negara sering juga disebut dengan….

a. Perusahaan pemerintah

b. Perusahaan daerah

c. Perusahaan dinas

d. Perusahaan Negara

Page 103: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

87

16. Semua karyawan dan pimpinan perusahaan persero berstatus sebagai….

a. Pegawai negeri

b. Pegawai daerah

c. Pegawai swasta

d. Pegawai pemerintah

17. Tujuan utama perusahaan swasta ialah untuk….

a. Mencari keuntungan perusahaan

b. Menciptakan lapangan kerja

c. Menciptakan kemakmuran masyarakat

d. Mencari sumber-sumber ekonomi baru

18. Para pelaku kegiatan ekonomi disektor usaha informal pada umumnya

hanya memiliki lingkup usaha yang sempit dan kecil. Hal tersebut

disebabkan….

a. Kecilnya konsumen mereka

b. Kecilnya pemilikan modal mereka

c. Kecilnya produk mereka

d. Kecilnya jumlah penjualan produk mereka

19. Dilihat dari segi keahliannya, para pelaku ekonomi disektor formal sebagai

besar dapat dikelompokkan kedalamjenis tenaga kerja….

a. Musiman

b. Permanen

c. Tak terampil

d. Terlatih

20. Para pelaku ekonomi disektor informal memiliki peranan yang cukup

penting dalam….

a. Pembayaran pajak bagi Negara

b. Peningkatan kesejahteraan masyarakat secara luas

c. Penciptaan lapangan kerja

d. Peningkatan daya beli konsumen

Page 104: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

1

Page 105: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

1

Page 106: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

2

Page 107: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

3

Page 108: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

4

Page 109: SKRIPSI - etheses.uinmataram.ac.idetheses.uinmataram.ac.id/158/1/Hariyana151116238.pdf · Skripsi Hariyana NIM. 151.116.238 yang berjudul “Pengaruh Model Problem Based Learning

5