SKENARIO 2 - NEUROMUSCULOSKELETAL
-
Upload
tasya-felicia-macellinfull -
Category
Documents
-
view
72 -
download
13
Transcript of SKENARIO 2 - NEUROMUSCULOSKELETAL
Skenario 2
keywordNyonya R 65 tahunkaki Hipoestesia 2 hari Tetra parese6 hari Para parese inferiorNyeri perut sampai punggungRetensio urineRetesio alviSegmentalUmbilicus
Klarifikasi istilah
1. Hipoestesia :berkurangnya sensasi kulit terhadap jenis pemeriksaan yg spesifik seperti ketahanan , sentuhan ringan , dan stimuli hangat atau dingin (IPD harrison)
2. Tetra parese : kelainan berupa kelunmpuhan ke4 anggota badan yang biasanya disebabkan lesi di servikal atas ,. Batang otak atau hemisfer serebri (ilmu bedah syaraf satya negara 4 2010)
3. Para parese : paralisis persial pada ekstermitas bawah (dorland)
4. Retensio urine : ketidakmampuan untuk melakukan urinasi meskipun terdapat keinginan atau dorongan terhadap hal tersebut (bruner and surddaarth)
5. Segmental : membentuk segmen atau hasil pembagian , khususnya membagi bagian2 yang hampir sama besarnya (dorland)
6. Retesio alvi : ketidakmampuan untuk mengeluarakan feses (kamus kesehatan)
Rumusan masalah
1. Bagaimana kelumpuhan bisa merambat ke ekstermitas superior ?
2. Mengapa pasien merasakan hipoestesia dan kenapa hanya terasa di ujung kaki smpai di umbilicus bersifat segmental?
3. Mengapa pasien sulit berjalan (para parese inferior)4. Kira2 lesi terdapat di bagian mana dari jalur
persyarafan pasien5. Adakah hubungan antara retensio urine dan retesio
alvi dgn gejala pada tangan dan kaki pasien tersebut ?
6. Mengapa pasien mengeluh tangan dan kaki melemah (tetra parese)
7. Apa penyebab terjadinya retensi urine8. Mengapa pasien mengalami nyeri yg sangat pada
perut dan sampai punggung seperti diikat ?9. Apa penyebab terjadinya retesio alvi ?10. Pasien ini tergolong akut atau serangan kronis ?11. Faktor apa yang menyebabkan hipoestesia ?
1. Bagaimana kelumpuhan bisa merambat ke ekstermitas superior ?
Kemungkinan kelumpuhan yg dialami pasien yang pertama para parese dan lesi setinggi thoracal dan kelumpuhan ini accending paralisis sehingga kelumpuhan sampai keatas menuju kelumpuhan tangan dimana lesi tersebut akhirnya pada lesi cervikal
Mengapa pasien merasakan hipoestesia dan kenapa hanya terasa di ujung kaki smpai di umbilicus bersifat segmental?
Hipoestesia terjadi gangguan pada neuro sensorik perifer atau kerusakan pd myelum sehingga jaras saraf sensorik berupa jaras spinotalamicus terganggu
Karena pertama terdapat lesi atau peradangan didaerah itu.
Karena dia hipoestesia terjadi kerusakan adanya lesi di Th10, vertebre Th8
Kemungkinan dia adanya gangguan di funikulus dorsalis -> spino talamicus yg bersifat dermatom yg menyebabkan bersifat segmental
Mengapa pasien sulit berjalan (para parese inferior)
Pasien mengalami sulit berjalan karena adanya penonjolan bantalan atau lesi antar ruas tulang belakang yang menekan atau menjepit syaraf , ruas tulang belakang
Karena adnya gangguan pd motorik pasien setinggi Thoracal
Kira2 lesi terdapat di bagian mana dari jalur persyarafan pasien
Lesinya kira2 ada di medula spinalis dibagian cervikalnya dan jenis lesinya transversal komplit , radiks syaraf perifer .
Dari T10 sampai kebawah
Adakah hubungan antara retensio urine dan retesio alvi dgn gejala pada tangan dan kaki pasien tersebut ?
ada hubungan , retensio urine dan retesio alvi terjadi karena gangguan sistem motorik (otonom) , kelumpuhan terganggu di sistem motoriknya (somatik)
Mengapa pasien mengeluh tangan dan kaki melemah (tetra parese)
Lesi pada medula spinalis -> gangguan motorik setinggi antara segmen C2 – C8
Adanya arteri dan vena saling berikatan yang membentuk suatu massa mirip tumor , hal tersebut yang menekan traktus kortiko spinalis yang bertanggung jawab pada otot2 anggota gerak atas dan bawah , karena ditekan itulah yg mnyebabkan kelemahan pd ekstermitas dan bawah
Apa penyebab terjadinya retensi urine
relaksasi otot polos detrusor dinding kandung kemih dan kontraksi otot polos sfingter uretrae internus
Gangguan reflek spinal pd jalur otonom pd kolumna lateral dr spinal cord
Faktornya : kelemahan dasar panggul setelah melahirkan , diikuti ketidak stabilan otot detrusor.
Kerusakan pd pusat miksi medula spinalisKarena gangguan jalur eferen dan afferen sensorik
berjalan sepanjang medula spinalis sampai otak menyebabkan retensio urine
Mengapa pasien mengalami nyeri yg sangat pada perut dan sampai punggung seperti diikat ?
Pasien mengalami nyeri karena ada gangguan di daerah spinotalamikus lateral yg mensrafi rasa nyeri di medula spinalis . Rasa nyeri ini terjadi di daerah perut – punggung karena lesi terletak setinggi segmen T10 yg berada di umbilicus dan T2 di punggung. (T2-T10)
Karena hilangnya atau rusaknya myelin sehingga terjadi aktifitas impuls yg abnormal antara akson yg rusak.
Apa penyebab terjadinya retesio alvi ?
Karena danya gangguan sistem syaraf otonom yg menyebabkan bising usus menurun sehingga kontraktilitas ususnya menurun sehinggan konstipasi sehinggan terjadi gangguan eleminasi alvi
Pasien ini tergolong akut atau serangan kronis ?
Serangannya -> Akut , Perjalanannya -> kronis , dilihat dari fase shock
spinal terjadi paralisis fleksit / LMN -> 3-6 minggu yg kmudian terjadi paralisis spastic UMN
. Faktor apa yang menyebabkan hipoestesia ?
LO1. Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan
Neuroanatomi somato motorik dan sensorik 2. Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan tentang
kelumpuhan3.Mahasiswa dapat mengerti dan memahami tentang
kelainan medula spinalis4. Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan lumpuh
UMN dan LMN5 . Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan cara
menegakkan diagnosis kelumpuhan6. Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan cara
menegakkan Pemeriksaan neurologis kelumpuhan (dermatom)
7. Mahasiswa dapat memahami dan menjelaskan cara menegakkan penatalaksanaan kelumpuhan